Industri Penanganan Air Limbah (IPAL) Susu Sapi
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Salah Satu tugas mata Kuliah Kuliah Penanganan Limbah Limbah Industri
Disusun oleh : Ensi Fuji K
123020241
Fitria Ulfa
123020242
Ishma Rahmi
123020247
Maya Dei R!"
1230202#1
E$i %ratama
12302027&
JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN AKULTAS TEKNIK UNI!ERSITAS PASUN"AN #AN"UNG $%&'
Kata Pengantar %uji 'an syu(ur (ita )anjat(an (eha'irat *llah +,-. (arena /er(at lim)ahan rahmat 'an hi'ayah"ya. sehin$$a )enulis 'a)at menyelesai(an ma(alah tentan$ %enan$anan im/ah +usu +a)i. mes(i)un 'alam /entu( yan$ se'erhana! se 'erhana! Dalam %enulisan ma(alah ini (ami merasa masih /anya( (e(uran$an(e(uran$an /ai( )a'a te(nis )enulisan mau)un materi. men$in$at a(an (emam)uan yan$ )enulis mili(i! Untu( itu (riti( 'an saran 'ari semua )iha( san$at )enulis hara)(an 'emi )enyem)urnaan )em/uatan ma(alah ini! Dalam Dalam )enuli )enulisan san ma(alah ma(alah ini )enuli )enuliss menyam) menyam)ai(a ai(an n ua)an ua)an terima terima (asih (asih yan$ yan$ ta( terhin$$a (e)a'a )iha()iha( yan$ mem/antu 'alam menyelesai(an ma(alah ini. (hususnya (e)a'a : 1! Pr* "R* Ir* IGN* SU+ARTO, APU +ela(u 'osen mata (uliah )enan$anan lim/ah in'ustri )an$an yan$ telah mem/eri(an tu$as. )etunju(. (e)a'a )enulis sehin$$a )enulis termoti5asi 'an menyelesai(an tu$as ini! 2! -eman -eman 6 teman 'an semua )iha( yan$ yan$ ti'a( 'a)at 'ise/ut(an 'ise/ut(an satu )ersatu. )ersatu. yan$ telah mem/eri(an /antuan 'alam )enulisan ma(alah ini! +emo$a materi ini 'a)at /ermanfaat 'an menja'i sum/an$an )emi(iran /a$i )iha( yan$ mem/utuh( mem/utuh(an. an. (hususnya (hususnya /a$i )enulis )enulis sehin$$a sehin$$a tujuan yan$ 'ihara)(an 'ihara)(an 'a)at tera)ai. tera)ai. *min!
%enulis
Kata Pengantar %uji 'an syu(ur (ita )anjat(an (eha'irat *llah +,-. (arena /er(at lim)ahan rahmat 'an hi'ayah"ya. sehin$$a )enulis 'a)at menyelesai(an ma(alah tentan$ %enan$anan im/ah +usu +a)i. mes(i)un 'alam /entu( yan$ se'erhana! se 'erhana! Dalam %enulisan ma(alah ini (ami merasa masih /anya( (e(uran$an(e(uran$an /ai( )a'a te(nis )enulisan mau)un materi. men$in$at a(an (emam)uan yan$ )enulis mili(i! Untu( itu (riti( 'an saran 'ari semua )iha( san$at )enulis hara)(an 'emi )enyem)urnaan )em/uatan ma(alah ini! Dalam Dalam )enuli )enulisan san ma(alah ma(alah ini )enuli )enuliss menyam) menyam)ai(a ai(an n ua)an ua)an terima terima (asih (asih yan$ yan$ ta( terhin$$a (e)a'a )iha()iha( yan$ mem/antu 'alam menyelesai(an ma(alah ini. (hususnya (e)a'a : 1! Pr* "R* Ir* IGN* SU+ARTO, APU +ela(u 'osen mata (uliah )enan$anan lim/ah in'ustri )an$an yan$ telah mem/eri(an tu$as. )etunju(. (e)a'a )enulis sehin$$a )enulis termoti5asi 'an menyelesai(an tu$as ini! 2! -eman -eman 6 teman 'an semua )iha( yan$ yan$ ti'a( 'a)at 'ise/ut(an 'ise/ut(an satu )ersatu. )ersatu. yan$ telah mem/eri(an /antuan 'alam )enulisan ma(alah ini! +emo$a materi ini 'a)at /ermanfaat 'an menja'i sum/an$an )emi(iran /a$i )iha( yan$ mem/utuh( mem/utuh(an. an. (hususnya (hususnya /a$i )enulis )enulis sehin$$a sehin$$a tujuan yan$ 'ihara)(an 'ihara)(an 'a)at tera)ai. tera)ai. *min!
%enulis
Daftar isi
&
#A# I PEN"A+ULUAN &*&
Latar #e-a.ang
im/ah a'alah /uan$an yan$ 'ihasil(an 'ari suatu )roses )ro'u(si /ai( in'ustri mau)un 'omesti( rumah tan$$a8! Di mana masyara(at /ermu(im. 'i sanalah /er/a$ai jenis lim/ah a(an 'ihasil(an! *'a sam)ah. a'a air (a(us black water 8. 'an a'a air /uan$an 'ari /er/a$ai a(ti5itas 'omesti( lainnya grey water 8! im/ah )a'at le/ih 'i(enal se/a$ai sam)ah. yan$ serin$(ali ti'a( 'i(ehen'a(i (eha'irannya (arena ti'a( memili(i nilai e(onomis! 9ila 'itinjau seara (imiai. lim/ah ini ter'iri 'ari /ahan (imia +enyaa or$ani( 'an +enyaa anor$ani(! Den$an (onsentrasi 'an (uantitas tertentu. (eha'iran lim/ah 'a)at /er'am)a( ne$atif terha'a) lin$(un$an terutama /a$i (esehatan manusia. sehin$$a )erlu 'ila(u(an )enan$anan terha'a) lim/ah! -in$(at /ahaya (eraunan yan$ 'itim/ul(an oleh lim/ah ter$antun$ )a'a jenis 'an (ara(teristi( lim/ah! im/ah mem/utuh(an )en$olahan /ila ternyata men$an'un$ senyaa )enemaran yan$ /era(i/at meni)ta(an (erusa(an terha'a) lin$(un$an atau )alin$ ti'a( )otensial meni)ta(an )enemaran! +uatu )er(iraan harus 'i/uat le/ih 'ahulu 'en$an jalan men$i'entifi(asi:sum/er )enemaran. (e$unaan jenis /ahan. sistem )en$olahan./anya(nya /uan$an 'an jenisnya. (e$unaan /ahan /eraun 'an /er/ahaya yan$ ter'a)at 'alam )a/ri(! Den$an a'anya )er(iraan terse/ut ma(a )ro$ram )en$en'alian 'an )enan$$ulan$an )enemaran )erlu 'i/uat! +e/a/ lim/ah terse/ut /ai( 'alam jumlah /esar atau se'i(it 'alam jan$(a )anjan$ atau jan$(a )en'e( a(an mem/uat )eru/ahan terha'a) lin$(un$an. ma(a 'i)erlu(an )en$olahan a$ar lim/ah yan$ 'ihasil(an ti'a( sam)ai men$$an$$u stru(tur lin$(un$an! +a)i )erah meru)a(an terna( )en$hasil susu. 'ari )roses )en$olahan 'an o)erasi )emin'ahan setelah susu ju$a men$hasil(an lim/ah! im/ah ter'iri 'ari susu )enuh 'an olah. hey 'ari )ro'u(si (eju. 'an air )enui!lim/ah )en$olahan susu se$ar mem)unyai /ahan or$ani terlarut yan$ tin$$i 'an /ahan tersus)ensi yan$ ren'ah! Menurut ar)er 'an 9lais'ell 1;718. )a'a )ro'u( jenis susu ter'a)at 5olume lim/ah 3.2< l/=l/ susu yan$ 'iolah. )ro'u( jenis (eju men$hasila(n 5olume lim/ah ratarata 3.14 l/=l/ susu yan$ 'iolah 'an in'ustry susu ham)ir (eseluruhan jenis )ro'u( men$hasil(an 2.43 l/=l/ susu yan$ 'iolah! Menurut >uheini 1;;;8. se/anya( <&.&7 )ersen )eterna( sa)i )erah mem/uan$ lim/ah (e /a'an sun$ai tan)a )en$elolaan. sehin$$a terja'i )enemaran lin$(un$an! %enemaran ini 'ise/a/(an oleh a(ti5itas )eterna(an. terutama /erasal 'ari lim/ah yan$ 'i(eluar(an oleh terna( yaitu feses. urine. sisa )a(an. 'an air sisa )em/ersihan terna( 'an (an'an$ ?harles. 1;;1@ %rasetyo et al!. 1;;38! *'anya )enemaran oleh lim/ah )eterna(an sa)i serin$ menim/ul(an /er/a$ai )rotes 'ari (alan$an masyara(at se(itarnya. terutama rasa $atal (eti(a men$$una(an air sun$ai yan$ teremar. 'i sam)in$ /au yan$ san$at menyen$at! %en$elolaan lim/ah yan$ (uran$ /ai( a(an menja'i masalah serius )a'a usaha )eterna(an sa)i )erah!
