Laporan Tu Tutorial torial Makassar, 17 Mei 2013 LAPORAN TUTORIAL MODUL KPUTI!AN
Tutor " #r$ ARINA % ARI%IN Kelo&pok ' " 1102100033
Ir(as Na Na)ir )ir
110211001' 110211001'
Mus*ara++a( uk&an
1102110017 1102110017
-i#*a !a+sari
11021 021100.' 00.'
/usni usnina na O Ota tai ian ant* t*
11021 021100. 00.
Mu(a Mu(a&& &&a# a# Nur Nur Aun un M
1102110077
-a(*uni
110211007 110211007
A4#ul Ra+i#
110211 2110107
Okk* In In#ras rasari ari
11021 0211010 010
%ier# ier#a a k ka a Pra Prati ti)i )i
11021 0211013 013
Nana Nanan n 5u 5ulk lkar arna nain in
110211 2110136
Ria ial Mu8a u8a(i# (i#in
%AKULT %AKULTA KDOKTRAN KDOKTR AN UNI9RITA UNI9RITA MULIM INDONIA MAKAAR 201.
kenario
Seorang wanita, usia 22 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan keputihan sejak 2 bulan yang lalu. Cairan yang keluar dari vagina berwarna putih dan menggumpal disertai gatal dan kemerahan di daerah sekitar kemaluan. Saat ini menggunakan kontrasepsi suntikan 12 minggu. Kata sulit"
1. Keputihan : cairan yang keluar keluar dari dari liang vagina selain selain darah darah haid dan istihadhah istihadhah 2. Kontr Kontrase asepsi psi suntik suntikan an : alat alat yang yang digun digunaka akann untuk untuk menunda menunda kehamil kehamilan an yang yang berup berupaa suntikan hormonal Kata kuni"
1. anita, nita, 22 tahun tahun,, !1"# !1"# 2. Keputi Keputihan han 2 bula bulann yang yang lalu lalu $. Cairan putih putih yang yang bergumpal, bergumpal, disertai gatal, dan dan kemerahan kemerahan disekitar disekitar kemaluan %. &engguna &enggunakan kan kont kontrase rasepsi psi sunti suntikan kan 12 12 minggu minggu Pertan*aan "
1. 'elaskan 'elaskan perbed perbedaan aan keputi keputihan han (isiolo (isiologis gis dan patolo patologis gis ) 'awab: Keputihan atau secara medis disebut fluor albus atau leukorrhea adalah keluarnya sekret dari vagina. Sekret tersebut dapat bervariasi dalam konsistensi, warna dan bau. Fluor albus *keputih *keputihan+ an+ terbagi terbagi menjadi menjadi dua yaitu yaitu keputih keputihan an yang yang (isiolog (isiologis is dan keputiha keputihann yang patologis. patologis. Keputihan yang (isiologis pasti terjadi pada setiap wanita karena hal ini adalah norma normall sedan sedangk gkan an keputi keputiha hann yang yang patol patologi ogiss sanga sangatt dipen dipenga garuh ruhii oleh oleh in(eks in(eksii daera daerahh genital.ejala fluor albus a lbus yang (isiologis adalah cairan vagina jernih, tidak berwarna, tidak gataldan jumlah cairan bisa sedikit dan bisa cukup banyak. eja ejala la fluor albus yang patologis adalah cairan dari vagina keruh dan kental, warna tergantung dari kuman yang mengin(eksi, berbau busuk, terasa gatal dan jumlah cairan banyak. Referensi: Referensi: http://www.lusa.web.id/leukorea-fluor-albus-white-discharge-keputihan/
2. Sebutka Sebutkann etiol etiologi ogi dari keputih keputihan an ) 'awab:
-luor albus (isiologik pada perempuan normalnya hanya ditemukan pada daerah porsio vagina. Sekret patologik biasanya terdapat pada dinding lateral dan anterior vagina. %luor al4us +isioloik #ite&ukan pa#a "
a. ayi baru lahir sampai umur kira/kira 1# hari: disini sebabnya ialah pengaruh estrogen dari plasenta terhadap uterus dan vagina janin. b. &enjelang atau setelah haid. c. anita dewasa apabila dirangsang sebelum dan pada waktu koitus, disebabkan oleh pengeluaran transudasi dari dinding vagina. 0al ini berkaitan dengan kesiapan vagina untuk menerima penetrasi pada senggama. d. vulasi, sekret dari kelenjar/kelenjar serviks uteri menjadi lebih encer. e. Kehamilan (. Stres, kelelahan g. !emakaian Kontrasepsi 0ormonal h. !engeluaran sekret dari kelenjar serviks uteri juga bertambah pada wanita dengan penyakit menahun, dan pada wanita dengan ektropion porsionis uteri e#ankan +luor al4us a4nor&al :patoloik; #ise4a4kan ole(" 1$In+eksi a$
!enyebab onococcus adalah coccus gram negative 3eisseria gonorrhoeae4 ditemukan oleh 3eisser in 1567. N. gonorrhoeae adalah diplokok berbentuk biji kopi, bakteri yang tidak dapat bergerak, tidak memiliki spora, jenis diplokokkus gram negati( dengan ukuran #,5 8 1,9 mikro, bersi(at tahan asam. akteri gonokokkus tidak tahan terhadap kelembaban, yang cenderung mempengaruhi transmisi seksual. akteri ini bersi(at tahan terhadap oksigen tetapi biasanya memerlukan 2/1# C2 dalam pertumbuhannya di atmos(er. akteri ini membutuhkan ;at besi untuk tumbuh dan mendapatkannya melalui trans(erin, lakto(erin dan hemoglobin. rganisme ini tidak dapat hidup pada daerah kering dan suhu rendah, tumbuh optimal pada suhu $$6=C dan p0 6.2/5.< untuk pertumbuhan yang optimal.
