Wilayah Kerja Puskemas Wilay Wilayah ah kerja kerja Pusk Puskesm esmas as melip meliput utii satu satu kecam kecamata atan n atau atau sebag sebagia ian n dari dari kecamatan. Faktor kepadatan penduduk, luas daerah, keadaan geografik dan keadaan infrastruktur infrastruktur lainnya merupakan merupakan bahan pertimbangan pertimbangan dalam menentukan menentukan wilayah kerja Puskesmas. Puskesmas Puskesmas merupakan merupakan perangkat perangkat Pemerintah Pemerintah Daerah Tingkat Tingkat , sehingga sehingga pembagian wilayah kerja puskesmas ditetapkan oleh !upati atau Wa Walikota, likota, dengan saran teknis dari kepala Dinas Kesehatan Kabupaten " Kota. #asaran #asaran pendud penduduk uk yang yang dilaya dilayani ni oleh oleh sebuah sebuah Puskes Puskesmas mas rata$ra rata$rata ta %&.&&& %&.&&& penduduk setiap Puskesmas. 'ntuk perluasan jangkauan jangkauan pelayanan pelayanan kesehatan kesehatan maka Puskesmas perlu ditunjang dengan unit pelayanan kesehatan yang lebih sederhana yanng disebut Puskesmas Pembantu dan Puskesmas Keliling. Khusus Khusus untuk untuk kota kota besar besar dengan dengan jumlah jumlah pendud penduduk uk satu juta atau atau lebih, lebih, wilay wilayah ah kerj kerjaa Pusk Puskesm esmas as bisa bisa melip meliput utii ( Kelu Kelura raha han. n. Pusk Puskesm esmas as di ibuk ibukot otaa Kecam Kecamat atan an deng dengan an juml jumlah ah pend pendud uduk uk ()&. ()&.&& &&& & jiwa jiwa atau atau lebi lebih, h, meru merupa paka kan n * Pusk Puskes esma mass Pemb Pembin inaa * yang yang berfu berfung ngsi si sebag sebagai ai pusa pusatt ruju rujuka kan n bagi bagi Pusk Puskesm esmas as kelurahan dan juga mempunyai fungsi koordinasi. Dalam perkembangannya, batasan$batasan di atas makin kabur seiring dengan diberlakukan diberlakukannya nya '' +tonomi +tonomi Daerah yang lebih mengedepan mengedepankan kan desentralisasi desentralisasi.. Dengan Dengan +tonom +tonomi, i, setiap setiap daerah daerah tingka tingkatt punya punya kesempa kesempatan tan mengem mengemban bangka gkan n Puskes Puskesmas mas sesuai sesuai encan encanaa #trate #trategis gis - renstra renstra Keseha Kesehatan tan Daerah Daerah dan encan encanaa Pembangunan /angka 0enengah Daerah - P/0D !idang Kesehatan sesuai situasi dan kondisi daerah Tingkat . Konsekuensinya adalah perubahan struktur organisasi kesehatan kesehatan serta tugas pokok dan fungsi fungsi yang menggambarkan menggambarkan lebih dominanny dominannyaa aroma aroma kepent kepenting ingan an daerah daerah tingak tingaktt , yang yang memung memungkin kinkan kan terjad terjadiny inyaa perbed perbedaan aan penentuan skala prioritas upaya peningkatan pelayanan kesehatan di tiap daerah tingkat , dengan catatan setiap kebijakan tetap mengacu kepada enstra Kesehatan 1asional. Di sisi lain daerah tingkat dituntut melakukan mel akukan akselerasi di semua sektor penunjang upaya pelayanan kesehatan. -penulis
-
Pelayanan Kesehatan 0enyeluruh Pelayanan Kesehatan yang diberikan Puskesmas adalah pelayanan kesehatan menyeluruh yang meliputi pelayanan2 Kuratif -pengobatan Pre3entif -upaya pencegahan Promotif -peningkatan kesehatan ehabilitatif -pemulihan kesehatan Pelaya Pelayanan nan terseb tersebut ut dituju ditujukan kan kepada kepada semua semua pendud penduduk, uk, tidak tidak membed membedaan aan jenis jenis kelamain dan golongan umur, sejak pembuahan dalam kandungan sampai tutup usia .
