NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPA KA BUPATEN TEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN (cara sahli)
Pengertian: Hemogl Hemoglobin obin darah diubah diubah menjadi menjadi asam hemati hematin n dengan dengan penamba penambahan han laruta larutan n HCl, HCl, lalu lalu kadar kadar asam hem membandingkan warna yang terjadi dengan warna standar. Tujuan: Menetapkan kadar hemoglobin dalam darah. Kebijakan:
1. a. b. 3. d. e. 6. &. a. b.
1. !" !" #o. #o. $% th th &''( &''( tent tentang ang Kese Keseha hatan tan &. Kepmenke Kepmenkess !" #o. $%)*Menkes* $%)*Menkes*+K*"" +K*"""* "* &''$ tentang tentang aborato aboratorium rium Keseha Kesehatan tan $. Kepmenkes Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K* &(-*Menkes*+K*"""*&''"""*&''- tentang tentang Pedoman Pedoman kreditasi kreditasi aboratorium aboratorium Kesehatan Kesehatan ). Kepmenkes Kepmenkes !" no. $/ Tahun Tahun &'1& tentang tentang Penyelenggaraa Penyelenggaraan n aboratorium aboratorium Pusat Pusat Kesehatan Kesehatan Masyarakat Masyarakat Prosedur: lur: Persiapan alat : Hemoglobinometer Hemoglobinometer 0hemometer sahli terdiri dari : 2elas berwarna sebagai warna standar. Tabung Tabung hemometer dengan perubahan skala putih & sampai dengan && skala merah untuk hematokrit. Pengaduk dari gelas. Pipet sahli sahli yang merupakan kapiler dan mempunyai 4olume &'* &'* 5l. Pipet Pasteur. Kertas saring * tissue*kain kasa kering. !eagen. arutan HCl ',1 # 7uades.
Pelaksanaan : 1. Tabung Tabung hemometer diisi dengan dengan larutan HCl ',1 # sampai tanda &. &. Hisaplah Hisaplah darah darah kapiler*4 kapiler*4ena ena dengan pipet pipet +ahli +ahli sampai sampai tepat tepat pada tanda &' 5l. $. Hapuslah Hapuslah kelebihan kelebihan darah yang melekat melekat pada ujung ujung luar pipet dengan kertas tissue se3ara hati8hati jangan sampai darah dari dalam pipet berkurang. ). Masukkan Masukkan darah sebananyak sebananyak &' 5l ini ke dalam dalam tabung tabung yang berisi larutan HCl tadi tadi tanpa menimbulka menimbulka gelombang gelombang udara. 9. ilas ilas pipet pipet sebelu sebelum m diangk diangkat at denga dengan n jalan jalan mengh menghisa isap p dan mengelua mengeluarkan rkan HCl dari dalam dalam pipet pipet se3ara se3ara berulang8 berulang8ulan ulang g $ kali. %. Tunggu 9 menit untuk pembentukan asam hematin. /. sam hematin yangterjadi yangterjadi dien3erka dien3erkan n dengan dengan a7uades a7uades setetes setetes demi setetes sambil diaduk dengan batang pengaduk dari gelas sampai didapt warna yang sama dengan warna standar. -. Miniskus Miniskus dari larutan larutan diba3a. Miniskus Miniskus dalam hal ni adalah permukaan terendah terendah dari larutan. Pelaporan : ;inyatakan dalam gr*dl
Unit Te Terkait rkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPA KA BUPATEN TEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR PEMERIKSAAN HITUNG LEUKOSIT
Pengertian: Menghitung jumlah lekosit yang ada dalam 4olume tertentu. Tujuan: Menghitung lekosit dalam darah. Kebijakan: 1. !" !" #o. $% th th &''( &''( tenta tentang ng Kese Kesehat hatan an &. Kepmenke Kepmenkess !" #o. $%)*Menkes* $%)*Menkes*+K*" +K*"""* ""* &''$ tentang tentang aborator aboratorium ium Kesehata Kesehatan n $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''&(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang tentang Pedoman kreditasi kreditasi aboratorium aboratorium Kesehatan Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
Prosedur : Skema Pemeriksaan: Persiapan alat : 1. Pipet Pipet lekosit lekosit.&. .&. Kamar Kamar hitung. hitung.$. $. Mikroskop.). Counter tally 0bila tally 0bila ada. Isap darah dengan pipet Thoma sampai tanda 0,5 Reagen 1. arutan turk Pelaksanaan : 1. Hisa Hisapl plah ah darah darah kapil kapiler er * darah darah <;T <;T denga dengan n pipet pipet lekos lekosit it Isap lar. Turk sapai tanda batas 11, kocok sampai tepat pada garis ',9. &. Hapuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung luar pipet dengan 3ara menghapus dari pertengahan pipet kebawah dengan kertas saring* tissue se3ara 3epat. $. Masukkan ujung pipet ke dalam larutan turk sambil Teteskan menahan T eteskan ke ke dalam bilik bilik hitung dara darah h pada pada garis garis tadi tadi.. Pipe Pipett dipeg dipegang ang dengan dengan sudut sudut )9= dan laru laruta tan n turk turk dihi dihisa sap p perl perlaha ahan8l n8laha ahan n 0jan 0jangan gan samp sampai ai timb timbul ul gelembung udara sampai garis 11 ). ngkatlah pipet dari airan dan tutup ujungnya dan ujung jari lalu Hitung dengan perbesaran 100x/400x sebanyak 1 kotak atau !" atau 4 lepaskan karet penghisap. 9. Ko3oklah pipet dengan menutup ujung8ujung pipet dengan ibu jari dan jari tengah selama &8$ menit. ila tidak akan segera diperiksa, letakkan pipet tersebut dalam posisi hori>ontal. #atat hasil dan laporkan %. mbilah kamar hitung impro4ed neubauer yang bersih, letakkan kamar hitung ini di dengan ka3a penutup terpasang mendatar diatasnya. /. Ko3okklah kembali pipet yang telah diisi tadi, kemudian buangla 3airan 3airan ke dalam dalam batang batang kapiler kapiler pipet sebanyak sebanyak $8) tetes dan sege segera ra sent sentuh uhka kan n ujun ujung g pipe pipett deng dengan an sudut udut $'= $'=C pada pada permukaan kamar hitung serta menyinggung pinggir ka3a penutup. iarkan kamar hitung terisi se3ara perlahan8lahan dengan sendirinya. -. iarkan kamar hitung berada di atas mikroskop selama & menit agar lekosit mengendap. ila tidak segera hitung dapat disimpan dalam petridish tertutup yang berisi kapas basah.
aborat
Unit Te Terkait rkait NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPA KA BUPATEN TEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PRO PROSED SEDUR PEM PEMERIKSAA KSAAN N HITUNG JENI ENIS LEUK EUKOSI OSIT
Pengertian: Menghitung jumlah lekosit yang ada dalam 4olume tertentu. Tujuan: Menghitung jumlah tiap8tiap jenis lekosit dalam darah. Kebijakan: 1. !" !" #o. #o. $% th &''( &''( tentang tentang Kesehat Kesehatan an &. Kepmenkes Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes $%)*Menkes*+K*" *+K*"""* ""* &''$ &''$ tentang tentang aboratori aboratorium um Kesehatan Kesehatan $. Kepmenkes Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K &(-*Menkes*+K*""" *"""*&''*&''- tentang tentang Pedoman kredit kreditasi asi aboratorium aboratorium Kesehata Kesehatan n 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat Prosedur: Alur Pemeriksaan: Persiapan alat : 1. Mikroskop. &. Ka3a obyek yang kering bebas debu dan lemak. $uat apusan darah tipis pada ob%ek glass $. an3et steril. ). Pen3atat waktu. 9. !ak penge3atan. %. !ak pengering. /. Minyak imersi. -. Ka3a penggeser. &iksasi dengan methanol selama " detik (. Pisnsil ka3a. Reagen : 1. arutan wright. &. arutan penyanggah dengan pH%,). Cara Pemeriksaan : 'etelah kering beri (arna giemsa selama 15 menit 1. Pembuatan sediaan apus darah. Teteskan satu tetes darah diatas ka3a objek ?&3m dari tepi. a. Teteskan b. letakkan ka3a tersebut di atas meja dengan darah sebelah kanan. c. ;engan kanan tangan diletakkan ka3a penggeser di sebelah kiri tetesan darah. d. 2erakkan ke kanan hingga menyentuh tetesan tersebut. iarkan n darah darah menemp menempel el dan menyeb menyebar ar rata rata di pinggi pinggirr ka3a ka3a e. iarka penggeser. f. +egera geserkan ka3a tersebut ke kiri dengan sudut $'= 8 )9=. @angan menekan ka3a penggeser tersebut ke bawah. iarkan kesediaan tersebut tersebut kering di udara. udara. alu tulislah tulislah nama g. iarkan
pasien, pada pada bagian tebal dari dari sediaan dengan dengan pinsil ka3a. &. Pewarnaan sediaan apus. a. etakka etakkan n sedia sediaan an yang yang akan akan diwarn diwarnai ai pada pada rak pewar pewarna na dengan lapisan darah di atas. Kemudian teteskan &' tetes larutan wright dan biarkan selama &' menit. b. alu teteskan sama banyaknya banyaknya lsrutsn penyanggah ke atas sediaan dan biarkan 9 menit. 3. +iramlah sediaan itu dengan a7uades. Mula8mula perlahan8 lahan kemudian keras8keras untuk membersihkan sediaaan dari kotoran.
