BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Latar belakang belakang
Sebelu Sebelum m belajar belajar ilmu ilmu gizi gizi lebih lebih afdoln afdolnya ya kita kita perlu perlu pengen pengenala alan n terleb terlebih ih dahulu dahulu mengenaiistilah istilah yang berhubungan dengan materi tersebut. Gizi atau nutrisi adalah keseluruhan berbagai proses dalam tubuh makhluk hidup untuk menrima bahan bahan dari lingkungan hidup dan menggunakan bahan bahan tersebyt sebagai energi untuk beraktifitas penting dalam tubuh .Bahan bahan tersebut lebih dikenal dengan istilah nutrient atau gizi.Sebagian besar jenis makanan telah dianalisi dan dirinci dalam buku Daftar Komposisi Bahan Makanan (Direktorat Gizi Departemen Kesehatan !" Seba Sebaga gaim iman anaa kita kita keta ketahu huii #nil #nilai ai maka makana nan n dapa dapatt diny dinyat atak akan an dala dalam m satua satuan n kalo kalori ri atau atau joule.Kalori merupakan istilah yang sering atau ata u lazim dipakai.$amun kalori tidak diakui oleh Sistem Satuan !nternasional yang disepakati pada tahun %&'. 1.2 Rumusan Rumusan Masalah Masalah
%. Bagaimanaka Bagaimanakah h sejarah tentang tentang perkembang perkembangan an energi energi pada tubuh tubuh manusia manusia ) *. +pa sajakah sajakah bent bentuk uk bent bentuk uk ener energi gi itu itu ) ,. +pa +pa satua satuan n ener energi gi terse tersebu but) t) -. +pa yang yang dima dimaksu ksud d dengan dengan kalo kalorim rimetr etri) i) . Bagaimanaka Bagaimanakah h cara mengetahu mengetahuii kandungan kandungan energi energi dari dari setiap bahan bahan makanan makanan)) '. +pa yang dimaksud dimaksud dengan dengan nilai faali energi energi makanan makanan ) /. +pa +pa itu itu koef koefisi isien en cerna cerna ) 0. +pa yang yang dima dimaksu ksud d dengan dengan kebu kebutuh tuhan an energ energii ) &. +pa itu +ngka +ngka Meta Metabol bolisme isme Bassal Bassal ) %. Bagaimana dengan angka kecukupan gizi pada bayi#anak anak dan remaja ) %%. %%. +pa itu keseimbanga keseimbangan n energi energi ) %*. +pakah +pakah dampak dari kekurangan kekurangan energi energi ) %,. +pakah +pakah dampak dari kelebihan kelebihan energi energi ) 1.3 Tuuan
%. 1ntuk 1ntuk menget mengetahu ahuii sejarah sejarah penemu penemuan an energ energii *. 1ntuk 1ntuk menge mengetah tahui ui bentuk bentuk bent bentuk uk ener energi gi ,. 1ntuk 1ntuk menget mengetahu ahuii satua satuan n ener energi gi -. 1ntuk 1ntuk menget mengetahu ahuii pengert pengertian ian dari dari kalorime kalorimetri tri 1
. 1ntuk mengetahui kandungan energi tiapa bahan makanan '. 1ntuk mengetahui maksud dari nilai faali makanan /. 1ntuk mengetahui pengertian dari koefisien cerna 0. 1ntuk mengetahui maksud dari kebutuhan energi &. 1ntuk mengetahui maksud +ngka Metabolisme Bassal %. 1ntuk mengetahui angka kecukupan giszi pada bayi#anak2anak dan remaja %%. 1ntuk mengetahui keseimbangan energi %*. 1ntuk mengetahui dampak kekurangan energi %,. 1ntuk mengetahui dampak kelebihan energi
BAB II 2
PEMBAHA!AN 2.1 !E"ARAH
