BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Latar Belakang Belakang Stress bisa diartikan berbeda bagi tiap-tiap individu. Sebagian individu
mendefinisikan stress sebagai tekanan, desakan atau respon emosional. Para psikolog juga mendefinisikan stress dalam berbagai bentuk. Definisi stress yang paling sering digunakan adalah definisi Lazarus dan Launier (gnen dalam !anumidjojo, !anumidjojo, "asoeki, #udiarso, #udiarso, $%%&' yang menitik beratkan pada hubungan antara individu dengan lingkungannya. Stress merupakan konsekuensi dari proses penilaian individu, yakni pengukuran apakakah sumber daya yang dimiliki ukup untuk menghadapi tuntutan dari lingkungan. "anyak penelitian telah dilakukan dalam upaya mengubungkan efek efek stress dengan timbulnya penyakit, oleh karena itu kita sebagai alon pera)at harus dapat mengatasi stress melalui teknik-teknik relaksasi untuk stress agar managemen stress teripta dengan baik. 1.2 Rumusan Rumusan Masalah Masalah *. +pa +pa itu itu man manaje ajeme men n stres stresss $. "agaim "agaimana ana tekn teknik ik manag managemen emen stress stress 1.3 Tu Tujuan juan Pemahasan !ujuan pembuatan makalah ini adalah *. ntuk ntuk memenu memenuhi hi tugas tugas mata kuliah kuliah keper kepera)at a)atan an dasar dasar $. /empu memberi memberi penjelasan penjelasan tentang tentang teknik teknik relaksasi relaksasi untuk untuk stress
1
BAB II PEMBAHA!AN 2.1 Managemen !tress Stress merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari, namun sangat
individual. Sebuah situasi yang menurut seseorang merupakan stresor utama mungkin tidak terlalu berpengaruh pada orang lain. "eberapa metode untuk membantu mengurangi stress akan efektif bagi seseorang, metode lain akan lebih sesuai untuk orang lain. Seorang pera)at yang peka terhadap kebutuhan dan reaksi klien dapat melihat metode intervensi yang paling efektif bagi masing-masing individu. 2.1.1 Managemen stress untuk "era#at Pera)at seperti halnya klien, rentan untuk mengalami ansietas dan stress. Praktik kepera)atan menakup banyak stressor yang berhubungan dengan klien dan lingkungan kerja, seperti jumlah staf yang kurang memadai, peningkatan keparahan penyakit klien, penyesuaian terhadap berbagai jad)al pergantian tugas, keharusan mengemban tanggung ja)ab tanpa persiapan sama sekali, dukungan yang tidak adekuat dari pembimbing dan rekan kerja, kunjungan rumah yang membuat tertekan, pera)atan terhadap klien yang menjelang ajal, dan lain-lain. /eskipun kebanyakan pera)at dapat menghadapi tuntutan fisik dan emosi kepera)atan seara efektif, pada beberapa situasi pera)at menjadi ke)alahan dan mengalami keletihan fisik dan mental, sindrom perilaku kompleks yang dapat dikaitkan dengan tahap kelelahan pada sindrom adaptasi umum. Pera)at yang mengalami keletihan fisik dan mental menunjukkan penurunan kondisi fisik dan emosi, sikap negative dan konsep diri negative serta perasaan tidak berdaya dan keputusan. Pera)at dapat menegah keletihan fisik dan mental dengan menggunakan teknik untuk mengelola stress yang dibahas untuk klien. Pertama-tama pera)at harus mengidentifikasi stress mereka dan menyesuaikan diri dengan respon seperti perasaan ke)alahan, keletihan, luapan marah, penyakit fisik, dan peningkatan konsumsi
2