Unit Te Terkait rkait
B,"!$ (* !,) %e),'*%!' e),%$! (,/!!- &,%)$%
#atat hasilnya, dan laporkan
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPA KA BUPATEN TEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH LED
Pengertian: aju aju
lur Prosedur: Bahan : )mbil darah *ena " cc, 1. ;arah 4ena dengan antikoagulen. Persiapan alat : 1. Pipet westergren. &. !ak westergren. darah Pelaksanan : masukan ke dalam tabung rekasi yang sudah tercampur 0,5 cc +a citrate !,-, campurkan 1. Pipe Pipetl tlah ah laru laruta tan n #aCl #aCl ',-9A ',-9A 0PB 0PB sebanyak sebanyak ',&9 ml 0menggu 0menggunaka nakan n pipet pipet westergren sampai tanda 19' &. Pipetlah darah sebanya nyak 1 ml 0menggunakan 0menggunakan pipet westergren westergren sampai tand tandaa nol nol 0', 0', masu masukk kkan anla lah h keda kedala lam m Isap dengan (estergr (estergreen tabung reaksi yang berisi tabung PB, lalu(estergreen ko3ok. een sampai tanda 0, letakan tegak lurus pada rak (estergreen $. Pipe Pipetl tlah ah 3ampu 3ampura ran n darah darah ters tersebu ebutt dengan dengan menggun menggunakan akan pipet pipet yang sama sama sampai tanda nol. ). eta etakka kkanl nlah ah pada padara rak k west wester ergr gren en dalm sikap tegak Dlurus. 9. Tunggulah selama 1 jam, ba3a nilai laporkan hasilnya dan catat .<.; nya.$aca hasil pemeriksaan pada 1 %am pertama dan " %am berikutnya, laporkan
Unit Te Terkait rkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH SISTEM ABO
Pengertian: +uatu tindakan pemeriksaan golongan darah Tujuan: ntuk mengetahui golongan darah seseorang Kebijakan 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat Prosedur: Persiapan Alat : 1. Ka3aobyek. &. an3et. $. Kapas alkohol.
lur: )mbil darah kapiler
Reagen : 1 set antisera yang berisi : Teteskan pada a. +erum antikartu . gol darah sebanyak ! titik yang sudah ditetesi serum anti ), anti $ dan anti )$ b. +erum anti . 3. +erum anti . d. nti !h 6aktor. Cara pemeriksaan : 1. Taruhlah pada ka3a objek : a. 1 tetes serum anti . masingmasing tetesan tersebut, lihat hasilnya, laporkan dan catat hasilnya b. 1#ampurkan tetes serum anti . 3. 1 tetes serum anti d. 1 tetes anti !h 6a3tor. &. +etetes ke3il darah kapiler atau diteteskan pada serum8serum tersebut diatas. Campur dengan ujung lidi 0satu lidi untuk satu ma3am 3ampuran. $. 2oyangkan ka3a obyek dengan mmbuat gerakan melingkar selama ) menit. ). ihat bagian mana yang ada aglutinasinya Perhatian E ila : 1. nti aglutinasi positi6 nti aglutinasi negati6 golongan darah nti aglutinasi positi6
&. nti aglutinasi negati6 nti aglutinasi positi6 nti aglutinasi positi6 $. nti aglutinasi positi6
golongan darah
nti aglutinasi positi6 nti aglutinasi positi6
golongan darah
). nti aglutinasi negati6 nti aglutinasi negati6 golongan darah F nti aglutinasi negati4e 9. nti !h 6aktor aglutinasi positi6 !hG nti !h 6aktor aglutinasi negati6 !h8 Unit Terkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PEMERIKSAAN SPUTUM BTA
Pengertian +putum adalah 3airan yang diproduksi dalam al4eoli dan bronkioli. +putum yang memenuhi syarat pemeriksaan harus betul8betul dari trakea dan bronki bukan berupa air ludah. +putum dapat dibedakan dengan ludah antara lain : ludah biasa akan membentuk gelembung8gelembung jernih di bagian atas permukaan 3airan,sedang pada sputum hal ini jarang terjadi. +e3ara mikroskopis ludah akan menunjukan gambaran sel8sel gepeng sedang pada sputum hal ini tidak ditemukan. Tujuan ntuk menemukan adanya bakteri tahan asam dalam dahak penderita. Kebijakan 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat Prosedur: Persiapan Alat : $uat tidak apusan dahak pada 1. Ka3a obyek yang bersih berminyak dan ob%ek gelas, keringkan lalu ksasi diatas api spirtus tidak bergores. &. ampu spritus. $. Pensil ka3a. ). !ak pewarna. 9. !ak pengering. Reagen : arutan Biehl neelsen. $uat apusan dahak pada ob%ek gelas Cara Pembuatan : 1. Ka3a obyek diberi nomor kode*nomor pasien*nama pasien pada sisi kanan ka3aobyek. &. Pilih bagian dahak yang kental, warna arnai dengan pe(arnaan iehel +ielsen kuning kehijauan, adaperkejuan, adapus atau darah. mbil sedikit bagian teresebut dengan memakai sengkelit*ose yang sebelumnya dibakar dahulu sampai pijar. Kemudian didinginkan. $. !atakan diatas ka3a obyek dengan ukuran ? $aca dg mikroskop perbesaran 1000x & $ 3m. apusan dahak jangan terlampau tebal atau terlampau tipis. Keringkan pada suhu kamar. ). Fse sebelum dibakar dielupkan dulu kedalam botol yang berisi 3ampuran alkohol /'A dan pasir dengan perbandingan & : 1 2aporkan dan catat hasilnya dengan tujuan untuk melepaskan partikel yang melekat pada ose 0untuk men3egah
9.
%. a.
b.
3. d. e. 6.
g. h. i.
terjadinya perikan atau aerosol pada waktu ose dibakar yang dapat menularkan kuman tuber3oluse. Kemudian rekatkan*6iksasi dengan 3ara melakukan di atas lidah api dengan 3epat sebanyak $ kali selama $ 9 detik. +etelah itu sediaan langsung diwarnai dengan pewarnaan Biehl #eelsen. Pewarnaan Biehl #eelsen : etakkan sediaan di atas rak pewarna. Kemudian tuang larutan Carbol Iu3hsin sampai menutupi seluruh sediaan. Panasi sediaan se3ara hati8hati idatas api selama $ menit sampai keluar uap, tetapi jangan sampai mendidih atau kering. Kemudian api digeser dan sediaan didiamkan selama 9 menit. Cu3i dengan a7uadest yang mengalir sampai >at warna yang bebas terbuang. Tuang HCl al3ohol $A sampai warna merah dari 6u3hsin hilang. ilas dengan air mengalir. Tuangkan larutan Methylen blue ',1A sampai menutupi seluruh permukaan dan tunggu 1' &' detik. ilas dengan air mengalir. Keringkan di rak pengering 0jangan dibawah sinar matahari langsung. a3a pada mikroskop dengan perbesaran 1''J
Unit Terkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PEMERIKSAAN 4IDAL
Pengertian: Pemeriksaan untuk mengetahui adanya antibody 0uji kualitati6 titer antibody 0uji kuantitati6 terhadap in6eksi slmonela typhosa. Tujuan: ntuk membantu diagnosa penyakit thypus. Kebijakan: 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat Prosedur: Persiapan Alat : 1. Fbyek glass. &. Pipet. $. Pengaduk. Prosedur : 1. Kualitati6 a ','% ml serum diteteskan pada ) tempat terpisah pada obyek glass. b Masing8masing ditetesi dengan antigen salmonella. 3 ;iaduk, digoyang melingkar, diba3a aglutinasi. &. Kuantitati6 a ;ilakukan pengen3eran serum. b Tiap pengen3eran diteteskan pada obyek glass. 3 ;ari masing8masing pengen3eran dilakukan test seperti pada test kualitati6. "nterpretasi serum 0ml titer antibody Hasil ',') 1 : )' ','& 1 : -' ','& 1 : 1%' ',''9 1 : $&' Unit Terkait
lur: 006 &" $e)#& (,+e+e$%!' !(! 5 +e&!+ +e),$!- !(! /e% *"!$$. M!$,'*7&!$,'* (,+e+e$, (e'*!' !'+,*e' $!"&'e""!.
. 3iaduk, digoyang melingkar, dibaca aglutinasi
2aporkan dan catat hasil
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR PEMERIKSAAN TES KEHAMILAN (PPTES)
Pengertian: Pemeriksaan untuk mendeteksi adanya hormon human 3horionie gonadotropin 0HC2 dalam urine. Tujuan: ntuk membantu diagnose kehamilan dini. Kebijakan: 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat Alur:
Prosedur: Persiapan Alat : 1. +trip tes kehamilan.
Tamping urine pasien pada tempatnya
Prosedur : 1. +trip tes dan urine harus pada suhu 019 $'=3 untuk pengujian. &. epaskan strip tes ke dalam kemasan yang disegel. $. Celupkan strip ke dalam urine dengan panah menunjuk #elupkan strip strip ke dalam urine dengan panah menun%uk kearah urine kearah urine. mbil strip setelah $ derik lalu letakkan ditempat datar, permukaan bersih, kering dan nonpenyerap 0jangan biarkan tingkat urine melebihi M pada garis penanda. Cara Membaca Hasil Tes : 1. #egati6, artinya tidak hamil, jika hanya satu warna yang mun3ul di >ona kontrol. $aca hasil, laporkan dan catat &. Positi6, artinya sedang hamil, jika terlihat warna yang berbeda mun3ul di >ona 3ontrol dan >ona uji. "ntensitas warna dari tes mungkin ber4ariasi karena berbagai tahap kehamilan memiliki konsentrasi yang berbeda dari hormon hC2. $. "n4alid, tidak terlihat warna sama sekali, atau hanya terlihat di >ona uji dan tidak di daerah 3ontrol
Positi6 "n4alid "n4alid #egati6
aborat
Unit Terkait NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR PEMERIKSAAN SEDIMEN URIN
Pengertian: ir ken3ing 0urine merupakan 3airan sisa yang dieksresikan ginjal kemudian dikeluarkan dari dalam tubuh melalui proses urinasi.
