LAPORAN PENDAHULUAN HARGA DIRI RENDAH
Oleh :
Nur Aini Rufaida NIM :2012.02.081
PROGRAM STUDI S1 KEPERAATAN SEKO!A" TINGGI I!MU KESE"ATAN #AN$UANGI
201%
A. Peng Penger erti tian an
Gangguan harga diri rendah adalah evaluasi diri dan perasaan tentang diri atau kemampuan diri yang negatif yang dapat secara langsung atau tidak langsung diekspresikan ( Townsend, 1998 ). enurut !chult " #ide$eck ( 1998 ), gangguan harga diri rendah adalah penilaian negatif seseorang terhadap diiri dan kemampuan, yang diekspresikan secara langsung maupun tidak langsung Gangguan harga diri rendah digam$arkan se$agai perasaan yang negatif terhadap diri sendiri, termasuk hilangnya percaya diri dan harga diri, merasa gagal mencapai keinginan. (%udi &na 'eliat, 1999). adi dapat disimpulkan $ahwa arga *iri +endah adalah perasaan negatif terhadap diri sendiri yang dapat diekspresikan secara langsung dan tak langsung.
B. Penyebab Harga Diri Rendah
arga diri rendah kronis teradi merupakan proses kelanutan dari harga diri rendah situasional yang tidak diselesaikan. &tau dapat uga teradi karena individu tidak pernah mendapat feed $ack dari lingkungan tentang perilaku klien se$elumnya $ahkan mungkin kecenderungan lingkungan yang selalu mem$eri respon negatif mendorong individu menadi harga diri rendah. arga diri rendah kronis teradi dise$a$kan $anyak faktor. &walnya individu $erada pada suatu situasi yang penuh dengan stressor (krisis), individu $erusaha menyelesaikan krisis tetapi tidak tuntas sehingga tim$ul pikiran $ahwa diri tidak mampu atau merasa gagal menalankan fungsi dan peran. -enilaian individu terhadap diri sendiri karena kegagalan menalankan fungsi dan peran adalah kondisi harga diri rendah situasional, ika lingkungan tidak mem$eri dukungan positif atau ustru menyalahkan individu dan teradi secara terus menerus akan mengaki$atkan individu mengalami harga diri rendah kronis. Teradinya gangguan konsep diri harga diri rendah kronis uga di pengaruhi $e$erapa faktor predisposisi seperti faktor $iologis, psikologis, sosial dan kultural. aktor $iologis $iasanya karena ada kondisi sakit fisik yang dapat mempengaruhi kera hormon secara umum, yang dapat pula $erdampak pada keseim$angan neurotransmitter di otak, contoh kadar serotonin yang menurun dapat mengaki$atkan
klien mengalami depresi dan pada pasien depresi kecenderungan harga diri rendah kronis semakin $esar karena klien le$ih dikuasai oleh pikiran/pikiran negatif dan tidak $erdaya. !truktur otak yang mungkin mengalami gangguan pada kasus harga diri rendah kronis adalah0 !ystem im$ic yaitu pusat emosi, dilihat dari emosi pada klien dengan harga diri rendah yang kadang $eru$ah seperti sedih, dan terus merasa tidak $erguna atau gagal terus menerus. %erdasarkan faktor psikologis , harga diri rendah konis sangat $erhu$ungan dengan pola asuh dan kemampuan individu menalankan peran dan fungsi. al/hal yang dapat mengaki$atkan individu mengalami harga diri rendah kronis meliputi penolakan orang tua, harapan orang tua yang tidak realistis, orang tua yang tidak percaya pada anak, tekanan teman se$aya, peran yang tidak sesuai dengan enis kelamin dan peran dalam pekeraan aktor sosial0 secara sosial status ekonomi sangat mempengaruhi proses teradinya harga diri rendah kronis, antara lain kemiskinan, tempat tinggal didaerah kumuh dan rawan, kultur social yang $eru$ah misal ukuran ke$erhasilan individu. aktor kultural0 tuntutan peran sesuai ke$udayaan sering meningkatkan keadian harga diri rendah kronis antara lain 0 wanita sudah harus menikah ika umur mencapai duapuluhan, peru$ahan kultur kearah gaya hidup individualisme. !um$er penye$a$ gangguan iwa dipengaruhi oleh faktor/faktor pada ketiga unsur itu yang terus menerus saling mempengaruhi, yaitu 0 1. Faktor-aktor !o"atik #!o"atogenik$ a. 2euroanatomi $. 2eurofisiologi c. 2eurokimia d. Tingkat kematangan dan perkem$angan organik e. aktor/faktor pre dan peri 3 natal %.
