Landasan Teori dimana nantinya menjadi rujukan bab 4
hjgjggjbjhvgvgvb
Gujrati erotic story Shakeela ki jawani.Full description
DIAGENESA BATUAN KARBONATFull description
TINGKATAN 4 BAB 3
EPIDEMIOLOGI
Full description
Deskripsi lengkap
Descripción completa
Full description
cara menghitung kebutuhan air irigasiFull description
Full description
Auditing 1 ISA
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis atau Rancangan dan Metode Pendekatan
Jenis Penelitian ini adalah explanatory research, yaitu menjelaskan hubungan antara variabel-variabel yang telah ditetapkan dengan uji hipotesis yang dirumuskan. Metode dalam penelitian ini adalah survey dengan wawancara menggunakan .16)
kuesioner dengan pendekatan cross sectional
.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah tenaga kerja yang bekerja di bagian rotari dan pengamplasan di PT. Tri Cahya Purnama Kendal yang jumlahnya 53 orang. 2. Sampel Pengambilan sampel perlu dilakukan mengingat keterbatasan waktu, dana dan tenaga. Penentuan jumlah sampel diperoleh dengan perhitungan sebagai berikut : 2
n
(Z1 - α/2) . p . q . N 2 2 d . (N – 1) + (Z 1 - α/2) . p . q
=
Keterangan n
: Besarnya sampel
N
: Besarnya populasi
Zα
: Standar deviasi normal Zα = 1,96
p
: Populasi sifat tertentu yang diperkirakan terjadi pada populasi. Jika tidak diketahui maka nilai p = 0,5
q
: 1,0 – p
d
: Penyimpangan terhadap populasi / derajat ketepatan yang diinginkan d = 0,10 Berdasarkan rumus di atas diperoleh sampel sebanyak 35 orang.
Pengambilan sampel dilakukan sesuai acak sederhana yaitu dengan cara diundi (Simple Random Sampling)
18)
C. Variabel dan Definisi Operasional
1. Variabel penelitian a. Variabel terikat adalah nilai ambang pendengaran b. Variabel bebas adalah umur, masa kerja dan intensitas kebisingan 2. Definisi Operasional a. Variabel terikat Nilai Ambang pendengaran : intensitas suara terendah yang masih dapat didengar oleh telinga responden, diukur dengan audiometri pada saat istirahat. Satuan
: dB
Skala
: rasio
b. Variabel bebas 1) Umur : jumlah tahun kelahiran responden pada saat dilakukan wawancara dihitung berdasarkan ulang tahun terakhir. Satuan : Tahun Skala : Rasio 2) Masa kerja : merupakan lamanya responden bekerja di bagian rotari dan pengamplasan sampai saat penelitian dilakukan. Satuan : Tahun Skala : Rasio 3) Intensitas kebisingan : Energi tiap satuan waktu per satuan luas secara tegak lurus arah rambatnya yang ditimbulkan oleh bunyi, diukur dengan sound level meter pada saat proses produksi. Satuan : dB Skala : Rasio D. Metode Perngumpulan Data
1. Alat Pengumpulan Data Dalam penelitian ini alat yang digunakan adalah: a. Kuesioner untuk mengetahui keluhan-keluhan yang dialami pekerja saat bekerja dan setelah bekerja. b. Sound level meter untuk mengukur intensitas kebisingan. c. Audiometri untuk mengukur nilai ambang pendengaran. 2. Sumber Data
a. Data primer yaitu data yang diperoleh dari pengukuran, observasi dan wawancara oleh tenaga kerja di bagian rotari dan pengamplasan di PT Tri Cahya Purnama Kecamatan Boja Kabupaten Kendal b. Data sekunder yaitu data yang dikumpulkan dari pihak-pihak yang secara tidak langsung dan buku-buku referensi yang menunjang penelitian. 3. Cara Kerja Alat a. Sound Level Meter 1) Persiapan Alat a) Baterai dipasang pada alat b) Tombol power ditekan c) Garis tanda pada monitor dicek untuk mengetahui baterai dalam keadaan baik / tidak. d) Alat dikalibrasi dengan kalibrator, sehingga angka pada monitor sesuai dengan angka kalibrator. 2) Pengukuran a) Dipilih selector pada posisi : -
Fast
: untuk jenis kebisingan kontinue
-
Slow
: untuk jenis kebisingan impulsif / terptus-putus
b) Dipilih selector range intensitas kebisingan c) Ditentukan lokasi yang akan diukur. d) Pengamatan selama 1-2 menit, dengan + 6 kali pembacaan pada setiap lokasi pengukuran. Hasil pengukuran adalah angka yang ditujukkan pada monitor. e)
b. Audiometri 1) Diberikan instruksi yang jelas dan tepat, yaitu dengan memberikan pengetahuan kepada probandus apa yang harus didengar dan respon apa yang harus diberikan jika mendengar nada. Oleh karena itu perlu
melakukan pengenalan nada pada probondus, kemudian meminta probondus untuk menekan tombol bila mendengar nada. 2)
Headphone dipasang dengan posisi warna merah untuk telinga kanan dan warna biru untuk telinga kiri.
3) Pemeriksaan dimulai pada telinga kanan dimulai pada frekuensi 1000 Hz dengan intensitas 40-50 dB, bila orang yang diperiksa mendengar maka ia akan menekan tombol sinyal dan petunjuk lampu akan menyala. 4) Secara bertahap intensitas suara sebesar 10 dB sampai tidak mendengar, intensitas suara dinaikkan lagi dengan setiap kenaikan sebesar 5 dB sampai orang yang diperiksa mendengar lagi. Memberikan rangsangan sampai 3 kali bila responden hanya 1 kali dari 3 kali test maka menaikkan lagi 5 dB dan memberikan rangsangan 3 kali. Bila telah didapat respon yang tetap maka perpaduan antara penurunan dan penambahan merupakan batas ambang dengar. 5) Hasil dicatat dalam lembar data pemeriksaan dan pada audiochart. 6) Untuk pemeriksaan frekuensi beriutnya, dimulai pada tingkat 15 dB lebih rendah dari ambang dengar pada frekuensi 1000 Hz (misalnya bila pada frekuensi 1000 Hz dimulai intensitas 50 dB, maka pada frekuensi 2000 Hz dimulai dengan intensitas 30-35 dB). 7) Pemeriksaan dilakukan untuk frekuensi diatas 1000 Hz dengan cara yang sama, dan terakhir pemeriksaan pada frekuensi 500 Hz. E. Metode Pengolahan dan Analisa Data
Pemasukkan data dan analisa dilakukan secara komputerisasi yaitu dengan menggunakan program dengan menggunakan analisa : 1. Analisis univariat Dilakukan untuk mendeskripsikan setiap variabel penelitian dengan cara membuat tabel distribusi frekuensi setiap variabel, sehingga akan tergambar variabel yang berhubungan dengan variabel yang akan diteliti. 2. Analisis Bivariat Dilakuan untuk mencari hubungan antara dua variabel yaitu variabel bebas (umur, masa kerja, intensitas kebisingan) dengan variabel terikat (nilai ambang
pendengaran). Sebelum dilakukan uji hubungan terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dengan uji Kolmogorov Smirnov bila skala data internal atau rasio. Apabila data berdistribusi normal uji statistik yang digunakan adalah Korelasi Product Moment . Apabila data tidak berdistribusi normal maka uji statistik yang 17)
digunakan adalah Rank Spearman . F. Jadwal Penelitian