!ada sediaan langsung dengan gram bersi(at tahan asam. !ada sediaan langsung dengan pewarnaan gram bersi(at gram negative, terlihat diluar dan dalam leukosit, kuman ini tidak tahan lama diudara bebas, cepat mati dalam keadaan kering, dan tidak tahan ;at desin(ektan. &or(ologik gonokok terdiri atas % tipe, yaitu tipe 1 dan 2 yang mempunyai pili dan bersi(at virulen, serta $ dan % yang tidak mempunyai pili dan bersi(at nonvirulen. !ili akan melekat pada mukosa epitel dan akan menyebabkan reaksi radang. rganisme ini menyerang membran mukosa, khususnya epitel kolumnar yang terdapat pada uretra, servik uteri, rectum, dan konjungtiva. 4; Chlamidia trachomatis
akteri ini sering menyebabkan penyakit mata yang dikenal dengan penyakit traukoma. akteri ini juga dapat ditemukan pada cairan vagina yang berwarna kuning seperti pus. Sering kencing dan terdapat perdarahan vagina yang abnormal. !ada pemeriksaan !ap Smear sukar ditemukan adanya perubahan sel akibat clamidia ini karena siklus hidupnya tidak mudah dilacak. c+ Gardanerrella vaginalis ardanerrella menyebabkan peradangan vagina yang tidak spesi(ik dan kadang dianggap sebagai bagian dari mikroorganisme normal dalam vagina karena seringnya ditemukan. akteri ini biasanya mengisi penuh sel epitel vagina dengan membentuk bentukan khas dan disebut clue cell . !ertumbuhan yang optimal pada p0 <.#/9.<. ardanerrella menghasilkan asam amino yang diubah menjadi senyawa amino yang menimbulkan bau amis seperti ikan. d+ Treponema Pallidum *> Spirochaeta pallida+ akteri ini merupakan penyebab penyakit si(ilis. !ada perkembangan penyakit dapat terlihat sebagai kutil/kutil kecil di vulva dan vagina yang disebut kondiloma lata. akteri berbentuk spiral !: 9 8 1< ?, @: #,2< ?, lilitan: 7 8 2% dan tampak bergerak akti( *gerak maju A mundur, erotasi undulasi sisi ke sisi+ pada pemeriksaan mikroskopis lapangan gelap. &ati pada kekeringan, panas, antiseptik ringan, hidup beberapa lama di luar tubuh. !enularan dapat secara kontak langsung yaitu melalui coital atau SB dan dapat juga melalui non/coital *jarum suntik+ atau sulit terjadi.
4$=a&ur
Candida albicans
Cairan yang dikeluarkan biasanya kental, berwarna putih susu seperti susu pecah atau seperti keju, dan sering disertai gatal, vagina tampak kemerahan akibat proses peradangan. engan K0 1# tampak sel ragi *blastospora+ dan hi(a semu *pseudohi(a+. eberapa keadaan yang dapat merupakan tempat yang subur bagi pertumbuhan jamur ini adalah kehamilan, diabetes mellitus, pemakai pil kontrasepsi. !asangan penderita juga biasanya akan menderita penyakit jamur ini. Keadaan yang saling menularkan antara pasangan suami/istri disebut sebagai phenomena ping/pong. $Parasit
Trichomonas vaginalis
!arasit ini berbetuk lonjong dan mempuyai bulu getar dan dapat bergerak berputar/putar dengan cepat. erakan ini dapat dipantau dengan mikroskop. Cara penularan penyakit ini dengan senggama. alaupun jarang dapat juga ditularkan melalui perlengkapan mandi, seperti handuk atau bibir kloset. #$9irus
Virus Herpes simpleks
Dirus herpes yang paling sering E 7< adalah virus herpes simpleks tipe 2 yang merupakan penyakit yang ditularakan melalui senggama. 3amun 1$< dapat juga disebabkan virus herpes simpleks tipe 1. !ada awal in(eksi tampak kelainan kulit seperti melepuh seperti terkena air panas yang kemudian pecah dan meimbulkan luka seperti borok. !asien merasa kesakitan. Human Papilloma Virus
!apovavirus merupakan virus kecil * diameter %<< nm + yang mempunyai genom beruntai ganda yang sirkuler diliputi oleh kapsid *kapsid ini berperan pada tempat in(eksi pada sel+ yang tidak berpembungkus menunjukkan bentuk simetri ikosahedral. erkembang biak pada inti sel.
0uman !apilloma Dirus merupakan penyebab dari kondiloma akuminata. Kondiloma ditandai dengan tumbuhnya kutil/kutil yang kadang sangat banyak dan dapat bersatu membentuk jengger ayam berukuran besar. Cairan di vagina sering berbau tanpa rasa gatal. !enyakit ini ditularkan melalui senggama dengan gambaran klinis menjadi lebih buruk bila disertai gangguan sistem imun tubuh seperti pada kehamilan, pemakain steroid yang lama seperti pada pasien dengan gagal ginjal atau setelah transplantasi ginjal, serta penderita 0FD "FS. 2$ Iritasi " 1$
Sperma, pelicin, kondom
2. Sabun cuci dan pelembut pakaian $. eodorant dan sabun %. Cairan antiseptic untuk mandi. <. !embersih vagina. 9. Celana yang ketat dan tidak menyerap keringat 6. Kertas tisu toilet yang berwarna. 3$Tu&or atau 8arinan a4nor&al lain
Bumor atau kanker akan menyebabkan (luor albus patologis akibat gangguan pertumbuhan sel normal yang berlebihan sehingga menyebabkan sel bertumbuh sangat cepat secara abnormal dan mudah rusak, akibatnya terjadi pembusukan dan perdarahan akibat pecahnya pembuluh darah yang bertambah untuk memberikan makanan dan 2 pada sel tumor atau kanker tersebut. !ada keadaan seperti ini akan terjadi pengeluaran cairan yang banyak dan berbau busuk akibat terjadinya proses pembusukan tersebut dan sering kali disertai adanya darah yang tidak segar. .$
"danya benda asing seperti tertinggalnya kondom atau benda tertentu yang dipakai sewaktu senggama, adanya cincin pesarium yang digunakan wanita dengan prolapsus uteri dapat merangsang pengeluaran caian vagina secara berlebihan. 'ika rangsangan ini menimbulkan luka akan sangat mungkin terjadi in(eksi penyerta dari (lora normal yang berada dalam vagina sehingga timbul (luor albus. >$Ra#iasi
'$%istula 7$Pen*e4a4 lain " 1$
!sikologi : Dolvovaginitis psikosomatik
2. Bidak diketahui : esGuamative in(lammatory vaginitis Referensi: Amiruddin, D. Fluor Albus in Penakit !enular "eksual. #$$% . &'(" : )og*akarta