Faktor-aktor &!iko'ogik # &!ikogenik$ ( 4nteraksi i$u 3anak 0 normal (rasa percaya dan rasa aman) atau a$normal
$erdasarkan kekurangan, distorsi dan keadaan yang terputus (perasaan tak percaya dan ke$im$angan) a. $. c. d.
-eranan ayah -ersaingan antara saudara kandung 4nteligensi u$ungan dalam keluarga, pekeraan, permainan dan masyarakat
e.
'ehilangan yang mengaki$atkan kecemasan, depresi, rasa malu atau
rasa salah f. 'onsep diri 0 pengertian identitas diri sendiri versus peran yang tidak menentu g. 'eterampilan, $akat dan kreativitas h. -ola adaptasi dan pem$elaan se$agai reaksi terhadap $ahaya i. Tingkat perkem$angan emosi 5. Faktor-aktor !o!io-b)daya #!o!iogenik$ a. 'esta$ilan keluarga $. c. d. e.
-ola mengasuh anak Tingkat ekonomi -erumahan 0 perkotaan lawan pedesaan asalah kelompok minoritas yang meliputi prasangka dan fasilitas kesehatan,
pendidikan dan keseahteraan yang tidak memadai f. -engaruh rasial dan keagamaan g. 2ilai/nilai
*. Pohon +a!a'ah
+isik6 Tinggi -erilaku 'ekerasan
Effect
-eru$ahan -ersepsi !ensori0 alusinasi
4solasi !osial
Core Problem
Causa
Harga Diri Rendah ,roni!
'oping 4ndividu Tidak 7fektif
D. P!ikodina"ika 1. 7tiologi Gangguan harga diri rendah dapat teradi secara situasional dan kronik
dikatakan situasional yaitu teradi trauma yang ti$a/ti$a, misalnya dioperasi, kecelakaam, dicerai suami, putus sekolah, putus hu$ungan kera, perasaan malu
kerena teradi sesuatu (kor$an perkosaan, dituduh ''2, dan dipenara secara ti$a/ ti$a). *an dikatakan kronik yaitu perasaan negative terhadap diri telah $erlangsung lama. 'lien ini mempunyai perasaan negative. 'eadian sakit atau dirawat akan menam$ah persepsi negative terhadap dirinya. . -roses teradinya masalah arga diri teradi karena perasaan dicintai dan mendapatkan puian dari orang lain. arga diri akan menadi rendah ketika tidak ada lagi cinta dan ketika adanya kegagalan, tidak mendapatkan pengakuan dari orang lain, merasa tidak $erharga, gangguan citra tu$uh aki$at suatu penyakit sehingga akan menim$ulkan suatu gam$aran individu yang $erperasaan negative terhadap diri sendiri. 5. 'omplikasi 4ndividu mengalami gangguan konsep diri0 harga diri rendah pertama kali akan merasa cemas dan takut. 4ndividu akan takut ditolak, takut gagal, dan takut dipermalukan. &khirnya cenderung untuk menarik diri, akan mengisolasi diri, yang pada akhirnya individu akan mengalami gangguan realita. 'omplikasi yang $er$ahaya individu mempunyai keinginan untuk meciderai dirinya. E. Rentang Re!&on ,on!e& Diri
1. Re!&on adati &dalah pernyataan dimana klien ika menghadapi suatu masalah akan dapat
memecahkan masalah terse$ut. a. &ktualisasi diri &dalah pernyataan tentang konsep diri yang positif dengan latar $elakang pengalaman yang sukses dan dapat diterima. $. 'onsep diri positf &dalah apa$ila individu mempunyai pengalaman yang positif dalam $eraktualisasi diri dan menyadari hal/hal positif maupun yang negative dari dirinya %. Re!&on "a'adati &dalah keadaan klien dalam menghadapi suatu masalah tidak dapat memecahkan masalah terse$ut. a. arga *iri +endah &dalah individu cenderung untuk menilai dirinya negative dan merasa le$ih rendah dari orang lain $. 4dentitas 'acau
