MAKALAH FISIOLOGI TUMBUHAN TRANSPORTASI TRANSPORTASI DAN TRANSPIRASI TRANSP IRASI PADA PADA TUMBUHAN
DISUSUN OLEH : SELLI MARIANITA SIMATUPANG (1510231001) VIRA CAHYA ELITA (1510231013) IBNU RACHMAN TANJUNG (1510231015)
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2015201!
K"#" P$%&"%#"'
Assalamualaikum.Wr.Wb. Rasa syukur kami sampaikan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat, dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah Fisiologi Tumbuhan tentang transportasi dan transpirasi air ini. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Fisiologi Tumbuhan kelas Tanah , yang di bina oleh !apak pri"al #ainal. $ami mengu%apkan terima kasih banyak atas bimbingan yang telah diberikan kepada kami. Makalah ini masih perlu perbaikan oleh karena itu segala kritik dan saran sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. $ami berharap semoga makalah ini dapat berman&aat, khususnya untuk kami umumnya dan pemba%a. Padang, '( gustus ')(* $elompok +
BAB I PENDAHULUAN A L"#"' B$"*"%& Tumbuhan merupakan mahluk hidup yang tidak bergerak se%ara akti& melainkan gerakannya bersi&at pasi&. Tumbuhan memang tidak memiliki alat gerak seperti kaki dan tangan yang terdapat pada hean dan manusia, tetapi organ- organ mereka sangatlah kompleks untuk dipelajari. da beberapa tumbuhan yang sudah sepenuhnya berkembang menjadi tumbuhan lengkap yang memiliki daun, akar, batang, bunga dan buah. da juga tumbuh-tumbuhan yang tidak memiliki beberapa organ-organ tersebut. Namun, di setiap tumbuhan tersebut pasti ada jaringan pengangkutan terpenting yang terdiri dari ylem dan phloem. $edua jaringan tersebut berperan sangat penting bagi proses kehidupan sebuah tanaman dan berperan untuk mengambil air dari dalam tanah dan kemudian menyebarkan ke seluruh bagian tanaman agar semua organ tanaman dapat berkembang se%ara maksimal. Proses in yang dinamakan dengan transportasi pada tumbuhan. Tumbuhan juga melakukan transpirasi, yaitu pelepasan dalam bentuk uap melalui stomata. Transpirasi ini merupakan salah satu mekanisme pengaturan &isiologi pada tumbuhan yang terkait dengan berbagai kondisi yang ada di tubuhnya dan lingkungan sekitarnya. danya transpirasi ini menyebabkan terjadinya aliran air yang berlangsung se%ara imbas dari akar, batang, dan daun. liran air tersebut akan ikut membantu proses penyerapan dan transportasi air tanah di dalam tubuh tumbuhan.untuk lebin jelasnya kami menulis makalah ini dengan judul tranportasi dan transpirasi tumbuhan/
BR+,+-"% M"-"". !erdasarkan latar belakang yang dijabarkan di atas maka, dapat ditulis rumusan masalahnya yaitu0 (.!agaimanakah transportasi pada tumbuhan itu1 '.!agaimanakah transpirasi pada tumbuhan itu 1
CTUJUAN Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui 0 (. Transportasi pada tumbuhan '. Transpirasi pada tumbuhan
BAB II PEMBAHASAN ATRANSPORTASI PADA TUMBUHAN
(. Pengertian Transportasi Pada Tumbuhan Transportsi tumbuhan adalah mekanisme pengangkutan air dan "at nutrisi makanan dari akar ke seluruh bagian tubuh. Pada tumbuha tingkat rendah penyerapan air dan "at hara yang terlarut di dalamnya dilakukan melalui seluruh bagian tubuh. Pada tumbuhan tingkat tinggi proses pengangkutan dilakukan pembuluh pengangkut yang terdiri dari ylem dan phloem. Mekanisme proses penyerapan dapat berlangsung karena adanya 2 tahapan proses a. 3mbibisi Merupakan penyerapan air se%ara &isio-kimia yang disertai kenaikan 4olume yang bersi&at re4ersible atau penyusupan atau peresapan air ke dalam ruangan antar dinding sel, sehingga dinding selnya akan mengembang. misalnya air pada biji saat berke%ambah dan biji ka%ang yang direndam dalamair beberapa jam. b. 5i&usi Yaitu perpindahan ion6 molekul 7gas8 dari konsentrasi tinggi 7hipertonik8ke konsentrasi rendah 7hipotonik8 dengan atau tanpa membran semipermiabel. dengan demikian di&usi terjadi karena perbedaan konsntrasi adanya perbedaan konsentrasi tersebut akan menimbulkan tekanan pada Molekul-molekul, sehingga molekul-molekul itu menyebar. Tekanan yang ditimbulkan oleh perbedaaan konsentrasi itu disebut tekanan di&usi, misalnya pengambilan 9₂ dan pengeluaran :9₂ saat perna&asan, penyebaran setetes tinta dalam air. %. 9smosis Merupakan proses perpindahan air dari daerah yang berkonsentrasi rendah 7 hipotonik8 ke daerah berkonsentrasi tinggi 7 hipertonik 8 melalui membrane semipermiabel. Membran semipermiabel adalah selaput pemisah yanghanya bisa ditembus oleh air dan "at tertentu yang larut di dalamnya. $eadaan tegang yang timbul antara dinding sel dengan dinding isi sel karena menyerapair disebut turgor, sedang tekanan yang ditimbulkan dise bu t te ka na n turgo r.;ntuk sel tumbuhan bersi&at selekti& semipermiabel.