Tujuan: Menemukan adanya unsur8unsur sedimen organik dan anorganik dalam urine se3ara mikroskopik. Kebijakan: 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
lur:
&. $. ). 9. %.
Prosedur: Persiapan Alat : +enti6uge. Mikroskop. Fbyek glass. Co4er glass. Pipet.
5 ml urine di sentriue 5 menit kecepatan "000 rpm
Tuang urine bagian atas, tersisa 6 ml, kocok
Prosedur : 1. Ko3ok urine dalam botol supaya sdimen ter3ampur rata. 2. Masukkan 9 1' ml urine ke dalam tabung 3engan pipet tetes, teteskan pada ob%ek glass tutup dg co*er glass, periksa diba(ah mikroskop perbesaran 40x senti6uge. 3. ;isenti6uge selama 9 menit dengan ke3epatan &''' rpm. 4. Tuang urine bagian atas hingga tersisa L ml urine. 5. Ko3ok tabung untuk men3ampur sedimen. 6. ;engan pipet tetes, diteteskan 1 tetes sedimen pada obyek glass, kemudian ditutup dengan $aca hasil, laporkan dan catat 3o4er glass. 7. Periksa dibawah mikroskop. Mula8mula dengan perbedaan obyekti6 1'J 0lapang pandang ke3i*PK kemudian dengan pembesaran obyekti6 )'J lapang pandang besar * P
aborat
Unit Terkait
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan
Kebijakan
1. &. $. ). 9.
NAMA SOP
PROSEDUR CARA MEMBUAT APUSAN DAHAK
Pemeriksaan dahak se3ara mikroskopis langsung untuk diagnosa dalam program penanggulangan T. Menegakkan diagnosis dan menetukan klasi6ikasi * tipe, menilai kemajuan pengobatan, menentukan tingkat penularan. 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
Prosedur: lur: Persiapan Alat : Ka3a sediaan * obyek glass. F+2. )mbil sedikit sputum menggunakan ose ampu spirtus. Pinset. otol berisi pasir dan alkohol /'A
Prosedur : 1. mbil pot dahak dan ka3a sediaan yang beridentitas dama dengan 7leskan sputum secara merata pada ob%ek glas, %angan terlalu tebal dan terlalu ipis pot dahak. &. uka pot dengn hati8hati untuk menghindari terjadinya droplet 0per3ikan dahak. $. uat sediaan hapus dengan oase 0sengkelit dengan urutan sebagai berikut : a Panaskan oase diatas nyala api spirtus sampai merah dan biarkan sampai dingin. sampai kering, kering diksasi diatas api $unsen selama ! 8 b mbil$iarkan sedikit dahak dari bagiansetelah yang kental danapusan kuning dahak kehijau8 hijauan 0purulen menggunakan oase yang telah disterilkan diatas. 3 Fleskan dahak se3ara merata 0janga terlalu tebal tapi jangan terlalu tipis pada permukaan ka3a sediaan dengan ukuran &J$ 3m. d Masukkan oase ke dalam botol 0berukuran $'' 9'' 33 yangberisi pasir dan alkohol /'A 0setinggi $89 3m diatas pasir, kemudian digoyang8goyangkan untuk melepaskan partikel yang melekat pada oase * sengkelit. e +etelah itu dekatkan oase tersebut pada api spirtus sampai kering, kemudian dibakar pada api spirtus tersebut sampai membara. 6 Keringkan sediaa diudara terbuka, jangan terkena sinar matahari langsung atau diatas api, biasanya memerlukan waktu sekitar 19 $' menit, sebelum sediaan hapus tersebut 6iksasi. g 2unakan pinset untuk megambil sediaan yang sudah kering pada sisi berlabel dengan hapusan dahak menghadap keatas. h ewatkan di atas lampu spirtus sebanyak $ kali 0memerlukan
waktu sekitar $ 9 detik untuk 6iksasi 0kalau terlalu lama dapat merubah bentuk kuman dan membuat sediaan pe3ah. Unit Terkait
aborat NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PROSEDUR CARA PE4ARNAAN IEHL NEELSEN
Prinsip dasar dari pewarnaan ini adalah ;inding bakteri yang tahan asam mempunyai lapisan lilin dan lemak yang sukar ditembus 3at. Fleh karena pengaruh 6enol dan pemanasan maka lapisan lilin dan lemak itu dapat ditembus 3at basi3 6u3hsin. Pada waktu pen3u3ian lapisan lilin dan lemak yang terbuka akan merapat kembali. Pada pen3u3ian dengan asam alkohol warna 6u3hsin tidak dilepas. +edangkan pada bakteri tidak tahan asam akan luntur dan mengambil warna biru dari methylen blue. ntuk melakukan pemeriksaan mikroskopis basil tahan asam 0T antara lain Tujuan my3oba3terium tuber3ulosis, my3oba3terium non tuber3ulosis dan my3oba3terium leprae 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi Kebijakan aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat Prosedur: lur: Persiapan Alat : Le+!%!' $e(,!!' (e'*!' 1. Kit reagen Biehl #eelsen berisi : /!*,!' !#$!' &e'*-!(! a Carbol 6u3tisin ',$A. %e !+!$ !( !)!% e!)'!!' b sam alkohol $A. 3 Methylene blue ',$A &. !ak penge3atan. T#!'*%!' %!)/" ?#<-$,' $. Corong dengan kertas 6ilter. 03; &e"!"#, %e)+!$ $!),'* ). Pipet. -,'**! &e'*e'!'*, $e"#)#e)%!!' $e(,!!'. 9. Pinset. %. ampu spirtus. /. ir mengalir. P!'!$, (!), /!!-. !ak pengering. Pengertian
Prosedur :
1.
&. $. ). 9. %. /. -.
etakan sediaan dengan bagian apusan menghadap ke atas pad arak pewarnaan, beri jarak kurang lebih satu jari antara satu sediaan dengan sediaan yang lain. Tuangkan karbol 6u3hsion ',$A melalui kertas saring hingga mengenangi seluruh permukaan sediaan. Panasi dari bawah menggunakan sulut api setiap sediaan sampai keluar uap 0jangan sampai mendidih. ;iamkan selama 9 menit. ilas sediaan dengan hati8hati menggnaka air mengalir. 2enangi dengan asam alkohol $A. ilas sediaan dengan hati8hati menggunkan air mengalir. langi pemberian asam alkohol sampai tidak tampak warna
&e'**#'!%!' $#"#+ !, $e+,! $e(,!!' $!&!, %e"#!) #! (,!&%!' : /,"!$
Ge'!'*, (e'*!' !$!& !"%-" 3;. B,"!$ (* !,) &e'*!",) $!&!, !)'! #+,- #
Ge'!'*, (* &e+,"e' /"#e 03; $e"!&! 20=. B,"!$ (* !,) %e),'*%!'. B!
C!+!+ -!$," (!' "!)%!'
mera 6u3hsion. (. 2enangi sediaan dengan methylene blue ',$A selama '8&' detik. 1'. ilas sediaan dengan hati8hati mengunakan air mengalir. 11. Keringkan sediaan pad arak pengering. 1&. a3a sediaan dengan menggunakan mikroskop binokuler pembesar 1''' nterpretasi Hasil : Positi6 : T akan terlihat berwarna merah terang dengan latar belakang biru tanpa ada kotoran dan pewarnaan.
1. &. $. ). 9.
Pembacaan Hasil : Pemba3aan hasil pemeriksaan sediaan dahak dilakukan dengan menggunakan skala "T; sebagai berikut : Tidak ditemukan T dalam 1'' lapang pandang, disebut negati4e. ;itemukan 18( T dalam 1'' lapang pandang, ditulis jumlah kuman yang ditemukan. ;itemukan 1'8(( T dalam 1'' lapang pandang, disebut G atau 01G. ;itemukan 181' T dalam 1 lapang pandang, disebut G G atau 0&G. ;itemukan 1' T dalam 1 lapang pandang, disebut G G G atau 0$G. Penulisan gradasi hasil ba3aan penting untuk menunjukkan keparahan penyakit dan tingkat penularan penderita tersebut. Catatan : ila ditemukan 1 $ T dalam 1'' lapang pandang, Unit aborat Terkait
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM !"
K"MP"!#!
NAMA SOP
SOP PELA@ANAN DI LABORATORIUM URAA!
1.
;asar Hukum
1. Keputusan Menteri Kesehatan !epublik "ndonesia #omor /9 Tahun &'19 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. &. Peraturan upati Kabupaten Cianjur #omor 1 Tahun &'19 tentang !etribusi Pelayanan Kesehatan.
&.
Persyaratan Pelayanan
$.
+istem, mekanisme, dan prosedur
). 9.
@angka waktu penyelesaian iaya* tari6
%.
Produk pelayanan
/.
+arana, prasarana dan*atau 6asilitas
-. (. 1'.
Kompetensi pelaksana Pengawasan internal Penanganan pengaduan, saran, dan masukan
11. 1&. 1$.
