Pelayanan Keluarga Berencana BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR LATAR BELAKA BELAKANG NG
Paradigma Paradigma baru program program Keluarga Keluarga Berencana Berencana Nasional telah diubah diubah visinya visinya dari mewuju mewujudka dkan n norma norma keluar keluarga ga kecil kecil bahagi bahagiaa sejaht sejahtera( era(NKK NKKBS) BS) menjad menjadii visi visi untuk untuk mewujudkan”keluarga berkualitas tahun 2015”. Keluarga yang berkualitas adalah yang sejahtera, sehat, maju, mandiri, memiliki jumlah anak yang ideal, berwawasan kedepan, bertanggung jawab, harmonis dan Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa(Saefuddin, 2003). Berdasarkan visi dan misi tersebut, program eluarga berencana nasional mempunyai kontri kontribus busii pentin penting g dalam dalam upaya upaya mening meningkat katkan kan kualit kualitas as pendud penduduk. uk. Dalam Dalam kontri kontribus busii tersebut tersebut Badan Koordinasi Koordinasi Keluarga Keluarga Berencana Berencana Nasional(BK Nasional(BKKBN) KBN) telah mewujudkan mewujudkan keberhasilannya selain berhasil menurunkan angka kelahiran dan pertumbuhan penduduk, juga terpenting adalah keberhasilan mengubah sikap mental dasn perilaku masyarakat dalamupaya membangun keluarga berkualitas Sebagai salah satu bukti keberhasilan program tersebut. Antara lain dapat diamati dari semakin meningkatnya angka pemakaian kontrasepsi(prevalensi). Survey Demografi dan Keseha Kesehatan tan Indone Indonesia sia (SDKI) (SDKI) 1997 1997 memper memperlih lihatk atkan an propor proporsi si peserta peserta KB yang yang terbanyak terbanyak adalah suntik(21, suntik(21,1%), 1%), pil(19,4% pil(19,4%), ), AKDR(18,1 AKDR(18,1%), %), Norplan(16 Norplan(16%), %), Sterilisasi Sterilisasi wanita(3%), Kondom(0,7%), Sterilisasi pria(0,4%), dan sisanya merupakan peserta KB tradisonal tradisonal yang masing-masi masing-masing ng menggunak menggunakan an cara tradisional tradisional seperti seperti pantang pantang berkala berkala maupun senggama terputus. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa AKDR berada diposisi ketiga. Sedangkan dalam program BKKBN memberikan penekanan pada kontasepsi AKDR terutama adalah CuT380 A yang menjadi primadona BKKBN. Adapun keuntungan-keuntungan dari alat kontrasepsi tersebut adalah efektip segera setelah pemasanga, merupakan metode jangka panjang (10 tahun proteksi dan tidak perlu diganti). Angka kegagalan hanya satu dalam 125-170 kehamilan, Akseptor tidak perlu mengingat-ingat kapan dia harus berKB. Yidak ada pengaruh terhadap lingkungan sexual, meningkatkan kenyamanan tanpa takut hamil. Tidak ada efek samping hrmonal dengan Cu T380 A. Tidak ada pengaruhnya terhadap hambat hambatan an dan volume volume ASI, ASI, dapat dapat dipasa dipasang ng segera segera setela setelah h melahi melahirka rkan n atau atau sesuda sesudah h abortus. Dapat digunakan sampai menopause(Saefuddin, 2003). Pemeriksaan ulang hanya
1
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana 1 kali setahun, murah, kesuburan segera kembali sesudah AKDR diangkat (BKKBN, 2002). Kontrasepsi intrauterine digunakan oleh hampir 100 juta wanita di seluruh dunia, tetapi hanya kurang dari satu juta wanita Amerika menggunakannya. Kebutuhan yang terus meningkat terhadap kontrasepsi reversible di Amerika Serikat akan terpenuhi secara baik baik dengan dengan mening meningkat katkan kan penggu penggunaa naan n kontr kontrase asepsi psi dalam dalam rahim rahim menggu menggunak nakan an alat alat intrauterine (IUD, intrauterine device ). Kemanjuran IUD modern dalam penggunaan actual lebih unggul unggul dibandingka dibandingkan n dengan dengan kontrasepsi kontrasepsi oral. Masalah yang diakibatka diakibatkan n oleh penggunaan IUD dapat dikurangi sampai angka efek samping minor yang sangat rendah melalui penapisan dan tekhnik yang teliti. Nam Namun un begi begitu tu tida tidak k semu semuaa klien klien berm bermin inat at terh terhad adap ap alat alat kont kontra rase seps psii AKDR AKDR dikarenakan berbagai alasan yang berbeda-beda seperti takut efek samping, takut proses pemasangan , dilarang oleh suami, dan kurang mengetahui tentang KB AKDR. Adapun berbagai pertimbangan yang harus diperhatikan oleh akseptor KB agar tidak terj terjad adii alah alah pers persep epsi si sete setela lahp hpem emas asan anga gan n yait yaitu u peng penget etah ahua uan n akse aksept ptor or KB tent tentan ang g persyaratan dan keamanan metode kontrasepsi, status kesehatan klien sebelum berKB, tahu tahu efek sampin samping, g, konsek konsekuen uensi si kegaga kegagalan lan atau atau keham9 keham9ila ilan n yang yang tidak tidak diingi diinginka nkan, n, besarn besarnya ya keluar keluarga ga yang yang direnc direncana anakan kan,, perset persetuju ujuan an pasang pasangan, an, bahkan bahkan norma norma budaya budaya lingkungan dan orang lain. 1.2 TUJUAN TUJUAN
1.2.1 1.2.1 Tujuan Tujuan Umum Umum Mengetahui gambaran umum pelayanan kontrasepsi KB terutama AKDR
1.2.2 1.2.2 Tujuan Tujuan Khus Khusus us o
Mengetahui tentang sejarah AKDR
o
Mengetahui tentang pengertian AKDR
o
Untuk mengetahui jenis-jenis AKDR
o
Untuk mengetahui mekanisme kerja AKDR
o
Untuk mengetahui indikasi dan kontraindikasi pemakaian AKDR
o
Untuk mengetahui keuntungan dan kerugian memakai metode kontrasepsi AKDR
o
Untuk mengetahui cara penanganan dari efek samping AKDR
o
Untuk mengetahui hal-hal apa saja yang harus diketahui akseptor KB. 2
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana BAB II TINJAUAN TEORI ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) (INTRA UTERINE DEVICES = IUD) 2.1 Sejarah Sejarah AKDR
Cerita sejarah yang sering disampaikan, tetapi tidak tercatat baik, menghubungkan pengg pengguna unaan an IUD pertam pertamaa dengan dengan kafila kafilah h yang yang diduga diduga menggu menggunak nakan an batu batu – batu batu yang yang diletakkan di dalam rahim untuk mencegah kehamilan pada unta mereka dalam perjalanan – perjalanan panjang. Pelopor IUD modern adalah pesarium dengan batang kecil yang digunakan dalam tahun 1800-an, sebuah struktur yang menyerupai kancing kecil yang menutupi mulut serviks dan melekat pada batang yang menjulur ke dalam kanalis servikalis. Pesarium ini tidak pasti digunakan untuk kontrasepsi, tetapi tampaknya dimaksudkan untuk hal ini. Pada tahun 1902, sebuah pesarium yang meluas hingga ke dalam uterus telah dikembangkan oleh Hollweg di Jerm Jerman an dan dan digu diguna naka kan n kont kontras rasep epsi si.. Pesa Pesari rium um ini ini diju dijual al untu untuk k disi disisi sipk pkan an send sendir irii oleh oleh pemak pemakain ainya, ya, tetapi tetapi bahaya bahaya infeks infeksii menjad menjadii besar, besar, yang yang kemudi kemudian an menyeb menyebabk abkan an hujata hujatan n terhadap masyarakat medis. Pada tahun 1909, Richter di Jerman melaporkan keberhasilan dengan cincin catgut ulat sutera yang mempunyai kawat nikel dan tembaga yang menjulurkan ke luar melalui serviks. serviks. Segera setelah itu, Pust mengombinasi mengombinasikan kan cincin Richter Richter dengan dengan pesarium pesarium tipekancing yang kuno, dan mengganti kawatnya dengan benang catgut . IUD ini digunakan selama Perang Dunia I di jerman, walaupun kepustakaan Jerman cepat melaporkan adanya infeksi sehubungan dengan penyisipan dan penggunaannya. Pada tahun 1920-an, Gräfenberg membuang ekor dan pesarium karena ia meyakini bahwa inilah yang merupakan penyebab infeksi. Ia melaporkan pengalamannya pad atahun 1930 menggunakan cincin yang dibuat dari perak dan emas yang digelung, kemudia baja. Cincin Gräfenberg hanya memiliki umur yang singkat, menjadi korban dari filosofi polit politik ik Nazi yang yang dengan dengan sengit sengit melawa melawan n adanya adanya kontra kontrasep sepsi. si. Gräfen Gräfenber berg g yang yang bukan bukan merupakan ras Aria akhirnya dimasukkan ke penjara, tetapi ia berhasil melarikan diri dari Jerman Jerman,, dan meningga meninggall di New York City City pada pada tahun tahun 1955. 1955. Ia tidak tidak pernah pernah menerima menerima penghargaan atas apa yang menjadi haknya. Cincin Gräfenberg telah dihubungkan dengan angka ekspulsi yang tinggi. Hal ini dipecahkan dipecahkan oleh Ota di Jepang Jepang yang menambahkan menambahkan sebuah struktur struktur pendukung pendukung pada bagian 3
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana pusat cincin berlapis emas atau peraknya pada tahun 1934. Ota juga menjadi korban politik Perang Dunia II, yang dikirim ke tempat pengasingan, tetapi cincinnya terus digunakan. Cincin Gräfenberg Gräfenberg dan Ota pada dasarnya dasarnya telah dilupakan dilupakan oleh seluruh dunia selama periode Perang Dunia II. Kesadaran akan ledakan populasi dan pengaruhnya mulai terasa pada decade pertama dan kedua setelah Perang Dunia II. Pada tahun 1959, laporan dari Jepang dan Israel oleh Ishihama dan Oppenheimer sekali lagi menggerakkan minta terhadap cincin tersebut. Laporan Oppenheimer dimuat dalam American Journal of Obstetrics and ginecology, dan banyak ahli ginekologi Amerika testimulasi untuk menggunakan cincin perak atau sutera, sedangkan yang lain mengembangkan alatnya sendiri. Dalam tahun 1960-an, IUD berkembang pesat. Teknik IUD dimodifikasi dan banyak sekali tipe diperkenalkan. Berbagai alat yang dikembangkan dalam tahun 1960-an dibuat dari plastic (polietilen) yang diisi dengan barium sulfat sehingga alat tersebut dapat dilihat pada pemeriksaan sinar-x. Margulies Coil, yang dikembangkan oleh Lazer Margulies, pada tahun 1960 di Rumah sakit Mt. Sinai di New York City merupakan alat plastic pertama yang memung memungkin kinkan kan penggu penggunaa naan n penyis penyisip ip ( inserter ) dan dan rekon rekonfi figu guras rasii bent bentuk uk pada pada wakt waktu u dimasu dimasukka kkan n ke dalam dalam uterus uterus.. Marguli Margulies es Coil Coil terseb tersebut ut merupa merupakan kan alat alat beruku berukuran ran besar besar (diyak (diyakini ini menyeb menyebabk abkan an kram kram dan perdar perdaraha ahan), n), dan ekor ekor plasti plastikny knyaa yang yang keras keras terbukt terbuktii memiliki resiko bagi pasangan pria. Pada tahun 1962, Population Council, atas anjuran Alan Guttmacher, yang pada tahun tersebut menjabat presiden Planned Parenhood Federation of America, mengorganisasikan konferensi IUD internasional yang pertama di kota New York. Pada konferensi inilah Jack Lippes dari Buffalo menyajikan pengalaman dengan alatnya, yang untungnya seperti yang akan kita lihat, mempunyai ekor dari benang filament tunggal. Margulies coil dengan segera digantikan oleh Lippes Loop, yang dengan cepat menjadi IUD yang paling luas direespkan di Amerika Serikat pada tahun 1970-an. Konf Konfer eren ensi si pada pada tahu tahun n
1962 1962 juga juga meng mengha hasi silk lkan an
peng pengor orga gani nisa sasi sian an
prog progra ram m
Coop Coopera erati tive ve Stat Statis isti tical cal Prog Program ram yang yang ditet ditetap apka kan n oleh oleh Popu Popula lati tion on Coun Council cil di bawa bawah h pengawasan pengawasan langsung Christoper Christoper Tietze, untuk mengevalua mengevaluasi si IUD, Ninth progress report dalam dalam tahun tahun 1970 1970 menjad menjadii pemban pembandin ding g pentin penting g terhada terhadap p kemanj kemanjura uran n dan masalah masalah yang yang timbul pada berbagai IUD yang tengah digunakan. Banyak alat lain kemudian muncul, tetapi dengan pengecualian keempat Lippes Loop dengan ukuran berbeda serta kedua Saf-T-Coils , alat – alat tersebut terbatas penggunaanya. Alat dari baja tahan karat yang digabung dengan pegas diranjang untuk mampu berkompetesi sehing sehingga ga memuda memudahka hkan n penyis penyisipa ipan, n, tetapi tetapi perger pergeraka akan n alat – alat alat ini memung memungkin kinkan kannya nya 4
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana tertanam di dalam uterus, menyebabkannya sulit untuk diangkat. Majzlin Spring merupakan contoh yang mengesankan. Dalkon Shield diperkenalkan pada tahun 1970. Dalam waktu 3 tahun, suatu insiden infeksipanggul yang tinggi sudah diketahui. Tidak diragukan lagi bahwa masalah yang timbul pada Dalton Shield terjadi akibat konstruksi yang cacat, yang ditunjukkan pada awal tahun 1975 oleh tatum. Ekor multifilament Dalkon Shield (ratusan serat yang dibungkus dalam sarung plastic) memberikan jalan bagi bakteri untuk bergerak naik, terlindung dari perintang mucus serviks. Walaupun Walaupun penjualan penjualan di hentikan hentikan pada tahun 1975, 1975, perintah perintah untuk untuk menyingkir menyingkirkan kan semua Dalkon shield belum dikeluarkan dikeluarkan hingga awal tahun 1980-an. 1980-an. Sejumlah besar wanita dengan dengan infeksi infeksi panggul panggul mengajukan mengajukan tuntutan perkara terhadap terhadap perusahaan perusahaan farmasi, yang akhirnya akhirnya menyebabk menyebabkan an perusahaan perusahaan tersebut bangkrut. bangkrut. Sayangnya Sayangnya masalah masalah Dalkon Dalkon Shield terlanjur mencemari semua IUD dan sejak itu, media dan public telah secara tidak tepat memandang semua IUD lewat satu cara tunggal yang generic. Kira – kira pada saat Dalton Shield diperkenalkan, Senat Amerika Serikat melakukan dengar dengar pendap pendapat at mengen mengenai ai keaman keamanan an kontra kontrasep sepsi si oral. oral. Wanita Wanita muda muda yang yang merasa merasa takut takut menggunakan kontrasepsi oral setelah dengar pendapat ini beralih ke IUD, terutama Dalton Shield yang dipromosikan cocok bagi wanita nulipara. Perubahan dalam perilaku seksual pada tahun 1960-an dan 1970-an serta kegagalan menggunakan kontrasepsi protektif (kondom dan kontras kontraseps epsii oral) oral) menyeb menyebabk abkan an terjadi terjadinya nya epidem epidemic ic penyak penyakit it menula menularr seksua seksuall serta serta penyakit radang panggul, yang dianggap terjadi sebagian akibat IUD. IUD Modern Penambahan Penambahan tembaga pada IUD telah dianjurkan dianjurkan oleh James Zipper Zipper dari Chile, yang eksper eksperime imenny nnyaa dengan dengan logam logam menunj menunjukk ukkan an bahwa bahwa tembag tembagaa bekerj bekerjaa secara secara local local pada pada endometrium endometrium.. Howard Howard Tatun mengombin mengombinasikan asikan anjuran anjuran Zipper Zipper dengan dengan mengembang mengembangkan kan bentuk-T guna menghilangkan reaksi uterus terhadap kerangka structural, dan menghasilkan copper-T. IUD tembaga pertama mempunyai kawat tembaga yang melilit batang lurus T tersebut, TCu-200 (200 mm 2 kawat tembaga yang terpajan), yang juga dikenal sebagai TatumT. Rasionalisasi Tatum adalah bahwa bentuk T akan mengikuti bentuk uterus, berbeda dengan IUD yang lain yang menuntut uterus untuk menyesuaikan diri dengan bentuk IUD. Lebih lanjut lanjut,, IUD tembag tembagaa dapat dapat beruku berukuran ran jauh jauh lebih lebih kecil kecil diband dibanding ingkan kan dengan dengan alat plasti plasticc lemba lembam m yang yang sede sederh rhan ana, a, dan dan akan akan memb member erik ikan an kont kontra rase seps psii yang yang efek efekti tif. f. Pene Peneli liti tian an mengin mengindik dikasi asikan kan bahwa bahwa tembag tembagaa menger mengerahk ahkan an efekny efeknyaa sebelu sebelum m implan implantas tasii ovum ovum yang yang fertile; fertile; tembaga tembaga dapat bersifat spermisida spermisidal, l, atau tembaga tembaga mungkin mungkin dapat menghilang menghilangkan kan 5
