LAPORAN PROGRAM MUTU INSTALASI GAWAT DARURAT TAHUN 2016
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG Jl..BrigjendSudiarto 347 Telp. 024-6722564
INDIKATOR MUTU INSTALASI GAWAT DARURAT TAHUN 2016
NO
1.
2. 3.
4.
5.
6. 7.
8.
INDIKATOR
Pemberi pelayanan gawat darurat bersertifikat Jam buka pelayanan IGD 24 jam Keberhasilan resusitasi pasien di IGD Tidak adanya kematian pasien di IGD <24 jam Tidak adanya pasien yang membayar uang muka Angka pencideraan fisik di IGD Time respon penanganan gaduh gelisah psikiatrik akut di IGD <48 jam Waktu tanggap pelayanan gawat darurat <5 menit
TARGET
100 %
JANUARI 100 %
BULAN FEBRUARI 100 %
MARET 100 %
RATA – RATA 100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
≤ 1%
0%
0%
0%
0%
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
< 5 menit
1,9 menit
2 menit
2,1 menit
2 menit
1. PEMBERI PELAYANAN GAWAT DARURAT BERSERTIFIKASI
120% 100%
100% 100%
100% 100%
100% 100%
80% Capaian
60%
Target
40% 20% 0% Januari PLAN
Mempertahankan target semua pemberi pelayanan gawat darurat bersertifikat
Februari DO
1. Melaksanakan pelatihan/bintek kegawatdarurat an eksternal RS sesuai jadwal. 2. Melaksanakan bintek internal RS mengenai BHD, triage, kegawatan fisik dan psikiatri.
Maret
STUDY
STRUKTUR :
Kebijakan, Pedoman, SDM ada. PROSES : Pelatihan kegawat daruratan fisik, triage dan psikiatri pada dokter dan perawat telah tercapai 100 %. 3 Dokter (ACLS) dan 4 perawat (BTCLS) habis masa berlakutahun 2017 OUTCOME : Terlaksananya mutu pelayanan dan patient safety
ACTION
1. Mengusulkan pelatihan ACLS dan BTCLS untuk petugas sebelum habis masa berlakunya. 2. Mengusulkan pelaksanaan review BHD, triage dan kegawatan psikiatri untuk seluruh petugas IGD pada tribulan III.
2. JAM BUKA PELAYANAN IGD 24 JAM
120% 100%
100% 100%
100% 100%
100% 100%
80% 60%
Capaian
40%
Target
20% 0% Januari PLAN
Februari
DO
Tercapainya jam Memberikan bukapelayanan IGD pelayanan gawat 24 Jam darurat selama 24 jam sesuai kebijakan.
Maret
STUDY STRUKTUR : Kebijakan, Pedoman, SDM ada. PROSES : Tenaga medis, paramedis,farmasi, dan administrasi stand by 24 jam dan penunjang on call (>jam 21.00) untuk memberikan pelayanan gawat darurat. OUTCOME : Terlaksananya pelayanan mutu dan patient safety
ACTION
Melaksanakan pelayanan gawat darurat sesuai kebijakan selama 24 jam/hari. Usulan agar pelayanan penunjang dapat stand by 24 jam untuk meningkatkan mutu dan keselamatan pasien IGD.
3. KEBERHASILAN RESUSITASI PASIEN DI IGD
120% 100%
100% 100%
100% 100%
100% 100%
80% 60%
Capaian
40%
Target
20% 0% Januari
PLAN
Melaksanakan tindakan resusitasi sesuai standar
Februari
DO
1. Mengenali kondisi dan resusitasi pasien segera dengan sistem TRIAGE 2. Mengaktifkan Kode Biru
Maret
STUDY STRUKTUR : Kebijakan, SPO, SDM, Sarana prasarana ada. PROSES : Kondisi pasien datang ke IGD perlu resusitasi dilakukan tindakan resusitasi sesuai standar, aktifasi Kode Biru. OUTCOME : Terlaksananya mutu pelayanan dan patient safety
ACTION
Mengusulkan review rutin 2x/tahun mengenai triage, Kode Biru dan resusitasi bagi petugas IGD, koordinasi dengan Kabid Pelayanan dan Perawatan.
4.
TIDAK ADANYA KEMATIAN PASIEN DI IGD <24 JAM
120% 100%
100% 100%
100% 100%
100% 100%
80% 60%
Capaian
40%
Target
20% 0% Januari
PLAN
Mempertahankan hasil sesuai target bahwa tidak ada kematian pasien di IGD < 24 jam
Februari
DO
1. Mengenali kondisi dan tangani pasien segera dengan sistem TRIAGE. 2. Petugas mampu menangani kegawatan fisik dan psikiatri yang mungkin mengancam jiwa.
Maret
STUDY
STRUKTUR : Kebijakan, SPO, SDM, sarana dan prasarana ada PROSES : Dokterdanperawatmemahamike gawatandengansistem triage OUTCOME : Terlaksananya mutu pelayanan dan patient safety
ACTION
Mengusulkan review rutin 2x/tahun mengenai triagedan penatalaksanaan kegawatan fisik dan psikiatri bagi petugas IGD, koordinasi dengan Kabid Pelayanan dan Perawatan.