Pelayanan Kesehatan ntegratif #ebelum ada Puskesmas, pelayanan kesehatan di Kecamatan meliputi !alai Pengobatan, !alai Kesejahteraan bu dan 4nak, 'saha 5yegiene #anitasi 6ingkungan, Pemberantasan Penyakit 0enular, dan lain$lain. 'saha$usaha tersebut masih bekerja sendiri$sendiri dan langsung melapor kepada Kepala Dinas Kesehatan Dati . Petugas !alai Pengobatan tidak tahu menahu apa yang terjadi di !K4, begitu juga petugas !K4 tidak mengetahui apa yang dilakukan oleh petugas 5ygiene #anitasi dan sebaliknya. Dengan adanya sistem pelayanan kesehatan melalui Pusat Kesehatan 0asyarakat yakni Puskesmas, maka berbagai kegiatan pokok Puskesmas dilaksanakan bersama di bawah satu koordinasi dan satu pimpinan. Fungsi dan peran Puskesmas
Fungsi Puskesmas2 (. #ebagai Pusat Pembangunan Kesehatan 0asyarakat di wilayah kerjanya. 7. 0embina peran serta masyarakat di wilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan kemampuan untuk hidup sehat %. 0emberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya. Proses dalam melaksanakan fungsinya, dilaksanakan dengan cara2 a. 0erangsang masyarakat termasuk swasta untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka menolong dirinya sendiri. b. 0emberikan petunjuk kepada masyarakat tentang bagaimana menggali dan menggunakan sumberdaya yang ada secara efektif dan efisien. c. 0emberikan bantuan yang bersifat bimbingan teknis materi dan rujukan medis maupun rujukan kesehatan kepada masyarakat dengan ketentuan bantuan tersebut tidak menimbulkan ketergantungan. d. 0emberikan pelayanan kesehatan langsung kepada masyarakat. e. !ekerja sama dengan sektor$sektor yang bersangkutan dalam melaksanakan program Puskesmas. Peran Puskesmas2 Dalam konteks +tonomi Daerah saat ini, Puskesmas mempunyai peran yang sangat 3ital sebagai institusi pelaksana teknis, dituntut memiliki kemampuan manajerial dan wawasan jauh ke depan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Peran tersebut ditunjukkan dalam bentuk ikut serta menentukan kebijakan daerah melalui sistem perencanaan yang matang dan realisi8e, tatalaksana kegiatan yang tersusun rapi, serta sistem e3aluasi dan pemantauan yang akurat. angkaian maajerial di atas bermanfaat dalam penentuan skala prioritas daerah dan sebagai bahan kesesuaian dalam menentukan 4P!D yang berorientasi kepada kepentingan masyarakat. 4dapun ke depan, Puskesmas juga dituntut berperan dalam pemanfaatan teknologi informasi terkait upaya peningkatan pelayanan kesehatan secara
komprehensif dan terpadu.