3ercobaan untuk mengetahui keseimbangan energi dilakukan pertama kali pada abad2 %0 oleh 4a5oisier yang menarik kesimpulan bah6a hidup adalah proses pembakaran7Dengan bantuan oksigen7 penelitian selanjutnya dilakukan oleh eynault dan aiset 3erancis# 3attenkoffer dan 5oit 8erman yang terkenal atas keberhasilaan mereka membnagun ruangan respirasi . Data Biro 3usat Statistik tahun %&& menunjukkan bah6a komposoisikonsumsi makanan rata2rata sehari orang !ndonesia &#'9dari protein #*#'9 dari lemak#dan selebhnya '0#' dari karbohidrat.Sedangkan menurut :;< (%&&" untuk memelihara kesehatan yang baik suatu penduduk #dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan sebesar %2%9 perhari dari protein #%2,9dari lemak# 2//9dar karbohidrat .Dengan demikian dapat disimpulkan bah6a
Dalam system biologic bentuk energi meliputi solar#kimia#mekanik#elektrik dan panas yang
dapat saling
tukar
menukar.;al
itu
sesuai
dengan prinsip
pertama
ilmu
=ermodinamika .3erbedaan dalam pemgelolaan energi ini berbeda anatara he6an #manusia dan tumbuhan#dimana masing2masing memiliki cara tersendiri untuk melakukan olah energi.=umbuhan merupakan organisme yang mam>u untuk mengeloal energi solar ( matahari " menjadi molekutl organic.Sedangkan he6an dan manusia memanfaatkan molekul organic yang dihasilkan oleh tumbuhan sebagai sumber energi ?. 2.3 !atuan Energ#
Satuan energi dinyatakan dalam satuan unit panas atau kilokalori @kkal.Satu kalori sama dengan jumlah panas yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu % kg air sebanyak % A.Sering juga diguunakan dengan istilah kalori.Satu kalori adalah #% kkal.!stilah 3
kilokalori digunakan untuk menyatakan julah kilokalori tertentun sedangkan istilah kalori digunakan untuk menyatakan energi secara umum. Di $egara ropa dan Kanada ada kecenderungan untuk menggunakan unit kilojoule (K8".Satu kilo 8oule adalah eergi yang diperlukan untuk menggeser suatu benda dengan berat % kg sejauh % meter dengan % $e6ton .% Kkal C -#%0 k8 2.$ %al&r#metr#
+dalah pengukuran jumlah panas yang dikelurkan.$ilai energi bahan makanan dan pemgeluaran energi sehari seseorang diukur dengan cara kilometric dan diucap dalam kilokalori.Bila jumlah panas diukur secara langsung maka disebut dengan Kilometri langsung dan bila diukur secara tidak secara tidak langsung maka disebut kilometric tidak langsung . 2.' %an(ungan Energ# Makanan
Kandungan energi makanan ditentukan dengan kilometric langsung dengan menggunkan alat kilometric bom@bomb calorimeter.+lat ini merupakan alat berbentuk lotak yang terisolasi #berukuran kurang lebh ,# cm , nergi yang ditentukan melalui calorimeter bomadlah nilai kasar energi makanan me6akili energi kimia total dari makanan tersebut .+ngka energi kasar untuk karbhidrat adalah -#%kkal@g#untuk lemak 0#0/ kkal@gsedangkan untuk protein #'kkla@g. 2.) N#la# Energ# *aal# makanan
+dalah jumlah energi kasar makanan yang dikoreksi dengan nilai energi makanan yang tidak di manfaatkan 2.+ %&e,#s#en -erna
