TUGAS INTERNAL AUDIT Ringkasan Bab 12 dan 23 Disertai Contoh Kass (Moeller, Robert R ; Herbert Witt, Victor Z. Brink, 1999, Brink’s Modern Internal Auditin, !t" #dition, #dition, $e% &ork &ork ' o"n Wille) Wille) and *on Inc.+
Dissn !"eh# Danang Satria$an Dina (ebrianti ) A+nia ,oskiana Anis Lati-ah K"ika /ania S Chaira Agita Ain
%&1&1133121' %&1&1133123* %&1&113312&1 %&1&113312.% %&1&113312.0 %&1&113312*1
De+arteen Akntansi (ak"tas Ekonoi dan Bisnis Uniersitas Air"angga 2%1*
C)A4TER 12 INTERNAL AUDIT C)ARTERS AND BUILDING T)E INTERNAL AUDIT (UNCTI!N
1251 6ebentk (ngsi Adit Intern Kebutuhan untuk memiliki fungsi audit internal umumnya berasal dari dari persy persyara arata tan n huku hukum, m, sepert sepertii Sarb Sarban aneses-Ox Oxle ley y (SOX (SOX)) Act, ct, atau atau persyaratan lainnya la innya dari lembaga pemerintah. Kepala fungsi audit internal umumnya dikenal sebagai executie Audit kepala (!A"). Se#rang mana$er seni#r dan segera-t#-be !A" yang telah ditantang untuk membangun #s fungsi audit internal baru dihadapkan dengan berbagai pilihan, tergantung pada bisnis secara keseluruhan perusahaan itu, struktur ge#grafis dan l#gistik, l#gistik, k#ntr#l yang risik# yang dihadapinya, dihadapinya, dan budaya budaya perusahaan perusahaan secara keseluruhan.
1252 4iaga Adit# Koite Adit Adit dan !toritas 6ana7een %iagam %iagam audit audit intern internal al adalah adalah d#kum d#kumen en af#rma af#rmal, l, disetu disetu$ui $ui #leh #leh k#mite k#mite audit, audit, untuk untuk mengga menggamba mbarka rkan n misi, misi, indepe independe ndensi, nsi, #b$ekt #b$ektii iitas, tas, ruang ruang lingku lingkup, p, tanggu tanggung ng $a&ab, $a&ab, &e&ena &e&enang, ng, akunta akuntabil bilita itas, s, dan standa standar r fungsi audit internal untuk suatu perusahaan. 'idak ada persyaratan tetap untuk d#kumen #t#risasi seperti itu, tapi piagam audit internal harus menegaskan audit internal ini • • •
Kemerdekaan dan #b$ektiitas !akupan tanggung $a&ab Ot#ritas dan akuntabilitas
1253 6ebangn Interna" Adit Sta-- engan pengecualian dari fungsi audit internal single-#rang yang sangat kecil, setiap fungsi audit internal harus memiliki sese#rang yang bertanggung $a&ab dan bertanggung $a&ab untuk audit a udit internal-!A" serta se rta beberapa staf pendukung dan administrasi. administrasi.
A) %eran !A" Sese#rang harus bertanggung $a&ab atas audit internal fungsi-ini biasanya b#s. *eskipun $udul direktur audit internal adalah umum dalam beberapa tahun terakhir, standar ++A hari ini mendukung $udul !A", petugas audit yang paling seni#r di perusahaan dengan tanggung $a&ab utama untuk seluruh fungsi audit internal. '#pik-t#pik ini harus bagian dari !A" !OK dan $uga tercermin dalam piagam audit internal. Operasi perusahaan dan isu-isu risik#. Selain mengel#la • internal fungsi audit, !A" harus memiliki pengetahuan mengenai semua aspek #perasi perusahaan, baik masalah •
keuangan, l#gistik atau #perasi#nal. Sumber daya manusia dan administrasi audit internal. !A" bertanggung $a&ab untuk staf audit internal dan harus membangun #rganisasi yang efektif dan baik merekrut dan
•
memimpin tim audit internal yang efektif. ubungan dengan k#mite audit dan mana$emen. !A" adalah uru bicara audit internal untuk k#mite audit dan
•
semua tingkat perusahaan pengel#laan. 'ata kel#la perusahaan, akuntansi, dan masalah regulasi. Apakah itu SOx, akuntansi, masalah keuangan, atau masalah peraturan lainnya yang berdampak perusahaan, !A" harus memiliki setidaknya pemahaman umum dan
•
pengetahuan. *embangun tim audit internal dan administrasi. 'idak peduli apa ukuran tim, !A" bertanggung $a&ab untuk membangun fungsi audit internal yang efektif yang
•
dih#rmati #leh penerima $asa audit internal. 'ekn#l#gi. !A" harus memiliki pemahaman umum tentang bagaimana tekn#l#gi digunakan dalam perusahaan serta bagaimana hal itu dapat diterapkan untuk mempr#m#sikan intern $asa audit.
) *ana$emen +nternal Audit 'anggung a&ab
'ergantung pada ukuran perusahaan secara keseluruhan, fungsi audit internal mungkin memiliki beberapa tingkat superis#r atau mana$er untuk mengel#la fungsi audit internal. +ni sumber membuat fungsi audit internal yang efektif melalui perencanaan dekat, m#nit#ring, dan menga&asi staf audit lapangan yang benar-benar melakukan internal yang audit. !) 'anggung a&ab internal Staf Audit i banyak perusahaan, audit internal adalah tempat masuk yang sangat baik untuk n#nspesialis baru angg#ta staf yang baru sa$a keluar dari perguruan tinggi. Artinya, suatu perusahaan mungkin memiliki persyaratan untuk insinyur dan akan ingin menye&a lulusan sar$ana teknik baru atau mungkin memiliki kebutuhan untuk #rang-#rang dalam iklan dan akan ingin menambahkan kandidat baru dengan iklan atau k#munikasi keterampilan yang sesuai, tapi staf entry-leel internal yang cal#n audit dapat berasal dari berbagai daerah gelar sar$ana.