$. agaimana mekanisme dari keputihan H 'awab: Ipitel yang terdapat pada vagina adalah epitel sGuamosa tidak bertanduk. Setelah masa pubertas, epitel pada vagina mengalami penebalan dan kaya akanglikogen. Bidak seperti mamalia lain, epitel vagina pada manusia tidak mengalami perubahan secara signi(ikan selama siklus menstruasi. Bapi yang mengalami perubahan hanyalah kadar glikogen yang meningkat pada masa setelah ovulasi dan berkurang pada saat akhir masa siklus. !roduksi glikogen pada epitel vagina dipengaruhi oleh estrogen. 0ormon ini menstimulasiepitel vagina sehingga dapat memproduksi dan menyimpan glikogen dalam jumlah yang besar, yang kemudian dilepaskan pada lumen vagina untuk membasahi daerah sekitarnya.Secara alami, (lora normal vagina akan memetabolisme glikogen membentuk asam laktat yang bertanggung jawab dalam merendahkan suasana p0 vagina, terutama saat pertengahan siklus menstruasi. Suasana asa ini sangat berperan dalam mencegah invasi bakteri patologis. CerviJ uterus merupakan bagian yang menghubungkan vagina dengan tuba tuerina melalui os eJternal canalis cervicalis yang dilapisi oleh membran mucosa yang disebutendocerviJ. agian ini mengandung mucus yang disekresikan oleh kelenjar tubular yangdilapisi oleh epitel kolumner dan dipenuhi oleh sel silia. "da sejumlah (lora normal pada vagina dan cerviJ, namun yang paling sering ditemui dalah @actobacillus acidophilus . akteri ini mampu memproduksi asam laktat dengan jalanmemecahkan glikogen yang berasal dari sekret vagina dan cerviJ. "sam laktat ini membentuk semacam lapisan asam *p0 $,#+, yang dapat mencegah proli(erasi bakteri patologis. 'adi secara umum, keputihan merupakan hal yang (isiologis. 3amun kondisinya dapat berubah menjadi patologis ketika jumlah bakteri yang menginvasi traktus genitalia meningkatataupun karena penurunan daya tahan tubuh pejamu
"ktivitas sekresi kelenjar pada endocerviJ diregulasi oleh estrogen dan mencapai jumlah maJimal pada masa ovulasi. -ungsi sekret endocervicalis adalah memberi lubrikasi selama hubungan seksual terjadi dan berperan sebagai sawar yang melindungi dari invasi bakteri. Selama ovulasi, mukus pada cerviJ menjadi lebih encer, berair dan p0nya lebih alkali dibanding sebelumnya, kondisi ini dibuat sedemikian rupa agar dapat mendukung migrsi sperma. Selain itu terjadi pula peningkatan jumlah ion dalam mukus sehingga terbentuk kristal 8 kristal yang menyerupai pakis. Secara klinis, hal ini dapat digunakan sebagai pendeteksi saat yang tepat untuk melakukan (ertilisasi.Setelah masa ovulasi, mukus cerviJ menjadi lebih kental dan asam Keputihan normal mengandung lepasan jaringan vagina, jaringan leher rahim, lendir endoserviks dan bakteri yang baik terutama golongan @actobacillus. Sekret vagina ini adalah sesuatu yang alamiah untuk membersihkan diri, sebagai pelicin dan pertahanan dari berbagai in(eksi. -luor albus (isiologik diproduksi oleh kelenjar pada leher rahim *serviks+, dinding vagina dan kelenjar bartholin dibibir kemaluan, menyatu dengan sel/sel dinding vagina yang lepas serta bakteri normal didalam vagina, bersi(at asam dan berperan penting dalam menjamin (ungsi yang optimal. Siklus mens berpengaruh pada jumlah cairan yang keluar dari vagina. !ada (ase pematangan telur *(ase (olikel+ jumlah cairan yang keluar makin meningkat dan mencapai puncaknya pada saat ovulasi. Setelah itu kualitas cairan menjadi lebih kental. i dalam vagina terdapat berbagai bakteri, 7< persen adalah bakteri lactobacillus dan selebihnya bakteri patogen *bakteri yang menyebabkan penyakit+. alam keadaan ekosistem vagina yang seimbang, bakteri patogen tidak akan mengganggu. !eran penting dari bakteri dalam (lora vaginal adalah untuk menjaga derajat keasaman *p0+ agar tetap pada level normal. engan tingkat keasaman tersebut, lactobacillus akan tumbuh subur dan bakteri patogen akan mati. !ada kondisi tertentu, kadar p0 bisa berubah menjadi lebih tinggi atau lebih rendah dari normal. 'ika p0 vagina naik menjadi lebih tinggi dari %,2 *kurang asam+, maka jamur akan tumbuh dan berkembang. "kibatnya, lactobacillus akan kalah dari bakteri patogen.*reer, Cameron, &angowan, 2##$.+ ila terjadi suatu ketidakseimbangan suasana (lora vagina yang disebabkan oleh beberapa (aktor maka terjadi penurunan (ungsi basil oderlein dengan berkurangnya jumlah
glikogen karena (ungsi proteksi basil oderlein berkurang maka terjadi aktivitas darimikroorganisme patologis yang selama ini ditekan oleh (lora normal vagina. !rogresi(itas mikroorganisme patologis secara klinis akan memberikan suatu reaksi in(lamasi di daerah vagina. Sistem imun tubuh akan bekerja membantu (ungsi dari basil oderlein sehingga terjadi pengeluaran lekosit !&3 maka terjadilah (luor albus ila keseimbangan mikroorganisme berubah maka organisme yang berpotensi patogen, yang merupakan bagian (lora normal, misalnya C. "lbicans pada kasus in(eksi monolia serta . Daginalis dan bakteri anaerob pada kasus vaginitis non spesi(ik berproli(erasi sampai suatu konsentrasi yang berhubungan dengan gejala. !ada mekanisme lainyya, organisme ditularkan melalui hubungan seksual dan bukan merupakan bagian (lora normal seperti trichomonas vaginalis dan nisseria gonorrhoea dapat menimbulkan gejala. ejala yang timbul bila proses meningkatkan respon peradangan terhadap organisme yang mengin(eksi dengan menarik leukosit serta melepaskan prostaglandin dan komponen respon peradangan lainnyya. ejala ketidaknyamanan dan pruritus vagina berasal dari respon peradangan vagina lokal terhadap in(eksi B. Daginalis atau C. "lbicans,rganisme tertentu yang menarik leukosit , termasuk B.Daginalis , menghasilkan secret purulen. iantara wanita dengan vaginitis non spesi(ik. aunya disebabkan oleh terdapatnya amina dibentuk sebagai hasil metabolisme bakteri anaerob. 0istamin dapat menimbulkan ketidaknyamanan oleh e(ek vasodilatasi local. !roduk lainyya dapat merusak sel 8 sel epitel dengan cara sama dengan in(eksi lainnya. 0istamin dan bradikinin adalah bahan kimia yang dilepaskan selama peradangan yang mempengaruhi sel / sel edotel kapiler yang masih normal *di tempat didekat radang+ saling merapat dan menjauh satu sama yang lain meyebabkan permeabilitas dinding kapiler meningkat sehingga sel sel darah merah dan cairan keluar masuk ke ruang interstisium menyebabkan edema dan eritema *kemerahan+. Stadium seluler peradangan dimulai setelah peningkatan aliran darah ke daerah in(lamasi jaringan yang terluka. 0istamin penyebab relaksasi pembuluh darah sehingga terjadi peningkatan aliran darah.;at ini juga penyebab meningkatnya permeabilitas dinding kapiler. -aktor kemotaksis neutro(il, dan eosinopil: yg. &enarik sel/sel darah putih ke tempat radang. !rostaglandin, ber(ungsi meningkatkan aliran darah ke daerah in(lamasi juga