=idak semua makanan dapat di absorbsi oleh saluran cerna.3enelitian +r6ater menunjukkan hanya &&9 dari karbohidrat #& 9 dari lemak#dan &*9 dari protein yang dapat di basorbsi oleh tubuh manusia.Koefisien cerna protein dapat dihitung melalui rumus berikut ini 4
$itrogen makanan2 nitrogen faces E% = % makanan yang diabsorbsi
$itrogen makanan
3enentuan nilai nergi makanan melalui perhitungan Dengan menggunakan factor +r6ater dapat mengetahui nilai energi sautu makanan
melalui perhitungan komposisi karbohidrat #lemak#dan protein serta nilai faali makanan. $ilai2nilai energi zat zat gizi Fat
nergi
Gizi
Kasar
9diabsorbsi
Stlh
;ilang
aali
actor
dicerna
energi
energi
+r6ater
Kkal@g -#%,#'0 0#00 # /#%,
Kkal@g & /
melalui Kkal@g 3ati -#%& glukosa ,#/, 4emak &#, 3rotein #-0 +lkohol /#%,
$ilai +r6ater && && & &* %
Kkal@g -#%,#'0 0#00 # /#%,
urine Kkal@g 2 2 2 %#* ss
2. %ebutuhan Energ#
Menurut :;< (%&0" kebutuhan energi adalah konsumsi energi yang berasal dari makanan yang diperlukan untuk menutupi pengeluaran energi seseorang yang mmpunyai ukuran dan komposisi tubuh dengan tingkat aktifitas yang sesuai dengan kesehatan jangka panjang dan memungkinkan terjadinya pemeliharaan aktifitas yang dibutuhkan secara social dan ekonomi Kegunaan energi total bagi seserag anatara lain sebagai berikut a. Metabolism basal b. +ktifitas fisik c. 3engaruh makanan atau pengaruh dinamik khusus . 2./ Angka Metab&l#sme Bassal
5
+ngka Metabolisme Bassal atau Bassal Metabolic ate adalah kebutuhan energi minimal yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan aktifits tubuh yang 5ital.+ngka metaolisme basal dinyaakan dalam Kilokalori per kilogram berat badan per jam. +ngka ini berbeda antara oramg satu dengan orang yang lain #dan bahkannisa sama jika terjadi perubahan aktifitas fisik
Aara Mengukur +ngka Metabolisme Bassal a. Kalorimetri 4angsung 3engukuran secara langsung ini dilakukan pada ruang pernapasan atau alat kilometric bom.Dengan mengukur perubahan pada panas sejumlah air dapat diketahui 5olumenya dan dialirkan melalui pipa pada bagian atas dan dinding ruangan dapat diukur jumlah panas yang dikeluarkan seseorang b. Kalorimetri =idak 4angsung 3engukuran ini relati5e leih sederhana dan lebih murah.=eori yang digunakan adalah ketika makanan dioksidasi dan menghasilkan panas dalam tubuh proporsi julah oksigen dan karbon doiksida sebanding dengan jumlah panas yang di kelurkan oleh tubuh.;al semaca ini disebut dengan Respiratory quotient (RQ). H C 8umlah mol Karbondioksida 8umlah mol oksigen H antara protein #K+rbohidrat dan lemak juga memliki perbedaan. $ilai H dari karbohidrat adalah % Karena pada proses pembakaran karbohidrat jumlah molekul oksigen dan jumlah molekul oksigen yang dikeluarkan adalah sama.H lemak memiliki nilai yang lebh rendah sebesar #/ karena lemak memerlukan oksigen perlu oksigen yang banyak untuk dapat dicerna ataupun dipecah .Sedangkan protein meiliki nilai H yang kompleks karean proein dalam tubuh tidak dapat di oksidasi secara sempurna. +lat yang digunakan untuk kalorimetri tidak langsung bermacam macam dan terus dkembangkan.Selam beberapa 6aktu selau menggunkan alat yang dinamakan alat pernapasan Benedict oth.+lat ini merupakan sirkuit tertutup . Aara Menaksirkan Kebutuhan nergi Basal dengan 3erhitungan
