A. Judul: Alel Ganda
B. Tujuan 1. Mengenal Mengenal salah satu satu sifat manusia manusia yang yang ditentukan ditentukan oleh pengaru pengaruh h alel ganda ganda
dan menentukan genotipnya sendiri. C. Latar belakang Sebuah Sebuah gen dapat memiliki memiliki lebih dari sebuah alel. Alel-alelnya Alel-alelnya disebut alel ganda (multiple
allele). allele) .
Sedan edang gkan kan
peri perist stiw iwaa
diman imanaa
seb sebuah uah
gen dapat apat
menyebabkan inkompatibilitas, yaitu kegagalan tanaman untuk fertilisasi setelah menyerbuk menyerbuk sendiri atau persilangan. persilangan. Peristiwa inkompatibilitas inkompatibilitas ini disebabkan disebabkan alel pada tepung sari sama sa ma dengan alel pada sel telur, sehingga tepung sari yang terdapat pada kepala putik tidak dapat membentuk buluh buluh tepung sari Murniati, !"1"#. $amun, kenyataan yang sebenarnya lebih umum di%umpai adalah bahwa pada suatu lokus tertentu dimungkinkan mun&ulnya lebih dari hanya dua ma&am alel, sehingga lokus tersebut dikatakan memiliki sederetan alel. 'enomena sema&am inilah yang disebut sebagai alel ganda.Meskipun demikian, pada indi(idu diploid, yaitu indi(idu yang tiap kromosomnya terdiri atas sepasang kromosom homolog, betapa pun banyaknya alel yang ada pada suatu lokus, yang mun&ul hanyalah sepasang dua buah# Murniati,!"1"#. Alel ganda adalah faktor yang memiliki lebih dari dua ma&am alel, sekalipun tidak ada satu pun makhluk diploid yang mempunyai lebih dari dua ma&am alel untuk tiap faktor. Sebab timbulnya alel ganda adalah peristiwa mutasi gen. Stanfield 1)*+# 1)*+# mengat mengataka akan n arena arena suatu suatu gen dapat dapat beruba berubah h men%adi men%adi bentuk bentuk-be -bentu ntuk k alterna alternatif tif oleh oleh proses proses mutasi, mutasi, se&ara se&ara teoriti teoritiss di dalam dalam suatu suatu popula populasi si mungki mungkin n di%umpai se%umlah besar alela Corebima, 1))/#. 0elum banyak yang mengetahui bahwa dalam alel itu ada yang disebut sebag sebagai ai alel alel gand gandaa beser beserta ta &ont &ontoh oh dan dan komp kompon onen en-k -kom ompo pone nen n yang yang terda terdapa patt didalamnya. Contoh sederhananya adalah darah yang memberikan peranan amat penting untuk kehidupan suatu organisme. Masyarakat luas sudah tidak asing lagi dengan kata golongan darah atau transfusi darah atau bahkan tak heran dengan berbagai (ariasi warna bulu pada kelin&i. $amun pengetahuan mereka mereka hanya sebatas
itu tanpa mengetahui apa hubungannya dengan alel ganda yang terdapat pada gen. Alel ganda bukan hanya sebatas ada pada manusia melainkan pada hewan dan tumbuhan pun alel ganda itu ada. etapi ada perbedaan antara alel ganda pada manusia, hewan, dan tumbuhan. arena pada suatu organisme %umlah gen %auh lebih besar daripada %umlah kromosom, maka tiap kromosom harus mengandung banyak gen. tempat pada kromosom dimana terdapat suatu gen tertentu disebut lokus. edua alela yang mengontrol suatu sifat tertentu, terletak pada lokus yang sama pada masing-masing kromosom yang homolog. 2ntuk memperagakan kebenaran teori kromosom, kita harus mampu menghubungkan ada atau tidak adanya suatu sifat tertentu dengan ada atau tidaknya suatu kromosom tertentu didalam sel-sel organisme itu. etapi menurut teori kromosom, kedua alela yang mengontrol pemun&ulan suatu sifat tertentu itu, terletak di lokus yang sama pada dua kromosom yang homolog. romosom yang homolog, se&ara (isual tidak dapat dibedakan satu sama lain. 3engan demikian dengan mengamati satu anggota dari pasangan itu tidaklah mungkin untuk menyatakan apakah kromosom tersebut mengandung alela tertentu atau tidak imball, 1)*+#. Alel dapat menun%ukkan dera%at dominansi dan keresesifan yang berbeda beda satu sama lain. 3alam persilangan er&is Mendel, keturunan '1 selalu terlihat seperti salah satu dari kedua (arietas induk sebab salah satu alel dalam satu alel tersebut menun%ukkan dominani sempurna terhadap alel yang satu lagi. 3alam situasi sema&am itu, fenotip hetero4igot dan homo4igot dominan tidak dapat dibedakan Campbell, dkk., !"1"#. 5ariasi