kopi, rokok, atau penyalahgunaan zat. 0etika sudah menyesuaikan diri dengan stress dan reaksi personal, penting untuk mengidentifikasi situasi yang menimbulkan reksi yang paling hebat sehingga langkah tersebut dapat diambil untuk mengurangi stress. +njurannya menakup *. 1enanakan program relaksasi harian dengan )aktu yang ukup bermakna untuk mengurangi ketegangan (misalnya, membaa, mendengarkan musik, berendam di bak mandi, atau meditasi'. $. Lakukan program olahraga teratur untuk mengarahkan energi keluar. 2. "elajar teknik asertif untuk meredamkan perasaan tidak berdaya dalam hubungannya dengan orang lain. "elajar untuk mengatakan tidak. &. "elajar untuk menerima kegagalan anda sendiri dan orang lain dan menganggapnya sebagai pengalaman belajar yang konstruktif, sadari bah)a sebagian besar orang melakukan semua hal terbaik sebatas kemampuan mereka. "elajar untuk meminta bantuan, menunjukkan perasaan anda kepada rekan kerja, dan mendukung rekan kerja anda pada saat mereka membutuhkannya. 3. !erima semua hal yang tidak dapat diubah. +da batasan tertentu dalam setiap situasi. Libatkan diri dalam upaya perubahan yang konstruktif bila kebijakan dan prosedur organisasi menyebabkan stress. 2.2 Tekn$k managament stress 2.2.1 Menggunakan tekn$k relaksas$ %t%t "r%gres$& "eberapa teknik relaksasi dapat digunakan untuk menenangkan pikiran, melepaskan ketegangan, dan menetralkan repons lari atau la)an 4+S. Pera)at dapat mengajarkan teknik ini kepada klien, pera)at juga harus mendorong klien untuk menggunakan teknik ini ketika mereka menghadapi situasi kesehatan yang penuh tekanan seperti Saat persalinan • Saat pasa operasi untuk menghilangkan nyeri •
3
•
Sebelum dan selama prosedur relaksasi yang dapat dipinjam atau dibeli oleh klien.
Pera)at tidak dapat memiliki perasaan tentram dalam tubuh pada saat bersamaan menglami stress psikologis. 1elaksasi otot progresif dari otot anda akan menurunkan denyut nadi dan tekanan darah, juga mengurangi keringat dan frekuensi pernafasan. 1elaksasi otot yang dalam, jika dikuasai dengan baik dapat digunakan sebagai obat anti-ansietas. a. 4ejala yang berhasil 5asil yang memuaskan didapatkan dalam program terapi terhadap ketegangan otot, ansietas, insomnia, depresi, kelelahan, kram otot, nyeri leher dan punggung, tekanan darah tinggi, fobia ringan dan gagap. b. Lama )aktu untuk mahir Satua atu dua minggu, dua kali *3 menit per hari. . Petunjuk kilat "erikut adalah petunjuk untuk menapai relaksasi otot yang dalam dengan epat. Seluruh kelompok otot serentak tegang dan kemudian relaks. Sama seperti sebelumnya, ulangi tiap petunjuk paling tidak sekali, tegangkan tiap kelompok otot selama lima sampai tujuh detik dan kemudian relaks $% sampai 2% detik. 6angan lupa memperhatikan perbedaan antara perasaan tegang dan rileks. *. 0epalkan kedua telapak tangan, kenangkan bisep dan lengan ba)ah relaks. $. 0erutkan dahi anda keatas. Pada saat yang sama tekan kepala anda sejauh mungkin kebelakang, putar searah dengan jarum jam dan kebalikannya. Sekarang kerutkan otot muka anda seperti emberut, mata dikedipkan, bibir dimonyongkan ke depan, lidah di tekan ke langit-langit, dan dahi dibungkukkan, relaks. 2. Lengkungkan punggung ke belakang sambil menarik nafas dalam masuk, tekan ke luar lambung, tahan. 1elaks, tekan keluar perut, tahan. 1elaks. &. !arik kaki dan ibu jari ke belakang mengarah ke muka, tahan. 1elaks, lipat ibu jari, seara serentak kenangkan betis, paha dan bokong. 1elaks.
