Tangki Tangki timbun adalah adalah suatu tangki tangki penyimpan penyimpan (storage tank) tank) untuk bahan cair atau gas memilki ukuran diameter lebih besar 12ft umumnya dikontruksi pada kondisi tegak, dioperasikan pada kondisi atmospihric atau tekanan tidak lebih dari 15 Psi pada tekanan diatas level volume cairan yang digunakan pada tangki tersebut. angkah!langkah "er#a $ang dilakukan 1. Penilaian Penilaian thd rancang rancang bangun (desain (desain appraisal), appraisal), sekurang!k sekurang!kurangnya urangnya dilakukan dilakukan atas (Tangki %aru & 'P 5*) +ambar konstruksi, perhitungan desain istrik, instrumentasi dan alat ukur pesi-kasi pesi-kasi material yang menyangkut pada sifat!sifat mekanis, -sika dan kimia esain fondasi (tergantung dari kekuatan daya dukung tanah) pesi-kasi prosedur as (/P 0 P) dan kuali-kasi #uru las3un#uk ker#a las Prosedur34etode reparasi Prosedur perlakuan panas pasca las (P/T) Prosedur Prosedur u#i tanpa merusak (6T & vacum test, dy penetran, 7T, 4P, radiogra- dan u#i tekan3hidrosatis test) – – –
– –
– – –
2. Pemeriksaan 8isik 4enelaah dan 9eri-kasi sistem pengendalian mutu pemanufaktur ndenti-kasi 4aterial yang akan dipergunakan 9eri-kasi persiapan pengelasan 9eri-kasi pembentukan badan (shall). Tutup (head) 9eri-kasi hasil u#i tanpa merusak (6T) 9isual check atas kondisi bagian luar dan dalam (#ika memungkinkan) Pemeriksaan visual hasil pengelasan Pengukuran ketebelan pelat shall Pengukuran dimensi Pemeriksaan persyaratan keselematan ker#a yang dipersyaratkan dalam "ep.4en "ep.4en 555."3234.P:31;;5 7#i bocor repad, dinding tangki, plat dasar dan hidrostatis test • • • • • • • • •
–
•
•
<. • •
Pengukuran sttlemen Pelaporan 4enandatangani hasil pemeriksaan lapangan dan u#i hidrostatik oleh T Perusahaan membuat dokumen hasil pemeriksaan dan pengu#ian untuk diserahkan kepada "'T sebagai bahan pertimbangan peneribitan i=in kelayakan penggunaan tangki bahan bakar cair.
esain 8ondasi tangki tergantung dari kekuatan daya dukung Tanah di ba>ahnya. ecara garis besar terdapat < #enis tanah yang berdaya dukung berbeda yaitu? 1. Tanah keras berbatu (daya dukung tinggi) 2. Tanah berdaya dukung sedang <. Tanah lembek (berdaya dukung sangat rendah) ari hasil pengu#ian hidrostatis kita dapat mengukur? a. la#u penurunan pondasi (settlement). @umlah setlement tidak boleh menyebabkan stress atau regangan pada pasangan pipa yang berhubungan dengan tangki, dan setlement tidak boleh berlan#ut b. "etidaktegak lurusan tangki ( plumbness), untuk tangki baru tidak boleh melebihi 132** dari tinggi total tangki dan untuk tanki yang sudah terpakai plumbness tidak boleh melebihi 131** dari tinggi total tanki atau dengan nilai maksimum 5 inch (125 mm)
c. ambungan las pada tangki dapat diketahui baik dengan tidak ter#adinya kebocoran air. 9:8"' ":T:%''6 66+ T'6+" 'P 5* alam memveri-kasi desain plate dinding tangki, disyaratkan harus lebih besar dari ketebalan plate shell yang didesain dengan ditambah perkiraan penyusutan korosi yang dii#inkan (Corrosion Allowance). "etebalan dinding tangki harus lebih tebal dari tabel diba>ah ini ?
