Komplikasi Miopia adalah :
1. Ablasio retina Resik esiko o untu ntuk terj terjad adin iny ya abla ablasi sio o reti retina na pada ada 0 sam sampai (- 4,75 4,75)) D sek sekitar itar 1!!!".#edan$kan pada (- 5) sampai (-%,75) D risiko menin$kat menjadi 11&&5.'ebi dari (10) D risiko ini menjadi 114. Den$an kata lain penambaan *aktor risiko pada miopia lebi renda ti$a kali sedan$kan miopia tin$$i menin$kat menjadi &00 kali (#idarta, "00&). ". +itreal +itreal 'iue*ation dan Detament adan /itreus yan$ berada di antara lensa dan retina men$andun$ % air dan " serat kola$en yan$ seirin$ pertumbuan usia akan menair seara perlaan-laan, namun proses ini akan menin$kat pada penderita miopia tin$$i. al ini berubun$an den$an ilan$ ilan$ny nyaa struktu strukturr normal normal kola$e kola$en. n. 2ada 2ada taap taap a3al, a3al, pender penderita ita akan akan melia meliatt bayan$ bayan$anan bayan$an keil (*loaters). 2ada keadaan lanjut, dapat terjadi kolaps badan /iterus sein$$a keila keilan$a n$an n kontak kontak den$an den$an retina retina.. eadaa eadaan n ini nantin nantinya ya akan akan menimb menimbulk ulkan an risiko risiko untuk untuk terlepasnya retina dan menyebabkan kerusakan retina.+itreus detament pada miopia tin$$i terj terjad adii kare karena na luas luasny nyaa /olu /olume me yan$ an$ aru aruss diis diisii akib akibat at mema memanj njan an$n $ny ya bola bola mata mata (#idarta,"00&). &. iopik makulopati Dapat terjadi penipisan koroid dan retina serta ilan$nya pembulu dara kapiler pada mata yan$ berakibat atro*i sel-sel retina sein$$a lapan$an pandan$ berkuran$. Dapat ju$a terjadi terjadi perdar perdaraa aan n retina retina dan koroid koroid yan$ yan$ bisa bisa menye menyebab babkan kan berkur berkuran$ an$ny nyaa lapan$ lapan$an an pandan$. iopi /askular koroid atau de$enerasi makular miopia ju$a merupakan konsekuens konsekuensii dari de$enerasi makular makular normal normal dan ini disebabkan disebabkan ole pembulu dara yan$ abnormal yan$ tumbu di ba3a sentral retina (#idarta, "00&). 4. 6laukoma Risiko terjadinya $laukoma pada mata normal adala 1,", pada miopia sedan$4,", dan pada miopia tin$$i 4,4. 6laukoma pada miopia terjadi dikarenakan stres akomodasi dan kon/er$ensi serta kelainan struktur jarin$an ikat penyambun$ pada trabekula (#idarta, "00&). 5. atarak 'ensa pada miopia keilan$an transparansi. Dilaporkan ba3a pada oran$ den$an miopia, onset katarak munul lebi epat (#idarta, "00&).
Re*rensi ttprepository.usu.a.idbitstream1"&45!7%&10%4 ttprepository.usu.a.idbitstream1"&45!7%&10%48apter"099.pd* 8apter"099.pd*
Prognosis 2ro$nosis miopia sederana adala san$at baik. 2asien miopia sederana yan$ tela dikoreksi miopianya selalunya dapat meliat objek jau den$an lebi baik. 2ro$nosis ba$i pasien miopia, astimati$ma, anisometropia, dan akomodasi pasien serta *un$si /er$ene ($erakan satu mata dalam kaitannya den$an mata yan$ lain) berdasarkan derajat keparaannya, mun$kin atau mun$kin tidak meliat den$an lebi baik apabila meliat benda dekat selepas koreksi dilakukan koreksi. #etiap taun sekali, anak-anak den$an miopia sederana arus diperiksa. :amun, tindak lanjut yan$mun$kin sesuai untuk anak-anak yan$ men$alami perkemban$an miopia tin$kat tin$$i seara luar biasa adala setiap ! bulan. #etidaknya pemeriksaan arus dilakukan setiap " taun ba$i oran$ de3asa den$an miopia sederana. a$i pasien yan$ memakai lensa kontak, a$ar e/aluasi lensa ook dan *isiolo$i kornea dapat dilakukan, umumnya mereka lebi serin$ memerlukan tindak lanjut. 2asien miopia sederana dari tin$kat renda yan$ dijan$kakan miopianya akan menin$kat (misalnya, anak muda miopia den$an -0,50 -0,75 D), pada inter/al sekitar ! bulan tindak lanjut dapat dijad3alkan apabila pasien tidak diberikan resep. ;ntuk menentukan apaka koreksi tela men$ilan$kan $ejala pen$liatan lema dalam kondisi $elap dan atau kesulitan men$emudi di malam ari, setela menerima koreksi untuk meliat jelas pada malam ari, pasien den$an miopia malam arus die/aluasi &-4 min$$u. emudian pasien arus diperiksa setiap taun setela $ejala miopia mereda. 2ro$nosis miopia pada malam ari adala baik selepas dikoreksi. 2seudomiopia biasanya dapat diobati den$an sukses, namun pasien mun$kin memerlukan beberapa min$$u untuk sembu karena perjalanan pen$obatan mun$kin lambat. #ebelum komodati* berlebian dan $ejala dieliminasi, tindak lanjut arus dilakuka n pada inter/al yan$ serin$ (misalnya, setiap 1-4 min$$u). 2emeriksaan arus dilakukan seara taunan setela ako modasi tela membaik (rela<). 2ada pasien miopia de$enerati*, pro$nosisnya ber/ariasi den$an perubaan yan$ terjadi pada retina dan mata. =er$antun$ kepada si*at dan keparaan perubaan retina dan mata, pemeriksaan arus dilakukan setiap taun atau lebi serin$. Aspek pentin$ dalam tindak lanjut adala seperti pemeriksaan retina seara re$ular, bidan$ pen$ujian /isual, dan pen$ukuran tekanan intraokular. Dalam kasus miopia yan$ didapat, pro$nosisnya baik dan kekerapan tindak lanjut yan$ direkomendasikan ter$antun$ pada kondisi atau a$en penyebabnya.
Re*rensi ttprepository.usu.a.idbitstream1"&45!7%"&"!748apter"099.pd*
Diagnosis Banding Dalam mene$akkan dia$nosis miopia, terdapat beberapa penyakit yan$ mempunyai $ejala dan tanda mirip seperti pada miopia. aka, seseoran$ dokter arus berati-ati dalam mene$akkan dia$nosis karena jika dia$nosisnya tidak benar, maka pen$obatan yan$ diberikan teradap pasien tidak tepat dan seterusnya dapat meru$ikan pasien. Antara penyakit-penyakit yan$ mirip den$an miopia seperti diplopia, asti$matisme, dan de$enerasi makula (maular de$eneration).
Re*rensi ttprepository.usu.a.idbitstream1"&45!7%"&"!748apter"099.pd*