Kegagalan Restorasi Resin Komposit dan Solusinya Posted on March on March 29, 2011by 2011 by saparatos1983 saparatos1983
1. KEBOCORAN TEPI ( MARGINAL MICROLEAKAGE) MICROLEAKAGE) Definisi : Definisi : celah mikroskopik antara antara dinding dinding kavitas dan restorasi yang dapat dilalui mikroorganisme, mikroorganism e, cairan, molekul dan ion. Penyebab : kegagalan adaptasi restorasi terhadap dinding kavitas, akibat : 1. Perbedaan koefisien thermal thermal ekspansi ekspansi resin komposit komposit,, dentin dan enamel, 2. Penggunaan oklusi dan pengunyahan normal, 3. Kesulitan karena adanya kelembaban, mikroflora yang ada, lingkungan mulut bersifat asam 4. Kegagalan adaptasi dinding kavitas akibat adanya monomer sisa dan shrinkage (proses pengerutan) selama polimerisasi. 5. Kebocora Kebocoran n tepi makin besar jika tidak ada sisa email yang mendukung..
Efek samping : 1. Marginal stain 2. Karies sekunder 3. Diskolorasi gigi, 4. Reaksi hipersensitif, iritasi pulpa, rasa sakit paska restorasi 5. Kerusakan restorasi itu sendiri Solusi : 1. Pelapis Kavitas 2. Bahan Restorasi yang Tepat 3. Gunakan Teknik Indirek 4. Pakai Bonding Adhesive Systems, 5. Tambahkan Lapisan Daya Tahan Elastis, 6. Tingkatkan Intensitas Light Curing, 7. Gunakan Teknik Aplikasi Lapis Demi Lapis, 8. Gunakan Monomer Low-Shrinking dan Bahan Fluoride pada monomer resin untuk mencegah terjadinya marginal gaps pada kavitas. 9. Restorasi Sandwich, 10. Gunakan Flowable Composite Resin
2. RASA SAKIT PASKA RESTORASI RESIN KOMPOSIT. Sifat kimia bahan komposit bisa mengiritasi jaringan pulpa dan mengakibatkan radang pulpa, bahkan 3–4 bulan kemudian timbul diskolorasi atau fistula. Penyebab : 1. Iritasi monomer sisa resin komposit. 2. Kebocoran tepi 3. Invasi mikroorganisme dan cairan mulut melalui tubuli dentin.
3. RESTORASI MUDAH LEPAS a. Kesalahan seleksi kasus 1) Beban oklusi merupakan pertimbangan pertama dalam seleksi kasus 2) Sisa jaringan keras 3) Diagnosis
b. Preparasi kurang baik 1) Bevel holowgroun dibuat cukup lebar dengan menggunakan bur torpedo (bullet nouse) 2) Untuk kavitas klas I & II area oklusi tanpa bevel c. Kesalahan aplikasi bonding 1) Kenali bahan bonding : komposisi, jenis, sifat fisis, kekurangan dan kelebihan. 2) Perbaiki cara aplikasi menurut teori maupun petunjuk pabrik. d. Tidak kuatnya jaringan yang direkati Restorasi. 4. KESALAHAN PREDIKSI WARNA, BENTUK DAN TAMPAK BATAS RESTORASI 1.RESTORASI MUDAH LEPAS