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana mortalitas sperma dan menghilangkan kemampuan sperma melakukan fertilisasi. Penambahan tembaga pada IUD dan pengurangan dalam ukuran serta struktur kerangka telah memperbaiki toleransi, yang menyebabkan lebih sedikit pengangkatan karena alasan nyeri dan perdarahan. Cu-7 dengan batang yang dilingkari tembaga dikembangkan pada tahun 1971 dan dengan cepat menjadi alat paling popular di Amerika Serikat. Baik Cu-7 maupun Tatum-T ditarik dari pasar Amerika Serikat pada tahun 1986 oleh G. D. Searle ang Company. Meskipun demikian, IUD terus berkembang. Lebih banyak lagi tembaga ditambahkan oleh peneliti Population Council, menghasilkan TCu-380A (380 mm 2 daerah p-ermukaan p-ermukaan tembag tembagaa yang yang terpajan terpajan---te ---temba mbaga ga yang yang dilili dililitt mengel mengelili ilingi ngi batang batang serta serta bungku bungkus-l s-leng engan an tembaga (copper sleeves ) pada setiap lengan horizontal). horizontal). Huruf “A” pada TCu-380A TCu-380A adalah untuk menunjukkan lengan ( arm), mengindikasikan peran penting bungkus-lengan tembaga. Tembaga dibuat padat dan tubular untuk meningkatkan efektivitas dan memperpanjang masa kadaluwarsa IUD. IUD ini telah digunakan di lebih dari 30 negara sejak tahun 1982, dan pada tahun 1988, dipasarkan di Amerika Serikat sebagai “ParaGard”. “Progestasert” telah dikembangkan oleh Alza Corporation pada saat IUD tembaga juga dikembangkan. Alat berbentuk-T ini melepaskan 65 μg progesterone per hari, paling sedikit selama satu tahun. Progesterone mengurangi jumlah kram dan jumlah darah yang hila hilang ng,, dan dan deng dengan an demi demiki kian an,, teru teruta tama ma berg bergun unaa untu untuk k wani wanita ta yang yang memi memili liki ki peri period odee menstruasi “berat” serta kram. Masa kadaluwarsa yang pendek dapat dan telah diatasi dengan menggu menggunak nakan an proges progestin tin yang yang lebih lebih poten, poten, seperti seperti levon levonoge ogestr strel. el. (Sperof Speroff, f, Leon. Leon. 2003. 2003.
Pedoman Klinis Kontrasepsi Kontrasepsi . Edisi 2. Hal.199-205. Jakarta:EGC) 2.2 Pengerti Pengertian an AKDR AKDR
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) adalah alat kontrasepsi yang terbuat dari polythylen (plastic) yang halus, dipasang di dalam rahim. (Martosewojo, samiarti. [et al ]. 1992. Pedoman KB IBI . Jakarta:Pengurus Pusat ikatan Bidan Indonesia) I ndonesia) AKDR adalah alat kontrasepsi yang dipasang di dalam rahim (Hartanto, 2004). Di mana AKDR terdiri dari bermacam-macam bentuk, terdiri dari plastik (polietiline), ada yang di lilit tembaga (Cu), ada pula yang tidak. Tetapi ada pula yang di lilit tembaga bercampur perak (Ag). Selain itu ada pula yang batangnya berisi hormon progesterone. IUD atau AKDR ( Alat Kontrasepsi Dalam Rahim ) adalah alat kontrasepsi yang ditemp ditempatk atkan an di dalam dalam rahim, rahim, yang yang terbuat terbuat dari dari plasti plastik k khusus khusus yang yang diberi diberi benang benang pada pada ujungnya,dan terdiri dari beberapa bentuk. IUD/AKDR yang berbentuk spiral disebut Lippes
6
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Loop, Loop, yang berbentuk berbentuk T disebut disebut Copper T mengandun mengandung g logam atau tembaga, ada pula yang mengandung hormon. AKDR adalah Suatu alat atau benda yang dimasukkan ke dalam rahim yang sangat efekt efektif, if, reve revers rsib ibel el dan dan berj berjan angk gkaa panj panjan ang, g, dapa dapatt dipa dipaka kaii oleh oleh semu semuaa perem perempu puan an usia usia reproduktif (Saefuddin,22003) AKDR atau IUD atau Sepiral adalah suatu alat yang dimasukan ke dalam rahim wanita untuk tujuan kontrasepsi (Mochtar, 1998) AKDR adalah suatau usaha pencegahan kehamilan dengan menggulung secarik kertas, diikat dengan benang lalu dimasukkan ke dalam rongga rahim (Prawirohardjo, 2005) AKDR atau IUD atau Spiral adalah suatu benda kecil yang terbuat dari plastik yang lentur, mempunyai lilitan tembaga atau juga mengandung hormon dan dimasukkan ke dalam rahim melalui vagina dan mempunyai benang (BKKBN,2003) IUD (Intra Uterine Device) adalah alat kontrasepsi yang disisipkan ke dalam rahim, terbuat dari bahan semacam plastik, ada pula yang dililit tembaga, dan bentuknya bermacammacam. Bentuk yang umum dan mungkin banyak dikenal oleh masyarakat adalah bentuk spiral. Spiral tersebut dimasukkan ke dalam rahim oleh tenaga kesehatan (dokter / bidan terlatih). Sebelum spiral dipasang, kesehatan ibu harus diperiksa dahulu untuk memastikan kecoco kecocokan kanny nya. a. Sebaik Sebaiknya nya IUD ini dipasan dipasang g pada pada saat saat haid haid atau segera 40 hari hari setela setelah h melahirkan (Subrata, 2000:33). IUD IUD atau atau Alat Alat Kont Kontra rase seps psii Dala Dalam m Rahi Rahim m (AKD (AKDR) R) bagi bagi bany banyak ak kaum kaum wani wanita ta merupakan alat kontrasepsi yang terbaik. Alat ini sangat efektif dan tidak perlu diingat setiap hari hari seperti seperti halnya halnya pil. pil. Bagi Bagi ibu yang yang menyus menyusui, ui, AKDR AKDR tidak tidak akan akan mempen mempengar garuhi uhi isi, isi, kelancaran ataupun kadar air susu ibu (ASI). Karena itu, setiap calon pemakai AKDR perlu memperoleh informasi yang lengkap tentang seluk-beluk alat kontrasepsi ini (Maryani, 2002). AKDR AKDR merupa merupakan kan salah satu metode metode kontra kontrasep sepsi si efekti efektiff terpili terpilih h
(MKET (MKET), ), oleh oleh
karena karena efekti efektiff dalam dalam member memberika ikan n perlin perlindun dungan gan terhada terhadap p terjadi terjadinya nya kehami kehamilan lan.. Biaya Biaya pemasangan yang relatif cukup murah dengan masa pakai yang cukup lama, bahkan sekarang telah dipasarkan AKDR dengan masa pakai hingga 10 tahun, kesuburan akan segera kembali setelah penghentian pemakaian metode ini, disamping itu tidak diperlukan motivasi berulangulang. 2.3 Mekanisme Mekanisme kerja kerja AKDR
Mekani Mekanisme sme kerja kerja yang yang pasti pasti dari dari AKDR AKDR belum belum diketa diketahui hui,, namun namun ada beberap beberapaa mekanisme kerja yang telah diajukan: 7
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana a. Timb Timbul ulny nyaa reak reaksi si rada radang ng loka lokall yang yang nonnon-sp spes esif ifik ik di dala dalam m cavu cavum m uter uterii sehi sehing ngga ga implantasi sel telur yang telah dibuahi terganggu. b. b. Prod Produk uksi si loka lokall pros prosta tagl glan andi din n yang yang meni mening nggi gi,, yang yang meny menyeb ebab abka kan n terh terham amba batn tnya ya implantasi. c. Gang Ganggu guan an / terle terlepa pasn snya ya blastocyst yang telah berimplantasi di dalam endometrium. d. Pergerakan Pergerakan ovum ovum yang bertambah bertambah cepat cepat di dalam tuba fallop fallopi. i. e. Immobilisasi spermatozoa saat melewati cavum uteri. f. Dari Dari pene peneli liti tian an tera terakh khir ir,, disa disang ngka ka bahw bahwaa AKDR AKDR juga juga menc menceg egah ah sper sperma mato tozo zoaa membuahi sel telur (mencegah fertilisasi). g. Untuk Untuk AKDR AKDR yang yang menga mengandu ndung ng Cu Cu : 1) Antag Antagoi oism smee kati kation onic ic yang yang spes spesif ifik ik terha terhada dap p Zn yang yang terd terdap apat at dala dalam m enzi enzim m carbonic anhydrase yaitu salah satu enzim dalam traktus genitalia wanita, dimana Cu mengha menghamba mbatt reaksi reaksi carbon carbonic ic anhydr anhydrase ase sehing sehingga ga tidak tidak memung memungkin kinkan kan terjadinya implantasi dan mungkin juga menghambat aktivitas alkali phospatase. 2) Menggangg Mengganggu u pengambilan pengambilan estrogen estrogen endogen endogenous ous oleh oleh mucosa mucosa uterus. 3) Menggangg Mengganggu u jumlah jumlah DNA dalam sel endom endometrium etrium.. 4) Mengga Menggangg nggu u metabol metabolism ismee glikogen glikogen.. h. Untuk Untuk AKDR AKDR yang yang mengandun mengandung g hormon hormon progesteron progesteronee : 1) Gangguan Gangguan proses proses pematangan pematangan proliteratif proliteratif –sekretoir –sekretoir sehingga sehingga timbul timbul penekanan penekanan terhadap endometrium dan terganggunya proses implantasi (endometrium tetap berada dalam fase decidual/ progestational). 2) Lendir Lendir serviks serviks yang menjadi menjadi lebih kental/ kental/ tebal tebal karena pengaruh pengaruh progest progestin. in. (Saifuddin, et. al., 2003). Mekani Mekanisme sme kerja kerja AKDR AKDR sampai sampai saat saat ini belum belum diketa diketahui hui secara secara pasti, pasti, ada yang yang berpendapa berpendapatt bahwa AKDR sebagai sebagai benda asing yang menimbulka menimbulkan n reaksi reaksi radang setempat, setempat, dengan sebutan lekorit yang dapat melarutkan blastosis atau sperma. Mekanisme kerja AKDR yang yang dilili dililiti ti kawat kawat tembag tembagaa mungki mungkin n berlai berlainan nan.tem .tembag bagaa dalam dalam konsen konsentra trasi si kecily kecilyang ang dikeluarkanke dalamrongga uterus juga menghambat khasiatanhidrase karbon dan fosfatase alkali. alkali. AKDR yang mengeluark mengeluarkanhorm anhormon on juga menebalkan menebalkan lendirsehin lendirsehingga gga menghalang menghalangii pasasi sperma (Prawirohardjo, 2005). Samp Sampai ai seka sekaran rang g meka mekani nism smee kerj kerjaa AKDR AKDR belu belum m dike diketah tahui ui deng dengan an past pasti, i, kini kini penda pendapat pat yang yang terbany terbanyak ak ialah ialah bahwa bahwa AKDR AKDR dalamk dalamkavu avum m uteri uteri menimb menimbulk ulkan an reaksi reaksi peradangan peradangan endometrium endometrium yang disertai dengan dengan sebutan sebutan leokosit leokosit yang dapat menghancur menghancurkan kan blastokis blastokista ta atau sperma. sperma. Sifat-sifat Sifat-sifat dari cairan uterus mengalami mengalami perubahan-p perubahan-perubah erubahan an pada 8
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana pemakaian AKDR yang menyebabkan blastokista tidak dapat hidup dalam uterus. Walaupun sebelumnya sebelumnya terjadi terjadi nidasi, nidasi, penyelidik penyelidik-penye -penyelidik lidik lain menemukans menemukansering ering adanya adanya kontraksi kontraksi uterus pada pemakaianAKDR yang dapat menghalangi nidasi. Diduga ini disebabkanoleh meningkatnya kadar prostaglandindalam uterus pada wanita (Wiknjoastro, 2005). Sebaga Sebagaii metode metode biasa( biasa(yan yang g dipasa dipasang ng sebelu sebelum m hubung hubungan an sexual sexual terjad terjadi) i) AKDR AKDR mengubah mengubah transportasi transportasi tuba dalam rahim danmempeng danmempengaruhi aruhi sel elur dan spermasehingga spermasehingga pembuahan tidak terjadi. Sebagai kontrasepsi daruat(dipasang setelahhubungan sexual terjadi) dalam beberapa kasus mungkin memiliki mekanisme yang lebih mungkin adalah dengan menceg mencegah ah terjadi terjadinya nya implan implantas tasii atau penyer penyerang angan an sel telur telur yang yang telah telah dibuah dibuahii ke dalam dalam dinding rahim (BKKKBN, 2003)
Menurut Saefuddin (2003), mekanisme kerja IUD adalah: a. Menghambat Menghambat kemampuan kemampuan sperma sperma untuk untuk masuk ke tuba tuba falopi falopi b. Mempengaruh Mempengaruhii fertilisasi fertilisasi sebelum sebelum ovum ovum mencapai mencapai kavum uteri c. AKDR AKDR beke bekerja rja teru teruta tama ma menc menceg egah ah sper sperma ma dan dan ovum ovum bert bertem emu u wala walaup upun un AKDR AKDR memb membua uatt sper sperma ma suli sulitt ke dalam dalam alat alat repr reprod oduk uksi si perem perempu puan an dan dan mengurangi kemampuan sperma untuk fertilisasi d. Memungkin Memungkinkan kan untuk untuk mencega mencegah h implantasi implantasi telur telur ke dalam uterus 2.4 Jenis – jenis jenis AKDR
1. AKDR AKDR Non Non-h -hor ormo mona nall Pada saat ini AKDR telah memasuki generasi ke-4. karena itu berpuluh-puluh macam AKDR telah dikembangkan. Mulai dari genersi pertama yang terbuat dari benang sutra dan logam sampai generasi plastik(polietilen) baik yang diambah obat maupun tidak. Menurut bentuknya AKDR dibagi menjadi : 1. Bent Bentuk uk terb terbuk ukaa (oven (oven devi device ce)) Misalnya: LippesLoop, CUT, Cu-7. Marguiles, Spring Coil, Multiload,Nova-T 2. Bentuk Bentuk tertutu tertutup(c p(clos losed ed device device)) Misalnya: Ota-Ring, Atigon, dan Graten Berg Ring. Menurut Tambahan atau Metal: 1. Medi Medica cate ted d IUD Misalnya: Cu T 200, Cu T 220, Cu T 300, Cu T 380 A, Cu-7, Nova T, ML-Cu 375 2. Un Medi Medica cate ted d IUD IUD Misalnya: Lippes Loop, Marguiles, Saf-T Coil, Antigon. 9
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana IUD yang banyak dipakai di Indonesia dewasa ini arijenis Un Medicated yaitu Lippes Loop dan yang dari jenisMedicated Cu T, Cu-7, Multiload dan Nova-T. Pada Pada jenis jenis Medica Medicated ted IUD angka angka yang yang tertera tertera dibela dibelakan kang g IUD menun menunjuk jukkan kan luasnya kawat halus tembaga yang ditambahkan, misalnya Cu T 220 berarti tembaga adalah 200mm2.