@umlah pelaksana @aminan pelayanan @aminan keamanan dan keselamatan pelayanan <4aluasi kinerja pelaksana
1. Pasien terda6tar di loket penda6taran &. !ujukan dokter, Permintaan sendiri 1. Pasien menyerahkan rujukan dokter, permintaan sendiri &. Pasien mendapatkan pelayanan pemeriksaan laboratorium sesuai rujukan dokter. $. Pasien menunggu hasil pemeriksaan di ruang tunggu ). Petugas laboratorium menyerahkan hasil pemeriksaan laboratorium ke dokter 98$' menit 0tergantung jenis pemeriksaan +esuai: 1. Peraturan upati Kabupaten Cianjur #omor 1 Tahun &'19 tentang !etribusi Pelayanan Kesehatan Pelayanan pemeriksaan laboratorium sesuai rujukan dokter lat pengambil spesimen, Hematologi Analyzer , Iotometer, !eagen, Mikroskop, Sentrifuge, lat penunjang nalis laboratorium ;ilakukan se3ara rutin oleh Kepala Puskesmas Pengaduan dan saran dapat disampaikan langsung kepada Kepala Puskesmas atau dimasukkan di kotak saran, kemudian diproses untuk mendapat tanggapan 1 orang P@+, @amkesda, +esuai standar operasional prosedur
1).
;ilakukan se3ara berkala melalui lokmin bulanan, tribulanan, dan tahunan se3ara intern, kemudian die4aluasi oleh ;inas Kesehatan Kabupaten Cianjur dalam kegiatan intek Tahunan.
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
NAMA SOP
STANDAR KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
1. Kesehatan kerja adalah spesialisasi dalam ilmu kesehatan*kedokteran beserta prakteknya yang bertujuan, agar pekerja*masyarakat pekerja beserta memperoleh derajat kesehatan yang setinggi8tingginya, baik 6isik, atau mental, maupun sosial, dengan usaha8usaha pre4enti6 dan kurati6, terhadap penyakit8 penyakit*gangguan gangguan kesehatan yang diakibatkan 6aktor86aktor pekerjaan dan lingkungan kerja, serta terhadap penyakit8penyakit umum. Keselamatan kerja sama dengan Hygiene Perusahaan. Kesehatan kerja memiliki si6at sebagai berikut : a. +asarannya adalah manusia b. ersi6at medis. &. Keselamatan kerja adalah keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan, dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta 3ara83ara melakukan pekerjaan 0+umakmur, 1(($. Keselamatan kerja memiliki si6at sebagai berikut : a. +asarannya adalah lingkungan kerja b. ersi6at teknik. Pengistilahan Keselamatan dan Kesehatan kerja 0atau sebaliknya berma3am ma3am N ada yang menyebutnya Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja 0Hyperkes dan ada yang hanya disingkat K$, dan dalam istilah asing dikenal F33upational +a6ety and Health. Tujuan umum dari kesehatan dan keselamatan kerja adalah men3iptakan tenaga kerja yang sehat dan produkti6. a. gar tenaga kerja dan setiap orang berada di tempat kerja selalu dalam keadaan sehat dan selamat. b. b. gar sumber8sumber produksi dapat berjalan se3ara lan3ar tanpa adanya hambatan 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan 4. Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat 1. Pakailah jas laboratorium saat berada dalam ruang pemeriksaan atau di ruang laboratorium. Tinggalkan jas laboratorium di ruang laboratorium setelah selesai bekerja. &. Cu3i tangan sebelum pemeriksaan. $. Menggunakan alat pelindung diri 0masker, sarung tangan, ka3a mata dan sepatu tertutup. ). +emua spe3imen harus dianggap in6eksius 0sumber penular, oleh karena itu harus ditangani dengan sangat hati8hati. 9. +emua bahan kimia harus dianggap berbahaya, oleh karena itu harus ditangani dengan hati8hati. %. Tidak makan, minum dan merokok di dalam laboratorium. /. Tidak menyentuh mulut dan mata pada saat sedang bekerja. -. Tidak diperbolehkan menyimpan makanan di dalam lemari pendingin yang digunakan untuk menyimpan bahan8bahan klinik atau riset.
(.
Tidak diperbolehkan melakukan pengisapan pipet melalui mulut gunakan peralatan mekanik 0seperti penghisap karet atau pipe t otomatis. 1'. Tidak membuka sentri6uge sewaktu masih berputar. 11. Menutup ujung tabung penggumpal darah dengan kertas atau kain, atau jauhkan dari muka sewaktu membuka. 1&. ersihkan semua peralatan bekas pakai dengan desin6ektans larutan klorin ',9 A dengan 3ara merendam selama &'8$' menit. 1$. ersihkan permukaan tempat bekerja atau meja kerja setiap kali selesai bekerja dengan menggunakan larutan klorin ',9 A. 1). Pakai sarung tangan rumah tangga sewaktu membersihkan alat8alat laboratorium dari bahan gelas. 19. 2unakan tempat antitembus dan antibo3or untuk menempatkan bahan8 bahan yang tajam. 1%. etakkan bahan8bahan limbah in6eksi di dalam kantong plastik atau wadah dengan penutup yang tepat. 1/. Cu3i tangan dengan sabun dan beri desin6ektan setiap kali selesai bekerja. Unit Terkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian
NAMA SOP
PROSEDUR PENGAMBILAN DARAH VENA
;alam kegiatan pengumpulan sampel darah dikenal istilah phlebotomy yang berarti proses mengeluarkan darah. ;alam praktek laboratorium klinik, ada $ ma3am 3ara memperoleh darah, yaitu : melalui tusukan 4ena 0venipuncture, tusukan kulit 0 skinpuncture dan tusukan arteri atau nadi. Oenipun3ture adalah 3ara yang paling umum dilakukan, oleh karena itu istilah phlebotomy sering dikaitkan dengan 4enipun3ture.
Tujuan
Kebijakan
1. ntuk mendapatkan sampel darah 4ena yang baik dan memenuhi syarat untuk dilakukan pemeriksaan. &. ntuk menurunkan resiko kontaminasi dengan darah 0in6eksi, needle sti3k injury akibat 4ena pun3tie bagi petugas maupun penderita. $. ntuk petunjuk bagi setiap petugas yang melakukan pengambilan darah 0phlebotomy ;alam melakukan pemeriksaan harus berdasarkan +.F.P yang tersedia. Persiapkan alat8alat yang diperlukan: handskun, syring, perlak, kapas
1 .
Prosedur
alkohol
/'A,
tali
pembendung
0turniket,
plester,
tabung
dan
pendokumentasian. ntuk pemilihan syring, pilihlah ukuran*4olume sesuai dengan jumlah sampel yang akan diambil, pilih ukuran jarum yang sesuai, dan pastikan jarum terpasang dengan erat. 2 . akukan pendekatan pasien dengan tenang dan ramahN usahakan pasien senyaman mungkin 0 Iase Frientasi. "denti6ikasi pasien dengan benar sesuai dengan data di lembar 3 . permintaan. 4 . Oeri6ikasi keadaan pasien, misalnya puasa atau konsumsi obat. Catat bila pasien minum obat tertentu, tidak puasa dsb. Minta pasien meluruskan lengannya, pilih lengan yang banyak 5 . melakukan akti6itas. 6 .
Minta pasien mengepalkan tangan.
7 .
Pasang tali pembendung 0turniket kira8kira 1' 3m di atas lipat siku.
8 .
Pilih bagian 4ena median cubital atau cephalic. akukan perabaan 0palpasi untuk memastikan posisi 4enaN 4ena teraba seperti sebuah pipa ke3il, elastis dan memiliki dinding tebal. @ika 4ena tidak teraba, lakukan
pengurutan dari arah pergelangan ke siku, atau kompres hangat selama 9 menit daerah lengan. ersihkan kulit pada bagian yang akan diambil dengan kapas al3ohol 9 . /'A dan biarkan kering. Kulit yang sudah dibersihkan jangan dipegang lagi. 1 0 .
Tusuk bagian 4ena dengan posisi lubang jarum menghadap ke atas. @ika
jarum telah masuk ke dalam 4ena, akan terlihat darah masuk ke dalam semprit 0dinamakan flash. sahakan sekali tusuk kena. 1 1 . +etelah 4olume darah dianggap 3ukup, lepas turniket dan minta pasien membuka kepalan tangannya. Oolume darah yang diambil kira8kira $ kali jumlah serum atau plasma yang diperlukan untuk pemeriksaan. 1 2 .
etakkan kapas di tempat suntikan lalu segera lepaskan*tarik jarum.
Tekan kapas beberapa saat lalu plester selama kira8kira 19 menit. @angan menarik jarum sebelum turniket dibuka. !apikan pasien dan lakukan pendokumentasian 1 3 . Unit Terkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian
NAMA SOP
PROSEDUR PENGAMBILAN DARAH KAPILER
Pengambilan darah kapiler atau dikenal dengan istilah skinpuncture yang berarti
Tujuan
proses pengambilan sampel darah dengan tusukan kulit 1. ntuk mendapatkan sampel darah yang baik dan memenuhi syarat untuk dilakukan pemeriksaan.
Kebijakan
;alam melakukan pemeriksaan harus berdasarkan +.F.P yang tersedia. 1 .
Prosedur
+iapkan peralatan sampling : handskun, lan3et steril, kapas al3ohol /'A,
sediakan strip 0glukosa, Hb dll untuk bahan uji 3oba dan pendokumentasian. Pilih lokasi pengambilan lalu desin6eksi dengan kapas alkohol /'A, 2 . biarkan kering. 3 . Peganglah bagian tersebut supaya tidak bergerak dan tekan sedikit supaya rasa nyeri berkurang. Tusuk dengan lan3et steril. Tusukan harus dalam sehingga darah tidak 4 . harus diperas8peras keluar. @angan menusukkan lan3et jika ujung jari masih basah oleh alkohol. Hal ini bukan saja karena darah akan dien3erkan oleh alkohol, tetapi darah juga melebar di atas kulit sehingga susah ditampung dalam wadah. +etelah darah keluar, buang tetes darah pertama dengan memakai kapas 5 . kering, tetes berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan. 6 .
