Makalah Aspek Hukum Bisnis Holding Company
Penulis: KAMALINDA (140221100009) Akuntansi Kelas A Semester 2
Pengajar: Nita Ariani! S"#"! M"#
$akultas %k&n&mi 'an isnis ni*ersita +run&j&& Ma'ura
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Holding ompany! "ami sangat #erharap makalah ini dapat #erguna dalam rangka menam#ah $a$asan serta pengetahuan kita mengenai segala sesuatu yang #erkaitan dengan Holding ompany! "ami juga menyadari sepenuhnya #ah$a di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna! %leh se#a# itu, kami #erharap adanya kritik, saran dan usulan demi per#aikan makalah yang telah kami #uat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang mem#angun! &emoga makalah sederhana ini dapat dipahami #agi siapapun yang mem#a'anya! &ekiranya laporan yang telah disusun ini dapat #erguna #agi kami sendiri maupun orang yang mem#a'anya! &e#elumnya kami mohon maaf apa#ila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang #erkenan dan kami memohon kritik dan saran yang mem#angun demi per#aikan di masa depan!
Bangkalan, ( April )*+
Penulis
Da,tar Isi
"ata Pengantar
aftar .si Ba# . Pendahuluan +!+ /atar Belakang +!) 0umusan Masalah +!1 Tujuan +!2 Manfaat Ba# .. Pem#ahasan )!+ Pengertian )!) "lasifikasi Perusahaan .nduk )!1 Proses Pem#entukan Holding ompany )!2 Manajemen %perasi Holding ompany3 )! Tanggung 4a$a# .nduk Perusahaan Terhadap Perikatan Anak Perusahaan )!( "euntungan an "erugian ari Perusahaaan .nduk Ba# ... Penutup 1!+ "esimpulan 1!) &aran aftar Pustaka
a- I Pendahuluan +!+ /atar Belakang alam perkem#angan di dunia #isnis dimana perusahaan grup menjadi salah satu pilihan #entuk usaha yang #anyak dipilih oleh para pelaku usaha di . ndonesia! Pada prakteknya dapat kita temui perusahaaan-perusahaan #erskala #esar tidak lagi dijalankan melalui #entuk perusahaan tunggal tetapi dalam #entuk perusahaan grup! Perusahaan kelompok atau le#ih dikenal dengan se#utan konglomerasi merupakan topik yang selalu menarik perhatian, karena pertum#uhan dan perkem#angan perusahaan grup yang tidak terkendali dapat menim#ulkan monopoli terhadap suatu jaringan usaha! isisi lain perusahaan grup itu dianggap diperlukan untuk memper'epat proses pem#angunan perekonomian dalam suatu negara! Hu#ungan-hu#ungan yang ada diantara perusahaan anggota grup dapat diartikan se#agai hu#ungan antara #adan-#adan hokum yang ada didalam suatu grup terse#ut5 yaitu #adan hukum dengan #entuk Perseroan Ter#atas! Hu#ungan itu dapat terjadi antara lain karena adanya keterkaitan kepemilikan yang #anyak atau sedikit! Mempunyai keterikatan yang erat #aik satu sama lain5 dalam ke#ijakan menjalankan usaha maupun dalam hal pengaturan keuangan dan hu#ungan organisasi!engan kata lain dapat dikatakan #ah$a perusahaan yang #erada di#a$ah satu pimpinan sentral atau pengurusan #ersama dikelola dengan gaya dan pola yang sama! 6+7 i .ndonesia istilah perusahaan kelompok le#ih dikenal dengan konglomerasi! "ata konglomerasi #erasal dari kalimat #ahasa inggris yaitu 'onglomerate! Menurut Bla'k /a$ i'tionary pengertian 'onglomerate #erarti 8a 'orporation that o$ns unrelated enterprises in
$ide 9ariety of industry8!6)7 ari pengertian terse#ut #isa disimpulkan #ah$a konglomerasi atau perusahaan kelompok merupakan perusahaan yang memiliki hu#ungan yang #er#eda dengan perusahaan-perusahaan dalam #eragam jenis industri! i .ndonesia selain dengan istilah konglomerasi, juga dikenal dengan perusahaan kelompok, grup perusahaan, atau konsern, yang mana terjemahan dari #ahasa Belanda yaitu 'on'ern! Memang harus diakui perusahaan kelompok kini sudah #anyak #eredar di sekitar kita karena hampir semua negara di dunia melakukan kegiatan #isnis ini #aik di negara maju ataupun negara #erkem#ang! ontohnya saja, .ndonesia memiliki perusahaan kelompok seperti Perusahaan &emen .ndonesia se#agai induk perusahaan yang memiliki #anyak anak perusahaan seperti PT &emen Padang, PT &emen :resik, PT &emen Tonasa, dan Thang /ong ement ;ietnam dan Holding ompany B sampai PT Perke#unan Nusantara ?.; =PTPN ?.;> menjadi dua perusahaan induk yakni holding PTPN Barat dan PTPN Timur, namun program yang diren'anakan diharapkan dapat terealisasi se'epatnya! +!) 0umusan Masalah +!