Men Menurut rut
Hanaf anafii
(200 (2003, 3,
hal: al:
216216-2 23)
IUD IUD
yang yang
meng mengan and dung ung
horm hormo onal nal
1. Progestasert-T = Alza T -
Panjan Panjang g 36mm, 36mm, leba lebarr 32mm, 32mm, denga dengan n 2 lembar lembar bena benang ng ekor ekor warna warna hita hitam. m.
-
Mengandung
38
mg
progesteron
dan
barium
sulfat,
melepaskan
65mcgprogesteron per hari -
Tabu Tabung ng inse insers rsin inya ya berb berben entu tuk k len lengk gkun ung g
-
Daya kerja :18 bulan
-
Tehnik Tehnik insers insersi: i: plungi plunging? ng?(mo (modifi dified ed withdr withdrawal awal))
2. LNG-20 -
Mengan Mengandun dung g 46-60mg 46-60mg Levo Levonor norges gestrel trel,, dengan dengan pelepa pelepasan san 20mcg 20mcg per per hari
-
Seda Sedang ng dite diteli liti ti di Finl Finlan andi diaa
-
Angka Angka kegaga kegagalan lan /keha /kehamil milan an sangat sangat renda rendah: h: ‹0,5 ‹0,5 per per 100wan 100wanita ita per per tahun tahun
-
Penghe Penghenti ntian an pemakai pemakaian an oleh karena karena persoal persoalan-p an-pers ersoal oalan an perdarah perdarahan an ternyata ternyata lebih lebih tinggidibandingkan IUD lainnya, karena 25% mengalami amenore atau perdarahan hait yan sangat sedikit.
Dalam Dalam Progra Program m KB Nasion Nasional, al, terdap terdapat at beberap beberapaa macam macam Alat Alat kontra kontrasep sepsi si Dalam Dalam Rahim (AKDR), antara lain : •
Lippes Loop yang terbuat dari plastic dan berbentuk spiral
•
Multi Load C 250, yang berbentuk jangkar dan dililiti logam tembaga
•
Copper T 200 B, yang terbuat dari plastic halus , berbentuk T, dan dililiti logam tembaga
•
Copper 7, yang berbentuk angka 7, terbuat dari bahan plastic yang batangnya dililiti dengan logam tembaga.
10
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
(Martosewojo, samiarti. [et al ]. 1992. Pedoman KB IBI . Jakarta:Peng Jakarta:Pengurus urus Pusat ikatan Bidan Indonesia)
Menurut (Speroff, Leon. 2003) tipe – tipe IUD dibagi menjadi beberapa macam, diantaranya adalah : •
IUD yang Tidak Mengandung Obat -
Lippes Lippes Loop Loop,, yang yang terbuat terbuat dari dari plasti plasticc dan diisi diisi dengan dengan bariu barium m sulfat sulfat masih masih digunakan di seluruh dunia (kecuali di Amerika Serikat). Cincin baja tahan karat yang fleksibel digunakan secara luas di Cina, tetapi tidak di tempat lain.
-
Nova T serup rupa dengan TCu-200, meng engand andung 200 mm 2 tembaga; meskipun demikian Nova T mempunyai inti perak pada kawat tembaganya, lengan yang fleksibel, dan sebuah lengkung besar yang juga fleksibel pada ujung ujung bawah bawah guna guna menhin menhindar darii cedera cedera jaring jaringan an servik serviks. s. Ada sejuml sejumlah ah kekhawatiran bahwa kemajuan Nova T akan menurun setelah tiga tahun berda berdasar sarkan kan data data WHO; WHO; namun, namun, dari dari data data Finlan Finlandia dia dan Skand Skandina inavia via menunjukkan angka kehamilan yang rendah dan stabil setelah lima tahun penggunaan.
•
IUD Pelepas-Hormon -
Progestasert (satu – satunya alat yang mele elepaskan hormone yang dipasarkan di Amerika Serikat sejak tahun 1976) adalah IUD berbentuk T yang terbuat dari etilen/vinil asetat kopoliner yang mengandung titanium dioksida. Batang vertikalnya mengandung suatu reservoir progesterone 38 mg bersama dengan barium sulfat yang terdispersi dalam cairan silicon. Lengan horizontal berstruktur padat dan terbuat dari kopolimer yang sama.
11
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Dua kawat kawat monofi monofilame lament nt berwar berwarna na biru-h biru-hita itam m melekat melekat pada pada lubang lubang di dasar batang. Progesterone dilepas pada kecepatan 65 μg per hari. -
LNG-20 LNG-20,, yang yang dibu dibuat at oleh oleh Leir Leiras as di finlan finlandia dia,, melepa melepass secara secara in vitro 20 μg levo levono norg rges estr trel el seti setiap ap hari hari.. Alat Alat ini ini suda sudah h dipa dipasa sark rkan an di Erop Eropa. a. Alat Alat berbentuk T ini mempunyai kerah yang melekat pada lengan vertical, yang mengandung
52
mg
levonogestrel
yang
terdispersi
dalam
polidimetilsiloksan dan dilepas pada kecepatan 15 μg setiap hari in vivo. IUD levono levonoges gestrel trel bertah bertahan an hingga hingga 10 tahun tahun dan mengur mengurang angii jumlah jumlah perdarahan haid serta angka infeksi panggul. •
IUD Masa Depan Modifikasi IUD tembaga sedang diteliti di seluruh dunia. Ombrelle-250 dan Ombrelle-380, yang dirancang lebih fleksibel untuk mengurangi ekspulsi dan efek samping telah dipasarkan di perancis. IUD tanpa kerangka, flexiGard (juga dikenal sebagai Cu-Fix), terdiri dari 6 bungkus-lengan tembaga (330 mm2 tembaga),y tembaga),yang ang terangkai terangkai pada benang benang nilon bedah (polipropi (polipropilen) len) dan disimpul pada satu ujung. Pada saat penyisipan, simpul tersebut didorong ke dalam miometrium menggunakan jarum yang ditarikkan, yang bekerja seperti tombak harpoon mini miniat atur ure. e. Kare Karena na tida tidak k memi memili liki ki kera kerang ngka ka,, alat alat ini ini diharapkan mempunyai angka keharusan pengangkatan karena perdarahan atau nyeri nyeri yang yang rendah rendah,, tetapi tetapi karena karena penyis penyisipa ipan n lebih lebih sulit sulit dilaku dilakukan kan terdap terdapat at angka ekspulsi yang juga lebih rendah.
Macam – Macam AKDR a. Un-Medicated AKDR Lippes Loop – AKDR yang terbuat dari polyethylene (suatu plastik inert secara biologik) ditambah Barium Sulfat. b. Medicated AKDR Cooper AKDR – AKDR dengan penambahan selubung Cu yang padat, dimaksudkan untu untuk k memp memper erbe besa sarr luas luas perm permuk ukaa aan n Cu di dala dalam m uter uterus us dan dan untu untuk k lebi lebih h mendekatkan Cu pada fundus uteri. (Hartanto, 2004)
Saifuddin, Ab., dkk (2003) menyebutkan jenis AKDR sebagai berikut : 12
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana a) AKDR KDR CuT CuT-3 -38 80A Kecil, kerangka dari plastik yang fleksibel, berbentuk huruf T diselubungi oleh kawat kawat halus halus yang yang terbuat terbuat dari dari tembag tembagaa (Cu), (Cu), tersed tersedia ia di Indone Indonesia sia dan terdap terdapat at dimana-mana. b) AKDR lain lain yang beredar beredar di Indonesia Indonesia adalah adalah NOVA NOVA T (Schering (Schering). ). Pembagian macam AKDR menurut Maryani, H (2003) adalah sebagai berikut : (1) Copper-T
AKDR berbentuk T, terbuat dari bahan polyethelen di mana pada bagian vertikalnya diberi lilitan kawat tembaga halus. Lilitan kawat tembaga halus ini mempunyai efek antifertilisasi (anti pembuahan) yang cukup baik. IUD bentuk T yang baru. IUD ini melepaskan lenovorgegestrel dengan konsentrasi yang rendah selama minimal lima tahun. Dari hasil penelitian menunjukkan efektivitas yang tinggi dalam mencegah kehamilan yang tidak direncanakan maupun perdarahan menstr menstruas uasi. i. Kerugia Kerugian n metode metode ini adalah adalah tambah tambahan an terjadi terjadinya nya efek sampin samping g hormonal dan amenorhea. (2) Copper-7
AKDR AKDR ini ini berb berben entu tuk k angk angkaa 7 deng dengan an maks maksud ud untu untuk k memu memuda dahk hkan an pemasangan. Jenis ini mempunyai ukuran diameter batang vertikal 32 mm dan ditambahkan gulungan kawat tembaga (Cu) yang mempunyai luas permukaan 200 mm2, fungsinya sama seperti halnya lilitan tembaga halus pada jenis Coper-T. (3) Multi Load 13
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
AKDR ini terbuat dari dari plastik (polyethelene) dengan dua tangan kiri dan kanan berbentuk sayap yang fleksibel. Panjangnya dari ujung atas ke bawah 3,6 cm. Batangnya diberi gulungan kawat tembaga dengan luas permukaan 250 mm2 atau 375 mm2 untuk menambah efektivitas. Ada 3 ukuran multi load, yaitu standar, small (kecil), dan mini. (4) Lippes Loop
AKDR ini terbuat dari bahan polyethelene, bentuknya seperti spiral atau huruf S bersambung. Untuk meudahkan kontrol, dipasang benang pada ekornya. Lippes Loop terdiri dari 4 jenis yang berbeda menurut ukuran panjang bagian atasnya. Tipe A berukuran 25 mm (benang biru), tipe B 27,5 mm 9 (benang hitam), tipe C berukuran 30 mm (benang kuning), dan 30 mm (tebal, benang putih putih)) untuk untuk tipe tipe D. Lippes Lippes Loop Loop mempun mempunyai yai angka angka kegaga kegagalan lan yang yang rendah rendah.. Keuntungan Keuntungan lain dari pemakaian pemakaian spiral jenis ini ialah bila terjadi terjadi perforasi perforasi jarang menyebabkan luka atau penyumbatan usus, sebab terbuat dari bahan plastik. Jenis dari IUD ini bermacam-macam, paling umum dulu dikenal dengan nama spiral . Jenis-jenis dari IUD tersebut dapat terlihat pada gambar di bawah ini :
14
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
a. Lippeses-Loop b. Saf-T-T-Coil c. Dana-Super d. Copp Copper er-T -T (Gy (Gyne ne-T -T)) e. Copp Copper er-7 -7 (Gra (Gravi viga gard rd)) f. Multiload g. Prog Proges este tero rone ne IUD IUD
Dari berbagai jenis IUD di atas, saat ini yang umum beredar dipakai di Indonesia ada 3 macam jenis yaitu : •
IUD Copper T, terbentuk dari rangka plastik yang lentur dan tembaga yang berada pada kedua lengan IUD dan batang IUD. Bentuk IUD Copper T sebagai berikut :
15
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
•
IUD Nova T, terbentuk dari rangka plastik dan tembaga. Pada ujung lengan IUD bentuknya agak melengkung tanpa ada tembaga, tembaga hanya ada pada batang IUD. Gambar IUD Nova T :
•
IUD Mirena Mirena,, terbent terbentuk uk dari dari rangka rangka plasti plastik k yang yang dikeli dikelilin lingi gi oleh oleh silind silinder er pelepa pelepass hormon Levonolgestrel (hormon progesteron) sehingga IUD ini dapat dipakai oleh ibu menyusui karena tidak menghambat ASI. Bentuknya seperti ini :
16
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana 2.5 Keuntungan dan kerugian kerugian AKDR
2.5. 2.5.1 1
Keun Keuntu tung ngan an Pen Pengg ggun unaan aan AKDR AKDR Menurut Saefuddin (2004), hal MK 73. Keuntungan AKDR Non hormonal (Cu T 380A): a. Sebaga Sebagaii kontra kontrasep sepsi si efekti efektivita vitasny snyaa tinggi tinggi Sangat efektif 0,6-0,8 kehamilan per 100 perempuan dalam1 tahun pertama(1kegagalan dalan 125-170 kehamilan) b. AKDR AKDR dapat dapat efektf efektf seger seger setelah setelah pema pemasan sangan gan c. Meto Metode de jan jangk gkaa panj panjan ang g d. Sangat Sangat efektif efektif karena karena tidak perlu lagi mengin mengingat-in gat-ingat gat e. Tidak Tidak memp mempeng engaru aruhi hi hubu hubunga ngan n sexua sexuall f. Meni Mening ngka katk tkan an keny kenyam aman anan an sexu sexual al karen karenaa tida tidak k perl perlu u taku takutt untu untuk k hamil g. Tidak ada efek efek samping samping hormon hormonal al dengan dengan Cu AKDR(C AKDR(Cu u T-380A) T-380A) h. Tidak Tidak mempen mempengar garuhi uhi kual kualitas itas dan dan volum volumee ASI i.