Diameter Nominal Tangki kecuali apabila ditentukan lain oleh pemesan (feet / m)
Tebal Plate Shell minimum (Inch / mm)
A5* 5* ! A12* 3 15 ! A< 12* & 2** 3 < ! * B2** 3 *
<31 3 5 131C 3 531 3 D <3D 3 1*
%eberapa 4etode utk 9eri-kasi ketebalan dinding tangki ? 9eri-kasi "etebalan dengan One-oot !ethod 4etode ini digunakan untuk tangki yang mempunyai diameter lebih kecil dari * m (2** feet) dengan menghitung ketebalan pada plate shell, diurutkan dari lapis plate shell paling ba>ah sebagai variabel rumus ini adalah . ('P 5* <..<.2) angkah!langkah "er#a $ang dilakukan untuk Penilaian thd Tangki ama sekurang! kurangnya dilakukan atas (Tangki lama & 'P 5<) Pemeriksaan visual thd kemungkinan perubahan kondisi phisik tangki yang disebabkan korosi internal, korosi eksternal, kondisi operasi, beban eksternal, kondisi pondasi dan penurunannya serta penyebab distorsi Pemeriksaan atap Pemeriksaan dinding shell terutama? visual check dinding tangki, ketebalan dinding tangki, distorsi(penyimpangan3perubahan bentuk), distorsi lasan dinding tangki Pemeriksaan plat dasar (kalau memungkinkan) Pemeriksaan pondasi (kalau memungkinkan) Pemeriksaan grounding Pemeriksaan sambungan pipa Pemeriksaan katup!katup Pemeriksan peralatan tambahan –
– –
– – – – – –
ecara +aris %esar Pemeriksaan 8isik "eselamatan"er#a Tangki %%E $ang edang %eroperasi & Pemeriksaan n ervice (Tangki lama & 'P 5<) meliputi? 1. oof Tank ('tap Tangki) a. pemeriksaan visual seluruh bagian b. veri-kasi hasil pengukuran ketebalan c. veri-kasi hasil pengu#ian tidak merusak (6T) & kalau mempunyai alat 2. hell Tank (inding Tangki) a. pemeriksaan visual seluruh bagian b. veri-kasi hasil pengukuran ketebalan
c. veri-kasi hasil pengu#ian tidak merusak (6T) & kalau mempunyai alat d. veri-kasi hasil perhitungan ketebalan minimum < Pondasi Tangki a. pemeriksaan visual seluruh bagian b. veri-kasi hasil pengukuran settlemen c. veri-kasi bund area (daerah sekitar pondasi) C. Proteksi terhadap kebakaran dan korosi a. 9eri-kasi alat proteksi kebakaran? penelaahan meliputi /ater 8ire 8igting ystem (tipe, kapasitas, pan#ang hose, sumber air, pompa & tekanan dan #umlah pompa) b. 'P' (kuantitas, type) 5. 9eri-kasi peralatan pengaman tangki dan lindungan lingkungan a. %ody arrester (kabel pembumian b. lightning arrester (penangkal petir) c. Tanggul dan sistem dranase serta oil trap
esuai "eputusan 4enteri Pertambangan dan :nergi 6o. 555."3234.P:31;;5 telah dilakukan pengu#ian kelayakan tangki bahan bakar cair tanggal FFF., sebanyak 2 (dua) buah tangki penimbunan bahan bakar cair solar, dengan kapasitas FFFFFF, di PT FFFF.., lokasi di FF..., esa FF, "ecamatan FF, "abupaten FFF.., Provinsi FFFFF... 1
Pondasi tangki harus dibuat dari kontruksi beton.
'da
Tidak ada
2
ibangun tanggul sekeliling bangunan tangki sebagai pengaman bila ter#adi 'da kebocoran tangki.7ntuk satu tangki dapat menampung kapasitas tangki G 2* Em dan lebih dari satu tangki dapat menampung setengah dari kapasitas tangki! tangki G 2* cm.
Tidak ada
<
ibangun pagar ka>at pengaman sekeliling bangunan tangki yang ber#arak 5 m dari tanggul pengaman dan #arak aman minimum terhadap lingkungan sesuai pasal 225. @ika dibangun lebih dari satu tangki, #arak antara tangki ber#arak 1* 4 dan apabila kurang setiap tangki harus dipasang instalasi penyemprotan air.
C
5
@arak aman tangki terhadap lingkungan.
