TOPIK V ISOLASI KERING A. Dasa Dasarr Teori eori Salah satu organisme penghuni tanah yang berperan sangat besar dalam perbaikan kesuburan tanah adalah fauna tanah. Proses dekomposisi dalam tanah tidak akan mampu berjalan dengan cepat bila tidak ditunjang oleh kegiatan fauna tanah. Fauna tanah mempunyai peranan penting dalam dekomposisi bahan organik tanah dalam penyediaan unsur hara. Fauna tanah menurut tempat tempat hidupnya dibagi menjadi dua yaitu epifauna dan infauna (Ross, 19!". #pifauna yaitu he$an yang hidup di permukaan tanah. %nfauna yaitu he$an yang hidup hidup didalam tanah. Faktor&faktor yang mempengaruhi keberadaan fauna tanah terutama jenis infauna antara lain' struktur tanah yang berpengaruh pada gerakan dan penetrasi fauna tanah, kelembaban tanah dan kandungan hara berpengaruh te rhadap perkembangan dalam daur hidup, suhu tanah mempengaruhi peletakan telur dan cahaya dan tata udara yang mempengaruhi aktiitasnya (Rahma$ati, )**". +ariasi +ariasi terhadap faktor&faktor tersebut menyebabkan perbedaan komposisi dan jenis infauna antara tanah di lingkungan satu dengan tanah di lingkungan lain. ntuk mengetahui jenis&jenis infauna pada suatu lokasi dapat dilakukan melalui isolasi kering. %solasi kering adalah salah satu metode untuk mendapatkan he$an tanah terutama untuk jenis infauna. -etode ini memiliki kelebihan pada kesederhanaan pengoperasiannya. Selain itu, he$an tanah yang diperoleh memiliki struktur tubuh yang utuh, sehingga identifikasi le bih mudah dilakukan. Prinsip utama dalam metode isolasi kering adalah adanya respon positif dan negatie he$an tanah terhadap sinar. %ntensitas cahaya matahari menyebabkan perubahan suhu lingkungan, sehingga merangsang he$an tanah untuk bergerak (Suin, 199". B. Tujuan a" -enget -engetahu ahuii spesies spesies he$an he$an infaun infaunaa yang yang ditemu ditemukan kan di di kebun kebun /iolo /iologi gi nie niersia rsiass 0egeri -alang b" -engetahui nilai indeks keanekaragaman, kemerataa n, dan kekayaan jenis he$an c"
infauna di kebun /iologi /iologi niersias 0egeri -alang -engetahui -engetahui pengaruh pengaruh faktor faktor abioti abiotik k terhadap terhadap nilai nilai ,#,R ,#,R jenis jenis he$an he$an tanah tanah yang yang ditemukan di kebun /iologi /iologi niersias 0egeri -alang
C. Alat Alat dan dan Bah Bahan an 2lat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini yaitu'
2lat
/ahan
a. Soil analy3er
a. Plastik
b. 4ermometer tanah
b. 2lkohol *:
c. Set modifikasi Barless eco 12
c. Formalin !:
d. 5 /otol selai6kelompok (botol
d. ;ertas
serangga" e. /ak Plastik6ember f.
7etok
g. -ikroskop stereo h. /otol plakon i.
2nimal chamber
j.
8arum pentul
k. /otol air 5** ml D. Lan!ah Kerja Prosedur dari isolasi kering 1. =iambil sampel tanah sebanyak 1 ember lalu dihomogenkan ). 4iap kelompok mengambil sampel tanah sebanyak 1 gelas air mineral (> 1** ml" 5. =iletakkan set Barless Tulgren pada tempat terbuka ?terpapar cahaya matahari@ A. =iletakkan sampel tanah pada set Barless dan diratakan secara perlahan !. /otol diambil pada jam *.**, 1*.**, 1).** B%/ . Sampel dipindah ke botol plakon . -enambahkan formalin pada botol plakon tersebut . -engamati spesimen pada animal chamber diba$ah mikroskop 9. -engidentifikasi spesies yang ditemukan 1*. -enghitung jumlah he$an yang didapatkan
E. Analisis Data 4eknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis Shannon&Biener. Pada analisis Shanon&Biener mencari indeks kemerataan (", indeks keragaman (#", dan indeks kekayaan jenis (R". 1. %ndeks keanekaragaman Shannon C Biener (1"
1 D & (Pi lnPi" 1 D %ndeks keragaman Shannon C Biener Pi D ;elimpahan proporsional ). 0ilai kemerataan 6 Evenness (#" #D
H 1 ln S
# D #enness 6 ;emerataan D %ndeks ;eanekaragaman S D /anyaknya spesies 5. 0ilai kekayaan 6 Richness (R" D
". No
S
1
ln N
R
D Richness6kekayaan
S
D /anyaknya spesies
0
D 4otal semua jenis indiidu dalam komunitas
Tabel Data
Na#a S$esies
%& +
&,
%' &'
+
&,
( &'
)*
E
R