Dapat Dapat dipasa dipasang ng segera segera setela setelah h melahir melahirkan kan atau atau sesudah sesudah abort abortus us
j. j.
Dapa Dapatt digun digunak akan an samp sampai ai meno menopa paus usee
k. Tidak Tidak ada ada intrak intraksid sideng engan an obatobat-oba obat. t. l.
Memb Memban antu tu menc menceg egah ah keha kehami mila lan n ektop ektopik ik..
Menurut Hanafi(2003). Keuntungan IUD hormonal adalah: a. Mengurangi Mengurangi volume volume darah darah haid haid dan mengu mengurangi rangi disminorrh disminorrhoe oe b. Untuk Untuk mencegah mencegah adhesi adhesi dinding dinding-dind -dinding ing uterus oleh synechiae(Asherman’s Syndrome)
Keuntungan Kontraseptif
Efektivitas Efektivitasnya nya tinggi: tinggi: 0,6-0,8 0,6-0,81 kehami kehamilan lan per 100 wanita dalam dalam tahun tahun pertama penggunaan (Tembaga T 380A)
Segera efektif dan efek sampingnya sedikit
Metode jangka-panjang (perlindungan sampai 10 ta hun jika menggunakan Tembaga T 380A)
Tidak mengganggu proses sanggama
Kesuburan cepat pulih setelah AKDR dilepas
Tidak mengganggu produksi ASI 17
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
Bila tak ada masalah setelah kunjungan ulang awal, tidak perlu kembali ke klinik jika tak ada masalah
Dapat disediakan oleh petugas kesehatan terlatih
Tidak mahal (CuT380A)
Keuntungan Non Kontraseptif
2.5. 2.5.2 2
Mengurangi kram akibat menstruasi (hanya yang mengandung progestin)
Mengurangi darah menstruasi (hanya yang mengandung progestin)
Mengurangi insidensi kehamilan ektopik (kecuali Progestasert)
Keru Kerugi gian an peng penggu guna naan an AKDR AKDR Menurut Saefuddin(2004). Kerugian AKDR (Cu T-380A) Non hormonal: a. Efek Efek samp samping ing yang yang umum umum terjadi terjadi:: -
Peru Perub bahan ahan sik siklus lus haid haid
-
Haid Haid lebi lebih h lam lamaa dan dan ban banyak yak
-
Perd Perdar arah ahan an(s (spo pott ttin ing) g) ant antar ar men menst stru ruas asii
-
Disa Disaat at haid aid lebi lebih h sak sakit
b. b. Komp Kompli lika kasi si lain lain : -
Merasa Merasa saki sakitt dan dan kejang kejang selama selama 3 samp sampai ai 5 hari hari sete setelah lah pema pemasan sangan gan
-
Perfor Perforasi asi dind dinding ing uteru uterus(s s(sang angat at jarang jarang apabi apabila la pemasa pemasanga ngan n benar) benar)
-
Tida Tidak k men mence cega gah h IMS IMS term termas asuk uk HIV/A HIV/AID IDS S
-
Tidak Tidak baik baik digun digunaka aka pada pada perem perempua puan n dengan dengan IMS IMS atau atau perem perempua puan n yang yang sering berganti pasangan
-
Klien Klien tidak tidak dapat dapat melep melepas as AKDR AKDR oleh oleh diriny dirinyaa sendi sendiri ri
-
Tida Tidak k menc menceg egah ah terjad terjadin inya ya keham kehamila ilan n ekto ektopi pik k kare karena na fungs fungsii AKDR AKDR untuk mencegah kehamilan normal.
(Saifud (Saifuddin din,, Abdul Abdul Bari., Bari., dkk. dkk. 2006. 2006. Buku Buku Panduan Panduan Praktis Praktis Pelayan Pelayanan an
Kontrasepsi . Edisi 2, Cetakan 2. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo)
Menurut Hanafi(2003). Kerugian IUD hormonal: -
Jauh Jauh lebi lebih h mah mahal al dari dari pada pada Cu IUD IUD
-
Haru Haruss dig digan anti ti set setel elah ah 18 bula bulan n
18
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana -
Lebih ebih seri sering ng menim enimbu bulk lkan an perd erdarah arahan an mid-s id-sik iklu luss dan perd perdar arah ahan an bercak(spotting)
-
Insi Inside dens ns keh keham amil ilan an ekt ektop opik ik leb lebih ih tin tingg ggii
AKDR: Keterbatasan
Perlu Perlu pemeri pemeriksa ksaan an gineko ginekolog logii dan penapi penapisan san penyak penyakit it menula menularr seksua seksuall (PMS) sebelum menggunakan AKDR
Membutuhkan petugas terlatih untuk memasukkan dan mengeluarkan AKDR
Perlu Perlu dete deteks ksii bena benang ng AKDR AKDR (set (setela elah h mens menstru truas asi) i) jika jika terja terjadi di kram kram,, perdarahan bercak atau nyeri
Tidak dapat dihentikan sendiri (harus dilepas petugas)
Mening Meningkat katkan kan jumlah jumlah perdar perdaraha ahan n dan kram kram menstr menstruas uasii dalam dalam beberap beberapaa bulan pertama (hanya pelepas tembaga)
Kemungkinan terjadi ekspulsi spontan
Walaupun jarang (< 1/1000 kasus), dapat terjadi perforasi saat insersi AKDR
Tidak mencegah semua kehamilan ektopik (khususnya Progestasert)
Dapat meningkatkan risiko PRP/PID dan yang berlanjut dengan infertilitas bila pasangannya risiko tinggi PMS (misalnya: HBV, HIV/ AIDS)
2.6 2.6 Komp Kompli lika kasi si AKDR AKDR
Menurut (Sarwono. 2006), 1. Merasakan Merasakan sakit dan kejang kejang selama selama 3 sampai 5 hari setelah pemasang pemasangan an 2. Perdar Perdaraha ahan n berat berat pada pada waktu waktu haid haid atau atau di antaran antaranya ya yang yang memung memungkin kinkan kan penyeb penyebab ab anemia. 3. Perforasi Perforasi dinding dinding uterus (sangat (sangat jarang apabila apabila pemasangannya pemasangannya benar) benar) Komplikasi pemakaian AKDR yang sering muncul yaitu AKDR ter tanam dalam-dalam di endometrium atau miometrium (embedding, displacement) dan infeksi (Hartanto, 2004). 2.7 Persyara Persyaratan tan Pemakai Pemakaian an AKDR atau atau IUD(Menur IUD(Menurut ut Saefuddin Saefuddin,200 ,2004) 4)
1. Yang dapat menggunak menggunakan an AKDR/IU AKDR/IUD D dan dan Proges Progestasert tasert a. Usia Usia repr reprod oduk ukti tif f b. b. Kead Keadan an null nullip ipar araa c. Mengingink Menginginkan an menggu menggunakan nakan kontraseps kontrasepsii jangka jangka panjang panjang d. Menyusui Menyusui yang yang mengin menginginka ginkan n menggun menggunakan akan alat alat kontrase kontrasepsi psi 19
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana e. Setela Setelah h melahir melahirkan kan dan dan tidak tidak menyus menyusui ui bayin bayinya ya f. Resi Resiko ko rend rendah ah dari dari IMS IMS g. Tidak Tidak meng menghen hendak dakii metode metode horm hormon onal al h. Tidak menyukai menyukai mengin mengingat-ing gat-ingat at minum minum pil setiap setiap hari AKDR dapat digunakan pada ibu selama segala kemungkinan keadaan misalnya: •
Perokok
•
Sedang memakai antibiotika atau anti kejang
•
Gemuk ataupun yang kurus
•
Sedang menyusui
Begitu juga ibu dalam keadaan seperti di bawah ini dapat menggunakan AKDR (Cu T-380A): •
Penderita tumor jinak payudara
•
Epilepsi
•
Malaria
•
Tekanan darah tinggi
•
Penyakit tiroid
•
Setelah kehamilan ektopik
•
Penderita DM
2. Yang tidak tidak diperk diperkenank enankan an menggunak menggunakan an AKDR AKDR atau Proges Progestasert tasert •
Sedang hamil
•
Perdarahan vagina yang tidak diketaui
•
Sedang menderita infeksi genetalia
•
Penyakit trifoblas yang ganas
•
Diketahui menderita TBC velvik
•
Kanker alat genital
•
Ukuran rongga rahim kurang dari 5.
2.8 Indikasi
Prinsip pemasangan adalah menempatkan IUD setinggi mungkin dalam rongga rahim (cavum uteri). Saat pemasangan yang paling baik ialah pada waktu mulut peranakan masih terbuka dan rahim dalam keadaan lunak. Misalnya, 40 hari setelah bersalin dan pada akhir haid. Yang boleh menggunakan IUD adalah: •
Usia reproduktif 20
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana •
Keadaan nulipara
•
Menginginkan menggunakan kontrasepsi jangka panjang
•
Perempuan menyusui yang menginginkan menggunakan kontrasepsi
•
Setelah melahirkan dan tidak menyusui
•
Setelah mengalami abortus dan tidak terlihat adanya infeksi
•
Risiko rendah dari IMS
•
Tidak menghendaki metoda hormonal
•
Tidak menyukai mengingat-ingat minum pil setiap hari
•
Tidak menghendaki kehamilan setelah 1 – 5 hari senggama
•
Perokok
•
Gemuk ataupun kurus Pemasangan IUD dapat dilakukan oleh dokter atau bidan yang telah dilatih seca secara ra
khus khusus us..
Peme Pemeri riks ksaa aan n
seca secara ra
berk berkal alaa
haru haruss
dila dilaku kuka kan n
sete setela lah h
pemas pemasang angan an satu satu minggu minggu,, lalu setiap setiap bulan bulan selama selama tiga tiga bulan bulan beriku berikutny tnya. a. Pemeriksaan selanjutnya dilakukan setiap enam bulan sekali. 2.9 Kontr Kontra a Indik Indikasi asi pemak pemakaia aian n AKDR AKDR
Menurut (Martosewojo, samiarti . 1992) diantaranya adalah : 1. Adanya Adanya tanda-t tanda-tand andaa keha kehamil milan. an. 2. Infeks Infeksii pang panggul gul bagian bagian dalam. dalam. 3. Eros Erosii pad padaa cerv cervix ix uter uteri. i. 4. Dip Diperk erkirak irakan an adan adany ya tumo tumor, r, tum tumor rah rahim, im, myom myomaa uteri teri cav cavum uteri teri kurang dari 5 cm. 5. Adanya
perdarahan
pervagina
yang
belum
perdarahan pada saluran kencing/ infeksi panggul. 6. Perd Perdara araha han n haid haid yang yang heb hebat at.. 7. Alergi Alergi terhada terhadap p loga logam m / tembag tembaga. a. 8. Adanya Adanya kelain kelainan an bentuk bentuk rahim. rahim. 9. Adan Adanya ya keg kegan anas asan an kan kanke ker. r.
Kontraindiaksi Insersi AKDR a. Kont Kontra rain indi dika kasi si Abso Absolu lutt :
21
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
jelas
penyebabnya,
Pelayanan Keluarga Berencana 1) Infeksi Infeksi pelvis yang aktif aktif (akut atau sub-akut), sub-akut), terutama terutama persangkaan persangkaan Gonorhoe atau Chlamydia. 2) Kehamilan Kehamilan atau atau persangk persangkaan aan kehamil kehamilan an b. b. Kont Kontra rain indi dika kasi si relat relatif if kuat kuat 1) Partner Partner seksual seksual yang banyak. banyak. 2) Partner Partner memperoleh memperoleh pertolongan pertolongan gawat darurat darurat bila terjadi komplikasi. komplikasi. 3) Pernah mengalami mengalami infeksi infeksi pelvis atau infeksi infeksi pelvis yang rekuren, rekuren, post-partum post-partum
endometritis atau abortus febrilis dalam tiga bulan terakhir. 4) Kesukaran Kesukaran memperoleh memperoleh pertolongan pertolongan gawat darurat bila terjadi komplikas komplikasi. i. 5) Cervitis akut purulent . 6) Kelainan Kelainan darah yang yang tidak diketah diketahui ui sebabnya. sebabnya. 7) Riwa Riwaya yatt keha kehami mila lan n ekto ektopi pik k atau atau kead keadaa aann-ke kead adaa aan n yang yang meny menyeb ebab abka kan n predisposisi untuk terjadinya kehamilan ektopik. 8) Pernah mengalami mengalami infeksi infeksi pelvis satu kali dan masih masih menginginka menginginkan n kehamilan selanjutnya. 9) Kelain Kelainan an pembek pembekuan uan darah. darah. Keadaan –keadaan lain yang dapat merupakan kontra-indikasi untuk insersi AKDR: 1) Penyak Penyakit it katup katup jantung jantung 2) Kega Kegana nasa san n endometrium atau serviks . 3) Stenosis Stenosis servik servikss yang yang berat. berat. 4) Uterus Uterus yang yang kecil kecil sekali sekali 5) Endome Endometri triosi osiss 6) Myom Myomaa ute uteri ri 7) Polip Polip endom endometr etrium ium 8) Kelainan Kelainan konge kongenital nital utrerus utrerus 9) Dismen Dismenorh orhee yang berat berat 10)
Darah haid yang banyak, banyak, haid haid yang yang iregul ireguler er atau perdarahan perdarahan bercak ( spotting spotting )
11)
Alergi Alergi terhada terhadap p Cu atau penyaki penyakitt Wilson Wilson yaitu penya penyakit kit ganggu gangguan an Cu yang turun turun temurun
12)
Anemia
13)
Ketida Ketidakma kmampu mpuan an untuk untuk menget mengetahu ahuii tanda-ta tanda-tanda nda bahay bahayaa AKDR
14)
Ketida Ketidakma kmampu mpuan an untuk untuk memerik memeriksa sa sendi sendiri ri ekor ekor AKDR AKDR
15)
Riwayat Gonorhoe, Chlamydia, Syphilis atau herpes
16) 16)
Acti Actino nomy myco cosi siss geni genita tali liaa 22
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana 17)
Riwaya Riwayatt reaksi reaksi vaso vaso-va -vagal gal yang yang berat berat atau atau pingsa pingsan n
18)
inkomp inkompati atibil bilitas itas golo golonga ngan n darah darah misaln misalnya ya Rh negat negative ive
19)
Pernah Pernah mengal mengalami ami proble problem m ekspu ekspulsi lsi AKDR AKDR
20) 20)
Leuk Leukor oree atau atau infek infeksi si vagi vagina na
21) 21)
Riwa Riwaya yatt inf infek eksi si pelv pelvis is
22) 22)
Riwa Riwaya yatt ope opera rasi si pelv pelvis is
23)
Keinginan Keinginan untuk untuk mendapatka mendapatkan n anak dikemudian dikemudian hari atau atau pertimb pertimbangan angan kesuburan kesuburan dimasa yang akan datang. (Saifuddin, et. al., 2003).