Apa yang dimaksud dengan Holding ompany@
)!
Bagaimana Prosedur pem#entukan Holding ompany@
1!
Apa saja keuntungan dan kerugian Holding ompany@
+!1 Tujuan +!
Mengetahui pengertian dari Holding ompany
)!
Mengetahui prosedur pem#entukan Holding ompany
1!
Mengetahui keuntungan dan kerugian Holding ompany
+!2 Manfaat &e'ara teoritis makalah ini diharapkan dapat menam#ah pengetahuan mengenai apa yang dimaksud dengan perusahaan grup =holding 'ompany> dan melihat efekti9itas adanya konstruksi perusahaan grup di .ndonesia terkait apakah ke#eradaannya dapat mem#erikan manfaat dan kemajua #agi masyarakat se'ara umum!
a- II Pem-a.asan )!+ Pengertian Apa yang dimaksud dengan holding 'ompany atau dise#ut juga Perusahaan .nduk dalam #ahasa .ndonesia, adalah suatu perusahaan yang #ertujuan untuk memiliki saham dalam satu atau le#ih perusahaan lain dan dapat mengendalikan semua jalannya proses usaha pada setiap #adan usaha yang telah dikuasai sahamnya! engan melakukan pengelompokan perusahaan ke dalam induk perusahaan, diharapkan ter'apainya tujuan
peningkatan atau pen'iptaan nilai pasar perusahaan =market 9alue 'reation> #erdasarkan lini #isnis perusahaan!Perusahaan .nduk sering juga dise#ut dengan Holding ompany, parent 'ompany, atau ontrolling ompany! Biasanya =$alaupun tidak selamanya>, suatu Perusahaan .nduk memiliki #anyak perusahaan yang #ergerak dalam #idang-#idang #isnis yang sangat #er#eda-#eda!617 &edangkan perusahaan-perusahaan yang manajemen dan operasionalnya dikendalikan oleh perusahaan induk dise#ut dengan se#agai Perusahaan Anak =&u#sidiary ompany>! Hu#ungan antara perusahaan induk dan perusahaan anak dise#ut Hu#ungan Affiliasi! Perusahaan anak merupakan unit perusahaan yang terpisah dan mandiri se'ara yuridis dari perusahaan induk! alam dunia #isnis, kehadiran holding 'ompany merupakan sesuatu hal yang lumrah, mengingat #anyak perusahaan yang telah melakukan kegiatan #isnis yang sudah sedemikian #esar dengan #er#agai garapan kegiatan, sehingga perusahaan itu perlu dipe'ah-pe'ah menurut penggolongan #isnisnya! Namun dalam pelaksanaan kegiatan #isnis yang dipe'ah-pe'ah terse#ut, yang masing-masing akan menjadi perseroan ter#atas yang mandiri masih dalam kepemilikan yang sama dengan pengontrolan yang masih tersentralisasi dalam #atas-#atas tertentu5 artinya $alaupun perusahaan terse#ut telah dipe'ah-pe'ah dan menjadi perseroan ter#atas tersendiri5 tidak otomatis terpisah mutlak dari perusahaan holding! Holding ompany #erfungsi se#agai perusahaan induk yang #erperan meren'anakan, mengkoordinasikan, mengkonsolidasikan, mengem#angkan, serta mengendalikan dengan tujuan untuk mengoptimalkan kinerja perusahaan se'ara keseluruhan, termasuk anak perusahaan dan juga afiliasi-afiliasinya! Pengga#ungan #adan usaha dalam #entuk Holding ompany pada umumnya merupakan 'ara yang dianggap le#ih menguntungkan, di#anding dengan 'ara memperluas perusahaan dengan 'ara ekpansi in9estasi! "arena dengan penga#ungan perusahaan ini akan diperoleh kepastian mengenai3 aerah pemasaran, sum#er #ahan #aku atau penghematan #iaya melalui penggunaan fasilitas dan sarana yang le#ih ekonomis dan efisien =Hadori yunus5+*>!
iri- 'iri Holding 'ompany adalah3 +!
