pertanggung jawaban

FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA

SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG 2017 Sekretariat: Kantor Bersama Unit XII Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia Jl. Kaliurang KM 14,5 Sleman Yogyakarta 55584Telp: 08989867478

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

Yogyakarta,

Juni 2017

SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG 2017 LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

NURUL DIVA KAUTSAR KETUA PELAKSANA

INDAH RAHMASARI SEKRETARIS Mengetahui,

AKMAL MAULANA L. R. S KETUA LEM FPSB UII

Mengesahkan,

ENDO FAISAL AD DEHLAWI KETUA DPM FPSB UII



KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr. Wb Alhamdulillahirobbil’alamin. Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan berkah dan nikmat-Nya. Salawat dan salam tidak lupa dihaturkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai penyampai risalah Islam sehingga kita masih dalam lindungan iman dan islam sampai saat ini. Acara sinau bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang telah terselenggara pada tanggal 19 Mei 2017 merupakan kegiatan hasil kolaborasi antara pihak Dekanat FPSB dan LEM FPSB dalam rangka Milad UII ke-74. Acara dimulai pukul 19:30 WIB hingga 01:00 WIB dan bertempat di lapangan FPSB UII. Acara yang bertema “Ramadhan Membentuk Insan Ulul Albab” ini bertujuan untuk mengajak warga UII dan masyarakat umum untuk belajar bersama tentang bagaimana menjadi ramadhan dapat membentuk insan yang ulul albab. Acara ini dibuat juga dibuat bertujuan untuk membumikan nilai Rahmatan lil’alamain yang selama ini dihaga oleh UII. Hal tersebut dilakukan juga agra masyarakat dapat merasakan nilai-nilai yang ingin disebarkan oleh UII. Selain Cak Nun dan Kiai Kanjeng, acara tersebut juga menghadirkan Ketua panitia Milad UII, Ketua LEM FPSB UII, Ketua DPM FPSB UII, Dekan dan Wakil DEKAN FPSB, serta tamu undangan 11 Masjid. Atas dasar itulah, maka kami selaku panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 menyusun Laporan Pertanggungjawaban dari seluruh rangkaian kegiatan tersebut. Demikian sebelumnya kami selaku panitia meminta maaf atas kekurangan dan kesalahan dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut. dan tidak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada : 1. Dekan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia serta jajaranya 2. Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia 3. Lembaga Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia 4. Seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 5. Seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, dan segala aktivitas yang kita lakukan mendapatkan manfaat dan ridho dari Allah SWT sehingga tidak sia-sia. Amin. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



I.

PENDAHULUAN Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng merupakan sebuah kegiatan dakwah rohani isam dengan nuansa adat jawa yang ditujukan bukan hanya kepada mahasiswa FPSB tetapi juga seluruh civitas akademika UII, mahasiswa, maupun masyarakat umum. Acara ini diselenggarakan oleh LEM FPSB UII yang bekerja sama dengan pihak Dekanat FPSB UII. Acara ini juga merupakan rangkaian milai UII ke-74. Acara ini berupa kegiatan ceramah dari seorang budayawan, sastrawan, atau seorang kiai yang bernama EMHA AINUN NADJIB (Cak Nun) beserta dengan personil yang biasa disebut Kiai Kanjeng. Asumsi mengapa acara ini dilakukan, karena acara ini merupakan wujud dari program kerja LEM divisi Pengabdian Masyarakat dan Dakwah Islamiyah periode 2016-2017. Acara ini bertemakan “Ramadhan Membentuk Insan Ulul Albab” Tema ini dipilih karena agar dapat membangkitkan semangat kepemimpinan yang diajarkan oleh imam kita, panutan kita sekaligus inspirasi kita dalam berkehidupan yang dinamis, kritis dan humanis seperti baginda Rasulullah SAW. Momentumini bertepatan dengan sebuah bulan yang insyaallah lebih baik dari seribu bulan yaitu Bulan Ramadhan. Sehingga diharapkan dengan tersampaikanya pesan nilai-nilai kepemimpinana tersebut dapat menjadititik balik melatih kepemimpinan sehingga semangat kepemimpinan yang kita dapat dari Sinau Bareng ini dapat diaplikasikan kedalam kehidupan sehari-hari dan Bulan Ramadhan yang akan kita lalui juga membawa banyak keberkahan sehingga semangat kepemimpinan tersebut dapat benarbenar teramalkan secara baik. Laporan

Pertanggungjawaban

(LPJ)

ini

adalah

suatu

bentuk

pertanggungjawaban Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang merupakan salah satu program kerja dari Lembaga Eksekutif Mahasiswa FPSB UII. Besar harapan agar dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan hal-hal positif dan bermanfaat kepada seluruh pihak. II.

PERSIAPAN PANITIA Persiapan kepanitian yang dilakukan oleh Panitia adalah: 1. Melakukan open recruitment untuk membentuk kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 2. Pembagian serta penjelasan gambaran job description kepada seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng.



3. Penyusunan Konsep dan tata tertib serta regulasi yang terdapat di Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 4. Melakukan konsultasi dengan Ketua LEM FPSB UII sebelum melakukan verifikasi dengan DPM FPSB UII. 5. Melaksanakan rapat pleno internal oleh seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng Segala bentuk persiapan yang dilakukan oleh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng merupakan upaya yang dilakukan untuk mensukseskan acara tersebut sesuai dengan harapan dan tujuan yang telah direncanakan serta disepakati secara bersama-sama. Adapun kendala seperti miskomunikasi dan sebagainya merupakan suatu hal yang wajar dalam suatu kepanitian dan panitia dapat menyelesaikannya secara baik dan kooperatif. III.

LAPORAN UMUM A. Kondisi Kepanitian Kepanitian Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng terdiri dari 41 orang yang terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, 8 orang divisi Acara + LO, 13 orang divisi PERKAM, 7 orang divisi KONKES, 6 orang divisi PDH, 4 orang divisi DANUS. Setelah panitia Sinau Bareng Cak Nun dan terbentuk, kami segera menyusun konsep dari kegiatan tersebut. Dilanjutkan dengan melakukan konsultasi dengan ketua LEM sebelum melakukan verifikasi dengan DPM. Kemudian kami mulai mempersiapkan acara mulai dari bulan Februari untuk menghubungi pihak Cak Nun. B. Teknik Operasional Kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 secara keseluruhan dapat terlaksana dengan lancar dan sukses tanpa ada kendala yang berarti. Peserta yang datang berasal dari mahasiswa internal FPSB UII, mahasiswa umum, tamu undangan, dan juga jamaah yang datang dari luar kota. Acara ini bekerja sama dengan pihak Dekanat FPSB UII sehingga dari jauh-jauh hari panitia mahasiswa dari LEM dan panitia dari dekanat sering melakukan rapat internal untuk membahas teknis, kendala, dan progres dari persiapan acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng.



IV.

LAPORAN KHUSUS A. KETUA 1. Realisasi Kegiatan a. Pra Kegiatan Melakukan koordinasi dengan setiap Departement mengenai Rancangan konsep dan perlengkapan teknis dan memantau seluruh teknis tersebut apakah sudah sesuai dengan perencanaan awal atau berbeda pada setiap divisi kepanitiaan di acara Sinau Bareng Cak Nun. Melakukan konsultasi terkait Rencana Konsep serta kebutuhan teknis untuk acara Sinau Bareng Cak Nun dengan Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM) dan melakukan Verifikasi Konsep serta kebutuhan teknis dengan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM). Melakukan koordinasi dengan Pihak Dekanat mengenai persiapan dan apa saja yang harus dikerjakan oleh seluruh team panitia mahasiswa guna menyelaraskan konsep dari kedua belah pihak, serta menerima penurunan dana bersama sekretaris dan bendahara untuk kegiatan terebut dengan syarat mengelist terlebih dahulu keperluan apa saja yang dibutuhkan. b. Kegiatan Memantau kinerja seluruh divisi serangkaian kegiatan acara dan berpartisipasi untuk membantu mengambil keputusan yang tidak terduga pada setiap divisi yang sedang membutuhkan bantuan. Melakukan koordinasi dengan setiap divisi sesuai dengan kendala yang dihadapi dilapangan yang membutuhkan bantuan tenaga karena pada saat itu keadaan cukup crowded mengingat membludaknya jumlah penonton acara Sinau Bareng Cak Nun, seperti mengkomunikasikan dengan panitia dekanat dan perwakilan lem yang ada dilapangan. c. Pasca Kegiatan Mengumpulkan seluruh panitia yang ada di acara Sinau Bareng Cak Nun untuk selanjutnya melakukan evaluasi kerja guna mencari titik permasalahan atau kendala yang ditemui dilapangan dan mengumpulkan solusi-solusi apa saja yang dipakai dilapangan ketika terjadi sesuatu yang tidak sesuai perencanaan. Membantu sekretaris untuk melakukan pendataan kepada seluruh panitia yang tidak hadir disesi evaluasi guna keperluan pendataan sekretaris di acara Sinau Bareng Cak Nun.



2. Kendala a. Banyak perubahan kesepakatan antara pihak panitia dekanat dengan panitia mahasiswa secara mendadak. b. Banyak hal teknis yang tidak terfikirkan ketika Pra-Acara seperti penanganan orang mabuk dsb. c. Merubah lokasi atau spot-spot penempatan diluar kesepakatan awal d. Komunikasi menjadi terhambat karena mati nya HT seluruh panitia ketika acara belum selesai, sehingga mobilitas ketua lebih tinggi e. Kurang adanya kordinasi dilapangan dengan pihak panitia dekanat, sehingga ketua berusaha mengambil keputusan secara sepihak f. Kurangnya kordinasi dengan pihak yang terlihat sepele, namun ternyata vital seperti pihak pengelola gedung Kahar Muakir, team PFK (pemeliharaan fasilitas kampus) dan Takmir Masjid Ulil Albab g. Kurang mempersiapkan Plan B, Plan C dan seterusnya ketika menghadapi kendala 3. Saran a. Jika ada kegiatan kedepannya seperti kolaborasi dengan dekanat fakultas lagi, usahakan komunikasi antara dua belah pihak lebih intens mengingat banyak sekali hal hal yang tak terduga yang kurang terkomunikasikan dengan baik. b. Usahakan ketua mengetahui seluruh seluk beluk hal teknis terkait acara sehingga dapat cepat dalam pengambilan keputusan di lapangan. c. Perlunya komunikasi antara ketua Panitia Mahasiswa, Ketua Panitia dekanat dan ketua keamanan lokasi sehingga tidak ada mis-komunikasi mengenai titik titik penempatan. d. Perlunya komunikasi yang intens juga dengan sekretaris, jadi jangan sampai ada perbedaan plan antara ketua dengan sekretaris. e. Perbaiki garis kordinasi antara pihak panitia mahasiswa dengan pihak panitia dekanat dalam menentukan Plan A, Plan B atau Plan C sehingga tidak terkesan sepihak. f. Mengkomunikasikan dengan seluruh panitia guna mengantisipasi lonjakan penonton dengan mengordinasikan klasifikasi sesuai tempat tamu undangan yang sudah tersusun diawal dengan pihak dekanat.



g. Melakukan evaluasi berkala terkait dengan kesiapan teknis, manajemen resiko ketika acara maupun pasca acara, sehingga kita memiliki semacam tolak ukur dalam pengambilan keputusan. h. Komunikasi harus dikuatkan lagi terkait penyebaran sponsorship sehingga perlu disiapkan jauh-jauh hari sebelumnya. 4. Inisiasi Kedepan Inisiasi kedepan dari ketua acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng kedepannya jika ada acara serupa seperti Sinau Bareng ini (sistem kolaborasi) pola komunikasinya bisa diperbaiki dan di intensifkan terutama pada pihak-pihak yang bekerja sama seperti pihak dekanat, pihak manajemen cak nun dan panitia mahasiswa. Sehingga tidak ada lagi keterlambatan informasi dari masing masing pihak serta tidak ada lagi perubahan konsep dari masing masing pihak tersebut. Ketua panitia juga harus bisa lebih tegas lagi dalam mengarahkan, memberi semangat dan memotivasi seluruh panitia, sehingga dapat memacu semangat kerja dari seluruh teman teman panitia sehingga output yang dihasilkan juga akan maksimal di acara Sinau Bareng Cak Nun, baik secara teknis maupun non teknis. Ketua juga harus bisa mengambil langkah cepat ketika dilapangan, sehingga berbagai kendala yang ditemui dilapangan bisa terselaikan dengan baik dan terarah. Diperlukan juga kontroling dan pola komunikasi yang baik karena seluruh ketepatan keputusan terdapat pada ketua. Kemudian harus ada sistem “Triangulasi” komunikasi yang kuat antara pihak panitia dekanat, panitia mahasiswa dan pihak manajemen cak nun agar tidak ada miscommunication, karena secara general kendala yang utama terbesar adalah misscommunication atau kurangnya pola komunikasi efektif yang dibangun dari ketua. B. SEKRETARIS 1. Realisasi Kegiatan a. Berita Acara 1) Konsultasi Konsep Hari/Tanggal

: Senin/6 Februari 2017

Tempat

: Kantor LEM FPSB UII

Waktu

: 18.00-20.00 WIB



Pembahasan

: Konsultasi konsep dengan Ketua dan Sekretaris LEM FPSB UII

2) Verifikasi Konsep Hari/Tanggal

: Rabu/8 Februari 2017

Tempat


Waktu

: 18.30-20.00 WIB

Pembahasan

: Verifikasi konsep dengan DPM FPSB UII

3) Wawancara Hari/Tanggal

: Rabu/15 Februari 2017

Tempat


Waktu

: 19.00-21.00 WIB

Pembahasan

: Wawancara panitia Sinau Bareng

4) Membuat Stempel Sinau Bareng Hari/Tanggal

: Kamis/23 Maret 2017

Tempat

: Tukang stempel depan kampus UII

Waktu

: 12.00 WIB

5) Rapat Pleno 1 Hari/Tanggal

: Minggu/19 Maret 2017

Tempat

: RAV Ilmu Komunikasi

Waktu

: 19.00-22.00 WIB

Pembahasan

: Membahas tentang rencana awal memulai acara

6) Konsultasi Dana Hari/Tanggal

: Rabu/22 Maret 2017

Tempat


Waktu

: 19.00-20.30 WIB

Pembahasan

: Membahas dana yang akan diverifikasi

7) Verifikasi Dana Hari/Tanggal

: Jumat/24 Maret 2017

Tempat


Waktu

: 19.00-21.00 WIB

Pembahasan

: Verifikasi dana yang akan digunakan dalam acara Sinau Bareng




: Minggu/2 April 2017

Tempat


Waktu

: 19.00-22.00 WIB

Pembahasan

: Membahas teknis dan progress setiap divisi


: Minggu/9 April 2017

Tempat


Waktu

: 20.00-22.00 WIB

Pembahasan

: Membahas teknis dan progress dari setiap divisi


: Senin/24 April 2017

Tempat

: Tom’s Milk

Waktu

: 13.00-17.00 WIB

Pembahasan

: Membahas teknis dan progress setiap divisi

11) Rapat Inti Hari/Tanggal

: Kamis/4 Mei 2017

Tempat


Waktu

: 19.00-21.00 WIB

Pembahasan

: Membahas tentang rapat dengan Dekanat


: Minggu/8 Mei 2017

Tempat


Waktu

: 19.00-22.00 WIB

Pembahasan

:

Membahas

tentang

kesiapan

setiap

divisi

mendekati hari H pelaksanaan 13) Gladi Kotor Hari/Tanggal

: Minggu/15 Mei 2017

Tempat

: Lapangan Hall FPSB

Waktu

: 20.00-22.00 WIB

Pembahasan

: Latihan lapangan seluruh panitia sebelum hari pelaksanaan



14) Gladi Bersih dan Briefing Hari/Tanggal

: Kamis/18 Mei 2017

Tempat

: Kantor LEM FPB UII dan Lapangan Hall FPSB

Waktu

: 17.00-21.00 WIB

Pembahasan

: Membahas tentang rencana awal memulai acara

b. Pra Kegiatan Pada saat pra kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 saya bertugas berkoordinasi dengan ketua, bendahara dan penanggung jawab acara tentang pembuatan proposal dan kebutuhan surat menyurat yang menjadi kebutuhan konsep. Selain itu saya juga membantu ketua dalam memimpin rapat, pembuatan notulensi rapat, dan mengatur jadwal rapat dengan persetujuan bersama. Membuat stempel resmi Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng untuk digunakan sebagai pengesahaan surat-menyurat. Membantu divisi danus dalam penyebaran proposal pencarian dana. Selain itu saya juga membantu garage sale pakaian di pasar Pakem pada hari minggu pagi. c. Kegiatan Pada saat kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung saya sebagai sekretaris membantu divisi-divisi lain seperti mengawasi jalannya acara agar sesuai dengan konsep yang tertulis dalam proposal yang telah di verifikasi. Selain itu pada hari H juga turut membantu mengingatkan kepada panitia tentang job desc yang sudah dibuat, membantu divisi KONKES dalam pendistribusian makanan untuk tamu undangan, dan membantu divisi DANUS berjualan. d. Pasca Kegiatan Setelah kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng, sekretaris membuat laporan pertanggungjawaban atas apa yang dikerjakan oleh sekretaris dan menyatukan laporan pertanggungjawaban dari seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 2. Kendala a. Permintaan surat resmi maupun surat pengantar sponsorship yang mendadak dan terburu-buru. b. Permintaan print out berkas yang mendadak. c. Belum maksimal dalam hal kesekretariatan.



d. Sulitnya mengumpulkan seluruh panitia secara lengkap ketika rapat pleno, konsultasi maupun ketika verifikasi. 3. Saran a. Diharapkan permintaan surat dan print out berkas tidak mendadak (maksimal H-2). b. Lebih intensif koordinasi antara inti (ketua, bendahara, dan penanggung jawab acara PEMDA). c. Lebih banyak berlatih tentang kesekretariatan. d. Lebih tegas dalam hal pengumpulan panitia untuk melaksanakan rapat dan koordinator setiap departemen mentransformasi hasil rapat ke anggota. 4. Inisiasi Kedepan Untuk kedepannya sekretaris harus lebih sigap dalam memenuhi kebutuhan surat untuk keperluan acara, agar tidak terjadi keterlambatan dalam memberikan surat kepada pihak yang dituju. Sekretaris juga lebih detail lagi dalam mencatat hal-hal yang dibahas di dalam rapat dan menginstruksikan kepada setiap koordinator untuk mentrasnformasikan hasil rapat kepada anggotanya yang tidak mengikuti rapat. Sekretaris juga harus lebih siap dalam setiap rapat seperti menyiapkan presensi dan catatan agar lebih lengkap dalam mencatat setiap hasil rapat. Kemudian sekretaris harus banyak berlatih tentang kesekretariatan agar lebih maksimal menjalankan job desc sebagai sekretaris. C. BENDAHARA 1. Realisasi Kegiatan a. Pra Kegiatan Melakukan koordinasi dengan setiap Departemen mengenai Rancangan Anggaran Biaya (RAB) Sinau Bareng Cak Nun. Melakukan konsultasi terkait Rancangan Anggaran Biaya (RAB) Sinau Bareng Cak Nun dengan Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM) dan melakukan Verifikasi Dana dengan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM). Melakukan koordinasi dengan Pihak Dekanat mengenai dana serta menerima penurunan dana untuk kegiatanterebut dengan syarat mengelist terlebih dahulu keperluan apa saja yang dibutuhkan.



b. Kegiatan Mengikuti serangkaian kegiatan acara dengan berpartisipasi membantu setiap divisi yang sedang membutuhkan bantuan. Melakukan koordinasi dengan setiap divisi yang membutuhkan dana pada saat acara, seperti keperluan untuk melunasi kebutuhan disetiap divisi dan melunasi ke pihak dekanat. c. Pasca Kegiatan Mengumpulkan nota dan kwitansi sebagi bukti transaksi yang telah dilakukan oleh setiap divisi yang ada di acara Sinau Bareng Cak Nun. Menurunkan dana terkait dengan pelunasan dan mengganti uang dari setiap divisi yang telah terpakai. Membuat laporan bendahara yang berupa rincian pemasukkan dan pengeluaran serta rincian penggeluaran dari setiap divisi yang ada di acara Sinau Bareng Cak Nun. 2. Kendala a) Banyak penambahan item yang dilaporkan secara mendadak. b) Harga yang dilist di Rancangan Anggaran Biaya (RAB) tidak sesuai dengan harga asli. c) Terdapat ketidak sesuainya belanjaan dengan yang dilist di Rancangan Anggara Biaya (RAB) d) Keterhambatan dalam hal pendistribusian dana dikarenakan dana yang terbatas e) Pengumpulan nota maupun kwitansi yang terlambat. f) Dana tidak terduga yang terlalu banyak. 3. Saran a) Pada saat membuat Rancangan Anggaran Biaya (RAB) diharapkan sungguh-sungguh agar tidak ada yang kelewatan. b) Wajib melakukan survey harga terlebih dahulu sebelum membuat Rancangan Anggaran Biaya (RAB) c) Pada saat menetapkan harga pada Rancagan Anggaran Biaya (RAB) para koor diharapkan benar-benar dalam hal menetapakan harga. Jangan sampai diakhir harga melunjak tinggi dari yang telah tertera di Rancangan Anggara Biaya (RAB) yang telah dibuat.



d) Diharapkan pada saat menerima dan menyimpah nota maupun kwitansi dari vendor, toko, maupun tempat belanja lainnya dengan rapi dan bersih agar tidak ada tulisan pada nota maupun kwitansi yang hilang. e) Diharapakan

pada

saat

membuat

Rancangan

Anggaran

Biaya

dipertimbangkan dengan sungguh-sungguh keperluan setiap Departement yang bertujuan untuk meminimalisir kebutuhan tidak terduga. f) Mengantisipasi lonjakan Rancangan Anggaran Belanja (RAB) sehingga bendahara dapat mengalokasikan dana secara tepat. g) Melakukan evaluasi berkala terkait transaksi yang dilakukan setiap divisi dan meminimalisir penggunaan dana di luar RAB h) Penyebaran sponsorship harus disiapkan jauh-jauh hari sebelumnya 4. Inisiasi Kedepan Untuk kedepannya, diharapkan lebih teliti dalam pengelolaan dan rekapitulasi dana agar tidak ada dana yang terlewatkan. Untuk setiap divisi diharapkan lebih melihat anggaran yang sudah di survey, karena agar tidak adanya perubahan rancangan anggaran ketika pra kegiatan maupun saat kegiatan berlangsung yang membuat biaya anggaran belanja membengkak. D. Departemen ACARA + LO 1. Realisasi Kegiatan a. Pra Kegiatan 1) Sunnora Meilisa K (Koordinator Acara + LO) Menghadiri konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII, mengadakan rapat koordinasi antara panitia fakultas dan panitia mahasiswa terkait konsep acara. Menjadi fasilitator dan mengontrol seluruh kegiatan acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017. Untuk memudahkan tekni di lapangan, koordinator departemen dan tiap-tiap staf melakukan pembagian tugas pada staf acara dan LO yakni Sunnora Meillisa merangkap sebagai LO sambutan, Hafiedz dan Rizka Prameta sebagai time kiper, Saputra Dilingga sebagai LO jamaah 11 Masjid, Lailatul dan Nisrina sebagai LO tamu undangan dan Rukun Rencang, serta Ravilia dan Gemilang sebagai LO Cak Nun dan Kiai Kanjeng. Mengunjungi dan silaturahmi dengan manajemen Cak Nun & Kiai Kanjeng, mempresentasikan konsep acara, menemani bendahara



dalam memberikan uang. Mengunjungi manajemen Rukun Rencang dan mempresentasikan konsep acara kepada mereka. Membagikan kontak manajemen Rukun Rencang dan manajemen Cak Nun kepada LO pengisi acara. Melakukan koordinasi dengan semua departemen khususnya departemen perlengkapan dan keamanan, departemen konsumsi, bendahara dan ketua. Membantu departemen danus garage sale yang dilakukan danus dan membantu menyebar proposal sponsorship. Melaksanakan dan menghadiri gladi kotor di halaman parkir FPSB yang diikuti oleh seluruh panitia H-7 menjelang acara. Melaksanakan dan menghadiri gladi bersih H-1 menjelang acara di halaman parkir FPSB yang diikuti oleh panitia fakultas dan panitia mahasiswa. 2) M. Hafiedz Machfoedz Triawan (Staff Ahli Acara + LO) Menghadiri konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII, saya membantu Kepala divisi Acara untuk membuat konsep acara seperti apa nantinya. Lalu saya juga bersama beberapa perwakilan Panitia bertemu dengan manajemen Guest Star di kediaman beliau untuk mencari tau informasi yang bisa kami gunakan untuk melangsungkan acara nantinya. Kemudian saya bersama staff Perkam meninjau lapangan untuk mengukur ukuran Panggung yang nantinya digunakan untuk Acara puncak Pengajian. Hal ini saya lakukan karena saya yang menghubungi manajemen dari Guest Star di acara kami. Saya juga menyusun Rundown yang telah didiskusikan bersama seluruh panitia dari Divisi Acara bersama ketua pelaksana. Setelah menyusun Rundown saya dan panitia dari Divisi Acara mendiskusikannya di dalam Rapat Pleno. Setelah mendapat persetujuan dari seluruh Panitia maka saya merapikan Rundown dan mencetaknya untuk dibagikan kepada seluruh Panitia. Mendekati hari H saya berkoordinasi dengan panitia lainnya untuk melakukan simulasi acara. 3) Hani Nisrina Risyad (Staff Acara + LO) Menghadiri Konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII. Terlibat dalam memastikan rundown dan job desc yang telah ditentukan oleh koor acara.



Selanjutnya juga gladi bersih untuk mengetahui posisi-posisi yang telah ditetapkan dan juga melihat-lihat apakah ada terdapat kendala untuk hari H atau tidak. Memastikan juga pos-pos yang harus kami jaga dan juga talent yang akan tampil pastinya harus sudah siap untuk memeriahkan acara pada hari H tersebut. Setelah semuanya dipastikan sudah beres dan rapi maka kami semua memulai rapat kembali dan membagi rundown yang sudah dipastikan benar, dan juga kami semua dibagikan job desc untuk masing masing orang ada yang mendapatkan beberapa job desc juga ada yang satu job desc dua orang agar lebih gampang dan tidak kalang kabut. Selain itu saya juga ikut menemani koor acara dalam rapat bersama panitia Fakultas. Kemudian saya ikut membantu departemen Danus menyebar proposal sponsorship ketiga tempat yakni Laziz UII, JIH, dan Hotel UNISI. 4) Lailatul Maghfiroh (Staff Acara + LO) Saya menghadiri konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII. Sebelum acara Sinau Bareng Caknun dilaksanakan, saya mengikuti rapat pleno dengan seluruh anggota panitia dan rapat internal dengan seluruh anggota devisi acara dan LO. Pada sata rapat internal koor acara membagikan PJ dan saya diberi

amanah menjadi PJ Tamu Undangan dan Rukun Rencang

bersama dengan Nisrina. 5) Saputra Dilingga (Staff Acara + LO) Pada saat pra acara saya menghadiri konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII. membantu dengan ide yang bisa membantu acara untuk terlaksana. Selain itu saya menjadi pendengar yang baik dan benar. Saat pra acara saya hanya mndengarkan apa saja intruksi yang akan dilakukan nanti di acara caknun berlangsung. 6) Rizka Prameta Rudiasti Annisa (Staff Acara & LO) Saya menghadiri konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII. Saya selalu berusaha berkoordinasi dengan ketua divisi acara melalui LINE, khususnya personal chat. Saya mengikuti rapat-rapat yang diagendakan oleh ketua pelaksana, namun memang ada beberapa rapat pleno yang tidak saya



hadiri dikarenakan sedang menjadi delegasi dan tidak bias hadir pada rapat pleno tersebut. Saya membantu membuat rundown acara dalam bentuk soft file yang sebelumnya telah disusun bersama teman-teman acara dan ketua pelaksana. Padahari Senin, 03 Mei 2017 saya bersama satu staff acara lainnya membantu kinerja divisi dana usaha untuk memasukkan proposal keLazis UII di Jalan Cik Di Tiro. 7) Rafilia Nur Rahma (Staff Acara & LO) Saya menghadiri konsultasi dana dengan LEM FPSB UII dan verifikasi dana dengan DPM FPSB UII. mengikuti rapat pleno yang diadakan guna mempersiapkan acara. Membantu koor saat ada kendala, contohnya kendala dalam penyusunan rundown. Saya juga membantu danus untuk mengantarkan proposal permohonan dana ke LaZIs UII. Saya membantu divisi dana dan usaha dalam kegiatan garage sale. Saya menyebarkan info tentang adanya acara “Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng” pada orang-orang diluar FPSB UII sebagai upaya mengumpulkan massa penonton. Saya juga diamanahi sebagai penanggung jawab pemesanan plakat. 8) Gemilang Agri Pramesti (Staff Acara & LO) Selama pra kegiatan saya diamanati sebagai divisi acra dan LO. Jobdesk yang diberikan kepada saya adalah LO Cak Nun dan Kyai Kanjeng. H-13 acara saya juga ditugaskan untuk mnecari MC acara tersebut. Sebelumnya kami divisi acara menyusun kosnep dan rundown dalam acara terseebut. Memastikan pengisi acara untuk bisa tampil dan mengecek durasi waktu yang mereka tampilkan. Kami juga diberikan amanat oleh divsisi danus untuk memberikan proposal sponsor. Dan saya dengan Hani ditugaskan untuk mencari sponsor di hotel UNISI. b. Kegiatan 1) Sunnora Meilisa K (Koordinator Acara + LO) Menjalankan seluruh rangkaian acara sesuai dengan manual acara dan konsep secara mobile. Memastikan semua tamu undangan, pengisi acara, peserta sesuai dengan konsep acara.menunjuk penanggung jawab tiap kegiatan kepada staf-staf department acara mendampingi PJ dan mengontrol keseluruhan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 dan mentransformasikan teknis acara



Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng kepada seluruh panitia, melakukan koordinasi dengan koordinator setiap department terkait teknis acara. Melakukan briefing tiap PJ kegiatan. Serta menjadi penyambung lidah bagi seluruh panitia terkait rundown dan segala bentuk informasi terkait teknis acara kegiatan baik itu panitia mahasiswa maupun panitia fakultas. Serta Membantu departemen konsumsi mendistribusikan kepada tamu undangan. 2) M. Hafiedz Machfoedz Triawan (Staff Ahli) Saya mendapat Job desc untuk menjadi Time Keeper. Sehingga seluruh rangkaian acara haruslah sesuai jadwal yang telah disusun dan sayalah yang harus menjaga agar tidak keluar dari jadwal yang sudah direncanakan. Saya juga berhak mengambil keputusan yang berkaitan dengan acara saat berlangsung. Di Rundown acara dimulai pada pukul 16:00 WIB. Namun saat saya melihat kearah penonton hanya terdapat 3 orang saja yang sedang menonton, maka saya berkoordinasi dengan ketua pelaksana bahwa acara harus diundur hingga setelah sholat Magrib. Setelah sholat magrib saya kembali melihat kearah penonton namun belum banyak juga yang datang menonton, maka saya memberikan waktu tersebut untuk diisi oleh Guest star kami untuk Checksound. Dengan pertimbangan dari ketua Pelaksana, Ketua LEM dan beberapa perwakilan Panitia Dosen maka acara diputuskan dimulai tepat pukul 19:30 WIB. Kembali saya melihat antusiasme dari penonton dan benar saja bahwa di jam tersebut penonton sudah banyak yang berdatangan. Maka saya langsung briefing dengan MC dan Qori’ untuk segera bersiap memulai acara. Maka MC sudah membuka Acara dan Acara berlangsung dengan lancar tanpa adanya hambatan. Saya juga membantu Dekan FPSB dalam menyerahkan santunan terhadap 11 Masjid yang diundang oleh Pihak FPSB. Selesai acara penyerahan santunan, dilanjutkan dengan hiburan dari Kiai Kanjeng yang tidak lama kemudian disusul oleh masuknya Guest Star kami yakni Cak nun ke tengah panggung. Maka setelah Cak Nun membuka acara puncak di malam itu 100% acara saya serahkan secara penuh kepada Cak Nun sesuai dengan kesepakatan dengan Manajemen mereka di awal



kerjasama. Setelah kurang lebih waktu menunjukkan pukul 00:30 WIB acara selesai dan ditutup dengan acara hiburan dari Cak Nun kepada penonton. Kemudian acara selesai setelah hiburan tersebut. 3) Hani Nisrina Risyad (Staff Acara) Saya mendapatkan job desc untuk menjadi LO salah satu talent yang akan megisi acara pada hari H, tetapi saya tidak sendiri. Kemudian juga saya mendapatkan job desc lagi menjemput dan mengawali bapak wakil rektor III untuk menuju ke lokasi bersama teman saya juga. Lalu saya juga menjaga tempat dimana bapak rektor, bapak dekan beserta staff penting dan yang paling utama adalah cak nun ada didalam suatu ruangan untuk menyantap makanan yang telah di hidangkan. Sebelumnya pada sore hari sempat sedikit terdapat kendala pada penonton karena sangat sedikit penoton yang dating pada sore hari, namun kendala tersebut dapat di selesaikan dan dituntaskan pada saat itu juga dan semuanya sudah aman terkendali. Pada saat acara di malam hari penonton mulai berdatangan hingga penuh dan hampir membeludak, untuk aja masih banyak tempat dan dapat di kendalikan jadi tidak ada masalah. Justru panitia sendiri sangat senang karena penonton sangat antusias dengan acara tersebut. Acara itu sendiri berjalan dengan lancar hingga pukul 00:30 WIB acara selesai dan diberikan sedikit hiburan oleh pihak cak nun seperti salam-salam yang masih diiringi dengan musik dan foto bersama. 4) Saputra Dilingga (Staff Acara) Membantu perkam menyiapkan keperluan karpet untuk menonton. Saat acara berlangsung saya menjadi LO untuk RR, Warek III bersama rekan saya, dan membantu bu fany untuk menemani beliau ke prodi komunikasi. Saya juga membantu pemberian santunan untuk 11 jamaah di panggung. saya juga membantu konsumsi. Saya juga membantu departemen konsumsi mendistibusikan makanan untuk pengisi acara. Mengecek lokasi sekitar panggung untuk memastikan acara berlangsung dengan lancar. 5) Rizka Prameta Rudiasti Annisa (Staff Acara & LO) Saya mendapat job description untuk menjadi time keeper bersama satu staff acara lainnya. Panitia mulai kumpul pukul 13.00



