LAPORAN EVALUASI KEGIATAN SENAM IBU HAMIL Pengantar Profesi Keperawatan
Disusun Oleh :
KELOMPOK 3
Aulia Herika Putri
Yola Lupita
Praseta Okta Viana
Muthia
Desti Kurnia Utami
Rani Ayu Putri Utami
Rahmawati
Maharani
Elin Putri
Sitta Jannatu Aliyah
Nia Larasari
Serli Anggraini
Herdina Ningsih
Bekti Istiani
Mailita Sari
Tria Marnia
Herlin Fatia Yulianda
Sri Rahmatiyah
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA SRIWIJAYA 2013 / 2014
LAPORAN EVALUASI KEGIATAN SENAM IBU HAMIL
A. PERMASALAHAN PERMASALAHAN Permasalahan yang dihadapi oleh beberapa kelompok ibu hamil di daerah Indralaya ini adalah pengetahuan yang kurang mengenai pemulihan kesehatan pada saat masa kehamilan itu berlangsung. Maka dari itu, salah satu program yang diutamakan untuk ibu hamail usia trimester 1 dan trimester 2 yaitu dengan memahami manfaat dan fokus dari senam ibu hamil.
Gambar 1. Pelaksanaan senam ibu hamil
Angka kematian maternal dan perinatal merupakan indikator keberhasilan pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan kebidanan dan perinatal. Sampai sekarang angka kematian maternal dan perinatal di Indonesia masih cukup tinggi. Salah satu sebab tingginya kematian maternal dan perinatal di Indonesia dan negara-negara sedang berkembang lainnya adalah akibat partus lama. Ada tiga faktor penyebab persalinan memanjang atau partus lama yaitu : tenaga, jalan lahir dan janin. Sampai saat ini yang dapat 2
dimanipulasi/ dikendalikan adalah masalah tenaga atau power, yaitu ditingkatkan dengan senam hamil. Senam hamil merupakan suatu program latihan bagi ibu hamil sehat untuk mempersiapkan kondisi fisik ibu dengan menjaga kondisi otot-otot dan persendian yang berperan dalam proses persalinan, serta mempersiapkan kondisi psikis ibu terutama menumbuhkan kepercayaan diri dalam menghadapi persalinan. Senam hamil memberi manfaat terhadap komponen biomotorik otot yang dilatih, dan juga dapat meningkatkan daya tahan kardiorespirasi dengan meningkatkan konsumsi oksigen. Selain itu, pengetahuan ibu hamil mengenai kebutuhan fisik juga sangat penting. Pada progam penyuluhan kali ini, masalah yang akan dibahas adalah mengenai kebutuhan fisik ibu hamil dan senam hamil serta manfaatnya. Kebutuhan ibu hamil meliputi Oksigenasi, Nutrisi, Personal hygiene, Eliminasi, Seksual, Mobilisasi, Istirahat dan tidur, Imunisasi, Persiapan persalinan dan kelahiran bayi Senam hamil merupakan terapi latihan gerak untuk mempersiapkan ibu hamil, secara fisik atau mental, pada persalinan cepat, aman dan spontan. Wanita hamil yang melakukan senam hamil akan mengalami onset persalinan lebih awal dibandingkan wanita hamil yang tidak melakukan senam hamil. Senam hamil memang jarang dilakukan oleh ibu-ibu yang akan menghadapi persalinan. Setidaknya ada tiga alasan mengapa orang tidak melakukannya. Pertama, karena memang tidak tahu bagaimana senam hamil. Kedua, adanya rasa takut terhadap gerakan-gerakan dari senam hamil yang mereka fikir dapat menyebabkan keguguran. Ketiga, rasa malas untuk melakukan senam hamil karena aktivitas rumah tangga yang tidak bisa ditinggalkan.