&dalah kegagalan individu untuk mengintegritas aspek/aspek idintitas masa kanak/kanak ke dalam kematangan aspek psikososial keperi$adian masa dewasa yang harmonis. c. *epersonallisasi &dalah perasaan yang tidak realistis dan asing terhadap diri sendiri yang $erhu$ungan dengan kecemasan, kepanikan serta tidak mem$edakan dirinya dengan orang lain. enurut !uliswati *kk komponen konsep diri ada lima yaitu terdiri dari0 itra tu$uh • &dalah sikap individu terhadap tu$uhnya $aik disadari atau tidak disadari meliputi persepsi masa lalu atau sekarang mengenai ukuran dan •
$entuk, fungsi, penampilan dan potensi tu$uh. 4deal diri &dalah persepsi individu tentang $agaimana seharusnya $ertingkah
•
laku $erdasarkan standar peri$adi. arga diri &dalah penilaian peri$adi terhadap hasil yang dicapai dengan
•
menganalisa $erapa $anyak kesesuaian tingkah laku dengan ideal dirinya. -eran &dalah serangkaian pola sikap perilaku, nilai dan tuuan yang diharapkan oleh masyarakat dihu$ungkan dengan fungsi idividu di dalam
•
kelompok sosialnya. 4dentitas diri &dalah kesadaran tentang diri sendiri yang dapat diperoleh individu dari o$servasi dan penilaian terhadap dirinya, menyadari $ahawa dirinya $er$eda dengan orang lain.
F. A!)han ,e&eraatan 1. Pengkajian keperawatan a. Fator Predi!&o!i!i
1) actor predisposisi citra tu$uh a) 'ehilangan atau kerusakan organ tu$uh (anatomi dan fungsi) $) -eru$ahan ukuran, $entuk dan penampilan tu$uh c) -roses patalogik penyakit dan dampaknya terhadap struktur maupun fungsi tu$uh
d) -rosedur pengo$atan seperti radiasi, kemoterapi dan transpantasi ) actor predisposisi harga diri a) -enolakan dari orang lain $) 'urang penghargaan c) -ola asuh yang salah yaitu terlalu dilarang , terlalu dikontrol, terlalu diturut, terlalu dituntut dan tidak konsisten 5) aktor predisposisi peran a) Transisi peran yang sering teradi pada proses perkem$angan, peru$ahan situai dan sehat/sakit $) 'etegangan peran, ketika individu menghadapi dua harapan yang $ertentangan secara terus menerus yang tidak terpenuhi. c) 'eraguan peran, ketika individu kurang pengetahuannya tentang harapan peran yang spesifik dan $ingung tentang tingkah laku yang sesuai d) -eran yang terlalu $anyak :) actor predisposisi identitas diri a) 'etidak percayaan orang tua dan anak $) Tekanan dari teman se$aya c) -eru$ahan dari struktur sosial b. Fator Pre!i&ita!i
1) Trauma asalah spesifik sehu$ungan dengan konsep diri situasi yang mem$uat individu sulit menyesuaikan diri atau tidak dat menerima khususnya trauma emosi seperti penganiayaan fisik, seksual, dan psikologis pada masa anak/anak atau merasa terancam kehidupannya atau menyaksikan keadian $erupa tindakan keahatan. ) 'etegangan peran -ada peralanan hidup individu sering menghadapi Transisi peran yang $eragam, transisi peran yang sering teradi adalah perkem$angan, situasi, dan sehat sakit.