Tangki penimbunan bahan bakar cair dilengkapi alat penangkal petir.
H D ;
Tahanan dari hantaran pembumian maIimum yang dii=inkan 5
'da
Tidak ada
6'
6'
$a 'da
Tidak Tidak ada 2,5 Jhm
Ω.
Pada atap dinding tangki dilengkapi saluran pembuangan gas yang dilengkapi < lapis ka>at kasa. isediakan tabung pemadam api.
'da
Tidak ada
'da
Tidak ada
1*
Pada lokasi tangki penimbunan bahan bakar cair harus terpasang tanda!tanda larangan.
'da
Tidak ada
11
Pada lokasi tangki penimbunan bahan bakar cair harus dipasang penerangan yang kedap udara.
'da
Tidak ada
12
Pada dinding tangki penimbunan bahan bakar cair tertulis kapasitas tangki, nomor tangki dan timbunan #enis bahan bakar cairnya.
'da
Tidak ada
1<
+ambar konstruksi tangki dan gambar denah situasi lokasi tangki tempat penimbunan bahan bakar cair.
'da
Tidak ada
1C
"etebalan plat tangki (hasil pengukuran ketegaklurusan, perhitungan ketebalan plat yang dipersyaratkan dan hasil pengukuran ketebalan plat)
Terlampir
Lokasi, tanggal, bulan, tahun
Pemeriksa 1. nspektur Tambang
1. "epala Teknik Tambang
FFFFFFF.
4engetahui FFFFFFF..
12
Pada dinding tangki penimbunan bahan bakar cair tertulis kapasitas tangki, nomor tangki dan timbunan #enis bahan bakar cairnya.
'da
Tidak ada
1<
+ambar konstruksi tangki dan gambar denah situasi lokasi tangki tempat penimbunan bahan bakar cair.
'da
Tidak ada
1C
"etebalan plat tangki (hasil pengukuran ketegaklurusan, perhitungan ketebalan plat yang dipersyaratkan dan hasil pengukuran ketebalan plat)
Terlampir
Lokasi, tanggal, bulan, tahun
Pemeriksa 1. nspektur Tambang
1. "epala Teknik Tambang
FFFFFFF.
4engetahui FFFFFFF..
esain Tangki Timbun Perhitungan Tebal Pelat inding esuai 'P 5* a. 4etoda atu "aki (alam 7nit .)
'T'7
imana ? td K tebal desain dinding, mm tt K tebal u#i hydrostatis, mm K diameter nominal tangki, m K permukaan desain untuk cairan, m + K berat #enis desain cairan yang ditimbun E' K "elonggaran "arat, mm
esain Tangki Timbun Perhitungan Tebal Pelat inding esuai 'P 5* a. 4etoda atu "aki (alam 7nit .)
'T'7
imana ? td K tebal desain dinding, mm tt K tebal u#i hydrostatis, mm K diameter nominal tangki, m K permukaan desain untuk cairan, m + K berat #enis desain cairan yang ditimbun E' K "elonggaran "arat, mm d K tress yang dii#inkan untuk kondisi desain. 4pa t K tress yg dii#inkan utk kondisi u#i hydrostatis, 4pa : K @oint :Lsiensi b) 4etoda atu "aki alam 7nit 'merika
'T'7
imana ? td K tebal desain dinding, 6E tt K tebal dinding dalam u#i hydrostatis, 6E K diameter nominal tangki, "'" K tinggi permukaan desain untuk cairan, "'" + K berat #enis cairan yang ditimbun E' K "elonggaran "arat, 6E d K tress yang dii#inkan dalam kondisi desain, psi. t K tress yg dii#inkan dalam kondisi u#i hydrostatis, psi (lbft3incM ).