2.10 Waktu pemasangan pemasangan AKDR AKDR yang tepat. tepat.
Menurut (Martosewojo, samiarti . 1992) diantaranya adalah : 1. Wa Wakt ktu u hai haid d mul mulai ai har harii ke 3 2. Dua sampai sampai empat empat hari hari setelah setelah persalina persalinan n atau setelah setelah abortu abortuss komplit. komplit. 3. Empat Empat puluh puluh satu satu hari hari sete setelah lah mela melahir hirkan kan 2.11 Prosedur Prosedur Insersi Insersi AKDR
a. Pemb Pemberi erian an anal analge geti tika ka dan dan sedative bila diperlukan. b. Pasangan Pasangan speculum speculum dalam vagina vagina dan perhatikan perhatikan serviks serviks serta serta dinding-dindi dinding-dinding ng vagina. vagina. c. Bila Bila mungki mungkin n terjadi terjadi,, kerjak kerjakan an papani papanicol colauo auo smear dan pemerik pemeriksaa saan n bakteri bakteriolo ologis gis terhadap Gonorrhoe. d. Lakuka Lakukan n pemeri pemeriksa ksaan an dalam dalam bimanu bimanual al untuk untuk menentuk menentukan an besar, besar, bentuk, bentuk, posisi posisi dan mobili mobilitas tas uterus uterus,, serta serta untuk untuk menyin menyingki gkirka rkan n kemung kemungkin kinan-k an-kemu emungk ngkina inan n adanya adanya infeksi atau keganasan dari organ-organ sekitarnya. e. Pasa Pasang ng kemb kembali ali specu speculu lum m dala dalam m vagi vagina na,, dan dan laku lakuka kan n desi desinf nfek eksi si endoserviks dan dinding vagina. f. Pasa Pasang ng tena tenaku kulu lum m pada pada bibi bibirr serv servik ikss atas atas,, laku lakuka kan n tari tarika kan n ring ringan an pada padany nyaa untu untuk k meluru meluruska skan n dan mensta menstabil bilkan kan uterus uterus.. Ini akan akan mengur mengurang angii perdar perdaraha ahan n dan resiko resiko perforasi. g. Laku Lakuka kan n son sonda dage ge ute uteru rus. s. h. Masukk Masukkan an AKDR AKDR sesua sesuaii dengan dengan macam macam alatny alatnya. a. Lepask Lepaskan an AKDR AKDR dalam dalam bidang bidang transve transverse rse dari dari cavum cavum uteri uteri pada pada posisi posisi seting setinggi gi mungkin di fundus uteri. Bila terasa ada tahanan sebelum mencapai fundus, jangan dipaksakan, keluarkan alatnya dan lakukan re-insersi . i.
Kelua Keluark rkan an tabu tabung ng inse inserte rtern rnya ya.. 23
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana j.
Periksa Periksa dan guntin gunting g benang benang ekor ekor AKDR sampai sampai 2-3 cm dari ostium ostium uteri eksternu eksternum. m.
k. Keluark Keluarkan an tena tenakul kulum um dan dan spek spekulu ulum m AKDR jangan dibiarkan lebih lama dari 2 menit di dalam tabung insersinya, karena ia akan kehilangan bentuknya (terutama untuk lipess loop). (Saifuddin, et. al., 2003). 2.12 Alat-alat untuk pemasangan pemasangan AKDR
1. Bak Bak ste steri rill ber beris isii : a. Duk. b. b. Saru arung tang tangan an c. Kapa Kapass basa basah h lyso lysoll / sub subli lima matt d. Spekulum e. Tenakulum f. AKDR KDR dan dan ins inserte erter r g. Gunting h. Lidi idi ber berk kapas apas i.
Pinset panjang
j.
Sonde rahim
k. Kateter. 2. Neerb erbekken 3. Bethaden 4. Lamp Lampu u kep kepal alaa ( head head lamp lamp)) 2.13 Pemeriksaan sebelum pemasangan pemasangan AKDR
1. Pemeri Pemeriksa ksaan an perut perut.( .( peme pemerik riksaa saan n luar luar ) 2. Pemeriksaan Pemeriksaan dalam ( Bimanual Bimanual ), pemeriksaan pemeriksaan melalui melalui Vagina Vagina
2.14 Langkah-langkah Langkah-langkah pemasangan pemasangan AKDR
1. Lippes loop a. Calon Calon aksept akseptor or diberi diberi penje penjelas lasan an agar agar siap menta mental. l. b. Kandung Kandung kemih kemih ibu terlebih terlebih dahulu dahulu dikosong dikosongkan. kan. c. Siapka Siapkan n semua semua perala peralatan tan yang yang dipe diperlu rlukan kan..
24
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana d. Calon
akseptor
berbaring
dengan
posisi
dorsal
racumbant,
duk
dipasang dibawah pantat atas perut. e. Diadakan
pemeriksaan
dalam
untuk
menentukan
keadaan
dan
posisi uterus. f.
Spekulum
dipasang,
vagina
dan
servix
dibersihkan
dengan
kapas
lembab. g. Mulu Mulutt rahim rahim dide didesi sinf nfek eksi si.. h. Kalau
perlu,
jepit
servix
dengan
tenakulum
pada
untuk
menentukan
posisi
jam
10.00
posisi,
dan
dan 2.00. i.
Sonde
rahim
dipasang
ukuran,
bentuk rahim. j.
Inserter
yang
rongga
telah
rahim
berisi
melalui
AKDR
canalis
didorong cervicalis
perlahan-lahan sesuai
kedalam
dengan
posisi
rahim,kemudian inserter dikeluarkan. k. Jika
perlu,
dapat
menggunakan
tenakulum
untuk
memegang
muluit rahim l.
Apabila m.
benang
Speku ekulum lum
AKDR
lebih
dilep ilepas as dan dan
panjang
ben benag AKDR KDR
dari
5
did didoron orong g
cm,
gunting.
ke samp sampin ing g
mulu ulut
rahim. m. Alat-a Alat-alat lat dberes dbereskan kan n. Sebelum yang
akseptor
mungkin
pulang,
dialami ami
beri
sete etelah
penjelasan pema emasangan
mengenai dan
car cara
gejal-gejala meng engatasinya
serta rta beri eritahu untuk pemeriksaan ulang pada akhir bulan ke 1, 2, 3 dan 12 atau apabila ada keluhan. Catatan: •
Bila Bila
pada ada
wakt waktu u
pemas emasan ang gan
tera terassa
ada ada
obstr bstru uksi, ksi,
uterus
dan
bila
jang jangan an
dip dipaksa aksa
( hentikan ) ==> rujuk. •
Bila
sonde
tera terassa,
masuk
kemu emungki ngkin nan
kedalam terj terjad adii
perf perfo oras rasi.
fundus
uteri
tidak
sond sondee
==> == >
ruju rujuk k
Kelu Keluar ark kan
segera. •
Panjang
rongga
uterus
6
-7
cm
jika
kurang
dari
jangan dipasang. •
Lippes loop tidak boleh lebih dari 2 menit di dalam inserter.
25
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
5
cm
AKDR
Pelayanan Keluarga Berencana •
Apabi abila
ada
indikasi
dengan
menarik
untuk
melepa epas
benangnya
AKDR,
perlahan-lahan
dapat
dilaksanakan
menggunakan
klem
dibawah perlindungan speculum
2. Copper T a. Bukalah dan
bungkus
jagalah
copper
agar
T,
cukup
AKDR
separuh
tertutup
saja
dengan
dimulai bungkus
dari
ujung
plastiknya.
Lihat gambar berikut :
b. Masukkanl Masukkanlah ah pendoron pendorong g ( plunger plunger ) kedalam kedalam lobang lobang pemasang pemasang c. Ukur sesuai
alat
pemasang
dengan
sampai
panjang
batas
rahim
(
biru
(
uterus
untuk )
batas
sewaktu
servix
),
melakukan
pengukuram rahim dengan sonde. d. Memasu asukan
cooper
T
keda edalam alat
pemasang . Lihat gambar berikut ;
26
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
pemasang
sesu esuai
batas pada
alat
Pelayanan Keluarga Berencana e. Dengan
memakai
bungkus
sarung
plastic
dan
tangan
lipatlah
karet
kecil
sisi-sisi
,bukalah
sayap
T
seluruh
dan
masukkan
kedalam alat pemasang sampai 0,6 cm. f.
Hati-hati
dan
kedudukan
yakinkan
bidang ang
agar
horiz rizontal
sayap yang
T
didalam
sama
alat
deng engan
pemasang
batas
biru
dalam
(
untuk
servix ) Lihat gambar berikut ;
g. Peganglah kebawah
tenakulum dan
dengan
keluar,agar
tangan
rongga
rahim
kiri
dan
,
saluran
tarik
baik-baik
indoservix
dan
saluran liang senggama menjadi lurus. h. Doronglah
alat
pemasang
copper
T
masuk
kedalam
rahim
sampai
batas biru ( gambar 19 a ) i. j.
Jangan Jangan lupa lupa agar agar bata batass biru biru ada pada pada bida bidang ng hiro hirozon zontal tal Peganglah cin cincin cin yang
ujung
pendo endoro ron ng tetap
pada
bawah
dari
deng engan
alat
tang tangan an
tenakulum,
pemasang kan kanan, an,
dorong
dengan
bersa ersam maan aan
AKDR
tidak
tangan
kiri
denga engan n boleh
dan
tari tarik kan bergerak
peganglah terus pada tempatnya. (lihat gambar 19 b) k. Tarik
alat
meninggalkan
pemasang Copper
T
berlahan-lahan
,dengan
dengan
yang
gambar 19 c )
27
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
letak
demikian diinginkan
akan (
lihat
Pelayanan Keluarga Berencana 3. Mult Multii Loa Load d (ML (ML ) cu cu 250 250 a. Setelah
pemeriksaan
dalam,
untuk
menentukan
bentuk,
besar
dan
kedudukan rahim. b. Masukkan
spekulum,
bersihkan
liang
senggama
dengan
larutan
antiseptik, olesi portio dengan jodium 1 %. c. Kait
bibir
masukkan dalam
depan
atau
sonde
dan
rongga
rahim(
bibir
belakang
tentukan jarak
portio
posisi
antara
dengan
rahim
mulut
luar
cunam
sekaligus leher
peluru, ukuran
uterus
dan
fundus). d. Jika perlu dilakukan dilakukan dilatasi dilatasi dengan dengan hegar nomor nomor 4. e. Cincin
pada
alat
pemasangsesuaikan
dengan
ukuran
dalam
rongga
rahim. f.
Perlahan-lahan
masukkan
alat
pemasang
sammpai
ML
Cu
250
menyentuh fundus uteri .,lihat gambar berikut;
g. Keluarkan
alat
pemasang
dengan
perlahan-lahan
jika terlalu panjang , lihat gambar berikut ;
Cara Pemasangan AKDR/IUD Persiapan alat yang digunakan dalam pemasangan AKDR/IUD : 1. Biva Bivale le spec specul ulum um 2. Tane Taneku kulu lum( m(pen penje jepi pitt port portio io)) 28
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
dan
gunting
tali
Pelayanan Keluarga Berencana 3. Sounde Sounde uterus(untu uterus(untuk k mengu mengukur kur kedalaman kedalaman uterus) uterus) 4. Forsep 5. Gunting 6. Beng Bengko kok k larut larutan an anti antise sept ptic ic 7. Sarung Sarungtan tangan gan steri sterill atau saru sarung ng tanga tangan n DTT 8. Kasa Kasa atau atau kapas apas 9. Cairan DT DTT 10. Sumber cahaya yang yang cukup untuk penerangan servik 11. AKDR(CuT-380A) atau Progestasert-T yang masihbelum masihbelum rusak dan terbuka 12. Aligator(pe Aligator(penjepit njepit AKDR) AKDR)
(Menurut Prawirohardjo (2005) Cara pemasangan AKDR atau Progestasert-T Pemasa Pemasanga ngan n AKDR AKDR sewakt sewaktu u haid haid dan mengur mengurang angii rasa rasa sakit sakit dan memuda memudahka hkan n insersi melalui servikalis. 1. Peme Pemerik riksa saan an dala dalam m dila dilaku kuka kan n untu untuk k mene menent ntuk ukan an bent bentuk uk,, ukur ukuran an danp danpos osis isii uterus 2. Singkirkan Singkirkan kemungkin kemungkinan an kehamil kehamilan an dan infeksi infeksi velvik velvik 3. Servik
dibersihkan
beberapa
kali
dengan
larutan
antiseptik
Iinspekulum, servik ditampilkan dan bibir depan servik dijepit dengan cunan servik, penjepit dilakukan kira-kira 2cm dari osteum uteri externum, dengan cunan bergerigi Saturday 4. Sambil Sambil menarik menarik servik dengan dengan cunan cunan servik, servik, masuk masukkanlah kanlah sound soundee uterus uterus untuk menentukan arah sumbukanalis dan uterus, panjang kavum uteri, dan posisi osteum uteri internum. Tentukan arah ante atau retroversi uterus. Jika sounde masuk kurang dari 5 cmatau kavumuteri terlalu sempit, insersi AKDR jangan dilakukan 5. Tabu Tabung ng peny penyal alur ur deng dengan an AKDR AKDR di dala dalamn mnya ya dima dimasu sukk kkan an mela melalu luii kana kanali liss servikalis sesuai dengan arah dan jarak yang didapat pada waktu pemasangan sounde. Kadang-kadang terdapat tahanansebelum fundus uteri tercapai. Dalam hal demikian pemasangan diulangi 6. AKDR AKDR dile dilepa pask skan an dala dalam m kavu kavum m uter uterii deng dengan an cara cara mena menari rik k kelu keluar ar tabun tabung g penyalur atau dapat pula dengan mendorong penyalur ke dalamkavumuteri, cara pertama agaknya dapat mengurangi perforasi oleh AKDR
29
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana 7. Tabung Tabung dan penyal penyalur ur kemudi kemudian an dikelu dikeluark arkan, an, filamen filamen AKDRdi AKDRditin tingga ggalka lkan n 23cm. 2.15 Cara mengeluar mengeluarkan kan AKDR
Siap Siapk kan
alat alat-a -ala latt
sep seperti erti
pad pada
pema pemassanga angan n
,
beri berita tahu huka kan n
pad pada
aks aksepto eptor r
bahwa hal ini tidak akan menimbulkan rasa sakit. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : a. Cuci Cuci tangan tangan denga dengan n air dan dan sabun sabun sampa sampaii bersih. bersih. b. Pasang Pasang sarung sarung tangan tangan steril steril.. c. Ambillah
korentang
dari
tempatn atnya
yang
steril ril,
kemu emudian
bersihkan
vulva dengan kapas yang telah direndam dengan lysol. d. Pasanglah Pasanglah spekulu spekulum m steril kedalam kedalam vagina vagina dan dan carilah carilah letak benangny benangnya. a. e. Apabi abila
kelihatan,
peganglah
benang ang
terseb rsebu ut
dengan
korentang
dan
tariklah perlahan-lahan.