&*$ 1! 2! 3! 4!
Rumusan /asa-ah
*)a itu im/ahA *)a saja su/ /a/ 'ari im/ahA *)a saja jenis im/ah In'ustri %eterna(anA 9a$aimana 'am)a( yan$ terja'iA 9a$aimana %enan$anannyaA
&*0
Tu1uan
Memenuhi salah satu tu$as mata (uliah im/ah In'ustri %an$an! 2! Mem)elajari men$enai )enan$anan lim/ah in'ustri 3! Mem)elajari )en$olahan lim/ah susu sa)i 4! Mem)elajari manfaat )en$olahan lim/ah susu sa)i 1!
$
#A# II PENGOLA+AN LI/#A+ IN"USTRI PETERNAKAN 5.
2.1 Pengertian Limbah &! Limbah a'alah /uan$an yan$ 'ihasil(an 'ari suatu )roses )ro'u(si /ai( in'ustri mau)un 'omesti( rumah tan$$a8! Di mana masyara(at /ermu(im. 'i sanalah /er/a$ai jenis lim/ah a(an 'ihasil(an! *'a sam)ah. a'a air (a(us black water 8. 'an a'a air /uan$an 'ari /er/a$ai a(ti5itas 'omesti( lainnya grey water 8! B1C 7! im/ah )a'at le/ih 'i(enal se/a$ai sam)ah. yan$ serin$(ali ti'a( 'i(ehen'a(i (eha'irannya (arena ti'a( memili(i nilai e(onomis! 9ila 'itinjau seara (imiai. lim/ah ini ter'iri 'ari /ahan (imia +enyaa or$ani( 'an +enyaa anor$ani(! Den$an (onsentrasi 'an (uantitas tertentu. (eha'iran lim/ah 'a)at /er'am)a( ne$atif terha'a) lin$(un$an terutama /a$i (esehatan manusia. sehin$$a )erlu 'ila(u(an )enan$anan terha'a) lim/ah! -in$(at /ahaya (eraunan yan$ 'itim/ul(an oleh lim/ah ter$antun$ )a'a jenis 'an (ara(teristi( lim/ah! #! Limbah cair adalah semua limbah yang berbentuk cairan atau
berada dalam fase cair (air seni atau urine, air pencucian alat-alat). Sedangkan limbah gas adalah semua limbah yang berbentuk gas atau berada dalam fase gas. Sedangkan limbah gas adalah semua limbah yang berbentuk gas atau berada dalam fase gas, contoh : karbon monoksida (C), karbon dioksida (C!), nitrogen oksida ("#), dan sulfur oksida (S#). ;! Limbah cair merupakan sisa buangan hasil suatu proses yang sudah tidak dipergunakan lagi, baik berupa sisa industri, rumah tangga, peternakan, pertanian, dan sebagainya.$omponen utama limbah cair adalah air (%%&) sedangakan komponen lainnya bahan padat yang bergantung asal buangan tersebut.('ustama et. al, %%). *.
11! 2.2. Jenis Limbah Usaha Peternakan 12! Limbah ternak adalah sisa buangan dari suatu kegiatan usaha peternakan seperti usaha pemeliharaan ternak, rumah potong hewan, pengolahan produk ternak, dan sebagainya. Limbah tersebut meliputi limbah padat dan limbah cair seperti feses, urine, sisa makanan, embrio, kulit telur, lemak, darah, bulu, kuku, tulang, tanduk, isi rumen, dan lain-lain (Sihombing, 2000). Semakin berkembangnya usaha peternakan, limbah yang dihasilkan semakin meningkat. 13! otal limbah yang dihasilkan peternakan tergantung dari species ternak, besar usaha, tipe usaha dan lantai kandang. !otoran sapi yang terdiri dari
feces dan urine merupakan limbah ternak yang terbanyak dihasilkan dan sebagian besar manure dihasilkan oleh ternak ruminansia seperti sapi, kerbau kambing, dan domba. "mumnya setiap kilogram susu yang dihasilkan ternak perah menghasilkan 2 kg limbah padat (feses), dan setiap kilogram daging sapi menghasilkan 2# kg feses (Sihombing, 2000). 14! $enurut Soehad%i (&''2), limbah peternakan meliputi semua kotoran yang dihasilkan dari suatu kegiatan usaha peternakan baik berupa limbah padat dan cairan, gas, maupun sisa pakan. Limbah padat merupakan semua limbah yang berbentuk padatan atau dalam fase padat (kotoran ternak, ternak yang mati, atau isi perut dari pemotongan ternak). Limbah cair adalah semua limbah yang berbentuk cairan atau dalam fase cairan (air seni atau urine, air dari pencucian alat-alat). Sedangkan limbah gas adalah semua limbah berbentuk gas atau dalam fase gas. 1
2.3 Limbah Industri Susu Sapi
&2* 1#! %eterna(an sa)i )erah. 'en$an s(ala le/ih /esar 'ari 20 e(or 'an relatif terlo(alisasi a(an menim/ul(an masalah terha'a) lin$(un$an! %o)ulasi sa)i )erah 'i In'onesia terus menin$(at 'ari 334!371 e(or )a'a tahun 1;;7 menja'i 3!4;0 e(or )a'a tahun 2001 'an lim/ah yan$ 'ihasil(an )un a(an sema(in /anya( 9%+. 20018! 1;! 9er'asar(an hasil %en'ataan +a)i %oton$. +a)i %erah. 'an Ker/au %+%K8 2011 yan$ 'ila(sana(an serenta( 'i seluruh In'onesia mulai 130 >uni 2011. )o)olasi sa)i )erah <;7.1 ri/u e(or! +atu e(or sa)i 'en$an /o/ot /a'an 4006<00 ($ 'a)at men$hasil(an lim/ah )a'at 'an air se/esar 27.<30 ($=e(or=hari! im/ah )eterna(an umumnya meli)uti semua (otoran yan$ 'ihasil(an 'ari suatu (e$iatan usaha )eterna(an. /ai( /eru)a lim/ah )a'at 'an airan. $as. atau)un sisa )a(an +oeha'ji. 1;;28! 20! lim/ah )eterna(an a'alah semua /uan$an 'ari usaha )eterna(an yan$ /ersifat )a'at. air 'an $as! im/ah )a'at meru)a(an semua lim/ah yan$ /er/entu( )a'atan atau 'alam fase )a'at (otoran terna(. terna( yan$ mati atau isi )erut 'ari )emoton$an terna(8! im/ah air a'alah semua lim/ah yan$ /er/entu( airan atau /era'a 'alam fase air air seni atau urine. air )enuian alatalat8! +e'an$(an lim/ah $as a'alah semua lim/ah yan$ /er/entu( $as atau /era'a 'alam fase $as! +oeha'ji 1;;28 21! +a)i )erah meru)a(an terna( )en$hasil susu. 'ari )roses )en$olahan 'an o)erasi )emin'ahan setelah susu ju$a men$hasil(an lim/ah! im/ah ter'iri 'ari susu )enuh 'an olah. hey 'ari )ro'u(si (eju. 'an air )enui! lim/ah )en$olahan
susu se$ar mem)unyai /ahan or$ani terlarut yan$ tin$$i 'an /ahan tersus)ensi yan$ ren'ah! 22! )a'a )ro'u( jenis susu ter'a)at 5olume lim/ah 3.2< l/=l/ susu yan$ 'iolah. )ro'u( jenis (eju men$hasila(n 5olume lim/ah ratarata 3.14 l/=l/ susu yan$ 'iolah 'an in'ustry susu ham)ir (eseluruhan jenis )ro'u( men$hasil(an 2.43 l/=l/ susu yan$ 'iolah! ar)er 'an 9lais'ell 1;718 23! +e/anya( <&.&7 )eterna( sa)i )erah mem/uan$ lim/ah (e /a'an sun$ai tan)a )en$elolaan. sehin$$a terja'i )enemaran lin$(un$an! >uheini 1;;;8. 24! %enemaran ini 'ise/a/(an oleh a(ti5itas )eterna(an. terutama /erasal 'ari lim/ah yan$ 'i(eluar(an oleh terna( yaitu feses. urine. sisa )a(an. 'an air sisa )em/ersihan terna( 'an (an'an$ ?harles. 1;;1@ %rasetyo et al!. 1;;38! *'anya )enemaran oleh lim/ah )eterna(an sa)i serin$ menim/ul(an /er/a$ai )rotes 'ari (alan$an masyara(at se(itarnya. terutama rasa $atal (eti(a men$$una(an air sun$ai yan$ teremar. 'i sam)in$ /au yan$ san$at menyen$at! %en$elolaan lim/ah yan$ (uran$ /ai( a(an menja'i masalah serius )a'a usaha )eterna(an sa)i )erah!