: K @oint :Lsiensi 9eri-kasi 0 :valuasi hasil pengukuran ketebalan pelat dinding tangki %%E 1. "andingkan ketebalan pelat tertipis setiap shall dengan tebal desain #ang dipers#aratkan 2. "erapa selisih tebal pelat terdahulu setiap shall tertipis (i$in sebelumn#a) dengan hasil pengukuran sekarang <. "erapa la%u korosi /abrasi pertahun setiap shall C. "erapa sisa umur pelat setiap shall& 5. 'esimpulan Tangki "" masih la#ak diperpan%ang i$inn#a atau tidak (perlu perbaikan) ' :9'7' '@7 "JJ '6 747 ' emaining ife K t actual & t minimum (year) Eorrotion rate imana? t actual K tebal aktual pada saat inspeksi t minimum K tebal minimum yang diperbolehkan untuk komponen Eorrosion ate K t previous & t actual (inch3year) $ear imana? t previous K tebal aktual pada saat inspeksi sebelumnya t minimum K tebal aktual pada saat inspeksi sekarang $ear K selang >aktu pengukuran ketebalan
:valuasi Tangki %%E nformasi data? ervice ? tank Tahun pembuatan ? 1;;< Tipe atap ? -Ied supported cone roof iameter ? 2D.C2 m Tinggi ? 12.1;2 m 6ominal kapasitas ? HH5<,1*1 m O Temp. esain ? * E pec. 4aterial yang digunakan ? ' < $ield tress ? <.*** psi (utk shell 1 dan 2 harga K *,D $3*,C2; T) Tensile tress ? 5D.*** psi (utk shell < dan seterusnya harga K *,DD $3*,CH2 T) ebar pelat yang digunakan utk shell 1 Q 5 K D ft Pan#ang pelat yang digunakan utk shell 1 Q < K
No& Dindi ng Tang ki
* (ft)
t min
t aktual
(inch) (mm) (inc h)
(mm)
1
C*, *
R
R
1*,5 1
2
R
R
R
D,HC
<
R
R
R
,;<
C
R
R
R
,52
5
R
R
R
,21
Eatatan? - tebal min dari tiap!tiap pelat dinding tangki tdk boleh lebih kecil dari *,1** inch - "etebalan pelat atap berkarat tdk boleh lebih kecil dari *,*; inch pada luasan 1** inch M
'+P!+N ,,, ' "agian 'etu%uh Penimbunan "ahan "akar air Pasal . (1) Tempat penimbunan bahan bakar cair yang mempunyai kapasitas penimbunan sebagaimana dimaksud dalam pasal 221 ayat (2) harus mendapat i=in dari "epala Pelaksanan nspeksi Tambang. (2) %ahan bakar cair mudah terbakar adalah bahan bakar cair yang mempunyai titik nyala sama atau diatas ah 22,D dera#at Eelcius dan titik didih diba>ah ah 22,D dera#at Eelcius dan titik didih sama atau diatas ah * dera#at Eelcius. (2) %ahan bakar cair yang mudah menyala sebagaimana dimaksud dalam pasal 21; ayat (2) huruf b dibagi men#adi? a. %ahan bakar cair kelas ' mempunyai titik nyala sama atau di atas ah * dera#at EelciusS b. %ahan bakar cair kelas i % mempunyai titik nyala sama atau di atas * dera#at Eelcius dan titik didih di ba>ah ;< dera#at Eelcius dan c. %ahan bakar cair kelas E mempunyai titik nyala sama atau di atas ;< dera#at Eelcius. Pasal . (1) Tempat penimbunan bahan bakar cair yang terdiiri dari satu tangki atau sekumpulan tangki untuk menimbun bahan bakar cair mudah terbakar dengan kapasitas 5.*** sampai dengan C*.*** liter dan untuk bahan bakar cair mudah menyala dengan kapasitas 1.*** sampai dengan 1*.*** liter harus mendapat i=in "epala Pelaksana nspeksi Tambang. (2) =in tempat penimbunan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) berlaku untuk 5 tahun dan dapat diperpan#ang. Pasal Tempat penimbunan bahan bakar cair sebagaimana dimaksud dalam pasal 221 harus memenuhi persyaratan sesuai ketentuan dalam "eputusan 4enteri ini. Pasal 1 (1) Pada setiap lokasi tempat penimbunan bahan bakar cair harus tersedia? a Tanda larangan ilarang 4erokokU dan ilarang 4asuk %agi $ang Tidak %erkepentinganUS b