Glodokan Tiang ( Polyalthia longifolia )
MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Botani Tumbuhan Berpembuluh Yang dibina oleh Ibu Eko Sri Sulasmi
Disusun Oleh Dian Isnanta Putri 308342417623
UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN BIOLOGI Mei 2010
Kata Pengantar
Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan ridho-Nya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan makalah herbarium ini tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan ke haribaan Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari jaman jahiliyah ke jaman yang terang benderang. Dalam penyusunan makalah ini, penulis telah mendapatkan banyak bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.
Ibu Eko Sri Sulasmi selaku dosen pengampu mata kuliah Botani Tumbuhan Berpembuluh;
2.
Asisten dosen yang telah membantu dan membimbing penulis;
3.
Kedua orang tua penulis yang telah membantu penulis secara moril maupun marteriil;
4.
Teman-teman yang telah banyak membantu dan mendukung selama pelaksanaan proyek dan penyusunan laporan secara langsung maupun tidak langsung;
5.
Pihak-pihak terkait yang telah membantu dan tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa laporan proyek ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangan penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya.
Malang, Mei 2010
Penulis
Daftar Isi
KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I Pendahuluan
1
1.1 Latar Belakang
1
1.2 Tujuan
1
BAB II Kajian Pustaka dan Metode
2
2.1 Kajian Pustaka
2
2.2 Metode
3
BAB III Data
BAB IV Penutup 4.1 Kesimpulan 4.2 Saran
Daftar Rujukan
4
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Pentingnya koleksi biologi, termasuk herbarium tumbuhan telah menjadi pokok bahasan sejumlah makalah yang diterbitkan di dalam pustaka dan tinjauan ilmiah. Di dalam makalah yang berjudul Mutual Responsibilities of Taxonomic Mycology and Plant Pathology, Walker (1975) menyitir tidak kurang dari 18
pustaka acuan yang para penulisnya mengemukakan pentingnya peran taksonomi di dalam biologi terapan dan pentingnya pekerjaan taksonomi tumbuhan (Onrizal, 2005). Pembentukan koleksi tumbuhan di negara-negara Asia Tenggara akan sangat terbantu apabila para pakar praktis tumbuhan diberi kesadaran tentang pentingnya
menyimpan
spesimen
di
laboratorium-laboratorium
tertentu.
Sebagaimana prioritas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Australia adalah menyelenggarakan lokakarya-lokakarya kecil yang diikuti oleh para ilmuwan tumbuhan dan atasan mereka untuk menjelaskan pentingnya koleksi biologi dalam menyokong perdagangan, dan peran yang dapat dimainkan oleh profesional tumbuhan dalam memperbanyak jumlah koleksi (Onrizal, 2005). Lokakarya-lokakarya semacam ini perlu ditindaklanjuti dengan programprogram pelatihan bagi mereka yang bekerja sebagai pakar tumbuhan dan mahasiswa untuk memberikan jaminan bahwa mereka mengetahui cara mengawetkan spesimen dan mengirimnya ke herbarium-herbarium yang ditunjuk. Selain itu, saat ini telah banyak kegiatan penelitian dalam bidang botani dimana dalam penelitian tersebut menggunakan pohon atau tumbuhan lain sebagai objek utama. Untuk keperluan itulah, dianjurkan agar membuat herbarium dari pohon atau tumbuhan yang sedang diteliti untuk mempermudah pengamatan (Onrizal, 2005).
1.2 Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
Mendeskripsikan ciri morfologi tumbuhan Glodokan Tiang.
Mendeskripsikan tempat hidup tumbuhan Glodokan Tiang.
BAB II Kajian Pustaka dan Metode
2.1 Kajian Pustaka
Menurut Anonim (2007), klasifikasi tumbuhan glodokan adalah sebagai berikut. Kingdom
: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi
: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi
: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas
: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas
: Magnoliidae
Ordo
: Magnoliales
Famili
: Annonaceae
Genus
: Polyalthia
Spesies
: Polyalthia longifolia Sonn.