Kedudukan Puskesmas2 (. Kedudukan secara administratif2 Puskesmas merupakan perangkat teknis Pemerintah Daerah Tingkat dan bertanggung jawab langsung baik teknis maupun administratif kepada Kepala Dinas Kesehatan Dati . 7. Kedudukan dalam hirarki pelayanan kesehatan2 Dalam urutan hirarki pelayanan kesehatan, sesuai #K1 maka Puskesmas berkedudukan pada Tingkat Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pertama. 9atatan -penulis 2 :ang dimaksud Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama adalah fasilitas, sedangkan dalam hal pengembangan pelayanan kesehatan, Puskesmas dapat meningkatkan dan mengembangkan diri ke arah modernisasi sistem pelayanan kesehatan di semua lini, baik promotif, pre3entif, kuratif maupun rehabilitatif sesuai kebijakan encana #trategis daerah tingkat di bidang kesehatan. #ebagai contoh2 Di bidang promotif, Puskesmas dimungkinkan menggunakan 69D Proyektor sebagai sarana penyuluhan kesehatan dengan memanfaatkan teknologi terkini yang bersifat interaktif menggunakan perangkat audio3isual multimedia. - baca makalah penulis berjudul 2 Pemanfaatan Multimedia Audiovisual Sebagai Media Penyuluhan Kesehatan Interaktif Di bidang penunjang kuratif, Puskesmas dapat mengembangkan 6aboratorium modern menggunakan ;lektro Fotometri, '#<, ;;< dan lain$lain secara bertahap, agar mutu pelayanan meningkat dan masyarakat dapat menikmati berbagai pelayanan kesehatan di Puskesmas. Di bidang pengembangan #D0 petugas, pimpinan Puskesmas dapat mengupayakan medical re3iew dan prosedur tetap pelayanan medis, agar upaya kuratif lebih bermutu dan dapat dipertanggung jawabkan. - lihat pre3iew penulis dalam kemasan 9D multimedia 2 0edical e3iew seri ( Di bidang pre3entif, Puskesmas dapat mengembangkannya dalam bentuk pembuatan brosur semisal !rosur jadwal imunisasi, brosur D!D, Diare dan lain$ lain sesuai skala priotitas dan kondisi tiap Puskesmas. Di bidang rehabilitatif, juga dapat dikembangkan transfer pengetahuan kesehatan kepada khalayak berupa brosur, semisal brosur jadwal makan Diabetes saat Puasa dan lain$lain.
Organisasi Puskesmas
#usunan organisasi Puskesmas terdiri dari2 a. 'nsur Pimpinan b. 'nsur Pembantu Pimpinan c. 'nsur Pelaksana 2 'nit Tenaga " pegawai dalam
Kepala
Puskesmas
Urusan Tata Usaha
yang terdiri dari jabatan fungsiona
(. jumlah unit tergantung kepada kegiatan, tenaga dan fasilitas tiap daerah 7. 'nit terdiri dari2 unit , , , =, =, = dan = > lihat bagan ? Ringkasan Uraian ugas! Kepala Puskesmas2 0empunyai tugas pokok dan fungsi2 memimpin, mengawasi dan mengkoordinir kegiatan Puskesmas yang dapat dilakukan dalam jabatan struktural dan jabatan fungsional. Kepala 'rusan Tata 'saha2 0empunyai tugas pokok dan fungsi2 di bidang kepegawaian, keungan, perlengkapan dan surat menyurat serta pencatatan dan pelaporan. 'nit 2 0empunyai tugas pokok dan fungsi2 melaksanakan kegiatan Kesejahteraan bu dan 4nak, Keluarga !erencana dan Perbaikan
'nit =2 0empunyai tugas pokok dan fungsi2 melaksanakan kegiatan pengobatan awat /alan dan awat nap - Puskesmas Perawatan . 'nit =2 0empunyai tugas pokok dan fungsi2 melaksanakan pengelolaan Far masi. Ringkasan ata Ker"a Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala Puskesmas wajib menetapkan prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi baik dalam lingkungan Puskesmas maupun dengan satuan organisasi di luar Puskesmas sesuai dengan tugasnya masing$masing. Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala Puskesmas wajib mengikuti dan mematuhi petunjuk$petunjuk atasan serta mengikuti bimbingan teknis pelaksanaan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Dati , sesuai dengan peraturan perundang$undangan yang berlaku. Kepala Puskesmas bertanggung jawab memimpin, mengkoordinasi semua unsur dalam lingkungan Puskesmas, memberikan bimbngan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas masing$masing petugas bawahannya. #etiap unsur di lingkungan Puskesmas wajib mengikuti dan mematuhi petunjuk dari dan bertanggung jawab kepada Kepala Puskesmas. 5al$hal yang menyangkut tata hubungan dan koordinasi dengan instansi 3ertikal Departemen Kesehatan - akan diatur dengan #urat Keputusan !ersama 0enteri Dalam 1egeri dan 0enteri Kesehatan
