LAPORAN B3 2007

Hazardous Waste Project of PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia

Dokumen Ringkasan Pengelolaan Limbah B3 PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Karaang Plant !"1#

Penyusun : Fahmi Bazher

(1352010004)

M. Ya Yazi zid d AlAl-Ba Bas sh! h!mi mi A" A"

(135 (1 3520 2010 1001 01#) #)

$ella Fa%ar &

(1352010035)

&A'A P"A"'A* Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

1


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, yang kiranya patut penulis ucapkan, karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan lapran ini! "alam lapran ini kami menjelaskan mengena mengenaii #Skema #Skema Pengl Penglaha ahan n $imbah $imbah %ahan %ahan %erbahay %erbahaya a dan %eracun %eracun &PT Tyta yta Mtr Manu'acturing (ndnesi)*! $apran ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas matakuliah Teknik Penglaan $imbah %ahan %erbahaya dan %eracun &%+) di seme semest ster er ! ami ami meny menyad adar ari, i, dala dalam m lap lapra ran n ini ini masi masih h bany banyak ak kesa kesala laha han n dan dan kekurangan! .al ini diseba disebabkan bkan terbatas terbatasnya nya kemampua kemampuan, n, pengeta pengetahua huan n dan pengala pengalaman man yang kami miliki, namun demikian banyak pula pihak yang telah membantu kami dengan menyediakan dkumen atau sumber in'rmasi, memberikan masukan pemikiran! /leh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran! "emi perbaikan dan kesempurnaan lapran ini di 0aktu yang akan datang! Semga lapran ini dapat berman'aat bagi kami pada khusunya dan pembaca pada umumnya!

Surabaya, 1 Mei123

Penyusun4

$a+ar ,si Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

!


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, yang kiranya patut penulis ucapkan, karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan lapran ini! "alam lapran ini kami menjelaskan mengena mengenaii #Skema #Skema Pengl Penglaha ahan n $imbah $imbah %ahan %ahan %erbahay %erbahaya a dan %eracun %eracun &PT Tyta yta Mtr Manu'acturing (ndnesi)*! $apran ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas matakuliah Teknik Penglaan $imbah %ahan %erbahaya dan %eracun &%+) di seme semest ster er ! ami ami meny menyad adar ari, i, dala dalam m lap lapra ran n ini ini masi masih h bany banyak ak kesa kesala laha han n dan dan kekurangan! .al ini diseba disebabkan bkan terbatas terbatasnya nya kemampua kemampuan, n, pengeta pengetahua huan n dan pengala pengalaman man yang kami miliki, namun demikian banyak pula pihak yang telah membantu kami dengan menyediakan dkumen atau sumber in'rmasi, memberikan masukan pemikiran! /leh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran! "emi perbaikan dan kesempurnaan lapran ini di 0aktu yang akan datang! Semga lapran ini dapat berman'aat bagi kami pada khusunya dan pembaca pada umumnya!

Surabaya, 1 Mei123

Penyusun4

$a+ar ,si Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

!


ata Pengantar %A% ( Pendahuluan 3!3 $atar %elakang 3!1 Maksd dan tujuan 3!+ 5umusan Masalah 3!6 5uang $ingkup %A% (( Tinjauan Pustaka 1!3 "e'inisi $limbah %+ 1!1 (denti'ikasi $imbah %+ 1!+ $imbah Padat (ndustri Perakitan endaraan %ermtr 1!6 Prinsip-Prinsip "asar Pengellaan $imbah %+ 1!7 Aspek Pengellaan 1! Pengellaan $limbah %+ %A% ((( Pr'il Perusahaan +!3 8ambaran 9mum Perusahaan +!1 Sejarah Singkat +!+ :isi dan Misi Perusaahaan +!6 ara0ang Plant +!7 Manu'aktur ; Prses Prduksi

%A% (: Ptensi
Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

3


6!3 Ptensi
$a+ar 'ael Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

$


'ael 3.1 Sejarah Singkat PT Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia 'ael 4.1 Ptensi $imbah PT Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia 'ael 4.2 (denti'ikasi $imbah %+ 'ael 4.3 arakteristik dan Simbl $imbah %+

$a+ar amar amar 2.1..irarki Pengellaan $imbah %+ Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

%


amar 2.2 Aspek Pengellaan $imbah %+ amar 3.1 $ayut ara0ang Plant amar 3.2 %agan Prses Prduksi amar "eraa /imah amar Mani+es

Study Program Environmental Engineering UPN !eteran" #a$a Timur

#

Hazardous Waste Project

%

BAB , P"$A/A"

1.1 /aar Belaan

Pada saat ini, industri berkembang pesat dalam hal ragam maupun jumlahnya di (ndnesia! Setiap industri mempunyai ptensi untuk menmbulkan limbah yang dihasilkan dari prses prduksi! $imbah merupakan bahan bahan sisa yang dihasilkan dari suatu kegiatan dan prses prduksi, baik pada skala rumah tangga, industri, pertambangan, dan sebagainya! %entuk limbah tersebut dapat berupa gas dan debu,cair atau padat! "i antara berbagai jenis limbah ini ada yang bersi'at beracun atau berbahaya dan dikenal sebagai limbah %ahan %erbahaya dan %eracun &$imbah %+)! $imbah %+ tersebut apabila dibuang langsung ke lingkungan maka akan dapat membahayakan kesehatan manusia, makhluk hidup serta lingkungan! eanekaragaman jenis limbah akan tergantung pada akti>itas industri dan penghasil limbah lainnya! Mulai dari penggunaan bahan baku, pemilihan prses prduksi dan sebagainya akan mempengaruhi karakter limbah yang tidak terlepas dari prses industri itu sendiri! Meskipun demikian, tidak semua limbah industri merupakan limbah %+, tetapi hanya sebagian saja! "an pada kenyataannya, sebagai besar limbah %+ memang berasal dari kegiatan industri dan harus ditangani secara khusus! %ah0a penanganan limbah merupakan suatu keharusan guna terjaganya kesehatan manusia dan lingkungan pada umumnya, sudah tidak diragukan lagi! Namun pengadaan sarana penglahan limbah ternyata masih dianggap memberatkan bagi Program Studi Te&ni& 'ing&ungan