In-oration Sstes Adit S+e8ia"ists
Spesialis +' audit internal memerlukan pelatihan dan kemampuan khusus. Setidaknya fungsi audit internal memerlukan satu staff audit internal dengan kemampuan pengendalian internal yang berhubungan kuat dengan +' yang menangani area seperti kemanan sistem, aplikasi pengendalian internal, dan mana$emen #perasi sistem k#mputer. Keahlian yang dibutuhkan untuk spesialis audit sistem inf#rmasi dalam kel#mp#k audit internal sangat bergantung pada kematangan teknis dari perusahaan itu.
!ther Interna" Aditor S+e8ia"ists
ergantung pada ukuran perusahaan dan keseluruhan aktifitas audit internal, terdapat p#sisi khusus dalam peran pendukung audit internal. ergantung bagaimana tanggung$a&ab audit internal yang ditetapkan. Selain spesialis audit internal, perusahaan mungkin ingin menambahkan pega&ai pendukung pada kel#mp#k internal audit untuk tugas seperti menga&asi dan meng#rganisasi d#kumentasi pengendalian internal. Keseluruhan misi pendukung pr#fessi#nal audit internal ini adalah menin$au kembali dan membantu mengembangkan pengendalian internal perusahaan.
125& 4endekatan !rganisasi De+arteen Adit Interna" %erusahaan dengan cakupan #perasi#nal luas atau mendunia membutuhkan audit#r internal yang mampu memeriksa bidang #perasi#nal gl#bal itu. Audit internal dapat diatur dalam fungsi desentralisasi dengan tim l#kal yang secara lebih dekat aktiitas #perasi#nal l#kal yang ter$adi. Audit#r internal dapat mengamati #perasi#nal l#kal dan dapat dengan cepat berada dil#kai tanpa penundaan &aktu. Seringkali dalam fungsi internal audit yang terpusat, tim audit#r internal kant#r pusan memiliki tanggung$a&ab untuk mengun$ungi tempat yang akan mereka audit. al ini akan menimbulkan biaya dan tantangan yang lebih. Strktr !rganisasi Interna" Adit Sentra"isasi s Desentra"isasi
Keputusan utama dibuat #leh pihak pusat yang ber&enang, dan diba&ah lapisan kant#r pusat akan melaksanakan tindakan dengan persetu$uan dari pusat. Keputusan yang dibuat #leh pusat terkesan ideal. /amun saat ini, masyarakat menganggap bah&a sentralisasi itu t#dak ber$alan dengan baik karena alasan persetu$uan yang memakan &aktu. Sekarang perusahaan lebih c#nd#ng ke desentralisasi dimana unit #perasi bertanggung $a&ab atas keputusan diambil yang diambilnya termasuk didalamnya keamanan keuangan. 0alaupun +nternal Audit yang diatur secara menyeluruh atau tidak, keputusan utamanya adalah apakah internal audit itu dibuat pada leel ba&ah atau tidak. Keputusan dan tindakan didalamnya yang dimaksud yakni seperti pr#sedur audit
yang perlu dim#difikasi, pr#sedur yang diperlukan untuk melap#rkan kelemahan, aturan dalam rangka melap#rkan penemuan audit dsb. eberapa argument yang mendukung esentralisasi •
*embebaskan dari keputusan sederhana dan lebih berf#kus pada
•
permasalahan yang lebih penting Angg#ta dari unit l#kal lebih memahami apa yang ter$adi dalam #prasi#nal
•
l#kal. %enundaan keputusan karena lamanya persetu$uan dari pusat dapat dihindari.
isisi lain, berikut beberapa argument yang mendukung Sentralisasi •
%erusahaan dengan internal audit yang tersentralisasi dapat berada pada p#sisi yang kuat dalam penyampai pesan mana$emen seni#r pada unit
•
ker$anya Ketika k#munikasi dalam perusahaan lemah, grup audit yang terpisah akan kesulitan dalam memahami dampak penuh dari suatu keputusan. esentralisasi dala perusahaan akan sulit men$elaskan rasi#nalitas dalam
•
keputusan kebi$akan pusat Audti internal yang tersentralisasi dapat mempertahankan keseragaman dan standar utama perusahaan secara menyeluruh
alam perusahaan yang memiliki audit internal yang terdesentralisasi, seringkali menimbulkan kesetiaan pers#nil pada unit masing-masing secara berlebihan. ari kedua tipe centralisasi dan desentralisasi yang di$elaskan diatas, terdapat p#sisi diantara keduanya. imana terdapat pendelegasian pada beberapa pers#alan dan ada yang tidak. Ketua audit internal harus bertanggung $a&ab menentukan mana yang lebih sesuai dengan perusahaannya In-oration Sstes Adit S+e8ia"ists
Spesialis +' audit internal memerlukan pelatihan dan kemampuan khusus. Setidaknya fungsi audit internal memerlukan satu staff audit internal dengan kemampuan pengendalian internal yang berhubungan kuat dengan +' yang
menangani area seperti kemanan sistem, aplikasi pengendalian internal, dan mana$emen #perasi sistem k#mputer. Keahlian yang dibutuhkan untuk spesialis audit sistem inf#rmasi dalam kel#mp#k audit internal sangat bergantung pada kematangan teknis dari perusahaan itu. !ther Interna" Aditor S+e8ia"ists
ergantung pada ukuran perusahaan dan keseluruhan aktifitas audit internal, terdapat p#sisi khusus dalam peran pendukung audit internal. ergantung bagaimana tanggung$a&ab audit internal yang ditetapkan. Selain spesialis audit internal, perusahaan mungkin ingin menambahkan pega&ai pendukung pada kel#mp#k internal audit untuk tugas seperti menga&asi dan meng#rganisasi d#kumentasi pengendalian internal. Keseluruhan misi pendukung pr#fessi#nal audit internal ini adalah menin$au kembali dan membantu mengembangkan pengendalian internal perusahaan.