WIB dan kemudian briefing pada pukul 14.00 WIB. Pukul 15.30 WIB, sesuai rundown acara pun resmi dimulai. Acara diawali oleh penampilan dari Rukun Rencang yang membawakan beberapa lagu. Kemudian acara tidak sesuai dengan rundown, karena seharusnya diisi sambutan-sambutan. Namun, dikarenakan sedikitnya penonton atau audiens yang ada, sambutan-sambutan yang sore pun diundur menjadi jam 19.30. Selebihnya, saya tidak maksimal dalam menjalankan tugas karena sedang mengikuti pesantrenisasi dan pukul 17.15 WIB izin meninggalkan acara kepada ketua divisi acara dan ketua pelaksana untuk kembali kerusunawa. Dan saya kembali lagi keranah acara untuk melanjutkan tugas pada pukul 21.45 WIB. Pada waktu itu saya membantu ketua divisi acara untuk menyediakan apa yang dibutuhkan tamu undangan dan membantu membersihkan ruang acara yang telah selesai digunakan bersama staff-staff acara lainnya. 6) Rafilia Nur Rahma (Staff Acara & LO) Saya mendampingi Rukun Rencang menuju ruang audiovisual magister psikologi lantai dua yang mana ruangan tersebut menjadi tempat transit Rukun Rencang. Saya juga diamanahi menjadi Liaison Officer (LO) dari Cak Nun dan Kiai Kanjeng. Saya mendampingi Kiai Kanjeng melakukan checksounddan saat Kiai Kanjeng selesai checksound, saya mengarahkan mereka menuju hall FPSB untuk makan malam. Saya melakukan penyambutan terhadap Cak Nun di depan pintu masuk FPSB. Setelah itu saya mengarahkan dan melakukan pendampingan terhadap Cak Nun menuju ruang transit VIP yakni ruang magister profesi psikologi lantai satu sekaligus sebagai tempat Cak Nun melakukan makan malam. Setelah Cak Nun selesai melakukan makan malam, saya kembali melakukan pendampingan terhadap beliau hingga beliau naik ke atas panggung dan mengisi acara. Setelah Cak Nun selesai mengisi acara, saya naik ke panggung membawa plakat kenang-kenangan yang akan diberikan Dekan kepada Cak Nun. Saya kembali melakukan pendampingan terhadap Cak Nun setelah beliau selesa menyampaikan materi, mulai dari beliau bersalamsalaman dengan penonton hingga beliau turun dari panggung. Saya juga melakukan pendampingan terhadap Cak Nun dari mulai beliau turun



dari panggung hingga beliau masuk ke mobil dan meninggalkan FPSB UII. Pada saat acara berlangsung, sebagai LO dari Cak Nun dan Kiai Kanjeng, Saya mencoba memastikan bahwa tidak ada sesuatu yang mengganggu, membingungkan dan mengancam Cak Nun dan Kiai Kanjeng. Saya mencoba mendampingi keduanya semaksimal yang saya mampu. Saya juga berkoordinasi dan berkonsultasi dengan manajemen Cak Nun & Kiai Kanjeng terkait kedatangan Cak Nun & Kiai Kanjeng, waktu makan dan tentang berjalannya acara. 7) Gemilang Agri Pramesti (Staff Acara & LO) Pada hari H kami mmulai acara sesudah Isya. Tapi seteelah maghrib saya dan Lia sudah diberikan amanat untuk menjemput Kyai Kanjeng yang akan hadir. Setelah hadir kyai kanjeng langsung melakukan check sound seytelah itu mengantar crew kyai kanjeng untuk makan di Hall FPSB. Steeelah isya kami kembali bertugas untuk menjemput Cak Nun yang akan hadir. Lalu juga mengfhantarkan beeliau makan di ruang Mapro untuk makan bersama Dekan dan bebeerapa dosen disana. Setelah itu Cak Nun naik panggung. Dan kami stand by di dekat panggung. Stelah Cak Nun tampil kami memastikan jempoutan Cak Nun sudah datang sampai beliau pukang bersama manajemennya. c. Pasca Kegiatan Setelah acara departemen Acara & LO mengucapkan terimakasih kepada peserta dan pengisi yang ikut berpartisipasi dalam rangkaian acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. Depatemen Acara & LO juga membersihkan sampah yang di sekitar panggung bersama dengan departemen lain. Menghadiri dan mengikuti kegiatan evaluasi yang diadakan H+2 kegiatan, membuat laporan penanggung jawaban, menghadiri presentasi kepada Ketua LEM dan DPM. 2. Kendala a. Adanya pembatalan dari pengisi acara b. Banyaknya perubahan rundown dari H-3 acara hingga pada saat kegiatan berlangsung



3. Saran a. Lebih teliti dan mengerti tentang konsep acara keseluruhan sebelum memulai acara dan berusaha untuk selalu berkomunikasi aktif, bekerjasama antara koordinator dan staf agar tidak terjadi kesalahpahaman terutama mengenai durasi. b. Setiap panitia dapat menempatkan dirinya ketika selesai melaksanakan tugasnya serta memperhatikan job description masing-masing. c. Lebih peka jikalau ada teman yang sedang membantu mempersiapkan acara, tidak menunggu untuk diminta tolong. d. Menerima segala konsekuensi sebagai anggota divisi acara jangan mudah mengeluh. e. Sesama anggota divisi lebih bisa dalam mengontrol emosi pada saat acara berlangsung, agar dapat mencapai tujuan bersama dengan lancar. f. Dapat berpartisipasi aktif dan meningkatkan rasa tanggung jawab prakegiatan dan kegiatannya tidak hanya pada PJ masing-masing. g. Memastikan pengisi acara bahwa mereka benar-benar siap dan bersedia mengisi acara. 4. Inisiasi Kedepan Diharapkan untuk kedepannya acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng dapat menjadi contoh untuk acara-acara yang akan datang, kemudian diharapkan kerjasama antara panitia mahasiswa dan panitia fakultas dapat mempererat tali silaturahmi kedua pihak. selain itu diharapkan acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng dapat menjadi berkah bagi penonton dan panitia.



E. Departemen Perlangkapan dan Keamanan (PERKAM) 1. Realisasi Kegiatan a. Pra Kegiatan Seluruh anggota Perkam mencari alat-alat apa saja yang dibutuhkan pada saat nanti acara berlangsung di saat pra-acara dan mengamankan lokasi-lokasi yang terkait dengan panggung dan berkoordinasi dengan pihak keamanan sekitar (POLSEK, SATPAM, dan MENWA). b. Kegiatan 1) Muhammad Ikbal Wahyu Sukron (Koordinator Perlengkapan dan Keamanan) Bertugas sebagai koordinator Divisi Perlengkapan dan Kemanan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017, serta mengkoordinasikan kepada seluruh staf dan pihak-pihak terkait. Mengkordinasikan ke semua anggota divisi PERKAM untuk persiapan alat-alat yang dibutuhkan pada saat acara dan membagi spot pengamanan yang diperlukan. Serta mengakomodasikan apa yang dibutuhkan oleh divisi lain. Mengatur jalan keluar-masuk kendaraan jamaah yang ingin mengikuti Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 di bundaran depan auditorium Kahar Muzakkir. 2) Raden Krisnadeva Anandadita (Staff Ahli Perkam) Bertugas membantu koordinator divisi PERKAM untuk mengadakan rapat internal maupun rapat external dan juga membantu departemen

lain

yang

sedang

membutuhkan.

Menggantikan

koordinator untuk sementara saat koordinator sedang berada di dalam kelas. Mengamankan lokasi parkir untuk kendaraan roda empat ke atas di lapangan sepak bola depan D3. Mengamankan lokasi sehari sebelum acara berlangsung. 3) Aryo Kusumojati (Staff PERKAM) Menjaga keamanan dan mengatur keluar-masuk kendaraan beroda empat ke atas di lapangan sepak bola depan D3. Loading barang yang menjadi perlengkapan acara serta menata perlengkapan yang dibuthkan. Survey tempat untuk pemasangan banner Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017.



4) Ahmad Assegaff (Staff PERKAM) Menggantikan Koordinator untuk melakukan koordinasi dengan pihak keamanan kampus terkait pengamanan yang akan dilakukan. Membuat denah lokasi penjagaan sebagai hasil dari rapat koordinasi. Membuat karcis parker kendaraan bermotor. Melakukan pengamanan di sekitaran area panggung. Menjaga kelengkapan yang ada di sekitar area panggung. 5) Aditya Jati (Staff PERKAM) Melakukan pengamanan dan mengatur jelur masuk-keluar kendaran jamaah yang ingin mengikuti Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 di bundaran depan auditorium Kahar Muzakkir. Ikut serta dalam pemasangan banner sebagai bahan publikasi dari kegiatan. Melakukan survey dan mengadakan light stick untuk memudahkan dalam proses pengarahan jamaah. Bersama dengan koordinator melakukan survey tenda yang akan digunakan saat kegiatan berlangsung. 6) Berliando Luthfi Zulfikar (Staff PERKAM) Bertugas untuk melakukan survey HT serta menyewanya saat kegiatan berlangsung. Bersama dengan koordinator melakukan koordinasi dengan MENWA. Melakukan penjagaan di sekitar lokasi parkiran motor. Mengembalikan HT ke tempat penyewaan. 7) Mar’atus Sholikhah (Staff PERKAM) Saya bertugas untuk melakukan pengamanan dan mengatur jalur keluar-masuk mahasiswa baru di pintu masuk area serumpun 2017 serta mengamankan dan mengawasi kendaraan yang masuk ke area Serumpun 2017. 8) Muh Mukmin (Staff PERKAM) Bertugas untuk melakukan penjagaan di sekitaran parkiran motor serta mengecek kendaraan bermotor yang ingin ke luar dari lokasi parkiran. Mengamankan barang-barang miliki jamaah yang tertinggal di lokasi parkiran.



9) Tito Aditya P (Staff PERKAM) Bertugas untuk mengamankan daerah pertigaan antra gedung GKU dengan gedung D3 Ekonomi sekaligus mengarahkan jamaah yang mengendarai sepeda motor ke tempat parkir yang telah disediakan. 10) Maulana Nur Huda (Staff PERKAM) Bertugas untuk mengamankan lokasi parkiran sepeda motor di depan gedung rektorat, serta mengawasi kendaran yang keluar-masuk area parkiran. 11) Andiasta Alfabuci (Staff PERKAM) Bertugas untuk melakukan pengechekan terhadap HT yang telah disewakan. Mengamankan area di belakang panggung serta mengarahkan jamaah yang dari parkiran motor untuk tidak melewati area belakang panggung. Membuat pembatas area yang tidak boleh untuk umum dengan police line. 12) Mu’af Saidi (Staff PERKAM) Membantu staff lain yang untuk menjaga area parkir sepeda motor sebelum nantinya akan menjaga keamanan di area belakang panggung ketika pembicara telah datang ke atas panggung, serta mengarahkan jamaah untuk memasuki lokasi sesuai gate yang telah disediakan. c. Pasca Kegiatan 1) Mengikuti evaluasi panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017. 2) Membuat Laporan Pertanggungjawaban Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017. 3) Mengembalikan barang-barang yang disewa/dipinjam. 2. Kendala a. Kendala dalam kegiatan operasional : a) Banyaknya personel Perkam yang izin beberapa jam sebelum kegiatan b) Kurangnya personel karena banyaknya izin, membuat kinerja Perkam menjadi kurang baik b. Parkiran untuk sepeda motor sangat penuh c. HT yang kehabisan batrai sebelum acara selesai



d. Kendala antar kepanitiaan : Tidak ada kendala yang serius, selebihnya sudah di selesaikan dengan baik. 3. Saran a. Perlu memahami dan menaati tata tertib serta aturan dalam Div. PERKAM b. Koordinasi antar anggota harus ditingkatkan 4. Inisiasi Kedepan Inisiasi kedepan dari Departemen PERKAM seharusnya lebih memastikan kembali perlengkapan yang dibutuhkan saat acara berlangsung. Departemen PERKAM kedepannya perlu untuk berkoordinasi secara lebih massive, baik dengan pihak perlengkapan dekanat maupun sesama anggota departemen perlengkapan dan keamanan panitia. Ketegasan sanksi yang diberikan kepada seluruh anggota kepanitiaan harus ditegakkan agar acara berjalan seperti yang diharapkan. Departemen PERKAM selanjutnya dapat membuat pembaharuan tata tertib sesuai situasi dan kondisi kepanitiaan kedepannya. F. Departemen Dana Usaha (DANUS) 1. Realisasi Kerja 1) Pra Kegiatan Sebelum berlangsungnya acara Sinau Bareng Cak Nun, departemen Danus mengikuti rapat seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dalam rangka membahas logo acara, makna dari logo tersebut, alat-alat yg akan dibutuhkan, konsep acara hingga dana yang di butuhkan untuk acara. Kami sendiri dari Departemen Danus telah melaksanakan beberapa rapat internal di Student area maupun di sosial media untuk membahas kira-kira apa yang mau dijual sebelum Sinau Bareng Cak Nun berlangsung. Setiap hari kami jualan di depan ruang 3.06. Dikarenakan menurut kami disaa menjadi tempat yang cukup strategis, tetapi juga banyak kendala yang kami dapati seperti kerugian. Setiap hari sabtu anggota danus diwajibkan untuk garage sale di pasar Colombo. Kemudian pada H-20 sebelum acara dimulai kami divisi Danus menyebar proposal kreatif untuk sponsorship yang dibantu oleh seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun.