d. Transortasi akti&
Merupakan suatu proses transportasi melintasi membran dengan menggunakan energy TP. dan $>. disamping itu, proses itu juga melibatkan peranan protein pembaa yang dikenal sebagai protein kontraspor. Protein inimengangkut ion Na> bersama-sama denga molekul lain seperti gula dan asam amino dari luar sel ke dalam sel. Misal perpindahan air dari korteks ke stele. '.=aringan Pengangkutan
=aringan pengangkut 74as%ular tissue 8 disebut juga pembuluh yang ber&ungsi utama sebagai saluran utama transportasi "at-"at hara yang diperlukan dalam proses 4ital tumbuhan. =aringan pengangkut hanya terdapat pada tumbuhan tingkat tinggi. =aringan ini ber&ungsi untuk mengangkut air, garam mineral, dan hasil &otosintesis.
!agian tengah kolom ini merupakan bagian yang berkelanjutan dan tidak pernah putus alaupun tanaman itu memiliki banyak %abang. ;ntuk menguatkan ylem di dinding kolom-kolom ini terdapat "at yang bernama lignin. Tabung-tabung ylem yang kosong dan berkelanjutan ini memudahkan tugas ylem untuk mengangkut air dan juga mineral-mineral sehingga tidak ada dari mereka yang tersangkut pada bagian-bagian sel tertentu 7protoplamma8.
!eda struktur ?ilem dan Floem0
a. ylem -!erlangsung sepanjang lintasan sel-sel yang mati -@anya memerlukan perbedaaan potensial air antara akan dan daun -Tersusun dari parenkim ylem,serabut ylem, serta trakeid, dan komponen pembuluh. b. Floem -Memerlukan sel hidupdan akti& di sepanjang lintasan -Tak dapat digantukan oleh sel yang mati -Tersususun dari serabut &loem, sklereid, parenkim &loem,sel pengiring dan pembuluh tapis. 2.=enis-jenis Transportasi 7Pengangkutan8 pada Tumbuhan (.Transportasi 3ntra4askuler yaitu pengangkutan air dan "at "at penting yang terjadi melalui berkas pembuluh pengangkut seperti ilem 7mengangkut air dan "at hara dari akar menuju ke daun8 dan &loem 7mengangkut hasil &otosintesisdari daun ke seluruh bagian tubuh tumbuhan8.
'. Transportasi ekstra4asikuler adalah pengangkut air dan "at-"at penting yang terjadi di luar berkas pembuluh pengangkut. Pengangkutan air dan mineral dari dalam tanah diluar berkas pembuluh ini dilakukan selinder pusat, air akan bergerak se%ara bebas di antara ruang se%ara antara sel melalui ' mekanisme, yaitu apoplas 7melalui ruang antar sel8 dan simplas 7melalui sitoplasma8 Pengangkutan ini berjalan dari sel ke sel dan biasanya dengan arah hori"ontal. 5i dalam aka pengangkutan ini melalui0 bulu akar, epidermis, korteks,endodermis, ylem.