Terdiri daripada dua orang atau le#ih!
)!
Ada kerjasama!
1!
Ada komunikasi antar satu anggota dengan yang lain!
2!
Ada tujuan yang ingin di'apai!
!
Memiliki induk perusahaan yaitu holding 'ompany itu sendiri!
(!
Memiliki anak perusahaan, yaitu #adan- #adan usaha yang dikuasainya!
! Menyerahkan pengelolaan #isnis yang dimiliki kepada manajemen yang terpisah dari manajemen holding! C! Menguasai mayoritas saham dari masing-masing saham di anak perusahaan holding serta mengendalikan semua proses #isnis dari masing-masing anak perusahaan terse#ut yang telah dikuasai sahamnya! ! &etiap anak perusahaan holding memiliki line #isnis yang #er#eda-#eda! Yang di mana hu#ungan antara induk perusahaan dengan anak perusahaan di se#ut hu#ungan affiliasi! +*! Mem#eli dan menguasai se#agian #esar saham dari #e#erapa #adan usaha lain!
++! &um#er pendapatan utama #agi Holding ompany =Peusahaan .nduk> adalah pendapatan de9iden yang diperoleh dari saham-saham yang dimilikinya! +)! "ekayaan holding 'ompany diperoleh dari saham D saham dari masing D masing #adanusaha yang dikuasainya!
&ejalan dengan tujuan pem#entukan Holding, maka program ini akan mem#erikan manfaat se#agai #erikut3 +! Mendorong proses pen'iptaan nilai , market 9alue 'reation dan 9alue enhan'ement! )! Mensu#stitusi defisiensi manajemen di anakanak perusahaan! 1! Mengkoordinasikan langkah agar dapat akses ke pasar internasional! 2! Men'ari sum#er pendanaan yang le#ih murah! ! Mengalokasikan kapital dan melakukan in9estasi yang strategis! (! Mengem#angkan kemampuan manajemen pun'ak melalui 'ross-fertiliation!
Terdapat dua model pengendalian perusahaan grup ditinjau dari kegiatan usaha induk perusahaannya, yakni investment holding company dan operating holding company ! Yang menurut penjelasannya investment holding company hanya se#atas menanamkan sahamnya pada suatu perusahaan tanpa melakukan kegiatan pendukung ataupun kegiatan operasional, sedangkan operating holding company yaitu induk perusahaan menjalankan kegiatan usaha atau mengendalikan anak perusahaan! 627 Pengem#angan #isnis melalui mekanisme perusahaan grup kini telah semakin #erkem#ang se'ara pesat! Perusahaan grup dianggap se#agai #entuk usaha yang paling mampu memenuhi ke#utuhan kegiatan usaha #erskala #esar dan memiliki lini usaha yang terdi9ersifikasi!67 &e'ara umum ada dua alasan utama pem#entukan atau pengem#angan perusahaan grup3 +! Perintah peraturan perundang-undangan, #erimplikasi kepada ter#entuknya perusahaan grup #iasanya meli#atkan kepentingan ekonomi pengelolaan negaraFdaerah dari #adan usaha milik NegaraFdaerah! Peraturan peeundang-undangan ini memuat ketentuan yang didorong oleh kepentingan #isnis dari penyertaan modal pemerintah serta meningkatkan efisiensi ataupun daya saing #adan usaha yang #ersangkutan! )! 0espons pelaku usaha terhadap escape claused dalam peraturan peeundangundangan! Peraturan petundang-undangan ini #iasanya #ersifat sektoral yang hanya mengatur sektor usaha atau industri ke'il saja, pem#entukannya dise#a#kan oleh adanya respons pelaku usaha pada suatu sektor usaha atau industri! 6(7 )!) "lasifikasi Perusahaan .nduk
;ariasi hu#ungan hukum antara perusahaan induk dengan anak perusahaan juga terlihat dari terdapatnya klasifikasi perusahaan induk! "lasifikasi perusahaan induk terse#ut dapat dilakukan dengan menggunakan #er#agai 'riteria seperti tinjauan dari keterli#atannya dalam #er#isnis, keterli#atannya dalam hal pengam#ilan keputusan, dan keterli#atan dalam hal eGuity!67 &edangkan menurut Munir uady, klasifikasi perusahaan induk dapat di#agi dalam dalam ) kriteria, yaitu ditinjau dari keterli#atannya dalam #er#isnis, dan ditinjau dalam hal pengam#ilan keputusan! "lasifikasi kriteria dari perusahaan induk diterangkan le#ih lanjut se#agai #erikut3 +!