B. SOLUSI SOLUSI YANG DISARANKAN Solusi yang ditawarkan pada kegiatan ini :
1. Memberikan panduan panduan senam senam ibu hamil untuk usia kehamilan trimester trimester 1 dan trimester 2 kepada ibu hamil yang ada di Indralaya
3
2. Memberikan pengetahuan pengetahuan dan wawasan lebih akan pentingnya pentingnya senam ibu ibu hamil dilakukan 3. Melatih, membimbing, dan mendemonstrasikan mendemonstrasikan kepada kepada ibu hamil cara praktek sederhana dari gerakan senam ibu hamil 4. Mempraktekkan teknik aplikasi aplikasi dari senam ibu ibu hamil
C. TARGET LUARAN A. Pelaksanaan senam senam ibu hamil secara berkelompok untuk ibu hamil yang berada di Indralaya B. Kelompok peserta peserta pelatihan diharapkan diharapkan dapat mengaplikasikan mengaplikasikan senam senam ibu hamil di rumah sehari-hari di Indralaya C. Diharapkan proses pembimbingan, pembimbingan, pelatihan, pelatihan, monitoring dan evaluasi dapat terlaksana dengan baik
D. METODE PELAKSANAAN Kegiatan meliputi :
1.
Tahap izin pelaksanaan senam ibu ibu hamil dengan dosen dosen mata kuliah bersangkutan.
2.
Bekerja sama dengan pihak kader untuk mengumpulkan target sasaran.
3.
Pelaksanaan penyuluhan, penyuluhan, membimbing, dan mempraktekkan mempraktekkan cara melakukan aplikasi dari senam ibu hamil.
4.
Menggunakan infokus untuk menfasilitasi pelaksanaan pemahaman kepada ibu hamil tentang segala hal terkait senam ibu hamil.
5.
Memfasilitasi kelompok kelompok untuk memberikan penguatan antara anggota anggota kelompok yang satu dengan yang lain dalam hal senam ibu hamil dengan mendirikan kelompok senam ibu hamil.
4
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR APLIKASI SENAM IBU HAMIL DENGAN USIA KEHAMILAN TRIMESTER 1 DAN 2
No 1
Komponen
Metode
Waktu
Keterangan
Tahap Orientasi
- Mengucapkan
pengarahan
5 menit
Perkenalan diri pemimpin kelompok dan peneliti ( observer) , perkenalan diri
salam
serta membangun keakraban antara ibu, ibu dengan terapis.
2
Tahap kerja
-
Melakukan
presentasi
30 menit
Memberikan pengetahuan kepada ibu
pemaparan
hamil tentang senam ibu hamil mulai
materi senam
dari
ibu hamil.
hami, pengertian senam ibu hami, tujuan
memperkenalkan
senam,
senam
manfaat
ibu
senam,
indikasi dan kontraindikasi senam ibu hamil, pengaplikasian senam secara baik dan benar.
-
Praktek senam ibu hamil
dengan
30 menit
panduan instruktur senam
3
Penutup
20 menit
Memberikan kesempatan kepada ibu hamil bertanya tentang segala hal terkait
senam
ibu
hamil
dan
memberikan kesempatan kepada ibu hamil mengutarakan kesan atas apa acara
yang
di
laksanakan.
serta
rangkuman dari seluruh hasil kegiatan. 5
E. HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari 5 peserta yang mengikuti acara senam ibu hamil dengan usia kehamilan berada di trimeater 1 dan 2 dapat memahami manfaat dan tujuan dari senam ibu hamil, serta dapat mengaplikasikan setiap gerakan secara baik dan benar sesuai panduan senam ibu hamil. Sebagian besar ibu hamil dapat langsung merasakan manfaat dari senam ibu hamil yang baru saja di praktekan dalam acara senam ibu hamil. Ibu hamil yang hadir juga mengatakan bahwa akan sering melakukan senam ibu hamil setelah mengetahui tujuan dari senam ibu hamil itu sendiri.