meningkatkan permebilitas kapiler. @eukotrien yg. &erupakan bahan ana(ilaksis yang bereaksi lambat, meningkatkan permeabilitas kapiler. Referensi: http://books.google.co.id/books. http://repositor.usu.ac.id/bitstream/+#%01/#%#+#//2hapter3#$((.pdf http://dokter.us/*angan-sepelekan-keputihan-dr-boke-dian-nugraha-spog/ http://dokita.co/blog/penebab-keputihan-dan-cara-mengatasina/ 'iers4enbaum. 5agina. 6istolog and 2ell 7iolog. 6istolog and 2ell 7iolog. !osb8 #$$!osb8 #$$ 9artner 6iatt. 5agina.9artner 6iatt. 5agina.;eersitas Pad*ad*aran/=ni>ersitas (slam 7andung , 7andung
%. Sebutkan penyakit/penyakit yang dapat menyebabkan gejala keputihan H 'awab: 1$ TRIKOMONIAI
I-F3FSF Brikomoniasis adalah in(eksi saluran urogenital yang dapat bersi(at akut atau kronik dan disebabkan oleh trichomonas vaginalis. IBF@F !enyebab trikomoniasis ialah trichomonas vaginalis yang pertama kali ditemukan oleh 33I pada tahun 15$9. &erupakan (lagelata berbentuk (ili(ormis, berukuran 1 15 mikron, mempunyai % (lagela, dan bergerak seperti gelombang. !arasit ini berkembang biak secara belah pasang memanjang dan dapat hidup dalam suasana p0 < 8 6,<. !ada suhu <# oC akan mati dalam beberapa menit, tetapi pada suhu # oC dapat bertahan sampai < hari. "da dua spesies lainnya yang dapat ditemukan pada manusia, yaitu T. Tenax yang hidup di rongga mulut dan Pentatrichomonas hominis yang hidup dalam kolon, yang pada umumnya tidak menimbulkan penyakit. F3SFI3S
!enularan umumnya melalui hubungan kelamin, tetapi dapat juga melalui pakaian, handuk, atau karena berenang. leh karena itu trikomoniasis ini terutama ditemukan pada orang dengan aktivitas seksual tinggi, tetapi dapat juga ditemukan pada bayi dan penderita setelah menopause. !enderita wanita lebih banyak dibandingkan dengan pria. !ada wanita umur 2#/%7 tahun lebih beresiko terkena trikomoniasis. 0al ini jarang terjadi pada wanita di bawah umur 2# tahun, dan berkurang pada wanita di atas umur %7 tahun. !"BI3ISFS Trichomonas vaginalis mampu
menimbulkan peradangan pada dinding saluran
urogenital dengan cara invasi sampai mencapai jaringan epitel dan subepitel. &asa tunas rata/rata % hari sampai $ minggu. !ada kasus yang lanjut terdapat bagian/bagian dengan jaringan granulasi yang jelas. 3ekrosis dapat ditemukan di lapisan subepitelyang menjalar sampai di permukaan epitel. i dalam vagina dan urethra parasit hidup dari sisa/ sisa sel, kuman/kuman, dan benda lain yang terdapat dalam sekret. I'"@" K@F3FS /
Brikomoniasis pada wanita Lang diserang terutama dinding vagina, dapat bersi(at akut atau kronik. !ada kasus akut terlihat sekret vagina seropurulen berwarna kekuning/kuningan, kuning/hijau, keabuan, berbau tidak enak *malodorous+, dan berbusa. inding vagina tampak kemerahan dan sembab. Kadang/kadang terbentuk abses kecil pada dinding vagina dan serviks, yang tampak sebagai granulasi berwarna merah dan dikenal sebagai straberr! appearance dan
disertai dengan gejala dispareunia, perdarahan pada pascacoitus, dan
perdarahan intermenstrual. ila sekret banyak yang keluar dapat timbul iritasi pada lipat paha atau di sekitar genitalia eksterna. Selain vaginitis dapat pula terjadi uretritis, bartholinitis, skenitis, dan sistitis yang pada umumnya tanpa keluhan. !ada kasus yang kronik gejala lebih ringan dan sekret vagina biasanya tidak berbusa. /
Brikomoniasis pada pria !ada laki/laki yang diserang terutama urethra, kelenjar prostat, kadang/kadang preputium, vesikula seminalis, dan epididimis. !ada umumnya gambaran klinis lebih ringan dibandingkan dengan wanita. entuk akut gejalanya mirip uretritis nongonore, misalnya disuria, poliuria, dan sekret uretra mukoid atau mukopurulen. Mrin biasanya
jernih, tetapi kadang/kadang ada benang/benang halus.!ada bentuk kronik gejalanya tidak khasN gatal pada uretra, disuria, dan urin keruh pada pagi hari. !I&IOFKS""3 !I3M3'"3 alam mendiagnosis trikomoniasis dirasa kurang tepat bila hanya berdasarkan gambaran klinis, karena T.Vaginalis dalam saluran urogenital tidak selalu menimbulkan gejalakeluhan. Mretritis dan vaginalis dapat disebabkan bermacam/macam sebab, karena itu perlu diagnosis etiologik untuk menentukan penyebabnya. Mntuk mendiagnosis trikomoniasis dapat dipakai beberapa cara, misalnya pemeriksaan mikroskopik sediaan basah, dan sediaan hapus serta pembiakan. Sediaan basah dicampur dengan garam (aal dan dapat dilihat pergerakan akti( parasit. !ada pembiakan dapat digunakan bermacam/ macam perbenihan yang mengandung serum. !I3"B"@"KS"3""3 !engobatan dapat diberikan secara topikal atau sistemik. eara topikal , dapat berupa : 1. ahan cairan berupa irigasi, misalnya hidrogen peroksida 1/2 dan larutan asam laktat % . 2. ahan berupa supositoria, bubuk yang bersi(at trikomoniasidal. $. el dan krim, yang berisi ;at trikomoniasidal. eara siste&ik :oral;
bat yang sering digunakan tergolong derivat nitromida;ol seperti : /
&etronida;ol : dosis tunggal 2 gram atau $J<## mg perhari selama 6 hari
/
3imora;ol
: dosis tunggal 2 gram
/
Binida;ol
: dosis tunggal 2 gram
/
mida;ol
: dosis tunggal 1,< gram
!ada waktu pengobatan perlu beberapa anjuran pada penderita : 1. !emeriksaan dan pengobatan terhadap pasangan seksual untuk mencegah jangan terjadi in(eksi Pping/pongQ. 2. 'angan melakukan hubungan seksual selama pengobatan dan sebelum dinyatakan sembuh. $. 0indari pemakaian barang/barang yang mudah menimbulkan transmisi. !O3SFS !rognosis trikomoniasis baik bila dilakukan pengobatan secara tepat.