$3* $4* $*' "ampa. Limbah Peterna.an $2* 2#! Dampak Limbah Peternakan 2;! 30! Limbah ternak masih mengandung nutrisi atau at padat yang potensial untuk mendorong kehidupan %asad renik yang dapat menimbulkan pencemaran. Suatu studi mengenai pencemaran air oleh limbah peternakan melaporkan bahwa total sapi dengan berat badannya #.000 kg selama satu hari, produksi manurenya dapat mencemari '.0 3 &0 4 m5 air. Selain melalui air, limbah peternakan sering mencemari lingkungan secara biologis yaitu sebagai media untuk berkembang biaknya lalat. !andungan air manure antara 24-6 merupakan media yang paling baik untuk pertumbuhan dan perkembangan lar1a lalat, sementara kandungan air manure 6#-# merupakan media yang optimal untuk bertelur lalat. 31! !ehadiran limbah ternak dalam keadaan keringpun dapat menimbulkan pencemaran yaitu dengan menimbulkan debu. encemaran udara di lingkungan penggemukan sapi yang paling hebat ialah sekitar pukul &.00, kandungan debu pada saat tersebut lebih dari 6000 mg7m5, %adi sudah melewati ambang batas yang dapat ditolelir untuk kesegaran udara di lingkungan (5000 mg7m5). 32! Salah satu akibat dari pencemaran air oleh limbah ternak ruminansia ialah meningkatnya kadar nitrogen. Senyawa nitrogen sebagai polutan mempunyai efek polusi yang spesifik, dimana kehadirannya dapat menimbulkan konsekuensi penurunan kualitas perairan sebagai akibat ter%adinya proses eutrofikasi, penurunan konsentrasi oksigen terlarut sebagai hasil proses nitrifikasi yang ter%adi di dalam air yang dapat mengakibatkan terganggunya kehidupan biota air (8arida, &'4). 33! +asil penelitian dari limbah cair 9umah emotongan +ewan *akung, :akarta yang dialirkan ke sungai ;uaran mengakibatkan kualitas air menurun, yang disebabkan oleh kandungan sulfida dan amoniak bebas di atas kadar maksimum kriteria kualitas air. Selain itu adanya Salmonella spp. yang membahayakan kesehatan manusia. 34! in%a dan urine dari hewan yang tertular dapat sebagai sarana penularan penyakit, misalnya sa%a penyakit anthra3 melalui kulit manusia
yang terluka atau tergores. Spora anthra3 dapat tersebar melalui darah atau daging yang belum dimasak yang mengandung spora. !asus anthra3 sporadik pernah ter%adi di ;ogor tahun 200& dan %uga pernah menyerang Sumba imur tahun &'0 dan burung unta di urwakarta tahun 2000 (Soeharsono, 2002).
3
04* 02*
$*3 Penge--aan Limbah Terna. Sapi
Penge--aan Limbah Terna. Untu. Pening.at.an Kua-itas Prdu. Susu dan Ling.ungan +idup .
3;! im/ah terna( sa)i )erah ter'iri 'ari lim/ah )a'at /eru)a fees=(otoran terna( 'an sisa )a(an. serta lim/ah air /eru)a air lim/ah )enuian (an'an$. air lim/ah sanitasi terna( 'an air (enin$ sa)i! Dalam satu hari setia) e(or sa)i 'a)at men$hasil(an lim/ah )a'at se/anya( 304< ($ 'an lim/ah air se/anya( 1002<0 liter! 40! 9ila ti'a( 'i(elola 'en$an /ai(. lim/ah yan$ 'ihasil(an a(an menim/ul(an masalah )a'a as)e( )ro'u(si 'an lin$(un$an se)erti menurun(an (ualitas susu yan$ 'ihasil(an. menim/ul(an /au. 'an menja'i sum/er )enye/aran )enya(it /a$i terna( 'an manusia! +elain itu /ila /er'e(atan 'en$an lo(asi )erumahan a(an menim/ul(an )rotes 'ari masyara(at. 'an )enemaran air! 41! Untu( itu )en$elolaan lim/ah terna( )erlu 'ila(u(an seara te)at 'isesuai(an 'en$an (ara(teristi( ilayah. (eterse'iaan lahan. 'an te(nolo$i serta manajemen usaha yan$ /er(em/an$ 'i masyara(at! 42! +eara umum )en$elolaan lim/ah terna( 'a)at 'ila(u(an 'en$an /e/era)a ara: 43! • Pertama, men$olah menja'i /io$as! 44! im/ah terna( yan$ 'a)at 'iolah menja'i /io$as a'alah (otoran terna( (feces) 'an lim/ah air 'ari )enuian. sanitasi 'an urin sa)i! +e'an$(an sisa )a(an /eru)a jerami atau hijauan lainnya )erlu 'i)isah(an 'an ti'a( masu( (e 'alam rea(tor 'i$ester /io$as a$ar ti'a( terja'i sum/atan )a'a saluran 'an rea(tornya! +elanjutnya $as yan$ 'ihasil(an 'a)at 'imanfaat(an se/a$ai /ahan /a(ar (om)or atau 'iru/ah menja'i listri( 'en$an /antuan $enerator!
•
4
<0! <1! •
Keempat . men$olah menja'i sa/un man'i
<2! -era(hir ti'a( hanya ni(mat 'iminum. susu sa)i ju$a 'a)at 'imanfaat(an menja'i /er/a$ai jenis ma(anan. (arena tin$$inya $ii 'an (alsium yan$ ter(an'un$ 'i 'alamnya! "amun. 'en$an ino5asi yan$ 'ila(u(an. susu sa)i /isa 'iolah menja'i /entu( lain. yaitu sa/un man'i! Den$an (om)osisi utama susu sa)i 'an minya( (ela)a. 'itam/ah /ahan lain /eru)a aroma yan$ 'isesuai(an selera )asar! %rosesnya hanya menam)ur semua /ahan sesuai ta(aran 'an 'ituan$(an (e eta(an sam)ai mem/e(u! -aha) selanjutnya a'alah mera)i(an sa/un untu( 'i(emas 'an 'i)asar(an! 5.