lain
pada
hubungan
dominansi
diantara
alel-alel
disebut
kodominansi. 3alam (ariasi ini, kedua alel sama-sama mempengaruhi fenotip dengan &ara terpisah dan dapat dibedakan. Misalnya golongan darah M$ manusia ditentukan oleh alel-alel kodominan untuk dua molekul spesifik yang terletak pada permukaan sel darah merah, molekul M dan $. satu lokus tunggal, yang bisa mengandung dua (ariasi alel, menentukan fenotipe golongan darah ini. Pada orang yang homo4igot untuk alel $ $$# memiliki sel darah merah yang hanya mengandung molekul $. akan tetapi molekul M maupun $ terdapat pada sel-sel darah merah orang yang hetero4igot untuk alel M dan $ M$#. Perhatikan bahwa
fenotipe M$ bukan pertengahan antara fenotipe M dan $, yang membedakan kodominansi dan dominansi tak sempurna.fenotipe M maupun $ sama-sama ditun%ukkan oleh hetero4igot, karena kedua molekul itu ada Campbell, dkk., !"1"#. Selain pada golongan darah, alel ganda pada manusia %uga dapat ditun%ukkan dari letak rambut pada ruas tengah %ari tangan. $amun tidak seluruh %ari tangan yang dapat ditumbuhi rambut tersebut. 6anya ibu %ari sa%a yang tidak mungkin ditumbuhi rambut. 3ominan dari alel-alel itu adalah7 61, 6!, 6+, 68, 69. • • • • •
617 rambut terdapat pada semua %ari. :bu %ari tidak termasuk. 6!7 rambut %ari kelingking, manis dan tengah. 6+7 rambut pada %ari manis dan tengah. 687 rambut pada %ari manis sa%a. 697 tidak terdapat rambut pada keempat %ari.
D. Alat dan bahan a&a pembesar • ;ari tangan manusia •
E. Cara kerja
tangan dengan menggunakan ka&a pembesar. edua, memperhatikan dengan seksama apakah pada segmen digitalis tengah dari %ari-%ari tangan tampak tumbuh rambut. emudian menentukan termasuk alel manakah yang telah diteliti.
F. Data
6asil dituliskan Alel ganda
6asil elas
no absen praktikan#
;umlah
Persentase
61
-
"
"=
6!
8, ), !1, +8
8
1+,/)=
6+
!, 1+, 18, !"
8
1+,/)=
68
*, 1"
!
>,*)=
1)
>9,9!=
1, +, /, 11, 1! 19, 69
1/, 1*, 1), !!, !+, !8, !9, !>, !/, !*, !), +1, +!
G. Pembahasan egiatan praktikum yang dilakukan pada hari ?abu, !+ April !"18 yang
bertopik Alel Ganda, bertu%uan agar praktikan dapat mengenal salah satu sifat manusia yang ditentukan oleh pengaruh alel ganda dan menentukan genotipnya sendiri. Adapun alat dan bahan yang diperlukan meliputi ka&a pembesar dan %ari tangan manusia . Sedangkan langkah ker%a yang harus dilakukan praktikan untuk memperoleh hasil pengamatan antara lain sebagai berikut.
tidaknya rambut-rambut pada segmen digitalis tengah dari %ari-%ari tangan yang diamati menggunakan loupe ditentukan oleh gen 6. $amun tidak seluruh %ari tangan yang dapat ditumbuhi rambut tersebut. 6anya ibu %ari sa%a yang tidak mungkin ditumbuhi rambut. 3ominan dari alel-alel itu adalah7 61, 6!, 6+, 68, 69. Genotipe sifat rambut %ari tiap indi(idu ditentukan dengan ketentuan sebagai berikut7 617 rambut terdapat pada semua %ari. :bu %ari tidak termasuk. • 6!7 rambut %ari kelingking, manis dan tengah. • 6+7 rambut pada %ari manis dan tengah. • 687 rambut pada %ari manis sa%a. • 697 tidak terdapat rambut pada keempat %ari. • Alel ganda multiple alelmorfi# adalah adanya lebih dari satu alel pada lokus yang sama.