C!NT!) KASUS BAB 12 Interna" Adit dan Kontro" 4T TI(A (INANCE Tbk
4asa" 1
%iagam Audit 1 K#ntr#l +nternal (2)
%iagam Audit +nternal (+nternal Audit !harter) adalah ped#man bagi
Audit#r3+nternal !#ntr#ller agar dapat melaksanakan tugasnya secara pr#fesi#nal, memper#leh hasil Audit yang sesuai dengan standar mutu, dan dapat diterima #leh berbagai pihak baik internal maupun external. (4) %iagam Audit +nternal men$elaskan tu$uan, &e&enang, tanggung $a&ab dan ke#rganisasian Satuan Audit 1 K#ntr#l +nternal %'. 'ifa 5inance (disebut 6%erusahaan7). 4asa" 2
5ungsi dan 'u$uan (2)
Audit 1 K#ntr#l +nternal berfungsi untuk membantu *ana$emen dalam
merencanakan dan mengimplementasikan prinsip-prinsip penga&asan mana$erial dan fungsi-fungsi #perasi#nal %erusahaan. (4) 'u$uan Audit 1 K#ntr#l +nternal adalah memberi nilai tambah pada kiner$a #perasi#nal %erusahaan baik dari fakt#r efisiensi maupun efektiitas #perasi#nal sesuai dengan standar mutu yang berlaku 4asa" 3
Satuan Audit 1 K#ntr#l +nternal (2)
Satuan Audit 1 K#ntr#l +nternal %erusahaan bertanggung $a&ab kepada
irect#r in !harge %erusahaan (4)
Susunan #rganisasi Satuan Audit 1 K#ntr#l +nternal terdiri dari Kepala
Satuan Audit 1 K#ntr#l +nternal, dan Audit#r (8)
Audit#r adalah pelaksana Audit internal dengan latar belakang dengan
keahlian yang disesuaikan dengan fungsi-fungsi #perasi#nal %erusahaan. 4asa" &
9uang :ingkup dan Aspek Audit 1 K#ntr#l +nternal (2)
9uang lingkup Audit dan K#ntr#l +nternal meliputi Auditing aspek
Operasi#nal dan Keuangan %erusahaan (4) Aspek Operasi#nal meliputi aspek ketaatan (c#mplaince test) terhadap SO% %erusahaan, efisiensi pemanfaatan sumber daya dan efektiitas mana$erial dalam melaksanakan #perasi#nal %erusahaan. (8)
Aspek Keuangan meliputi aspek substansi dan al#kasi dana perusahaan
sesuai dengan /ilai-nilai yang dianut %erusahaan 4asa" .
Sifat, %rinsip dan 'anggung a&ab (2) Sifat kegiatan Audit 1 K#ntr#l +nternal adalah independen dalam melakukan penilaian terhadap kiner$a unit #rganisasi dan memberikan umpan balik (feedback) agar tercapai efektiitas mana$emen risik#, pengendalian, pengukuran kiner$a dan pr#ses tata kel#la yang baik. (4)
%rinsip melaksanakan Audit 1 K#ntr#l +nternal adalah akuntabilitas,
#b$ektiitas, independensi dan #t#ritas. (8)
Satuan
Audit
1
K#ntr#l
+nternal
bertanggung
$a&ab
secara
berkesinambungan atas #rganisasi dan akuntabilitas aktiitas #rganisasi, etika dan kiner$a untuk kepentingan %erusahaan. 'anggung $a&ab meliputi a)
%engembangan dan implementasi met#de dan pr#sedur Audit 1 K#ntr#l
+nternal b)
%erencanaan dan implementasi pr#gram Audit 1 K#ntr#l +nternal secara
efektif dan efisien c)
*elap#rkan hasil Audit 1 K#ntr#l +nternal kepada ireksi
d)
*emelihara dan mengembangkan k#mpetensi pr#fesi#nal audit#r sesuai
dengan standar k#mpetensi yang distandarkan %erusahaan
4asa" '
K#de "tik Audit 1 K#ntr#l +nternal (2) K#de "tik Audit 1 K#ntr#l +nternal merupakan syarat yang harus dipenuhi audit#r untuk ter$aminnya mutu kiner$a audit dan k#ntr#l internal (4) K#de etik Audit#r a)
o-etence Audit#r harus memiliki pengetahuan, keterampilan dan
keahlian teknik audit dan k#ntr#l internal dan memahami #perasi#nal unti ker$a yang diauditnya. an audit#r harus melakukan peningkatan pengetahuan dan keterampilan secara terus menerus b)
/b0ectie Audit#r melakukan analisa dan telaah berdasarkan data dan fakta
serta tidak memihak. c)
!#nfidentiality Audit#r harus men$aga kerahasiaan d#kumen, data dan
inf#rmasi perusahaan baik secara lisan maupun tulisan d)
+ntegrity Audit#r harus menghindari benturan kepentingan, $u$ur dan beker$a
hanya untuk kepentingan %erusahaan. 4asa" *
%erencanaan Audit 1 K#ntr#l +nternal (2)
%erencanaan Audit 1 K#ntr#l +nternal disusun tiap tahun dalam bentuk
%erencanaan Audit dan K#ntr#l +nternal 'ahunan yang disetu$ui ireksi. %erencanaan mencangkup ad&al Audit dan 9uang :ingkup Audit. (4) %erluasan %erencanaan pr#gram Audit 1 K#ntr#l +nternal dapat dilakukan se&aktu-&aktu sesuai kebutuhan dan k#ndisi %erusahaan sesuai persetu$uan ireksi. 4asa" 0
%elaksanaan Audit 1 K#ntr#l +nternal (2) %ekasanaan Audit 1 K#ntr#l +nternal dilakukan sesuai dengan standar teknik audit , yaitu
a)
%ersiapan pemeriksaaan audit meliputi kegiatan penyusunan sasaran audit
dan pen$ad&alan audit b)
%ersiapan pemeriksaaan audit meliputi penyusunan kertas ker$a audit, audit
lapangan, pembahasan dengan auditan dan d#kumentasi pr#ses audit. c)
%elap#ran hasil pemeriksaan audit meliputi :ap#ran 'emuan, Analisa
%enyebab dan 9ek#mendasi 'indakan %encegahan dan K#reksi. d)
iskusi dengan %ihak3epartemen terkait dalam pelaksanaan tindak lan$ut
rek#mendasi. e) (4)
iskusi hasil audit alam pr#ses pelaksanaan Audit 1 K#ntr#l +nternal harus dibuka
kesempatan diskusi antara audit#r dan auditan. K#mentar auditan dapat disa$ukan dalam lap#ran audit. 4asa" 9
%elap#ran asil Audit 1 K#ntr#l +nternal (2) +si lap#ran hasil Audit 1 K#ntr#l +nternal, meliputi a)
'u$uan Audit
b)
Sc#pe Audit
c)
'emuan
d)
Kesimpulan dan 9ek#mendasi
(4) %enya$ian lap#ran Audit 1 K#ntr#l +nternal meliputi dua bagian, yaitu a)
9ingkasan eksekutif dan
b)
:ap#ran terperinci
(8) 9ek#mendasi hasil audit digunakan sebagai usaha perbaikan dan peningkatan kiner$a mana$emen unit ker$a. (;) :ap#ran akhir ditandatangani #leh audit#r yang melakukan audit pada unit ker$a terkait dan disetu$ui #leh Ketua Satuan Audit 1 K#ntr#l +nternal %erusahaan.