&
/anaat Penge--aan Limbah Terna.
<4! 9e/era)a manfaat yan$ 'a)at 'i)eroleh 'ari )en$elolaan lim/ah terna( yan$ te)at a'alah: meni)ta(an (on'isi (e$iatan=usaha /u'i'aya sa)i )erah 'an )ro'u(si susu /erjalan − seara o)timal. menia'a(an unsur )enemar 'i 'alam lo(asi (e$iatan. −
men$hasil(an )ro'u( susu yan$ le/ih /er(ualitas (arena lin$(un$an usaha /ersih 'an sehat. men$hin'ari $an$$uan lin$(un$an /eru)a )enemaran 'i lo(asi )eterna(an 'an − lin$(un$an se(itar. 55. meni)ta(an (on'isi yan$ harmonis 'en$an masyara(at se(itar −
0
#A# III KESI/PULAN "AN SARAN
3.1 Kesimpulan 5+. Limbah ternak sapi perah terdiri dari limbah padat berupa feceskotoran ternak dan sisa pakan, serta limbah cair berupa air limbah pencucian kandang, air limbah sanitasi ternak dan air kencing sapi.
•
<7! +eara umum )en$elolaan lim/ah terna( 'a)at 'ila(u(an 'en$an /e/era)a ara: <#! • Pertama, men$olah menja'i /io$as! Kedua, men$olah menja'i )u)u( (om)os )a'at atau air8! • Ketiga. men$olah menja'i )ermen susu atau (eru)u(! • Keempat . men$olah menja'i sa/un man'i <;! &0!
3.2 Saran &1! &2!
+e/ai(nya /e/era)a in'ustri )eterna(an sa)i menera)(an )en$elolaan lim/ah yan$ telah 'ijelas(an 'iatas (arena 'en$an hal ini 'a)at menunjan$ (esejahteraan lin$(un$an. 'imana setelah (ita mela(u(an a(ti5itas in'ustri ti'a( a'a la$i sisa )en$otor 'ari in'ustri )eterna(an ini yan$ 'a)at menemari lim/ah (hususnya untu( lim/ah susu sa)i yan$ 'a)at 'imanfaat(an la$i menja'i ma(anan sehari 6 hari yan$ 'isenan$i (onsumen!
DAFTAR PSTAKA +.
&4! nonim. (!*!), Limbah Industri Sapi Perah! htt):=='itiya martharini!/lo$!u$m!a!i'=2012=0#=12=lim/ahin'ustrisa)i)erah= . Dia(ses: 10 *)ril 2014 &
+%.
LA/PIRAN 70! 1.
Limbah Industri Sapi Perah 1!. by 02343 6'47'3"3 1.
8eternakan sapi perah, dengan skala lebih besar dari !* ekor dan relatif terlokalisasi akan menimbulkan masalah terhadap lingkungan. 8opulasi sapi perah di 3ndonesia terus meningkat dari /.1 ekor pada tahun %%1 men9adi +./%* ekor pada tahun !** dan limbah yang dihasilkan pun akan semakin banyak (8S, !**). erdasarkan hasil 8endataan Sapi 8otong, Sapi 8erah, dan $erbau (8S8$) !* yang dilaksanakan serentak di seluruh 3ndonesia mulai -* ;uni !*, popolasi sapi perah 5%1, ribu ekor. Satu ekor sapi dengan bobot badan /**<5** kg dapat menghasilkan limbah padat dan cair sebesar !1,5-* kgekorhari. Limbah peternakan umumnya meliputi semua kotoran yang dihasilkan dari suatu kegiatan usaha peternakan, baik berupa limbah padat dan cairan, gas, ataupun sisa pakan (Soehad9i, %%!). 6enurut Soehad9i (%%!), limbah peternakan adalah semua buangan dari usaha peternakan yang bersifat padat, cair dan gas. Limbah padat merupakan semua limbah yang berbentuk padatan atau dalam fase padat (kotoran ternak, ternak yang mati atau isi perut dari pemotongan ternak). Limbah cair adalah semua limbah yang berbentuk cairan atau berada dalam fase cair (air seni atau urine, air pencucian alat-alat). Sedangkan limbah gas adalah semua limbah yang berbentuk gas atau berada dalam fase gas.
1/. 15.
Sapi perah merupakan ternak penghasil susu, dari proses pengolahan dan operasi pemindahan setelah susu 9uga menghasilkan limbah. Limbah terdiri dari susu penuh dan olah, =hey dari produksi ke9u, dan air pencuci.limbah pengolahan susu segar mempunyai bahan organic terlarut
yang tinggi dan bahan tersuspensi yang rendah. 6enurut 7arper dan laisdell (%1), pada produk 9enis susu terdapat >olume limbah ,!5 lblb susu yang diolah, produk 9enis ke9u menghasilakn >olume limbah rata-r ata ,/ lblb susu yang diolah dan industry susu hampir keseluruhan 9enis produk menghasilkan !,/ lblb susu yang diolah. 6enurut ;uheini (%%%), sebanyak 5+,+1 persen peternak sapi perah membuang limbah ke badan sungai tanpa pengelolaan, sehingga ter9adi pencemaran lingkungan. 8encemaran ini disebabkan oleh akti>itas peternakan, terutama berasal dari limbah yang dikeluarkan oleh ternak yaitu feses, urine, sisa pakan, dan air sisa pembersihan ternak dan kandang (Charles, %%? 8rasetyo et al., %%). danya pencemaran oleh limbah peternakan sapi sering menimbulkan berbagai protes dari kalangan masyarakat sekitarnya, terutama rasa gatal ketika menggunakan air sungai yang tercemar, di samping bau yang sangat menyengat. 8engelolaan limbah yang kurang baik akan men9adi masalah serius pada usaha peternakan sapi perah.
7&! 77! 7#! 7;! #0! #1! #2! #3! #4! #
;4! ;
Limbah **. 0ari 2ikipedia bahasa 3ndonesia, ensiklopedia bebas Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). 0i mana masyarakat bermukim, di sanalah berbagai 9enis limbah akan dihasilkan. da sampah, ada air kakus (black water ), dan ada air buangan dari berbagai akti>itas domestik lainnya (grey water ). @A
101! im/ah )a'at le/ih 'i(enal se/a$ai sam)ah. yan$ serin$(ali ti'a( 'i(ehen'a(i (eha'irannya (arena ti'a( memili(i nilai e(onomis! 9ila 'itinjau seara (imiai. lim/ah ini ter'iri 'ari /ahan (imia +enyaa or$ani( 'an +enyaa anor$ani(! Den$an (onsentrasi 'an (uantitas tertentu. (eha'iran lim/ah 'a)at /er'am)a( ne$atif terha'a) lin$(un$an terutama /a$i (esehatan manusia. sehin$$a )erlu 'ila(u(an )enan$anan terha'a) lim/ah! -in$(at /ahaya (eraunan yan$ 'itim/ul(an oleh lim/ah ter$antun$ )a'a jenis 'an (ara(teristi( lim/ah! &%$*
Peng-ahan -imbah
103! 9e/era)a fa(tor yan$ memen$aruhi (ualitas lim/ah a'alah 5olume lim/ah. (an'un$an /ahan )enemar. 'an fre(uensi )em/uan$an lim/ah! Untu( men$atasi lim/ah ini 'i)erlu(an )en$olahan 'an )enan$anan li m/ah! %a'a 'asarnya )en$olahan lim/ah ini 'a)at 'i/e'a(an menja'i: . pengolahan menurut tingkatan perlakuan !. pengolahan menurut karakteristik limbah
104! Untu( men$atasi /er/a$ai lim/ah 'an air lim)asan hujan8. ma(a suatu (aasan )ermu(iman mem/utuh(an /er/a$ai jenis layanan sanitasi! ayanan sanitasi ini ti'a( 'a)at selalu 'iarti(an se/a$ai /entu( jasa layanan yan$ 'ise'ia(an )iha( lain! *'a ju$a layanan sanitasi yan$ harus 'ise'ia(an sen'iri oleh masyara(at. (hususnya )emili( atau )en$huni rumah. se)erti jam/an misalnya! . Layanan air limbah domestik: pelayanan sanitasi untuk menangani limbah ir kakus.