2) Kegiatan a. Muhammad Rizqi An-Naufal Winarko (Koordinator DANUS) Saya bertugas sebagai Koordinasi di departemen dana dan usaha yang mana bertugas untuk mengkoordinirkan staff-staff dan membagikan PJnya masing masing, saat di lapangan saya bertugas membantu divisi Perkam dalam mengamankan parkiran mobil, mengontrol staff Danus yang berjualan di stand Danus. Selain itu saya sudah membagikan PJ nya masing-masing agar terkoordinir dengan baik. Saat acara berlangsung di lapangan FPSB kami hanya bekerja tiga orang saat acara Sinau Bareng Cak Nun diselenggarakan staff saya semua dapat hadir semua sehingga dapat bekerja full tim dan alhamdulilah terkoordinir dengan baik. b. Nazli Khairani (Staff Ahli DANUS) Saya sebagai staff Departemen Dana dan Usaha yang sekaligus staff ahli menerima instruksi dari koordinator misalnya dalam rapat, menemani dan menggantikan koordinator ketika berhalangan tidak bisa mengikuti rapat, kemudian memberitahu koordinator apabila ada informasi yang penting. Mencatat uang yang keluar dan masuk, mengawasi dagangan, serta memesan dagangan utuk dijual di kampus. Setiap hari Sabtu mengikuti garage sale. Sebelum hari H membagikan proposal bersama koor serta staff danus yang lainya. Pada hari H saya bertugas menjaga stand Danus sampai acara selesai. c. Osep Supriatna (Staff DANUS) Bertugas sebagai staff Departemen Dana dan Usaha. Sebelum acara berlangsung memesan serta membawa dagangan untuk dijual di kampus. Setiap hari Sabtu mengikuti garage sale. Sebelum hari H membagikan proposal bersama koor serta staff danus yang lainya. Membantu membawakan dagangan saat acara berlangsung. Menjaga stand danus saat acara berlangsung. Pada hari H ditempatkan di Lapangan FPSB sekaligus membantu departemen PERKAM dalam menjaga keamanan disekitar lokasi acara Sinau Bareng Cak Nun.



d. Cahyani Tri Windari (Staff DANUS) Saya melakukan pengecekan dagangan yg terjual dan tersisa saat acara Sinau Bareng Cak Nun. Tidak lupa saya melakukan cek list harga sebelum acara Sinau Bareng Cak Nun dimulai. Saya juga membantu garage sale yang dilakukan setiap hari sabtu. Selain itu saya juga membantu menyebar proposal 2. Kendala 1) Kurangnya anggota pada departemen dana dan usaha sehingga kesulitan dalam mecari dana untuk acara Sinau Bareng Cak Nun. 2) Kurangnya bantuan dari divisi lain saat melakukan pecarian dana. 3) Stand pada hari H tidak tersedia lampu sehingga stand danus kurang menarik perhatian. 4) Saat pencarian dana dengan cara kantin kejujuran, banyak yang mengambil secara sengaja atau tidak sengaja. Sehingga hasil uang yang didapat tidak sesuai dengan perhitungan. 3. Saran 1) Untuk kedepannya, dibutuhkan penambahan panitia pada departemen dana dan usaha. 2) Saling membantu antar divisi untuk pencarian dana. 3) Koordinasi antar divisi maupun instruksi dari Ketua dan Sekretaris diperlukan agar acara kedepan lebih baik. 4) Ikhlas, maafkan doakan dan lebih diperkuat penjagaan saat pencarian dana. 4. Inisiasi Kedepan Jadi kedepan DANUS harus menambahkan anggota atau staff, antar divisi dapat berkoordiasi dengan baik dalam artian dapat membantu satu sama lain, adanya instruksi yang jelas dari ketua maupun sekretaris agar acara kedepan lebih baik lagi. G. Departemen Konsumsi dan Kesehatan (KONKES) 1. Realisasi Kegiatan a. Pra Kegiatan Sebelum berlangsungnya acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017, devisi konsumsi dan kesehatan mengikuti rapat seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 dalam rangka membahas logo acara, makna dari logo tersebut, alat-alat yg akan



dibutuhkan, konsep acara hingga dana yang di butuhkan untuk acara. Kami sendiri dari Divisi Konsumsi dan Kesehatan telah melaksanakan beberapa rapat internal, di Student area, sosial media untuk membahas tentang makanan untuk panitia dan tamu undangan serta obat yang diperlukan saat Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 berlangsung. Mencari dan meminjam jumbo untuk persiapan di hari H. Mencari catering untuk makanan yang pada H-1 akan diberikan kepada crew Cak Nun yang bekerja mempersiapkan panggung.

Juga

mengikuti verif dan rapat pleno yang dilakukan oleh seluruh panitia sesuai jadwal yang ditentukan. Tak banyak persiapan yang dilakukan karena sebagian besar konsumsi diurus oleh Dekanat. Setiap sabtu seluruh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 berjualan baju layak pakai di pasar Kolombo guna mengumpulkan dana dan membantu danus. Sebagai devisi kesehatan kami di wajibkan untuk mengikuti kegiatan TBMM (Tim Bantuan Medis Mahasiswa) yang di bantu oleh Costa FK UII b. Kegiatan 1) Raeda Shadrina (Koordinator KONKES) Saya bertugas sebagai Koordinasi di devisi konsumsi dan kesehatan yang bertugas untuk mengkoordinirkan staff-staff dan membagikan PJnya masing masing, saat di lapangan saya bertugas memegang HT yang mana berfungsi untuk berkomunikasi dengan staffstaff lainnya untuk mendistribusikan makanan kepada seluruh panitia terutama panitia keamanan yang berjaga di tempat parkir. Serta makanan untuk para tamu yang telah kami undang.

Selain itu kita sudah

membagikan PJ nya masing-masing agar terkoordinir. Untuk kesehatan kami bekerja secara bergantian agar dapat beristirahat dan bergantian menjaga post kesehatan yang telah ditenukan, kotak obat di letakan di post kesehatan. Jika ada yang sakit kita langsung bawa ke post kesehatan, alhamdulilah terkoordinir dengan sangat baik. 2) Putrindiri (Staff Ahli KONKES) Pada tanggal 19 Mei bertugas untuk mendistribusikan snack dan minuman kepada tamu undangan yakni LEM, DPM, UKM dan lainlain. Mendistribusikan camilan kepada anggota Rukun Rencang. mengantarkan makanan kepada MC dan pembaca Al- Quran. Menjaga



pintu masuk Hall yang digunakan untuk tempat makan seluruh kru Cak Nun. Juga sesekali mengawasi pengunjung jikalau ada yang sakit dan membutuhkan bantuan. 3) Tiara Indah (Staff KONKES) Pada saat kegiatan tanggal 19 Mei 2017 saya mendapatkan jobdesc untuk menjaga ruang tamu vip, mendistribusikan makanan (rebusan) kepada grup kiayi kanjeng. Selain itu saya juga ditugaskan untuk mendistribusikan snack kepada para crew caknun pada saat acara inti telah selesai dilaksanakan. 4) Risa Putri Larasati (Staff KONKES) Bertugas sebagai staf devisi konsumsi dan Kesehatan. Melaksanakan kegiatan saat acara saya bertugas untuk menjaga pos kesehatan. Selain itu membagikan snack ke panitia dan mengantar cemilan ke anggota cak nun. Selain itu saya juga memberikan obat ke salah satu dosen yang sakit. Setelah acara saya membantu mengumpulkan sampah-sampah dari penonton jamaah penonton caknun dan membuat laporan pertanggung jawaban. 5) Nashif Abyani R Fanani (Staff KONKES) Kami mengerjakan sebagian besar konsumsi sudah diurus oleh pihak dekanat. Saya sendiri sebelum hari H menghadiri rapat pleno dan verif pada tanggal yang telah ditentukan, membeli makan, minum, dan snack baik untuk kebtuhan panitia maupun tim pembuat panggung dari pihak Cak Nun. Selain itu, saya membantu divisi danus untuk mencari sponsor ke Mangrove. Pada saat kegiatan saya diamanahi untuk membagikan makan malam untuk panitia, minum baik untuk pihak Cak Nun maupun panitia, memberikan rebusan untuk pihak cak nun, dan juga menjaga stand kesehatan yang terletak di musola. 6) Arib Istawa (Staff KONKES) Bertugas sebagai staff konsumsi dan kesehatan yang dalam waktu kegiatannya bertanggung jawab untuk mendistribusikan makanan dan minuman ke setiap pos keamanan, mengantarkan snack ke anggota LEM, DPM, dan UKM. Selain itu saya memberikan rebusan yang berisikan kacang dan pisang kepada kru panggung di belakang



panggung yang berjumlah 6 tampah rebusan. Saya juga membantu teman-teman divisi saya dalam melaksanakan tugas yang lain. 7) Gandhis Nira Qonita (Staff KONKES) Sebagai

staff

konsumi

dan

kesehatan

bertugas

untuk

mendistribusikan makanan dan minuman pada panitia dan menjaga ruang tamu VIP. Memberikan snack pada tamu undangan dan menyiapkan rebusan, kopi dan teh di belakang panggung untuk cak nun dan kyai kanjeng. Serta bergantian untuk menjaga post kesehatan. c. Pasca Kegiatan Konsumsi dan Kesehatan pada saat pra kegiatan hingga saat kegiatan berlangsung. Mengumpulkan barang-barang yang telah selesai digunakan, membersihkan sampah-sampah setelah pengunjung bubar disekitar tempat kegiatan bersama dengan panitia lainnya. Mengikuti evaluasi yang dilakukan pada 23 Mei 2017 dan yang terakhir adalah membuat LPJ terkait dengan tugas-tugas yang telah dilakukan. Kami melakukan pengecekan obat-obatan apa saja yang terpakai dan tersisa. Membuat Laporan Pertanggungjawaban terkait dengan tugas- tugas yang telah diberikan oleh koor. 2. Kendala a) Saat awal acara beberapa staff ijin dikarenakan ada kelas, sehingga tidak dapat kerja Full Tim. b) Kurangnya anggota pada Devisi konsumsi dan Kesehatan sehingga kami susah dalam membagi antara anggota konsumsi dan kesehatan. c) Pendistribusian snack untuk tamu kurang merata dikarenakan tdak ada daftar dan pemisahan dalam tempat duduk. 3. Saran a) Untuk kedepannya, dibutuhkan penambahan panitia laki-laki di divisi konsumsi dan kesehatan b) Lebih memperhatikan tamu yang di undang seperti, membuat daftar sehingga konsumsi dapat terdistribusi secara merata. 4. Inisisasi Kedepan Untuk kedepannya karena konsumsi di gabung dengan kesehatan, maka diharapkan ada penambahan panitia pada departemen konsumsi dan kesehatan. Hal tersebut untuk memudahkan dalam pembagian tugas, sehingga tidak kekurangan sumber daya manusia di konsumsi dan kesehatan. Untuk tamu



undangan dapat di tempatkan di tempat khusus atau di beri daftar hadir agar memudahkan konsumsi dalam mendistribusikan makanan. Karena kita bekerja sama dengan dekanat maka komunikasi harus tetap dijaga supaya tidak ada kesalahan informasi antara mahasiswa dan pihak dekanat. Agar lebih fokus dalam pembagian tugas sebaiknya departemen konsumsi dan kesehatan tidak menjadi satu. H. Departemen Publikasi, Dokumentasi, dan Humas (PDH) 1. Realisasi Kegiatan a. Pra Kegiatan Tugas yang dilaksanakan divisi Publikasi, Dokumentasi dan Humas pada saat pra acara antara lain adalah memikirkan bagaimana acara aman sampai selesai dengan tidak ada kendala seperti miss komunikasi antara koor dengan staff, dan merancang dengan sebaik-baiknya publikasi, dokumentasi dan penyebaran surat-surat sebelum kegiatan ini berlangsung. Dengan kita semua mempunyai jobdesc yang telah kita bagi dan disesuaikan dengan keahlian staff staff masing-masing. 1) Indah Puspita (Koodinator PDH) Selaku koordinator divisi ini, saya menentukan job desc yang harus dikerjakan masing-masing anggota. Menentukan design poster dan banner, dan memberi arahan kepada staff. Menentukan rencana demi kelancaran di hari H. Saya juga membuat design banner dan backdrop, membuat logo acara, menghadiri rapat inti maupun pleno. Ikut memasang banner di beberapa titik di kampus bersama divisi perkam. 2) Winda N (Staff Ahli PDH) Bertugas dalam mengantarkan surat undangan berserta permohonan izin penempelan poster untuk LEM, DPM dan UKM, serta ke seluruh Fakultas UII pada H-10 acara. Survey dan membeli case id card beserta talinya guna identitas kepanitian. Mengikuti rapat pleno panitia. 3) Muadz Hafidzudin (Staff PDH) Bertugas membantu coordinator divisi PDH membuat desaindesain yang akan dibutuhkan untuk acara Sinau Bareng Cak Nun seperti desain Co-Card, Poster, dan Backdrop. Mencari pinjaman



kamera, memasang banner, dan menyebarkan undangan untuk lem tiap-tiap fakultas di UII. 4) Rizka Ayudahlya (Staff PDH) Bertugas dalam pembuatan pamplet Cak Nun, membantu men yebar pamplet dan poster ke masjidmasjid sekitar UII, membantu Danus mencari dana melalui garage sale, mengikuti rapat pleno. 5) Waway Ikbal (Staff PDH) Membantu mengedit poster dan banner saat ada revisi dari pihak dekanat. Membantu mencetak banner bersama staff pdh yang lain. 6) Bob Rachman (Staff PDH) Menemani koordinator mencetak poster dan pamflet, membantu penempelan dan penyebaran poster dan pamflet. b. Kegiatan Pada

saat

kegiatan

berlangsung

seluruh

anggota

dari

departemen Publikasi, Dokumentasi, Humas melaksanakan tugas sesuai dengan yang telah di tetapkan sebelumnya. 1) Indah Puspita (Koordinator PDH) Saat kegiatan berlangsung, saya memberi arahan kepada staffstaff PDH untuk mengatur posisi agar pengambilan gambar menjadi maksimal. Berkordinasi dengan staff saat area penuh dengan penonton agar tidak menggangu jalannya job desc kami malam itu. Juga mengambil gambar untuk dokumentasi menggunakan kamera. 2) Winda N (Staff Ahli PDH) Panitia bertugas di lapangan guna dokumentasi acara yang diselenggarakan. 3) Rizka Ayudahlya (Staff PDH) Mengambil

gambar

untuk

dokumentasi

selama

berlangsung. 4) Muadz Hafidzudin (Staff PDH) Bertugas mendokumentasikan rangkaian seluruh acara Sinau Bareng Cak Nun baik itu berupa foto maupun video, dan

acara



membantu koordinator divisi PDH dalam mengatur jobdesc untuk divisi PDH. 5) Waway Ikbal Mengambil gambar dan video saat kegiatan berlangsung seperti staff pdh lainnya. Selain itu saya membantu editing design bagian poster. c. Pasca Kegiatan PDH pada saat pra kegiatan hingga saat kegiatan berlangsung mengumpulkan

barang-barang

yang

telah

selesai

digunakan,

membersihkan sampah-sampah setelah pengunjung bubar disekitar tempat kegiatan bersama dengan panitia lainnya. Mengikuti evaluasi yang dilakukan pada 23 Mei 2017 dan yang terakhir adalah membuat LPJ terkait dengan tugas-tugas yang telah dilakukan. Kami mengolah gambar-gambar dan video untuk keperluan laporan kegiatan. Membuat Laporan Pertanggungjawaban terkait dengan tugas- tugas yang telah diberikan oleh koor. 2. Kendala a) Staff Publikasi, Dokumentasi, Humas terlalu sedikit jumlahnya dan mengakibatkan beberapa tugas terkendala karena kurangnya SDM yang mumpuni. b) Kesulitan dalam mengambil dokumentasi karena spot yang sudah disiapkan dipenuhi oleh penonton, sehingga akses untuk pengambilan dokumentasi tidak maksimal. c) Staff humas yang dijadikan satu dengan publikasi dan dokumentasi pun membuat departemen PDH kesulitan karena harus fokus terhadap pembuatan banner, backdrop, poster,iklan, pamflet dsb, setelah itu harus juga berperan sebagai divisi humas yang harus mengantar surat-surat ke pihak yang diundang. d) Kurangnya HT yang diberikan kepada departemen PDH. Sehingga komunikasi antar staff PDH mengalami kesulitan. 3. Saran a) Menambah SDM untuk departemen PDH dan juga memilih staf yang berkompeten dan berpengalaman di bidang PDH.



b) Dibedakan antara divisi PD dan Humas agar koordinator dapat dengan mudah memberi instruksi dan membagi job desc. c) Penambahan HT untuk memaksimalkan komunikasi antara anggota PDH. 4. Inisiasi Kedepan Saat open recruitment panitia diharapkan agar ada estimasi waktu yang cukup banyak agar terkumpul banyak orang sesuai yang telah ditargetkan, untuk departemen PDH sendiri juga diharapkan panitianya mampu mengusahakan satu kamera per orang baik kamera milik sendiri ataupun meminjam kamera. Untuk kedepannya, alangkah lebih baik divisi humas dan publikasi tidak dijadikan satu dalam satu divisi untuk mempermudah pembagian job desc V.