itinjau dari segi keterli#atan perusahaan induk dalam #er#isnis!
Apa#ila dipakai se#agai kriterianya #erupa keterli#atan perusahaan induk dalam #er#isnis sendiri =tidak le$at anak perusahaannya> maka perusahaan induk dapat diklasifikasikan se#agai #erikut 3 a>
Perusahaan induk semata-mata!
4enis perusahaan induk semata-mata ini se'ara de fa'to tidak melakukan #isnis sendiri dalam praktek, terlepas dari #agaimana pengaturannya dalam anggaran dasarnya! &e#a# jarang ada anggaran dasar perusahaan yang menye#utkan #ah$a maksud dan tujuan perusahaan semata-mata menjadi perusahaan induk! 4adi perusahaan induk semata-mata ini se#enarnya memang dimaksudkan hanya untuk memegang saham dan mengontrol anak perusahaannya itu! #>
Perusahaan induk #eroperasi!
Ber#eda dengan perusahaan induk semata-mata, perusahaan induk #eroperasi disamping #ertugas memegang saham dan mengontrol anak perusahaan, juga melakukan #isnis sendiri! Biasanya perusahaan induk #eroperasi memang sedari a$al, se#elum menjadi perusahaan induk sudah terle#ih dahulu aktif #er#isnis sendiri! )!
itinjau dari keterli#atan dalam pengam#ilan keputusan!
Apa#ila dilihat dari faktor sejauh mana perusahaan induk ikut terli#at dalam pengam#ilan keputusan oleh anak perusahaan, maka perusahaan induk dapat di#agi dalam kategori3 +> Perusahaan induk in9estasi! alam hal ini, tujuan dari perusahaan induk in9estasi memiliki saham pada perusahaan anak semata-mata hanya untuk in9estasi, tanpa perlu men'ampuri soal manajemen dari perusahaan anak! "arena itu, ke$enangan mengelola #isnis sepenuhnya atau se#agian #esar #erada pada perusahaan anak! Biasanya dalam praktek eksistensi dari perusahaan induk in9estasi dise#a#kan karena faktor-faktor se#agai #erikut3 I Perusahaan induk tidak mempunyai kemauan atau kemampuan atau pengalaman atau pengetahuan terhadap #isnis anak perusahaannya! I
Perusahaan induk hanya se#agai pemegang saham minoritas pada anak perusahaan!
I Mitra usaha dalam perusahaan anak le#ih mampu atau le#ih terkenal dalam #idang #isnisnya! )> Perusahaan induk manajemen! Ber#eda dengan perusahaan induk in9estasi! pada perusahaan induk manajemen, keterli#atannya pada perusahaan anaknya tidak hanya se#agai pemegang saham pasif semata-mata! Tetapi turut serta dan men'ampuri atau
setidak-tidaknya memonitor terhadap pengam#ilan keputusan #isnis dari perusahaan anak! 6C7
Be#erapa pola yang menye#a#kan adanya keterli#atan perusahaan holding dalam mengam#il keputusan pada anak perusahaan3 J %perasional hak 9eto J .kut serta dalam de$an direksi se'ara langsung J .kut serta dalam de$an komisaris J .kut serta dalam de$an direksiFkomisaris se'ara tidak langsung J .kut serta tanpa ikatan yuridis-yuridis! itinjau dari keterli#atan eGuity3 +!
