PEMERINTAH PEMER INTAH KABUPA KABUPATEN PAMEKASAN AMEKA SAN DINAS KESEHA KESEH ATAN PUSKESMAS TLANAKAN Jl. Raya Tlanakan KM. 7 No. Telp. Telp. 082 33 !2" 32 E#a$l % p&'ke'#a'(lanakan)ya*oo.+o#
TLANAKAN !,37
KERANGKA ACUAN PROGRAM KUSTA I.
PENDAHULUAN
Permasalahan penyakit kusta ini bila dikaji secara mendalam merupakan permasalahan yang sangat
kompleks dan merupakan permasalahan kemanusiaan
seutuhnya. Masalah yang dihadapi pada penderita bukan hanya dari medis saja tetapi juga adanya adanya masala masalah h psikos psikososi osial al sebaga sebagaii akibat akibat penyak penyakitn itnya. ya. Dalam Dalam keadaa keadaan n ini warga warga masyar masyarakat akat berupay berupayaa menghi menghindar ndarii pender penderita ita.. Sebagai Sebagai akibat akibat dari dari masalah masalah-ma -masal salah ah tersebut akan mempunyai efek atau pengaruh terhadap kehidupan bangsa dan negara,
4ilaria, 5usta, 4rambusia, Dengue, !elminthiasis, Schistosomiasis, 6abies d an (aeniasis. Indonesia sudah mengalami kemajuan yang pesat dalam pembangunan di segala bidang termasuk kesehatan, namun kusta sebagai penyakit kuno masih ditemukan. II.
LATAR BELAKANG !ingga kini, kusta seringkali terabaikan. Meskipun kusta tidak secara
langsung termasuk ke dalam pencapaian Millenium Deelopment 7oals "MD7s#, namun terkait erat dengan lingkungan yaitu sanitasi. Penggunaan air bersih dan sanitasi akan sangat membantu penurunan angka kejadian penyakit 3(D. +eban akibat penyakit kusta bukan hanya karena masih tingginya jumlah kasus yang ditemukan tetapi juga kecacatan yang diakibatkannya, Indonesia sudah mencapai eliminasi di tingkat nasional. 3amun saat ini, masih ada %8 propinsi yang mempunyai beban tinggi yaitu +anten, Sulteng, $ceh, Sultra, 9atim, Sulsel, Sulbar, Sulut, 7orontalo, Maluku, Maluku :tara, Papua, Papua +arat dan 5alimantan :tara. Dampak sosial terhadap penyakit kusta ini sedemikiari besarnya, sehingga menimbulkan keresahan yang sangat mendalam. (idak hanya pada penderita sendiri,
Meningkatkan cakupan pelayanan program kusta sesuai dengan masalah yang ada, sehingga dapat meningkatkan penemuan secara dini penderita kusta baru dan bisa mengobati pasien kusta secara sempurna. 2. TUJUAN KHUSUS '.%. Mengupayakan peningkatan keterampilan petugas dalam mendeteksi suspect
5usta. '.'. Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya deteksi dini 5usta. '.*. Mempertahankan keterampilan petugas kesehatan di unit pelayanan dalam tata laksana pasien kusta. IV.
VISI DAN MISI IV.1. Visi Masyarakat 5ecamatan (lanakan sehat bebas kusta yang mandiri dan berkeadilan. IV.2. Misi I<.'.%. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan
masyarakat termasuk swasta dan masyarakat madani= I<.'.'. 5esehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yang
VII.
KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
3o. %.
5egiatan Pokok Pemeriksaan 5ontak Serumah
%. '. *.
'.
6apid
I.
II.
*.
Pemeriksaan $nak Sekolah SD Sederajat
%.
6incian kegiatan :ntuk pasien baru, kunjungan rumah dilakukan sesegera mungkin. Pemberian konseling sederhana dan pemeriksaan fisik. Sasarannya adalah keluarga yang tinggal serumah dengan pasien dan tetangga di sekitarnya. Saat melakukan kunjungan, petugas diwajibkan membawa kartu pasien, alat pemeriksaan, dan obat MD(. Persiapan Pimpinan Puskesmas berserta programer kusta dan kepala desa membuat rencana pelaksanaan kegiatan. Pelaksanaan %. (ahap Pertama a. Penjelasan maksud dan tujuan pertemuan. b. Penjelasan tanda-tanda dini kusta dan program pengendalian penyakit kusta oleh dokter>programer kusta. c. (anya jawab. d. Pembagian tugas kelompok kerja " kelompok untuk deteksi suspek, kelompok untuk pencatatan, dan kelompok untuk diagnosa serta erifikator #. +esar dan jumlah kelompok disesuaikan dengan kapasitas dan sumber daya yang ada. e. 5elompok kerja bisa dari kader kesehatan, perangkat desa, dan petugas kesehatan lainnya. '. (ahap 5edua a. Pemeriksaan seluruh desa untuk mencari suspek yang dijaring oleh kelompok kerja " target suspek adalah minimum %) 0 dari popilasi umum #. b. Pagi hari pemeriksaan difokuskan pada suspek dari anak sekolah sedangkan siang hari pada suspek di masyarakat umum. c. Pasien baru yang ditemukan pada saat pemeriksaan, dibuatkan kartu dan diberikan pengobatan serta penyuluhan yang mendalam. d. Suspek dicatat dan dijadwalkan untuk periksa ulang di Puskesmas dalam kurun waktu *- bulan setelah pertemuan. Sebelum dilakukan pemeriksaan, terlebih dahulu diberikan penyuluhan tentang kusta kepada siswa dan guru.