LAPORAN PEMASUKAN DAN PENGELUARAN KEUANGAN

a. Pemasukan No.

KETERANGAN

JUMLAH

1.

Subsidi dari Rektorat UII

Rp. 25.000.000

2.

Subsidi dari Dekanat UII

Rp. 15.200.000

3.

Dana Usaha dan Proposal

Rp. 5.416.200

4.

Donatur

Rp. 300.000

5.

Kas

Rp. 339.400 TOTAL

Rp. 46.255.600

DEPARTEMEN

ANGGARAN

b. Pengeluaran No. 1.

Ketua

-

2.

Sekretaris

Rp. 169.400

3.

Bendahara

-

4.

Divisi Acara dan LO

Rp. 30.530.000

5.

Divisi Pelengkapan dan Keamana (PERKAM)

Rp. 3.258.200

6.

Divisi Dana Usaha (Danus)

7.

Divisi Konsumsi dan Kesehatan (KONKES)

8.

Divisi Publikasi, Dokumentasi, dan Humas (PDH) TOTAL

Rp. 3.578.300 Rp. 2.181.800 Rp. 39.717.700



a) Sisa Dana Pemasukan – Pengeluaran

= Sisa Dana

Rp. 46.255.600 - Rp. 39.717.700

= Rp. 6.537.900

SURPLUS = Rp. 4.216.000,-

REKAPITULASI KEUANGAN

LAPORAN KHUSUS LAPORAN KETUA PANITIA No.

Tanggal

No. Transaksi

Uraian

Debit

Kredit

Saldo

1.

-

-

-

-

-

-

TOTAL

-

LAPORAN SEKRETARIS No .

Tanggal

No. Transaksi

1.

23/03/17

020201

2.

23/03/17

020202

3.

23/03/17

020203

4.

24/03/17

020204

5.

18/04/17

020205

6.

24/04/17

020206

7.

1/05/17

020207

8.

8/05/17

020208

9.

8/05/17

020101

10.

1/06/17

020209

Uraian

Debit

Kredit

Saldo

Stampel Print warna + laser Print

-

30.000

-30.000

-

27.000

-57.000

-

10.800

-67.800

Print Print warna jilid Print formulir Print proposal HVS Penurunan Dana I dari Bendahara Print + DVD

-

23.800

-91.600

-

18.500

-110.100

-

1.800

-111.900

-

13.000

-124.900

-

31.000

-155.900

155.900

-

0

13.500

-13.500



11.

1/06/17

020102

Penurunan Dana II dari Bendahara

13.500

TOTAL

-

0

169.400

LAPORAN BENDAHARA No .

Tanggal

No. Transaksi

1.

15/04/17

030203

2.

15/04/17

030101

3.

27/04/17

030204

4.

8/05/17

030202

5.

8/05/17

030205

6.

10/05/17

030206

7.

9/05/17

030102

8.

11/05/17

030103

9.

16/05/17

030207

10.

16/05/17

030208

11.

17/05/17

030104

12.

18/05/17

030209

Uraian Penurunan Dana I Acara+LO Penurunan Dana dari Dekanat I Penurunan Dana I PERKAM Penurunan Dana I Sekretaris Penurunan Dana II Acara+LO Penurunan Dana I PDH Penurunan Dana Danus I Penurunan Dana dari LEM FPSB UII Penurunan Dana III Acara+LO Penurunan Dana I KONKES Penurunan Dana dari LEM FPSB UII Penurunan Dana II PDH

Debit

Kredit

Saldo

-

15.000.000

-15.000.000

15.000.000

-

0

-

1.230.000

-1.230.000

-

155.900

-1.385.900

-

80.000

-1.465.900

-

1.609.800

-3.075.700

2.542.200

-

-533.500

5.000.000

-

4.466.500

-

7.500.000

-3.033.500

-

100.000

-3.133.500

7.500.000

-

4.366.500

-

502.000

3.864.500



13.

19/05/17

030210

14.

19/05/17

030211

15.

19/05/17

030212

16.

19/05/17

030105

17.

19/05/17

030213

18.

19/05/17

030214

19.

19/05/17

030215

20.

19/05/17

030106

21.

19/05/17

030107

22.

22/05/17

030216

23.

22/05/17

030217

24.

28/05/17

030218

25.

1/06/17

030219

26.

05/06/17

030220 TOTAL

Penurunan Dana IV Acara+LO Penurunan Dana III PERKAM Penurunan Dana IV PERKAM Penurunan Dana Dekanat II Penurunan Dana II KONKES Penurunan Dana III KONKES Penurunan Dana III PDH Penurunan Dana dari LEM FPSB UII Penurunan Dana Danus II +Proposal SS Penurunan Dana V Acara+LO Penurunan Dana II PERKAM Penurunan Dana V PERKAM Penurunan Dana II Sekretaris Penurunan Dana IV PDH

-

7.500.000

-3.635.500

-

30.200

-3.665.700

-

200.000

-3.865.700

200.000

-

-3.665.700

-

3.406.900

-7.072.600

-

71.400

-7.144.000

-

50.000

-7.194.000

7.500.000

-

306.000

2.873.600

-

3.179.600

-

450.000

2.729.600

-

1.630.000

1.630.000

-

168.000

931.600

-

13.500

918.100

-

20.000

898.100

39.717.700



LAPORAN DIVISI ACARA + LO No .

Tanggal

1.

15/04/17

2.

15/04/17

3.

8/05/17

4.

15/05/17

5.

16/05/17

No. Transaksi 040201 040101

040102 040202 040103

6.

16/05/17

7.

19/05/17

040203

040104 8.

9.

19/05/17

22/05/17

040204

040105

10. 22/05/17

040205

11. 22/05/17

040206

Uraian Pembayaran cak nun I Penurunan Dana I dari Bendahara Penurunan Dana II dari Bendahara Plakat Penurunan Dana III dari Bendahara Pembayaran cak nun II Penurunan Dana IV dari Bendahara Pembayaran cak nun III (akhir) Penurunan Dana V dari Bendahara Fee rukun rencang Fee MC

Debit

Kredit

Saldo

15.000.000

-15.000.000

15.000.000

-

0

80.000

-

80.000

-

80.000

0

7.500.000

-

7.500.000

-

7.500.000

0

7.500.000

-

7.500.000

-

7.500.000

0

450.000

-

450.000

-

250.000

200.000

-

200.000

0

30.530.000

TOTAL

LAPORAN DIVISI PERLENGKAPAN DAN KEAMANAN (PERKAM) No . 1.

Tanggal

No. Transaksi

27/04/17 050101

Uraian

Debit

Kredit

Saldo

Penurunan Dana I dari Bendahara

1.230.000

-

1.230.000



2.

3.

27/04/17

050201

22/05/17 050102

4.

22/05/17 050202

5.

19/05/17

050203

6.

19/05/17

050204

7.

19/05/17 050103

8.

19/05/17

050205

9.

19/05/17

050206

10. 19/05/17 050104 11. 24/05/17

050207

12. 24/05/17

050208

28/05/17 13.

050105

Dp Tenda, Tikar, Lampu Penurunan Dana II dari Bendahara Pelunasan Tenda, Tikar, Lampu Baterai Kantong Sampah Penurunan Dana III dari Bendahara Police line HT Penurunan Dana IV dari Bendahara Bengkel Bensin Penurunan Dana V dari Bendahara

-

1.230.000

0

1.630.000

-

1.630.000

-

1.630.000

0

-

5.000

-5.000

-

25.200

-30.200

30.200

-

0

-

80.000

-80.000

-

120.000

-200.000

200.000

-

0

-

150.000

-150.000

18.000

-168.000

-

0

168.000

3.258.200

TOTAL LAPORAN DIVISI DANA USAHA No .

Tanggal

No. Transaksi

1.

10/05/17

060102

2.

19/05/17

060103

TOTAL

Uraian Penurunan Dana Danus I Penurunan Dana Danus II +Proposal SS

Debit

Kredit

Saldo

2.542.200

-

2.542.200

2.873.600

-

5.415.800

5.415.800



LAPORAN DIVISI KONSUMSI DAN KESEHATAN No . 1.

Tanggal

No. Transaksi

16/05/17

070201

16/05/17

070101

18/05/17

070202

19/05/17

070203

19/05/17

070204

19/05/17

070205

19/05/17

070206

19/05/17

070207

19/05/17

070208

19/05/17

070209

19/05/17

070102

19/05/17

070210

19/05/17

070211

19/05/17

070103

2.

3.

4. 5.

6. 7. 8.

9.

10.

11.

12. 13.

14.

Uraian

Debit

Kredit

Saldo

Dp Snack larizo Penurunan Dana I dari Bendahara Catering 6 x @10.000 Vit 600ml 12 botol Vit cup 240ml 2 dus x @20.000 Snack Donat Pelunasan larizo Nasi box panitia+R R 70 dus x @15.000 Nasi box kru mlm @20.000 Rebusan kacang+pi sang 6 tampah Penurunan Dana II dari Bendahara Oxican Tolak Angin 12 buah Penurunan Dana III dari Bendahara

-

100.000

-100.000

100.000

-

0

60.000

-60.000

20.400

-80.400

40.000

-120.400

28.500

-148.900

208.000

-356.900

1.050.000

-1.406.900

500.000

-1.906.900

1.500.000

-3.406.900

-

0

40.300

-40.300

31.100

-71.400

-

0

3.406.900

71.400



3.578.300

TOTAL

LAPORAN DIVISI PUBLIKASI, DOKUMENTASI, DAN HUMAS (PDH) No .

Tanggal

No. Transaksi

1.

10/05/17

080201

2.

10/05/17

080202

3.

10/05/17

080203

4.

10/05/17

080204

5.

10/05/17

080205

6.

10/05/17

080206

7.

10/05/17

080101

8.

17/05/17

080207

9.

17/05/17

080208

10.

17/05/17

080209

11.

18/05/17

080210

12.

18/05/17

080102

13.

19/05/17

080211

14.

19/05/17

080103

15.

05/06/17

080104

Uraian Cetak poster 50 lembar Banner (5x4) 3buah x @20.000 Pamflet ID Card 57 buah x @3.000 Tali Card 57 buah x @1.000 Bensin Penurunan Dana I dari Bendahara Backdrop Rafia 2 x @1.000 Print foto 5 lembar x @2.000 Editing Penurunan Dana II dari Bendahara Bensin pickup Penurunan Dana III dari Bendahara Penurunan Dana IV dari Bendahara

Debit

Kredit

Saldo

-

124.300

-124.300

-

1.200.000

-1.324.300

-

37.500

-1.361.800

-

171.000

-1.532.800

-

57.000

-1.589.800

-

20.000

-1.609.800

1.609.800

-

0

-

480.000

-480.000

2.000

-482.000

10.000

-492.000

-

10.000

-502.000

502.000

-

0

-

50.000

-50.000

50.000

-

0

20.000

-

20.000



TOTAL

VI.

2.181.800

PENUTUP A. PROBLEMATIKA Pada kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 yang telah berlangsung, kami selaku panitia menghadapi beberapa problematika seperti kurangnya koordinasi antar masing-masing departemen, maupun koordinasi antar setiap koordinator dengan staf disebabkan hal-hal atau keperluan tak terduga saat kegiatan berlangsung. Namun, Alhamdulillah dengan tetap berusaha bekerja sama dan penyelesaian masalah secara cepat untuk menyesuaikan kondisi saat teknis pelaksanaan di lapangan kami dapat menyelesaikan kendala yang ada sehingga rangkaian acara kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng 2017 dapat berlangsung dengan baik B. SARAN 1. Koordinasi antar departemen, baik koordinator departemen dengan stafnya ataupun antar departemen satu sama lainnya perlu ditingkatkan agar terjalin komunikasi yang baik sehingga tidak timbul misunderstanding maupun misscommunication. 2. Keseriusan dan ketelitian dalam melaksanakan tugas, serta tanggung jawab untuk segera menyelesaikan tugas yang diberikan tepat waktu tetap harus ditingkatkan untuk memaksimalkan kesuksesan sebuah acara. 3. Mempersiapkan setiap keperluan dengan matang agar tidak terjadi kesulitan di hari pelaksanaan. 4. Banyak belajar dari kegiatan sejenis yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya untuk menghindari kesalahan yang sama.



LAMPIRAN A. PROPOSAL KEGIATAN

PROPOSAL KEGIATAN SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

I.

NAMA KEGIATAN Kegiatan ini bernama“Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng”. Pemilihan Sinau Bareng karena dalam acara ini akan ada komunikasi dua arah antara Cak Nun dan audiensbegitupun sebaliknya. Cak Nun akan memberikan ilmu atau materi yang belum diketahui oleh audiens, sedangkan audiens memberi feedback dengan membagikan suatu kasus yang dialami oleh audiens dan Kiai Kanjeng sendiri sebagai pengiring irama dari kegiatan ini, agar terkesan lebih hidup dan relasi yang dijalankan pun bisa lebih syahdu. Sehingga itulah alasan kami memberikan nama “Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng”

II.

TEMA KEGIATAN Kegiatan ini bertemakan“Nilai-nilai Ramadhan Membentuk Kepemimpinan Islami yang Berinsan Ulil Albab”. Tema ini dipilih karena agar dapat membangkitkan semangat kepemimpinan yang diajarkan oleh imam kita, panutan kita sekaligus inspirasi kita dalam berkehidupan yang dinamis, kritis dan humanis seperti baginda Rasulullah SAW. Dan kebetulan momen nya sesuai mengingat kita akan memasuki sebuah bulan yang Insha Allah lebih baik dari Seribu Bulan yaitu Bulan Ramadhan . sehingga diharapkan dengan tersampaikanya pesan “Nilai-nilai Ramadhan Membentuk Kepemimpinan Islami yang Berinsan Ulil Albab”. Ini dapat menjadi titik balik sehingga semangat kepemimpinan yang kita dapat dapat di aplikasikan kedalam kehidupan sehari



hari dan Bulan Ramadhan yang akan kita lalui juga membawa banyak keberkahan sehingga semangat kepeminan tersebut bisa benar-benar teramalkan secara baik.

III.

LANDASAN NILAI A. Kutipan ayat suci al-qur’an dan hadis : “Kami telah menjadikan mereka itu sebagai pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami dan telah Kami wahyukan kepada, mereka mengerjakan kebajikan, mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, dan hanya kepada Kamilah mereka selalu menyembah.” (QS. Al-Anbiya (21):73) “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa.” (QS. 2:183) Dan kami tidak mengutus seseorang Rasul, melainkan untuk ditaati dengan seizin Allah. Sesungguhnya jikalau mereka ketika menganiaya dirinya datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah, dan Rasul-pun memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allah maha penerima taubat lagi maha penyayang”.[3] (Q.S. An-Nisa:64). Dari Abi Hurairah dari rasulullah sesungguhnya telah berkata : dia yang taat kepadaku berarti mentaati Allah dan dia yang tidak patuh padaku berarti tidak mentaati Allah. Dan dia yang mentaati Amir berarti mentaati Aku, dan yang tidak mentaati Amir berarti tidak mematuhi aku” (HR. Muslim) B. Kutipan Tokoh Dunia: “Pernah saya bertanya-tanya siapakah tokoh yang paling mempengaruhi manusia. Saya lebih dari yakin bahwa bukan pedanglah yang memberikan kebesaran pada Islam pada masanya. Tapi ia datang dari kesederhanaan, kebersahajaan, kehatihatian Muhammad; serta pengabdian luar biasa kepada teman dan pengikutnya, tekadnya, keberaniannya, serta keyakinannya pada Tuhan dan tugasnya.”(Mahatma Gandhi ) “Saya percaya bahwa Tuhan adalah tunggal dan Muhammad adalah pesuruh-Nya adalah pengakuan kebenaran Islam yang simpel dan seragam. Tuhan tidak pernah dihinakan dengan pujaan-pujaan kemakhlukan; penghormatan terhadap Sang Nabi tidak pernah berubah menjadi pengkultusan berlebihan; dan prinsip-prinsip



hidupnya telah memberinya penghormatan dari pengikutnya dalam batas-batas akal dan agama.”(Edward Gibbon) (sumber : http://www.fimadani.com/muhammad-saw-di-mata-para-tokoh-dunia/)

IV.