(<) :ap#ran ringkasan eksekutif disampaikan kepada K#mite Audit %erusahaan dan :ap#ran terperinci disampaikan kepada ireksi untuk diteruskan kepada unit ker$a terkait untuk digunakan dalam usaha perbaikan dan peningkatan kiner$a unit yang bersangkutan. (=) alam lap#ran hasil audit dapat dimuat kesepakatan dengan auditan untuk melakukan tindak lan$ut rek#mendasi dan $ad&al &aktu pelaksanaannya. (>) :ap#ran hasil audit belum dapat ditutup selama tindak lan$ut rek#mendasi perbaikan yang sesuai dengan kesepakatan, belum dilakukan #leh unit ker$a dan dinilai efektif #leh audit#r. (?)
ika ditemukan kasus yang tidak terselesaikan atau perbaikan yang tidak
efektif, maka akan dilakukan tindakan yang diinstruksikan #leh ireksi dan atau K#mite Audit.
C)A4TER 23 B!ARD AUDIT C!66ITTEE C!66UNICATI!NS
2351 Role of the Audit Committee
K#mite Audit memegang peran penting dalam menciptakan ood cororate oernance pada entitas-entitas bisnis. %ada mulanya memang di&a$ibkan hanya pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek untuk men$aga kepercayaan pasar terhadap kiner$a keuangan dan kepatuhan perusahaan tersebut, saat ini karena dirasa manfaatnya semakin diperlukan, K#mite Audit malah sudah banyak $uga dibentuk di entitas @saha Kecil *enengah dan K#perasi (@K*K) dan #rganisasi nir laba. %erkembangan ini membuktikan bah&a fungsi penga&asan yang diemban K#mite Audit terbukti memberikan nilai tambah bagi entitas3#rganisasi tersebut. *ecurities and #2c"ane o--ission (S"!), atau penga&as pasar m#dalnya Amerika, pertama sekali mendukung k#nsep K#mite Audit ini sekitar tahun 2;B sebagai tanggapan atas permintaan direksi n#n-eksekutif beberapa emiten yang meminta dibentuk K#mite Audit yang terdiri dari direktur n#n-eksekutif yang bertugas untuk men#minasikan dan memilih audit#r eksternal dan menentukan parameter dalam perikatan dengan audit#r eksternal tersebut. @ntuk diketahui di Amerika menganut one tear s)ste- dimana direksi dan k#misaris ada dalam satu #rgan, yang membedakannya adalah perannya sebagai eksekutif atau n#n-eksekutif. eberbeda dengan di +nd#nesia yang menganut t%o tear s)ste- dengan memisahkan #rgan direksi dan k#misaris.
Koite Adit di Indonesia
Cerakan K#mite Audit semakin membumi di Amerika sekitar tahun 2=Ban sampai 2>B-an, selan$utnya semakin diterima luas sebagai kendaraan yang tepat sebagai penga&as keuangan di tahun 2?B-an. %ada tahun 2=>, 3"e A-erican Institute o4 erti4ied 5ublic Accountants (A+!%A), atau +katan Akuntan %ubliknya-nya Amerika, mengeluarkan kebi$akan yang mend#r#ng emiten dan perusahaan publik untuk membentuk K#mite Audit yang k#mp#sisi seluruhnya bukan dari direksi. Selan$utnya pada tahun 2>=, K#ngres Amerika melakukan debat terbuka atas undang-undang yang akan diperlukan bagi perusahaan publik untuk membentuk K#mite Audit yang terdiri dari direktur independen. *eski gagal mele&ati 9@@ ini, K#ngres mend#r#ng pembentukan k#mite ini secara sukarela
dengan
memberlakukan 6orein
orrut
5ractices
Act (5!%A).
9ef#rmasi lainnya adalah, 5!%A mensyaratkan diperlukannya pengendalian akuntansi internal yang dirancang untuk mendeteksi pembayaran ilegal dan melap#rkan pembayaran tersebut kepada de&an direksi.
Akhirnya pada tahun
2>?, bursa efek /e& D#rk (/DS") me&a$ibkan semua perusahaan yang terdaftar untuk memiliki K#mite Audit. %ada tahun 2?<, t"e $ational o--ission on 6raudulent 6inancial Reortin (t"e 3read%a) o--ission+ didirikan untuk mengatasi kecurangan pelap#ran keuangan. %ada tahun 2?>, K#misi 'read&ay mengeluarkan lap#rannya, merek#mendasikan bah&a semua perusahaan publik membentuk K#mite Audit yang seluruh k#mp#sisinya terdiri dari luar direksi. K#misi 'read&ay telah dipu$i #leh K#ngres, S"! dan #rganisasi lainnya di atas telah membuat k#ntribusi yang signifikan terhadap pengurangan kecurangan pelap#ran keuangan. %ada tahun 2?, $ational Association o4 *ecurities 7ealers (/AS) mulai me&a$ibkan semua perusahaan yang terdaftar di /asdaE untuk membentuk K#mite Audit. Setelah itu K#mite Audit diterima umum di Amerika, selan$utnya semakin mempengaruhi negara-negara lainnya untuk melakukan hal yang sama.