1. TAHAP PERSIAPAN Persiapan dilakukan sejak tanggal 13 Juni 2015 dengan mengadakan rapat untuk pembagian tugas dalam pelaksanaan kegiatan. kemudian mencari peserta ibu hamil di daerah Timbangan, Indralaya dari tanggal 14-16 Juni 2015. Adapun tugas dan fungsi masing-masing bagian adalah sebagai berikut: Penanggungjawab bertugas memimpin, merencanakan, mengarahkan kegiatan sehingga tujuan tercapai. Pembawa acara bertugas mengatur waktu kegiatan dan menjelaskan urutan kegiatan. Moderator berfungsi sebagai pengatur jalannya diskusi termasuk membatasi pertanyaan atau menghentikan debat jika tidak menemui kesepakatan. kesepakatan. Penyaji bertugas sebagai
pembicara,
yang
membawakan
pesan
yang
merupakan
penyuluhan bagian inti dari kegiatan ini. Observer mengawasi anggota pelaksana dan masyarakat selama penyuluhan untuk tidak menyimpang dari rencana kegiatan. Fasilitator bertanggungjawab terhadap keaktifan peserta penyuluhan, mereka memancing rasa ingin tahu peserta, mengklarifikasi jika peserta kurang jelas tetapi malu bertanya. Terakhir sebagai fotografer yang bertugas mengambil foto pada saat momenmomen yang berarti sehingga gambar yangdihasilkan bermakna.
Adapun hasil diskusi adalah adalah sebagai berikut : Penanggungjawab Penanggungjawab
: Bina Melvia Girsang, S.Kep., Ns., M.Kep.
Pembawa acara
: Rahmawati 6
Moderator
: Muthia
Penyaji
: Herlin Fatia Yulianda Herdina Ningsih Anggraini
Operator
: Rani Ayu putri
Instruktur senam
: Sri Rahmatiyah Maharani Elin Putri Serli Anggraini Sitta Jannatu Aliyah
Penyusun makalah
: Aulia Herika putri Mai Lita Sari
Fasilitator
: Desti Kurnia Utami Yola Lupita Nia Lara Sari
Konsumsi
: Bekti Istiani Tria Marnia
Dokumentasi
: Praseta Okta Viana
Pada tanggal 14 Juni 2015 sebagian panitia mendatangi kediaman ibu hamil di daerah Indralaya ke arah Pasar untuk mencari ibu hamil yang mau ikut serta menghadiri acara senam ibu hamil yang akan dilaksanakan di Gedung PSIK FK UNSRI. Dari daerah tersebut terdapat dua peserta ibu hamil yang bersedia ikut serta. Pada tanggal 15 Juni 2015 dan 16 Juni 2015 mendatangi daerah di Gang Buntu dan Sarjana untuk mencari ibu hamil dan mendapat 3 orang peserta yang mau ikut serta. Tahapan persiapan selanjutnya adalah melatih mahasiswa dalam melakukan praktek senam ibu hamil agar dapat menjadi instruktur yang baik di depan peserta senam ibu hamil.
A. TAHAP PELAKSANAAN Pelaksanaan kegiatan di adakan pada tanggal 17 Juni 2015 dengan tempat pelaksanaan di gedung PSIK FK Universitas Sriwijaya pada pukul 10.30 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB. Setiba di lokasi kami bersilahturahmi dengan para ibu, dan kelompok kader posyandu 7
teratai merah. Ketika kegiatan akan dimulai, ibu dipersilahkan duduk dengan nyaman agar dapat melaksanakan kegiatan dengan lancar.
Gambar 2. Persiapan pelaksanaan senam ibu hamil
Ketika
penyuluhan
akan
dimulai,
semua
anggota
pembantu
menyesuaikan peran mereka sesuai rencana. Penyaji, pembawa acara, moderator, operator ; mereka semua berada di depan peserta senam ibu hamil. Peserta di posisikan duduk bersap dan petugas yang lain (konsumsi, instruktur senam, penyusun makalah, fasilitator, fotografer) berada di belakang atau di samping peserta senam ibu hamil.