LANDASAN PEMIKIRAN Islam adalah tuntunan Allah SWT yang menjadi pedoman hidup di dunia ini. Sebuah keyakinan, aqidah, peraturan, atau syariah yang harus disebarluaskan, diperjuangkan, dibela dan ditegakkan di tempat manusia hidup. Menjalani tugas-tugas tak hanya membutuhkan fisik yang kuat, akal yang tajam, tapi juga ruhani atau jiwa yang kuat. Hal inilah yang membuat ibadah puasa Ramadhan disyariatkan oleh Allah SWT kepada kita sebagai upaya membentuk karakter muslim yang kuat secara ruhani, sehingga mampu memikul tugas-tugas sebagai khalifatul atau khalifah di muka bumi. Salah satu target dari puasa ramadhan adalah quwwatuts tsabaat atau memperkokoh jiwa ketabahan. Dalam hidup ini kekuatan konsistensi dan ketabahan adalah sesuatu yang harus dimiliki. Ketabahan tidak hanya muncul dengan sendirinya, dan karenanya setiap kita harus mendapat pemahaman dan melakukan latihan agar kita memiliki ketabahan tersebut. Puasa di bulan Ramadhan adalah sarana pelatihan ketabahan yang luar biasa. Puasa menjadikan diri lebih tahan dalam mempertahankan nilai-nilai kebenaran yang datang dari Allah SWT, meskipun dalam kondisi yang sulit seperti haus dan lapar. Ketika kita mendengar kata “Pemimpin” yang terlintas dalam benak adalah seseorang yang tegas, berwibawa dan seseorang yang kuat, namun jika kita sedikit terbuka sebenarnya gaya kepemimpinan seperti itu tidaklah cukup, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW gaya kepemimpinan yang sesungguhnya adalah kelemah lembutan sehingga menciptakan kesan luluh dan akhirnya para umat dapat menerapkan, mengaplikasikan dan mencontoh dalam kehidupan sehari-hari. Di era keterbukaan informasi seperti saat sekarang ini sudah saatnya manusia dapat beradaptasi untuk saling berbagi dan saling mendengar informasi yang beredar dikalangan masyarakat urban. Sehingga dari informasi tersebut dapat tercipta suatu iklim yang bersifat membimbing dan mengayomi.Dilihat dari perspektif tersebut dapat diambil contoj seorang mahasiswa terutama dilingkungan kampus untuk dapat memberi contoh tentang gaya kepemimpinan Rasulullah SAW kepada masyarakat. Rasulullah



menanamkan empat sifat yang harus diterapkan dalam kepeimpinan yaitu amanah, sidiq, fathanah, dan tabligh. Amanah yaitu menyamai sesuatu sesuai dengan fakta sehingga keterbukaan informasi antara rakyat dan pemimpinnya pun semakin kuat. Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang taat terhadap Tuhan, berpedoman kepada nabi dan menyampaikan pesan kepada sesamanya. Hal ini dapat menjadi acuan untuk mahasiswa untuk berpegang teguh terhdap agama dan dikenal sebagai “Agent of Change”, yang digadang akan mampu menjadi garda depan pelopor gaya kepemimpinan yang sidiq atau jujur seperti yang selalu dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Sejatinya kejujuran adalah hal yang utama dalam setiap bagian kehidupan. Ketika seseorang berkhianat niscaya kepercayaan terhadap seseorang tersebut pun akan hilang seketika. Kepemimpinan fathanah adalah solusi untuk mendapatkan kepercayaan dan mampu mengayomi dihadapan masyarakat, sehingga ketika ada masyarakat yang tidak mengetahui tentang suatu hal maka kita sebagai pemimpin harus mampu memberi bimbingan dalam bentuk informasi yang telah diketahui. Sebagai agen perubahan mahasiswa perlu menghindari gaya kepemimpinan yang dibenci Allah SWT. Gaya kepemimpinan yang mengutamakan kekerasan, aroganitas, dan saling menjatuhkan selain dibenci oleh Allah SWT juga akan menimbulkan suatu perpecahan diantara para umat. Hal tersebut membuat manusia yang sejatinya berakhlaqul karimah harus mampu menjadi pribadi yang Tabligh, untuk kepentingan keilmuan dan pengaplikasian dimata masyarakat. Sehingga dalam hal ini mampu meneledani kepemimpinan Rasulullah SAW yang dicintai dan mampu mendamaikan umatnya. Sebagai seorang pemimpin harus memiliki pedoman dalam mengambil keputusan, sifat-sifat Rasulullah SAW diatas dapat menjadi pedoman untuk seorang pemimpin dalam menjalankan tugas-tugasnya.

V.

TUJUAN KEGIATAN 1. Membangkitkan lagi semangat kepemimpinan yang islami, aspiratif dan humanis seperti yang diajarkan Rasulullah. 2. Menjunjung tinggi nilai kehidupan Islam. 3. Menghindari perpecahan antar umat beragama maupun umat islam itu sendiri. 4. Menyambut dan menyemarakkan akan datangnya Bulan Suci Ramadhan sehingga semangat Kepemimpinan Islam bisa semakin kuat

VI.

TARGET KEGIATAN



1. Terbangkitnya lagi semangat kepemimpinan yang islami, aspiratif dan humanis seperti yang diajarkan Rasulullah. 2. Terjunjungnya nilai kehidupan Islam. 3. Terhindarnya perpecahan antar umat beragama maupun umat islam itu sendiri. 4. Tertumbuhnya semangat untuk menyemarakkan dan menyambut Bulan Suci Ramadhan sehingga Kepemimpinan Islam akan semakin kuat

VII.

SASARAN KEGIATAN 1. Seluruh Civitas Akademika UII 2. Masyarakat umum

VIII. AGENDA, WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

IX.

Hari, Tanggal

: Jum’at, 19 Mei 2017

Pukul

: 19:30 - Selesai

Kegiatan

: Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng

Tempat

: Hall FPSB UII

MANUAL KEGIATAN Lampiran I

X.

STRUKTUR DAN SUSUNAN KEPANITIAAN Lampiran II

XI.

DESKRIPSI KERJA PANITIA Lampiran III

XII.

TATA TERTIB PANITIA DAN PESERTA Lampiran IV

XIII. STANDART OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) KEUANGAN DAN ADMINISTRASI Lampiran V

XIV. RANCANGANANGGARAN BELANJA



Lampiran VI

XV. MAKNA LAMBANG Lampiran VII

XV. PENYELENGGARA Kegiatan ini merupakan program kerjasama dari Lembaga Eksekutif Mahasiswa dan dekanat Fakultas Ilmu Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Islam Indonesia yang dilaksanakan oleh panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng.

XVI. PENUTUP Demikian proposal ini kami susun agar diketahui oleh pihak-pihak yang berkepentingan. Semoga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Keberhasilan dan kelancaran kegiatan ini tidak terlepas dari karunia serta petunjuk Allah SWT. Hanya kepada Allah lah semestinya kita bergantung dan mengharapkan kemudahan. Akhir kata, kami atas nama panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng Lembaga Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan ini.



LAMPIRAN I MANUAL ACARA SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

WAKTU

ACARA

TEMPAT

13:00 – 14:00

Briefing Panitia

14:00 – 15:00

Persiapan acara dan

Panggung dan

sholat ashar

Masjid Ulil

KETERANGAN

Sekitar Panggung Seluruh panitia mengikuti briefing.

Albab.

Setiap divisi menempati posisi sesuai jobdesc menunaikan

masing-masing sholat

ashar

dan secara

bergantian. 15:30 – 16:00

Pembukaan

Panggung

MC formal membuka acara

Pembacaan ayat suci Alqur’an Div. Acara

: Mengatur

terjalankannya acara. Sambutan-sambutan :

Div. PDH

: Memfollow up

1. Ketua Pelaksana

sambutan-sambutan, penampilan dan

2. Ketua LEM

pengambilan dokumentasi.

3. Ketua DPM

Div. Konsumkes

4. Bapak Dekan

konsumsi untuk yang memberi

FPSB

: Menyiapkan

sambutan dan yang tampil serta menyiapkan obat-obatan.



Div. Perkam

: Menyiapkan

perlengkapan yang dibutuhkan dan mengatur tempat parkir. Div. Danus

: Menjual

makanan dan minuman dilingkungan acara. 16:00 – 17:00

Penampilan : 1. Hadroh

Div. Acara : Mengatur penampilan El-

bintang tamu.

Medicca

Div. PDH : Pengambilan

2. Rukun Rencang 17:00 – 18:00 18:00 – 18:30

Persiapan acara

Sholat Maghrib

dokumentasi. Area Sekitar Panggung

kurang dalam acara tersebut.

Masjid Ulil

Setiap panitia menjalankan sholat

Albab 18:30 – 19:00

Persiapan Acara

Panitia mempersiapkan apa saja yang

maghrib secara bergantian.

Area Sekitar

Panitia mempersiapkan apa saja yang

Panggung

kurang dalam acara tersebut. Setiap divisi

menempati

posisi

masing-

masing. 19:00 – 19:30

Sholat Isya

Masjid Ulil Albab

19:30 – 00:00

Pengajian Cak Nun

Setiap panitia menjalankan sholat isya secara bergantian. Div. Acara

:

Mengatur

:

Mengambil

terjalankannya acara. Div. PDH

dokumentasi dan memfollow up materi pendamping. Div. Konsumkes

:

Memberikan

jamuan kepada bintang tamu, tamu undangan dan pihak yang terkait serta menyiapkan obat-obatan jika ada yang sakit. Div. Perkam

:

Menyiapkan

perlengkapan yang dibutuhkan dan mengatur tempat parkir.



Div. Danus

:

Menjual

makanan dan minuman dilingkungan acara.

LAMPIRAN II STRUKTUR DAN SUSUNAN KEPANITIAAN SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG

LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

A. STRUKTUR KEPANITIAAN KETUA

SEKRETARIS

DIVISI PERKAM

BENDAHARA

DIVISI KONSUMSI & KESEHATAN

Keterangan: Garis Koordinasi Garis Intruksi

DIVISI ACARA

DIVISI DANUS

DIVISI PDH



SUSUNAN KEPANITIAAN KEGIATAN SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

PELINDUNG : 1. Dr. rer. nat. Arief Fahmie, MA, Psikolog (Dekan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia) 2. Endo Faisal Ad Dehlawi (Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia)

PENANGGUNG JAWAB : 1. AkmalMaulana Luthfi Ridlo Sanggusti (Ketua Lembaga Eksekutif Mahasiswa Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia)

STRUKTUR PANITIA Ketua

:

Nurul Diva Kautsar

Sekretaris

:

Indah Rahmasari

Bendahara

:

Kumala Sakti Wibowo

Divisi Acara + LO

:

Sunora Melisa Hafiedz Triawan Gemilang Agri Pangesti



Ravilia Nur Rahma Rizka Prameta Nisrina Saputra Dillingga Laila Maghfiroh

Divisi Publikasi, Dekorasi,

:

dan Humas (PDH)

Indah Puspita Muadz Hafidzuddin Indah Rahayu Rizka Ayudahlya Noor Winda Novariana Bob Rachman

Divisi Perlengkapan dan Keamanan

:

Ikbal Wahyu Berliando Luthfi Zulfikar Aditya Jati Nur H. Raden Krisnadeva Anandadita Ahmad Assegaff Mu’af Saidi Farchan Amsyari Tito Aditya Maulana Nur Huda Andiasta Alfabuchi Aryo Kusumojati Muh Mukmin

Divisi Konsumsi dan Kesehatan

:

Raeda Shadrina Tiara Indah Risa Putri Larasasti Ghandis Nira Qonita Putrindiri Nasyif Abyani



Arib Istawa

Divisi Danus

:

Muhammad Rizqi A.W Nazli Khairani Osep Supriatna Cahyani Tri Windari

LAMPIRAN III DESKRIPSI TUGAS DAN WEWENANG PANITIA SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017) A. KETUA 1. Tugas a. Bertanggung jawab atas keseluruhan operasional Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Melakukan koordinasi penuh mengenai persiapan, pelaksanaan hingga pasca kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. c. Memimpin rapat pleno dan inti kepanitiaan Sinau BarengCak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Melakukan koordinasi aktif dalam jajaran kepanitiaan Sinau BarengCak Nun dan Kiai Kanjeng. e. Membuat LPJ Ketua paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. f. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2. Hak dan wewenang a. Membuat kebijkaan pelaksanaan operasional umum atas kepanitiaan. b. Melakukan reshuffle terhadap anggota kepanitiaan. c. Menyetujui dan melaksanakan rancangan anggaran Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. B. SEKRETARIS 1. Tugas a. Bertanggung jawab atas kesekretariatan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng secara keseluruhan.



b. Melakukan koordinasi aktif dengan jajaran kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjengdalam bidang kesekretariatan. c. Membantu ketua dalam menata dan mengontrol organisasi kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Bersama ketua dan anggota kepanitiaan dalam mengadakan rapat pleno Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. e. Menggantikan ketua dalam memipin rapat pleno dan inti apabila ketua Sinau Bareng Cak Nun berhalangan hadir. f. Bertugas sebagai notulensi rapat panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. g. Menginformasikan jadwal rapat koordinasi. h. Melakukan inventarisasi barang kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng. i. Membuat LPJ sekretaris dan kesekretariatan selambat-lambatnya 7 hari setelah kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng. j. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2. Hak dan wewenang a. Memenuhi kebutuhan kepanitiaan yang berkaitan dengan kesekretariatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng. b. Menyusun jadwal rapat koordinasi. c. Membuat

rancangan

anggaran

sekretaris

sesuai

dengan

kebutuhan

dan

dikonsultasikan dengan ketua Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. C. BENDAHARA 1. Tugas a. Bertanggung jawab kepada ketua dalam pelaksanaan administrasi keuangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Bersama ketua mengelola keuangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. c. Menyusun rancangan anggaran keuangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Melakukan pencairan dana dengan sepengetahuan ketua. e. Melakukan pendistribusian dana kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. f. Membuat LPJ bendahara dalam kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng selambat-lambatnya 7 hari pasca kegiatan. g. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung.



2. Hak dan wewenang a. Memberi pertimbangan atas pencairan dana yang akan disahkan oleh ketua. b. Meminta pertangungjawaban kepada setiap divisi terkait dengan keuangan (kuitansi).

D. DIVISI ACARA 1. Tugas a. Mengatur dan menjalankan rangkaian acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Bertanggung jawab terhadap pengkondisian peserta Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng saat berlangsungnya kegiatan. c. Sebagai pengatur waktu (time keeper) dan mengawasi teknis acara dilapangan. d. Membuat LPJ kegiatan paling lambat 7 hari setelah kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. e. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2. Hak dan wewenang a. Menghentikan kegiatan apabila melebihi batas waktu yang telah di tentukan atas persetujuan ketua. E. DIVISI KONSUMSI DAN KESEHATAN 1. Tugas a. Menyediakan konsumsi panitia, pemateri dan tamu undangan pada saat pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. b. Menyediakan sarana dan pra sarana yang berhubungan dengan masalah konsumsi panitia, pemateri dan tamu undangan. c. Mengadakan kerja sama dengan pihak yang terkait dalam pengadaan konsumsi. d. Menentukan menu makanan dan minuman untuk panitia, pemateri dan tamu undangan dengan dana yang telah dianggarkan. e. Mengatur pendistribusian makanan dan minuman pada panitia, pemateri, dan tamu undangan. f. Bertanggung jawab dalam pelayanan kesehatan kepada semua pihak yang bersangkutan dalam kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kajeng.



g. Memberi pertolongan pertama dalam bidang kesehatan kepada panitia maupun tamu undangan yang memerlukan, selama pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. h. Menyediakan peralatan kesehatan dan obat-obatan yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. i. Membuat LPJ kegiatan masing–masing divisi paling lambat 7 hari setelah kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. j. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2. Hak dan wewenang a. Menentukan sarana dan prasarana yang berhubungan dengan masalah konsumsi panitia, pemateri dan tamu undangan. b. Menentukan menu makanan dan minuman sesuai dengan dana yang telah dianggarkan. c. Mengatur pendistribusian makanan dan minuman pada panitia, pemateri dan tamu undangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Menentukan bentuk penanganan dan pelayanan kesehatan kepada panitia dan tamu undangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. F. PDH (Publikasi Dokumentasi dan Humas) 1. Tugas a. Mengadakan hubungan kemasyarakatan terkait dengan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Mengurus perizinan dan menyampaikan surat yang berhubungan dengan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. c. Menentukan dan mempersiapkan bentuk, jenis, spesifikasi publikasi dan dokumentasi. d. Bertanggung jawab atas pengadaan dan pelaksanaan sarana publikasi serta dokumentasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. e. Membuat LPJ kegiatan paling lambat 7 hari setelah kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanheng berlangsung. f. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2. Hak dan wewenang a. Menentukan bentuk, jenis dan spesifikasi publikasi, dekorasi dan dokumentasi yang diperlukan. b. Bertanggung jawab atas pelaksanaan publikasi dan dokumentasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng.



c. Bertanggung jawab atas segala perlengkapan penunjang divisi PDH dari prapelaksanaan, saat pelaksanaan, hingga pascapelaksanaan. G. PERKAM (Perlengkapan dan Keamanan) 1. Tugas a. Menyediakan segala sarana dan prasarana perlengkapan yang diperlukan dalam pelaksanaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Bertanggung jawab atas kesiapan dan tersedianya perlengkapan kegiatanSinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. c. Melakukan survei lokasi pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng yang akan berlangsung. d. Bertanggung jawab atas keamanan seluruh kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. e. Menyediakan lokasi parkir kendaraan panitia dan tamu undangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. f. Melakukan pencatatan dan pendistribusian kendaraan penonton yang keluar dan masuk lokasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. g. Menentukan rute akses keluar masuk kendaraan. h. Membantu divisi kesehatan membuat jalur evakuasi dalam pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. i. Melakukan pengkondisian lapangan guna kenyamanan lokasi kegiatan acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. j. Merancang, membuat jobdesk dan tata tertib bersama Ketua Pelaksana kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. k. Membuat LPJ kegiatan masing–masing divisi paling lambat 7 hari setelah kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. l. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2.