Pengambilan darah diusahakan tidak terlalu lama dan jangan diperas8
peras untuk men3egah terbentuknya jendalan. Unit Terkait
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan Kebijakan
PEMERIKSAAN GULA DARAH METODE CEPAT STIK
Menegakan diagnosis kadar gula dalam darah. ntuk mengetahui kadar glukosa dalam darah ;alam melakukan pemeriksaan harus berdasarkan +.F.P yang tersedia. 1 .
Prosedur
NAMA SOP
+iapkan peralatan: handskun, lan3et steril, kapas al3ohol /'A, alat ukur
gula, stik, dan pendokumentasian. Pilih jari tengah lalu desin6eksi dengan kapas alkohol /'A, biarkan 2 . kering. 3 .
Tusuk dengan lan3et steril pada ujung jari manis sampai keluar darah.
4 .
+etelah darah keluar, buang tetes darah pertama dengan memakai kapas kering, tetes berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan.
Unit Terkait
9.
Teteskan darah pada ujung stik gula.
%.
a3a hasil pemeriksaan.
7 .
Pen3atatan.
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan Kebijakan
PEMERIKSAAN ASAM URAT METODE CEPAT STIK
Menegakan diagnosis kadar asam urat dalam darah. ntuk mengetahui kadar glukosa dalam darah ;alam melakukan pemeriksaan harus berdasarkan +.F.P yang tersedia. 1 .
Prosedur
NAMA SOP
+iapkan peralatan: handskun, lan3et steril, kapas al3ohol /'A, alat ukur
asam urat, stik, dan pendokumentasian. Pilih lokasi pengambilan lalu desin6eksi dengan kapas alkohol /'A, 2 . biarkan kering. 3 .
Tusuk dengan lan3et steril pada ujung jari manis sampai keluar darah.
4 .
+etelah darah keluar, buang tetes darah pertama dengan memakai kapas kering, tetes berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan.
Unit Terkait
9.
Teteskan darah pada ujung stik gula.
%.
a3a hasil pemeriksaan.
7 .
Pen3atatan.
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan Kebijakan Prosedur
NAMA SOP
PEMERIKSAAN KOLESTEROL METODE CEPAT STIK
Menegakan diagnosis kadar kolesterol dalam darah. ntuk mengetahui kadar kolesterol dalam darah ;alam melakukan pemeriksaan harus berdasarkan +.F.P yang tersedia. 1.
+iapkan peralatan: handskun, lan3et steril, kapas al3ohol /'A, alat ukur asam urat, stik, dan pendokumentasian.
&.
Pilih lokasi pengambilan lalu desin6eksi dengan kapas alkohol /'A, biarkan kering.
$.
Tusuk dengan lan3et steril pada ujung jari manis sampai keluar darah.
).
+etelah darah keluar, buang tetes darah pertama dengan memakai kapas kering, tetes berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan.
Unit Terkait
9.
a3a hasil pemeriksaan.
%.
Pen3atatan.
aborat
NOMOR SOP
TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan Kebijakan Prosedur
NAMA SOP
PEMERIKSAAN HB METODE CEPAT STIK
Menegakan diagnosis kadar Hb 0hemoglobin dalam darah. ntuk mengetahui kadar hemogloin dalam darah ;alam melakukan pemeriksaan harus berdasarkan +.F.P yang tersedia. 1.
+iapkan peralatan: handskun, lan3et steril, kapas al3ohol /'A, alat ukur kolesterol, stik, dan pendokumentasian.
&.
Pilih lokasi pengambilan lalu desin6eksi dengan kapas alkohol /'A, biarkan kering.
$.
Tusuk dengan lan3et steril pada ujung jari manis sampai keluar darah.
).
+etelah darah keluar, buang tetes darah pertama dengan memakai kapas kering, tetes berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan.
Unit Terkait
9.
a3a hasil pemeriksaan.
%.
Pen3atatan.
aborat
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN
TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan Kebijakan
Prosedur
Unit terkait
NAMA SOP
PENGAMBILAN DAN PEN@EDIAAN SPESIMEN UNTUK DIKIRIM KE LABORATORIUM BAGI PASIEN UGD
Pengambilan dan pendistribusian spesimen dalam keadaan 6resh dan aman sebagai bahan pemeriksaan laboratorium +ebagai a3uan dalam pengambilan dan penyediaan spesimen untuk dikirim ke laboratorium bagi pasien rawat inap. 1. danya perawat yang diberi tanggung jawab untuk kegiatan laboratorium pada jam kerja laboratorium &. Menyediakan spesimen 0, I, sputum dan sampel darah untuk 3ross mat3h P
DITETAPKAN OLEH 9 KEPALA PUSKESMAS PROSEDUR PENGELOLAAN LIMAH LAORATORIUM
PUSKESMAS CIMAHI TENGAH NO ! 0".05/2ab.05 1. :engertian
Dr. Nur Farah NIP. 140 238 178 TERIT ! TANGGAL ! 2imbah laboratorium adalah sisa bahan atau cairan pemeriksaan laboratorium 2imbah harus dikelola dengan baik karena dapat men%adi sumber penularan penyakit.
". !. 4. 5. .
'ebagai acuan dalam pengelolaan limbah laboratorium 3ilaksanakan setiap hari ker%a pukul 11.!0 )nalis, pera(at terlatih desinektan, deter%en o 2imbah dipisah berdasarkan %enis 2imbah dicampur desinektan o o $uang limbah pada saluran khusus, disiram dalam mengalir
Tu%uan ;ebi%akan :etugas :eralatan :rosedur
<. 3okumen Terkait
o o
$uku catatan hasil pemeriksaan lab harian 'urat ru%ukan
SOP PENGAMILAN DAN PEN*EDIAAN SPESIMEN UNTUK DIKIRIM KE LAORATORIUM AGI PASIEN RA+AT INAP N, D,#u%$&
N, R$-("(
Haa%a&
...
...
1/1
Pu"#$"%a" K$&' ()
D("$)uu( ,$h K$5aa UPTD Pu"#$"%a" K$&'()
PROTAP
Ta&a T$r() 'r. D(&a F()r6a M.K$"
RA+AT INAP
01 a&uar( 2014
N(5. 173102 200901 2 00
P$&$r)(
:engambilan dan pendistribusian spesimen dalam keadaan resh dan
a&
aman sebagai bahan pemeriksaan laboratorium 'ebagai acuan dalam pengambilan dan penyediaan spesimen untuk
Tuua&
dikirim ke laboratorium bagi pasien ra(at inap. 1. )danya pera(at yang diberi tanggung %a(ab untuk kegiatan laboratorium pada %am ker%a laboratorium
K$(a#a". =enyediakan spesimen >?2, &2, sputum dan sampel darah untuk cross &
match@
:AB'I:)+ :AB)2)T)+ 9 1. 'puit
5. :ot / tabung &2
". botol darah yang berisis A3T)
. :ot sputum
!. botol urin
<. ;ertas etiket
4. kapas alkohol
. baki
:A+)T)2);')+))+ 1. =encatat nama pasien dan macam pemeriksaan di buku permintaan pemeriksaan laboratorium ". =engisi ormulir permintaan pemeriksaan laboratorium sesuai dengan %enis pemeriksaan untuk laborat luar %ika hari libur atau #ito "4 %am !. =enyediakan tempat penampungan bahan pemeriksaan dan masing masing tempat diberi etiket yang lengkap dan %enis meliputi 9 C +ama pasien C Tanggal pengambilan C umur C =acam pemeriksaan >?2, &2, sputum, dll@ C Buang ra(at 4. keluarga pasien yang mengantar spesimen ke laborat kecuali tidak ada keluarganya diantar oleh petugas bila di lakukan dilaborat puskesmas 5. :emeriksaan cito dapat dilakukan sesuai kebutuhan dan kapan sa%a pengambilan bahannya oleh petugas ruangan untuk dikirim kelaborat luar . :etugas laborat menulis hasil laborat di lembar hasil pemeriksaan laboratorium dan biayanya >ditulis dipo%ok atas dengan secarik kertas@
Pr,"$'ur<. :etugas ra(at inap mengumpulkan dengan lembar status pasien U&() )$r#a()
2aboratorium
SOP PENANGANAN TUERCOLUSIS N, D,#u%$&
N, R$-("(
Haa%a&
....
1/1
#$"%a" K$&'()
D("$)uu( ,$h K$5aa UPTD Pu"#$"%a" K$&'()
PROTAP
Ta&a T$r() 'r. D(&a F()r6a M.K$"
RA+AT INAP
01 a&uar( 2014
N(5. 173102 200901 2 00
;riteria 3iagnosis 'ering demam, batuk, napsu makan turun, berat bdan tidak mau naik, kontak dengan T$ de(asa adanya ben%olan pada leher, selangkangan paha, ke%ang, kaku, muntah dan kesadaran menurun, pembesaran hepar dan lien,
P$&$r)(
u%i tuberkulin >D@, kelainan pada ota toraks dan kelainan pada likuor
a&
serebro spinalis.
