This is a "Thermometer" of the various Decibel levels of various activities and jobs (Handgun, crying baby, subway, elevator, etc...)
highway
Understanding the reason of transformer noisesFull description
tentang mikroseismikFull description
Descripción completa
Bahan FT, TE ITSFull description
Thermal noiseFull description
Macam macam noise multiple dalam akuisisi data seismik refleksi
Onsep Sistem Dalam KeperawatanDeskripsi lengkap
sosiologiDeskripsi lengkap
Full description
Koperasi dalam Sistem PasarDeskripsi lengkap
Full description
Noise dalam Sistem Komunikasi
Noise adalah sinyal yang tidak diinginkan dalam transmisi informasi. Berdasarkan sumbernya, noise bisa dibedakan menjadi dua katagori : 1. Noise internal adalah noise yang dibangkitkan oleh komponen-komponen dalam sistem komunikasi. 2. Noise eksternal. Dihasilkan oleh sumber di luar sistem komunikasi.Ada dua macam noise eksternal yaitu noise buatan manusia (man-mad e noise) dan noise alami (ekstra terrestrial), Noise yang paling besar pengaruhnya dalam sistem komunikasi adalah thermal noise. Thermal noise adalah noise yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan (elektron) secara r andom dalam media konduktif dan terdapat pada semua media transmisi dan peralatan komunikasi. Oleh sebab itu thermal noise selalu menyertai men yertai sinyal informasi. Noise ini mempunyai distribusi energi yang seragam pada seluruh spektrum frekuensi.
Unjuk kerja sistem komunikasi Unjuk kerja (performance) dari suatu sistem komunikasi dinyatakan sebagai rasio sinyal terhadap noise (S/N). S/N (dB) = level sinyal (dBm) – level level noise (dBm). = 10 Log (S/N) Standard untuk S/N berbeda tergantung aplikasi dari sistem komunikasi. > Suara = 30 dB > Video = 45 dB > Data = 15 dB. Noise Figure (F) Noise figure adalah perbandingan antara S/N pada input input terhadap S/N pada output. F = (S/N)i/ (S/N)o Sistem selalu menambahkan noise pada sinyal sehingga S/N output selalu lebih kecil daripada S/N input. Jadi noise figure juga menyatakan derajat degradasi S/N akibat noise