Hak dan wewenang a. Menentukan jenis, spesifikasi, dan bentuk perlengkapan sesuai dengan kebutuhan dalam pelaksanaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Bekerjasama dengan divisi lain dalam memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana peralatan dan perlengkapan. c. Menentukan segala bentuk persiapan dan pengkondisian lapangan lokasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng akan berlangsung.



d. Menentukan lokasi parkir kendaraan panitia, peserta, dan tamu-tamu undangan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. e. Memberikan sanksi kepada setiap panitia yang melanggar pada saat acara.

H. DANUS 1. Tugas a. Bertanggung jawab dengan semua kegiatan yang berkaitan dengan dana usaha dalam kegiatan sinau bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. b. Melakukan kerjasama dengan pihak terkait dalam pencarian dana untuk kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. c. Melakukan kerjasama dan koordinasi kepada seluruh panitia dalam rangka pencarian dana kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Koordinator bersama staff membuat rancangan anggaran keuangan sesuai dengan kebutuhan dan diajukan kepada bendahara sepengetahuan Ketua Pelaksana. e. Membuat Laporan pertanggungjawaban dan keuangan paling lambat 7 hari setelah kegiatan. f. Mengajukan LPJ paling lambat 7 hari setelah kegiatan berlangsung. 2. Hak dan Wewenang a. Mengkoordinasikan kebijakan terkait pencarian dana kepada seluruh panitia pelaksana Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng.



LAMPIRAN IV TATA TERTIBPANITIASINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

Pasal 1 KETENTUAN UMUM 1.

ID-card panitia dikalungkandan agar dapat dilihat,dengan ketentuan: disertai nama panitia, nama departemendan pas foto.

2.

Wajib mengisi presensi sebagai bukti kehadiran.

3.

Panitia Sinaubareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng diwajibkan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng baik pra pelaksanaan (rapat, briefing, gladi, cek sound) maupun pasca pelaksanaan (forum evaluasi, pembuatan LPJ panitia).

4.

Setiap

panitia

harus

bertanggung

jawab

terhadap

tugas-tugas

sesuai

dengan

jobdescriptionmasing-masing. 5.

Panitia wajibberada dilokasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng sesuai dengan waktu yang telah ditentukan olehKetua Panitia dan masing-masing koordinatordivisi denganseluruh panitia wajib memberi contoh dan menjaganamabaik almamater.

6.

Panitia Sinau wajib menjaga kebersihan, ketertibandan keamanan di areaSinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjeng.

7.

Panitia Sinau dilarang merokok ketika acara kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung.

8.

Panitia dilarang keras untuk:



a. Membawa, menggunakan dan atau menyimpan segala bentuk minuman keras, narkoba, senjatatajam, senjata apidan lain sebagainya yang dapat mengganggu dan membahayakan keselamatan jiwa. b. Menyalahgunakan tugas dan wewenangnya untuk kepentingan pribadi dan atau golongan selama rangkaian acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. c. Memboikot dan atau mempengaruhi panitia lain untuk memboikot rangkaian kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Melakukan tindak kekerasan maupun asusila. e. Melakukan tindakan kriminal dan pelangaran hukum. f. Melakukan tindakan penghinaan terhadap sesama panitia, peserta Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng sertaKelembagaan Mahasiswa. 9.

Setiap panitia wajib melaporkan setiap hal yang berkaitan dengan masalah-masalah maupun gangguan yang tejadi selama berlangsungnya kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng kepada pihak-pihak yang berwenang.

10. Panitia wajib mematuhi ketentuan-ketentuan di atas tanpa terkecuali dan bagi yang melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi secarategas sesuai ketentuan yang berlaku. 11. Hal-hal yang belum diatur dalam tata-tertib ini akan diatur kemudian.

Pasal 2 KETENTUAN KHUSUS 1.

Bagi panitia yang berhalangan hadir harus memberitahukan kepada koordinator masingmasing divisi yang selanjutnya diteruskan kepadaKetua panitia dengan pemberitahuan yang dapat dipertanggungjawabkan.

2.

Setiap koordinator divisi harus bertanggungjawab atas inventarisasi barang yang dipakai maupun yang dibeli dalam kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng sebagai inventaris panitia.

3.

Selama acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung, panitia tidak diperkenankan melakukan tindakan kekerasan baik fisik maupun psikis

Pasal 3 SANKSI-SANKSI 1.

Kriteria Pelanggaran



1) Berlaku tidak sopan selama pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjengberlangsung. 2) Tidak menjaga kebersihan dan ketertiban lokasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 3) Panitia tidak memberikan contoh ataupun mencerminkan yang baik kepada peserta dan tamu undangan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 4) Merokok tidak pada waktu dan tempat yang telah ditentukan. 5) Melakukan pelanggaran ringan lebih dari 3 kali. 6) Menemui tamu pribadi yang tidak berhubungan dengan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng tidak seizin Ketua Divisi atau sepengetahuan Ketua Pelaksana. 7) Melakukan pelanggaran sedang lebih dari 2 kali. 8) Membawa dan mengkonsumsi minuman keras, narkoba dan sejenisnya selama pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 9) Tidak bertanggung jawab terhadap tugas yang telah diberikan oleh Ketua Pelaksana. 10) Meninggalkan lokasi kegiatan Sinau Bareng Cak Nundan Kiai Kanjengberlangsung tanpa seizin Ketua Divisi maupun Ketua Pelaksana. 11) Membawa dan memakai senjata tajam dan menyalahgunakan izin yang telah diberikan oleh Ketua Pelaksana. 12) Melakukan tindak asusila selama pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 13) Melakukan tindak kekerasan dan tindakan yang merugikan selama pelaksanaan kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 14) Melakukan penghinaan terhadap SARA ( Suku, Agama, Ras, dan Adat Istiadat). 15) Mengganggu ketertiban serta tidak menjaga sopan santun dan nama baik almamater selama kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. Keterangan : Ringan : 1-3 Sedang : 4-6 Berat : 7-15 Hal-hal yang bersifat accidental dan belum tertulis dalam kriteria pelanggaran akan diatur kemudian. 2.

Bentuk Sanksi 1) Memberikan teguran dan peringatan sedang.



2) Membuat surat pernyataan melakukan pelanggaran sedang dalam kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang ditandatangani Ketua Pelaksana, Ketua Divisi dan pihak yang melakukan pelanggaran. 3) Membersihkan satu lokasi yang telah ditentukan oleh Ketua Pelaksana. 4) Dicabut haknya dari kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng oleh Ketua Pelaksana dengan sepengetahuan Keamanan. 5) Direkomendasikan kepada jurusan untuk dikenai sanksi akademis. 6) Direkomendasikan kepada pihak berwajib untuk dikenai sanksi hukum.

Keterangan : Ringan : 1 dan 2 Sedang : 3 dan 4 Berat : 5 dan 6 Hal-hal yang bersifat accidental dan belum tertulis dalam bentuk sanksi akan diatur kemudian. 3. Mekanisme pemberian sanksi 1. Panitia yang melanggar dicatat oleh keamanan. 2. Panitia yang melanggar kriteria pelanggaran : a. Ringan 1)

Pemberian sanksi dilakukan oleh Ketua Pelaksana untuk panitia.

2)

Pemberian sanksi Ketua Pelaksana dilakukan oleh jajaran kelembagaan.

b. Sedang 1)

Pemberian sanksi dilakukan oleh Ketua Pelaksana untuk panitia.

2)

Pemberian sanksi Ketua Pelaksana dilakukan oleh jajaran kelembagaan.

c. Berat 1)

Direkomendasikan oleh ketua pelaksana ke pihak yang terkait untuk ditindak lanjuti dengan sepengetahuan keamanan.

Pasal 4 KETENTUAN TAMBAHAN



Jika terjadi masalah kepanitiaan pada kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang tidak dapat diselesaikan oleh panitia, maka hal tersebut dapat dikonsultasikan secara berjenjang pada LEM FPSB, DPM FPSB dan Dekan FPSB UII.

Pasal 5 LAIN-LAIN Segala hal yang belum ditetapkan dalam tata tertib ini akan ditetapkan kemudian.

TATA TERTIB PENONTON LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

1. Dilarang membawa, menggunakan dan atau menyimpan segala bentuk minuman keras, narkoba, senjatatajam, senjata apidan lain sebagainya yang dapat mengganggu dan membahayakan keselamatan jiwa. 2. Dilarang menyalahgunakan tugas dan wewenangnya untuk kepentingan pribadi dan atau golongan selama rangkaian acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng berlangsung. 3. Dilarang memboikot dan atau mempengaruhi penonton lain untuk memboikot rangkaian kegiatan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. 4. Dilarag melakukan tindak kekerasan dan tindak asusila. 5. Dilarang melakukan tindakan kriminal dan pelangaran hukum. 6. Dilarang merusak dan mengotori fasilitas di Universitas Islam Indonesia. 7. Dilarang mengganggu jalannya acara yang mengakibatkan terganggunya acara.

SANKSI UNTUK PENONTON a. Ringan Panitia berhak memberikan teguran terhadap penonton yang tidak tertib.



b. Sedang Panitia berhak menyita barang yang dianggap menganggu bahkan membahayakan orang lain. c. Berat Membersihkan satu lokasi yang telah ditentukan oleh ketua pelaksanan.

LAMPIRAN V STANDART OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) KEUANGAN SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

A. PENGERTIAN STANDART OPERATIONAL PROCEDURE Merupakan tata cara yang telah disepakati panitia untuk menjadi acuan dalam melaksanakan aktivitas operasional suatu kegiatan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang mengikat bagi penyelenggara keuangan agar terselenggara, tersusun, terdokumentasi secara efisien, efektif dan transparan.

B. TUJUAN 1. Tercapainya suatu administrasi yang sesuai dengan standar akuntansi, efektif, dan transparan. 2. Adanya media untuk mengetahui, merencanakan, memonitoring, dan mengevaluasi serta mengelola besarnya biaya pelaksanaan kegiatan. 3. Adanya implementasi prinsip transparansi dalam bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan kelangsungan administrasi.



4. Agar pada pelaksanaan dan kelangsungan administrasi berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan prosedur atau aturan yang ada serta pengaturan uang yang efektif dan efisien

C. MEKANISME 1. Rancangan Anggaran a. Rancangan anggaran disusun oleh masing-masing departemen sesuai dengan kebutuhannya untuk kemudian dibahas dalam musyawarah anggota dan disetujui oleh Ketua Pelaksana. b. Rancangan anggaran yang telah disepakati panitia dan disetujui oleh Ketua Pelaksana, dikonsultasikan kepada Lembaga Ekesekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia untuk dievaluasi. c. Rancangan anggaran yang telah disetujui Lembaga Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia, diajukan kepada Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia untuk dievaluasi, diverifikasi dan disahkan. d. Rancangan anggaran yang telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia adalah rancangan anggaran yang dipakai dalam operasional kegiatan. e. Terhadap rancangan anggaran yang telah disahkan, Bendahara membuat alokasi anggaran sebagai dasar penurunan dana kepada seluruh departemen. 2. Sumber-Sumber Dana a. Internal b. Eksternal 3. Prosedur Pengajuan Dana a. Pengajuan dana dilakukan Masing-masing koordinator departemen kepada Bendahara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng atas sepengetahuan Ketua Pelaksana. b. Ketua Pelaksana dan Bendahara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng bersama-sama mengajukan rancangan anggaran kepada Lembaga Esekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia untuk dikonsultasikan. c. Ketua Pelaksana dan Bendahara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng mengajukan rancangan anggaran yang telah dikonsultasikan kepada Lembaga



Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia kemudian diajukan kepada Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia untuk diverifikasi. d. Rancangan anggaran yang telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia adalah rancangan anggaran yang digunakan untuk pengajuan dana kepada sumbersumber dana.

4. Prosedur Penurunan Dana a. Penurunan dana dilaksanakan setelah pengajuan dana yang telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia. b. Dana dari lingkungan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia diturukan kepada Lembaga Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia untuk selanjutnya diteruskan kepada Bendahara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng c. Untuk dana dari luar lingkungan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia langsung diotorisasi oleh Bendahara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng atas sepengetahuan Ketua Pelaksana Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. d. Penurunan dana ke tiap-tiap departemen diturunkan secara bertahap, untuk penurunan dana selanjutnya dapat diberikan dengan melampirkan bukti penggunaan dana sebelumnya. 5. Mekanisme Penurunan Dana a. Bendahara mencatat jumlah uang yang masuk dalam buku besar dan diketahui oleh Ketua Pelaksana. b. Permohonan dana yang diajukan oleh masing-masing departemen dibahas oleh Bendahara dan Ketua Pelaksana untuk dievaluasi dan disepakati jumlah dana yang akan dicairkan.



c. Jika permohonan dana tersebut disetujui, maka Bendahara membuat SPMU rangkap dua dan ditandatangani oleh Koordinator Departemen kemudian diotorisasi oleh Bendahara dan Ketua Pelaksana. d. SPMU (1) diarsipkan oleh Bendahara sebagai dasar pembukuan dan SPMU (2) diserahkan kepada Koordinator Departemen sebagai bukti transaksi. e. Bendahara menyerahkan dana kepada tiap Koordinator Departemen. f. Jika Koordinator Departemen sudah membelanjakan dana yang diterima, maka bukti transaksi (kwitansi, nota stempel, atau surat pernyataan yang sah) kemudian diserahkan kepada Bendahara sebagai dasar permohonan dana selanjutnya.

6. Ketentuan Umum Keuangan a. Ketua dan Bendahara menentukan kebijaksanaan pengolahan, pengalokasian dana yang diturunkan b. Bendahara bertanggungjawab atas pengalokasian dan pelaporan dana. c. Bendahara membuat pembukuan mengenai pemasukan dan pengeluaran dana yang diketahui oleh Ketua Pelaksana. d. Setiap departemen wajib menyertakan bukti-bukti kwitansi maupun nota-nota atas penggunaan dana yang kemudian diserahkan kepada Bendahara. e. Apabila ada departemen yang tidak menyerahkan bukti-bukti kwintasi dan notanota harus ada pernyataan secara tertulis dan wajib hadir apabila dipanggil Bendahara untuk memberikan klarifikasi. f. Apabila terjadi penyalahgunaan dana Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng, maka panitia yang bersangkutan akan ditindak lanjuti oleh Ketua Pelaksana. g. Seandainya tidak dapat diselesaikan oleh Ketua Pelaksana maka akan diserahkan pada tataran Lembaga Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia. h. Jika tidak dapat diselesaikan juga oleh tataran Lembaga Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia, maka diserahkan pada tataran Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia dan Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam



Indonesia berhak memberikan rekomendasi sanksi akademis atau sanksi hukum sesuai dengan jenis pelanggarannya. i. Pengkodean untuk bukti transaksi keuangan :

j.