!. ;amban yang layak harus memiliki akses air bersih yang cukup dan tersambung ke unit penanganan air kakus yang benar. pabila 9amban pribadi tidak ada, maka masyarakat perlu memiliki akses ke 9amban bersama atau 6C$ .@A . Layanan persampahan. Layanan ini dia=ali dengan pe=adahan sampah dan pengumpulan sampah. 8engumpulan dilakukan dengan menggunakan gerobak atau truk sampah. Layanan sampah 9uga harus dilengkapi dengan tempat pembuangan sementara (48S), tempat pembuangan akhir (48), atau fasilitas pengolahan sampah lainnya. 0i beberapa =ilayah pemukiman, layanan untuk mengatasi sampah dikembangkan secara kolektif oleh masyarakat. eberapa ada yang melakukan upaya kolektif lebih lan9ut dengan memasukkan upaya pengkomposan dan pengumpulan bahan layak daur-ulang. /. Layanan drainase lingkungan adalah penanganan limpasan air hu9an menggunakan saluran drainase (selokan) yang akan menampung limpasan air tersebut dan mengalirkannya ke badan air penerima. 0imensi saluran drainase harus cukup besar agar dapat menampung limpasan air hu9an dari =ilayah yang dilayaninya. Saluran drainase harus memiliki kemiringan yang cukup dan terbebas dari sampah. 5. 8enyediaan air bersih dalam sebuah pemukiman perlu tersedia secara berkelan9utan dalam 9umlah yang cukup, karena air bersih memang sangat berguna di masyarakat
Kara#teristi# limbah . erukuran mikro !. 0inamis . erdampak luas (penyebarannya) /. erdampak 9angka pan9ang (antar generasi)
Limbah industri 10
10&! %roses %enemaran U'ara +emua s)esies (imia yan$ 'imasu((an atau masu( (e atmosfer yan$ /ersih 'ise/ut (ontaminan! Kontaminan )a'a (onsentrasi yan$ u(u) tin$$i 'a)at men$a(i/at(an efe( ne$atif terha'a) )enerima ree)tor8. /ila ini
terja'i. (ontaminan 'ise/ut emaran )ollutant8!?emaran u'ara 'i(lasifihasi(an menja'i 2 (ate$ori menurut ara emaran masu( atau 'imasu((an (e atmosfer yaitu: emaran )rimer 'an emaran se(un'er! ?emaran )rimer a'alah emaran yan$ 'iemisi(an seara lan$sun$ 'ari sum/er emaran! ?emaran se(un'er a'alah emaran yan$ ter/entu( oleh )roses (imia 'i atmosfer! 107! +um/er emaran 'ari a(ti5itas manusia antro)o$eni(8 a'alah setia) (en'araan /ermotor. fasilitas. )a/ri(. instalasi atau a(ti5itas yan$ men$emisi(an emaran u'ara )rimer (e atmosfer! *'a 2 (ate$ori sum/er antro)o$eni( yaitu: sum/er teta) statinery surce8 se)erti: )em/an$(it ener$i listri( 'en$an /a(ar fosil. )a/ri(. rumah tan$$a. jasa. 'an lainlain 'an sum/er /er$era( mbile surce8 se)erti: tru(. /us. )esaat ter/an$. 'an (ereta a)i! 10#! ima emaran )rimer yan$ seara total mem/eri(an sum/an$an le/ih 'ari ;0 )enemaran u'ara $lo/al a'alah: 10;! a! Kar/on mono(si'a ?8. /! "itro$en o(si'a "oG8. ! i'ro(ar/on ?8. '! +ulfur o(si'a +G8 e! %arti(ulat! 110! +elain emaran )rimer ter'a)at emaran se(un'er yaitu emaran yan$ mem/eri(an 'am)a( se(un'er terha'a) (om)onen lin$(un$an atau)un emaran yan$ 'ihasil(an a(i/at transformasi emaran )rimer menja'i /entu( emaran yan$ /er/e'a! *'a /e/era)a emaran se(un'er yan$ 'a)at men$a(i/at(an 'am)a( )entin$ /ai( lo(al.re$ional mau)un $lo/al yaitu: 111! a! ?2 (ar/on mono(si'a8. /! ?emaran as/ut asa) (a/ut8 atau smo$ smo(e fo$8. ! ujan asam. '! ?F? ?hloroFluoro?ar/on=Freon8. e! ?4 metana8!
Limbah $3 %$ahan $erbaha&a dan $era'un( 112! +eara umum yan$ 'ise/ut lim/ah a'alah /ahan sisa yan$ 'ihasil(an 'ari suatu (e$iatan 'an )roses )ro'u(si. /ai( )a'a s(ala rumah tan$$a. in'ustri. )ertam/an$an. 'an se/a$ainya! 9entu( lim/ah terse/ut 'a)at /eru)a $as 'an 'e/u. air atau )a'at! Di antara /er/a$ai jenis lim/ah ini a'a yan$ /ersifat /eraun atau /er/ahaya 'an 'i(enal se/a$ai lim/ah 9ahan 9er/ahaya 'an 9eraun im/ah 938! 113! +uatu lim/ah 'i$olon$(an se/a$ai lim/ah 93 /ila men$an'un$ /ahan /er/ahaya atau /eraun yan$ sifat 'an (onsentrasinya. /ai( lan$sun$ mau)un ti'a( lan$sun$. 'a)at merusa( atau menemar(an lin$(un$an hi'u) atau mem/ahaya(an
(esehatan manusia!Jan$ termasu( lim/ah 93 antara lain a'alah /ahan /a(u yan$ /er/ahaya 'an /eraun yan$ ti'a( 'i$una(an la$i (arena rusa(. sisa (emasan. tum)ahan. sisa )roses. 'an oli /e(as (a)al yan$ memerlu(an )enan$anan 'an )en$olahan (husus! 9ahan/ahan ini termasu( lim/ah 93 /ila memili(i salah satu atau le/ih (ara(teristi( /eri(ut: mu'ah mele'a(. mu'ah ter/a(ar. /ersifat rea(tif. /eraun. menye/a/(an infe(si. /ersifat (orosif. 'an lainlain. yan$ /ila 'iuji 'en$an to(si(olo$i 'a)at 'i(etahui termasu( lim/ah 93!
)a'am Limbah $era'un •
•
•
•
•
•
Limbah mudah meleda# adalah limbah yang melalui reaksi kimia dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan. Limbah mudah terba#ar adalah limbah yang bila berdekatan dengan api, percikan api, gesekan atau sumber nyala lain akan mudah menyala atau terbakar dan bila telah menyala akan terus terbakar hebat dalam =aktu lama. Limbah rea#tif adalah limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepaskan atau menerima oksigen atau limbah organik peroksida yang tidak stabil dalam suhu tinggi. Limbah bera'un adalah limbah yang mengandung racun yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Limbah dapat menimbulkan kematian atau sakit bila masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, kulit atau mulut. Limbah pen&ebab infe#si adalah limbah laboratorium yang terinfeksi penyakit atau limbah yang mengandung kuman penyakit, seperti bagian tubuh manusia yang diamputasi dan cairan tubuh manusia yang terkena infeksi. Limbah &ang bersifat #"r"sif adalah limbah yang menyebabkan iritasi pada kulit atau mengkorosikan ba9a, yaitu memiliki p7 sama atau kurang dari !,* untuk limbah yang bersifat asam dan lebih besar dari !,5 untuk yang bersifat basa.