Perusahaan holding afiliasi 3 mempunyai saham tidak sampai +K
)! Perusahaan holding su#sidiari 3 mempunyai saham +K tetapi tetap kompetitif di#andingkan dengan pemegang saham lainnya! )!1 Proses Pem#entukan Holding ompany &e'ara dari perusahaan asal dikon9ersi menjadi perusahaan holding, yang juga memegang saham pada perusahaan pe'ahan terse#ut dan perusahaanperusahaan lainnya jika ada! )! Prosedur penuh! Prosedur penuh ini #iasanya dilakukan jika se#elumnya tidak terlalu #anyak terjadi peme'ahan atau pemandirian perusahaan, tetapi masing-masing perusahaan dengan kepemilikan yang sama atau #ersama hu#ungan saling terpen'ar-pen'ar, tanpa terkonsentrasi dalam suatu perusahaan induk! alam hal ini, yang menjadi perusahaan induk #ukan sisa dari perusahaan asal seperti pada prosedur residu, tetapi perusahaan penuh dan mandiri! Perusahaan mandiri 'alon perusahaan induk ini dapat #erupa3 a!
i#entuk perusahaan #aru!
#! iam#il salah satu perusahaan dari perusahaan yang sudah ada tetapi masih dalam kepemilikan yang sama atau #erhu#ungan! '! iakuisisi perusahaan yang lain yang sudah terle#ih dahulu ada, tetapi dengan kepemilikan yang #erlainan dan mempunyai keterkaitan satu sama lain! 1! Prosedur terprogram! alam prosedur ini pem#entukan perusahaan holding telah diren'anakan sejak a$al memulai #isnis! "arenanya, perusahaan yang pertama sekali didirikan dalam groupnya adalah perusahaan holding! "emudian untuk setiap #isnis yang dilakukan, akan di#entuk atau diakuisisi perusahaan lain! imana perusahaan holding se#agai pemegang saham #iasanya #ersama-sama dengan pihak lain se#agai partner #isnis!
Apa#ila dilihat dari segi usaha 9ariasi usahanya, suatu grup usaha konglomerat dapat digolong-golongkan kedalam kategori se#agai #erikut 3
+> :rup usaha 9erti'al! alam grup ini, jenis-jenis usaha dari masing-masing perusahaan satu sama lain masih tergolong serupa! Hanya mata rantainya saja yang #er#eda! Misalnya ada anak perusahaan yang menyediakan #ahan #aku, ada yang memproduksi #ahan setengah jadi, #ahan jadi, #ahkan ada pula yang #ergerak di#idang eksport-import! 4adi, suatu kelompok usaha menguasai suatu jenis produksi dari hulu ke hilir! )> :rup usaha horiontal! alam grup usaha horiontal, #isnis dari masing-masing anak perusahaan tidak ada kaitannya antara yang satu dengan yang lainnya! 1> :rup usaha kom#inasi! Ada juga grup usaha, dimana jika dilihat dari segi #isnis anak perusahaannya, ternyata ada yang terkait dalam suatu mata rantai produksi =dari hulu ke hilir>, disamping ada juga anak perusahaan yang #idang #isnisnya terlepas dari satu sama lain! &ehingga dalam grup terse#ut terdapat kom#inasi antara grup 9erti'al dengan grup horiontal! )!2 Manajemen %perasi Holding ompany3 , tetapi ke#eradaan dari perusahaan induk itu sendiri punya keuntungan dan kerugian! i antara keuntungan mempunyai suatu prerusahaan induk dalam suatu kelompok usaha adalah se#agai #erikut3 J "emandirian 0isiko "arena masing-masing anak perusahaan merupakan #adan hukum #erdiri sendiri yang se'ara legal terpisah satu sama lain, maka pada prinsipnya setiap ke$aji#an, risiko dan klaim dari pihak ketiga terhadap suatu anak perusahaan tidak dapat di#e#ankan kepada anak perusahaan yang lain, $alaupun masing-masing anak perusahaan terse#ut masih dalam suatu grup usaha, atau dimiliki oleh pihak yang sama! Namun demikian, prinsip kemandirian anak perusahaan ini dalam hal dapat ditero#os! "adang kala perusahaan induk dapat melakukan kotrol yang le#ih #esar terhadap anak perusahaan, sungguh pun misal nya memiliki saham di anak perusahaan kurang dari *K! J Hak Penga$asan Yang /e#ih Besar
4ika perusahaan induk di#erikan hak 9eto! Hal seperti ini dapat t erjadi antara lain dalam halhal se#agai #erikut3 L Eksistensi perusahaan induk dalam anak perusahaaan sangat diharapkan oleh anak perusahaan! Bisa jadi dise#a#kan karena perusahaan holding danFatau pemiliknya sudah sangat terkenal! L 4ika pemegang saham lain selain perusahaan induk terse#ut #anyak dan terpisahterpisah! J Pengotrolan Yang /e#ih Mudah an Efektif Perusahaan induk dapat mengontrol seluruh anak perusahaan dalam suatu grup usaha, sehingga kaitannya le#ih mudah dia$asi!