4
2.2.2
Tekn$k "erna&asan 'alam rang barat baru menyadari pentingnya kebiasaan bernafas yang
benar, beradab-adab, latihan bernafas telah menjadi bagian integral perkembangan mental, fisik dan spritual bagi orang +sia !imur dan 7ndia. Sebagaimana orang barat dengan epat mengejar ketertinggalannya dari +sia dalam memahami dan memanfaa tkan ontrol pernafasan yang tepat, dan telah meminjam banyak sekali pengetahuan dari perguruan yoga. Dasar dan tujuan semua yoga adalah memampukan anda melalui disiplin, untuk mengontrol tubuh dan pikiran. !iga latihan pertama dalam bab ini adalah teknik sederhana +merika yang menerminkan )arisan dari +sia. Latihan keempat sampai sebelas adalah latihan yoga dikembangkan dan di sempurnakan di 7ndia beratus tahun yang lalu. !eknik relaksasi dengan latihan nafas dalam sangat mudah dilakukan kapan saja dan dimana saja yang dibutuhkan hanya posisi paling nyaman (bisa duduk,berbaring, berdiri' taruh satu tangan diatas perut yang lainnya diatas dada kemudian ambil nafas sampai terasa memenuhi seluruh kapasitas paru, tahan nafas sesaat keluarkan perlahan melalui bibir seperti anda mau bersiul agar aliran udara terkontrol, rasakan perubahan kontur abdomen se)aktu dikosongkan, ulangi siklus inspirasi-ekspirasi sambil terus fokuskan seluruh kesadaran pada suara nafas, jalani latihan ini selama 3sampai *% menit. Peran pernafasan dalam a. /eningkatkan jumlah oksigen yang tersedia di otak. b. /embuat tubuh rileks dan membersihkan pikiran dari ketegangan. . /enetapkan siklus berirama yang memba)a harmoni otak pada kondisi gelombang alpha 8-*$ ps (siklus per detik' d. /emperlambat denyut jantung. e. /engatur tekanan darah. f. /enghilangkan ketegangan otot. g. /engembalikan keseimbangan mental dan emosional batin. h. /embersihkan tubuh dan membuat berolahraga lebih efektif. 2.2.2.1 Tekn$k "erna&asan 'alam *. 9alaupun latihan ini dapat dilakukan dalam berbagai sikap, direkomendasikan sikap berikut
5
1ebahkan diri di atas permadani atau tikar di lantai. !ekuk kedua lutut dan regangkan kaki anda lebih kurang 8 ini, dengan jadi mengarah sedikit keluar. Pastikan bah)a tulang anda lurus. $. +mati tubuh anda yang tegang. 2. Letakkan satu tangan di atas perut dan satu tangan di atas dada. &. !arik nafas pelan-pelan dan dalam melalui hidung masuk ke dalam perut mendorong dengan tangan anda sekuat-kuatnya selama anda merasa nyaman. Dada anda harus sedikit bergerak dan bersamaan dengan pergerakan perut. 3. 6ika anda merasa mudah dengan langkah ke & tersenyum sedikit, tarik nafas melalui hidung dan hembuskan melalui mulut, iptakan ketenangan, relaks, desingkan udara seperti angin seraya meniupkan udara dengan lembut ke luar. /ulut,hidung dan rahang anda akan relaks. +mbil nafas panjang, pelan, dalam yang membesarkan dan ,mengeilkan perut. :okuskan pada bunyi dari pernafasan sambil anda semakin relaks. ;. Lanjtkan nafas dalam selama 3-*% menit setiap kali, satu atau dua kali sehari, selama dua minggu, kemudian, jika anda suka, perpanjang )aktunya sampai $% menit. <. Pada akhir setiap kali pernafasan dalam gunakan )aktu sejenak untuk sekali lagi mengamati tubuh anda yang tegang. "andingkan ketegangan yang anda rasakan pada akhir latihan dengan yang anda alami pada a)al latihan. 8. "ila anda telah terbiasa dengan pernafasan perut, lakukan setiap saat anda menginginkannya sepanjang hari saat anda duduk atau berdiri, konsentrasikan pada gerakan perut ke atas dan ke ba)ah, udara ke luar masuk paru-paru anda, dan perasaan relaks yang dihasilkan dengan nafas dalam. =. "ila anda telah belajar merilekskan diri dengan menggunakan 2.2.3