2$ KANDIDIAI 9UL9O9A/INALI
I-F3FSF Kandisosis, yang juga dikenal dengan Pyeast in(ectionQ, adalah in(eksi jamur yangyang terjadi ketika ada pertumbuhan yang berlebihan dari salah satu jamur, yaitu Candida. Candida dalam keadaan normal terdapat dalam tubuh dengan jumlah yang sedikit.namun begitu, ketika terjadi ketidakseimbangan seperti perubahan keasaman normal vagina atau perubahan keseimbangan hormonal, maka candida bisa bermultiplikasi. !OID"@I3SF 0ampir pada <# dari wanita yang berumur lebih dari 2< tahun, didapatkan candidiasis vulvovaginal pada beberapa waktu tertentu, kurang dari < dari wanita ini memiliki riwayat rekurens. 1% !"BI3ISFS "3 -"KBO !OIFS!SFSF alam kondisi normal, kehadiran Candida albicans dalam tubuh manusia tidak menimbulkan gangguan apapun. angguan hanya akan muncul apabila keseimbangan populasi (lora normal ini mengalami perubahan. Intah itu jumlahnya meningkat dengan pesat ataupun menurun secara drastis. !erubahan keseimbangan (lora normal dalam vagina dapat terjadi karena beberapa hal, antara lain: -
Kehamilan : selama kehamilan vagina menunjukkan peningkatan kerentanan terhadap in(eksi Candida spp. sehingga prevalensi kolonisasi vagina dan vaginitis sirntomatik meningkat, khususnya dalam trimester ketiga. iduga estrogen meningkatkan perlekatan Candida spp. pada sel epitel vagina dan secara langsung meningkatkan virulensi ragi
-
Kontrasepsi oral : khususnya pada kadar estrogen tinggi.
-
iabetes mellitus : (rekuensi kolonisasi lebih tinggi *merupakan (aktor predeposisi bila tidak dikontrol+.
-
"ntibiotika : timbulnya DDC simptomatik sering terjadi selama pemakaian antibiotika oral sistemik khususnya dengan spektrum lebar seperti tetrasiklim, arnpisilin dan se(alosporin karena eliminasi (lora bakteri vagina yang bersi(at protekti( seperti laktobasilus.
-
Mmur: pada bayi dan orangtua lebih sering terkena
-
Fmunologik penyakit genetik
-
Fklim: panas dan kelembaban menyebabkan perspirasi meningkat
-
Kebersihan kulit <
-
Kontak dengan pasien
-
@ainnya: pakaian yang ketat rapat dengan celana dalam nilon meningkatkan kelembaban dan suhu daerah perineal sehingga insiden DDC meningkat.
&"3F-ISB"SF K@F3FS /
!ruritus dan duh vagina merupakan keluhan umum tetapi tidak spesi(ik DDC.
/
3yeri vagina,
/
Fritasi,
/
Oasa terbakar,
/
yspareunia dan dysuria eksternal juga sering rnenyertai,
/
Iritema dan bengkak labia serta vulva.
/
Lang khas adalah bahwa gejala meningkat seminggu sebelum menstruasi dan sedikit menurun dengan mulainya haid. *penyakit hub, seksual akibat+
/
Keputihan tidak berbau, atau berbau asam.
/
Keputihan bisa banyak, dan pada dinding vagina biasanya ditemukan gumpalan keju *cottage cheeses+ yang menempel.
/
Oadang pada vulva dan vagina dapat disertai maserasi, pseudomembran, (iura, dan lesi satelit papulopustular. <
!I&IOFKS""3 !I3M3'"3 !ada pemeriksaan mikroskopik sekret vagina dengan sediaan basah K0 1# dapat terlihat adanya bentuk ragi *yeast (orm+: blastopora dan pseudihi(a *seperti sosis panjang bersambung+. engan pewarnaan gram dapat ditemukan pseudohi(a yang bersi(at gram positi( dan blastopora <. F"3SFS anita yang mengalami kandidiasis vulvovaginalis akan menunjukkan mani(estasi klinis yang disebutkan di atas. Best dengan menggunakan K0 dan kultur jamur memiliki keterbatasan akan tetapi test ini masih berguna untuk mengidenti(ikasi penyaklit ini. !emeriksaan
mikroskopik sekret vagina akan menunjukkan hi(a. Karakteristik Qbudding myceliaQ akan terlihat pada kurang dari $# kultur posti( kandida. iasanya kandida vulvovaginalis disertai dengan penyakit trikomoniasis dan bakterial vaginosis. 3$ 9A/INOI
I-F3FSF Daginosis bakterial adalah sindrom klinik yaitu pergantian "actobacillus sp. !enghasil 022 dalam vagina normal dengan bakteri anaerob konsentrasi tinggi * #acteroides sp$% Gardnerella vaginalis dan &!coplasma hominis. I!FI&F@F !enyakit D. lebih sering ditemukan pada wanita yang memeriksakan kesehatannya daripada vaginitis jenis lainnya. -rekuensi bergantung pada tingkatan sosial ekonomi penduduk. !ernah disebutkan bahwa <# wanita akti( seksual terkena in(eksi . Daginalis, tetapi hanya sedikit yang menyebabkan gejala. Sekitar <# ditemukan pada pemakai "KO dan 59 bersama/sama dengan in(eksi Trichomonas. 0ampir 7# laki/laki yang mitra seksual wanitanya terin(eksi . Daginalis, mengandung . Daginalis dengan biotipe yang sama dalam uretra, tetapi tidak menyebabkan uretritis. itemukannya . Daginalis sering diikuti dengan in(eksi lain yang ditularkan melalui hubungan seksual. !"BI3ISFS Berjadinya simbiosis antara .vaginalis sebagai pembentuk asam amino dengan bakteri anaerob seperti acterioides sp dan !eptococcus sp beserta bakteri (akultati( dalam vagina yang mengubah asam amino menjadi amin sehingga menaikkan p0 sekret vagina sampai suasana yang menyenangkan bagi pertumbuhan .vaginalis. eberapa amin yang dihasilkan tersebut menyebabkan iritasi kulit dan menambah pelepasan sel epitel dan menyebabkan duh tubuh yang keluar dari vagina berbau. I'"@" K@F3FS anita dengan D.. akan mengeluh adanya duh tubuh dari vagina yang ringan atau sedang dan berbau tidak enak *amis+, yang dinyatakan oleh penderita sebagai satu/ satunya gejala yang tidak menyenangkan. au lebih menusuk setelah senggama dan mengakibatkan darah menstruasi berbau abnormal. Fritasi daerah vagina atau sekitar
