Kista globulomaksilaris

STEP 4

Pemeriksaan

'ubyekti& 

%byekti& 

$linis

Intraoral

Penunjang

#ktraoral

iagnosa !kista globulomaksilaris"

Perawatan

STEP 5

Mahasiswa mampu menjelaskan : 1. Tentang kista globulomaksilaris 2. Indikasi dan kontraindikasi rencana perawatan 3. Tahap perawatannya

PENDAHULUAN

$ista merupakan salah satu kelainan yang cukup sering dijumpai di rongga mulut. Pada  beeberapa literatur terdapat berbagai macam klasi&ikasi kista yang dibedakan atas kista odontogenik dan non odontogenik. 'alah satu kista yang mungkin dijumpai adalah kista globulomaksilaris. $ista ini jarang dijumpai dan memiliki keunikan tersendiri dibandingkan kista lainnya. $ista globulomaksilaris adalah kista de(elopmental non odontogenik yang berasal dari sisa epitel saat proses penyatuan maksila) terdiri dari membran jaringan ikat dengan epitel  berlapis gepeng. #tiologi kista ini tidak diketahui dengan pasti) diduga berasal dari berbagai sumber termasuk kista periodontal tetapi sangat jarang sehingga sulit untuk ditentukan etiologinya. Teori terdahulu mengatakan bahwa asal kista globulomaksilaris berhubungan dengan terjebaknya epitel di garis &usi antara prosesus globular dan prosesus maksilaris pada masa embriologis yang kemudian mengalami perubahan kistik. *amun konsep ini terus dipertanyakan karena prosesus globular dari awal telah menyatu dengan prosesus maksilaris sehingga tidak ada proses &usi yang terjadi maka tidak ada epitel yang mungkin terjebak di sana. 'aat ini istilah globulomaksilaris hanya berlaku untuk penamaan kista berdasarkan letak anatomisnya) disertai pemeriksaan klinis dan mikroskopis. iagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesa dengan keluhan utama pembengkakan di rongga mulut yang tumbuh lambat) asimtomatik) tidak ada riwayat trauma. ari pemeriksaan &isik umumnya pembengkakan ekstra oral di daerah nasal dapat menyebabkan terangkatnya cuping hidung) bila meluas ke palatal pembengkakan terlihat di palaum. Pada intraoral lokasi di antara incici(e lateral dan caninus atau antara incici(e sentral dan lateral) biasanya gigi tersebut (ital dan tidak ada riwayat trauma. +ambaran radiogra&i khas seperti buah pear atau air mata terbalik !in(erted pear or tear shaped" di antara akar gigi incici(e lateral dan caninus atas yang menyebabkan di(ergensi akar gigi tersebut.