114! %en$elolaan im/ah 93 a'alah ran$(aian (e$iatan yan$ mena(u) re'u(si. )enyim)anan. )en$um)ulan. )en$an$(utan. )emanfaatan. )en$olahan. 'an )enim/unan lim/ah 93! %en$elolaan im/ah 93 ini /ertujuan untu( mene$ah. menan$$ulan$i )enemaran 'an (erusa(an lin$(un$an. memulih(an (ualitas lin$(un$an teremar. 'an menin$(at(an (emam)uan 'an fun$si (ualitas lin$(un$an 11
Peng"lahan Limbah Industri +.
0itulis oleh Suparni Setyo=ati 'ahayu pada *5-*+-!**%
117! 9a$i )en$usaha yan$ /elum sa'ar terha'a) a(i/at /uan$an menemar(an lin$(un$an. ti'a( )unya )ro$ram )en$en'alian 'an )ene$ahan )enemaran! leh se/a/ itu /ahan /uan$an yan$ (eluar 'ari )a/ri( lan$sun$ 'i/uan$ (e alam /e/as! Kalau lim/ah air lan$sun$ mem)er$una(an sun$ai atau )arit se/a$ai sarana )em/uan$an lim/ah!Kalau lim/ah )a'at memanfaat(an tanah (oson$ se/a$ai tem)at )em/uan$an! Kalau lim/ah $as=asa) ero/on$ 'ian$$a) sarana yan$ /ai( )em/uan$an lim/ah! 11#! im/ah mem/utuh(an )en$olahan /ila ternyata men$an'un$ senyaa )enemaran yan$/era(i/at meni)ta(an (erusa(an terha'a) lin$(un$an atau )alin$ ti'a( )otensial meni)ta(an )enemaran! +uatu )er(iraan harus 'i/uat le/ih 'ahulu 'en$an jalan men$i'entifi(asi:sum/er )enemaran. (e$unaan jenis /ahan. sistem )en$olahan./anya(nya /uan$an 'an jenisnya. (e$unaan /ahan /eraun 'an /er/ahaya yan$ ter'a)at 'alam )a/ri(! 11;! Den$an a'anya )er(iraan terse/ut ma(a )ro$ram )en$en'alian 'an )enan$$ulan$an )enemaran )erlu 'i/uat! +e/a/ lim/ah terse/ut /ai( 'alam jumlah /esar atau se'i(it 'alam jan$(a )anjan$ atau jan$(a )en'e( a(an mem/uat )eru/ahan terha'a) lin$(un$an. ma(a 'i)erl 120! u(an )en$olahan a$ar lim/ah yan$ 'ihasil(an ti'a( sam)ai men$$an$$u stru(tur lin$(un$an! 121! "amun 'emi(ian ti'a( selamanya harus 'iolah se/elum 'i/uan$ (elin$(un$an! *'a lim/ah yan$ lan$sun$ 'a)at 'i/uan$ tan)a )en$olahan. a'a lim/ah yan$ setelah 'iolah 'imanfaat(an (em/ali! Dima(su'(an tan)a )en$olahan a'alah lim/ah yan$ /e$itu (eluar 'ari )a/ri( lan$sun$ 'iam/il 'an 'i/uan$! *'a /e/era)a jenis lim/ah yan$ )erlu 'iolah 'ahulu se/a/ men$an'un$ )ollutant yan$ 'a)at men$$an$$u (elestarian lin$(un$an im/ah 'iolah 'en$an tujuan untu( men$am/il /aran$/aran$ /er/ahaya 'i 'alamnya 'an atau men$uran$i=men$hilan$(an senyaasenyaa (imia atau non(imia yan$ /er/ahaya 'an /eraun! 122!
/e.anisme peng-ahan -imbah dapat di-ihat pada bagan 2*$$*
123! 124! %en$olahan lim/ah /er(aitan 'en$an sistem )a/ri(! *'a )a/ri( yan$ telah mem)er$una(an )eralatan 'en$an (a'ar /uan$an ren'ah sehin$$a /uan$an yan$ 'ihasil(annya ti'a( la$i )erlu men$alami )en$olahan! 9a$i )a/ri( se)erti ini meman$ telah 'iranan$ 'ari aal )em/an$unan! 9uan$an 'ari )a/ri( /er/e'a satu 'en$an yan$ lain! 12
menemar(an lin$(un$an harus 'iteta)(an! Misalnya ter'a)at senyaa fenol 'alam air se/esar 2 m$=liter. )hos)hat 30 m$=liter 'an seterusnya! 12#! Den$an men$etahui jenisjenis )arameter 'i 'alam lim/ah ma(a 'a)at 'iteta)(an meto'e )en$olahan 'an )ilihan jenis )eralatan! +e(ali su'ah 'iteta)(an ineto'e 'an jenis )eralatan ma(a lan$(ah /eri(utnya a'alah sam)ai tin$(at mana 'iin$in(an men$hilan$(an= )en$uran$a senyaa )enemarnya! 9era)a )ersen(ah (ita in$in(an )en$uran$an 'an sam)ai 'i mana efisiensi )eralatan harus 'ia)ai )a'a tin$(at ma(simum! 12;! %eneta)an efisiensi )eralatan. 'an stan'ar /uan$an yan$ 'iin$in(an a(an mem)en$aruhi (etelitian alat. 5olume air lim/ah. sistem )emi)aan. )emasan$an )i)a. )ilihan /ahan (imia 'an lainlain!Dalam men'esain )eralatan. 5aria/el ta'i harus 'a)at 'ihitun$ seara te)at! 9elum a'a suatu jaminan haha satu unit )eralatan 'a)at men$en'ali(an lim/ah sesuai 'en$an yan$ 'i(ehen'a(i! 130! +e/a/ 'i 'alam satu unit )eralatan ter'iri 'ari /er/a$ai maam (e$iatan mulai 'ari (e$iatan )en'ahuluan sam)ai (e$iatan a(hir! 131! ,alau)un ter'iri 'ari /er/a$ai (e$iatan namun ti'a( semua jenis(e$iatan 'i)ra(te((an. mun$(in 'en$an (om/inasi 'ari /e/era)a (e$iatan saja lim/ah su'ah /e/as )olusi!*'a)un jenis (e$iatan 'alam )en$olahan air lim/ah 'a)at 'iurai(an 'alam ta/el 7!10!
132! 133! %en$olahan lim/ah se r in$ harus men$$una(an (om/inasi 'ari /er/a$ai meto'e. terutama lim/ah /erat yan$ /anya( men$an'un$ jenis )arameter=>aran$ )erusahaan mem)er$una(an satu )roses 'an hasilnya /ai(! %ilihan )eralatan /er(aita) 'en$an /iaya. )emeliharaan. tena$a ahli 'an (ualitas lin$(un$an! Untu( /e/era)a jenis )enemar telah 'iteta)(an meto'e treatmentnya! %ilihan ini 'i'asar(an atas /e/era)a referensi 'an )en$alaman yan$ telah 'io/a /erulan$ (ali sam)ai 'i)eroleh hasil ma(simum! 134!
"i ba7ah ini disa1i.an 1enis pen8emar dengan metden6a*
13
)AKALA* LI)$A* P+T+R,AKA, SAPI - ARA P+,A,//LA,/A,,0A /.
by 6iftha on *:1 86, +-6ar-
/!. /.
KATA PENGANTAR
//.
/5.
sa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-?ya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan makalah ini yang ber%udul@Pencemaran Akibat Limbah Peternakan Dan Penanganannya /+. /1. enulis menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan tuntunan uhan =ang $aha >sa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah ini. /. /%. enulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih dari %auh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. ?amun demikian, penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya, penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan,saran dan usul guna penyempurnaan makalah ini. 5*. /khirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.
5. 5!.
Limpung,& $aret 20&5
1<3! 5/. ii
55.
8/9 S
5+.