Cara Pencabutan AKDR : 1. Mengeluarka Mengeluarkan n AKDR AKDR lebih lebih mudahjik mudahjikaa dilakukan dilakukan sewaktu sewaktu haid haid 2. Inspik Inspikulo ulo filamen filamen ditarik ditarik perlahan perlahan-lah -lahan, an,jan jangan gan sampai sampai putus AKDR-ny AKDR-nyaa akan akan ikut ikut keluar perlahan-lahan. Jika AKDR tidak ikut keluar dengan mudah, lakukan sounde uterus, uterus, sehingga sehingga osteum osteum uteri internum terbuka. terbuka. Sounde Sounde diputus diputus 900 perlahan-lahan. perlahan-lahan. Selanjutnya AKDR dikeluarkan seperti di atas 3. Jika Jika filame filamen n tak tampak tampak atau putus, putus, AKDR dapat dikelu dikeluark arkan an ddengan ddengan mikro kuret. kuret. Kadang-kadang diperlukan anastesi paraservikal untuk mengurangi rasa nyeri 4. Dilatasi Dilatasi kanalis servikal servikalis is dapat dilaku dilakukan kan dengan dengan dilator dilator atau tabung tabung laminaria laminaria 5. AKDR AKDR Lippes Lippes tidak tidak perlu dikelua dikeluarka rkan n seara seara berkala, berkala, jika posisin posisinya ya baik, tidak tidak ada efek samping, dan pasien masih mau memakainya. AKDR tersebut dibiarkan saja intra uteri. Hanya AKDR tembaga perlu dikeluarkan dan digant secara periodik(2-3tahun), sedang Progestasert-T 1-2 tahun. 30
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana 2.16 Efek sampin samping g AKDR
Menurut (Sarwono. 2006), antara lain : •
Perubahan siklus haid ( siklus haid umunya pada 3 bulan pertama dan akan berkurang setelah 3 bulan )
•
Haid lebih lam dan banyak
•
Perdarahan ( spotting spotting ) antar menstruasi
•
Saat haid lebih sakit
Menurut (Martosewojo, samiarti . 1992) efek samping yang ada diantaranya adalah : 1. Perda rdarah rahan a. Waktu Waktu menstr menstruas uasii relat relatif if lebih lebih banyak banyak b. Sediki Sedikit-se t-sedik dikit it ( spotin spoting g ) di luar luar masa haid haid.. c. Dilu Diluar ar haid haid yang yang bany banyak ak.. 2. Eksplusi. 3. Nyeri. 4. Kelu eluhan han su suami ami
Menurut (Hartanto, 2004) : a. Saat aat Ins Insersi Rasa sakit/nyeri, muntah, keringat dingin dan syncope, serta perforasi uterus. b. b. Sete Setela lah h Inse Insers rsii Perubahan siklus haid (umumnya pada 3 bulan pertama dan akan berkurang setelah setelah 3 bulan), bulan), haid lebih lama dan banyak, banyak, dan perdarahan perdarahan (spotting) (spotting) antar menstruasi dan saat haid lebih sakit.
Efek Samping AKDR antara lain : A. Spoting Keluarnya bercak-bercak darah diantara siklus menstruasi, spoting akan muncul jika jika capek capek dan stress stress.. Perempu Perempuan an yang yang aktif aktif sering sering mengal mengalami ami spott spotting ing jika jika menggunakan kontrasepsi AKDR (Republika, 2007). B. Peruba Perubahan han Sikl Siklus us Menst Menstrua ruasi si Setela Setelah h pemasa pemasanga ngan n AKDR AKDR siklus siklus menstr menstruas uasii menjad menjadii lebih lebih pendek pendek.. Siklus Siklus menstruasi yang muncul lebih cepat dari siklus normal rata-rata yaitu 28 hari dengan lama haid 3 – 7 hari, biasanya siklus haid berubah menjadi 21 hari. 31
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana C. Amenore Tidak didapat tanda haid selama 3 bulan atau lebih. Penanganan efek samping amenore adalah memeriksa apakah sedang hamil, apabila tidak, AKDR tidak dilepa dilepas, s, member memberii konsel konseling ing dan menyel menyelidi idiki ki penyeb penyebab ab amenor amenorea ea apabil apabilaa dikehendaki. Apabila hamil, dijelaskan dan disarankan untuk melepas AKDR apabila talinya terlihat dan kehamilan kurang dari 13 minggu. Apabila benang tidak tidak terliha terlihat, t, atau atau kehami kehamilan lan lebih lebih dari dari 13 minggu minggu,, AKDR AKDR tidak tidak dilepa dilepas. s. Apabila klien sedang hamil dan ingin mempertahankan kehamilan tanpa melepas AKDR AKDR maka maka dijela dijelaska skan n adanya adanya resiko resiko kemung kemungkin kinan an terjad terjadiny inyaa kegaga kegagalan lan kehamilan dan infeksi serta perkembangan kehamilan harus lebih diamati dan diperhatikan D. Dism Dismen enor orhe heaa Munculnya rasa sakit menstruasi tanpa penyebab organik. Untuk penanganan dismen dismenorh orhee adalah adalah memast memastika ikan n dan menega menegaska skan n adanya adanya penyak penyakit it radang radang panggul (PRP) dan penyebab lain dari kekejangan. Menaggulangi penyebabnya apabila ditemukan. Apabila tidak ditemukan penyebabnya diberi analgesik untuk sediki sedikitt mering meringank ankan. an. Apabil Apabilaa klien klien mengal mengalami ami kejang kejang yang yang berat, berat, AKDR AKDR dilepas dan membantu klien menentukan metode kontrasepsi yang lain.
E. Meno Menorr rrh hagea agea Perdarahan Perdarahan berat secara eksesif selama masa haid atau menstruasi. menstruasi. Memastikan Memastikan dan menegaskan adanya infeksi pelvik dan kehamilan ektopik. Apabila tidak ada kelainan patologis, perdarahan bekelanjutan serta perdarahan hebat, melakukan konseling dan pemantauan. Memberi Ibuprofen (800mg, 3 x sehari selama 1 minggu) untuk mengurangi perdarahan dan memberikan tablet besi (1 tablet setiap setiap hari hari selama selama 1-3 bulan) bulan).. AKDR AKDR memung memungkin kinkan kan dilepa dilepass apabil apabilaa klien klien menghendaki. Apabila klien telah memakai AKDR selama lebh dari 3 bulan dan diketahui menderita anemi (Hb <7g/%) dianjurkan untuk melepas AKDR dan membantu memilih metode lain yang sesuai. F. Fluor Al Albus Penggunaan AKDR akan memicu rekurensi vaginosis bacterial yaitu keadaan abnormal pada ekosistem vagina yang disebabkan bertambahnya pertumbuhan flora flora vagina vagina bakter bakterii anaero anaerob b mengga mengganti ntikan kan Lactob Lactobacil acillus lus yang yang mempun mempunyai yai konsentrasi tinggi sebagai flora normal vagina. 32
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana G. Pendar Pendaraha ahan n Post Post Sek Seksua suall Pendar Pendaraha ahan n post post seksua seksuall ini diseba disebabka bkan n karena karena posisi posisi benang benang AKDR AKDR yang yang menggesek mulut rahim atau dinding vagina sehingga menimbulkan pendarahan, akan tetapi pendarahan yang muncul ini jumlahnya hanya sedikit, pada beberapa kasus efek samping ini menjadi pembenar bagi akseptor untuk melakukan drop out, terutama disebabkan dorongan yang salah dari suami.
Efek samping semu oleh AKDR diantaranya adalah : 1. AKDR AKDR tida tidak k meny menyeba ebabka bkan n kank kanker er 2. AKDR bukanlah bukanlah alat untuk untuk menggugur menggugurkan kan kandun kandungan gan 3. AKDR AKDR tidak tidak menyeb menyebabk abkan an bayi bayi caca cacatt 4. AKDR AKDR tidak tidak berja berjalan lan – jala jalan n di dalam dalam tubu tubuh h 5. AKDR AKDR tidak tidak merint merintang angii hubunga hubungan n kelami kelamin n 6. AKDR AKDR tidak tidak menyeb menyebabk abkan an turun turunya ya berat berat badan badan 2.17 Penanganan efek samping samping AKDR AKDR
Menurut (Martosewojo, samiarti . 1992) Cara penanggulangan akibat efek samping AKDR : 1. Bila terjadi terjadi akibat akibat sampin samping g seperti seperti pada butir 1a, 1a, 1bdan 1bdan 1c ==> ==> rujuk. rujuk. 2. Reinse Reinsersi rsi AKDR AKDR yang yang coco cocok k ukura ukuranny nnya. a. 3. Pember Pemberian ian analg analgesi esik k sesuai sesuai keten ketentua tuan. n. 4. Bila
disebabkan
keb kebagia agian n
samp sampin ing g
gangguan atas atas
benang ang
mulu mulutt
rah rahim
yang (
yang forn fornix ix))
menusuk atau atau
dapat
benan enang g
didorong
dip dipend endekka ekkan n
seperlunya
Menurut Saefuddin(2004).Penanganan efek samping AKDR(Cu T-380A) a. Amenora •
Periks Periksaa apakah apakah sedang sedang hamil, hamil, apbila apbila tidak, tidak, jangan jangan lepas lepas AKDR, AKDR, lakuka lakukan n konseling dan selidiki penyebab amenoreaapabila diketahui. Apabila hamil, jel jelas aska kan n dan dan saran saranka kan n untu untuk k melep melepas as AKDR AKDR bila bila tali taliny nyaa terl terlih ihat at dan dan keha kehami milan lan kura kurang ng dari dari 13 ming minggu gu.. Apab Apabil ilaa bena benang ng tida tidak k terl terlih ihat at,, atau atau kehamilan lebih dari 13 minggu, AKDR jangan dilepas.Apabila klien sedang hami hamill dan dan ingi ingin n memp memper erta taha hank nkan an keha kehami mila lann nnya ya tanp tanpaa mele melepa pass AKDR AKDR jelaskan ada resiko kemungkinan terjadinya kegagalan kehamilan dan infeksi serta perkembangan kehamilanharus lebih diamati dan diperhatikan 33
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana •
Kejang Pastik Pastikan an dan tegask tegaskanl anlah ah adany adanyaa PRP dan penyeb penyebab ab ain dari dari kekejan kekejangan gan.. Tang Tanggu gula lang ngii peny penyeb ebab abny nyaa apab apabil ilaa dite ditemu muka ka.. Apab Apabil ilaa tida tidak k ditem ditemuk ukan an pen penye yeba babn bnya ya beri beri anal analge gesi sik k untu untuk k sedi sedikt kt meri mering ngan anka kan. n. Apab Apabil ilaa klie klien n menglami kejang yang berat, lepaskan AKDR dan bantu klien menentukan metode kontrasepsi yang lain.
•
Perdarahan
pervagina
yang
hebat
dan
tidak
teratur
Pastikan dan tegaskan adanya infeksi pelvik dan kehamiolan ektopik. Apabila tidak tidak ada kelain kelainan an potolo potologis gis,, perdar perdaraha ahan n berkel berkelanj anjuta utan n serta serta prdarah prdarahan an heba hebat, t,la laku kuka kan n kons konsel elin ing g dan dan pema pemant ntau auan an.. Beri Beri ibu ibu prof profen en(8 (800 00mg mg,, 3x sehriselama 1 minggu) untuk mengurangi perdarahan dan berikan tablet besi(1 tablet setiap hari selama 1 sampai 3bulan). •
Benang yang hilang pastikan adanya kehamilan atau tidak. Tanyakan apakah AKDR AKDR terl terlep epas as.. Apab Apabil ilaa tida tidak k hami hamill dan dan AKDR AKDR tida tidak k terle terlepa pas, s, beri berika kan n kondom, periksa talinya di dalam saluran endoservik dan kavum uteri(apabila memu memung ngki kink nkan an adan adanya ya peral peralat atan an dan dan tenag tenagaa terla terlati tih) h) setel setelah ah masa masa haid haid briu briutn tnya ya.. Apab Apabil ilaa tida tidak k dite ditemu muka kan n rujk rujk ke dokt dokter er,, laku lakuka kan n x-ray x-ray atau atau pemeriksaan ultrasound. Apabila tidak hamil dan AKDR yang hilang tidak ditemukan, pasanglah AKDR baru atau bantulah klien menentukan metode lain.
•
Adan Adanya ya peng pengel elua uara ran n
cair cairan an dari dari vagi vagina na atau atau dicu dicuri riga gaii
adan adanya ya PRP PRP
Past Pastik ikan an peme pemeri riks ksaan aan untu untuk k IMS. IMS. Lepa Lepask skan an AKDR AKDR apab apabil ilaa ditem ditemuk ukan an menderita menderita atau sangat dicurigai dicurigai menderita menderita gonorhoe gonorhoe atau infeksi infeksi klamidal, klamidal, lakukan pengobatan yang memadai. Bila PRP, obati dan lepas AKDR sesudah 48 jam. jam. Apabil ApabilaAKD aAKDR R dikelu dikeluark arkan an beri beri metode metode lain sampai sampai masalah masalahnya nya teratasi.
Menurut Direktorat Pelayanan Medis KB.1984. Penanggulangan efek samping AKDR adalah sebagai berikut : 1. Perd Perdar arah ahan an oleh oleh AKDR AKDR a. Bent Bentuk uk geja gejala/ la/ke kelu luha han n: -
Perdar Perdaraha ahan n haid haid yang yang lebih lebih lama lama atau lebih lebih bany banyak ak dari dari biasa biasa (Menor (Menoragi agia) a)
-
Perd Perdara araha han n di di lua luarr hai haid d (Me (Metr tror orag agia ia))
-
Perd Perdara araha han n yang yang beru berupa pa tet tetes esan an (Sp (Spot otti ting ng)) 34
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala/ la/ke kelu luha han n: •
Diperk Diperkira irakan kan karena karena kerja kerja enzim enzim yang yang terkon terkonsen sentras trasii di jaring jaringan an selapu selaputt lender rahim (endometrium). Enzim ini bersifat fibrionolitik (menghancurkan fibril). Catatan : Fibrin adalah zat yang berguna untuk pembekuan darah.
•
Factor mekanik yaitu perlukaan selaput lender rahim karena kontraksi rahim. Disebabkan karena adanya ketidakserasian antara besarnya AKDR dan rongga rahim (incompatibility).
c. Penang Penanggul gulang angan an dan pengob pengobata atan n: KIE: o
Penjelasan sebab terjadinya.
o
Gangguan haid berlebihan memang akan terjadi pada 3 bulan pertama pemakaian AKDR.
o
Untu Untuk k meno menora ragi giaa sege segera ra meng menghu hubu bung ngii petu petuga gass kese keseha hata tan n untu untuk k pemeriksaan lebih lanjut.
o
Pada Pada pema pemaka kaia ian n
AKDR AKDR temb tembag agaa
bias biasan anya ya tida tidak k
meni menimb mbul ulka kan n
perdarahan yang lama dan banyak. Tindakan medis : o
Pemberian Pemberian vitamin, koagulasi (obat untuk untuk pembekuan pembekuan darah), zat besi dll Dalam hal ini bisa diberikan : -
Vit. Vit. K : 3 x 1 tab table lett seh sehar arii (3(3-5) 5)
-
Vit. Vit. C : 3 x 1 tab table lett seh sehar arii (3(3-5) 5)
-
Adon Adonaa : 3 x 1 tabl tablet et seh sehar arii (3(3-5) 5)
o
Penggantian AKDR
o
Apabila tindakan poin 1 & 2 belum menolong, dilakukan pencabutan AKDR dan diganti dengan cara kontrasepsi lainnya.