i +nd#nesia, keberadaan K#mite Audit dimulai se$ak tahun 4BB2 melalui Surat "daran apepam (adan %enga&as %asar *#dal, sekarang berubah men$adi Ot#ritas asa Keuangan (OK)) /# S"-B83%*34BBB yang berisi himbauan perlunya K#mite Audit dimiliki #leh setiap "miten. ursa "fek akarta (sekarang ursa "fek +nd#nesia) selan$utnya mengeluarkan surat /# Kep. 883"3B>4BB2 mengenai ke&a$iban perusahaan tercatat untuk memiliki K#mite Audit serta $umlah keangg#taan dari k#mite itu sendiri. %ada tahun 4BB8, keberadaan K#mite Audit untuk @*/ diatur melalui Keputusan *enteri @*/ /#m#r Kep22>3*-*@34BB4 yang berisi bah&a dalam membantu K#misaris3e&an %enga&as, K#mite Audit bertugas •
*enilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilakukan #leh Satuan %enga&asan +ntern maupun Audit#r "ksternal sehingga dapat dicegah
•
pelaksanaan dan pelap#ran yang tidak memenuhi standarF *emberikan rek#mendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian mana$emen perusahaan serta pelaksanaannyaF
*emastikan bah&a telah terdapat pr#sedur reie% yang memuaskan
•
terhadap inf#rmasi yang dikeluarkan @*/, termasuk br#sur, lap#ran keuangan berkala, pr#yeksi3 4orecast dan inf#rmasi keuangan lainnya yang •
disampaikan kepada pemegang sahamF *engindentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian K#misaris3e&an
•
%enga&asF *elaksanakan tugas lain yang diberikan #leh K#misaris3e&an %enga&as sepan$ang masih dalam lingkup tugas dan ke&a$iban K#misaris3e&an %enga&as berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kemudian, apepam melalui suratnya /#m#r Kep-43%*34BB; tanggal 4; September 4BB; mengeluarkan %eraturan /#m#r +X.+.< tentang %embentukan dan %ed#man %elaksanaan Ker$a K#mite Audit yakni dalam bagian 2.b mengenai definisi K#misaris +ndependen adalah angg#ta K#misaris yang
•
erasal dari luar "miten atau %erusahaan %ublikF 'idak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada
•
"miten atau %erusahaan %ublikF 'idak mempunyai hubungan afiliasi dengan "miten atau %erusahaan
•
%ublik, K#misaris, ireksi, atau %emegang Saham @tama "miten atau •
%erusahaan %ublikF 'idak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha "miten atau %erusahaan %ublik.
%ada tanggal > esember 4B24, apepam dan :K telah menerbitkan satu peraturan yaitu %eraturan /#m#r +X.+.<, lampiran Keputusan Ketua apepam dan :K /#m#r Kep-=;83:34B24 tentang %embentukan dan %ed#man %elaksanaan Ker$a K#mite Audit. %enerbitan peraturan ini menyempurnakan sekaligus mencabut Keputusan Ketua apepam /#m#r K"%-43%*34BB; tanggal 4; September 4BB; tentang %embentukan dan %ed#man %elaksanaan Ker$a K#mite Audit.
%enyempurnaan
%eraturan
ini
dimaksudkan
untuk
meningkatkan
independensi, peran dan ke&enangan K#mite Audit dalam membantu pelaksanaan tugas dan fungsi penga&asan e&an K#misaris "miten atau %erusahaan %ublik.
alam %eraturan ini diatur mengenai ketentuan umum, struktur dan keangg#taan, persyaratan keangg#taan, masa tugas, tugas dan tanggung $a&ab, &e&enang, rapat, dan pelap#ran K#mite Audit, serta sanksi. eberapa p#k#k penyempurnaan yang diatur dalam peraturan dimaksud antara lain •
%enegasan pengertian K#mite Audit dan K#misaris +ndependen dan
•
independensinya dalam pelaksanaan tugas dan tanggung $a&abF Ke&a$iban untuk memiliki piagam K#mite Audit (audit co--ittee c"arter )
•
dan pemuatannya pada &ebsite "miten atau %erusahaan %ublikF %enambahan dan penyempurnaan persyaratan keagg#taan, tugas dan
•
tanggung $a&ab, serta &e&enang K#mite AuditF %engaturan mengenai pelaksanaan rapat K#mite Audit secara berkala paling kurang satu kali dalam 8 (tiga) bulan, $umlah 8uoru- peserta rapat, pengambilan keputusan yang dilakukan berdasarkan musya&arah mufakat, dan risalah rapat, termasuk penuangan adanya perbedaan pendapat
•
(dissentin oinions)F dan %engaturan mengenai sistem pelap#ran terkait inf#rmasi pengangkatan3 pemberhentian K#mite Audit kepada apepam dan :K, yang $uga &a$ib dimuat dalam laman (&ebsite) bursa dan3 atau laman (&ebsite) "miten atau %erusahaan %ublik.
2352 Audit Committee Organization and Charter Agar k#munikasi K#mite Audit dengan berbagai pihak tersebut dapat ber$alan dengan lancar, maka angg#ta k#mite audit perlu memiliki kemampuan yang cukup 8uali4ied . Kualifikasi angg#ta ( ersonal 8uali4ications) k#mite audit menurut 3"e 3read%a) o--ission sebagai berikut
•
+ndependen ( indeendence+ *emahami aktiitas bisnis (broad business kno%lede) *emiliki kemampuan k#munikasi (co--unication
•
curiosit) dan "ealt") sketicis- . Viilance .