3o.
5egiatan Pokok
6incian kegiatan '. *.
8.
;eprosy ?limination @ampaign " ;?@ #
Pemeriksaan dilakukan pada seluruh siswa kelas % s>d . Pemeriksaan dilakukan oleh programer kusta bekerja sama dengan lintas program atau petugas kesehatan lainnya yang telah mendapat sosialisasi 5usta. 8. 9ika pemeriksaan dilakukan oleh lintas program > petugas kesehatan dan menemukan suspek kusta, maka perlu dirujuk ke dokter dan programer kusta > ke Puskesmas untuk pemeriksaan lebih lanjut. /. 9umlah siswa yang diperiksa dan kasus baru yang ditemukan dicatat. Sasarannya adalah pimpinan wilayah kerja di lingkup kecamatan, pemangku kepentingan, dan masyarakat Pelaksanaan A %. Pertemuan dengan @amat dan 5epala Desa menjelaskan mengenai kegiatan ;?@, membuat perencanaan pertemuan lintas sektor dimana @amat diharapkan sebagai pelaksana pertemuan. '. Pertemuan lintas sektor Meningkatkan kesadaran lintas sektor mengenai pengendalian penyakit kusta dan mengharapkan bantuannya dalam pelaksanaan ;?@. *. Pelatihan sehari team leader, staff puskesmas, dan bidan desa. Meningkatkan kemampuan peserta dalam mendiagnosis, klasifikasi, dan pengobatan penyakit kusta. 8. Membuat jadwal pelatihan tenaga puskesmas " lintas program #. /. Pertemuan dengan kepala desa dan kader kesehatan Memberikan pengetahuan tentang penyakit kusta dan mengharapkan bantuan 5ades, tokoh masyarakat dalam pelaksanaan ;?@. . 5unjungan ke desa (im yang terdiri team leader, lintas program, petugas puskesmas, 5ades, dan kader mengadakan penyuluhan di +alai Desa. Sebelum penyuluhan dimulai, poster dan leaflet harus dipasang>dibagikan. Setelah masyarakat kumpul, team leader>dokter puskesmas mengadakan penyuluhan dan mengharapkan masyarakat yang mempunyai kelainan kulit agar memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan > Puskesmas. +ila terdapat suspek maka mereka di rujuk ke puskesmas untuk diperiksa lebih lanjut.
3o. /.
5egiatan Pokok Special $ction Program for ?limination ;eprosy " S$P?; #
6incian kegiatan %. '.
3.
Merupakan kegaiatan khusus untuk mencapai tujuan eliminasi kusta dan dilaksanakan pada daerah yang mempunyai geografis yang sulit. Pada kegiatan ini MD( diberikan sekaligus % " satu # paket dibawah pengawasan petugas kesehatan di wilayah tersebut > kader kesehatan yang telah dilatih > keluarga terdekat. Programer kusta puskesmas melakukan monitoring ke wilayah tersebut B % atau ' bulan sekali. Dan atau petugas wilayah > kader > keluarga melaporkan perkembangan pasien ke programer kusta puskesmas tiap bulan.
VIII. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN %. @eramah dan diskusi. '. Pemeriksaan fisik. *. Pembagian brosur dan leaflet. 8. Pemasangan banner di tempat-tempat strategis. /. Monitoring dan ealuasi. IX.
SASARAN %. Masyarakat '. Sekolah dasar *. ;intas program 8. ;intas sektor
X.
PEMBIAYAAN
Pendanaan dalam kegiatan program kusta dibiayai oleh dana puskesmas yang sah dan $P+D.
XI.
3o.