Aambar pengangkutan ektra4askuler
B.Faktor Yang Mempengaruhi Trasportasi Tumbuhan Proses pengangkutan air dan "at-"at terlarut hingga sampai ke daun pada tumbuhan diperngaruhi oleh0 a. 5aya kapilaritas pembuluh ylem yang terdapat pada tumbuhan dianggap sebagai pipa kapiler. ir akan naik melalui pembuluh kayu sebagai akibat dari gaya adhesi antara dinding pembuluh kayu dengan molekul air. b. 5aya tekan akar tekanan akar pada setiap tumbuhan berbeda-beda. !esarnya tekanan akan dipengaruhi besar ke%il dan tinggi rendahnya tumbuhan. !ukti adanya tekanan akar adalah pada batang yang dipotong, maka air tampak menggenang dipermukaan tunggaknya %. 5aya hisap daun disebabkan adanya penguapan 7transpirasi8 air dari saun yang besarnya berbanding lurus dengan luas bidang penguapan 7intensitas penguapan8 d. Pengaruh sel-sel yang hidup.
BTRANSPIRASI PADA TUMBUHAN
(. Pengertian Transpirasi Transpiras adalah proses hilangnya air dalam bentuk uap air dari jaringan hidup tanaman yang terletak di atas permukaan tanah meleati stomata, lubang kulikula, dan lentisel. Transpirasi merupakan pengeluaran berupa uap @₂9 dan :9₂, terjadi siang hari saat panas, melalui stomata 7mulut daun8 dan lentisel 7%elah batang8. Transpirasi berlangsung melalui bagian tumbuhan yang berhubungan dengan udara luar, yaitu melalui pori-pori daun seperti stomata, lubang kulitula, dan lentisel oleh proses &isiologi tanaman. Transpirasi adalah terlepanya air dalam bertuk uap air melalui stomata dan kulitula ke udara bebas 7e4aporasi8. =adi semakin %epat laju transpirasi berarti semakin %epat penggangkutan air dan "at hara terlarut ,demikian pula sebaliknya. lat untuk mengukur besarnya laju transpirasi melalui daun disebut &otometer atau transpirometer. Transpirasi dalam tanaman atau terlepasnya air melalui kutikula hanya C-()Ddari jumlah air yang ditranspirasikan.
ir sebagian besar menguap melalui stomata, sekitar +) D air ditranspirasikan berjalan meleati stomata, sehingga jumlah dan bentuk stomata sangat mempengaruhi laju transpirasi.
ir diserap ke dalam akar se%ara osmosis melalui rambut akar, sebagian besar bergerak menurut gradien potensial air melalui ilem. ir dalam pembuluh ylem mengalami tekanan besar karena molekul air polar menyatu dalam kolom berlanjut akibat dari penguapan yang berlangsung di bagian atas. sebagian besar ion bergerak melalui simplas dari epidermis akar ke ilem, dan kemudian ke atasmelalui arus transportasi.
C. Faktor Yang Mempengaruhi Transpirasi Tumbuhan $egiatan transpirasi dipengaruhi oleh banyak &a%tor baik &a%tor dalam maupun &a%tor luar, antara lain 0 1 /"#' D"", a. stomta 0 jumlah per satuan luas, letak 6 lokasi stomata 7permukaan baah atau atas daun, timbul6 tenggelam8, aktu bukaan stomata, banyak sedikitnya stomata, bentuk stomata b.5aun 0 arna daun 7kandungan klori&il daun8, posisinya menghadap mataharia ta u tidak, besa r ke%ilnya daun, teb al tipisnya daun, berla piskan lilin atau tidaknya permukaan daun, banyak sedikitnya bulu di permukaan daun. ' F"*#' L+"' a.
BAB III PENUTUP
.$eimpulan Transportasi tumbuhan adalah mekanisme pengangkutan air dan "at nutrisi makanan dari akar ke seluruh bagian tumbuhan. Pada tumbuhan tingkat rendah penyerapan air dan "at hara yang terlarut di dalamnya dilakukan melalui seluruh bagian tubuh. Pada tumbuhan tingkat tinggi proses pengangkutan dilakukan pembuluh pengangkut yang terdiri dari ylem dan phloem. Terdapat ' jaringan pengangkut pada tumbuhan yaitu ylem dan &loem. ?ylem ber&ungsi untuk mengangkut air dan juga mineral-mineral dari dalam tanah ke batang dan juga daun-daun serta untuk menyangga tanaman itu sendiri sehingga ia tidak mudah jatuh atau roboh.