ampu peneranganS c 'lat pemadam kebakaran dan d Penangkal petir. (2) Pondasi tangki harus dibangun dengan konstruksi beton dan dapat menahan bangunan tangki beserta isinya. (<) Tempat penimbunan bahan bakar cair yang terdiri dari sekumpulan tangki, maka #arak antara tangki dengan tangki sekurang!kurangnya 1* meter. (C) 'pabila #arak antara tangki dengan tangki lainnya sebagaimana dimaksud dalam ayat (<) kurang dari 1* meter maka disetiap tangki harus dilengkapi dengan instalasi penyemprot air. (5) isekeliling tangki penimbunan atau sekumpulan tangki penimbunan bahan bakar cair harus dibuat tanggul pengaman yang terbuat dari beton atau timbunan tanah dan tingginya harus dapat menampung? a 7ntuk tempat satu tangki penimbunan K maksimum kapasitas V 2* sentimeter dan
b 7ntuk sekumpulan tangki penimbunan K W I #umlah seluruh kapasitas tangki G 2* sentimeter. () Penangkal petir pada tempat penimbunan bahan bakar cair harus diukur tahanan pembumiannya setiap enam bulan atau setelah ter#adi petir yang hebat. (H) Pada bagian atas tangki penimbunan bahan bakar cair harus dipasang pipa pengeluaran gas yang dilengkapi sekurang!kurangnya < lapis ka>at kasa kuningan. (D) Pada dinding tangki penimbunan bahan bakar cair harus ditulis nomor tangki, kapasitas tangki dan #enis bahan bakar cair yang ditimbun. (;) Pipa pengisian sekurang!kurangnya ber#arak 1* meter dari tempat pengeluaran pada lokasi tangki penimbunan bahan bakar cair. (1*) Tempat penimbunan bahan bakar cair sebagaimana dimaksud dalam pasal 221 harus dilengkapi dengan pagar pengaman yang ber#arak 5 meter dari tanggul pengaman dan pagar tersebut dilengkapi dengan pintu yang terkunci. (11) Panel listrik dan pompa ditempatkan di luar pagar pengaman. Pasal 2 Penimbunan bukan Dalam tangki tetap 'pabila bahan bakar ditimbun dalam drum atau >adah lain yang se#enis dan mempunyai kapasitas kurang dari 5.*** liter untuk bahan bakar cair mudah terbakar dan kurang dari 1.*** liter untuk bahan bakar cair mudah menyala maka lokasi penimbunan harus diberi pagar pengaman disekelilingnya dan dilengkapi dengan pintu yang terkunci. Pasal , 3arak 4man !inimum Tangki penimbunan bahan bakar cair harus memenuhi ketentuan #arak aman minimum sebagai berikut? 3454' P4645 P+N64!4N T+5*4D4P 3474N 8!8! 4T48 "4N68N4N %''6 "'P'T' @''" 46474 ' @''" 46474 ' %'"' T'6+" P'+' P:6+'4'6 ": P'+' P:6+'4'6 ": E' @''6 7474 %'6+76'6 ":' (T:) (4:T:) (4:T:) ! % ! 1.5** 1.5 1.5 1.5*1 & <.*** < 1.5 <..**1 & C.*** C.5 1.5 C.**1 & 115.*** 1.5 115.**1 & 1;*.*** ; < 1;*.**1 &
e. pada sambungan pelat dinding tangki harus dilas, dikeling atau dibaut atau kombinasi kedua!duanya. Pasal : Penimbunan Di "a;ah Tanah Tempat penimbunan di ba>ah tanah harus memenuhi ketentuan sebagai berikut? a. tangki penimbunan harus terbuat dari bahan anti karat atau bagian dalam dan luar tangki penimbunan dilapisi anti karat dan dilengkapi dengan pipa pengeluaran. b. Tangki penimbunan di dalam tanah harus ditanam sekurang!kurangnya 1 meter dihitung dari bagian atas tangki penimbunan dan galian disekitar tangki penimbunan diisi pasirS c. Tangki penimbunan harus mampu menahan tekanan sampai H atmos-rS d. ilarang ditanam diba>ah rel kereta api atau #alan lalulintasS e. Tempat pengisian ber#arak sekurang!kurangnya 1* meter dari tempat pengeluaran dan f. Tidak boleh ada api atau lampu terbuka di dekat atau disekitar tempat pengisian.