+alaman
%udulAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.i
51.
!ata
engantarAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAii ?+"L"/?AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA& &.& Latar ;elakangAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA&
&.2
u%uanAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA5 &.5 $etode enulisanAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA. A5 ;/; L$;/+ >9?/!AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA5 2.& :enis Limbah "saha eternakanAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.. AAA5 2.2 ?/?/?/? L$;/+ >>9?/!/?AAAAAAAAAAAAAAAA..
AAA# 5.& emanfaatan "ntuk akan dan $edia *acing anahAAAAAAA..AA # 5.2 emanfaatan Sebagai upuk BrganikAAAAAAAAAAAAAA.AA. AA# 5.5 emanfaatan "ntuk asbioAAAAAAAAAAAAAAAAA.AAA. AAAA6 5. emanfaatan LainnyaAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.. AAA.4 ;/;. C .
5.
!>S$"L/?AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
AAAA4
5%.
S/9/?AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
AAAAA4 8/9 "S/!/AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA..AAAAAAAAAAAAAA L/$9/?
+*.
1&1! +!.
1&3! +/.
PENCEMARAN AKIBAT LIMBA PETERNAKAN DAN PENANGANANN!A
+5.
BAB I
iii
++.
PENDAULUAN
+1. ".". Latar Be#akan$
+. "saha peternakan mempunyai prospek untuk dikembangkan karena tingginya permintaan akan produk peternakan. "saha peternakan %uga memberi keuntungan yang cukup tinggi dan men%adi sumber pendapatan bagi banyak masyarakat di perdesaaan di ndonesia. ?amun demikian, sebagaimana usaha lainnya, usaha peternakan %uga menghasilkan limbah yang dapat men%adi sumber pencemaran. Bleh karena itu, seiring dengan kebi%akan otonomi, maka pemgembangan usaha peternakan yang dapat meminimalkan limbah peternakan perlu dilakukan oleh pemerintah kabupaten7kota untuk men%aga kenyamanan permukiman masyarakatnya. Salah satu upaya kearah itu adalah dengan memanfaatkan limbah peternakan sehingga dapat memberi nilai tambah bagi usaha tersebut. +%. !ebi%akan otonomi daerah perlu diantisipasi oleh aparat pemerintah daerah, khususnya di kabupaten7kota yang men%adi u%ung tombak pembangunan, sehingga kabupaten7kota dapat berbenah diri dalam menggali segala potensi baik potensi sumber daya alam maupun potensi sumber daya manusia.
sektor pertanian ternyata telah mampu menun%ukan ketangguhannya dalam mengahadapi badai krisis.
1. ?egara kita adalah negara agraris, di mana sebagian besar penduduknya mengandalkan sektor pertanian, namun rata-rata kepemilikan penduduk atas lahan pertanian kurang dari 0,5 hektar, terutama di pulau :awa.
174! 15. & 1+. meningkatkan pendidikan dan keterampilan apalagi meningkatkan in1estasinya guna meningkatkan produksi. 11.
sangat baik untuk meningkatkan produksi pertanian, selain itu ternak %uga dapat di%adikan dalam meningkatkan status sosial.
*.
1#3! /. 2
1#
karena
men%adi
sumber
pencemaran
1. dengan cara yang tepat sehingga dapat memberi manfaat lain berupa keuntungan ekonomis dari penanganan tersebut. enanganan limbah ini diperlukan bukan sa%a karena tuntutan akan lingkungan yang nyaman tetapi %uga karena pengembangan peternakan mutlak memperhatikan kualitas lingkungan, sehingga keberadaannya tidak men%adi masalah bagi masyarakat di sekitarnya.
1##! %.
".2. T%&%an
%*. %. u%uan penulisan makalah ini adalah untuk menelaah lebih %auh tentang pencemaran yang diakibatkan oleh limbah usaha peternakan serta upaya penanganan yang dapat dilakukan untuk mengatasinya.
1;2! %.
".'. Met()e Pen%#isan
%/. %5. enulisan dilakukan secara diskriptif dengan mengambil bahan dari pustakan maupun dari sumber lain yang berkaitan dengan %udul makalah. %+.
%1. %.
BAB II
LIMBA TERNAK
%%. 2.". Jenis Limbah Usaha Peternakan
!**. Limbah ternak adalah sisa buangan dari suatu kegiatan usaha peternakan seperti usaha pemeliharaan ternak, rumah potong hewan, pengolahan produk ternak, dan sebagainya. Limbah tersebut meliputi limbah padat dan limbah cair seperti feses, urine, sisa makanan, embrio, kulit telur, lemak, darah, bulu, kuku, tulang, tanduk, isi rumen, dan lain-lain (Sihombing, 2000). Semakin berkembangnya usaha peternakan, limbah yang dihasilkan semakin meningkat. !*. otal limbah yang dihasilkan peternakan tergantung dari species ternak, besar usaha, tipe usaha dan lantai kandang. !otoran sapi yang terdiri dari feces dan urine merupakan limbah ternak yang terbanyak dihasilkan dan sebagian besar manure dihasilkan oleh ternak ruminansia seperti sapi, kerbau kambing, dan domba. "mumnya setiap kilogram susu yang dihasilkan ternak perah menghasilkan 2 kg limbah padat (feses), dan setiap kilogram daging sapi menghasilkan 2# kg feses (Sihombing, 2000). !*!. $enurut Soehad%i (&''2), limbah peternakan meliputi semua kotoran yang dihasilkan dari suatu kegiatan usaha peternakan baik berupa limbah padat dan cairan, gas, maupun sisa pakan. Limbah padat merupakan semua limbah yang berbentuk padatan atau dalam fase padat (kotoran ternak, ternak yang mati, atau isi perut dari pemotongan ternak). Limbah cair adalah semua limbah yang berbentuk cairan atau dalam fase cairan (air
seni atau urine, air dari pencucian alat-alat). Sedangkan limbah gas adalah semua limbah berbentuk gas atau dalam fase gas.
!*. encemaran karena gas metan menyebabkan bau yang tidak enak bagi lingkungan sekitar. as metan (*+) berasal dari proses pencernaan ternak ruminansia. as metan ini adalah salah satu gas yang bertanggung %awab terhadap pemanasan global
204! !*5. 5 !*+. dan perusakan oon, dengan la%u & per tahun dan terus meningkat. /pppalagi di ndonesia, emisi metan per unit pakan atau la%u kon1ersi metan lebih besar karena kualitas hi%auan pakan yang diberikan rendah. Semakin tinggi %umlah pemberian pakan kualitas rendah, semakin tinggi produksi metan (Suryahadi dkk., 2002).
207! !*.
2.2. Dampak Limbah Peternakan
!*%. !*. Limbah ternak masih mengandung nutrisi atau at padat yang potensial untuk mendorong kehidupan %asad renik yang dapat menimbulkan pencemaran. Suatu studi mengenai pencemaran air oleh limbah peternakan melaporkan bahwa total sapi dengan berat badannya #.000 kg selama satu hari, produksi manurenya dapat mencemari '.0 3 &0 4 m5 air. Selain melalui air, limbah peternakan sering mencemari lingkungan secara biologis yaitu sebagai media untuk berkembang biaknya lalat. !andungan air manure antara 24-6 merupakan media yang paling baik untuk pertumbuhan dan perkembangan lar1a lalat, sementara kandungan air manure 6#-# merupakan media yang optimal untuk bertelur lalat. !. !ehadiran limbah ternak dalam keadaan keringpun dapat menimbulkan pencemaran yaitu dengan menimbulkan debu. encemaran udara di lingkungan penggemukan sapi yang paling hebat ialah sekitar pukul &.00, kandungan debu pada saat tersebut lebih dari 6000 mg7m5, %adi sudah melewati ambang batas yang dapat ditolelir untuk kesegaran udara di lingkungan (5000 mg7m5). !!. Salah satu akibat dari pencemaran air oleh limbah ternak ruminansia ialah meningkatnya kadar nitrogen. Senyawa nitrogen sebagai polutan mempunyai efek polusi yang spesifik, dimana kehadirannya dapat menimbulkan konsekuensi penurunan kualitas perairan sebagai akibat ter%adinya proses eutrofikasi, penurunan konsentrasi oksigen terlarut sebagai
hasil proses nitrifikasi yang ter%adi di dalam air yang dapat mengakibatkan terganggunya kehidupan biota air (8arida, &'4).