Fasilitas Penun"ang (. Puskesmas Pembantu Puskesmas Pembantu yang lebih sering dikenal sebagai Pustu atau Pusban, adalah unit pelayanan kesehatan sederhana dan berfungsi menunjang serta membantu melaksanakan kegiatan$kegiatan yang dilakukan Puskesmas dalam ruang lingkup wilayah yang lebih kecil. Pada akhir Pelita = di wilayah kerja Puskesmas Pembantu diperkirakan meliputi 7 $ % desa, dengan sasaran penduduk anatara 7.)&& jiwa - di luar /awa$!ali hingga (&.&&& jiwa - di perkotaan /awa$!ali . Puskesmas Pembantu merupakan bagian integral dari Puskesmas, atau setiap Puskesmas memiliki beberapa Puskesmas Pembantu di dalam wilayah kerjanya. 1amun adakalanya Puskesmas tidak memiliki Puskesmas Pembantu, khususnya di daerah Perkotaan. /umlah Puskesmas Pembantu2 Tahun (@A&2 A.%B7 buah Tahun (@@@2 7(.B(Cbuah 7. Puskesmas Keliling Puskesmas Keliling merupakan unit pelayanan kesehatan Keliling yang dilengkapi dengan kendaraan bermotor roda B atau perahu bermotor dan peralatan kesehatan, peralatan komunikasi serta sejumlah tenaga dari Puskesmas.
Puskesmas Keliling berfungsi menunjang dan membantu melaksanakan kegiatan$ kegiatan Puskesmas dalam wilayah kerjanya yang belum terjangkau oleh pelayanan kesehatan. Kegiatan Puskesmas Keliling adalah2 a. 0emberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah terpencil atau daerah yang tidak atau sulit dijangkau oleh pelayanan Puskesmas atau Puskesmas Pembantu dengan frekuensi B kali dalam seminggu, atau disesuaikan dengan kondisi geografis tiap Puskesmas. b. 0elakukan penyelidikan tentang Kejadian 6uar !iasa - K6! . c.Dapat dipergunakan sebagai alat transport penderitra dalam rangka rujukan bagi kasus darurat. d. 0elakukan penyuluhan kesehatan dengan menggunakan alat audio3isual. %.
!idan Desa Pada setiap desa yang belum ada fasilitas pelayanan kesehatannya, ditempatkan seorang !idan yang bertempat tinggal di desa tersebut dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Puskesmas. Wilayah kerja bidan desa adalah satu desa dengan jumlah penduduk rata$rata %.&&& jiwa. Tugas utama bidan desa adalah membina peran serta masyarakat melalui pembinaan Posyandu dan pembinaan kelompok Dasawisma, disamping memberikan pelayanan langsung di Posyandu dan pertolongan persalinan di rumah penduduk. #elain itu juga menerima rujukan masalah kesehatan anggota keluarga Dasawisma untuk diberi pelayanan seperlunya atau dirujuk lebih lanjut ke Puskesmas atau fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih mampu dan terjangkau secara rasional.
Program Pokok Puskesmas Kegiatan pokok Puskesmas dilaksanakan sesuai kemampuan tenaga maupun fasilitasnya, karenanya kegiatan pokok di setiap Puskesmas dapat berbeda$beda. 1amun demikian kegiatan pokok Puskesmas yang la8im dan seharusnya dilaksanakan adalah sebagai berikut 2 (. Kesejahteraan ibu dan 4nak - K4 7. Keluarga !erencana %. 'saha Peningkatan
(%. 'saha Kesehatan /iwa (B. Kesehatan 0ata (). 6aboratorium - diupayakan tidak lagi sederhana (. Pencatatan dan Pelaporan #istem nformasi Kesehatan (C. Kesehatan 'sia 6anjut (A. Pembinaan Pengobatan Tradisional (@. Dan masih terus bertambah - alasannya E Pelaksanaan kegiatan pokok Puskesmas diarahkan kepada keluarga sebagai satuan masyarakat terkecil. Karenanya, kegiatan pokok Puskesmas ditujukan untuk kepentingan kesehatan keluarga sebagai bagian dari masyarakat di wilayah kerjanya. #etiap kegiatan pokok Puskesmas dilaksanakan dengan pendekatan Pembangunan Kesehatan 0asyarakat Desa - PK0D . Disamping penyelenggaraan usaha$usaha kegiatan pokok Puskesmas seperti tersebut di atas, Puskesmas sewaktu$waktu dapat diminta untuk melaksanakan program kesehatan tertentu oleh Pemerintah Pusat - contoh2 Pekan munisasi 1asional . Dalam hal demikian, baik petunjuk pelaksanaan maupun perbekalan akan diberikan oleh Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah. Keadaan darurat mengenai kesehatan dapat terjadi, misalnya karena timbulnya wabah penyakit menular atau bencana alam. 'ntuk mengatasi kejadian darurat seperti di atas bisa mengurangi atau menunda kegiatan lain.