6
Dari hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan alat pernapasan telah dikembangkan dengan cara menaksirkan +MB dengan perhitungan Kebutuhan energi basal pada dasarnya disarkan pada komposisi tubuh#ukuran dan umur .;ubungan antar tiga komponen ini sangat komplek.+MB per satuan berat badan berbeda menurut umur pada anak anak lebih tiinggi dibandingkan dengan orang de6aa ataupun lansia.+MB per berat badan juag berbeda jika menggunakan patokan pada tinggi badan.+MB akan lebih tinggi nilainya pada orang pedek dan kurus dibandingkan dengan orang yang gemuk dan tinggi. umus perhitungan +MB menurut ;arris dan Benedict (%&&" AMB 0BMR ))'4513'6BB0kg745'86TB09m745)+'6 UMUR0th Dari beberapa penetan ernyaa indeks yang paling berpengaruh aadalah bera badan menuru umur .Berdasarkan rumus diaas !" elah mengeluarkan rumus yang dapa digunakan unuk menaksirkan nilai #$B seseorang bedasrkan bera badan
Kelompok 1mur +MB (kkal@hari" dalam =ahun 4aki Ilaki 2, '#& B 2,2% **#/B J-& %2% %/#B J'% %02, %#, B J'/& ,2' %%#' BJ 0/& ' %,#J-0/ Ket B C Berat Badan dalam kg
3erempuan '%# BJ% **# BJ-&& %*#* BJ/-' %-#/B J-&' 0#/ BJ0*& %# BJ&'
1ntuk penaksiran berat badann secara kasar pada orang dengan berat badan sedang untuk laki2laki de6asa nilai +MB adalah %kkal@BBkg@jam #sedangkan untuk perempuan memiliki nilai sebesar #&&kkal@BBKG@jam . AMB 1 kkal atau 8// kkal : BB 0kg : 2$ am
aktor Ifaaktor yang memengaruhi +ngka Metabolisme Basal a. 1kuran =ubuh
=ubuh yang besar mempunyai nilai +MB yang besar dibandingkan dengan orang dengan ukuran badan yang kurus b. Komposisi =ubuh c. 8enis kelamin +ntar laki laki dan perempuan mempunyai nilai +MB yang berbeda $ilai +MB perempuan lebih rendah 9 dari nilai +MB laki laki d. 1mur $ilai +MB lebih tinggi pada usia muda dibanding dengan usia lanjut .karean pada usia usia muda komposisi tubuh didominasi oleh jaringan tanpa lemak atau otot e. =idur 3ada 6aktu ini nilai MB akan turun sebesar % 9 karean tubuh dalam keadaan rileks f. Suhu tubuh g. Suhu lingkungan h. Sekeresi kelenjar endokrin i. Kehamilan j. Status gizi 3.8 Angka %e9uku;an <#=# ;a(a Ba># Anak (an Remaa
3enggunaan energi di luar +MB pada anak anak selain ntuk pertumbuhan juga untuk aktifitas lainnya seperti bermain#belajar dan lain lain.3ada anak usia remaja (% 2%0 " terjadi proses pertumbuhan jasmani yag pesat serta terjadi perubahan bentuk tubuh dan memiliki aktifitas yang tinggi pula.Besar kecilnya nilai angka kecukupan gizi tergantung dari lama tidaknya suatu intensitas kegiatan yang dilakukan 3.1 %ese#mbangan Energ#
Keseimbangan energi dapat dicapai bila energi yang masuk kedalam tubuh sama dengan enrgi yang dikeluarkan.Kadaan iniakan mengakibatkan berat badan ideal atau normal.Aara mudah menghitung berat badan ideal orang de6asa dengan mengukur tinggi badannya.Di peroleh umus sebagia beikut BBI ?T#ngg# Ba(an 09m @ 188 18
Berat Badab !deal sangat di pengaruhi oleh kerangka dan komposisi tubuh .