Alel ganda adalah faktor yang memiliki lebih dari dua ma&am alel, sekalipun tidakada satu pun makhluk diploid yang mempunyai lebih dari dua ma&am alel untuk tiap faktor. Sebab timbulnya alel ganda adalah peristiwa mutasi gen. Stanfield 1)*+# mengatakan arena suatu gen dapat berubah men%adi bentuk-bentuk alternatif oleh proses mutasi, se&ara teoritis di dalam suatu populasi mungkin di%umpai se%umlah besar alela Corebima, 1))/#. arena pada suatu organisme %umlah gen %auh lebih besar daripada %umlah kromosom, maka tiap kromosom harus mengandung banyak gen. tempat pada kromosom dimana terdapat suatu gen tertentu disebut lokus. edua alela yang mengontrol suatu sifat tertentu, terletak pada lokus yang sama pada masing-masing kromosom yang homolog. 2ntuk memperagakan kebenaran teori kromosom, kita harus mampu menghubungkan ada atau tidakadanya suatu sifat tertentu dengan ada atau tidaknya suatu kromosom tertentu didalam selselorganisme itu. etapi menurut teori kromosom, kedua alela yang mengontrol pemun&ulansuatu sifat tertentu itu, terletak di lokus yang sama pada dua kromosom yang homolog. romosom yang homolog, se&ara (isual tidak dapat dibedakan satu sama lain. 3engandemikian dengan mengamati satu anggota dari pasangan itu tidaklah mungkin untukmenyatakan apakah kromosom tersebut mengandung alela tertentu atau tidak imball,1)*+#. Pada alel ganda multiple alelmorfi#, ter%adi perbedaan sifat pengeksrpesian suatu gen. 3ua gen yang terdapat dalam lokus yang sama akan dapat memun&ulkan ekspresi yang berbeda karena adanya interaksi antara kedua gen tersebut. :nteraksi tersebut dapat berupa pemn&ulan sifat yang dominan pada satu genmenutupi sifat lain#, atau ber&urnya pemun&ulan sifat gen yang ada sehingga memun&ulkan sifat kombinasi antara gen-gen tersebut@ seimbang. 6ewan, tumbuhan dan manusia dikenal mempunyai beberapa sifat keturunan yang ditentukan oleh suatu seri alel ganda. Pada kenyatannya pada suatu lokus tempat# di kromosom tidak hanya ditempati oleh sebuah gen tunggal sa%a, tetapi dapat %uga ditempati oleh suatu seri dari alel-alel. Alel-alel demikian itu dinamakan alel ganda. 3ominansi dan %umlah alel dalam tiap lokusnya berbeda satu sama lain. 0eberapa sifat@ fenotip yang dipengaruhi oleh alel ganda diantaranya adalah golongan darah manusia, rambut pada segmen digitalis tengah dari %ari-%ari tangan, warna mata pada 3rosophila, warna rambut pada kelin&i dan sebagainya.