• •
skills), natural
*enurut ir# 'ugiman (2=) Angg#ta k#mite audit disamping harus ahli di bidangnya $uga dituntut untuk mengetahui dan menguasai bidang akuntansi dan auditing, analisa lap#ran keuangan, pembelan$aan perusahaan, sistem inf#rmasi
mana$emen, sistem dan pengendalian perusahaan, serta tanggap terhadap segala perkembangan. *enurut A-erican
Institute
o4
erti4ied
5ublic
Accountants
(AI5A+ $umlah angg#ta (siGe) dari k#mite audit berdasarkan hasil surey terhadap perusahaan yang memiliki k#mite audit ternyata sekitar B H memiliki k#mite audit dengan $umlah 8 sampai dengan < angg#ta. %ada umumnya , sebagian besar k#mite audit tersebut memiliki angg#ta yang berpengalaman dan mempunyai $udgment tentang bisnis (perusahaan) dengan baik. %iagam K#mite Audit men$adi landasan dan legitimasi beker$anya K#mite Audit dalam #rganisasi. Oleh karena itu biasanya dipublikasikan di &ebsite #rganisasi tersebut sebagai simb#l bah&a #rganisasi tersebut telah men$alankan tata kel#la perusahaan yang baik. alam piagam ini diatur ke&enangan yang dimiliki K#mite Audit untuk melakukan atau mengiGinkan penyelidikan dalam setiap hal dalam ruang lingkup tanggung $a&ab yang dimilikinya, termasuk di dala mnya untuk •
*enun$uk, memberikan k#mpensasi, dan menga&asi peker$aan audit#r
•
eksternal yang ditun$uk #rganisasi *enyelesaikan perbedaan yang ada antara management dengan audit#r
• •
eksternal terkait dengan pelap#ran keuangan *enyetu$ui penun$ukan perikatan $asa audit dan n#n audit *enye&a penasihat independen, akuntan, atau #rang
lain untuk
menyarankan pembentukan panitia atau membantu dalam melakukan •
penyelidikan. *encari inf#rmasi apapun yang diperlukan #leh karya&an, yang semuanya diarahkan untuk beker$a sama dengan permintaan K#mite Audit atau pihak
•
eksternal. ertemu dengan pe$abat perusahaan, audit#r eksternal, atau penasihat luar lainnya yang diperlukan. IK#mp#sisi audit k#mite $uga diatur dalam piagam ini, biasanya terdiri
minimal tiga #rang dan tidak lebih dari lima #rang, termasuk asalnya dari dalam atau luar #rganisasi. Setiap angg#ta k#mite haruslah independen dalam hal keuangan, minimal satu #rang haruslah ahli dalam bidang keuangan seperti yang didefinisikan #leh undang-undang dan peraturan yang berlaku.
iasanya dalam piagam ini $uga diatur rapat minimum yang harus dilakukan #leh K#mite Audit. 'ermasuk didalamnya cara pengambilan keputusan rapat. uga diatur rapat-rapat dengan audit#r internal, audit#r eksternal atau pihak pihak lain yang diperlukan. 'erakhir diatur mengenai tugas dan tanggung $a&ab K#mite Audit, bisanya dan tidak terbatas pada reie& lap#ran keuangan, mempertimbangkan efektifitas pengendalian internal, mitra internal audit, menun$uk dan menga&asi pr#ses audit #leh eksternal audit, pelap#ran secara regular kepada de&an k#misaris dan pemegang saham, dan tanggung $a&ab lainnya.
2353 Audit Committee's Financial Expert and Internal Audit *enurut 3"e Institute o4 Internal Auditors ( 2 ) Internal Auditin is an indeendent, ob0ectie assurance and consultin actiit) dessined to add alue and i-roe an oraniation’s oerations. It "els an oraniation acco-lis" its ob0ecties b) brinin a s)ste-atic, discilined aroac" to ealuate t"e e44ectieness o4 risk -anae-ent, control, and oernance rocesses. Sedangkan International *tandards 4or t"e 5ro4essional 5ractice o4 Internal
Auditin
(*55IA+,
mendefinisikan Audit +nternal adalah suatu
kegiatan assurance dan k#nsultasi (consultin ) yang independen dan #b$ektif yang dirancang untuk menambah nilai dan meningkatkan #perasi s uatu #rganisasi. Kegiatan kegiatan tersebut membantu #rganisasi yang bersangkutan mencapai tu$uan-tu$uannya dengan mengealuasi dan memperbaiki efektiitas pr#ses mana$emen risik#, pengendalian, dan tata kel#la ( oernance) melalui pendekatan yang teratur dan sistematik. Salah satu tanggung $a&ab audit#r dalam audit atas lap#ran keuangan berdasarkan standar auditing yang ditetapkan +nstitut Akuntan %ublik +nd#nesia (+A%+) adalah untuk memper#leh bukti audit k#mpeten yang cukup sebagai dasar memadai untuk menyatakan pendapat atas lap#ran keuangan entitas. alam memenuhi tanggung $a&ab ini, audit#r mempertahankan independensinya dari entitas tersebut. Audit#r intern bertanggung $a&ab untuk menyediakan $asa analisis dan ealuasi, memberikan keyakinan dan rek#mendasi, dan inf#rmasi lain kepada mana$emen entitas dan de&an k#misaris, atau pihak lain yang setara
&e&enang dan tanggung $a&abnya. @ntuk memenuhi tanggung $a&abnya tersebut, audit#r intern mempertahankan #b$ektiitasnya yang berkaitan dengan aktiitas yang diauditnya. 'anggung $a&ab penting fungsi audit intern adalah memantau kiner$a pengendalian entitas. %ada &aktu audit#r berusaha memahami pengendalian intern, ia harus berusaha memahami fungsi audit intern yang cukup untuk mengidentifikasi aktiitas audit intern yang relean dengan perencanaan audit. :ingkup pr#sedur yang diperlukan untuk memahaminya berariasi, tergantung atas sifat aktiitas audit intern tersebut. Audit#r biasanya harus meminta keterangan kepada mana$emen yang bersangkutan dan staf audit intern mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan audit#r intern berikut ini 2. Status audit#r intern dalam #rganisasi entitas. 4. %enerapan standar pr#fesi#nal 8. %erencanaan audit, termasuk sifat, saat, dan lingkup peker$aan audit. ;. Akses ke catatan dan apakah terdapat pembatasan atas lingkup aktiitas mereka. i samping itu, audit#r mungkin meminta keterangan mengenai anggaran dasar pembentukan fungsi audit intern, pernyataan misi, atau pengarahan lain yang serupa dari mana$emen atau de&an k#misaris. %ermintaan keterangan ini biasanya akan menghasilkan inf#rmasi mengenai tu$uan dan sasaran yang ditetapkan untuk fungsi audit intern. Aktiitas audit intern tertentu dapat tidak relean dengan audit atas lap#ran keuangan entitas. Sebagai c#nt#h, pr#sedur audit#r intern untuk menilai efisiensi pr#ses pengambilan keputusan mana$emen tertentu biasanya tidak relean dengan audit atas lap#ran keuangan. Aktiitas relean adalah aktiitas yang memberikan bukti tentang rancangan dan efektiitas pengendalian yang berkaitan dengan kemampuan entitas untuk mencatat, meng#lah, meringkas, dan melap#rkan data keuangan k#nsisten dengan asersi yang terkandung dalam lap#ran keuangan atau yang memberikan bukti langsung mengenai salah sa$i p#tensial data tersebut. Audit#r dapat menemukan hasil pr#sedur berikut ini yang bermanfaat dalam menetapkan releansi aktiitas audit intern a. *empertimbangkan pengetahuan dari audit tahun sebelumnya.
