1. Zona Dental unit, komponen dan fungsinya Jalur kerja dan pergerakan dental unit :
Zona kerja disekitar dental unit : clock concept
Misalkan dengan jarum jam
Jam 12 : arah kepala pasien Maka : -
Arah jam 11-2 : static zone ( daerah tanpa pergerakan)
-
Arah jam 2 – 4 : asistent zone ( zona pergerakan perawat gigi , disisi ini dental unit dilengkapi dengan semprotan air, penghisap lidah
-
Arah jam 4-8 : transfer zone ( daerah tempat alat dan bahan dipertukarkan antara dokter gigi dan perawat gigi)
-
Arah jam 8-11: operating zone ( zona pergerakan dokter gigi)
2. Instrumen operasional klinik dan fungsinya
Alat endodonti -
Reuner (15-40) : Memperbesar dinding saluran akar
-
File (15-40) : menghaluskan dinding saluran akar
-
Eksavator : ruang sisa saluran akar
Alat periodonti -
Periodontal file : membersihkan membersihkan kalkulus supragingival yang kasar, menghaluskan cemento enamel junction , dan untuk menghilangkan batas restorasi gigi yang menggantung diatas
-
Perio pocket market : untuk menentukan kedalaman kantong / pocket jaringan lunak market
Alat konservasi gigi -
Eksavator : mengeruk karies, plak, kalkulus, dan jaringan dentin yang rusak
-
Amalgam conseder : digunakan dalam konservasi gigi untuk memadatkan memadatkan atau mengepak isi campuran bahan kedalam rongga preparasi
-
Bur nisher : digunakan untuk memoles, dan untuk menghilangkan goresan yang tertinggal dipermukaan ukiran, ketika ukuran amalgam selesai
-
Instrument plastis : untuk memasukkan, manipulasi dan membentuk bahan tumpatan plastik seperti semen , bahan tempat sewarna gigi amalgam
-
Mixing slab : untuk mengaduk fletcher, semen fosfat silikat dan tumpatan sementara
-
Pistol amalgam : untuk memasukkan amalgam kedalam kavitas terutama untuk RA
3. Alat pendukung prosthodonti -
Rubber forming model : alat untuk membentuk basis model segi tujuh
-
Okludator : membantu pembuatan gigo tiruan
-
Dental casting machine : alat untuk memasukkan logam cair ke dalam mold casting untuk pembuatan crown
4. Perkembangan teknologi peralatan KG Contoh dalam metode pencabutan gigi :
Sebelum teknologi modern zaman primitif masyarakat menggunakan kayu kecil di garis gigi (batas antara gigi dan gusi ) kemudian dipukul dengan palu. Sehingga pencabutan gigi banyak menyebabkan kematian pasien. Itulah sebabnya dokter gigi dulu lebih suka mempertahankan gigi daripada mencabutnya.
Bangsa yunani selama abad 3M , menggunakan forsep (sejenis tang) untuk meningkatkan kekuatan saat mencabut gigi. orang yunani adalah orang pertama yang menyimpulkan bahwa makanan manis menyebabkan pembusukan gigi
Setelah ditemukan obat bius dan metode anastesi. Prosedur pencabutan gigi tidak harus menahan nyeri. Saat ini ada 2 metode pencabutan gigi, yaitu : dengan cara sederhana dan bedah. -
Secara sederhana : dokter gigi menghapus bagian gigi yang rusak tanpa dicabut :
-
Dengan pembedahan ; apabila terjadi komplikasi parah