J %perasional Yang /e#ih Efisien apat terjadi #ah$a atas prakarsa dari perusahaan induk, masing-masing anak perusahaan dapat saling #ekerja sama, saling mem#antu sama lain! Misalnya promosi #ersama, pelatihan #ersama, saling meminjam sum#er daya manusia, dan se#againya! isamping itu, kegiatan masing-masing anak perusahaan tidak o9erlapping !6+*7 "arena masing-masing anak perusahaan le#ih #esar dan le#ih #enefid dalam suatu kesatuan di#andingkan jika masing-masing lepas satu sama lain, maka kemungkinan mendapatkan dana oleh anak perusahaan dari pihak ketiga relati9e le#ih #esar! 6++7 J "eakuratan "eputusan Yang iam#il "arena keputusan diam#il se'ara 'entral oleh induk perusahaan lain, maka tingkat akurasi keputusan yang diam#il dapat le#ih terjamin dan le#ih prospektif! Hal ini dise#a#kan, disamping karena staf manajemen perusahaan induk mempunyai kesempatan untuk mengetahui persoalan anak, tetapi juga staf manajemen perusahaan induk mempunyai kesempatan untuk mengetahui persoalan #isnis le#ih #anyak, karena dapat memper#andingkan dengan anak perusahaan lain dalam grup yang sama, #ahkan mungkin #elajar dari pengalaman anak perusahaan lain terse#ut! isamping keuntungan dari eksistensi perusahaan induk dalam suatu grup usaha konglomerat, terdapat pula kerugian-kerugian! "erugian-kerugian terse#ut antara lain dapat dise#utkan se#agai #erikut3 +>
Pajak ganda!
engan adanya perusahaan induk, maka terjadilah pem#ayaran pajak #erganda! Hal ini dise#a#kan karena adanya kemungkinan pemungutan pajak ketika de9iden di#erikan kepada perusahaan induk se#agai pemegang saham! "e'uali perusahaan induk merupakan perusahaan modal 9entura, yang memegang saham se#agai penanaman modal pada in9estee 'ompany! alam hal ini
/e#ih #irokratis
"arena harus diputuskan oleh manajemen perusahaan induk, maka mata rantai pengam#ilan keputusan akan menjadi le#ih panjang dan lam#an! "e'uali pada perusahaan induk in9estasi, yang memang tidak ikut terli#at dalam manajemen perusahaan induk!
1>
Management one man sho$
"e#eradaan perusahaan induk dapat le#ih mem#erikan kemungkinan akan adanya management one man sho$ oleh perusahaan induk! .ni akan #er#ahaya, terle#ih lagi terhadap kelompok usaha yang horiontal, atau model kom#inasi, dimana kegiatan #isnisnya sangat #eraneka ragam! &ehingga, masing-masing #idang #isnis terse#ut mem#utuhkan skill dan pengam#ilan keputusan sendiri-sendiri yang #er#eda-#eda satu sama lain! 2>
onglomerat game!
Terdapat ke'enderungan terjadinya 'onglomerate game, yang dalam hal ini #erkonotasi negati9e, seperti manipulasi pelaporan in'ome perusahaan, transfer pri'ing, atau mem#esar-#esarkan informasi tertentu! >
Penutupan usaha!
Terdapat ke'enderungan yang le#ih #esar untuk menutup usaha dari satu atau le#ih anak perusahaan jika usaha terse#ut mengalami kerugian usaha! (>
0esiko usaha!