Catatan khusus : -
Dala Dalam m kead keadaa aan n norma ormal, l, perd perdar arah ahan an pada ada waktu aktu haid aid 35 cc, cc, pad pada pemakaian AKDR bisa bertambah antara 20 – 30 cc
2. Infe Infeks ksii ole oleh h AKD AKDR R a. Bent Bentuk uk gejal gejala/ a/ke kelu luha han n:
Nyeri di daerah perut bawah Keputihan yang berbau 35
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
Demam Nyeri pada waktu bersetubuh
b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala la : o
Peradangan bisa terjadi akibat pemasangan yang tidak steril
o
Peradangan bisa juga terjadi pada waktu pemasangan saja atau setiap saat selama memakai AKDR
c. Penang Penanggul gulang angan an dan pengob pengobata atan n: KIE : -
Penj Penjel elas asan an seba sebab b ter terja jadi diny nya. a.
-
Segera Segera meng menghub hubung ungii dokter dokter untu untuk k mend mendapa apatka tkan n pengob pengobatan atan..
Tindakan medis : -
Pengob Pengobata atan n deng dengan an anti antibio biotik tikaa broad broad spectru spectrum, m, misa misall : ♦
Penicillin : 3 x 500 mg 3 – 5 hari (penbritin, amicilin dll)
♦
Teramycin : 3 x 500 mg 3 – 5 hari
♦
Erythromycin : 3 x 500 mg 3 – 5 hari Atau
-
♦
Penicillin : 800.000 u/hari 3 – 5 hari
♦
Teramycin injeksi : 50 mg/hari 3 – 5 hari
♦
Garamycin injeksi : 80 mg/hari 3 – 5 hari
Bila Bila telah telah dilaku dilakukan kan peng pengoba obatan tan 5 – 7 hari hari tiga tigak k berhas berhasil, il, AKDR AKDR di di cabut cabut dang anti cara kontrasepsi yang lain.
Catatan khusus : Injeksi dapat berupa : -
Rada Radang ng lia liang ng sen sengg ggam amaa (vag (vagin init itis is))
-
Rada Radang ng lehe leherr rahi rahim m (cer (cervi vici citi tis) s)
-
Rada Radang ng sela selapu putt lend lender er rahi rahim m (end (endom omet etrit ritis is))
-
Radang Radang selapu selaputt sel sel telur telur (salph (salphing ingitis itis/ad /adnex nexiti itis) s)
-
Radang Radang panggu panggull (PID=P (PID=Pelv elvis is Inflam Inflamato atory ry Diseas Disease) e)
-
Abses
3. Kepu Keputi tiha han n oleh oleh AKD AKDR R a. Bent Bentuk uk gejal gejala/ a/ke kelu luha han n: -
Dapa Dapatt timb timbul ul sete setela laha ha pema pemasa sang ngan an AKD AKDR. R.
-
Kelu Keluar ar cair cairan an ber berwa warn rnaa put putih ih dari dari vagi vagina na..
36
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala la : •
Reaksi Reaksi dari dari endome endometri trium um karena karena adanya adanya AKDR AKDR di dalam dalam kandun kandung g rahim rahim (benda asing).
•
Adanya infeksi yang terbawa pada waktu pemasangan AKDR.
c. Pena Penang nggu gulan langa gan n & pengo pengoba bata tan n: KIE : Diberikan penerangan bila keputihan yang terjadi adalah sedikit dan tidak perlu dirisaukan, karena hal tersebut adalah gejala biasa, serta diberikan penjelasan sbb: Keputihan Keputihan bening tidak berbau tidak berbahaya, akan berkurang berkurang setelah 3
♦
bulan Kalau ada bau, keruh/kekuningan harus diperiksakan kepada dokter.
♦
Tindakan medis : ♦
Periksa dalam
♦
Bila keputihan banyak agar diberikan obat vaginal yang tersedia, missal albotil
♦
Dilihat apakah ada erosi portio, bila ada diobati dengan albotil
♦
Bila dengan pengobatan tidak menolong, AKDR dicabut dan diganti cara kontrasepsi lain.
Catatan khusus :
Keputihan dapat juga disebabkan oleh penyakit : -
Infeksi pa panggul
-
Cand Candid idia iasi siss (in (infe feks ksii jam jamur ur cand candid ida) a)
-
Tric Tricho homo monia niasi siss (infek (infeksi si jamu jamurr trich trichom omon onas as))
-
Vagini Vaginitis tis spes spesifi ifik k (infek (infeksi si liang liang seng senggam gamaa oleh oleh gonor gonoroe) oe)
Dalam hal ini diberikan pengobatan infeksi. 4. Ekspu kspuls lsii AK AKDR b. b. Bent Bentuk uk gej gejal ala/k a/kelu eluha han n: -
Bila Bila ada AKDR AKDR tera teraba ba di dala dalam m vagina vagina (bisa (bisa selu seluruh ruh AKDR AKDR atau atau seba sebagia gian) n)
-
Dapa Dapatt terj terjad adii sewa sewakt ktu u – wakt waktu, u, akan akan teta tetapi pi biasa biasany nyaa pada pada waktu waktu haid haid berikutnya setelah pemasangan.
-
Bisa Bisa juga juga terjadi terjadi secar secaraa spont spontan an pada pada bulan bulan perta pertama ma pemas pemasang angan. an.
c. Pen Penyeba yebab b gej gejal alaa :
37
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Karena ukuran AKDR terlalu kecil atau terlalu besar (AKDR yang terlalu
•
kecil lebih tinggi angka ekspulsi dari pada AKDR yang lebih besar) Karena letak AKDR yang tidak sempurna di dalam rahim.
•
d. Penang Penanggul gulang angan an & peng pengoba obatan tan : KIE : Pemantapan kembali pemakaian AKDR
♦
Tindakan medis : AKDR dikeluarkan dan diganti dengan AKDR baru yang sesuai dengan
♦
ukuran rahim dan cara pemasangan yang baik. Bila AKDR terlalu kecil -------- ganti yang lebih besar Bila AKDR terlalu besar -------- ganti yang lebih kecil Catatan khusus :
Kemungkinan terjadinya ekspulsi ini sangat di pengaruhi oleh jenis bahan yang dipakai. Makin elastic sifatnya makin besar kemungkinan terjadinya ekspulsi.
Pada waktu muda denga paritas rendah lebih sering terjadi ekspulsi disbanding dengan wanita yang lebih tua denga paritas lebih tinggi
5. Perfor Perforasi asi/Tr /Trans anslok lokasi asi oleh oleh AKDR AKDR a. Bent Bentuk uk geja gejala/ la/ke kelu luha han n: -
Bisa tanpa gejala
-
Bias Biasan anya ya dis disert ertai ai ras rasaa nyer nyerii dan dan perd perdara araha han n
-
Pada Pada peme pemeri riks ksaa aan n gin ginek ekol olog ogii : o
Benang tidak ditemukan
o
Sewaktu dilakukan sondage, tidak ditemukan AKDR dalam ra him
Perforasi terjadi kira – kira 1 ‰ pemakai AKDR b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala la : •
Karena tindakan yang terlalu kasr pada waktu pemasangan AKDR
•
Pada waktu pemasangan AKDR mengalami kesulitan sehingga dilakukan dengan paksaan
•
Karena Karena memasu memasukka kkan n alat pendor pendorong ong (inset (insetor) or) ke dalam dalam rongga rongga rahim rahim dengan alat yang salah
c. Penang Penanggul gulang angan an & pengob pengobata atan n: KIE :
38
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana ♦
Penjelasan sebab terjadinya
♦
Bila lipesloop yang perforasi dan tidak ada keluhan, tidak perlu segera dikeluarkan, karena tidak menimbulkan reksi jaringan. Bila Bila AKDR AKDR temb tembag agaa atau atau bent bentuk uk AKDR AKDR tertu tertutu tup p yang yang perfo perforas rasi, i,
♦
sebaiknya sebaiknya segera diangkat/d diangkat/dikeluar ikeluarkan, kan, karena dapat mengakibatk mengakibatkan an perlekatan sampai ileus. Tindakan medis : ♦
Memastikan terjadinya perforasi denga sondage.
♦
Merujuk ke RS untuk pemeriksaan dan pertolongan lebih lanjut. Pemeriksaan tersebut berupa : -
Bila pada pemeri eriksaan dengan sondage tidak ditemu emukan AKDR,
-
Bila pada pemeri eriksaan dengan sondage tidak ditemu emukan AKDR, maka dilakukan dilakukan foto Rontgen Rontgen kemudian kemudian dilanjutka dilanjutkan n dengan dengan HSG (Hyste (Hystero ro Shalph Shalphing ingo o Grafi) Grafi) apabil apabilaa bayang bayangan an AKDR tidak Nampak, Atau dengan memasang sebuah AKDR baru, kemudian dibuat foto Rontgen perut/abdomen.
♦
Mengan Mengangka gkatt AKDR AKDR dengan dengan cara cara laparo laparotom tomii atau atau cara lain lain sesuai sesuai perkembangan teknologi (misal : laparaskopi ata u kuldoskopi)
6. Nyer Nyerii wakt waktu u haid haid ole oleh h AKDR AKDR a. Bent Bentuk uk geja gejala/ la/ke kelu luha han n: -
Dysm Dysmen enor orhe he (nye (nyeri ri wakt waktu u hai haid) d)
b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala la : •
Psychis
•
Mungki Mungkin n diseba disebabka bkan n letak letak AKDR AKDR yang yang salah salah atau atau AKDR AKDR tak sesuai sesuai dengan rongga rahim (besarnya AKDR yang terlalu besar)
•
Kemungkinan lain disebabkan infeksi menahun pada saat kandungan.
c. Penang Penanggul gulang angan an & pengob pengobata atan n: KIE : ♦
Pemantapan agar tetap memakai IUD
♦
Memastikan penyebabnya dengan menganjurkan pemeriksaan dalam
Tindakan medis :
39
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Pengobatan simtomatik (analgetika = anti nyeri dan atau spasmotika = anti mules). Apabila tidak berhasil, maka pengobatan dilanjutkan sebagai berikut : ♦
Mengganti AKDR yang baru dan cocok
♦
Pemberian antibiotika.
7. Nyeri Nyeri wakt waktu u seng senggam gamaa oleh oleh AKDR AKDR a. Bent Bentuk uk geja gejala/ la/ke kelu luha han n: -
Disp Dispare areun unia ia (ny (nyeri eri pada pada wakt waktu u sen sengg ggam ama) a)
b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala la : •
Psychis
•
Karena ada infeksi
c. Pena Penang nggu gula lang ngan an & peng pengob obat atan an : KIE : ♦
Pemantapan pemakaian AKDR
♦
Memastikan penyebab dengan menganjurkan pemeriksaan dalam.
Tindakan medis : Pengobatan dengan antibiotika bila terjadi infeksi.
8. Mules Mules – mule muless atau atau rasa rasa nyer nyerii oleh oleh AKDR AKDR a. Bent Bentuk uk gela gelaja/ ja/ke kelu luha han n: -
Rasa mules diperut rut. Sesudah pemasangan dapat timbul rasa nyeri seperti mules – mules, kadang – kadang dapat menjadi rasa nyeri atau sakit pinggang pinggang terutama pada hari – hari pertama pemasangan.
b. b. Peny Penyeb ebab ab geja gejala la : •
Psychis
•
Kemungkinan disebabkan letak AKDR yang salah atau AKDR tidak sesuai dengan rongga rahim.
c. Pena Penang nggu gula lang ngan an & peng pengob obat atan an : KIE : ♦
Pemnatapan agar tetap memakai AKDR
♦
Memastikan penyebabnya dengan menganjurkan pemeriksaan dalam
Tindakan medis :
40
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana ♦
Kalau ringan diberi analgetika (obat anti nyeri), spasmolitika (obat anti mules) atau kombinasi keduanya.
♦
Kalau berat, dilihat apakah AKDR masih ada di dalam rahim, sebaiknya oleh dokter. Bila AKDR terlihat sedikit, berarti sebagian sudah keluar, maka keluarkanlah AKDR dan ganti AKDR yang baru.
9. Kegaga Kegagalan lan pada pada pema pemasan sangan gan AKDR AKDR a. Bent Bentu uk gejal ejalaa : -
Terjadi kehamilan.
-
Frek Frekue uens nsii keham kehamil ilan an pada pada pema pemaka kaia ian n AKDR AKDR 2 – 5 %. Makin Makin lama lama AKDR AKDR terpasang, makin berkurang terjadinya kehamilan. Pada tahun pertama pemasangan, 2,4 % hamil, tahun kedua 2 %, dan pada tahun selanjutnya 1 %
-
Deng Dengan an pemasa pemasang ngan an AKDR yang yang dili dilili liti ti temb tembag agaa (Cop (Coppe per-T r-T,, Mult Multil iloa oad) d) akan mengurangi kegagalan ini.
b. b. Pena Penang nggu gual alan anga gan n: KIE : ♦
Dianju Dianjurka rkan n segera segera menghu menghubun bungi gi dokter dokter untuk untuk penang penanggul gulang angan an dan penjelasan selanjutnya.
Tindakan medis : ♦
Bila benang dapat dilihat, dilakukan pengangkatan AKDR (sebaiknya oleh oleh dokter dokter), ), dengan dengan menari menarik k benang benangnya nya perlah perlahan an – lahan, lahan, sambil sambil menj menjel elas aska kan n kepa kepada da pasi pasien en bahw bahwaa 25 % kemu kemung ngki kina nan n kegu kegugu guran ran spontan.
♦
Bila Bila peng pengan angk gkat atan an AKDR AKDR suka sukar, r, AKDR AKDR dibi dibiark arkan an di dalm dalm rahi rahim. m. Selama kehamilan, AKDR berada di luar selaput ketuban, sedangkan bayi berada di dalam selaput ketuban. Oleh karena itu AKDR dan bayi tidak pernah bersinggungan bersinggungan selama selama kehamilan kehamilan berlangsun berlangsung, g, sehingga sehingga tidak perlu dikhawatirkan terjadinya kelainan bawaan pada bayi yang dilahirkan. dilahirkan. Pada waktu persalinan, persalinan, AKDR akan “lahir” bersama – sama dengan ari – ari.