. +anie!ta!i k'inik
1) -erasaan malu terhadap diri sendiri aki$at penyakit dan tindakan terhadap penyakit ) +asa $ersalah terhadap diri sendiri 5) erendahkan marta$at :) Gangguan hu$ungan social ;) -ercaya diri kurang <) encederai diri d. +ekani!"e ko&ing
1) 'oping angka pendek •
&ktivitas yang dapat mem$erikan kesempatan lari sementara dari krisis, misalnya menonton T#, dan olah raga.
•
&ktivitas yang dapat mem$erikan identitas pengganti sementara, misalnya ikut kegiatan social politik dan agama.
•
&ktivitas yang mem$erikan kekuatan atau dukungan sementara terhadap konsep diri, misalnya aktivitas yang $erkompetensi yaitu pencapaian akademik atau olah raga.
•
&ktivitas yang mewakili arak pendek untuk mem$uat masalah identitas menadi kurng $erarti dalam kehidupan, misalnya penyalahgunaan =at.
) 'oping angka panang •
-enutupan identitas &dopsi identitas premature yang diinginkan oleh orang yang penting $agi individu tampa memperhatikan keinginan aspirasi dan potensi individu.
•
4dentitas negative
&sumsi identitas yang tidak waar untuk dapat di terima oleh nilai/nilai dan harapan masyarkat. e. /e!t diagno!ti 1) Test psikologik0 test keperi$adian ) 77G0 ganguan iwa yang dise$a$kan oleh neorologis 5) -emeriksaan sinar >0 mengetahui kelainan anatomi :) -emeriksaan la$oratorim kromosom0 ginetik . Penata'ak!anaan "edi! 1) -sikofarmaka ) 7lektro convulsive therapy 5) -sikoterapy :) Therapy okupasi ;) Therapy modalitas •
Terapi keluarga
•
Terapi lingkungan
•
Terapi perilaku
•
Terapi kognitif
•
Terapi aktivitas kelompok
g. Pohon "a!a'ah 4solasi !ocial 0 enarik *iri 2. Diagnosa keperawatan Gangguan konsep diri 0 arga diri rendah. 3. Rencana tindakan keperawatan a. Diagno!a Gangguan konsep diri 0 arga diri rendah /)0)an U")" 'lien memiliki konsep diri yang positif 1) Tujuan khusus 1 'lien dapat mem$ina hu$ungan saling percaya dengan perawat
$. 'riteria hasil 'lien menunukkan ekspresi waah $ersaha$at, menunukkan rasa senang, ada kontak mata, mau $era$at tangan, mau menye$ut nama, mau menawa$ salam, klien mau duduk $erdampingan dengan perawat, mau mengutarakan masalah yang dihadapi. $. +encana tindakan (1) !apa klien dengan ramah $aik ver$al maupun non ver$al.
() -erkenalkan diri dengan sopan. (5) Tanyakan nama lengkap dan nama panggilan yang disukai klien (:) elaskan tuuan pertemuan (;) uur dan menepati ani (<) Tunukkan sifat empati dan menerima klien apa adanya. (?) %eri perhatian dan perhatikan ke$utuhan dasar klien 2) Tujuan khusus 2
'lien dapat menilai kemampuan dan aspek positif yang dimiliki. a. 'riteria hasil *engan menggunakan komunikasi therapeutik diharapkan klien dapat menilai kemampuan dan aspek positif yang dimiliki $. +encana tindakan (1). *iskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki (tu$uh, intelektual, dan keluarga) oleh klien diluar peru$ahan yang teradi. (). %eri puian atas aspek positif dan kemampuan yang masih dimiliki klien. 3) Tujuan khusus 3
'lien dapat 'lien dapat menilai kemampuan yang dimiliki untuk dilaksanakan. a. 'riteria hasil 'lien menye$utkan kemampuan yang dapat dilaksanakan. $. +encana tindakan (1) *iskusikan dengan klien kemampuan yang dapat dilaksanakan dan digunakan selama sakit () *iskusikan kemampuan yang masih dapat dilanutkan pelaksanaannya setelah klien pulang dengan kondisinya saat ini. 4) Tujuan khusus 4