Peran #okter di Puskesmas
■ ■ ■ ■
■
Tugas pokok, Fungsi dan kegiatan dokter di Puskesmas2 Tugas pokok2 0engusahakan agar fungsi Puskesmas dapat diselenggarakan dengan baik dan dapat memberi manfaat kepada masyarakat di wilayah kerjanya. Fungsi2 #ebagai seorang dokter ■ #ebagai seorang manajer Kegiatan Pokok2 0elaksanakan fungsi$fungsi manajerial 0elakukan pemeriksaan dan pengobatan penderita. 0enerima rujukan dan konsultasi 0engkoordinir kegiatan Penyuluhan Kesehatan 0asyarakat ■ 0engkoordinir pembinaan peran serta masyarakat melalui pendekatan PK0D Kegiatan 6ain2 0enerima konsultasi dari semua kegiatan Puskesmas Peranan #okter sebagai Provider di Puskesmas $% #okter Kepala Puskesmas sebagai Seorang #okter Pendapat umum mengenai seorang dokter biasanya adalah seorang yang berilmu untuk menyembuhkan orang sakit. Demikian pula masyarakat mengharapkan seorang dokter Kepala Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan
dan pengobatan orang sakit. 1amun demikian, dalam kenyataan tanggung jawab seorang dokter Kepala Puskesmas tidak hanya mengobati orang sakit saja akan tetapi jauh lebih besar, yaitu memelihara dan meningkatkan kesehatan dari masyarakat di dalam wilayah kerjanya. Disamping itu dokter berfungsi juga sebagai seorang pemimpin dan seorang manajer. +leh karenanya dalam kegiatan pemeriksaan dan pengobatan penderita sehari$hari pada waktu tertentu, dimana dokter Puskesmas sedang melakukan tugas$tugas manajemen Puskesmas dan tugas kemasyarakatannya, dokter dapat mendelegasikan wewenangnya kepada seorang perawat dan seorang !idan. Dokter Puskesmas memeriksa dan mengobati penderita rujukan -referral dari Perawat atau !idan saja. 4kan tetapi masyarakat biasanya kurang puas bila hanya diperiksa dan diobati seorang Perawat bila di Puskesmas ada seorang dokter. +leh karena itu kiranya waktu nya dapat diatur sedemikian rupa sehingga masyarakat puas dan pekerjaan lain dapat terlaksana dengan baik. 0isalnya pemeriksaan oleh dokter dilakukan pada hari$hari tertentu saja dalam satu minggu, sedangkan pada hari lain dokter hanya memeriksa rujukan, sehingga masih ada waktu untuk melakukan tugas$tugas lain. 5al ini perlu diumumkan kepada masyarakat secara jelas sehingga tidak terjadi salah paham. Penting kiranya seorang dokter puskesmas dalm melakukan pemeriksaan dan pengobatan penderita, pandangan dan cara berpikir dalam menentukan diagnosa dan pengobatan tidak semayta$mata ditujukan kepada penderita sebagai indi3idu, akan tetapi pandangan ditujukan kepada keluarga penderita dan dihubungkan pula dengan masyarakat lingkungan penderita tersebut. Dalam melakukan pemeriksaan dan tindakan pengobatan hendaknya mempergunakan semua fasilitas yang ada dan kemampuan yang dimiliki dengan sebaik$baiknya. 