♦
Dilaporkan bahwa kehamilan dengan AKDR di dalam rahim, kira – kira 50 % akan akan mengal mengalami ami kegugu keguguran ran (abort (abortus) us) sponta spontan, n, kemung kemungkin kinan an kelahiran premature, kemungkinan hamil ektopik (5 %), dan 26 % tetap berlangsung cukup bulan (aterm). 41
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Bila benang tidak terlihat, jangan coba untuk diangkat, sebaiknya pasien
♦
dirujuk ke RS. Untuk Untuk AKDR AKDR yang yang dililit dililit tembag tembaga, a, yaitu yaitu tipe tipe Copper Copper-T -T (Cu-T) (Cu-T) dan
♦
MultiLoad (ML) harus diangkat pada triwulan pertama kehamilan. 2.18 Bagaimana cara cara memeriksa memeriksa benang IUD : datang ke tenaga kesehatan • •
memeriksa sendiri dengan cara : o
cuci tangan
o
duduk dalam posisi jongkok
o
masukan jari ke dalam vagina dan rasakan benang di mulut rahim
o
cuci tangan setelah selesai
(Sum (Sumbe berr : Buku Buku Pand Pandua uan n Prak Prakti tiss Pela Pelaya yana nan n Kont Kontra rase seps psi, i, 2003 2003 & Alat Alat Bant Bantu u Pengambil Keputusan dalam Ber-KB, 2005)
2.19 2.19 Tinda Tindakan kan Diagn Diagnost ostik ik Persa Persangk ngkaa aan n Perfo Perforas rasii AKDR AKDR menuru menurutt Hartan Hartanto to (2004) (2004) adalah :
Tentukan ada tidaknya kehamilan ? a. Ada keha kehamil milan an : periksa periksa deng dengan an Ultras Ultrasono onogra grafi fi b. b. Tida Tidak k ada ada keha kehami milan lan : 1) Lakuk akukan an sondage cavum uteri 2) Sondage Sondage positif positif : AKDR intra intra –uterine –uterine 3) Sondag Sondagee nega negatif tif : a) X-foto pelvis pelvis (AP dan dan Lateral) Lateral) dengan dengan sonde sonde in- utero, utero, atau atau masukan masukan AKDR macam lain intra –uterine. b) b) Hist Hister erog ogra rafi fi c) His Histero terosk skop opii d) Ultr Ultras ason onog ogra rafi fi 2.20 Penanggulangan Penanggulangan Perforasi AKDR menurut menurut Hartanto (2004) (2004) :
a. Perfor Perforasi asi partial partial : kelu keluark arkan an AKDR AKDR b. b. Perf Perfor oras asii komp kompli litt : 1)
haruss sege segera ra dike dikelu luar arka kan n oleh oleh karen karenaa baha bahaya ya Clos Closed ed devi device cess : haru strangulasi usus. 42
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana 2)
Cu devices : harus segera dikeluarkan oleh karena bahaya timbulnya reaksi inflamasi dan adhesi sekitar AKDR di dalam rongga peritoneum (adhesi omentum ).
3)
Open –linier devices
Sampai sekarang masih ada 2 pendapat : Menurut Medical Advisory Panel IPPF, tidak perlu dikeluarkan kecuali bila ada gejala-gejala dan keluhan abdominal. Harus dikeluarkan meskipun tidak ada gejalagejala dan keluhan abdominal. 2.21 Pengeluaran dan Komplikasi Komplikasi AKDR di Kemudian Hari menurut Hartanto Hartanto (2004) :
a. Rasa Rasa Sak Sakit it Per Perda dara raha han n 1)
Meru Merupa pak kan alas alasan an med medis utam utamaa dari ari peng penghen hentian tian pem pemakai akaian an AKDR AKDR,,
yaitu kira-kira 4 -15% dalam 1 tahun. Tetapi menurut penelitian-penelitian, rasa rasa saki sakitt dan dan perd perdar arah ahan an akan akan berk berkur uran ang g deng dengan an sema semaki kin n lama lamany nyaa pemakaian AKDR. 2)
Perd Perdar arah ahan an berta ertamb mbah ah ban banyak yak dap dapat at berb berben entu tuk k: a) Volume dara arah haid berta rtambah, kecuali pada AKDR yang mengandung hormon. b) Perdarah Perdarahan an berlan berlangsu gsung ng lebih lebih lama lama c) Perdarah Perdarahan an bercak bercak// spottin spotting g diantara diantara haid. haid.
b. Embed Embeddin ding g dan dan Displ Displace acemen ment t AKDR tertanam dalam-dalam di endometrium atau myometrium. c. Infeksi. 1) Meru Merupa paka kan n komp kompli lika kasi si yang yang pali paling ng seri serius us yang yang berh berhub ubun unga gan n deng dengan an pemakaian AKDR. 2)
Akseptor Akseptor AKDR AKDR mempun mempunyai yai risiko risiko 2 X lebih lebih besar besar untuk untuk mendap mendapatkan atkan PID PID dibandingkan non – akseptor KB.
3) PID adala adalah h suatu suatu istilah istilah luas luas yang menunj menunjuk ukkan kan adanya adanya suatu suatu infeks infeksii yang naik dari serviks kedalam uterus, tuba falupi dan ovarium. 4) Kompli Komplikas kasii PID umumnya umumnya berat, berat, antara antara lain dapat dapat menyeb menyebabk abkan an sumbat sumbatan an partia partiall ataupu ataupun n total total pada pada satu satu atau atau kedua kedua tuba tuba falopii falopii,, dengan dengan akibat bert bertam amba bah h
besa besarn rnya ya kemu kemung ngki kina nan n
insi inside dens ns keha kehami mila lan n
infertilitas. 5) Faktor Faktor-fak -faktor tor yang yang memp mempeng engaru aruhi hi risiko risiko infe infeksi ksi : a) Insersi Insersi (terutama (terutama dalam 2-4 bulan pertama pertama post-inse post-insersi rsi 43
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
ekto ektopi pik k
dan dan
Pelayanan Keluarga Berencana b) b) Type Type// mac macam am AKDR AKDR c) Penyak Penyakit it akiba akibatt hubung hubungan an seks seks (PHS (PHS)) d) Umur 2.22 Kunj Kunjunga ungan n Ulang Ulang
Menurut BKKBN,(2003) •
1 bulan pasca pemasangan
•
3 bulan kemudian
•
setiap 6 bulanberikutnya
•
1 tahun sekali
•
bila terlambat haid 1 minggu
•
perdarahan banyak dan tidak teratur.
2.23 Angka Angka kegagalan kegagalan IUD IUD
Menurut Hanafi (2003). •
Belumad IUD yang 100% efektif
•
Angka kegagalan untuk: -
IUD pada pada umumn umumnya: ya: 1-3 kehami kehamilan lan per per 100 100 wani wanita ta per per tahun tahun
-
Lippes Lippes Loop Loop dan dan First First Gene Generati ration on Cu IUD: IUD: 2keham 2kehamilan ilan per per 100 100 wanita wanita per per tahun.
-
Seco Second nd Gen Generat eratio ion n Cu Cu IU IUD
2.24 KENDALA KENDALA PEMAKAIA PEMAKAIAN N
Selain karena efek samping / kerugian pemakaian serta kontraindikasi penggunaan IUD, beberapa kendala yang sering dijumpai di lapangan sehingga masyarakat masih enggan menggunakan kontrasepsi IUD / AKDR ini antara lain : 1) Pengetahua Pengetahuan n / pemahaman pemahaman yang yang salah tentang tentang IUD Kura Kurang ngny nyaa peng penget etah ahua uan n pada pada calon calon akse aksept ptor or sang sangat at berp berpen enga garu ruh h terha terhada dap p pemakaian kontrasepsi IUD. Dari beberapa temuan fakta memberikan implikasi progr program, am, yaitu yaitu manaka manakala la penget pengetahu ahuan an dari dari wanita wanita kurang kurang maka maka penggu penggunaa naan n kontrasepsi terutama IUD juga menurun. Jika hanya sasaran para wanita saja yang selalu diberi informasi, sementara para suami kurang pembinaan dan pendekatan, suam suamii kada kadang ng mela melara rang ng istr istrin inya ya kare karena na fakt faktor or keti ketida dakt ktah ahua uan n dan dan tida tidak k ada ada komunikasi untuk saling memberikan pengetahuan. 2) Pendid Pendidika ikan n PUS PUS yang yang rend rendah ah 44
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Pendid Pendidika ikan n merupa merupakan kan proses proses pengub pengubaha ahan n sikap sikap dan tata tata laku laku seseor seseorang ang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Pendidikan pasangan suami - istri yang rendah akan menyulitkan proses pengajaran dan pemberian informasi, sehingga pengetahuan tentang IUD juga terbatas. 3) Sikap Sikap dan Pand Pandang angan an negati negatiff masyara masyarakat kat Sikap ini juga berkaitan dengan pengetahuan dan pendidikan seseorang. Banyak mitos tentang IUD seperti dapat mengganggu kenyamanan hubungan suami-istri, mudah mudah terlepa terlepass jika jika bekerja bekerja terlalu terlalu keras, keras, menimb menimbulk ulkan an kemand kemandula ulan, n, dan lain lain sebagainya. 4) Sosia Sosiall buda budaya ya dan ekono ekonomi mi Tingkat ekonomi mempengaruhi pemilihan jenis kontrasepsi. Hal ini disebabkan karena untuk mendapatkan pelayanan kontrasepsi yang diperlukan akseptor harus meny menyed edia iaka kan n
dana dana yang yang dipe diperl rluk ukan an..
Wala Wa laup upun un jika jika dihi dihitu tung ng dari dari segi segi
keekonomisannya, kontrasepsi IUD lebih murah dari KB suntik atau pil, tetapi kadan orang melihatnya dari berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk sekali pasang. Kalau patokannya adalah biaya setiap kali pasang, mungkin IUD tampak jauh lebih mahal. Tetapi kalau dilihat masa / jangka jangka waktu penggunaan penggunaannya, nya, tentu bia biaya ya yang yang haru haruss dike dikelu luar arka kan n untu untuk k pema pemasa sang ngan an IUD IUD akan akan lebi lebih h mura murah h dibandingkan KB suntik ataupun pil. Untuk sekali pasang, IUD bisa aktif selama 3 - 5 tahun, bahkan seumur hidup / sampai menopause. Sedangkan KB Suntik atau Pil hanya mempunyai masa aktif 1-3 bulan saja, yang artinya untuk mendapatkan efek yang sama dengan IUD, seseorang harus melakukan 12-36 kali suntikan bahkan berpuluh-puluh kali lipat. 2.25 INFORMAS INFORMASII UMUM UMUM
Menurut Saefuddin(2004) •
AKDR bekerja langsung efektif segera setelah pemasangan
•
AKDR dapat keluar dari uterus secara spontan, khususnya selama beberapa bulan pertama.
•
Kemungkinan terjadi perdarahan(spotting) beberapa hari setelah pemasangan.
•
Perdarahan menstruasi biasanya akan lebih lama dan lebih banyak
•
AKDR mungkin dilepas setiap saat atas khenda
45
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana
BAB III KESIMPULAN 3.1 Ke Kesim simpul pulan an
Untuk Untuk meningkatk meningkatkan an kesejahteraa kesejahteraan n masyarakat masyarakat khususnya khususnya di Indonesia Indonesia pemerintah pemerintah telah merencanakan dan mencanangkan program Keluarga Berencana (KB) yang diadakan untuk membina akseptor sekaligus sekaligus mencapai sasaran/fun sasaran/fungsi gsi yang telah ditetapkan ditetapkan untuk untuk memberi konstribusi bag tercapainya upaya mewujudkan keluarga berkualitas. Adapun Adapun penger pengertia tian n dari dari KB yaitu yaitu tindak tindakan an yang yang memban membantu tu indivi individu du atau atau pasnga pasngan n untuk menghindari kelahiran yang tidak diinginkan, mengatur interval kelahiran, mengontrol kartu keturunan dalam hubungan dengan umur pasanngan suami istri dan menentukan jumlah anak dalam keluarga(Hartanto, 2003). Dalam pelaksanaan program KB biasanya digunakan alat kontrasepsi yang digunakan untuk mengatur /mengendalikan pertumbuhan penduduk khususnya di Indonesia. Penger Pengertian tian dari dari kontras kontraseps epsii adalah adalah cara untuk untuk menceg mencegah ah terjad terjadiny inyaa konsep konsepsi si yaitu yaitu berte bertemun munya ya sel sperme sperme dan ovum. ovum. Dalam Dalam pelaya pelayanan nan KB ada berbag berbagaim aimacam acam cara untuk untuk mencegah konsepsi salah satunya dengan menggunakan AKDR. Dalam Dalam penggu penggunaa naan n AKDR AKDR juga juga terdapa terdapatt manfaat manfaat,, keuntu keuntunga ngan n serta serta kerugi kerugian an dari dari penggunaan AKDR tersebut. Masalah yang timbul dari penggunaan AKDR tersebut juga diharapkan bisa teratasi dengan beberapa cara antara lain dengan memperhatikan cara pemakaian yang bena, efek samping serta konseling bagi pengguna oleh tenaga kesehatan. 3.2 3.2 Sara Saran n
1. Bagi Bagi penggu pengguna na alat alat kontr kontrase asepsi psi AKDR AKDR
46
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pelayanan Keluarga Berencana Pengguna hendaknya mengetahui terlebih dahulu alat kontrasepsi yang akan di pakai dengan cara bertanya hal yang ingin diketahui ke tenaga kesehatan. 2. Bagi Bagi tena tenaga ga kese keseha hatan tan •
Sebagai tenaga kesehatan hendakna meningkatkan keterampilannya memasang AKDR yang baik dan sesuai prosedur.
•
Sebe Sebelu lum m mema memasa sang ng AKDR AKDR pada pada klie klien n jang jangan an lupa lupa untu untuk k mela melaku kuka kan n infomconsent pada klien.
DAFTAR PUSTAKA
Pedoman KB IBI , Pengurus pusat Ikatan Bidan indonesia, Jakarta 1992. Buku Pedoman Petugas Fasilitas Pelayanan KB , Departeman Kesehatan RI, Direktorat Jender Jenderal al Pembin Pembinaan aan Keseha Kesehatan tan Masyar Masyaraka akatt Direkt Direktora oratt Bina Bina Keseha Kesehatan tan Keluarga , Jakarta 1993 Albahri, Dahlan M, 1994, Kamus Modern , Arkola, Yogyakarta. Birang Avandi, Enriquito R.Lu, 2003, Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi , Bina Pustaka, Jakarta. BKKBN Pusat, 2005, Upaya Peningkatan Pengguna Kontrasepsi IUD BBKBN, 2001, Kebijakan Teknis Penanggulangan Masalah Kesehatan Reproduksi Melalui
Program KB Nasional , Jakarta. BKKBN, 1992, Panduan Konseling Konseling KB Bagi PPKB , SUB PPKBD, Kader, Jakarta. BKKBN, 2004, Panduan Pengelolaan Pengelolaan Program KB , Jakarta. BKKBN, 2005, Kebijakan Nasional Penyediaan Alat dan Obat Kontrasepsi Dalam
Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi , Jakarta. Cunningham,dkk. (1995). Obstetri Williams. Jakarta: EGC Direktorat Pelayanan Medis keluarga Berencana. 1984. Penanggulangan efek samping
kontrasepsi. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia Hanifa Wiknjosastro, 2005, Ilmu Kandungan , Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohadjo, Prawir ohadjo, Jakarta. Hartanto Hanafi. (2003). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi . Jakarta: CV. Mulia Sari Prawir Prawiroha ohardj rdjo, o,
Sarwon Sarwono. o.
(2003) (2003).. Buk Buku u
Pand Pandua uan n
Prak Prakti tiss
Jakarta: YBP-SP Prawirohardjo, Sarwono. (2005). Ilmu Kebidanan . Jakarta: YBP-SP Prawirohardjo, Sarwono. (2005). Ilmu Kandungan. Jakarta: YBP-SP
47
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)
Pela Pelaya yana nan n
Kont Kontra rase seps psi. i.
Pelayanan Keluarga Berencana http://www.google.co.id/AKDR/ http://www.google.co.id/IUD/
48
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)