Aara lain adalah dengan menentukan !ndeks Masa =ubuh (!M=" IMT Berat Ba(an 0%g T#ngg# Ba(an 0 m2 IMT yang dihubungkan dengan resiko pemyakit yang rendah adalah indeks masa tubuh
dengan nilai ** dan *.Berat Badan lebih jika nilai !M= antar *2 , dan dikatakan obesitas jika nilai !M= lebih besar dari ,. a. =abel !M= dan hubungannya dengan resiko penyakit !M= *2* *2, ,2, ,2- -
esiko thp 3enyakit Sangat rendah endah Sedang =inggi Sangat tinggi
$ilai !M= meningkat dengan satu unt untuk tiap sepuluh tahun hingga umur enam puluh lima tahun .;al ini menunjukkan bah6a !M= yang berkaitan dengan tingkat resiko paling rendah meningkat dengan umur. b. 'abel ($' ideal menuru )mur 1mur ( tahun" %&2**2,,2--22''
!M= (kg@m"* %&2**2* *%2*' **2*/ *,2*0 *-2*&
c. 'abel baas ambang ($' unuk (ndonesia
Kurus
$ormal Gemuk
Katagori Kekurangan berat badan tingkat berat
!M= L%/#
Kekurangan berat badan tingkat ringan Kelebihan berat badan tingkat ringan
%/#2%0# %0#2*# *#2*/#
Kelebihan berat badan badan tingakt berat
*/
*
3.2 Ak#bat %ekurangan Energ#
Kekerangan energi terjadi apabila energi yag dikonsumsi lebih sediki dibang dengan energi yang di keluarkan .=ubuh akan mengalami keseimbangan tubuh negati5e.+kibatnya tubuh menderita berat badan kurang dari nilai ideal .Bila hal ini terjadi pada bayi akan mengakibatkan penyakit yang disebut dengan marasmus
dan kekurangan protein yang
disebut dengan k6ashiorkor 3.3 Ak#bat %eleb#han Energ#
Dikatakan kelebihan energi apabila jumalah energi masukan lebh besar daripada energi
yang
dikeluarkan
.+kibatnya
kan
berdampak
menjadi
obesitas.Kegemukan bisa diakibatkan oleh kebanyakan asupan
kegemukan
atau
dalam hal karbohidrat
#protein#lemak da bahkan bisa juga diakibatkan oleh minimnya pergerakan tubuh .
3.$ Angka %e9uku;an <#=#
Kecukupan gizi adalah rata2rata asupan gizi harian yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bagi hampir semua (&/#9" orang sehat dalam kelompok umur# 1+
jenis kelamin# dan fisiologis tertentu. $ilai asupan zat gizi harian yang diperkirakan dapat memenuhi kebutuhan gizi mencakup 9 orang sehat dalam kelompok umur# jenis kelamin# dan fisiologis tertentu disebut dengan kebutuhan gizi (Muchtadi %&0&". Standar kecukupan gizi di !ndonesia pada umumnya masih menggunakan standar makro# yaitu kecukupan kalori (energi" dan kecukupan protein# sedangkan standar kecukupan gizi secara mikro seperti kecukupan 5itamin dan mineral belum banyak diterapkan di !ndonesia. Kecukupan energi dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu umur# jenis kelamin# ukuran tubuh# status fisiologis# kegiatan# efek termik# iklim# dan adaptasi. 1ntuk kecukupan protein dipengaruhi oleh faktor2faktor umur# jenis kelamin# ukuran tubuh# status fisiologi# kualitas protein# tingkat konsumsi energi dan adaptasi (Muchtadi %&0&". +ngka kecukupan gizi rata2rata yang dianjurkan pada masing2masing orang per hari ber5ariasi tergantung pada umur# jenis kelamin# dan keadaan fisiologis indi5idu tersebut. 3ada anak usia 2' bulan# kecukupan energi dan proteinnya masing2masing sebesar Kalori dan % gram. Semakin bertambah umur# kecukupan gizi makro berupa energi dan protein serta zat gizi mikro juga bertambah. 3ada anak usia /2& tahun# kecukupan energinya meningkat menjadi %0 Kalori dan kecukupan proteinnya sebesar - gram. emaja dan de6asa pria memiliki angka kecukupan gizi yang lebih besar dibandingkan dengan 6anita. Selain itu# keadaan fisologis juga sangat berpengaruh terhadap angka kecukupan gizi indi5idu. 3ada 6anita hamil# kecukupan energinya bertambah %0 Kalori pada saat trimester %# dan pada trimester * serta , bertambah , Kalori dari kecukupan energi 6anita yang tidak hamil pada usia yang sama. Kecukupan protein pada 6anita hamil juga mengalami kenaikan# yakni sebesar %/ gram dari kecukupan protein 6anita normal (+tmarita =atang *-". 3erencanaan pemenuhan kebutuhan dan kecukupan zat gizi perlu untuk dilakukan agar kecukupan dan kebutuhan zat gizi dapat terpenuhi secara optimal. 3erencanaan 11