'lien dapat merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. a) 'riteria hasil
*engan menggunakan komunikasi theraupetik diharapkan klien dapat menyusun rencana kegiatan harian. $) +encana tindakan (1) +encanakan $ersama klien aktivitas yang dapat dilakukan setiap hari sesuai kemampuan klien. () Tingkatkan kegiatan sesuai kondisi klien. (5) %eri contoh cara pelaksanaan kegiatan yang dapat klien lakukan. 5) Tujuan khusus 5
'lien dapat melakukan kegiatan sesuai rencana yang di$uat. $) 'riteria hasil *engan menggunakan komunikasi theraupetik diharapkan klien dapat melakukan kegiatan sesuai adwal yang di$uat. $) +encana tindakan (1) &nurkan klien untuk melaksanakan kegiatan yang telah direncanakn () -antau kegiatan yang dilaksanakan klien. (5) %eri puian atas usaha yang dilakukan klien. (:) *iskusikan kemungkinan pelaksanaan kegiatan setelah pulang. 6) Tujuan khusus 6
'lien dapat memanfaatkan sitem pendukung a. 'riteria asil 'lien mampu memand@faatkan sistem pendukung yang ada di keluarga $. +ecana Tindakan (1) %eri pendidikan kesehatan pada keluarga tentang cara merawat klien dengan harga diri rendah. () %antu keluarga mem$erikan dukungan selama klien dirawat (5) %antu keluarga menyiapkan lingkungan dirumah.
4. Ea!uasi
&dapun hal 3 hal yang dievaluasikan pada klien dengan gangguan konsep diri 0 harga diri rendah adalah 0 a) 'lien dapat mem$ina hu$ungan saling percaya. $) 'lien dapat mengindentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki. c) 'lien dapat menilai kemampuan yang dapat dilakukan dirumah sakiy. d) 'lien dapat mem$uat adwal kegiatan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. e) 'lien dapat melakukan kegiatan sesuai dengan kondisi sakit dan kemampuannya. f) 'lien dapat memanfaatkan system pendukung yang ada.
DAF/AR PU/A,A
Aong . *onna, 1995, B7ssentials of -ediatric 2ursingC, :th, os$y Dear %ook, Toronto. 7ffendy, 2asrul, *rs., 199; B-erawatan 'esehatan asyarakatC, 7G, akarta. 'eliat, &.%, 1991, BTingkah aku %unuh *irE, &rcan, akarta. !chult= dan #ide$ack. (1998). Manual Psychiatric Nursing Care Plan. 5th edition. ippincott/ +aven -u$lisher0 philadelphia Townsend. (199;). Nursing Diagnosis in Psychiatric Nursing a Pocket Guide for Care Plan Construction. Edisi 3.akarta 0 7G
/RA/EGI PELA,ANAAN /INDA,AN ,EPERA2A/AN ,LIEN DENGAN GANGGUAN ,ONEP DIRI ( HARGA DIRI RENDAH #PER/E+UAN PER/A+A$
A. PROE ,EPERA2A/AN 1. 'ondisi 'lien ! 0 'lien mengatakan $ahwa dirinya sudah tidak $erarti lagi 6 0 klien tampak sering melamun, tidak $ersemangat, le$ih suka menyendiri, tampak sedih, tidak menatap lawan $icara, $icara lam$at, dan nada suara lemah . *iagnosa 'eperawatan 0 Gangguan 'onsep *iri 3 arga *iri +endah 5. Tuuan 'eperawatan 0