5.
TIDAK ADANYA PASIEN YANG MEMBAYAR UANG MUKA
120% 100%
100% 100%
100% 100%
100% 100%
80% 60%
Capaian
40%
Target
20% 0% Januari
PLAN
Mempertahankan hasil sesuai target dimana tidak ada pasien IGD yang membayar uang muka.
DO
Seluruh petugas IGD memahami bahwa setiap pasien masuk di IGD tidak ditarik uang muka.
Februari
Maret
STUDY STRUKTUR : Kebijakan, Pedoman, SDM ada. PROSES : Petugas administrasi, TPPRI dan kasir mengerti regulasi untuk tidak menarik pembayaran uang muka pada pasien. OUTCOME : Terlaksananya mutu pelayanan dan patient safety
ACTION
Edukasi seluruh petugas IGD bahwa setiap pasien masuk di IGD tidak ditarik uang muka.
6. ANGKA PENCIDERAAN FISIK DI IGD
Angka Pencideraan Fisik 1% 1% 1%
e l t i T s i x A
1% 0% 0% 0%
januari
februari
maret
target
1%
1%
1%
capaian
0%
0%
0%
PLAN
Mempertahankan hasil sesuai target bahwa tidak ada angka pencideraan fisik di IGD (≤1%)
DO
1. Melaksanakan teknik fiksasi dengan alat sesuai standar. 2. Kepala Bidang Pelayanan melalui Wadir Pelayanan mengusulkan pembuatan ruang seklusi di IGD
STUDY STRUKTUR : Kebijakan, SPO, SDM, sarana dan prasarana ada. PROSES : 1. Petugasmemahamiteknik fiksasi sesuai SPO dengan menggunakan alat fiksasi sesuai standar 2. Belum tersedianya ruang seklusi untuk penanganan pasien gaduh gelisah di IGD. OUTCOME : Belum terlaksananya mutu pelayanan dan Patient Safety
ACTION
1. Edukasi kepada seluruh petugas IGD teknik dan alat fiksasi yang digunakan sesuai standar. 2. Mengusulkan kepada direktur untuk fasilitasi pembuatan ruang seklusi di IGD.
7.
TIME RESPON PENANGANAN GADUH GELISAH PSIKIATRI AKUT DI IGD < 48 JAM Capaian Time Respon Penanganan Gaduh Gelisah Psikiatri Akut
Januari
Februari
Maret
31,1 menit
30,2 menit
25,6 menit
Time Respon Penanganan Gaduh Gelisah 120% 100% e l t i T s i x A
80% 60% 40% 20% 0%
januari
februari
maret
target
100%
100%
100%
capaian
100%
100%
100%
PLAN
DO
Mempertahankan hasil sesuai target penanganan gaduh gelisah psikiatri akut di IGD < 48 jam
Melaksanakan penanganan gaduh gelisah psikiatri sesuai SPO, Alur dan PPK yang ada.
STUDY STRUKTUR : Pedoman,alur penanganan gaduh gelisah, SDM, sarana prasarana ada. PROSES : Dokter dan perawatmemahami SPO dan alurpenanganangaduhgelisah psikiatri akut sesuai kondisi pasien. OUTCOME : Terlaksananya mutu pelayanan dan patient safety
ACTION
Laksanakan penanganan gaduh gelisah psikiatri akut sesuai alur dan PPK sesuai kondisi pasien.
8.
WAKTU TANGGAP PELAYANAN GAWAT DARURAT <5 MENIT
6
5
5
5
4 2
2
1.9
Capaian
2.1
Target
0 januari
februari
PLAN Mempertahankan hasil sesuai target waktu tanggap pelayanan gawat darurat oleh dokter jaga < 5 menit.
maret
DO Dokter jaga stand by di IGD dan melakukan pelayanan gawat darurat sesuai SPO.
STUDY STRUKTUR : Kebijakan, pedoman, SPO ada, SDM dokter jaga stand by di IGD ada. PROSES : Dokter jaga melakukan triage dan asesmen awal gawat darurat sesuai SPO OUTCOME : Terlaksananya mutu pelayanan dan patient safety
ACTION Monitoring waktu pelaksanaan pelayanan gawat darurat oleh Kabid Pelayanan dan Perawatan.
Semarang, 12 April 2016 Kasi Pelayanan Rawat Jalan Rehabilitasi dan Keswamas
dr. Widya Ariani NIP.198307292009032006
Kepala Instalasi Gawat Darurat
dr. Cinta Cynthia Rudianto NIP.198807152014022002 Kepala Bidang Pelayanan Medis
dr. Erlina Rumanti,M.Kes NIP.197106122003122006 Mengetahui, Wakil Direktur Pelayanan Medik
Dr. Retno Dewi Suselo,MM NIP.195911141988032003