pemenuhan kecukupan zat gizi dapat dilakukan melalui beberapa langkah# di antaranya adalah dengan menentukan kebutuhan zat2zat gizi masing2masing indi5idu# memperhatikan zat gizi pada bahan pangan yang akan dikonsumsi# serta upaya pemenuhan menu sesuai dengan pedoman umum gizi seimbang (+z6ar *-". +ngka kecukupan Gizi yang dianjurkan (+KG" adalah banyaknya masing2masing zat gizi esensial yang harus dipenuhi dari makanan mencakup hampir semua orang sehat untuk mencegah defesiensi zat gizi. +KG dipengaruhi oleh umur# jenis kelamin# akti5itas# berat badan# tinggi badan# genetika dan keadaan fisiologis seperti ibu hamil dan menyusui. +ngka Kecukupan Gizi yang dianjurkan (+KG" atau ecommended Dietary +llo6ances (D+" dalah taraf konsumsi zat2zat gizi esensial# yang berdasarkan pengetahuan ilmiah dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan hampir semua orang sehat di suatu negara. Kecukupan gizi dipengaruhi oleh umur# jenis kelamin# akti5itas# berat dan tinggi badan# genetika# serta keadaan hamil dan menyusui. Dalam perhitungan angka kecukupan gizi yang dianjurkan sudah diperhitungkan faktor 5ariasi kebutuhan indi5idual# dimana kebutuhan yang dianjurkan sudah mencakup hampir &/# 9 populasi# dan untuk ekcukupan beberapa zat gizi seperti 5itamin# mineral sudah diperhitungkan sampai cadangan zat gizi dalam tubuh. Sehingga perhitungan kecukupan zat gizi sudah memperhitungkan penambahan sebesar dua kali simpang baku (standar de5iasi" dari kebutuhan rata2rata penduduk yang sehat (dr. ! :ayan Sujana# M.Kes Dasar Kebutuhan dan Kecukupan Gizi %- +pril *%%". +ngka Kecukupan Gizi (+KG" yang dianjurkan didasarkan pada patokan berat badan untuk masing2masing kelompok umur# gender# dan aktifitas fisik. Dalam penggunaannya bila kelompok penduduk yang dihadapi mempunyai rata2rata berat badan yang berbeda dengan patokan# maka perlu dilakukan penyesuaian. Bila berat badan kelompok penduduk tersebut dinilai terlalu kurus# maka +KG dihitung berdasarkan berat badan idealnya. +KG yang
12
dianjurkan tidak dipergunakan untuk perorangan atau indi5idu# namun lebih menggambarkan kelompok penduduk@masyarakat. +ngka Kecukupan gizi dianjurkan digunakan untuk tujuan seperti %. Merencanakan dan menyediakan suplai pangan untuk penduduk atau kelompok pendudukN perlu diketahui pola pangan dan distribusi penduduk *. Menginterpretasikan data konsumsi makanan perorangan atau kelompokN perlu ditetapkan patokan berat badan untuk masing2masing gender# dan bila menyimpang dari patokan berat badan dilakukan penyesuaian ,. 3erencanan pemberian makanan di institusi# seperti rumah sakit# sekolah# industri# asrama# dan lain2lain -. Menetapkan standar bantuan panganN misalnya dalam keadaan darurat# dan untuk kelompok penduduk yang berisiko seperti balita# anak sekolah# ibu hamil . Menilai kecukupan persediaan pangan nasiona4 '. Merencanakan program penyuluhan gizi /. Mengembangkan produk pangan baru di industry 0. Menetapkan pedoman untuk keperluan labeling gizi pangan 4angkah pertama dalam penyusunan +KG adalah menetapkan kebutuhan faali rata2 rata penduduk yang sehat dan me6akili tiap golongan umur dan gender menurut kriteria yang telah ditetapkan. 1ntuk itu# perlu diketahui perbedaan2perbedaan di dalam tiap golongan yang memungkinkan perkiraan jumlah yang perlu ditambahkan pada kebutuhan rata2rata untuk memenuhi kebutuhan sesungguhnya semua orang sehat. Karena alasan mahal dan perlu 6aktu lama eksperimen tersebut tidak dilakukan# hanya digunakan perkiraan kebutuhan dan 5ariasinya berdasarkan informasi yang terbatas. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan +KG# seperti
13
%. +danya 5ariasi indi5idual masing2masing orang yang mempengaruhi utilisasi zat gizi oleh tubuh *. +danya perbedaan komposisi zat gizi yang terkandung dalam setiap sumber makanan ,. +danya saling mempengaruhi antar zat gizi dalam tubuh -. +danya perubahan komposisi zat gizi akibat proses pemasakan# atau pengolahan sampai makanan siap dikonsumsi. $ilai +KG untuk semua zat gizi kecuali energi ditetapkan selalu lebih tinggi daripada kecukupan rata2rata sehingga dapat dijamin# bah6a kecukupan hampir seluruh penduduk terpenuhi.
