perbedaan bakteri aerob dan anaerob Pengertian Bakteri aerob Bakteri aerob adalah bakteri yang membutuhkan oksigen untuk proses respirasi, pertumbuhan, kelangsungan hidup, dan bereproduksi.
Contoh Bakteri aerob :
1.
Nitrosococcus : bakteri nitrit, Amfitrik, memiliki metabolisme metabolisme berbasis oksigen. Berperan dalam
proses penambahan kesuburan tanah (membentuk humus).
2.
Nitrosomonas : bakteri nitrit, Amfitrik, berbentuk batang yang terdiri dari genus
chemoautotrophic.berperan dalam proses nitrifikasi menghasilkan ion nitr at yang dibutuhkan tanaman 3.
Nitrobacter, bakteri nitrat, autotrof, Bakteri yang mengubah Nitrite menjadi Nitrate.
4.
Bacillus, bersifat Hipertermofil, gram gram positif , dapat hidup dan tumbuh pada suhudiatas 75°C,
beberapa bakteri inibahkan dapat hidup pada suhu diatas 100°C dan dapat menghasilkan enzimenzim penting yang digunakan dalam obat-obatan
5.
Mycobacterium Tuberculosis, berbentuk berbentuk batang, aerob obligat, dan memiliki ciri khusus yakni
adanya lapisan lilin di dinding selnya, membutuhkan oksigen, bermanifest di paru-paru mamalia karena kandungan oksigennya sangat tinggi, menyebabkan penyakit tuberkulosis,Pembelahan diri terjadi sangat lambat, yaitu sekitar 15 jam setelah infeksi terjadi.
6.
Nocardia, berbentuk batang, gram positif, bersifat patogen& non non patogen, menyebabkan
penyakit nocardiosis, mempengaruhi paru-paru bahkan seluruh tubuh. Biasanya, bakteri Nocardia tumbuh subur di rongga mulut, terutama di gusi dan kantong periodontal.
7.
Pseudomonas aeruginosa (Gram negatif), Berbentuk batang dengan ukuran sekitar 0,6 x 2 μm,
Bakteri ini terlihat sebagai bakteri tunggal, berpasangan, dan terkadang membentuk rantai yang pendek, katalase positif, oksidase positif, tidak mampu m emfermentasi tetapi dapat mengoksidasi glukosa/karbohidrat lain, tidak berspora, tidak mempunyai selubung (sheat) dan mempunyai flagel monotrika (flagel tunggal pada kutub) sehingga selalu bergerak, membentuk biofilm untuk
membantu kelangsungan hidupnya saat membentuk koloni pada paru-paru manusia, Koloni yang dibentuk halus bulat dengan warna fluoresensi yang kehijau-hijauan
8.
Staphylococcus (fakultatif),Gram positif berbentuk bulat, Tumbuh dengan cepat pada
temperatur 20 - 35ºC.melakukan fermentasi karbohidrat , lambat dan mengkilat, dan menghasilkan bermacam-macam pigmen dari warna putih hingga kuning gelap, menghasilkan katalase yang mengubah hidrogen peroksida menjadi air dan oksigen
pengertian Bakteri anaerob
bakteri anaerob
Bakteri anaerob adalah bakteri yang hidup di lingkungan yang tidak mengandung oksigen.Infeksi dapat terjadi pada saluran akar gigi, gusi, rahang, tonsil, tenggorok, sinus-sinus dan telinga. o Anaerob obligat hanya dapat hidup jika tidak ada oksigen. Oksigen merupakan racun bagi bacteri anaerob obligat o Anaerob fakultatif dapat hidup jika ada oksigen maupun tidak ada oksigen
Contoh Bakteri anaerob : 1.
Clostridium tetani(anaerob obligat) : bakteri Gram positif,dapatmembentuk spora,
danberbentuk drumstick. Bakteri ini menyebabkan penyakitTetanus dengan infeksi melalui berbagai cara, yaitu: luka tusuk, patah tulang terbuka, luka bakar, pembedahan, penyuntikan, gigitan binatang, aborsi, melahirkan atau luka pemotongan umbilicus. 2.
Microccocus denitrificans (anaerob obligat), Bakteri Mesofil, bakteri yang hidupdan tumbuh di
daerahsuhu antara 15°-55°C, dengan suhuoptimum 25°- 40°C,menimbulkan proses denitrifikasi (karena oksigen dalam tanah berkurang) yaitu nitrat direduksi sehingga terbentuk nitrit dan akhirnya menjadi amoniak yang tidak dapat dimanfaatkan oleh tumbuhan. Kerugiaaannya : memecccah nitrat menjadi nitrogen sehingga mengurangi kesuburan tanah. 3.
Clostridium botulinum(anaerob obligat), bakteri berbentuk satu batang tungal, Gram-positif,
dapat membentuk spora(Sporanya tahan panas dan dapat bertahan hidup dalam makanan dengan pemrosesan yang kurang sesuai atau tidak benar), dan dapat memproduksi racun syaraf yang k uat, bakteri tersebut tumbuh dalam makanan dan menghasilkan rac un botulininyang dapat menimbulkan keracunan makanan.
4.
Shigella (anaerobfakultatif) , genus Gram-negatif, menyebabkan penyakit disentri, Infeksi
Shigella melalui proses menelan (makanan/minuman yang terkontaminasi bakteri) atau melalui teknik seksual tertentu yang melibatkan lidah dan anus. Gejala : diare, demam, mual, muntah, kram perut, perut kembung, dan sembelit. 5.
Escherichia coli (anaerobfakultatif) adlah satu jeniss pesies utama bakteri gram negatif
ditemukan dalam usus besar manusia. Menyebabkan penyakit seperti kolera, tipus, disentri, diare, dan penyakit cacing. 6.
Neiserria gonorrhea (fakultatif anaerob), Diplokokus gram-negatif, tidak bergerak, diameternya
± 0,8 μm, tidak berpasangan, berkoloni sangat kecil, patogen thd ma nusia, mengeluarkan endotoxin.
Cepat mati oleh pengeringan, sinar matahari, pemanasan basah dan disinfektan. 7.
Lactobacillus (anaerob fakultatif) genus bakteri gram-positif, mikroaerofilik, bakteri ini bisa
memecah protein, karbohidrat, dan lemak dalam makanan, bakteri ini digunakan dalam proses pengentalan dan fermentasi makanan. Lactobacillus juga sering ditemukan dalam rongga mulut dan usus tanpa menimbulkan gangguan kesehatan. 8.
Salmonella (anaerobfakultatif) :suatu genus bakterienterobakteria gram-negatif
berbentuktongkat yangmenyebabkan tifus,paratifus, dan penyakitfoodborne. spesies Salmonella dapat bergerak bebas dan menghasilkan hidrogen sulfida. Salmonella (anaerob fakultatif)
9.
Micrococcus denitrificans biasa hidup pada lahan yang kaya zat nitrat tetapi miskin oksigen.
Bakteri ini menguraikan zat HNO3 menjadi NH3 dan O2. 10.
Staphylococcus pyogenes, Bentuk coccus, memiliki kapsul formasi staphylae, tidak
mampu berbentuk spora, gram positif, tidak bergerak, mengeluarkan exotoxin, tahan terhadap pengaruh buruk dari luar