UPN !eteran" #a$a Timur


(

sebagian industri maupun instansi! Masih terdapat industri yang membuang langsung limbah ke badan air sehingga menyebabkan pencemaran air! Menurut PP N! 323 Tahun 1236, maka perlu dilakukan adanya pengellaan limbah %+ untuk mencegah dan menanggulangi kerusakan lingkungan! PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri pembuatan kmpnen;perakitan kendaraan bermtr rda empat merk T/Y/TA serta perlengkapan mesin penglah;pengerjaan lgam! PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia menghasilkan limbah yang bersi'at berbahaya dan beracun dari kegiatan prses prduksi! "iperlukannya pengellaan limbah %+ yang tepat untuk PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia, agar tidak mencemari lingkungan! /leh karena itu, di buatnya makalah ini yaitu untuk menganalisa skema pengellaan limbah %+ pada PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia! 1.2 Masud dan 'u%uan

Maksud dan tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk menganalisa dan mempelajari lebih dalam mengenai skema pengellaan limbah %+ pada PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia! 1.3 *umusan Masalah • • •

Apa itu PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia? %agaimana identi'ikasi jenis limbah pada industry tersebut? %agaimana analisa skema pengellaan limbah %+?

1.4 *uan /inu •


Hazardous Waste Project • • • • • • • • •

)

Ptensi limbah %+ berdasar hasil uji (denti'ikasi jenis dan sumber limbah %+ Subtitusi material Prses pengemasan $imbah %+ Prses penyimpanan $imbah %+ Prses pengumpulan $imbah %+ Prses distribusi $imbah %+ pada pihak ke-+ Prses penglahan $imbah %+ Prses penimbunan $imbah %+

BAB ,, ',"AA" P6'A&A

2.1 $e+inisi /im-ah B3

$imbah adalah sisa suatu usaha dan;atau kegiatan! %ahan %erbahaya dan Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



*

%eracun yang selanjutnya disingkat %+ adalah @at, energi, dan;atau kmpnen lain yang karena si'at, knsentrasi, dan;atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung,

dapat

mencemarkan

dan;atau merusak lingkungan hidup, dan;atau

membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain! $imbah %ahan %erbahaya dan %eracun yang selanjutnya disebut $imbah %+ adalah sisa suatu usaha dan;atau kegiatan yang mengandung %+! 2.2 ,deni+iasi /imah

Menurut Peraturan Pemerintah N 323 Tahun 1236 limbah dapat diidenti'ikasi berdasarkan kategri bahayanya dan atau sumbernya dan atau uji karakteristiknya dan atau uji tksiklginya ! (Pasal 3-5, Bab II, Peraturan Pemerintah No 101 Tahun 2014).

1) Limbah B3 berasar!an !ate"ori baha#an#a, #aitu$ a) $imbah %+ kategri 3

$imbah %+ kategri 3 merupakan limbah %+ yang berdampak akut dan langsung terhadap manusia dan dapat dipastikan akan berdampak negati' terhadap lingkungan hidup!

b) $imbah %+ kategri 1 $imbah %+ kategri 1 merupakan limbah %+ yang mengandung %+, yang memiliki e'ek tunda &delayed e''ect), dan berdampak tidak langsung terhadap manusia dan lingkungan hidup serta memiliki tksisitas sub-krnis atau krnis! Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



+

1) Limbah B3 berasar!an sumbern#a, #aitu  a) $imbah %+ dari sumber tidak spesi'ik $imah %+ dari sumber tidak spesi'ik merupakan limbah %+ yang pada umumnya bukan berasal dari prses utamanya, tetapi berasal dari kegiatan antara lain pemeliharaan alat, pencucian, pencegahan krsi atau inhibitr krsi, pelarutan kerak, dan pengemasan! b) $imbah %+ dari %+ kadaluarsa, %+ yang tumpah, %+ yang tidak memenuhi spesi'ikasi prduk yang akan dibuang, dan bekas kemasan %+! c) $imbah %+ dari sumber spesi'ik $imbah %+ dari sumber spesi'ik merupakan $imbah %+ sisa prses suatu industri atau kegiatan yang secara spesi'ik dapat ditentukan! $imbah %+ dari sumber spesi'ik umumB dan $imbah %+ dari sumber spesi'ik khusus! 3) Limbah B3 berasar!an u%i !ara!teristi!n#a, #aitu$ a) Mudah meledakB • •

$imbah %+ mudah meledak &mudah meledak) adalah $imbah yang pada suhu dan tekanan standar yaitu 17C &dua puluh lima derajat Celcius) atau =2 mm.g &tujuh ratus enam puluh millimeters ' mercury) dapat meledak, atau melalui reaksi kimia dan;atau 'isika dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan sekitarnya! b) Mudah menyalaB $imbah %+ bersi'at mudah menyala adalah $imbah yang memiliki salah satu atau lebih si'at-si'at berikut $imbah berupa cairan yang mengandung alkhl kurang dari 16D &dua •

puluh empat persen) >lume dan;atau pada titik nyala tidak lebih dari Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



,

2C &enam puluh derajat Celcius) atau 362 &seratus empat puluh derajat ahrenheit) akan menyala jika terjadi kntak dengan api, percikan api atau sumber nyala lain pada tekanan udara =2 mm.g &tujuh ratus enam puluh millimeters ' mercury)! Pengujian si'at mudah menyala untuk limbah bersi'at cair dilakukan menggunakan seta clsed tester, pensky martens clsed cup, atau metde lain yang setara dan termutakhirB dan;atau •

$imbah yang bukan berupa cairan, yang pada temperatur dan tekanan standar yaitu 17C &dua puluh lima derajat Celcius) atau =2 mm.g &tujuh ratus enam puluh millimeters ' mercury) mudah menyala melalui gesekan, penyerapan uap air atau perubahan kimia secara spntan dan jika menyala dapat menyebabkan nyala terus menerus! Si'at ini dapat diketahui secara langsung tanpa harus melalui pengujian di labratrium!