b. *e-reie% bagaimana
audit#r
intern
mengal#kasikan
sumber
daya
auditnya ke bidang keuangan c. bidang #perasi sebagai resp#n dalam pr#ses penentuan risik#. d. *embaca lap#ran audit#r intern untuk memper#leh inf#rmasi rinci mengenai lingkup aktiitas audit#r intern. ika, setelah memahami fungsi audit intern, audit#r berkesimpulan bah&a aktiitas audit#r intern tidak relean dengan audit atas lap#ran keuangan, audit#r tidak harus memberikan pertimbangan lebih lan$ut terhadap fungsi audit intern, kecuali audit#r meminta bantuan langsung dari audit#r intern. ahkan bila beberapa
aktiitas
audit#r
intern
relean
dengan
audit,
audit#r
dapat
menyimpulkan bah&a tidaklah efisien untuk mempertimbangkan lebih lan$ut peker$aan audit#r intern. ika audit#r memutuskan bah&a akan lebih efisien mempertimbangkan bagaimana peker$aan audit#r intern dapat berdampak terhadap sifat, saat, dan lingkup pr#sedur audit, audit#r harus menetapkan k#mpetensi dan #b$ektiitas fungsi audit intern se$alan dengan dampak yang diinginkan dari peker$aan audit#r intern terhadap audit.
ANIS
:8; 4erset7an Ren8ana dan Anggaran Adit interna"
+dealnya, k#mite audit sudah mengembangkan keseluruhan pemahaman mengenai t#tal kebutuhan audit internaldari suatu perusahaan. %enilaian tingkattinggi yang mencakup berbagai Kendali dan isu pelap#ran keuangan khusus, mempersilahkan k#mite audit menentukan p#rsi audit atau pengka$ian resik# yang diperlukan untuk dilakukan baik #leh audit internal atau penyedia lain. Sebagai bagian dari peran ini, k#mite audit bertanggung$a&ab untuk mereie& dan menyetu$ui semua rencana serta anggaran audit internal tingkat tinggi. 'anggung $a&ab ini k#nsisten dengan peran k#mite audit sebagai k##rdinat#r terakhir usaha audit secara keseluruhan. *ana$emen %erusahaan dan !A" mungkin mempunyai ide-ide milik mereka sendiri tentang apa diperlukan untuk dilakukan, tetapi tindakan ini adalah satu tanggung $a&ab k#mite audit. Adalah penting bah&a pihak kunci bersama-sama mempertimbangkan dan dengan penuh ke&a$aran merek#nsiliasi, tetapi k#mite audit mempunyai kata akhir di sini.
9eie& k#mite dari semua rencana audit internal itu sangat penting $ika kebi$akan-kebi$akan danrencana untuk masa depan harus ditentukan secara efektif. 'anggung-$a&ab baru audit karena pengenalan tentang SOx telah mengubah peran yang sudah ber$alan beberapa lama, dan semua pihak-pihak berkepentingan harus memahami sifat alami keseluruhan rencana audit. *ana$emen %erusahaan, audit#r internal, dan audit eksternal kemudian akan tahu apa yang harus diharapkan dari pemas#k layanan audit. K#mite audit harus mengasumsikan peran k##rdinasi tingkat-tinggi. 0alaupun ada keterbatasan praktis hingga sebagaimana k#mite audit aktif bisa dilibatkan dalam pr#ses perencanaan terperinci, beberapa keterlibatan mend#menstrasikan suatu nilai yang tinggi. Secara tipikal, de&an k#mite audit adalah #rang yang paling aktif dalam merencanakan reie& ini, tetapi saat dia adalah subyek untuk keterbatasan &aktu. Audit internal harus menyiapkan suatu d#kumen perencanaan tahunan menyeluruh untuk k#mite yang memberikan rencana rinci untuk tahun yang akan datang sebaik rencana $angka pan$ang. 5#rmat yang diusulkan untuk rencana ini didiskusikan di bab = dalam analisis risik# dan di !hapter 24 dalam aktiitas peng#rganisasian audit internal. Selain itu, audit internal harus menyiapkan lap#ran ringkas dari aktiitas audit masa lampau dan taksiran kembali dari pemenuhan nya untuk memberikan k#mite audit suatu pemahaman dari area signifikan dalam reie& masa lampau. 0alaupun audit internal harus melap#rkan aktiitas kepada k#mite audit secara reguler, lap#ran ringkasan aktiitas masa lampau ini memberikan suatu ikhtisar area untuk penekanan audit dan gap acara penting p#tensial dalam pemenuhan audit. 'ampilan 48.; adalah satu c#nt#h dari satu tahun-rencana audit untuk dipresentasikan kepada k#mite audit. !A" akan menya$ikan $enis lap#ran kepada k#mite audit ini, mencakup untuk masingmasing audit tertentu dan dengan detil pendukung yang cukup untuk men$a&ab pertanyaan. :ap#ran ringkasan aktiitas masa lalu ialah penting untuk memperlihatkan $ad&al area dalam rencana tahun ber$alan dan penyempurnaan rencana tersebut. i banyak perusahaan, rencana audit tahunan mengembangkan melalui dua pr#ses, analisis risik# internal dan diskusi dengan keduanya, yaitu mana$emen seni#r serta k#mite audit. *ana$emen dan k#mite dapat menyarankan area untuk reie& p#tensial audit internal, dan audit internal harus mengembangkan rencana di dalam batasan dari anggaran dan keterbatasan sumber daya. ika k#mite audit telah mengusulkan reie& beberapa area tetapi audit internal khusus tidak mampu untuk melakukan audit yang telah direncanakan terhadap beberapa batasan yang diketahui, !A" harus dengan $elas mengk#munikasikan kekurangan itu kepada k#mite audit. :d; Reie$ dan Tindakan Koite Adit atas Adit (inding ang Signi-ikan
'anggung $a&ab penting k#mite audit adalah mereie& dan mengambil tindakan atas audit finding yang signifikan yang dilap#rkan #leh audit#r internal dan eksternal, mana$emen, dan lain-lain. Audit internal dan yang lain seharusnya tidak memfilter audit finding dan mengatakan kepada k#mite audit apa yang dikatakan signifikan, kepentingan dan efisiensi dari kesuleruhannya akan dilayani lebih baik #leh audit internal yang secara teratur melap#rkan audit finding yang
signifikan seperti halnya keadaan dan disp#sisi temuan. alam memberi reaksi atas audit finding yang signfikan, membutuhkan k#mbinasi atas pemahaman, k#mpetensi, dan ker$asama pihak-pihak utama yang berkepentingan seperti audit internal, mana$emen, audit#r eksternal, dan k#mite audit sendiri. Kese$ahteraan keseluruhan perusahaan men$adi standar untuk menilai $asa audit internal, dan kepentingannya dengan mana$emen memiliki batas tertentu yang saling bertentangan.
