Perbedaan Infeksi Virus Dan Bakteri

Perbedaan infeksi virus dan bakteri Infeksi saluran nafas terutama saluran nafas atas dapat disebabkan oleh virus maupun bakteri. ISPA memberikan gejala bersin, batuk, nyeri tenggorok, hidung berair, hidung tersumbat, demam, nyeri kepala, dll.  Terdapat  Terdapat beberapa beberapa perbedaan antara infeksi virus maupun infeksi infeksi bakteri dilihat dari beberapa hal. Infeksi virus dapat virus dapat disebabkan oleh adenovirus, coronavirus, enterovirus, enterovirus, paramyxovirus, paramyxovirus, virus inuen!a, inuen!a, dll. Infeksi bakteri disebabkan oleh streptokokus grup A, ". #onorea, $. Pneumonia, S. Aureus, dll Durasi penyakit. penyakit. Infeksi yang disebabkan oleh virus berlangsung selama % hingga &' hari. infeksi bakteri berlangsung selama lebih dari &' hari. Discharge. Discharge. Infeksi virus memproduksi memproduksi mukus encer, bersih, dan bening. Infeksi bakteri khas memproduksi memproduksi sekret yang ber(arna seperti (arna kuning maupun hijau. Demam. Demam. Infeksi virus dapat menyebabkan demam atau tidak. Infeksi bakteri dapat menyebabkan demam bahkan demam tinggi Pengobatan. Pengobatan. Infeksi virus merupakan merupakan penyakit self-limiting yang artinya penyakit tersebut dapat sembuh sendiri. Sehingga pengobatan ditujukan untuk memperbaiki gejala dengan istirahat yang cukup, analgesik, dll. Sedangkan pada infeksi bakteri memerlukan antibiotik yang perlu memerlukan memerlukan kultur dan tes sensitivitas terlebih dahulu sebelum pemberian. Akan tetapi tidak semua infeksi bakteri harus diberikan antibiotik bergantung pada onset dan keparahan gejala mengingat resistensi bakteri terhadap antibiotik pada pemakaian yang salah. Pengelolaan infeksi virus yang tidak tepat dapat mengakibatkan mengakibatkan keadaan untuk perkembangan perkembangan bakteri sehingga selanjutnya dapat terjadi infeksi bakteri.