Pohon Glogok atau juga di sebut pohon glodokan tiang mempunyai istilah latin Polyalthea longifolia pendula adalah jenis tumbuhan yang banyak di tanam di pinggir jalan atau dalam taman-taman rumah. Menurut Singh (2008), Glodokan tiang atau yang disebut Ashok adalah tumbuhan asli India da Srilanka. Namun, nama Ashok merupakan nama yang telah banyak dikenal di India Utara, meskipun nama Ashok tersebut berasal dari nama Sita Ashok. Pohon ini dapat mencapai tinggi hingga 25 kaki dan membentuk bangun kolumnar. Daunnya glossy berwarna hijau, panjang, dengan tepi daun bergelombang. Ashok umumnya terlihat seperti pohon yang dipenuhi daun sehingga sulit terlihat batangnya, tetapi kadang-kadang cabangnya tidak terumbai ke bawah melainkan horizontal sehingga batangnya dapat terlihat dengan jelas. Pohon ini sangat taerkenal di India. Batangnya halus dan derwarna coklat keabu-abuan. Bunganya muncul selama bulan Maret hingga April. Selama periode pendek yakni selama 2 hingga 3 minggu, pohon ini dipenuhi dengan bunga berbentuk bintang dengan warna hijau pucat. Bunga ini muncul pada clusters dari ketiak seluruh cabang dan ranting. Setiap bunga terdiri dari kaliks yang kecil, dan
petals berwarna hijau yang panjang dan berjumlah 6 yang tersusun dalam dua lingkaran (Singh, 2008). Menurut Anonim (2010), Polyalthia longifolia merupakan tumbuhan evergreen yang berasal dar India, umumnya ditanam karena keefektifannya dalam mengurangi polusi suara. Kenampakan pohon ini berupa piramida simetris dengan cabang seperti pendulum dan daun lanset dengan tepi bergelombang. Pohon ini dapat tumbuh hingga mmencapai 30 kaki. Tumbuhan ini memiliki banyak nama, diantaranya Ashoka atau Devadaru dalam Sansekerta, Debdaru di Bengali dan India, Asopalav (Gujarati), false ashoka, Indian mast tree, Indian fir tree, glodogan tiang (Indonesian).Nettilinkam (Tamil). Daunnya bagus untuk dijadikan dekorasi ornamental dan digunakan pada perayaan festival. Pohonnya dapat dipotong menjadi berbagai bentuk. Daunnya mengandung 22 senyawa kimia yang bersifat toksik (Anonim, 2010). P. longifolia ditanam sebagai ornamen, di tepi jalan dan pohon peneduh,
biasanya ditanam di ketinggian kurang dari 1200 m dpl (Anonim, 2006).
2.1 Metode
Metode yang digunakan merupakan deskriptif observatif karena tidak ada perlakuan khusus yang diberikan. Dalam pengamatan ini dilakukan dengan mengamati tumbuhan amatan, melakukan deskripsi, klasifikasi, identifikasi dan pemberian nama melalui pencocokan dengan pustaka yang tersedia. Selain itu, sampel tumbuhan diambil dan dikeringkan untuk dijadikan herbarium.
BAB III Data
3.1 Glodokan ( Polyalthia longifolia)
Perawakan
: Pohon
Sistem Perakaran
: Tunggang
Tata Letak Daun
: Tersebar
Rumus
: 1/2
Kelengkapan Daun
: Daun Bertangkai
Tipe Daun
: Tunggal
Bangun Daun
: Lanset
Ujung Daun
: Meruncing
Pangkal Daun
: Bulat
Tepi Daun
: Bergelombang
Pertulangan
: Menyirip
Peruratan
: Memata Jala
Permukaan Atas Daun
: Licin Mengkilat
Permukaan Bawah Daun
: Licin Suram
Bentuk Irisan Tangkai Daun : Bulat Warna Daun
: Hijau
Daging Daun
: Tipis Lunak
Pohon ini ditemukan di depan Gedung Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Malang.
(Gambar Daun Glodokan Tiang)
(Gambar Pohon Glodokan Tiang)
BAB IV Penutup
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian tersebut, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.
Tumbuhan glodokan tiang berperawakan pohon, sistem perakaran tunggang, daunnya menyirip dengan peruratan mematajala.
Tumbuhan ini biasa ditemukan di berbagai tempat dengan ketinggian kurang dari 1200 m dpl.
4.2 Saran
Pengoptimalan potensi tumbuhan glodokan tiang lebih ditingkatkan mengingat daunnya mengandung senyawa toksik yang dapat digunakan dalam bidang pengobatan.
Bagi
masyarakat
agar
lebih
peduli
terhadap
lingkungan
sehingga
keanekaragaman hayati di Indonesia dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kemasyhuran dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Daftar Rujukan
Anonim, 2006. Polyalthia longifolia (online), (http://www.globinmed.com/ IMRContent/detail.aspx?id=BOT00151, diakses tanggal 25 Mei 2010) Anonim.
2007.
Ashok
(online),
(http://www.flowersofindia.net/
catalog/slides/Ashok.html, diakses tanggal 25 mei 2010) Anonim.
2010.
Polyalthia
longifolia
(online),
(http://en.wikipedia.org/wiki/Polyalthia_longifolia, diakses 25 Mei 2010) Onrizal.
2005.
Teknik
pembuatan
herbarium
(online),
(http://floraabadi.tripod.com/program/pohonlindung/glodokan.htm, diakses tanggal 25 Mei 2010)