c) 5eakti'B $imbah %+ reakti' adalah $imbah yang memiliki salah satu atau lebih si'atsi'at berikut $imbah yang pada keadaan nrmal tidak stabil dan dapat menyebabkan •

perubahan tanpa peledakan! $imbah ini secara >isual menunjukkan

•

adanya antara lain gelembung gas, asap, dan perubahan 0arnaB $imbah yang jika bercampur dengan air berptensi menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap, atau asap! Si'at ini dapat diketahui secara langsung tanpa melalui pengujian di labratriumB dan;atau

•

Merupakan $imbah sianida, sul'ida yang pada kndisi p. antara 1 &dua) dan 31,7 &dua belas kma lima) dapat menghasilkan gas, uap, atau asap Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



-

beracun! Si'at ini dapat diketahui melalui pengujian $imbah yang dilakukan secara kualitati'! d) (n'eksiusB $imbah

%+

bersi'at

in'eksius

yaitu

$imbah

medis

padat

yang

terkntaminasi rganisme patgen yang tidak secara rutin ada di lingkungan, dan rganisme tersebut dalam jumlah dan >irulensi yang cukup untuk menularkan penyakit pada manusia rentan! Yang termasuk ke dalam $imbah in'eksius antara lain $imbah yang berasal dari pera0atan pasien yang memerlukan islasi •

•

penyakit menular atau pera0atan intensi' dan $imbah labratriumB $imbah yang berupa benda tajam seperti jarum suntik, perlengkapan

•

intra>ena, pipet pasteur, dan pecahan gelasB $imbah patlgi yang merupakan $imbah jaringan tubuh yang terbuang

•

dari prses bedah atau tpsiB $imbah yang berasal dari pembiakan dan stk bahan in'eksius, rgan binatang percbaan, bahan lain yang telah diinkulasi, dan terin'eksi atau

•

kntak dengan bahan yang sangat in'eksiusB dan;atau $imbah sittksik yaitu $imbah dari bahan yang terkntaminasi dari persiapan dan pemberian bat sittksik untuk kemterapi kanker yang mempunyai kemampuan membunuh atau menghambat pertumbuhan sel

hidup! e) rsi' $imbah %+ krsi' adalah $imbah yang memiliki salah satu atau lebih si'at-si'at berikut $imbah dengan p. sama atau kurang dari 1 &dua) untuk $imbah bersi'at •

asam dan sama atau lebih besar dari 31,7 &dua belas kma lima) untuk yang bersi'at basa! Si'at krsi' dari $imbah padat dilakukan dengan Program Studi Te&ni& 'ing&ungan





mencampurkan $imbah dengan air sesuai dengan metde yang berlaku dan jika limbah dengan p. lebih kecil atau sama dengan 1 &dua) untuk $imbah bersi'at asam dan p. lebih besar atau sama dengan 31,7 &dua

•

belas kma lima) untuk yang bersi'at basaB dan;atau $imbah yang menyebabkan tingkat iritasi yang ditandai dengan adanya kemerahan atau eritema dan pembengkakan atau edema! Si'at ini dapat diketahui dengan melakukan pengujian pada he0an uji mencit dengan

menggunakan metde yang berlaku! ') %eracun! $imbah %+ beracun adalah $imbah yang memiliki karakteristik beracun berdasarkan uji penentuan karakteristik beracun melalui TC$P, 9ji Tksiklgi $"72, dan uji sub-krnis! 4) Limbah B3 berasar!an u%i to!si!olo"in#a, #aitu$ a) 9ji TC$P $imbah diidenti'ikasi sebagai $imbah %+ kategri 3 jika $imbah memiliki •

knsentrasi @at pencemar lebih besar dari TC$P-A sebagaimana tercantum dalam $ampiran ((( yang merupakan bagian tidak terpisahkan

•

dari Peraturan Pemerintah ini! $imbah diidenti'ikasi sebagai $imbah %+ kategri 1 jika $imbah memiliki knsentrasi @at pencemar sama dengan atau lebih kecil dari TC$P-A dan lebih besar dari TC$P-% sebagaimana tercantum dalam $ampiran ((( yang

merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Pemerintah ini! b) 9ji $"72! $imbah diidenti'ikasi sebagai $imbah %+ kategri 3 jika memiliki nilai sama dengan atau lebih kecil dari 9ji Tksiklgi $"72 ral = &tujuh) hari dengan nilai lebih kecil atau sama dengan 72 mg;kg &lima puluh miligram per kilgram) berat badan pada he0an uji mencit!

Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



/

$imbah diidenti'ikasi sebagai $imbah %+ kategri 1 jika memiliki nilai lebih besar dari 9ji Tksiklgi $"72 ral = &tujuh) hari dengan nilai lebih kecil atau sama dengan 72 mg;kg &lima puluh miligram per kilgram) berat badan pada he0an uji mencit dan lebih kecil atau sama dari 9ji Tksiklgi $"72 ral = &tujuh) hari dengan nilai lebih kecil atau sama dengan 7222 mg;kg &lima ribu miligram per kilgram) berat badan pada he0an uji mencit! 2.3 /imah Pada ,ndusri Peraian &endaraan Berm!!r

%erdasar Peraturan Pemerintah N! 323 Tahun 1236 yang berisi tentang Pengellaan $imbah %+, maka pada industri perakitan kendaraan bermtr terdapat limbah %+ dari sumber spesi'ik! Sumber pencemaran berasal dari seluruh prses 'abrikasi

dan

'inishing

lgam,

manu'aktur mesin dan suku cadang, dan juga

perakitan itu sendiri! Atau lebih jelasnya berasal dari sludge prses prduksi, pelarut bekas dan cairan pencuci, residu prses prduksi, sludge dari (PA$! Sumber pencemaran utamanya yaitu lgam dan lgam berat & terutama As, Cd, %r, Cr, Pb, Ag, .g, Cu, Fn, Se, Sn ), nitrat, residu cat, minyak dan gemuk, senya0a amnia, pelarut mudah terbakar, asbests, larutan asam! 2.4 Penel!laan /imah B3 Prinsi-Prinsi $asar Penel!laan /imah Bahan Berahaya dan Beraun (B3)

a!