Tuua&
'ebagai acuan penatalaksanaan pasien T$#
K$(a#a &
3ilakukan oleh pera(at senior yang sudah mahir
3iagnosis 3ierensial )tipik, sarkoidosis :emeriksaan :enun%ang >dilakukan di B'@ ?%i tuberkulin, pemeriksaaan darah rutin lengkap, oto oraks, oto tulang , tulang/ pal*is. Tulang punggung, undoskopi, pemeriksaan hasil T$ dari bilasan lambung dan sputum, biopsi %aringan, pungsi pleura dan lumbal atas indikasi. $ila perlu analisis gas darah / laktrolit
P$ra:a)a& Ba(at Inap, pada kasus berat ru%ukan ke B' Terapi 7batobatan tuberkulostatik, steroid dan indikasi tipe 3
I&;,r%$) <,&<$&) =)$r)u("> :erlu
La%a 5$ra:a)a& Tiga bulan untuk meningitis Out Put 'embuh, kronik atau meninggal Terapi ?ntuk kategori 1 dengan menggunakan paket 7)T yang diberikan mingguan ?ntuk kategori " dengan 7)T ditambah suntikan streptomicin setiap hari
Pr,"$'ur
sampai " bulan.
U&() T$r#a()
$:, :"=, ?E3
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
1 .
:engertian
" Tu%uan . ! .
;ebi%akan
4 .
Beerensi
5 .
:rosedur
.
?nit Terkait
NAMA SOP
PERMINTAAN PEMERIKSAAN
'uatu prosedur untuk menerima permintaan pemeriksaan pasien dengan memperhatikan kenyamanan dan keamanan pasien 'ebagai acuan penerapan langkahlangkah dalam permintaan pemeriksaan 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan ). Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat 1. uku petunjuk pemeriksaan laboratorium puskesmas pusat laboratorium kesehatan bekerja sama dengan ;itjen inkesmas. &. uku petunjuk praktis tentang ruangan, peralatan, reagen dan keselamatan kerja laboratorium puskesmas ;epkes !" ;irektorat kesehatan pembinaan kesehatan masyarakat 1. pasien dari ruang poli umum*MT+*poli gigi*poli paru membawa 6ormulir permintaan pemeriksaan yang berisikan data pasien dengan identitas lengkap dan pemeriksaan laboratorium yang diminta &. Pasien dari 2;*rawat inap*PF#<; maka petugas laboratorium*perawat mengambil spesimen*bahan sesuai dengan 6ormulir permintaan pemeriksaan laboratorium kemudian dikirim ke laboratorium $. Petugas laboratorium mengambil spesimen paada pasien sesuai dengan prosedur pengambilan spesimen untuk pemeriksaan yang ter3antum pada 6orm permintaan pemeriksaan laboratorium ). Petugas laboratorium mananyakan identitas pasien dan men3o3okkan dengan yang ada di 6ormulir permintaan pemeriksaan laboratorium sambil menjelaskan pemeriksaan apa yang akan dilakukan 9. Petugas lab mengin6ormasikan lamanya waktu yang diperlukan dalam pemeriksaan dan dipastikan bahan spesimen memenuhi syarat untuk diperiksa %. ;ata pasien pada 6ormulir permintaan pemeriksaan laboratorium di3atat pada buku register laboratorium kemudian spesimen dapat segera dinalisa oleh petugas lab 1. &. $.
;okter Perawat idan
< .
3okumenTer kait
.
3iagram alur
1. uku register laboratorium ". Iormulir permintaan pemeriksaan laboratorium
:asien memba(a orm permintaan
Inormasikan
Falidasi identitas pasien
:engambilan s esimen
#atat di buku
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
1. Pengertian &. Tujuan
$. Kebijakan ). angkah8langkah prosedur
9. Terkait %. !e6erensi
NAMA SOP
PELAYANAN DI LUAR JAM KERJA
Pelayanan diluar jam kerja adalah pelayanan laboratorium untuk memenuhi kebutuhan pasien diluar jam kerja Ter3apainya pelayanan laboratorium dengan mutu, 3akupan dan e6esiensi yang optimal melalui pelayanan laboratorium diluar jam kerja +K Pimpinan Puskesmas 1. ;okter menulis dan memberikan jenis pelayanan laboratorium yang akan dilakukan oleh petugas laboratorium &. Petugas laboratorium mengambil sampel pasien yang akan diperiksa $. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan sampel sesuai instruksi dokter yang telah diberikan,sesuai jenis pelayanan laboratorium apa yang akan dilakukan ). Hasil pemeriksaan laboratorium diberikan kepada dokter untuk di tindak lanjuti K",!awat inap,
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian Tujuan Kebijakan angkah8langkah prosedur
NAMA SOP
KETEPATAN WAKTU PENYERAHAN HASIL LAB
Tepat waktu pemeriksaan adalah semua hasil pemeriksaan laboratorium tidak boleh lebih lama dari waktu yang telah ditentukan gar hasil laboratorium layak digunakan sebagai penunjang diagnosis. A$
1.
Tepat %aktu Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan "nstalasi Poli umum* gigi, K"
dan "2;, sudah dapat diterima oleh peminta jasa pada jam 1&.'' pada hari itu juga setelah spesimen diterima @ika terjadi kerusakan pada alat pemeriksa, waktu pengambilan hasil akan disesuaikan dengan berapa lama alat sudah dapat diperbaiki. harinya setelah spesimen diambil. @ika terjadi kerusakan pada alat pemeriksa, waktu pengambilan hasil akan disesuaikan dengan berapa lama alat sudah dapat diperbaiki. &. Hasil Pemeriksaan Cito Hasil pemeriksaan 3ito sudah harus diterima oleh peminta jasa laboratorium 3ito paling lama & jam setelah spesimen diterima. @ika terjadi kerusakan pada alat pemeriksa, waktu pengambilan hasil akan disesuaikan dengan berapa lama alat sudah dapat diperbaiki. B$ &ad'al Pemeriksaan 1. Pemeriksaan Hematologi Penerimaan sampel mulai dari jam '-.''81&.'' Q" pada hari +enin8 Kamis, sedang untuk hari @umat8+abtu mulai dari jam '-.''81'.'' Q". &. Pemeriksaan Kimia ;arah Penerimaan sampel mulai dari jam '-.''81$.'' Q" pada hari +enin8 Kamis, sedang untuk hari @umat8+abtu mulai dari jam '-.''81'.'' Q". $. Pemeriksaan rinalisa Penerimaan sampel mulai dari jam '-.''81&.'' Q" pada hari +enin8 Kamis, sedang untuk hari @umat8+abtu mulai dari jam '-.''81'.'' Q". ). Pemeriksaan Mikrobiologi Klinik Penerimaan sampel mulai dari jam '-.''81&.'' Q" pada hari +enin8 Kamis, sedang untuk hari @umat8+abtu mulai dari jam '-.''811.'' Q". 9. Pemeriksaan +erologi
Penerimaan sampel mulai dari jam '-.''81&.'' Q" pada hari +enin8 Kamis, sedang untuk hari @umat8+abtu mulai dari jam '-.''81'.'' Q". %. Pemeriksaan Ieses Penerimaan sampel mulai dari jam '-.''81&.'' Q" pada hari +enin8 Kamis, sedang untuk hari @umat8+abtu mulai dari jam '-.''81'.'' Q". C$ (aporan Hasil Pemeriksaan +emua sampel yang diperiksa di laboratorium harus ditulis pada lembar hasil pemeriksaan yang berisi: nama pasien, umur pasien, nama dokter, no.!M, ruang yang meminta, tanggal pemeriksaan, jenis spesimen, jenispemeriksaan,metode pemeriksaan, nilai rujukan, tanda tangan pemeriksan dan tanda tangan dokter penanggung jawab lembar hasil pemeriksaan dengan ketentuan lembar hasil yaitu : 1. Hasil pemeriksaan Hematologi, Kimia, serologi dan rinalisis ditulis pada lembar hasil yang sama. &. Hasil pemeriksaan kimia darah saja ditulis pada lembar hasil kimia darah. Hal8Hal yang perlu diperhatikan Fut put Terkait
!e6erensi
Penulisan hasil laboratorium harap di 4alidasi oleh petugas Pelaporan hasil pasien tepat waktu. 1. &. $. ). 1.
Poli umum Poli gigi K" "2; Iorm.hasil pemeriksaan aboratorium
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI / APD
Penggunaan lat Pelindung ;iri adalah menggunakan alat pelindung diri sebelum masuk pintu ruang laboratorium sebelum melakukan pekerjaan sampai selesai melakukan pekerjaan yakni pemakaian jas lab, sarung tangan, sepatu dan masker Menggunakan lat Pelindung ;iri 0ab @as, +arung Tangan, Masker, +epatu untuk melindungi diri dari, ke3elakaan kerja, kontaminasi, bahan patologi, hygiene dilaboratorium, demi ter3apainya keselamatan dan kesehatan kerja @as ab untuk melindungi badan dari kontak langsung bahan berbahaya dan patologis. +arung tangan dipakai untuk melindungi tangan dari kontak langsung bahan patologis. Masker digunakan untuk melindungi hidung dari polusi udara, gas yang berbahaya maupun per3ikan >at kimia. +epatu digunakan untuk melindungi kaki dari tumpahnya bahan patologis, >at kimia ;ilakukan *dipakai alat pelindung diri tersebut saat memasuki ruang laboratorium untuk mulai kerja dan segera dilepas setelah pekerjaan dilaboratorium selesai.
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
angkah8langkah 1. prosedur &. $.
T#22#2 @Q ;# Q
e.
6.
g.
h. i. j. k.
Terkait
1. &. $. ). 9.