Mem#esarkan resiko kerugian seiring dengan mem#esarnya keuntungan perusahaan! a- III Penutu/
1!+ "esimpulan Holding 'ompany atau dise#ut juga Perusahaan .nduk dalam #ahasa .ndonesia, adalah suatu perusahaan yang #ertujuan untuk memiliki saham dalam satu atau le#ih perusahaan lain dan dapat mengendalikan semua jalannya proses usaha pada setiap #adan usaha yang telah dikuasai sahamnya! engan melakukan pengelompokan perusahaan ke dalam induk perusahaan, diharapkan ter'apainya tujuan peningkatan atau pen'iptaan nilai pasar perusahaan =market 9alue 'reation> #erdasarkan lini #isnis perusahaan serta agar pihak pemilik saham mendapatkan keuntungan dari di9iden se#esar-#esarnya! 1!) &aran &e#aiknya di#uat suatu peraturan khusus mengenai perusahaan kelompok #aik #agi pihak s$asta maupun B
Da,tar Pustaka
Emmy &imanjuntak, +, &eri Hukum agang5 Perusahaan "rlompok =group 'ompanyF'on'ern>! 4ogyakarta3
Munir uady, +, Hukum Perusahaan dalam Paradigma Hukum Bisnis! Bandung3 PT! itra Aditya Bakti!
:atot &upramono, )**, "edudukan Perusahaan se#agai su#jek dalam gugatan perdata di Pengadilan, 4akarta3 PT! 0ineka ipta!
yat$anm!#logspot!'omF)*+)F+*Fholding-'ompany-a!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+
alipur)*()!tum#lr!'omFpostFCC+)+)CC(Fperusahaan-induk-+-holding-'ompany diakses tanggal 1* Maret )*+
andyiG#al)+!#logspot!'omF)*+)F+*Fholding-'ompany!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+ diakses tanggal 1* Maret )*+
la$and#eauty!#logspot!'omF)*+1F*Ftanggung-ja$a#-hukum-dalam-kontruksi!html@ m+diakses tanggal 1* Maret )*+
$$$!sum#erajaran!'omF)*+1F*+Fdefinisi-serta-kele#ihan-dan-kekurangan!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+
intermeo'afe!#logspot!'omF)*+)F+*Fholding-'ompany!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+
+jedha!#logspot!'omF)*+)F*(F9-#eha9iorurldefault9mlo!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+
#logingria!#logspot!'omF)*++F+)Fholding-'ompany!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+
tnrla$firm!#logspot!'omF)*+)F*Fdefinisi-holding-'ompany-is-'ompany!html@m+ diakses tanggal 1* Maret )*+
https3FFi#el#oy!$ordpress!'omF)*++F+)F+2F#ahan-hukum-holding-'ompanyF diakses tanggal 1* Maret )*+
http3FF$$$!info#ankne$s!'omF)*+F*+Frupsl#-semen-indonesia-direktur-utama-pt-semenindonesia-persero-t#k-suparni-tengah-#ertumpu-tangan-#ersama-direksi-#aru-usai-rapatumum-pemegang-saham-luar-#iasa-rupsl#-di-jakarta-jumat-)1F diakses tanggal + April )*+
anggraenimer'y!#logspot!'omF)*+2F*)Fmakalah-teori-organisasi-umum+!html@m+ diakses tanggal + April )*+
6+7 Emmy &imanjuntak, +, Seri Hukum Dagang, Perusahaan "elompok =group 'ompanyF'on'ern>, 4ogyakarta3 hal! ) 67 &ulistyo$ati! Aspek Hukum dan 0ealita Bisnis Perusahaan :rup di .ndonesia! =4akarta3 Erlangga! )*+*> hal! (2 6(7 &ulistyo$ati! Aspek Hukum dan 0ealita Bisnis Perusahaan :rup di .ndonesia! =4akarta3 Erlangga! )*+*> hal! ( 67 Munir uady, +, Hukum Perusahaan dalam Paradigma Hukum Bisnis! Bandung3 PT! itra aAditya Bakti, hal! 6C7 Munir uady, Hukum Perusahaan! %p! it, hal! - 67 HM< atto$i Assari, Peningkatan "inerja B hal! C iposkan oleh "amalinda "amrida di CF*)F)*+ *+3))3** AM