Minimasi $imbah

b!

Plluters Pays Principle

c!

Penglahan dan Penimbunan $imbah %+ di "ekat Sumber

d! Pembangunan %erkelanjutan %er0a0asan $ingkungan Program Studi Te&ni& 'ing&ungan


Hazardous Waste Project e!

%0

nsep #Cradle t 8ra>e* dan #Cradle t Cradle* nsep &'rale To rae* ialah upaya pengellaan limbah %+ secara

sistematis yang mengatur, mengntrl, dan memnitr perjalanan limbah dari mulai terbentuknya limbah sampai terkubur pada penanganan akhir! Sedangkan nsep #Cradle T Cradle* adalah knsep baru didalam suatu prduksi industri yang ber0a0asan lingkungan! Pengertian dari knsep ini adalah suatu mdel dari sistem industri di mana material;bahan mengalir sesuai dengan siklus bilgi!

amar 2.1. irari Penel!laan /imah B3. &sumber )




%%

2.5 As4e 4enel!laan

amar 2.2 Ase Penel!laan /imah B3. &Sumber )

9ntuk penjelasannya adalah sebagai berikut A a! Pengaturan &legal) Peraturan yang mengatur tentang prsedur penglahan limbah %+ secara benar sehingga tidak menimbulkan perusakan lingkungan hidup yang dapat membahayakan kehidupan manusia dan makhluk hidup! b! (nstitusi kntrl, penghasil,

pengumpul, pengangkut, pendaur, penglah,

pemusnah, dan pemerintah) c! Teknis perasinal Cara pengellaan limbah %+ secara benar dilapangan agar tidak membahayakan bagi lingkungan sekitar! Aspek yang terkait dengan teknik perasinal ialahA Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



%(

3! (denti'ikasi (Ienti+iation) limbah %+ 1! Penyimpanan &Strage) limbah %+ +! Pengumpulan &Cllect) limbah %+ 6! Pengangkutan &Transprt) limbah %+ 7! Penglahan &Treatment) limbah %+ ! Pelabelan limbah %+ =! Pemusnahan (isose) limbah %+ d! Pembiayaan aktr yang sangat berpengaruh pada prses pengellaan limbah %+ di (ndnesia karena biaya untuk melaksanakan prsedur pengellaan secara benar masih cukup mahal sehingga mengakibatkan masih banyak industri yang tidak mampu melaksanakan prsedur tersebut! 1! Penglahan $imbah %+ Went@ &3GG7) dan reeman &3GGH) menyebutkan bah0a penglahan limbah %-+ adalah prses untuk mengubah karakteristik dan kmpsisi limbah %-+ untuk menghilangkan dan atau mengurangi si' at bahaya dan;atau si'at racun! Prses pengubahan

karakteristik

dan

kmpsisi limbah

%-+

dilakukan

agar

limbah

tersebut tidak berbahaya dan beracun! (nsinerasi adalah prses terkntrl untuk perubahan limbah padat terksidasi, limbah cair, atau limbah gas mudah terbakar &ombustible ) yang menghasilkan karbn Program Studi Te&ni& 'ing&ungan



%)

diksida, air dan abu! (nsinerasi sering dipilih sebagai metde pembuangan akhir pada industri! (nsineratr yang bagus dapat mengurangi berat dan >lume limbah sekitar G7D, tetapi hal ini tergantung jumlah abu! (nsineratr tidak diciptakan untuk membakar gelas dan lgam &material anrganik), tetapi dirancang untuk membakar material rganik yang mengandung karbn, hidrgen dan ksigen &Cn0ay et al!, 3GH2)!




%*

BAB ,,, P*7F,/ P*6AAA"

3.1 amaran mum Perusahaan

PT!TMM(N &PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia) merupakan sebuah perusahaan manu'aktur yang bergerak di bidang  tmti' dengan prduk yang diberi merek dagang Tyta! "i (ndnesia PT!TMM(N memiliki dua Plant yang berbeda lkasi, dua plant diantaranya yaitu terletak di daerah Sunter al &elips) yang menghasilkan huru' T dan ellips ketiga mengisyaratkan akan the spirit ' understanding in design! $ingkaran ketiga itu sekaligus mengelilingi kedua lingkaran ellips sebelumnya yang berbentuk T itu sebagai bukti menjaga dan memengaruhi sekelilingnya! Pada tahun 3GG2-an, Tyta semakin membuktikan bah0a mbil



%+

3.2 6e%arah 6ina 'ael 3.1 6e%arah 6ina P' '!y!a M!!r Manu+aurin ,nd!nesia 'A"

A"$A

PT Tyta Astra Mtr &TAM) resmi didirikan sebagai imprtir dan 3G=3 distributr kendaraan Tyta di (ndnesia 3G=+ 3G= 3== 3GH1

"idirikan pabrik perakitan PT Multi Astra Mendirikan PT Tyta Mbilind, pabrik perakitan kmpnen Peluncuran kendaraan kijang generasi pertama Peresmian Parts Center

3GH1

Pabrik Mesin PT Tyta Engine (ndnesia mulai berperasi

3GH=

Ekspr perdana kijang ke beberapa negara Asia-Pasi'ik

3GHG

Peluncuran kijang ke 122!222 dan Prduksi Tyta ke-722!2222 ijang $intas Nusa, %anda Aceh-$arantuka sekitar 222m, memperingati

3GG7 I(ndnesia EmasI &72 tahun merdeka) 3GG

Peluncuran unit prduksi Tyta ke-3!222!222

1222

Peresmian pabrik mbil mdern di ara0ang TAM berubah menjadi PT! Tyta Manu'acturing Mtr Manu'acturing

122+

(ndnesia JTMM(NK dan didirikan TAM sebagai distributr, prduksi kijang ke 3!222!222 unit Peluncuran Tyta A>an@a sebagai kendaraan hasil klabrasi TAM- TMM(N

1226 dan PT! Astra "aihatsu Mtr Pencapaian target prduksi tahunan PT!TMM(N ke-322!22 unit pada 1232 pertengahan bulan "esember



3.3 8isi dan Misi Perusahaan •

:isi Perusahaan "engan kmitmen untuk terus mengutamakan kepuasan pelanggan, PT Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia dan PT Tyta Astra Mtr senantiasa terus-menerus menciptakan in>asi terbaiknya!