Pada pengamatan mengenai
ada tidaknya rambut pada %ari tangan
mahasiswa kelas biologi swadana# !"1!. 0erdasarkan data yang diperoleh dari ke-!) sampel, bahwa mahasiswa kelas biologi swadana !"1! memiliki hasil pengamatan yang ber(ariasi. 3ari total !) mahasiswa yang diamati. " idak ada mahasiswa# yang memiliki seri alel ganda 61 yang memiliki &iri rambut terdapat pada semua %ari ke&uali ibu %ari. Melainkan ada 8 orang mahasiswa yaitu mahasiswa yang memiliki nomer absen 8, ), !1, +8# yang memiliki seri alel ganda 6! , yaitu memiliki &iri terdapat rambut pada segmen digitalis tengah pada %ari kelingking, %ari manis, dan %ari tengah. 8 orang mahasiswa lainnya yaitu mahasiswa yang memiliki nomer absen !, 1+, 18, !"# yang memiliki seri alel ganda 6+, yaitu memiliki &iri terdapat rambut pada segmen digitalis tengah pada %ari manis dan %ari tengah. ! orang mahasiswa lainnyayaitu mahasiswa yang memiliki nomer absen * dan 1"# yang memiliki seri alel ganda 68, yaitu memiliki &iri terdapat rambutpada segmen digitalis tengah pada %ari manis sa%a. erakhir terdapat 1) mahasiswa yaitu mahasiswa yang memiliki nomer absen 1, +, /, 11. 1!, 19, 1/, 1*, 1), !!, !+, !8, !9, !>, !/, !* !), +1, dan +!# yang memiliki seri alel ganda 69, yaitu memiliki &iri tidak terdapat rambut pada keempat %ari. ?ambut di ruas tengah %ari tangan, dari hasil per&obaan diperoleh7 61B " persentaseB "=, 6!B8 persentaseB 1+,/)=, 6+B 8 persentaseB1+,/)=, 68B ! persentaseB >,*)=, 69B 1) persentaseB >9,9!=. 3ari referensi didapatkan data yang diharapkan pada rambut yang berada di ruas tengah %ari tangan di wilayan :ndonesia adalah sebagai berikut7 61 B "=, 6! B 1+= 6+ B !>= 68 B *= 69 B 9+=. 3engan demikian berarti hasil data yang diperoleh dari kegiatan praktikum hampir sesuai dengan teori yang ada. 3ata tersebut berarti menun%ukkan bahwa seri alel ganda pada 69 bersifat dominan dibandingkan dengan seri alel ganda pada tipe lainnya. ;adi, dapat dilihat urutan dominansinya yaitu sebagai berikut 696+B6!6861. 0erdasarkan data yang telah dilakukan perhitungannya, diperoleh bahwa pada per&obaan kali ini yaitu mengenai alel ganda tentang rambut yang berada pada ruas tengah %ari tangan tidak dipengaruhi oleh adanya faktor lingkungan atau f aktor luar.
Perhitungan: 3ata hasil per&obaan diperoleh 7 61B ", 6!B 8, 6+B 8, 68B !, 69B 1). on(ersi persen ke dalam desimal7
61B "@" D !)B " 6!B 8@1"" D !)B 1,1> 6+B 8@1"" D !)B 1,1> 68B !@1"" D !)B ",9* 69B 1)@1"" D !)B 9,91 abel perhitungan Chi-SEuare ?ambut di ?uas engah ;ari angan
2
61
6!
6+
68
69
3iperoleh
"
8
8
!
1)
3iharapkan e#
"
1,1>
1,1>
",9*
9,91
3e(iasi d#
"
!,*8
!,*8
1,8!
+,8)
x =
∑
(d ) e
2
=
(0) 0
2
+
( 2.84 ) 1.16
2
+
( 2.84 ) 1.16
2
+
( 1.42 ) 0.56
2
+
( 3.49 )
2
5.51
¿ 0 + 6.95 + 6.95 + 3.47 + 2.21 =19.58
Dk = 5−1 =4
0erdasarkan data yang telah dilakukan perhitungannya, didapatkan ba ha wa pa da pe r&o ba an kal i in i me ng en ai ramb ut ya ng ber ada pa da ru as tengah %ari tangan tidak dipengaruhi oleh adanya faktor lingkungan atau faktor luar. 6al tersebut dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan menggunakan perhitungan &hi sEuare yang diperoleh angka sebesar 1),9* dengan nilai de(iasi sebesar 8 dan nilai kemungkinannya yang lebih besar dari ","9. 