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
:paya 5esehatan
5egiatan
Sasaran
(arget
;okasi Pelaksanaan
Program 5usta
Penyuluhan pada Penderita C penderita kusta keluarga dan keluarga pasien penderita
8) orang
6uang pertemuan Puskesmas (lanakan
Program 5usta
Pemeriksaan kontak serumah
') orang
6umah penderita
Penderita C keluarga pasien
(enaga Pelaksana
Peran 9adwal Sasaran
;inprog
Programer kusta +ulan Maret %. Pasien dan %. S eb ag ai keluarga monitoring d an pet uga s dan 9uli ')% mendukung keadaan pasien kesehatan Minggu ke-' terlaksananya di wilayah kegiatan. kerja. '. 5e lua rga '. Me mb an tu menjadi memberikan pengawas dan dukungan memonitor kegiatan perkembangan tersebut. kesehatan *. Petugas wilayah pasien. bisa mengetahui jumlah penderita kusta di wilayah kerjanya. Programer kusta +ulan Maret %. Pasien dan Petugas kesehatan keluarga d an pet uga s dan 9uli ')% di wilayah ikut mendukung wilayah Minggu ke-' serta dalam terlaksananya pemeriksaan kontak kegiatan. serumah. '. 5eluarga menjadi pengawas dan memonitor perkembangan kesehatan pasien.
;insek %. Sebagai motiasi masyarakat dan penderita.
Menyediakan fasilitas dan bantuan agar pelaksanaan berjalan lancar.
3o.
3o.
:paya 5esehatan
5egiatan
Sasaran
(arget
;okasi Pelaksanaan
Program 5usta
Sosialisasi kusta untuk petugas kesehatan di wilayah dan kader kesehatan
Petugas kesehatan, lintas program, dan kader
8) orang
6uang pertemuan Puskesmas (lanakan
Program 5usta
Screening 5usta di Masyarakat
Masyrakat
desa
Masyarakat
:paya
5egiatan
Sasaran
(arget
;okasi
(enaga Pelaksana Programer kusta
Peran 9adwal Sasaran
%. Datang dalam acara pertemuan. '. Mendukung secara penuh kegiatan tersebut. *. Sebagai acuan petugas kesehatan dalam penemuan penderita kusta baru. Programer +ulan Mei dan %. Memeriksakan bila ada kusta, lintas 9uni ')% kelainan di program, dan kulit. petugas '. 5esadaran kesehatan akan status kesehatannya.
(enaga
+ulan $pril ')% Minggu ke-'
9adwal
;inprog
;insek
%. Me mb ant u %. Sebagai acuan kegiatan tersebut. dalam '. Sebagai acuan penemuan dalam penemuan penderita baru penderita kusta di masyarakat. baru. *. Pengaturan jadwal>kerja sama bilamana ada ke gi at an screening di masyarakat dan sekolah %. Membantu %. Menyediakan terlaksananya sa ra na da n kegiatan. prasarana bila '. Saling koordinasi ditempati bila ada kegiatan kegiatan. di masyarakat. '. Ikut serta *. Sebagai rujukan dalam ke progrmaer kegiatan kusta bila screening. menemukan *. Merujuk ke penderita kusta puskesmas baru. bila ditemukan penderita baru. 8. Menggiring setiap warga untuk datang dalam kegiatan screening. Peran
5esehatan Program 5usta
Pelaksanaan - Sosialisasi 5usta ke Sekolah Dasar da n S ek ol ah ;anjutan. - Screening 5usta di Sekolah
Guru dan Siswa
-
SD/ MI = 30 sekolah
-
SLTP/MT s = 9 sekolah
-
SLTA/SM K/MA = 4 sekolah
43 sekolah
Sekolah dasar dan lanjutan
Pelaksana Programer kusta, lintas program, dan petugas kesehatan
Sasaran +ulan $pril, +ersedia Mei, 9uni, 9uli, dilakukan pemeriksaan $gustus, kulis, head to toe September, 2ktober, 3oember ')%
;inprog
;insek
%. Membantu dalam %. Pihak sekolah pelaksanaan menyediakan kegiatan. sa ra na da n '. +ersama lintas prasarana program di yang kegiatan dibutuhkan. screening. '. Merujuk ke puskesmas jika ada siswanya yang suspek kusta.
- Toal
= 43 sekolah
XII. -
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN ?aluasi dilakukan setiap ' " dua # minggu sekali oleh Programer 5usta Puskesmas terhadap pelaksanaan kegiatan dimana hal yang diealuasi adalah ketepatan waktu,
baik pembukaan, pengisian materi maupun penutupan dan partisipasi peserta yang tercermin dalam diskusi yang aktif. XIII. PENCATATAN DAN PELAPORAN
-
Pencatatan dilakukan oleh notulen terhadap semua pelaksanaan kegiatan. ;aporan pelaksanaan kegiatan harus disusun pada tiap akhir tiap kegiatan palinglambat % minggu setelah kegiatan dilaksanakan. ?aluasi dan tindak lanjut terhadap setiap kegiatan ini dilakukan paling lambat % bulan setelah kegiatan dilakukan.
Demikian 5erangka $cuan Program kusta
Pamekasan,
Mengetahui, 5epala :P( Puskesmas (lanakan
D-.H.R. AR ANUAR R/M.S$ 3IP. !9"#0!3! $00$!$ ! 00!
Penanggung 9awab Program 5usta
Ns. NANANG NURKOLIG,S.Ke. 3IP. %&/)/)' ')))8 % )%'
9anuari ')%