.al ini selaras dengan >isi

PT Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia dan PT Tyta Astra Mtr yaitu #Menjadi yang terdepan di antara perasi manu'aktur Tyta di Asean dan dunia, serta menjadi pemimpin dalam aliansi Tyta 8rup &"aihatsu dan .in) di (ndnesia! •

Misi Perusahaan 8una

me0ujudkan

misi

tersebut,

maka

PT

Tyta

Mtr

Manu'acturing (ndnesia dan PT Tyta Astra Mtr mencanangkan misi untuk 3) Menjadi pemimpin dalam industri tmti' (ndnesia 1) Selalu mengutamakan kepuasan pelanggan +) Selalu memberikan kntribusi bagi pembangunan eknmi dan ssial 6) Meningkatkan kesejahteraan melalui pembinaan kepercayaan dengan karya0an, dealer, dan pemask 7) Memelihara kelangsungan lingkungan hidup dan keselamatan kerja ) Menjunjung tinggi kemampuan indi>idu tanpa mengesampingkan kerja sama tim!

3.4 &ara9an Plan

amar 3.1 /ay!u &ara9an Plan &Sumber )

ara0ang Plant adalah salah satu pabrikan tmti' PT Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia yang berlkasi di ((C, Teluk jambe, ara0ang! ara0ang plant didirikan pada tanggal 1G Mei 3GG, dengan in>estasi a0al mencapai 5p 61,1 milyar! ara0ang plant mulai berperasi pada tahun 3GGH, akan tetapi pembentukan secara 'rmalnya baru dilakukan pada tahun 1222!

Pada saat ini, kapasitas

prduksi ara0ang Plant mencapai 322!222 unit per tahun!

ara0ang Plant dibangun dengan knsep perusahaan tmti' kelas dunia!

%erdiri dengan bagunan seluas +22!222m ara0ang Plant manusia,

dikmbinasikan dengan

selaras

dengan

perhatian

1

1 di atas area seluas 3!222!222m ,

teknlgi tinggi dengan kecakapan utama

Tyta

dalam

meningkatkan

kesejahteraan karya0an serta pemeliharaan lingkungan!

3.5 Manu+aur  Pr!ses Pr!dusi

Tyta

Mtr

Manu'acturing

(ndnesia

mengimplementasikan Tyta Prductin System &TPS) dalam rangkaian prduksinya! Metde ini bertujuan meningkatkan e'isiensi dengan mengurangi hal-hal yang tidak perlu! 9ntuk mendukung hal tersebut dibangun tiga pabrik Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia! ami memprduksi barang dengan tingkat presisi sempurna agar hasilnya berkualitas tinggi &@er de''ect)
selalu

menjaga

ketepatan

0aktu selesai prduksi dengan tetap mengedepankan kualitas! Adapun langkah L langkah prses prduksi yaitu amar 3.2 Baan Pr!ses Pr!dusi &Sumber )

BAB ,8 P7'"6, ",6 /,MBA $A" ,$"',F,&A6, /,MBA

4.1 P!ensi enis /imah

Adapun ptensi jenis limbah %+ yang diperleh dari PT Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia yaitu  'ael 4.1 P!ensi /imah P' '!y!a M!!r Manu+aurin ,nd!nesia

4.2 ,deni+iasi /imah

'ael 4.2 ,deni+iasi /imah B3 "! .

3! 1 +! 6! 7! ! =! H! G! 32!

enis /imah B3

Asal /imah

&!de /imah

&ae!ri Bahaya

6umer /imah

Sludge (PA$

(PA$

%++7-3

1

Sumber tidak spesi'ik

%+1+-1

1

Sumber Spesi'ik

A32c

3

Sumber Spesi'ik

A+77-3

3


%+13- A321d

1 3

Sumber Spesi'ik Sumber Tidak Spesi'ik

%332d

1

Sumber Spesi'ik

Wrkshp dan ''ice

A+1H-1

3


TPS %+

%326d

1


inceneratr

A+2+-7

3


Sludge Painting Phsphat Sludge Thinner bekas /li bekas Aki bekas Majun bekas $ampu T$ bekas aleng bekas %+ Abu inceneratr

9nit Painting Prcess 9nit Painting Prcess 9nit Painting Prcess Stamping rkli't Stamping, Painting, Welding, Assembling

4.3 &araerisi dan sim!l limah B3 'ael 4.3 &araerisi dan 6im!l /imah B3 "! enis /imah B3 &araerisi . %eracun %erbaha •

•

3!

ya

Sludge (PA$

bagi

lingkung

•

1

Sludge Painting

•

+!

Phsphat Sludge

• •

an %eracun %erbahaya bagi $ingkungan %eracun %erbahaya bagi

6im!l

• •

6!

Thinner bekas

•

•

7!

/li bekas

•

•

!

Aki bekas

=!

Majun bekas

• •

• •

•

H!

$ampu T$ bekas

$ingkungan rsi' %eracun %erbahaya bagi $ingkungan %eracun %erbahaya bagi $ingkungan Mudah menyala

%eracun rsi'

%eracun Mudah menyala

Mudah meledak Mudah menyala 5eakti'

• •

G!

aleng bekas %+

32!