5al ini sangat penting untuk memupuk kepercayaan masyarakat dan para pejabat di lingkungan kecamatan kepada dokter Puskesmas yang bersangkutan. !ila ada penderita yang tidak dapat diatasi dengan fasilitas dan kemampuan yang ada, maka penderita perlu dikirim ke umah #akit yang diperkirakan memiliki kemampuan untuk mengatasi penderita tersebut dengan persetujuan penderita setelah cukup diberi pengertian dan moti3asi. lmu pengetahuan terus berkembang dengan pesat, maka perlu diusahakan untuk mengikuti seminar yang diselenggarakan oleh D setempat, atau membaca buku, majalah$majalah bidang klinik maupun bidang kesehatan masyarakat. Praktek di luar jam kerja tentunya bisa dilakukan tanpa mengabaikan tugas. &% #okter Kepala Puskesmas sebagai Seorang Mana"er a% Organisasi dan tatalaksana Puskesmas mempunyai wilayah satu Kecamatan atau sebagian dari kecamatan yang langsung bertanggung jawab dalam bidanng teknis kesehatan maupun administratif kepada kepala Dinas Kesehatan Dati - dokabu . Puskesmas Pembantu dan !idan di Desa dalam wilayah kerja Puskesmas
adalah bagian integral dari Puskesmas. Puskesmas Pembantu melaksanakan sebagian tugas$tugas Puskesmas sesuai dengan kemampuan tenaga dan fasilitas yang ada dalam wilayah tertentu yang merupakan sebagian dari wilayah kerja Puskesmas. /enis dan jumlah tenaga Puskesmas yang sebenarnya tidak perlu sama untuk tiap puskesmas, tetapi disesuaikan dengan jumlah penduduk dan luas daerah yang dicakup serta keadaan geografis dan sarana transportasi di wilayah kerjanya. 1amun demikian jumlah tenaga yang tersedia belum dapat memenuhi kebutuhan pada hingga saat ini, maka untuk sementara diadakan pola tenaga yang seragam bagi setiap Puskesmas. :ang penting tenaga tersebut bekerja dalam suatu tim, berarti pekerjaan tenaga yang satu dapat mengisi kekurangan dari tenaga yang lain dan sebaliknya. Walupun pekerjaan yang dilakukan berbeda$beda akan tetapi semuanya dalam kerangka satu tujuan, yakni meningkatkan kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas dan di bawah satu pimpinan yakni Kepala Puskesmas. Tidak ada pengotak$kotan struktur dalam Puskesmas. Kepala puskesmas perlu melakukan pembagian tugas bersama$sama stafnya disesuaikan dengan jenis dan jumlah tenaga serta kegiatan yang dilakukan. Dalam hal ini perlu dipertimbangkan pula lokasi pekerjaan dan waktu pekerjaan, sehingga bisa diadakan pembagian tugas dan giliran kerja yang merata di antara tenaga$ tenaga Puskesmas yang ada dan pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik. Pertemua berkala antara Kepala Puskesmas dengan segenap stafnya, termasuk Puskesmas Pembantu dan !idan Desa perlu dilakukan secara teratur setidaknya sebulan sekali. Pembagian tugas dan penjadwalan pertemuan dilakukan melalui media 0ini 6okakarya Puskesmas.
-
Tujuan pertemuan berkala tersebut, antara lain adalah2 - 0enampung masalah " hambatan yang dihadapi dalam melaksanakan pekerjaan sehari$hari untuk dipecahkan bersama. - 0erencanakan bersama kegiatan yang perlu dilakukan dalam bulan berikutnya atau minggu yang akan datang. 0enilai hasil$hasil pekerjaan yang telah dilakukan dalam bulan yang lalu. - 0eneruskan informasi " instruksi " petunjuk dari atasan untuk diketahui dan dilaksanakan bersama.