Pelaksana

Kode

1. Ketua

01

2. Sekretaris

02

3. Bendahara

03

4. Divisi Acara

04

5. Divisi Perlengkapan dan Keamanan

05

6. Divisi Publikasi, Dokumentasi dan Humas

06

7. Divisi Konsumsi dan Kesehatan

07

8. Divisi Danus

08

Format Laporan Pertanggungjawaban disusun dengan posisi debet dan kredit terpisah dan diikuti oleh saldo akhir laporan (gambar penjelasan). Tanggal

No

Transaksi

Debet

Kredit

Saldo

Transaksi xxxxxxx Saldo Penjelasan Format: a. Kolom Tanggal berisi tanggal keterjadian/penggunaan transaksi/pengeluaran dana b. Kolom Nomor transaksi berisikan nomor urut transaksi c. Kolom Nomor transaksi berisikan nomor urut bukti dalam lampiran bukti atau dokumen transaksi dengan penjelasan sbb: 1. Tanda x pada digit pertama dan kedua berarti nama departemen. 2. Tanda x pada digit ketiga dan keempat bila dituliskan 01 berarti pemasukan dan bila dituliskan 02 berarti pengeluaran. 3. Tanda x pada digit kelima, enam dan tujuh adalah nomor bukti transaksi. k. Bendahara wajib melaporkan hal-hal yang berkaitan dengan keuangan dan pendanaan secara rinci ketika laporan pertanggungjawaban Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng. l. Jika ada anggaran dana yang berlebih diakhir kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng maka akan diberlakukan sesuai dengan ketetapan Sidang



Umum XII Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia. m. Jika terjadi defisit diakhir kepanitiaan Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng maka akan diberlakukan sesuai dengan ketetapan Sidang Umum XII Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia. 7. Keabsahan Bukti-Bukti a. Yang termasuk bukti transaksi penggunaan dana yaitu*

:

1. Kwitansi berkop atau bercap lunas. 2. Nota berkop perusahaan. 3. Nota disertai stempel/cap lunas/tanda tangan. 4. Struk pembelian dengan keterangan nama toko, jenis, dan harga. b. Nota dianggap sah apabila dilengkapi dengan**

:

1. Cap dari pihak yang mengeluarkan nota. 2. Tanda tangan dari pihak yang mengeluarkan nota. 3. Ada identitas atau dengan siapa kita bertransaksi. c. Ada kejelasan dalam bertransaksi barang, yaitu***

:

1. Nama barang 2. Jumlah barang 3. Harga barang 4. Tanggal pembelian 5. Tempat pembelian d. Apabila panitia yang bersangkutan (Panitia Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang menggunakan dana Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng) tidak dapat memberikan bukti yang sah dikarenakan beberapa hal, maka yang bersangkutan harus membuat surat pernyataan dengan menggunakan materai 6.000 yang menyatakan bertanggung jawab terhadap transaksi tersebut. Keterangan: *

: Cukup salah satunya

** : Minimal 2 *** : Semua Hal - hal yang bersifat accidental dan belum diatur dalam Standart Operational Procedure akan diatur kemudian.



LAMPIRAN VI RANCANGAN ANGGARAN DANA SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

1. SEKRETARIS No

Nama Barang

1

Tinta

2

Jumlah

Harga Satuan

Total

1Buah

Rp.

25.000,-

Rp.

Penjilidan Proposal

15 Buah

Rp.

3.000,-

Rp.

45.000,-

3

Jilid LPJ

2 Buah

Rp.

12.500,-

Rp.

25.000,-

4

Kertas f4

1 Rim

Rp. 30.000,-

Rp.

30.000,-

5

Stempel

1Buah

Rp. 30.000,-

Rp.

30.000,-

6

Kertas Sertifikat

53 Buah

Rp. 3.000,-

Rp. 159.000,-

7

Penjilidan SPMU

1 Buah

Rp.

Rp.

15.000,-

Rp.

329.000,-

JUMLAH

2.

DIVISI ACARA

15.000,-

25.000,-



No. 1

Nama Barang Fee Cak Nun dan Kiai Kanjeng : Panggung & Sound

Jumlah

Harga Satuan

Total

1 Paket

-

Rp. 30.000.000,-

2

Plakat Cak Nun

1 Buah

-

Rp. 80.000,-

3

Fee Rukun Rencang

1 Paket

-

Rp. 250.000,-

JUMLAH

3.

Rp. 30.330.000,-

DIVISI PDH

No

Nama Barang

Jumlah

Harga Satuan

Total

1

Banner depan Kahar

6X4m

Rp.

14.000,-

Rp. 336.000,-

2

Banner Panggung

4x8m

Rp.

14.000,-

Rp. 448.000,-

3

ID Card (Mangrove)

50 Lembar

Rp.

2.200,-

Rp. 110.000,-

4

Tali ID Card

50 Tali

Rp.

2.300,-

Rp. 115.000,-

5

Pamflet

20 Lembar

Rp.

2.500,-

Rp. 50.000,-

6

Cetak Poster

10 lembar

Rp.

8.000,-

Rp. 80.000,Rp.1.139.000,-

TOTAL

4.

DIVISI KONKES KONSUMSI

No

Nama barang

Jumlah

Harga Satuan

Total

1. Tamu Undangan LEM FPSB -

Snack

11

Rp. 5.000,-

Rp. 55.000,-

Snack

8

Rp.

5.000,-

Rp.

40.000,-

Snack

9

Rp.

5.000,-

Rp.

45.000,-

PERWAKILAN KETUA LEM DPM -

Dekanat



-

Snack

2

Rp.

5.000,-

Rp.

10.000,-

2

Rp.

5.000,-

Rp.

10.000,-

Rukun Rencang

20

Rp.

10.000,-

Rp.

200.000,-

Air Mineral (Vit)

1 dus

Rp.

18.000,-

Rp.18.000,-

Rektorat -

Snack

JUMLAH

Rp. 378.000,Pihak Terkait

Pihak Panggung 2.

Snack

3

Rp.

5.000,-

Rp.

15.000,-

3

Rp.

5.000,-

Rp.

15.000,-

3

Rp.

5.000,-

Rp

15.000,-

Snack

4

Rp.

5.000,-

Rp

20.000,-

Nasi Kotak

2

Rp.

8.000,-

Rp. 16.000,-

Nasi Kotak

12

Rp.

8.000,-

Rp.

Pihak Sound -

Snack

Operator -

Snack

Pihak Tenda Polisi Satpam -

JUMLAH 3.

96.000,-

Rp. 177.000,Pengisi Acara

-

Snack

4.

Air Mineral (Vit) 600 ml

5.

Air Galon Isi Ulang

6.

Rebusan

7.

Gelas Plastik

20

Rp.

5.000,-

Rp. 100.000,-

1 dus

Rp.

21.000,-

2 Galon

Rp.

5.000,-

Rp.10.000,-

-

Rp.

200.000,-

Rp. 200.000,-

1 pack

Rp.

15.000,-

Rp. 15.000,-

Rp.

21.000,-

JUMLAH Rp. 346.000,JUMLAH TOTAL Rp. 901.000,KESEHATAN No .

Nama Barang

Jumlah

Harga Satuan

Total



1

Tandu ( Sewa )

1 Buah

Rp.

5.000,-/hari

Rp. 5.000,-

2

TBMM

1 Paket

Rp.

200.000,-

Rp. 200.000,-

3

Sewa Box

1 Paket

Rp 5.000,-/hari

5.

Rp. 5.000,-

JUMLAH

Rp. 210.000,-

JUMLAH TOTAL

Rp. 1.111.000,-

DIVISI PERKAM

No.

NamaBarang

1

Sewa tenda 4x10

2

Lampu

3

Jumlah 9 unit tenda

HargaSatuan

Total

Rp. 150.000,-

Rp. 1.350.000,-

10 unit

Rp. 25.000,-

Rp. 250.000,-

Sewa HT

12unit

Rp. 10.000,-

Rp. 120.000,-

4

Tiker

54 unit

Rp. 15.000,-

Rp. 810.000

5

Police Line

1 unit

Rp

Rp. 80.000,-

6

Polisi

2 orang

80.000,-

Rp. 50.000,-

JUMLAH

Rp 100.000,Rp.2.710.000,-

REKAPITULASI ESTIMASI DANA KEPANITIAAN No

Divisi

Anggaran

1

Sekretaris

Rp.

2

Divisi Acara

Rp. 30.330.000,-

3

DivisiKonsumsi & Kesehatan

Rp.

4

Divisi PDH

Rp.1.139.000,-

5

Divisi Perkam

Rp.2.710.000,-

JUMLAH

329.000,-

1.111.000,-

Rp. 35.619.000,-

Maka total dana keseluruhan yang kami butuhkan adalah Rp. 35.619.000,-



LAMPIRAN VII

MAKNA LAMBANG SINAU BARENG CAK NUN DAN KIAI KANJENG LEMBAGA EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (2016-2017)

Lambang yang digunakan dalam acara sinau bareng ini memiliki tiga unsur penting. Tiga unsur tersebut yaitu logo eksekutif progresif LEM, buku dan lingkaran dengan 4 warna. Huruf SB merupakan akronim dari sinau bareng, huruf ini berada dibawah logo eksekutif progresif LEM yang mengartikan bahwa kegiatan ini berada dibawah naungan LEM yang progresif dan aspiratif (membaur dengan kalangan luas). Simbol buku diartikan bahwa dalam acara ini baik pemateri dan penonton yang datang bertujuan untuk sama-sama belajar dan mendapatkan ilmu baru. Sementara lingkaran dengan 4 warna menyimbolkan kebersamaan antara seluruh civitas akademika UII dengan masyarakat disekitar kampus. Warna dalam lingkaran itu adalah warna-warna yang menyimbolkan dari setiap fakultas yang di FPSB.



B. ARSIP SURAT KELUAR DAN MASUK SURAT A 1. No

: 01/A/SEK/SINAUBARENG/II/2017

Lamp

:-

Hal

: Verifikasi Konsep

Kepada

: Ketua DPM FPSB UII

2. No

: 02/A/SEK/SINAUBARENG/III/2017

Lamp

:-

Hal

: Verifikasi Dana

Kepada


3. No

: 03/A/SEK/SINAUBARENG/V/2017

Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FK UII

4. No Lamp

: 04/A/SEK/SINAUBARENG/V/2017 :-



Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FE UII

5. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FMIPA UII

6. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FTSP UII

7. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FTI UII

8. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FIAI UII

9. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM FH UII

10. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM D3 EKONOMI UII

11. No




Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Sekjend HIMAKOM

12. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua HIMAPSI

13. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua KOGNISIA

14. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua HIMMAH

15. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LPM UII

16. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua KOPMA UII

17. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua DPM UII



18. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LEM UII

19. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada


20. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua KOMAHI

21. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua ELSA

22. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FK UII

23. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FE UII

24. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FMIPA UII



25. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FTSP UII

26. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FTI UII

27. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FIAI UII

28. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM D3 EKONOMI UII

29. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua LEM FPSB UII

SURAT B 1. No

: 01/B/SEKPAN SB/SINAUBARENG/II/2017

Lamp

:-

Hal

: Pernyataan

Kepada

: Manajemen Cak Nun dan Kiai Kanjeng

2. No

: 02/B/SEKPAN SB/SINAUBARENG/III/2017

Lamp

:-

Hal

: Peminjaman RAV Ilmu Komunikasi



Kepada

3. No

: Kaprodi Ilmu Komunikasi

: 03/B/SEKPAN SB/SINAUBARENG/v/2017

Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Takmir Dusun Surirejo

4. No

: 04/B/SEKPAN SB/SINAUBARENG/V/2017

Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua RW Dusun Surirejo

5. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua JAFANA

6. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Ghuroba

7. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Farabi

8. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Muqtashidin

9. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan



Kepada

10. No

: Ketua Jamaah Al-Kahfi


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Mustanir

11. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Azhar

12. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua CMIA

13. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua LDF CENTRIS

14. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Fath

15. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Wakil Dekan FPSB UII

16. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan



Kepada

17. No



Lamp

:-

Hal

: Peminjaman Mushola

Kepada


18. No


Lamp

:-

Hal

: Undangan

Kepada

: Ketua Jamaah Al-Farabi

19. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Kepala Rumah Sakit Panti Nugroho

20. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Direktur Pemeliharaan Fasilitas Kampus

21. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada


22. No


Lamp

:-

Hal

: Permohonan

Kepada

: Ketua TBMM FK UII

C. DAFTAR INVENTARIS No

Nama Barang

Jumlah Barang



1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Kertas HVS Stempel Tolak Angin Oxycan Air Mineral Cup Plastik Tissue Sedotan Marimas

½ Rim 1 buah 11 buah 1 buah 1 dus 100 pcs 2 pack 2 pack 36 buah

D. DAFTAR PANITIA 1. INTI No

Nama Lengkap

NIM

No HP

Jabatan

1

Nurul Diva Kautsar

14321090

085351451825

Ketua

2

Indah Rahmasari

14320287

08989867478

Sekretaris

3

Kumala Sakti Wibowo

14321053

085742272818

Bendahara

NIM

No HP

Jabatan

2. Acara + LO No

NamaLengkap

1

Sunnora Meilisa K

14321069

081809095928

Koor Acara + LO

2

M. Hafiedz Triawan

14321075

081256346623

Staff Acara + LO

3

Lailatul Maghfiroh

14321067

085802770601

Staff Acara + LO

4

Mun Saputra Dilingga

14321006

085721821828

Staff Acara + LO

5

Rizka Prameta Rudiasti

16320027

087834331998

Staff Acara + LO

082368066657

Staff Acara + LO

Annisa 6

Nisrina

14321033

7

Gemilang Agri Pangesti

15321077

8

Rafilia Nur Rahma

15320117

Staff Acara + LO 085225129269

Staff Acara + LO

3. Perlengkapan dan Keamanan (PERKAM) No

Nama Lengkap

NIM

No HP

Jabatan

1

M. Ikbal Wahyu S

15320078

082390568650

Koordinator

2

Raden Krisnadeva A

15320296

081328864540

Staff



3

Berliando L. Zulfikar

15320102

085329325999

Staff

4

Candra Julius I.P

15320108

08978485185

Staff

5

Aditya Jati N.H

15320114

081329639077

Staff

6

Aryo Kusumojati

15320238

081328641598

Staff

7

Farchan Amsyari

16323119

082229228971

Staff

8

Andiasta Alfabuci

14323116

082242666030

Staff

9

Maulana N. Huda

15320060

085781734789

Staff

10

Tito Aditya P

13320186

083873488120

Staff

11

Ahmad Assegaf

16323015

085326728111

Staff

12

Mu’af Saidi

15323107

085878360002

Staff

13

Muh Mukmin

Staff

4. Dana Usaha No 1

Nama Lengkap Muhammad Rizqi An-

NIM

No HP

15320234

Jabatan Koor Danus

Naufal Winarko 2

Cahyani Tri Windari

15320254

081907526952

Staff Danus

3

Osep Supriatna

14320292

089630340925

Staff Danus

4

Nazli khairani

14320290

082137362972

Staff Danus

No HP

Jabatan

5. Konsumsi dan Kesehatan (KONKES) No

Nama Lengkap

NIM

1

Raeda Shadrina

14321073

085729986979

Koor KONKES

2

Putrindiri

14321028

085668207357

Staff konkes

3

Tiara Indah

14321032

081391519698

Staff konkes

4

Risa Putri Larasati

14321016

081369182050

Staff konkes

5

Ghandis Nira Qonita

14321045

087758227107

Staff konkes

6

Nashif Abyani R Fanani

16320163

085743269665

Staff konkes



7

Arib Istawa

16320120

082311258806

Staff konkes

6. Publikasi, Dokumentasi, dan Humas (PDH) No

Nama Lengkap

NIM

No HP

Jabatan

1

Indah Puspita

15322088

081293392699

Koor PDH

2

Mu'adz Hafidzudin

15320268

0895356148291

Staff PDH

3

Bob Rachman

15322096

4

Waway Iqbal

14322058

082225333240

Staff PDH

Staff PDH

Wiralaksana 5

Rizka Ayudahlya

15320339

081919375204

Staff PDH

6

Noor Winda Novariana

16320200

087716495981

Staff PDH

pertanggung jawaban

Recommend Documents