235. Koite Adit dan Aditor Eksterna"na K#mite audit memiliki tanggung $a&ab utama untuk menye&a perusahaan audit eksternal, menyetu$ui anggaran yang diusulkan dan rencana audit, serta menerbitkan lap#ran keuangan yang diaudit. 5irma akuntan public terutama tidak lagi memiliki diisi k#nsultasi, dan dilarang memberikan $asa #uts#urcing audit internal kepada perusahaan yang nanti akan diaudit. Oleh karena itu, k#mite audit harus lebih menyadari dan sensitie atas hal ini, dimana S#x mengharuskan k#mite audit untukmenyetu$ui seluruh $asa audit eksternal, termasuk c#mf#rt letter, sama seperti halnya $asa n#naudit dari audit#r eksternl yang dilarang. /amun audit#r kesternal masih diperb#lehkan untuk menyediakan $asa pa$ak , sama halnya dengan $asa pengecualian yang diminimalisir mereka dilarang untuk memberikan $asa n#n audit secarak#ntemp#rer dengan audit lap#ran keuangan , $asa tersebut seperti •
• •
• • • • •
%embukuan dan $asa lain yang berkaitan dengan pencatatan akuntansi atau lap#ran keuangan klien yang diaudit *erancang dan mengimplementasikan tekn#l#gi inf#rmasi keuangan asa penaksiran dan penilaian, pendapat ke&a$aran atay k#ntribusi dalam berbagai pelap#ran asa #uts#urcing audit internal 5ungsi mana$emen atau aktiitas pendukung sumberdaya manusia r#aker atau dealer, penasihat inestasi, atau $asa inestasi bank asa hukum dan $asa ali lainnya yang tidak berkaitan dengan audit asa lain yang tidak dii$inkan #leh %!AO.
Audit internal harus mempertimbangkan pena&aran layanan yang tepat dan k#nsisten dengan audit charternya.
235' 4rogra
•
•
•
S#x Dokumentasi pencatatan panggilan histle!loer . mengamanatkan kepada k#mite audit untuk membangun pr#gram &histlebl#&er f#rmal dimana karya&an dapat meningkatkan perhatian berkaitan dengan masalah audit yang tidak tepat tanpa takun akan adanya pembalasan. iasanya perusahaan besar sudah memiliki fungsi etika, sehingga hanya perlu mengatasinya dengan cara yang lebih aman lagi. Ketika perusahaan yang lebih kecil tidak memiliki sumberdaya, audit internal harus mena&arkan fasilitasnya dalam k#munikasi, pencatatan tanggal, &aktu, dan nama pemanggil untuk penyelidikan dan disp#sisi &ishtlebl#&er. Disposisi permasalahan histle!loer . #kumentasi harus di$aga untuk mecatat sifat dari inestigasi tindak lan$ut dan disp#sisi yang terkait. *eskipun S#x mengamanatkan pr#gram &histlebl#&er tidak memiliki pr#gram penghargaan tunai, d#kumentasi lengkap yang mencakup tindakan yang diambil serta setiap net saing harus di$aga. "ode Etik 5 S#x membuat k#mite audit bertanggung $a&ab untuk mengimplementasikan k#de etik perusahaan untuk !"O dan !5O. K#mite audit harus merangkum seperangkat peraturan bagi perilaku yang tepat dan membuat seni#r #fficernya menyatakan bah&a mereka telah membaca dan memahami serta menyetu$ui untuk mematuhinya.
235*5 4eran Lain Koite Adit Audit internal dapat mena&arkan untuk bertindak sedikit sebagai sekretaris dari k#mite audit dalam mend#kumentasi dan menangani masalah tersebut. @ntuk perusahaan besar, k#mite audit dapat terdiri dari mungkin enam #rang, sedangkan dalam sebuah perusahaan yang lebih kecil, biasanya terdiri dari hanya dua #rang. irektur k#mite audit yang independen biasanya merupakan #rang yang sibuk yang mungkin melayani beberapa de&an dengan sedikit dukungan adminitrasi langsung. Audit internal dapat memberikan bantuan yang penting. erdasarkan S#x, k#mite audit memiliki peran penting dimana memiliki salah satu p#sisi terbaik untuk mememberikan fasilitas. !A" memberikan skses terbuka kepada k#mite aduit melalui presentasi pada pertemian rutin dan pertemuan rahasia satu demi satu. ahulu, pertemuan ini lebih f#rmal dengan k#munikasu sebenarnya yang terbatas, namun telah dirubah #leh S#x #leh karena itu saat ini k#mite audit dan ahli keuangan yang dirancangnya memiliki seluruh tanggung $a&ab baru audit internal adalah sumber daya yang baik untuk membantu angg#ta k#mite audit untuk memenuhi tanggung $a&ab mereka terkait dengan S#x melalui k#munikasi yang erat serta dengan mena&arkan tugas d#kumentasi tertentu k#mite audit. %erluasan persyaratan $asa audit internal merupakan suatu peluang dan tantangan, karena perubahan yang dilakukan S#x, audit#r internal yang m#dern harus menyadari perluasan penting k#mite audit.