b% 'imbingan teknis dan supervisi #elain pertemuan berkala dengan staf Puskesmas yang dilakukan di Puskesmas, Kepala Puskesmas perlu juga datang untuk melihat dan memberi bimbingan kepada staf Puskesmas secara berkala di tempat mereka bekerja di Puskesmas, Puskesmas Perawatan, Puskesmas Pembantu, di lapangan maupun di rumah penduduk dalam rangka kunjungan rumah. 5al ini penting sekali dilakukan secara teratur untuk memelihara disiplin kerja staf Puskesmas dalam melaksanakan tugas. Dalam kunjungan ini dimanfaatkan pula untuk meningkatkan sistem rujukan
-referral system dimana konsultasi dari staf Puskesmas dapat dilakukan di tempat mereka bekerja, disamping melimpahkan pengetahuan dan ketrampilan kepada staf Puskesmas berdasarkan referensi terkini dan dapat dipertanggung jawabkan. (% )ubungan ker"a antar instansi tingat Ke(amatan 9amat meerupakan koordinator dari semua instansi " dinas di tingkat Kecamatan, Kepala puskesmas bertanggung jawab secara teknis kesehatan dan administratif kepada Dokabu " Kepala Dinas kesehatan Dati . 5ubungan dengan 9amat adalah hubungan koordinasi, namun demikian tanggung jawab secara moril dokter Kepala Puskesmas terhadap 9amat tetap ada. 5ubungan kerja sama yang baik perlu dipupuk antara Puskesmas dengan semua instansi di tingkat Kecamatan. Kepala Puskesmas harus secara aktif mencari hubungan kerjasama dengan instansi$instansi di tingkat Kecamatan. 'saha kesehatan tidak dapat berjalan sendiri dan peerlu kerjasama dengan instansi lain. Pertemuan berkala antar instansi tingkat Kecamatan perlu diadakan di bawah koordinasi 9amat. d% #okter Puskesmas sebagai penggerak pembangunan di *ilayah ker"anya Disamping hubungan langsung antara dokter Kepala puskesmas dan staf dengan anggota masyarakat sebagai pengunjung Puskesmas dalam rangka pemeriksaan, pengobatan dan penyuluhan kesehatan, perlu pula dilakukan hubungan kerja sama dengan masyarakat dalam rangka membantu masyarakat agar dapat menolong diri mereka sendiri dalam bidang kesehatan. Khususnya dengan pemuka masyarakat dalam rangka memperbaiki nasib mereka, baik dalam ruang lingkup kesehatan maupun dalam hal$hal yang berhubungan dengan kesehatan sesuai kebutuhan masyarakat. #eringkali masyarakat belum dapat mengenal masalah yang mereka hadapi, dan belum bisa menentukan prioritas masalah yang perlu ditanggulangi. Dokter Kepala Puskesmas beserta segenap staf bekerja sama dengan instansi$instansi terkait, perlu memberi bimbingan kepada masyarakat untuk mengenal masalahnya dan menentukan prioritas masalah yang perlu ditanggulangi sesuai kemampuan swadaya mereka sendiri. 'ntuk itu perlu dilakukan pertemuan$pertemuan, baik secara indi3idu dengan para pemuka masyarakat amupun secara kelompok. Pertemuan ini biasanya dilakukan di luar jam kerja, pada sore atau malam hari. !ila diperlukan latihan, maka Kepala Puskesmas dan segenap stafnya harus dapat melayaninya. +% #okter Kepala Puskesmas sebagai enaga Ahli Pendamping ,amat Program Pemerintah saat ini baru bisa menempatkan dokter Puskesmas sebagai seorang sarjana secara merata di Kecamatan$kecamatan. Dengan sendirinya harapan dari seluruh masyarakat Kecamatan adalah mendapatkan manfaat dari keahliannya dalam bidang kesehatan masyarakat maupun pandangan dan cara berpikir yang luas dan kreatif dari seorang sarjana. 0aka peranan dokter Puskesmas di Kecamatan disamping sebagai Pimpinan Puskesmas, juga merupakan tenaga ahli dan pendamping 9amat.