!. +asil penelitian dari limbah cair 9umah emotongan +ewan *akung, :akarta yang dialirkan ke sungai ;uaran mengakibatkan kualitas air menurun, yang disebabkan oleh kandungan sulfida dan amoniak bebas di atas kadar maksimum kriteria kualitas air. Selain itu adanya Salmonella spp. yang membahayakan kesehatan manusia. !/. in%a dan urine dari hewan yang tertular dapat sebagai sarana penularan penyakit, misalnya sa%a penyakit anthra3 melalui kulit manusia yang terluka atau tergores. Spora anthra3 dapat tersebar melalui darah atau daging yang belum dimasak yang mengandung spora. !asus anthra3 sporadik pernah ter%adi di ;ogor tahun 200& dan %uga pernah menyerang Sumba imur tahun &'0 dan burung unta di urwakarta tahun 2000 (Soeharsono, 2002). !5.
21&! 217! 21#! 21;! 220! 221! 222! 223! !!/.
22
BAB III
PENANGANAN LIMBA PETERNAKAN
!!%. Limbah peternakan dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, apalagi limbah tersebut dapat diperbaharui (renewable) selama ada ternak. Limbah ternak masih mengandung nutrisi atau at padat yang potensial untuk dimanfaatkan. Limbah ternak kaya akan nutrient (at makanan) seperti protein, lemak, bahan ekstrak tanpa nitrogen (;>?), 1itamin, mineral, mikroba atau biota, dan at-at yang lain (unidentified subtances). Limbah ternak dapat dimanfaatkan untuk bahan makanan ternak, pupuk organik, energi dan media pelbagai tu%uan (Sihombing, 2002).
230! !.
'.". Peman*aatan Unt%k Pakan )an Me)ia Ca+in$ Tanah
!!. !. Sebagai pakan ternak, limbah ternak kaya akan nutrien seperti protein, lemak ;>?, 1itamin, mineral, mikroba dan at lainnya. ernak membutuhkan sekitar 6 at makanan esensial agar dapat hidup sehat. Limbah feses mengandung 44 at atau senyawa, namun didalamnya terdapat senyawa toksik untuk ternak. "ntuk itu pemanfaatan limbah ternak sebagai makanan ternak memerlukan pengolahan lebih lan%ut. in%a ruminansia %uga telah banyak diteliti sebagai bahan pakan termasuk penelitian limbah ternak yang difermentasi secara anaerob. !/. enggunaan feses sapi untuk media hidupnya cacing tanah, telah diteliti menghasilkan biomassa tertinggi dibandingkan campuran feces yang ditambah bahan organik lain, seperti feses #0 E %erami padi #0, feses #0 E limbah organik pasar #0, maupun feses #0 E isi rumen #0 (8arida, 2000).
23
'.2. Peman*aatan ,eba$ai P%p%k -r$anik
!1. !. emanfaatan limbah usaha peternakan terutama kotoran ternak sebagai pupuk organik dapat dilakukan melalui pemanfaatan kotoran tersebut sebagai pupuk organik. enggunaan pupuk kandang (manure) selain dapat meningkatkan unsur hara pada tanah %uga dapat meningkatkan akti1itas mikrobiologi tanah dan memperbaiki struktur tanah tersebut. !%. !/*. !andungan ?itrogen, osphat, dan !alium sebagai unsur makro yang diperlukan tanaman, tersa%i dalam tabel berikut.
!/. !adar ?, dan ! dalam upuk !andang dari ;eberapa :enis ernak !/!.
!//.
Kandungan %(
!/.
enis Pupu# Kandang
!/%. Sapi
!otoran
!/1. !/+.
,
!5*.
0
.6
P2
4
!5. 5
!/.
K 2
!5!.
0.&
0.
!5. !5/.
Sumber : Nurhasanah, Widodo, Asari, dan Rahmarestia, 201
!55. 5
!5+. !51. !otoran ternak dapat %uga dicampur dengan bahan organik lain untuk mempercepat proses pengomposan serta untuk meningkatkan kualitas kompos tersebut . !5. !5%.
'.'. Peman*aatan Unt%k Gasbi(
!+*. !+. ermasalahan limbah ternak, khususnya manure dapat diatasi dengan memanfaatkan men%adi bahan yang memiliki nilai yang lebih tinggi. Salah satu bentuk pengolahan yang dapat dilakukan adalah menggunakan limbah tersebut sebagai bahan masukan untuk menghasilkan bahan bakar gasbio. !otoran ternak ruminansia sangat baik untuk digunakan sebagai bahan dasar pembuatan biogas. ernak ruminansia mempunyai sistem pencernaan khusus yang menggunakan mikroorganisme dalam sistem pencernaannya yang berfungsi untuk mencerna selulosa dan lignin dari rumput atau hi%auan berserat tinggi. Bleh karena itu pada tin%a ternak ruminansia, khususnya sapi mempunyai kandungan selulosa yang cukup tinggi. ;erdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa tin%a sapi mengandung 22.#' sellulosa, &.52 hemi-sellulosa, &0.20 lignin, 5.42 total karbon organik, &.26 total nitrogen, 24.#6@& ratio *@?, 0.45 , dan 0.6 ! .
!+!. asbio adalah campuran beberapa gas, tergolong bahan bakar gas yang merupakan hasil fermentasi dari bahan organik dalam kondisi anaerob, dan gas yang dominan adalah gas metan (*+) dan gas karbondioksida (*B2) (Simamora, &''). asbio memiliki nilai kalor yang cukup tinggi, yaitu kisaran 00-6400 kkal7m5, untuk gas metan murni (&00 ) mempunyai nilai kalor '00 kkal7m5. roduksi gasbio sebanyak &24#5& dapat digunakan untuk memasak, penerangan, menyeterika dan me%alankan lemari es untuk keluarga yang ber%umlah lima orang per hari. !+. embentukan gasbio dilakukan oleh mikroba pada situasi anaerob, yang meliputi tiga tahap, yaitu tahap hidrolisis, tahap pengasaman, dan tahap metanogenik. ada tahap hidrolisis ter%adi pelarutan bahan-bahan organik mudah larut dan pencernaan bahan organik yang komplek men%adi sederhana, perubahan struktur bentuk primer men%adi bentuk monomer. ada tahap pengasaman komponen monomer (gula sederhana) yang terbentuk pada tahap hidrolisis akan men%adi bahan makanan bagi bakteri pembentuk asam. roduk akhir dari gula-gula sederhana pada tahap ini akan dihasilkan asam asetat, propionat, format, laktat, alkohol, dan sedikit butirat, gas karbondioksida, hidrogen dan amoniak. !+/. $odel pemroses gas bio yang banyak digunakan adalah model yang dikenal sebagai fi3ed-dome. $odel ini banyak digunakan karena usia pakainya yang lama dan daya tampungnya yang cukup besar. $eskipun biaya pembuatannya memerlukan biaya yang cukup besar. !+5. "ntuk mengatasi mahalnya pembangunan pemroses biogas dengan model fei3ed-dome, tersebut sebuah perusahaan di :awa engah beker%a sama dengan ;alai engka%ian dan enerapan eknolgi "ngaran mengembangkan model yang lebih kecil untuk -# ekor ternak, yang siap pakai, dan lebih murah karena berbahan plastic yang dipendam di dalam tanah. !++. !+1. 6
2! !+%.
270! !1. kayu bakar. ;ahkan %ika dimodifikasi dengan peralatan yang memadai, biogas %uga dapat untuk menggerakkan mesin.