vagina *gatal, rasa terbakar+, kalau ditemukan, lebih ringan daripada yang disebabkan oleh Trichomonas vaginalis atau C.albicans. !ada pemeriksaan sangat khas, dengan adanya duh tubuh vagina bertambah, warna abu/ abu homogen, viskositas rendah atau normal, berbau, dan jarang berbusa. uh tubuh melekat pada dinding vagina dan terlihat sebagai lapisan tipis atau berkilauan yang di(us, p0 sekret vagina berkisar antara %,<,<. ejala peradangan umum tidak ada. Berdapat eritema pada vagina atau vulva atau petekie pada dinding vagina. F"3SFS iagnosis D. . !aling sering didasarkan pada penilaian klinis dan pemeriksaan cairan vagina. Mntuk menegakkan diagnosis diperlukan adanya tiga dari empat kriteria "msel : 1. Sekret homogen, putih, nonin(lamatorik yang melapisi dinding vagina 2. !emeriksaan sediaan basah dengan salin memperlihatkan adanya clue sel $. p0 cairan vagina di atas %,< %. whi(( tes positi( *bau cairan vagina amis setelah penambahan larutan K0 1# + Karena D tidak bersi(at meradang, maka tidak terjadi peningkatan leukosit pada pemeriksaan mikroskopik. !ewarnan gram terhadap cairan vagina dapat dilakukan, dan diagnosis D didasarkan pada temuan adanya perubahan dari predominansi laktobasillus menjadi predominansi ardnerella atau bakteri anaerob. iakan tidak cukup spesi(ik untuk menegakkan diagnosis. !I3"B"@"KS"3""3 iberikan intravaginal : •
utocona;ole 2 krem, < gram selama $ hari
•
utocona;ole 2 krem, < gram, aplikasi intravagina tunggal
•
Clotrima;ole 1 krem, < gram selama 6/1% hari
•
Clotrima;ole 1## mg, vaginal tablet selama 6 hari
•
Clotrima;ole 1## mg, vaginal tablet, 2 tablet selama $ hari
•
Clotrima;ole <## mg, vaginal tablet, 1 tablet dalam aplikasi tunggal
•
&icona;ole 1## mg, vaginal suppositoria, 1 suppositoria selama 6 hari
•
&icona;ole 2## mg, vaginal suppositoria, 1 suppositoria selama $ hari
•
3ystatin 1##,### unit, vaginal tablet, 1 tablet selama 1% hari
•
Biocona;ole 9,< ointment < gr, intravaginal, dalam aplikasi tunggal
•
Bercona;ole #,% krem, < gr, intravaginal selama 6 hari
•
Bercona;ole #,5 krem, < gr, intravaginal selama $ hari
•
Bercona;ole 5# mg, vagina suppositoria, 1 suppositoria selama $ hari Referensi: http://www.scribd.com/doc/+0$#%#/"kenario-'eputihan
<. "pakah pengaruh dari penggunaan kontrasepsi suntikan dengan gejala keputihanH 'awab: Kontrasepsi suntik adalah suatu cara kontrasepsi dengan jalan penyuntikan sebagai usaha pencegahan kehamilan berupa hormon progesteron dan estrogen pada wanita usia subur. &ekanisme primer penggunaan kontrasepsi suntikan, yaitu
mempengaruhi
hipothalamus dan hipo(isis yaitu menurunkan kadar -S0 dan @0 sehingga perkembangan dan kematangan (olikel de graa( tidak terjadi. &ekanisme sekunder penggunaan kontrasepsi suntikan, yaitu: a. @endir serviks bertambah kental, sehingga menghambat penetrasi sperma melalui serviks uteri. b. Fmplantasi ovum dalam endometrium dihalangi c. &empengaruhi transpor ovum di tuba -luor albus kadang/kadang ditemukan pada pil dengan progestagen #osis tini. 0al ini memungkinkan terjadinya in(eksi dengan Candida albicans. 'adi, kemungkinan pasien pada skenario di atas menggunakan kontrasepsi suntikan setiap $ bulan *epo !rovera+. epo provera adalah 9/al(a/medroksiprogesteron yang mempunyai e(ek progestagen yang kuat dan sangat e(ekti(, jika diberikan dalam dosis tinggi dapat memungkinkan terjadinya perlekatan Candida albicans pada sel epitel vagina dan merupakan media bagi pertumbuhan jamur seperti pada penggunaan pil. Selain itu, lendir serviks yang bertambah kental mengakibatkan p0 cairan vagina menjadi basa, sehingga juga merupakan media yang baik untuk terjadinya in(eksi. Referensi:
Prawirohard*o, "arwono. ?ikn*osastro, 6anifa. #$++. (lmu 'andungan. @disi 'etiga. 2etakan pertama. )akarta: P;. 7ina Pustaka "arwono Prawirohard*o. Fatrahad, 7ul, &alu. # Februari #$$1. bstetri dan 9inekologi. BnlineC. B http://obsgin-fkunram.blogspot.com/#$$1/$#/flour-albus-leukorea.html , diakses !ei #$+%C. Anonim.
'ontrasepsi
Pemakaian
"untikan
'ombinasi.
BnlineC.
B http://www.ibudanbalita.net/0/kontasepsi-pemakaian-suntikan-kombinasi.html , diakses !ei #$+%C.
9. Sebutkan pencegahan yang dilakukan pada keputihan H 'awab: ersihkan organ intim dengan pembersih yang tidak mengganggu kestabilan p0 di
•
sekitar vgina. Salah satunya produk pembersih yang terbuat dari bahan dasar susu. !roduk seperti ini
•
mampu menjaga seimbangan p0 sekaligus meningkatkan pertumbuhan (lora normal dan menekan pertumbuhan bakteri yang tak bersahabat. Sabun antiseptik biasa umumnya bersi(at keras dan dapat (lora normal di vgina. Fni tidak menguntungkan bagi kesehatan vgina dalam jangka panjang. 0indari pemakaian bedak pada organ kewanitaan dengan tujuan agar vgina harum dan
•
kering sepanjang hari. edak memiliki partikel/partikel halus yang mudah terselip disana/sini dan akhirnya mengundang jamur dan bakteri bersarang di tempat itu. •
•
RSelalu keringkan bagian ms v sebelum berpakaian. unakan celana dalam yang kering. Seandainya basah atau lembab, usahakan cepat
mengganti dengan yang bersih dan belum dipakai. Bak ada salahnya "nda membawa cadangan celana dalam tas kecil untuk berjaga/jaga manakala perlu menggantinya. •
unakan celana dalam yang bahannya menyerap keringat, seperti katun. Celana dari bahan satin atau bahan sintetik lain membuat suasana disekitar organ intim panas dan lembab.
•
!akaian luar juga perlu diperhatikan. Celana jeans tidak dianjurkan karena pori/porinya sangat rapat. !ilihlah seperti rok atau celana bahan non/jeans agar sirkulasi udara di sekitar organ intim bergerak leluasa.
•
Ketika haid, sering/seringlah berganti pembalut
unakan panty liner disaat perlu saja. 'angan terlalu lama. &isalkan saat bepergian ke
•
luar rumah dan lepaskan sekembalinya "nda dirumah. Referensi: http://klinikherbal
6. Sebutkan penatalaksanaan dari skenario H 'awab: !enatalaksanaan untuk keputihan disesuaikan dengan penyebabnya dan hasil dari pemeriksaan pewarnaan gram atau kultur sederhana.