Masker segera dipasang untuk menutupi bagian mulut dan hidung sehingga terlindung dari gas berbahaya, bahan patologi, per3ikan >at kimia +etelah selesai bekerja diruang laboratorium masker yang tidak sekali pakai segera dilepas dan kembalikan ketempat semula sedang masker yang sekali pakai segera dibuang ketempat yang sesuai +arung tangan setelah digunakan segera di3u3i dengan desin6ektan, dilepas, yang sekali pakai segera dibuang ketempat sampah sedang yang bukan sekali pakai disimpan ketempat semula. Cu3i tangan sebelum melepas sepatu 0 lihat +FP Men3u3i tangan +epatu dilepas dan tempatkan kembali ditempat semula aju praktik* lab jas segera dilepas dan tempatkan kembali ketempat semula. +egera keluar dari ruang laboratorium
Poli umum Poli gigi K" "2; ab
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian
Tujuan
!uang ingkup !e6erensi
NAMA SOP
PENGELOLAAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERAUN
Pengertian $ atau ahan erbahaya dan era3un menurut F+H 0Occupational Safety and Health of the United State Government adalah bahan yang karena si6at kimia maupun kondisi 6isiknya berpotensi menyebabkan gangguan pada kesehatan manusia, kerusakan properti dan atau lingkungan Memberikan pedoman pelaksanaan penanganan limbah $ agar tidak men3emari ingkungan Hidup dan Keselamatan Kesehatan Kerja, dengan menga3u kepada dan peraturan yang berlaku Penanggung jawab implementasi penanganan ini adalah bagian yang menghasilkan limbah $, bagian gudang*store dan Kepala Tata saha*P2 1. ndang8ndang #o.1 tahun 1(/' tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja. &. ndang8ndang #o.$& tahun &''( tentang Perlindungan dan Pengelolaan ingkungan Hidup. $. PP !" #o. 9' Tahun &'1& Tentang Penerapan +MK$ ). Peraturan Pemerintah #omor 1- Tahun 1((( Tentang Pengelolaan $. 9. Peraturan Pemerintah #omor -9 Tahun 1((( Tentang Perubahan tas Peraturan Pemerintah #omor 1- Tahun 1((( Tentang Pengelolaan $ %. PerMen H #omor 1) Tahun &'1$ Tentang +imbol dan abel $ /. PerMen H #omor $' Tahun &''( Tata3ara Peri>inan $ oleh Pemda
angkah8 langkah prosedur
PR")#*UR ersyaratan Umum !empat"#okasi enyimpanan $% A 1. Merupakan daerah bebas banjir dengan jarak minimum antara lokasi dengan 6asilitas umum adalah 9' meter.. &. Tempat penyimpanan $ harus kedap air dan harus dibuat ak penampungan apabila terjadi kebo3oran. $. Tempat penyimpanan harus diidenti6ikasi 0diberi symbol dan lebel dan memiliki perlengkapan pemadam api yang memadai. ). Memiliki tempat bongkar muat $ yang memadai dengan lantai yang kedap air $ ersyaratan enyimpanan #$% dengan menggunakan &emasan 'rum 1. Karakteristik kemasan harus sesuai dengan karakteristik $ yang akan disimpan, bisa berupa drum plasti3 R drum logam. &. Penyimpanan kemasan*drum harus dibuat dengan system blok, sehingga dapat dilakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap setiap kemasan dan apabila terjadi kebo3oran atau kerusakan kemasan*drum dapat segera ditangani. $. ebar antara blok harus memenuhi persyaratan peruntukannya, sehingga dapat dilewati kendaraan pengangkut 06orkli6t atau minimal %' 3m agar dapat dilewati saat dilakukan pemeriksaan. ). pabila penumpukan kemasan harus dilakukan maka harus diperhatikan kestabilan tumpukan kemasan. @ika kemasan berupa drum logam maka tumpukan kemasan maksimum $ lapis dengan tiap lapis dialasi palet 0setiap palet mengalasi ) drum dapat dilihat pada gambar 1 ampiran 1. 9. +etiap drum harus diberi lebel dan symbol sesuai karakteristik limbah $
C
ersyaratan enyimpanan #$% dengan menggunakan &emasan !angki 1. ;isekitar tangki harus dibuat tanggul dengan dilengkapi saluran pembuangan yang menuju bak penampung. &. ak penampungan harus kedap air dan mampu menampung 3airan minimal 11'A dari kapasitas maksimum 4olume tangki. $. Tangki harus didesign sedemikian rupa hingga apabila terguling tetap berada didalam tanggul. ). Tangki harus terlindungi dari penyinaran matahari dan masuknya air hujan se3ara langsung. ' ersyaratan $angunan enyimpanan kemasan #$% 1 angunan tempat penyimpanan kemasan $ harus a uas bangunan sesuai dengan karakteristik dan jumlah $ yang dihasilkan*akan disimpan. b Terlindung dari masuknya air hujan baik se3ara langsung maupun tidak langsung. 3 ;ibuat tanpa pla6on dan memiliki system 4entilasi udara yg memadai 0gambar & lampiran 1 untuk men3egah terjadinya akumulasi gas di dalam ruangan penyimpanan, serta memasang kasa atau bahan lain untuk men3egah masuknya burung atau binatang ke3il lainnya kedalam ruang penyimpanan. d Memiliki system penerangan yg memadai dan stop 3onta3 harus berada di luar ruangan. e pabila diperlukan agar dilengkapi dengan system penangkal petir. & Tempat penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan lebih dari satu karakteristik $ maka ruang penyimpanannya : a Harus diran3ang terdiri dari beberapa bagian penyimpanan, dengan ketentuan setiap bagian penyimpanan hanya diperuntukan menyimpan satu karakteristik $ atau limbah8limbah $ yang saling 3o3ok 0gambar $ ampiran 1 b +etiap bagian penyimpanan masing8masing harus mempunyai bak penampungan tumpahan limbah dengan kapasitas yang memadai.
$
Terkait
Persyaratan Khusus angunan Penyimpanan $ 1 Persyaratan angunan Penyimpanan $ Mudah Terbakar a @ika bangunan berdampingan dengan gudang lain harus dibuatkan tembok pemisah tahan api, berupa: tembok beton bertulang dengan tebal min. 19 3m atau tembok bata merah tebal dengan tebal min. &$ 3m atau blok8blok 0tidak berongga tak bertulang dengan tebal min. $' 3m. b @arak dengan bangunan lain min. &' meter 3 lat Pemadam Kebakaran dalam kondisi standby. & Persyaratan angunan Penyimpanan $ Mudah Meledak a Konstruksi bangunan lantai dan dinding dibuat lebih kuat dari konstruksi atap, sehingga bila terjadi ledakan yang sangat kuat akan mengarah keatas 0tidak kesamping b +uhu dalam ruangan harus dapat dikendalikan tetap dalam kondisi normal. ;esain bangunan sedemikian rupa sehingga 3ahaya matahari tidak langsung masuk ke ruangan gudang. $ Persyaratan angunan Penyimpanan $ reakti6, Korosi6 dan era3un a Konstruksi bangunan harus dibuat mudah lepas, guna memudahkan pengamanan $ dalam keadaan darurat. b Konstruksi atap, dinding dan lantai harus tahan terhad ap korosi6. ) Persyaratan angunan Penyimpanan $ untuk penempatan T#2K" a Konstruksi lantai harus kedap air, dikelilingi tanggul dengan kapasitas 11'A dari 4olume tangki dan harus terlindung dari penyinaran matahari se3ara langsung serta terhindar dari masuknya air hujan, baik se3ara langsung maupun tidak langsung
ab
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian
Tujuan
!uang ingkup
angkah8langkah prosedur
NAMA SOP
PENGELOLAAN REAGEN
Penyimpanan bahan reagensia adalah suatu tindakan menyimpan bahan reagensia sesuai dengansi6at reagen masing8masing, keadalam suatu wadah atau tempat yang memiliki kriteria dimanaapabila reagen tersebut di simpan di dalamnya, reagen tersebut awet dan e6ek yang di timbulkanreagen tersebut tidak menimbulkan gejala8gejala negati6, baik di dalam laboratorium maupun diluar laboratorium 1. ntuk mendukung kegiatan kerja, sehingga diproleh hasil yang optimal. &. Menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan petugas dalam bekerja. $. Mengetahui kerusakan atau masa kadaluarsa reagen dalam pemeriksaan. 1. !eagen adalah >at kimia yang digunakan dalam suatu reaksi untuk mendeteksi, mengukur, memeriksa dan menghasilkan >at lain. &. Tempat penyimpanan $. Pemeliharaan alat dan bahan 1. +ediakan tempat penyimpanan khusus untuk masing8masing bahan kimia dan kembalikan bahan kimia ke tempat itu setelah digunakan. &. +impan bahan dan peralatan di lemari dan rak khusus penyimpanan.