a. em$ina hu$ungan saling percaya dengan klien $. engidentifikasi dan mem$antu klien meningkatkan kesadaran tentang hu$ungan positif antara harga diri dan pemecahan masalah yang efektif. :. Tindakan 'eperawatan0 %ina hu$ungan saling percaya dengan klien • !- 10 • 1) *iskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki pasien ) %antu pasien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan 5) %antu pasien memilihFmenetapkan kemampuan yang akan dilatih :) atih kemampuan yang sudah dipilih ;) &nurkan pasien untuk menyusun adwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih dalam rencana harian B. /RA/EGI ,O+UNI,AI DALA+ PELA,ANAAN /INDA,AN ,EPERA2A/AN "#$E %R&E'T#$& ( 1. !alam terapeutik 0 B!elamat pagi, -erkenalkan nama saya *evi, saya yang akan merawat $apak selama di sini, nama %apak siapa !uka dipanggil siapaC . 7valuasiF valodasi 0 B%agaimana keadaan $apak hari ini &pa yang teradi di rumah sehingga $apak di$awa kesiniC 5. 'ontrak 0 Topik 0 C%agaimana, kalau kita $ercakap/cakap tentang kemampuan dan kegiatan • yang pernah $apak lakukan !etelah itu kita akan nilai kegiatan mana yang masih dapat $apak dilakukan. !etelah kita nilai, kita akan pilih satu kegiatan untuk kita latihC Aaktu 0 B%erapa lama kita akan $ercakap/cakap $agaimana kalau H menit C • Tempat 0 B*imana kita akan $ercakap/cakap pak %agaimana kalau disini saaC • "#$E ER*# ( C%apak, apa saa kemampuan yang $apak miliki %agus, apa lagi !aya $uat • daftarnya yaI &pa pula kegiatan rumah tangga yang $iasa $apak lakukan %agaimana dengan merapihkan kamar enyapu encuci piring..............dst.C. B Aah, $agus sekali ada lima kemampuan dan kegiatan yang $apak miliki B.
•
•
•
•
C%apak dari lima kegiatanF kemampuan ini, yang mana yang masih dapat dikerakan di rumah sakit o$a kita lihat, yang pertama $isakah, yang kedua.......sampai ; (misalnya ada 5 yang masih $isa dilakukan). %agus sekali ada 5 kegiatan yang masih $isa dikerakan di rumah sakit ini. C!ekarang, co$a $apak pilih satu kegiatan yang masih $isa dikerakan di rumah sakit iniC.C 6 yang nomor satu, merapihkan tempat tidur 'alau $egitu, $agaimana kalau sekarang kita latihan merapihkan tempat tidur $apakC. ari kita lihat tempat tidur $apak. o$a lihat, sudah rapihkah tempat tidurnyaC C%apak sudah $isa merapihkan tempat tidur dengan $aik sekali. o$a perhatikan $edakah dengan se$elum dirapikan %agus C B o$a $apak lakukan dan angan lupa mem$eri tanda (mandiri) kalau $apak lakukan tanpa disuruh, tulis % ($antuan) ika diingatkan $isa melakukan.
"#$E TER+&'#$& ( 1. 7valuasi 7valuasi respon klien terhadap tindakan keperawatan 7valuasi klien su$yektif 0 B%agaimana perasaan $apak setelah kita $er$incang/ • $incangC 7valuasi perawat (o$yektif setelah reinforcement) 0 BTolong $apaknceritakan • ulang apa yang sudah kita $icarakan tadiB . Tindak lanut klien (apa yang perlu dilatih sesuai dengan hasil tindakan yang telah dilakukan) 0 B%apak tadi praktekkan dengan $aik sekali. !ekarang, mari kita masukkan pada adual harian. %apak au $erapa kali sehari merapihkan tempat tidur. %agus, dua kali yaitu pagi/pagi am $erapa alu seha$is istirahat, am 1<.HHC 5. 'ontrak yang akan datang 0 a. Topik 0 B'ita akan $er$incang/$incang lagi tentang kegiatan apalagi yang $isa $apak lakukan. Da $agus, kalau $egitu $esok kita akan $erlatih mencuci piringC. $. Aaktu 0 B%agaimana kalau $esok am 8 pagi setelah makan pagiC c. Tempat 0 B%agaimana kalau di dapurC
