LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN TANPA MERUSAK
ABSTRAK
Untuk mengetahui kerusakan atau cacat dari suatu benda kerja kita
harus melakukan pengujian. Ada dua jenis pengujian, pengujian dengan cara
merusak benda kerja dan tanpa merusak benda kerja. Dalam kasus ini kami
melakukan pengujian tanpa merusak yaitu mengetahui kerusakan atau cacat
dari sutau benda kerja dengan material logam dengan tidak mengubah ataupun
merusak karakteristik dan bentuk dari benda kerja yang diuji tersebut.
Adapun metode yang digunakan dalam pengujian tanpa merusak adalah
ultrasonik, cairan penetrant, magnetik. Hasil data dari pengujian ini akan
membantu kita dalam mengetahui penyebab dari kerusakan atau cacat benda
kerja tersebut.
Kata Kunci: pengujian, tanpa merusak, ultrasonik, cairan penetrant,
magnetic
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun sampaikan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan
Laporan Praktikum Metalurgi yang berjudul "LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN
TANPA MERUSAK (NON DESTUCTIVE TEST)" dengan lancar dan dapat selesai sesuai
dengan jadwal yang ditentukan.
Laporan Praktikum ini disusun sebagai salah satu syarat lulus mata
kuliah Metalurgi, Jurusan Teknik Mesin, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya tahun 2012.
Penyusunan Laporan Praktikum ini tidak mungkin dapat berjalan lancar
tanpa adanya bantuan dan motivasi dari berbagai pihak, sehingga penyusun
mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. XX selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya.
2. XX selaku Dosen Metalurgi Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi
Sepuluh Nopember Surabaya.
3. Seluruh Dosen Pengajar Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Sepuluh
Nopember Surabaya yang telah memberi motivasi dan masukan selama
penyusunan Laporan Praktikum Metalurgi.
4. XX & XX Selaku Assiten dan Graeder yang dengan sabar membimbing dan
mengarahkan baik dalam praktikum maupun dalam penyusun Laporan Praktikum
Metalurgi ini hingga selesai.
5. Teman-teman Jurusan Teknik Mesin 2011 yang secara langsung maupun tidak
langsung telah membantu penyusun dalam menyelesaikan Laporan Akhir Studi
ini.
Dengan menyadari atas keterbatasan waktu dan ilmu pengetahuan yang
penyusun miliki, sehingga dalam penyusunan Laporan Praktikum Metalurgi ini
masih terdapat banyak kekurangan dan kesalahan. Untuk itu, kritik dan saran
yang membangun dari semua pihak sangat penyusun harapkan.
Suarabaya, Maret 2012
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan Percobaan
BAB II DASAR TEORI
2.1 Ultrasonic Inspection
2.2 Metode Liquid Penentrant
2.3 Magnetic Particle Inspection
BAB III METODOLOGI
3.1 Peralatan yang digunakan
3.2 Langkah – langkah percobaan
3.3 Flow chart percobaan
BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Hasil Percobaan
4.1.1 Langkah percobaan yang dilakukan
4.1.2 Flow chart percobaan
4.1.3 Data hasil percobaan
4.2 Analisa Data
4.2.1 Contoh perhitungan
4.2.2 Tabel Perhitungan
4.3 Pembahasan
4.3.1 Pembahasan grafik
4.3.2 pembahasan soal
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah
Non destructive testing (NDT) adalah aktivitas tes atau inspeksi
terhadap
suatu benda untuk mengetahui adanya cacat, retak atau
diskontinuitas lain tanpa
merusak struktur benda yang di inspeksi. Pada dasarnya, tes ini
dilakukan untuk
menjamin bahwa material yang kita gunakan memiliki mutu yang baik
sesuai
dengan standar yang berlaku. NDT ini dijadikan sebagai bagian dari kendali
mutu
komponen dalam proses produksi terutama untuk indusri fabrikasi.
Dalam apikasinya, NDT menggunakan bermacam-macam metode yang
sekarang ini terus berkembang dengan pesat untuk memperoleh cara
yang lebih
baik. Ada beberapa metode dalam Non Destructive Testing antara
lain,
Liquid Penetrant Test (PT), Magnetic Particle Inspection (MT),
Ultrasonic Inspection (UT),
Dalam pengujian ini, kita akan menggunakan metode Magnetic
Particle
Inspection (MPI) yaitu pengujian yang dilakukan untuk mengetahui
cacat
permukaan (Surface) dan permukaan bawah (Subsurface) suatu komponen
dari
bahan ferromagnetic, ultrasonic, penetran >>>cari dewe pengertiane ndek
modul…
2. Tujuan
(module)
3. Batasan masalah
1. Metode pengujian yang dilakukan adalah ultrasonic, magnet, penetrant
2. Alat yang dipergunakan sudah disediakan
3. Dll.
BAB II
TEORI DASAR
2.1 Ultrasonic Inspection (module)
2.2 Metode Liquid Penetrant (module)
2.3 Magnetic Particle Inspection (module)
BAB III
METODOLOGI
3.1 Peralatan yang digunakan
Adapun peralatan yang digunakan untuk membantu dalam percobaan NDT berbeda
– beda sesuai metode pengujian yang digunakan.
3.1.1 Ultrasonic Inspection
a. Pesawat Ultrasonic
b. Layar oscilloscope
c. Standart block V1 dan V2
d. Benda kerja
e. Amplas xx mesh
f. Gliserin (cairan perantara)
3.1.2 Metode Liquid Penetrant
a. Cleaner
b. Penetrant
c. Developer
d. Benda kerja
e. Lap
3.1.3 Magnetic Particle Inspection
a. Power Supply (arus AC = 1000A)
b. Magnetic particle
c. Sinar ultraviolet
d. Benda kerja
e. Lap
3.2 Langkah – langkah percobaan
Adapun peralatan yang digunakan untuk membantu dalam percobaan NDT berbeda
– beda sesuai metode pengujian yang digunakan.
3.2.1 Ultrasonic Inspection ( ????????????
3.2.2 Metode Liquid Penetrant (module)
3.2.3 Magnetic Particle Inspection (module)
3.3 Flow chart percobaan
Adapun peralatan yang digunakan untuk membantu dalam percobaan NDT berbeda
– beda sesuai metode pengujian yang digunakan.
3.2.1 Ultrasonic Inspection ( ????????????
3.2.2 Metode Liquid Penetrant (module)
3.2.3 Magnetic Particle Inspection (module)