Pr&gram ;enurunan berat ba(an >ang sehat mem;erhat#kan
=arget berat badan yang realistis dan masuk akal.
3ola makan yang memperhatikan pengurangan kalori namun dengan nutrisi yang cukup dan seimbang.
3erencanaan terhadap perubahan kebiasaan dan gaya hidup
+kti5itas fisik secara rutin (olahraga yang terencana"
2. Dalam menenemukan ;r&gram ;enurunan berat ba(an >ang te;at ;erhat#kan
14
Bah6a anda ingin mengontrol berat badan secara sehat# oleh karena itu anda perlu memilih kebiasaan2kebiasaan yang tidak merusak kesehatan anda. Misalnya# jika anda harus mengubah pola makan# pastikan perubahan tersebut tidak mempengaruhi asupan nutrisi yang dibutuhkan demi kesehatan tubuh.
Bah6a dalam proses menurunkan berat badan maupun setelah mencapai berat badan ideal# anda harus tetap menjaga kebiasaan dan gaya hidup sesuai dengan yang telah anda temukan saat mulai dan menjalani manajemen berat badan. 3oinnya adalah# anda harus konsisten dengan pilihan dan perencanaan yang telah anda tentukan sendiri baik pada saat proses maupun setelah target tercapai.
3. %eb#asaankeb#asaan >ang menentukan suksesn>a manaemen berat ba(an
Melakukan akti5itas fisik@olahraga secara rutin.
Melihat perkembangan penurunan berat badan secara rutin.
=idak membiarkan kesalahan2kesalahan kecil dan tampak sepele mengganggu proses penurunan berat badan (misalnya# dalam suatu 6aktu anda Oterpaksa7 harus makan makanan tinggi kalori dalam sebuah pesta. ;indari kesalahan kecil seperti ini dan tetap konsisten dengan program yang telah dibuat."
Mengurangi asupan kalori dan lemak secara terukur.
Makan secara rutin# termasuk sarapan pagi# dan dalam porsi 6ajar.
BAB II PENUTUP 15
3.1 %es#m;ulan
Gizi atau nutrisi adalah keseluruhan berbagai proses dalam tubuh makhluk hidup untuk menrima bahan bahan dari lingkungan hidup dan menggunakan bahan bahan tersebyt sebagai energi untuk beraktifitas penting dalam tubuh .Bahan bahan tersebut lebih dikenal dengan istilah nutrient atau gizi.Sebagian besar jenis makanan telah dianalisi dan dirinci dalam buku Daftar Komposisi Bahan Makanan (Direktorat Gizi Departemen Kesehatan !". +ngka Kecukupan gizi setiap indi5idu berbeda dikarenakan dipengaruhi oleh komposisi tubuh #umur #sekeresi kelenjar endokrin #suhu lingkungan #suhu badan dan berat badan itu sendiri. Berat badan ideal dapat diketahui dengan diketahu dengan mebandingkan antara tinggi badan (cm" dengan berat badan (kg "
DA*TAR PU!TA%A 16
;artanto# +ndry S.Kes dan Kristiani S.Kes.S1.%&&,. Nutrition and Dietetic for Nurses .PogyakartaPayasan ssentia Medica . +lmatsier#Sunita.*%.3rinsip Dasar !lmu Gizi .8akartaGramedia 3ustaka 1tama . =abel +KG .3df .diunduh =gl * ebruari *%/.pukul /.,
1