Abu inceneratr

•

•

rsi'

%eracun

BAB 8 Analisis Penel!laan /imah B3

PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang tmti'! "ari setiap perusahaan sudah pasti menghasilkan limbah! Mencakup seluruh limbah cair, limbah padat, sampah, dan lain-lain! %aik yang berasal dari prses prduksi &Painting,9tility,Maintenance, dan lain-lain) maupun limbah d mestik &tilet,kantin,kantr,dll) yang dihasilkan di PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia! Maksud dan Tujuan dilaksanakan pengellaan limbah leh PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia antara lain

3! 9ntuk memastikan bah0a limbah limbah yang berada di PT!Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia, baik yang berasal dari prses prduksi dan dmest ik, dikella dan diprses dengan benar!

1! 9ntuk memenuhi baku mutu yang

telah ditetapkan, baik yang bersi'at internal

maupun eksternal!

5.1 Pr!ses *edusi

Sebagai langkah untuk meminimisasi kuantitas limbah %+! Minimisasi kuantias limbah %+ tersebut selain untuk melakukan usaha pengellaan lingkungan juga diharapkan

dapat

memberikan

keuntungan 'inansial kepada PT! Tyta Mtr

Manu'acturing (ndnesia melalui pengurangan biaya pengellaan limbah %+! 5eduksi limbah %+ yang dilakukan PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia yaitu denganA

a! Memperbaiki tempat penyimpanan bahan %+ agar dapat 322D memenuhi standar yang ditetapkan leh Tyta yaitu tidak ada kebcran dan tidak ada kntaminasi! b! Mengurangi :/C &:latile /rganic Cmpund) sebesar 312liter;hari atau 77 gr;cm

1

dengan cara mengptimalkan dan mengendalikan penggunaan thinner ! c! Memasang 722 sticker %+ untuk memperbaharui sistem pengumpulan limbah! d! Mengurangi pemakaian 'ine cleaner pada prses pre-degreasing! "engan upaya ini diharapkan plutan pada air sehingga mengurangi biaya prses

limbah menjadi berkurang,

penglahan air limbah dan mengurangi biaya

pengadaan bahan penlng 'ine cleaner!

5.2 Pr!ses Penumulan

Teknik perasinal untuk pe0adahan limbah %+ yang dihasilkan leh PT! Tyta Mtr

Manu'acturing (ndnesia mulai dilakukan

leh masing-masing unit penghasil

limbah! Setelah prses pe0adahan selesai dilanjutkan dengan pengumpulan limbah %+ leh masing-masing unit penghasil! Pe0adahan dan pengumpulan ini

bersi'at

intern! Pengumpulan limbah &di lkasi unit penghasil limbah) menjadi tanggung ja0ab unit penghasil limbah sebelum diserahkan ke bagian S.E!

5.3 Pr!ses Penemasan

Menurut regulasiep!23;%apedal;2G;3GG7 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Penyimpanan dan Pengumpulan $imbah %+, setiap penghasil dan pengumpul limbah %+ harus dengan pasti mengetahui karakteristik bahaya dari setiap limbah %+ yang dihasilkannya! "alam hal ini baik dari unit-unit yang menghasilkan limbah dan juga pihak En>irnment Sectin 0ajib mengetahui kemasan mana yang tepat untuk me0adahi limbah %+! %entuk, bahan dan ukuran kemasan harus dipilih berdasarkan kecckannya terhadap jumlah, jenis dan karakteristik limbah yang akan dikemasnya! Prse-prses pengemasan limbah di PT! Tyta Manu'acturing Mtr (ndnesia di lakukan berdasar jenis limbahnya yaitu limbah padat dan limbah cair!

3! $imbah Padat $imbah padat yang dihasilkan PT!Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia dapat dibedakan menjadi dua kelmpk, yaitu limbah prses &limbah pabrik) dan limbah dmestik! Pengellaan tiap jenis limbah padat dapat diuraikan sebagai berikut a! $imbah Prses &$imbah Pabrik) $imbah padat yang berasal dari prses prduksi dapat dikelmpkkan menjadi 1 jenis, yaitu limbah padat nn-%+ dan limbah padat %+

•

$imbah Padat Nn %+ %ekas kemasan bahan baku dan bahan penlng berupa kardus, kertas, pallet kayu, drum, kaleng dikumpulkan di tempat penampungan sementara, kemudian secara berkala diambil leh rekanan PT!Mitra Mukim! %esi tua, sisa spare part dan sisa lgam dikumpulkan di gudang dan secara berkala diambil leh Pengumpul besi bekas PT!Mitra Mukim!

•

$imbah Padat %+ Sludge WWTP atau lumpur (PA$ di tampung dalam irmate Technlgy (nternatinal! Sludge;kerak cat, 'ilter bekas, majun dan sarung tangan bekas dikumpulkan dan secara berkala diambil leh

PT!En>irnmate Technlgy (nternatinal untuk

dikirim ke PT!.lcim (ndnesia setelah dibakar di incineratr! Spesi'ikasi + incineratr yang digunakan adalah >lume chamber +m , kecepatan pembakaran 312 kg;jam, tekanan udara 3,17 kilpascal, temperatur  reaktr pembakaran H=72;G2 C! Waktu tinggal di dalam incineratr tergantung kndisi limbah!Waktu tinggal limbah kering 37-+2 menit dan 0aktu tinggal limbah basa hantar 3-+jam!

b! $imbah "mestik $imbah padat dmestik dari kegiatan kantr, kantin dan pemeliharaan taman dikumpulkan di tempat penampungan sementara yang disediakan dan secara berkala diambilleh petugas dari "inas ebersihan abupaten ara0ang untuk dibuang ke TPA! 1! $imbah Cair a! $imbah Prses &$imbah Pabrik) $imbah cair berupa li dan sl>ent bekas di tampung dalam drum-drum tertutup, kemudian secara berkala diambil leh pengumpul yang berijin Menteri $ingkungan .idup yaitu C:! Mitra Mukim! $imbah cair dari kegiatan prses

prduksi dapat dikelmpkkan menjadi + kelmpk berdasarkan sumbernya, yaitu  3) Air $imbah yang berasal dari prses berbahaya &WW-S) 1) Air $imbah yang Mengalir ntinyu dan %erasal dari egiatan Penunjang &WW- 8) +) Air $imbah yang mengalir secara peridik &WW-") $imbah cair tersebut harus melalui prses penglahan terlebih dahulu sebelum di kirim ke pihak ketiga! Penglahan yang dilakukan pun berbeda tergantung plutan yang terkandung dalam limbah cair tersebut!