6asill tersebut memberikan arti bahwa data yang diperoleh pada per&obaaan tersebut baik dan tidak dipengaruhi oleh faktor lingkungan atau faktor luar. H. esim!ulan 0erdasarkan kegiatan praktikum yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwasannya, dari data yang diperoleh dari !) mahasiswa kelas biologi swadana !"1! memiliki hasil pengamatan yang ber(ariasi. " idak ada mahasiswa# yang memiliki seri alel ganda 61 yang memiliki &iri rambut terdapat pada semua %ari ke&uali ibu %ari. Melainkan ada 8 orang mahasiswa yaitu mahasiswa yang memiliki nomer absen 8, ), !1, +8# yang memiliki seri alel ganda 6! , yaitu memiliki &iri terdapat rambut pada segmen digitalis tengah pada %ari kelingking, %ari manis, dan %ari tengah. 8 orang mahasiswa lainnya yaitu mahasiswa yang memiliki
nomer absen !, 1+, 18, !"# yang memiliki seri alel ganda 6+, yaitu memiliki &iri terdapat rambut pada segmen digitalis tengah pada %ari manis dan %ari tengah. ! orang mahasiswa lainnyayaitu mahasiswa yang memiliki nomer absen * dan 1"# yang memiliki seri alel ganda 68, yaitu memiliki &iri terdapat rambutpada segmen digitalis tengah pada %ari manis sa%a. erakhir terdapat 1) mahasiswa
yaitu
mahasiswa yang memiliki nomer absen 1, +, /, 11. 1!, 19, 1/, 1*, 1), !!, !+, !8, !9, !>, !/, !* !), +1, dan +!# yang memiliki seri alel ganda 69, yaitu memiliki &iri tidak terdapat rambut pada keempat %ari. ?ambut di ruas tengah %ari tangan, dari hasil per&obaan diperoleh7 61B " persentaseB "=, 6!B8 persentaseB 1+,/)=, 6+B 8 persentaseB1+,/)=, 68B ! persentaseB >,*)=, 69B 1) persentaseB >9,9!=. 3ata tersebut berarti
menun%ukkan bahwa seri alel ganda pada 69 bersifat dominan
dibandingkan dengan seri alel ganda pada tipe lainnya. ;adi, dapat dilihat urutan dominansinya yaitu sebagai berikut 696+B6!6861.
". Diskusi
#.
parent al
H3H3
♁ H3H1
♂ H3H1
H3H1
H3H1
H1H1
Genotip dan 'enotip 6+6+ B rambut pada %ari manis dan %ari tengah 6+61 B rambut pada %ari manis dan tengah rambut terdapat pada semua %ari ke&uali ibu %ari 6161 B rambut terdapat pada semua %ari ke&uali ibu %ari
$. Mungkin karena dalam sebuah golongan darah tidak hanya mempunyai satu
buah alel sa%a, namun terdapat ! buah alel dan alel tersebut dapat berbeda. Contoh7 orang tua yang mempunyai golongan darah keduanya A bisa sa%a mempunyai anak yang mempunyai golongan darah F hal ini dikarenakan dalam golongan darah orangtua terdapat alel hetero4iogot : A :F begitu pula %ika ibu golongan darah A bapak golongan darah 0 anaknya dapat mempunyai golongan darah A, 0, A0 maupun F.
%.
parent al
IAIB
♁ I BI O
♂ IAI B
IB IB
IAIO
IBIO
Da&tar Pustaka
Campbell, $.A., ?ee&e, ;.0., Mit&hell, <.G., !"1". Biologi Edisi Kedelapan Jilid 1. rlangga. ;akarta. Corebima, A3. 1))/. Genetika Mendel . Surabaya7 Airlangga 2ni(ersity Press. Cummings, Mi&hael ?.. !""). Human Heredity: Principles and ssues! "int# Edition. 2SA7 :llinois :nstitute of e&hnology. 6ery Susanto, Agus. !"11. Genetika. ogyakarta7 Graha :lmu. imball, ;.H., %itrosomo, S.S., Sugiri, $., 1)*+. Biologi Jilid 1 Edisi Kelima.rlangga. ;akarta. Murniati, Anggraini, !"1". Penuntun praktikum alel ganda la$oratorium genetika. http7@@biologi2$?:.a&.id. 3iakses pada tanggal !) Maret !"1+ pukul 11.+9 H:A. Stansfield, Hilliam 3.. 1))1. %eori dan &oal'&oal Genetika. ;akarta7 rlangga.
LAP'(A) P(AT"*+ GE)ET"A ALEL GA)DA
3isusun oleh 7 1. !. +. 8.
?i4ka 0udiasti 1!+"*188""1 'itri Purnamasari 1!+"*188""+ Moh. Galang ko H. 1!+"*188""> $rangwesthi H. 1!+"*188"1)
P('G(A+ ,T*D" B"'L'G" ,-ADA)A J*(*,A) PE)D"D"A) B"'L'G" FA*LTA, +ATE+AT"A DA) "L+* PE)GETAH*A) ALA+ *)"E(,"TA, )EGE(" /'G/AA(TA $0#1