Terkait
$. mankan rak dan unit penyimpanan lainnya. Pastikan rak memiliki bibir pembatas di bagian depan agar wadah tidak jatuh. "dealnya, tempatkan wadah 3airan pada baki logam atau plastik yang bisa menampung 3airan jika wadah rusak. Tindakan pen3egahan ini utamanya penting di kawasan yang rawan gempa bumi atau kondisi 3ua3a ekstrem lainnya. ). Hindari menyimpan bahan kimia di atas bangku, ke3uali bahan kimia yang sedang digunakan. Hindari juga menyimpan bahan dan peralatan di atas lemari. @ika terdapat sprinkler, jaga jarak bebas minimal () inci dari kepala sprinkler* 9. @angan menyimpan bahan pada rak yang tingginya lebih dari 9 kaki 0S1,9 m. %. Hindari menyimpan bahan berat di bagian atas. /. @aga agar pintu keluar, koridor, area di bawah meja atau bangku, serta area peralatan keadaan darurat tidak dijadikan tempat penyimpanan peralatan dan bahan. -. abeli semua wadah bahan kimia dengan tepat. etakkan nama pengguna dan tanggal penerimaan pada semua bahan yang dibeli untuk membantu kontrol in4entaris. (. Hindari menyimpan bahan kimia pada tudung asap kimia, ke3uali bahan kimia yang sedang digunakan. 1'. +impan ra3un asiri 0mudah menguap atau bahan kimia pewangi pada lemari ber4entilasi. @ika bahan kimia tidak memerlukan lemari ber4entilasi, simpan di dalam lemari yang bisa ditutup atau rak yang memiliki bibir pembatas di bagian depan. 11. +impan 3airan yang mudah terbakar di lemari penyimpanan 3airan yang mudah terbakar yang disetujui. 1&. @angan memaparkan bahan kimia yang disimpan ke panas atau sinar matahari langsung. 1$. +impan bahan kimia dalam kelompok8kelompok bahan yang sesuai se3ara terpisah yang disortir berdasarkan abjad. ihat 2ambar di bawah ini untuk mendapatkan gambaran metode pengodean warna untuk penyusunan bahan kimia. 1). "kuti semua tindakan pen3egahan terkait penyimpanan bahan kimia yang tidak sesuai. 19. erikan tanggung jawab untuk 6asilitas penyimpanan dan tanggung jawab lainnya di atas kepada satu penanggung jawab utama dan satu orang 3adangan. Kaji tanggung jawab ini minimal setiap tahun ab
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
Pengertian
Tujuan
NAMA SOP
PENGELOLAAN LIMBAH
+e3ara umum term wasteU 0bahan buangan menunjukkan sesuatu yang tidak berguna, tidak terpakai, tidak dikehendaki atau barang8barang yang dibuang dapat berbentuk padat, 3air atau gas. Klasi6ikasi sampah puskesmas : . +ampah medis : Kering: tempat in6us, kasa kering, Kapas, 4erband, pembalut dan lain8lain bahan yang berhubungan dengan penderita, @arum suntik dan in6use, lan3et, dak glas, objek gelas, spuit. asah : +ampah medis dengan kandungan air 0 kapas basah, kasa basah, hands3oen . +ampah non medis : +isa8sisa makanan nasi, sayur, buah, kertas bekas, puntung rokok,sampah kantor dll. Menyelenggarakan pengolahan limbah laboratorium se3ara baik sehingga menghilangkan resiko bahaya limbah terhadap manusia, baik petugas, pasien, tamu, masyarakat maupun lingkungan sekitar. Protap ini disusun sebagai a3uan untuk : 1. Men3egah penyebaran in6eksi kepetugas klinik yang menanganinya dan masyarakat. &. Melindungi petugas yang menangani sampah dari ke3elakaan yang tidak sengaja.
Memberikan lingkungan yang estetik . imbah laboratorium harus dikelola dengan baik agar tidak membahayakan manusia dan lingkungan sekitarnya. ntuk pengolahan limbah laboratorium tersebut . imbah 3air Vang termasuk limbah 3air adalah: Pelarut organik bahan kimia untuk pengujian, bekas pen3u3ian alat dan spe3imen 0darah dan 3airan tubuh. 1. Cairan bekas pen3u3ian alat langsung dialirkan lewat wasta6el yang langsung terhubung dengan pipa pembuangan akhir limbah organik. &. imbah 3air sisa analisa dari alat kimia maupun hematologi ditampung dalam dirigen, kemudian dibawa ke pembuangan limbah organik untuk diproses. . imbah padat Vang termasuk limbah padat adalah: Peralatan habis pakai seperti jarum suntik, sarung tangan, kapas, botol spe3imen kemasan reagen, sisa spe3imen dan kertas bekas. 1. @arum suntik dan sisa benda tajam lainnya ditampung dalam dirigen khusus kemudian dibuang ke tempat pembuangan akhir limbah. &. +arung tangan, kapas, botol spe3imen, kemasan reagen dan bahan8bahan in6eksius lainnya ditampung dalam bak sampah dengan plastik berwarna kuning, sedangkan kertas dan plastik bekas ditampung dalam bak sampak dengan plastik berwarna hitam. C. imbah 2as : ;ihasilkan dari penggunaan generator, sterlilisasi atau dari termometer yang pe3ah 0 air raksa ab 3.
Kebijakan
angkah8 langkah prosedur
Terkait
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
NAMA SOP
PELAPORAN PROGRAM KESELAMATAN
Pengertian
Pelaporan program keselamatan adalah kegiatan yang dilakukan oleh petugas laboratorium untuk memberikan in6ormasi tentang program keselamatan pasien yang di lakukan di Puskesmas ;TP Mande.
Kebijakan
1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan ). Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat 1. uku petunjuk pemeriksaan laboratorium puskesmas pusat laboratorium kesehatan bekerjasama dengan ;itjen inkesmas.
!e6erensi
Prosedur 1. Melakukan kegiatan keselamatan pasien di unit aboratorium &. ekerja sesuai panduan keselamatan pasien Puskesmas ;TP Mande. $. Men3atat semua upaya keselamatan pasien yang telah dilakukan. ). Melaporkan upaya keselamatan pasien di unit laboratorium. 9. Melakukan e4aluasi terhadap upaya keselamtan pasien yang telah dilakukan. %. Melakukan perbaikan jika ada yang masih harus di perbaikai. /. Mendokumentsaikan tindakan perbaikan dalam buku bukti pelaksanaan perbaikan. nit Terkait
&. uku petunjuk praktis tentang ruangan, peralatan, reagen dan keselamatan kerja laboratorium puskesmas ;epkes !" ;irektorat kesehatan pembinaan kesehatan masyarakat lur Kerja:
:asien
:emeriksaan 2ab
:encatan dan :elaporan
+emua nit Pelayanan Klinis.
NOMOR SOP TGL PEMBUATAN TGL REVISI TGL EFEKTIF DISAHKAN OLEH
PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIANJUR BAGIAN ORGANISASI
Ke!"! P#$%e$&!$ DTP M!'(e
()*. T#+,% S#),-!+,' M.Ke$.
JALAN SITI JENAB NO. 31 TELP. 0263 263890 CIANJUR
SOP LABORATORIUM
:engertian
Tu%uan
;ebi%akan
NAMA SOP
KALIBRASI DAN !ALIDASI INSTRUMEN
;alibrasi dan *alidasi instrument adalah kegiatan untuk menentukan kebenaran kon*ensional nilai penun%ukan alat ukur dan bahan ukur dengan membandingkan terhadap standar pengukuran yang dapat dilacak >treceable@ ke 'tandar +asional atau Internasional untuk satuan ukuran 'ebagai acuan penerapan langkahlangkah yang harus dilakukan pada saat melakukan kalibrasi dan *alidasi instrumen di laboratorium 1. !" #o. $% th &''( tentang Kesehatan &. Kepmenkes !" #o. $%)*Menkes*+K*"""* &''$ tentang aboratorium Kesehatan $. Kepmenkes !" #o. &(-*Menkes*+K*"""*&''- tentang Pedoman kreditasi aboratorium Kesehatan ). Kepmenkes !" no. $/ Tahun &'1& tentang Penyelenggaraan aboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat
)lat dan bahan
9 1@. "@. !@. 4@.
)lat kalibrasi Instrumeninstrumen di laboratorium )lat tulis $uku register
2angkahlangkah 1@. =ana%er Teknis melakukan identikasi instrumen yang berpengaruh langsung pada hasil pengu%ian dan membuat %ad(al kalibrasi dan *alidasi untuk peralatan tersebut. "@. Instrumen yang sudah dikalibrasi dan di*alidasi diberi label. 2abel mencakup tanggal kalibrasi, nilai kalibrasi dan ketidakpastian pengukurannya. !@. Hasil kalibrasi dan *alidasi dicatat dalam buku in*entaris. 4@. $ila memungkinkan, setelah dilabel sekurangkurangnya enam bulan sekali dilakukan pengecekan antara. 5@. )pabila pengecekan antara masih sesuai dengan hasil kalibrasi sebelumnya, maka tidak dilakukan kalibrasi sampai pengecekan antara selan%utnya. @. )pabila pengecekan antara menghasilkan nilai penyimpangan yang lebih besar dari kalibrasi sebelumnya, maka dilakukan
kalibrasi dan *alidasi ulang oleh institusi yang berkompeten. <@. 3ata hasil pengecekan antara dicatat dalam buku in*entaris. @. $ila memungkinkan, %uga dilakukan kalibrasi antara untuk standar acuan dan bahan acuan. G@. Bekaman bahan standar acuan dan bahan acuan disimpan dalam buku in*entaris. 10@. :etugas in*entaris melaksanakan pencatatan dan pelaporan.
$agan )lir =ana%er teknis melakukan identikasi
Instrumen yang sudah dikalibrasi di
sekurangkurangnya enam bulan sekali dilakukan pengecekan antara
Hasil kalibrasi dan *alidasi dicatat dalam
1@. )pabila pengecek an antara masih sesuai dengan hasil kalibrasi dan
$ila memungkinkan, %uga dilakukan kalibrasi antara untuk standar acuan dan bahan acuan
Bekaman bahan standar acuan dan bahan acuan disimpan dalam buku in*entaris.
)pabila pengecekan antara menghasilkan nilai penyimpangan yang lebih besar dari kalibrasi sebelumnya, maka dilakukan kalibrasi ulang oleh institusi
3ata hasil pengecekan antara dicatat dalam buku in*entaris
:etugas in*entaris melaksanakan pencatatan dan pelaporan