5.4 /ael dan 6im!l

Simbl limbah %+ yang digunakan harus berbentuk bujur sangkar diputar 67 membentuk belah ketupat! Simbl limbah %+ ini harus ditempel pada kemasan limbah %+, kendaraan pengangkut limbah %+ dan tempat penyimpanan limbah %+! Simbl limbah %+ yang dipasang pada kemasan minimal berukuran 32 cm O 32 cm dan harus sesuai dengan karakteristik dari limbah %+ yang terdapat dalam kemasan tersebut! Setiap simbl limbah %+ menandakan 3 karakteristik dari limbah %+! Selain simbl, pada kemasan limbah %+ juga harus ditempel dengan label limbah %+ berbentuk persegi panjang dengan ukuran 37 cm O 12 cm! Pada label ini berisi in'rmasi tentang limbah yang

dikemas meliputi nama, alamat dan nmr

telepn perusahaan penghasil, nmr penghasil, tanggal pengemasan, jenis, kde, jumlah dan si'at limbah serta nmr urut pengemasan! Pengisian in'rmasi di label

dan juga penentuan jenis simbl didasarkan pada data limbah %+ yang ada pada lgbk yang terdapat di gudang TPS limbah %+

5.5 Penyimanan

$imbah dari hasil prduksi yang sudah di kumpulkan dan dikemas leh bagian S.E, selanjutnya disimpan dahulu di TPS &Tempat Penyimpanan Sementara) $imbah %+, sebelum akhirnya limbah akan di kirim ke PT! .lcim (ndnesia dan PT! (ndcement leh PT! En>irmate Technlgy (nternatinal!

5.; Pr!ses Pen!lahan Penglahan limbah yang dihasilkan leh PT Tyta Manu'acturing Mtr

(ndnesia disesuaikan dengan jenis limbahnya, yaitu limbah cair dan limbah padat! a) Penglahan $imbah Cair $imbah cair dari kegiatan prses prduksi dapat dikelmpkkan menjadi + kelmpk berdasarkan sumbernya! Pengellaan yang dilakukan pun berbeda tergantung plutan yang terkandung dalam limbah cair tersebut! Pengellaan yang dilakukan terhadap tiap jenis limbah adalah sebagai berikut 3) Air $imbah yang berasal dari prses berbahaya &WW-S) Air limbah tersebut di katakana berbahaya karena mengandung bahan kimia cat yang berasal dari prses painting! Prses penglahan limbah cair yang dilakukan adalah sebagai berikut

a) Eualisasi! b) agulasi!

terhadap

c) lkulasi! d) "A&"issl>edAirltatin)! e) Aerasi! ') Netralisasi Air limbah dari prses painting ditampung dalam euali@atin tank! "ari euali@atin tank air limbah dipmpa ke reactin tank yang dilengkapi dengan pengaduk untuk prses kagulasi, 'lkulasi dan netralisasi! Setelah mencapai le>el tertentu,pengaduk akan hidup secara tmatis dan bersamaan dengan itu ke dalam reactin tank ditambahkan . 1S/6 atau Na/. untuk mengatur p. dan aluminium sul'at! Setelah terjadi reaksi dalam 0aktu tertentu, air limbah secara >er'l0 mengalir ke 'lcculatin tank dan ke dalam reactin tank ditambahkan plimer &anin dan katin) untuk menggumpalkan limbah yang berupa suspensi padatan dalam air limbah! 8umpalan makin lama akan semakin besar, untuk membantu prses penggumpalan air limbah kemudian dialirkan ke air 'ltatin tank!"alam air 'ltatin tank gumpalan padat yang terbentuk semakin lama akan semakin membesar dan

mengambang

dipermukaan! "engan bantuan udara, padatan dari air 'ltatin tank dialirkan ke scump itu untuk dilah lebih lanjut! Sementara air limbah dari reactin tank akan ditampung dalam tangki aerasi! Setelah melalui prses penglahan dalam tangki aerasi air

limbah selanjutnya dialirkan ke hlding tank! "ari

hlding tank air limbah ditampung di p. adjusment tank untuk pengaturan p. air limbah dengan penambahan . 1S/6 atau Na/.! Air limbah kemudian ditampung dalam discharge tank dan setelah kualitas air limbah memenuhi estate regulatin a0asan (ndustri ((C, air limbah akan dialirkan kesaluran

limbah ka0asan!9ntuk tindakan emergency, yaitu apabila kualitas air limbah tidak memenuhi estate regulatin,maka limbah dialirkan ketangki penampung darurat &emergency tank)!

1) Air $imbah yang Mengalir ntinyu dan %erasal dari egiatan Penunjang &WW- 8) Air limbah yang termasuk WW-8 adalah air limbah dari prses pendinginan, cling t0er, dan bl0d0n blider! Penglahan yang dilakukan adalah netralisasi! Air limbah ditampung dalam euali@atin tank, selanjutnya dari euali@atin tank air limbah dialirkan ke p. adjusment tank yang dilengkapi dengan p. cntrl! p. cntrl

ber'ungsi untuk

menentukan

derajat keasaman air limbah dan untuk menentukan jenis plimer yang akan ditambahkan kedalam prses penglahan!
+) Air $imbah yang mengalir secara peridic &WW-") Air limbah yang terglng dalam WW-" adalah air limbah yang berasal dari tank dump, die0ashing, paintbth dan sludgepl!Prses penglahan air limbah WW-" tidak diperasikan secara kntinyu karena limbah yang dialirkan keunit ini adalah air limbah buangan dari tangki-tangki prses &tank dump) yang biasanya dibuang tiap3-1 minggu sekali atau 3 bulansekali, bahkan ada yang dibuang setahun sekali!Seluruh air limbah dari tank dump yang dibuang

tidak kntinyu tersebut akan dialirkan ke euali@atin tank WW-"! Setelah mencapai >lume tertentu, yaitu QH+2 m + air limbah akan diprses dengan tahapan sebagai berikut a) Emulsin break ;pemecah emulsi! b) lkulasi! c) Air ltatin! d) WW-S Tank