/ metronida;ol <## mg 2 kali sehari oral selama 6 hari / metronida;ol 2 gram dosais tunggal / timida;ol 2 gram dosis tunggal Oegimen alternati(: /
klindamisis $## mg oral 2 kali sehari selama 6 hari Oegimen yang direkomendasikan jika pada wanita hamil: / metronida;ol <<## mg oral 2 kali sehari selama 6 hari / klindamisin $## mg oral 2 kali sehari selama 6 hari.
/ ketokona;ole 2## mg oral tablet 2 kali 1,< hari / itrakona;ole1## mg oral kapsul 2kali 1 2 hari / (lukona;ole 1<#mg oral tablet dosis tunggal / klotrima;ole 1 krim intravagina < gram 6 sampai 1% hari
/ metronida;ol 2 gram oral dosis tunggal / tinida;ol 2 gram oral dosis tunggal Oegimen alternati( : /
metronida;ol 2 kali #,< gram oral selama 6 hari. Referensi: "*aiful fahmi daili, wresti indriatmi 7 makes, farida 4ubier. (F@'"( !@=&AR "@'"=A& edisi keempat.*akarta, F' =(. #$++
5. Sebutkan komplikasi in(eksi dari skenario H 'awab: Keputihan *-luor albus+ yang (isiologis tidak memberi dampak pada wanita. keputihan yang memberi dampak pada ibu yaitu keputihan yang patologis. engan adanya keputihan ibu merasa tidak nyaman karena menunjukkan keluhan berbau busuk, gatal, vulva terasa seperti terbakar. "pabila keputihan tidak diobati maka in(eksi dapat menjalar ke rongga rahim kemudian sampai ke indung telur dan akhirnya sampai kerongga panggul. anyak ditemukan wanita yang menderita keputihan yang kronik menjadi mandul. iasanya komplikasi yang terjadi pada wanita adalah terin(eksinya kelenjar yang ada di dalam bibir vagina. isul kelenjar tersebut harus disedot keluar karena tidak dapat disembukan dengan obat. Komplikasi pada wanita sering menimbulkan radang saluran telur. Fn(eksi nonspesi(ik pada wanita sering tanpa keluhan maupun gejala. Ftu sebabnya tidak mudah mendiagnosis hal itu. Kadang seorang wanita merasa tidak punya penyakit kelamin, tetapi ketika lendir keputihannya diperiksa maka ditemukan bibit penyakit. iasanya wanita hanya merasa tidak enak kalau buang air kecil, kemudian jumlah lendirnya hanya sedikit. Berkadang merasa tidak enak di panggul dan mungkin akan merasa nyeri kalau melakukan hubungan seks. leh karena itu komplikasi sering terjadi apabila tidak dilakukan pemeriksaan sedini mungkin. Referensi: http://repositor.usu.ac.id/bitstream/+#%01/+1+0#//2hapter3#$((.pdf
7. agaimana pencegahan !&S yang dapat menyebabkan keputihan H 'awab: •
!ola hidup sehat yaitu diet yang seimbang, istirahat yang cukup, hindari rokok dan alkohol, serta stres yang berkepanjangan.
•
Selalu setia pada pasangan atau gunakan kondom untuk mencegah penularan penyakit menular seksual.
•
Selalu menjaga kebersihan daerah pribadi dengan menjaganya agar tetap kering dan tidak lembab.
•
iasakan membasuh dengan cara yang benar yaitu dari arah depan kebelakang.
•
!enggunaan cairan pembersih vagina sebaiknya tidak berlebihan karena dapat mematikan (lora normal vagina.
•
0indari penggunaan tissu atau sabun pewangi pada daerah vagina karena dapat menyebabkan iritasi.
•
0indari pemakaian barang barang yang memudahkan penularan seperti meminjam perlengkapan mandi. 'da beberapa langkah !ang dapat dilakukan apabila tern!ata menderita keputihan adalah sebagai berikut(
1. erkonsultasilah ke dokter kandungan, okter akan memberi obat sesuai keluhan dan penyebab. Mmumnya keputihan yang disebabkan oleh in(eksi diberikan obat/obatan untuk mengatasi keluhan dan menghentikan proses in(eksi sesuai dengan penyebabnya. bat/obatan yang digunakan dalam mengatasi keputihan biasanya berasal dari golongan flukona)ol untuk
mengatasi in(eksi candida dan golongan metronida)ol untuk mengatasi
in(eksi bakteri dan parasit. Sediaan obat dapat berupa sediaan oral yang berupa tablet atau kapsul, topikal seperti krem yang dioleskan dan uvula yang dimasukkan langsung ke dalam liang vagina. Mntuk keputihan yang ditularkan melalui hubungan seksual, terapi juga diberikan kepada pasangan seksual dan dianjurkan untuk tidak berhubungan seksual selama masih dalam pengobatan. 2. agi yang sudah berkeluarga, lakukan pemeriksaan bersama pasangan. $. 'ika masih belum sembuh juga, lakukan uji resistensi obat dan mengganti dengan obat lain. "da kemungkinan bahwa kuman ternyata resisten terhadap obat yang diberikan. %. agi yang sudah menikah, lakukan pap smear . "palagi jika sudah berumur E $< tahun dan keluhan keputihan diikuti dengan adanya sesuatu yang mencurigakan di mulut rahim karena dikhawatirkan adalah virus yang dapat memicu kanker. Fdealnya, pap smear dilakukan setahun sekali. <. 'ika positi( terkena virus, bisa dilanjutkan dengan pemeriksaan mulut rahim dengan menggunakan alat pembesar yang diletakkan di luar bibir vagina. Sebagai penunjang, lakukan pula tes urin dan tes darah. 9. Lang paling penting adalah jagalah kebersihan daerah vagina 'nda dan cobalah untuk membiasakan pola hidup yang sehat agar daya tahan tubuh baik untuk mendukung pengobatan yang sempurna 1#. agaimana pandangan perspekti( Fslam tentang keputihan H 'awab:
Fslam memberikan perhatian khusus berhubung kebersihan bagi seorang &uslim. Bidak ada agama yang menjadikan urusan kebersihan di antara sepenting/penting perkara di dalam agama kecuali Fslam. Kebersihan yang dituntut tidak hanya semata bersihnya pakaian, anggota dan tempat ibadat serta selamat tubuh daripada hadas kecil dan besar tetapi Fslam juga menitik beratkan kebersihan batin seperti ikhlas, jauh dari hasad, dengki, bongkak dan sebagainya sebagai pelengkap ajaran Fslam yang maha sempurna. !erintah ke atas setiap &uslim agar bersih dalam setiap ibadat sebagai isyarat sentiasa bersih di dalam semua perkara. ersih adalah mengagungkan "llah, bersih adalah khusyuknya jiwa, bersih adalah kerukunan hati, bersih adalah kemurnian jiwa pemiliknya bersih adalah "llah menjadikan kebersihan sebagai salah satu prasyarat untuk mendapat kasih sayang "llah. -irman "llah Baala di dalam surah al/aGarah ayat 222N T [ T\ ]^ _` T ` W T UV T f W` [ ^` WU ] T WU ] W X YZ &aksudnya: Sesungguhnya "llah mengasihi orang/orang Lang banyak bertaubat, dan mengasihi orang/orang yang sentiasa menyucikan diri. !ujian "llah kepada "hli ubaQ di dalam surah at/Baubah ayat 1#5N \ ]^ _` q ] ` T `V T [ TU T _ T T UV T WU ] WU ] Y Z ] X Z T W W X &aksudnya: rang/orang lelaki yang suka *mengambil berat+ membersihkan *mensucikan+ dirinyaN dan "llah mengasihi orang/orang yang membersihkan diri mereka *;ahir dan batin+. Seorang &uslim mesti menjadi contoh kepada segala kecantikan, kesempurnaan dan kebersihan dalam kehidupan seharian. @ambang kepada kebersihan ;ahir dan batin sebagaimana pesanan baginda kepada sekelompok daripada sahabat di dalam hadis sahih yang diriwayatkan oleh "bu aud, "hmad, 0akim dan aihaGiN T T € _ ]‚ ƒ T„ T `‚ ] ]… T †[ ‡ _ W †‰ TŒT x WT z W q{ ^` |W } ~ Tq• T ~ ]WqŽ T € _ ]‚ W WU ] T T` _ ]^ _` ] ‰ WŠ ] ‰ WŠ _ T T € _ ]T^ q‡ _ ƒ T T € _ ]‚W` T‹ T € _ ]ˆ T W ` T q T^ W` T T[ ^` T T &aksudnya: Sesungguhnya akan kamu masuk bertemu saudara kamu, maka indahkan kenderaan kamu, elokkan pakaian kamu sehingga kamu seperti tahi lalat *jelas terlihat+ di
hadapan orang ramai. Sesungguhnya "llah tidak menyukai dosa/dosa pada perbuatan dan perkataan dan sengaja melakukan dosa. ahkan tuntutan kecantikan menjadi terlebih utama apabila ada keterikatannya dengan sah atau tidaknya sesuatu ibadat yang dilakukan. Sabda 3abi ' sebagaimana diriwayatkan oleh "bu aud, 3asaie dan Fbnu &ajahN ] V ] T™ _U T T ] ` — ŒT _ ~W } “Ž T– TŠ X ] T T T ‰ ]] T — T T ˜ W _‘ Tf W ’“” TŠ &aksudnya: "llah tidak menerima sedekah daripada jalan haram dan tidak menerima solat tanpa bersuci. Keputi(an
Cairan *keputihan+ yang keluar dari kebanyakan para wanita itu bersih tidak najis. Bidak perlu mandi, akan tetapi ia dapat membatalkan wudhu. Syekh Fbnu Mtsaimin rahimahullah pernah ditanya tentang masalah ini, lalu beliau menjawab: Setelah aku teliti, yang nampak bagiku adalah bahwa cairan *keputihan+ yang keluar dari wanita, kalau keluarnya bukan dari saluran air seni akan tetapi keluar dari rahim, maka dia adalah suci. Fni hukum yang berkaitan dengan masalah suci atau najis. ahwa keputihan itu bersih *suci+ dan tidak membuat baju atau badan menjadi najis. "dapun dalam masalah wudhu, keluarnya cairan tersebut membatalkan wudhu. Kecuali kalau ia keluar terus menerus, maka tidak membatalkan wudhu, namun sang wanita tersebut jangan berwudhu kecuali telah masuk waktu shalat, lalu memakai pembalut. 3amun kalau keluarnya cairan itu terputus/putus dan kebiasaannya terhenti pada waktu shalat, maka hendaknya dia mengakhirkan shalatnya, apabila tidak takut waktu shalatnya habis. Kalau khawatir waktu shalatnya habis, maka dia langsung saja berwudhu dan memakai pembalut kemudian dia boleh melaksanakan shalat. Cairan yang keluar tidak ada bedanya antara sedikit maupun banyak. Karena semuanya keluar dari kemaluan sehingga dikatakan membatalkan wudhu. &ajmu -atawa Fbnu Mtsaimin *1125%+.
Kesimpulannya, si penanya tidak wajib mandi dan tidak berpengaruh terhadap puasanya. Sementara berkaitan dengan shalatnya, maka dia wajib wudhu setiap akan shalat setelah masuk waktunya kalau sekiranya keputihannya keluar terus menerus. Cairan putih sebab keputihan hukumnya najis, karena keluar dari dalam (arji. Mntuk masalah shalat bagi wanita yang menderita keputihan, apabila cairan itu keluar terus menerus seperti orang beser, maka berlaku hukum seperti orang yang beser. Cara yang harus dilakukan adalah dengan mensucikan kemaluan(arji, setelah itu disumbat dengan pembalut atau kapas. arulah kemudian berwudlu dengan menyegerakan shalat. !enderita keputihan dan orang yang beser tidak boleh menunda/nunda shalat setelah berwudlu, kecuali untuk kemaslahatan shalat seperti menjawab ad;an atau menunggu jamaah. asar !engambilan 0asyiyah 'amal FF hal. 1%7 ] W~ T T £ T ^ W¡ T — _ _ ] Tf _T ¨q~ T | _ x W T › ]‰ ]ž _ ~W œ T T `¡ T ¢ * šV _ T }f T T _f T YV ] Ÿ ] T › ]^ ] _Ž T + œ _ T T [ T~ ] § T V T‹ T ~ T T V T‹ W U T — T ©W W V T¤ T^ _` T ¥W¦ _\ T^ _` ^` †^ T œ ] ]qX T‚ ªT W « } ž W~ T _~W T q©TqŽ TT `¡ TW T qX T[Wˆ _ _ ~W ¨| T `¡ T | ] Ÿ _ U ]V _ T T qŸ T { Tf W € ] T T V T‹ T } f T T Ÿ _ • W ‚ T | W U T T — T ©W T } W _ T X W T › ]]‰ ž W ©Wq¬ ^` { T… TV W©WqZ T Ÿ *pernyataan cairan dalam kemaluan+ yaitu cairan putih yang ambigu antara mad;i dan keringat. Bitik tekan masalah ini, yaitu ketika cairan itu keluar dari tempatnya yang wajib membersihkannya. "pabila cairan itu keluar dari tempat yang tidak wajib dibersihkan maka dihukumi najis, karena hal itu merupakan cairan dari dalam. "pabila cairan itu keluar dari anggota d;ahir, maka dihukumi najis. "pabila sesuatu yang suci bersentuhan dengannya maka menjadi mutanajis. Referensi : http://www.piss-ktb.com/#$+#/$%/+#0-na*is-keputihan-dan-tata-cara.html
"-B"O !MSB"K"