/RA/EGI PELA,ANAAN /INDA,AN ,EPERA2A/AN ,LIEN DENGAN GANGGUAN ,ONEP DIRI ( HARGA DIRI RENDAH #PER/E+UAN ,EDUA$ A. PROE ,EPERA2A/AN 1. 'ondisi 'lien ! 0 'lien masih mengatakan $ahwa dirinya tidak $erarti 6 0 klien tampak sering melamun, tidak $ersemangat, le$ih suka menyendiri, tampak sedih, tidak menatap lawan $icara, $icara lam$at, dan nada suara lemah . *iagnosa 'eperawatan 0 Gangguan 'onsep *iri 3 arga *iri +endah 5. Tuuan 'eperawatan 0
a. em$ina hu$ungan saling percaya dengan klien $. elatih pasien melakukan kegiatan lain yang sesuai dengan kemampuan pasien :. Tindakan 'eperawatan0 %ina hu$ungan saling percaya dengan klien • !- 10 •
1) atih pasien melakukan kegiatan lain yang sesuai dengan kemampuan pasien. ) &nurkan pasien untuk menyusun adwal pelaksanaan kemampuan yang telah dilatih dalam rencana harian B. /RA/EGI ,O+UNI,AI DALA+ PELA,ANAAN /INDA,AN ,EPERA2A/AN "#$E %R&E'T#$& ( 1.!alam terapeutik 0 B!elamat pagi pak, masih ingat dengan saya -agi ini $apak terlihat segarC. .7valuasiF valodasi 0 B%agaimana perasaan $apak hari ini sudah dico$a merapikan tempat tidur sore kemarinF tadi pagi %agus (kalau sudah dilakukan, kalau $elum $antu lagi, sekarang kita akan latihan kemampuan kedua. asih ingat apa kegiatan itu tC 5.'ontrak 0 Topik 0 C!esuai rencana kita kemarin, hari ini kita akan $erlatih mencuci piring ya • pakC Aaktu 0 B%erapa lama $agaimana kalau 1; menit C • Tempat 0 B*imana kita akan $erlatih %agaimana kalau di dapurC • "#$E ER*# ( B%apak se$elum kita mencuci piring kita perlu siapkan dulu perlengkapannya, yaitu • sa$utF tapes untuk mem$ersihkan piring, sa$un khusus untuk mencuci piring, dan air untuk mem$ilas. %apak $isa menggunakan air yang mengalir dari kran ini. 6h ya angan lupa sediakan tempat sampah untuk mem$uang sisa/makananC. B!ekarang saya perlihatkan dulu ya caranyaC • B!etelah semuanya perlengkapan tersedia, %apak am$il satu piring kotor, lalu $uang • dulu sisa kotoran yang ada di piring terse$ut ke tempat sampah. 'emudian %apak $ersihkan piring terse$ut dengan menggunakan sa$utFtapes yang sudah di$erikan sa$un pencuci piring. !etelah selesai disa$uni, $ilas dengan air $ersih sampai tidak ada $usa sa$un sedikitpun di piring terse$ut. !etelah itu %apak $isa mengeringkan piring yang sudah $ersih tadi di rak yang sudah tersedia di dapur. 2ah selesaiJ B!ekarang co$a %apak yang melakukanJC • B%agus sekali, %apak dapat mempraktekkan cuci pring dengan $aik. !ekarang dilap • tangannya "#$E TER+&'#$& ( 1. 7valuasi 7valuasi respon klien terhadap tindakan keperawatan 7valuasi klien su$yektif 0 B%agaimana perasaan $apak setelah kita $erlatih • mencuci piringC 7valuasi perawat (o$yektif setelah reinforcement) 0 BTolong $apak ceritakan • ulang apa yang sudah kita pelaari tadiB . Tindak lanut klien (apa yang perlu dilatih sesuai dengan hasil tindakan yang telah dilakukan) 0 B%apak tadi praktekkan dengan $aik sekali. !ekarang, mari kita masukkan pada adual harian. %apak au $erapa kali sehari merapihkan tempat tidur. %agus, dua kali yaitu pagi/pagi am $erapa alu seha$is istirahat, am 1<.HHC 5. 'ontrak yang akan datang 0
a. Topik 0 B'ita akan $er$incang/$incang lagi tentang kegiatan apalagi yang $isa $apak lakukan selain mencuci piring dan merapikan tempat tidurC. $. Aaktu 0 Bam $erapa $esok %agaimana kalau am 8 pagiC c. Tempat 0 B%agaimana kalau di ruang tamu !ampa umpa lagi pakC