8
Gambar 3. Kegiatan presentasi materi
Gambar 4. Peserta memperhatikan saat pemaparan materi
9
Tahapan selama penyuluhan, dibagi menjadi: 1.
Tahap orientasi orientasi selama 5 menit, yang berisi memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan kegiatan ini serta tidak lupa ucapan terimakasih atas kehadirannya dalam penyuluhan ini dan penyaji menanyakan kabar kepada peserta.
Gambar 5. Tahapan orientasi
2. Tahap penyajian penyajian selama 30 menit, penyaji memaparkan segala hal berkaitan dengan senam ibu hamil.
Gambar 6. Tahapan pemaparan materi 10
2. TAHAP EVALUASI Selama kegiatan, anggota tim bertanggungjawab dan telah melakukan tugas masing. Penanggung jawab selalu mengkoordinir, berkomunikasi dengan tim, melakukan pengarahan sebelum dan selama kegiatan, dan pengabdian ini dapat diselesaikan.
Gambar 7. Evaluasi bersama Ibu Bina Melvia Girsang, S.Kep., Ns., M.Kep.
Gambar 8. Pembagian bingkisan untuk peserta senam ibu hamil 11
Adapun evaluasi kami diambil dari tujuan kegiatan yang merupakan mer upakan tolok ukur keberhasilan pada kegiatan ini. 1.
100%
peserta
dapat
berinterakasi
dengan
mahasiswa
yang
mengadakan kegiatan senam ibu hamil. 2.
100% ibu hamil dapat dapat memahami memahami apa yang di paparkan paparkan oleh penyaji tentang senam ibu hamil.
3.
80% ibu hamil dapat dapat mempraktekkan mempraktekkan secara secara langsung langsung senam senam ibu hamil selama acara.
4.
80% ibu hamil memahami manfaat setiap gerakan.
5.
80% ibu hamil dapat dapat langsung langsung merasakan merasakan manfaat dari dari senam senam ibu hamil.
6.
75% ibu hamil dapat dapat mempraktekkan dirumah sesuai sesuai dengan panduan senam ibu hamil.
F. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan Berdasarkan kegiatan yang dilakukan, dapat simpulkan bahwa: 1. 100% peserta dapa dapa berinterkasi dengan dengan mahasiswa mahasiswa yang mengadakan mengadakan kegiatan senam ibu hamil. 2. 100% ibu hamil dapat dapat memahami apa yang di paparkan oleh penyaji tentang senam ibu hamil. 3. 80% ibu hamil dapat mempraktekan mempraktekan secara langsung senam senam ibu hamil selama acara. 4. 80% ibu hamil memahami memahami manfaat manfaat setiap gerakan. 5. 80% ibu hamil dapat langsung merasakan merasakan manfaat dari senam ibu hamil. 6. 75% ibu hamil dapat dapat mempraktekan dirumah dirumah sesuai dengan dengan panduan senam ibu hamil. 2. SARAN Di masyarakat masih banyak ibu hamil yang belum paham mengenai kegiatan pemulihan kesehatan seperti senam ibu hamil, maka dari itu bagi petugas kesehatan maupun mahasiswa atau pun masyarakat yang
12
memahami tentang senam ibu hamil lebih banyak memberikan pengertian serta pemahaman positif agar kegiatan seperti ini bisa terus berlangsung.
13
Daftar Pustaka
Nurjanah, Liska. 2012. SnapSenamIbuHamil. SnapSenamIbuHamil.Diakses Diakses pada tanggal 21 Juni 2015 pukul 11.00 WIB W IB http://liskanurjanah.blogspot.com/2012/10/sap-senamhttp://liskanurjanah.blogspot.com/2012/10/sap-senamhamil.html?m=1
14