Pada prses ini air limbah ditampung dalam euali@atin tank, selanjutnya dialirkan ke emulsin break tank yang dilengkapi dengan pengaduk dan pengatur p. dengan penambahan . 1S/6!"ari emulsin break tank air limbah dialirkan ke reactin tank untuk ditambahkan Na/. dan aluminium sul'at sehingga suspensi yang terkandung dalam air limbah menggumpal! "ari reactin tank padatan yang mulai menggumpal kemudian dialirkan ke 'lcculatin tank untuk prses penggumpalan lebih lanjut dengan penambahan plimer! 8umpalan padatan yang terbentuk akan dipisahkan dari 'ase cair di dalam air 'lcculatin tank dibantu dengan bantuan udara tekan! Padatan yang mengambang akan disedtdan dialirkan kescumpit dan bercampur dengan padatan dari prses penglahan air limbah WW-S! Sedangkan air limbahnya dialirkan ke euali@atin tank dan bercampur dengan limbah WW-S untuk dilah lebih lanjut! Sludge ; padatan yang dihasilkan dari prses WW-S maupun prses WW-" dalam scumpit akan dikeringkan dengan cara pengepressan menggunakan beltpress! Pada prses pengepressan sludge di beltpress akan terbentuk cake yang sudah relati' kering dan akan ditampung dalam hpper untuk dikirim ke incineratr untuk

dibakar, sedangkan 'iltrat yang terbentuk dari pr ses pengepressan akan dialirkan kembalike WW-S tank! b) Penglahan $imbah Padat Penglahan limbah padat yang dilakukan di PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia adalah dengan menggunakan incineratr! Penglahan limbah padat %+ sudah memenuhi regulasi yaitu ep! 2+;%apedal;2G;3GG7! (nsineratr merupakan alat yang ber'ungsi untuk membakar limbah padat dan berman'aat untuk mengurangi bahkan menghilangkan kandungan %+ yang terdapat di dalam slid tersebut! $imbah yang dibakar di insineratr adalah Sludge;kerak cat dan 'ilter bekas, majun dan sarung tangan bekas, dan limbah dari pliklinik! (nsineratr yang digunakan adalah tipe Mdel %-+H2 %rand ENTEC.! Spesi'ikasi incineratr yang digunakan  >lume chamber + m+, kecepatan pembakaran 312 kg;jam, tekanan udara 3,17 kilpascal, temperature reactr pembakaran H72;G22 2C! Sementara 0aktu tinggal di dalam incineratr tergantung kndisi limbah, apabila limbah kering 0aktu tinggal antara 37-+2 menit dan untuk limbah basah anatara 3+ jam! (nsineratr ini menggunakan bahan bakar slar!

5.
$imbah %+ yang dihasilkan leh PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia dikella secara intern dan juga leh pihak ketiga! .al ini menyebahkan terjadi kegiatan pengangkutan yang meliputi pengangkutan intern dari unit penghasil ke tempat penampungan sementara limbah %+ di lingkungan PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia, dan juga pengangkutan dari tempat penyimpanan sementara limbah %+

&gudang) PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia ke tempat penglahan atau peman'aatan ke pihak ketiga yang telah memiliki aspek legalitas dari $.! "alam pengangkutan intern yang perlu diperhatikan adalah dkumen limbah berupa surat tanda terima limbah! "alam pengangkutan ekstern digunakan mani'est limbah %+ yang terdapat tujuh lembar! eberadaan dan pelaksanaan mani'est limbah %+ telah sesuai regulasi yaitu ep!21;%apedal;2G;3GG7!

BAB 8, &6,MP/A" $A" 6A*A"

;.1 &esimulan

3! Pengellaan limbah %+ PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia menganut pada peraturan nasinal di (ndnesia yang telah diatur leh $. melalui PP! nmr 3H tahun 3GGG j! PP N! H7 tahun 3GGG dan ditunjang peraturan peraturan yang lain! $imbah %+ yang dihasilkan leh PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia adalah sludge (PA$, kerak cat;sludge painting, phsphat sludge, thinner bekas, li bekas, aki bekas, majun bekas, lampu T$ bekas, kemasan bekas %+ &kaleng cat, jerigen, kaleng thinner, drum), abu insineratr, dan limbah pliklinik! 1! Pengellaan limbah %+ PT! Tyta Mtr Manu'acturing (ndnesia meliputi reduksi, reuse R recycle, pe0adahan dan pengumpulan, pengangkutan intern, inlant treatment, peman'aatan, penyimpanan sementara, dan outlant treatment ! Selama ini outlant treatment untuk limbah %+ dilakukan leh PT!

./$C(M %gr, PT! (ndcement dan PP$(! +! Sistem pengellaan limbah %+ dengan menggunakan insineratr, nilai "5E yang dihasilkan adalah H2,7G D masih belum memenuhi baku mutu peraturan ep-2+;%apedal;2G;3GG7 yaitu GG,GGD! Suhu yang tidak tercapai dengan ptimal menyebabkan pembakaran tidak sempurna, sehingga e'isiensi "5E kurang dari GGD! .al ini disebabkan leh kurang maksimal penggunaan insineratr yang seharusnya bisa lebih ditingkatkan lagi kinerjanya!

;.2 6aran •

•

9ntuk PT! Tyta Manu'acturing Mtr (ndnesia, untuk lebih meningkatkan dan memaksimalkan e'isiensi kinerja insineratr yg belum ptimal, melakukan pemeliharaan dan pera0atan sehingga umur pakai insineratr dapat berlangsung lama! 9ntuk %apak Aditya selaku dsen pengampu mata kuliah, untuk lebih bijak dalam pemberian tugas dan penilaian tugas!

$a+ar Pusaa

/AMP,*A"

LAPORAN B3 2007

Recommend Documents