nafas dalam, lakukanlah setiap kali anda merasa tegang. Tekn$k gu$'e $mager( 7majinasi terbimbing adalah sebuah teknik relaksasi yang bertujuan untuk mengurangi stress dan meningkatkan perasaan tenang dan damai serta merupakan obat penenang untuk situasi yang sulit dalam
6
kehidupan. 7majinasi terbimbing atau imajinasi mental merupakan suatu teknik untuk mengkaji kekuatan pikiran saat sadar maupun tidak sadar untuk meniptakan bayangan gambar yang memba)a ketenangan dan keheningan (>ational Safety ?ounil,$%%&'. a. /anfaat imajinasi terbimbing 7majinasi terbimbing merupakan salah satu jenis dari teknik relaksasi sehingga manfaat dari teknik ini pada umumnya sama dengan manfaat dari teknik relaksasi yang lain. Para ahli dalam bidang teknik imajinasi terbimbing berpendapat bah)a imajinasi merupakan penyembuhan yang efektif. !eknik ini dapat mengurangi nyeri, memperepat penyembuhan dan membantu tubuh mengurangi berbagai maam penyakit seperti depresi, alergi dan asma (5olisti-nline,$%%;'. b. Dasar imajinasi terbimbing 7majinasi merupkan bahasa yang digunakan oleh otak untuk berkomunikasi dengan tubuh. Segala sesuatu yang kita lakukan akan diproses oleh tubuh melalui bayangan. 7majinasi terbentuk melalui rangsangan yang diterima oleh berbagai indera seperti gambar aroma, rasa,suara,dan sentuhan (5olisti-nline,$%%;'. 1epon tersebut timbul karena oak tidak mengetahui perbedaan antara bayangan dan aktifitas nyata. Penelitian membuktikan bah)a dengan menstimulasi otak melalui imajinasi dapat menimbulkan pengaruh langsung pada system saraf dan endoktrin (!usek,$%%%'. . Proses asosiasi imajinasi 7majinasi terbimbing merupakan suatu teknik yang menuntut seseorang untuk membentuk sebuah bayangan atau imajinasi tentang hal-hal yang disukai. 7majinasi yang terbentuk tersebut akan diterima sebagai rangsang oleh berbagai indra, kemudian rangsangan tersebut akan dijalankan ke batang otak menuju sensor thalamus. Di thalamus rangsang diformat sesuai dengan bahasa otak, sebagian keil rangsangan itu ditransmisikan ke amigdala dan hipokampus sekitranya dan sebagian besar lagi dikirim ke korteks
7
serebri terjadi proses. +sosiasi pengindraan dimana rangsangan dianalisis, dipahami dan disusun menjadi sesuatu yang nyata sehingga otak mengenali objek dan arti kehadiran tersebut. 5ipokampus berperan sebagai penentu sinyal sensorik dianggap penting atau tidak sehingga jika hipokampus memutuskan sinyal yang masuk adalah penting maka sinyal tersebut akan disimpan sebagai ingatan. 5al-hal yang disukai dianggap sebagai sinyal penting oleh hipokampus sehinggadiproses menjadi memori. 0etika terdapat rangsangan berupa bayangan tentang hal-hal yang disukai tersebut, memori yang telah tersimpan akan munul kembali dan menimbulkan suatu persepsi dari pengalaman sensasi yang sebenarnya, )alaupun pengaruh atau akibat yang timbul hanyalah suatu memori dari suatu sensasi (4uyton@5all,*==<'. +migdala merupakan area perilaku kesadaran yang bekerja pada tingkat ba)ah sadar. +migdala berproyeksi pada jalur system limbi seseorang dalam hubungan dengan alam sekitar dan pikiran. d. /aam teknik imajinasi terbimbing "erdasarkan pada penggunaanya terdapat beberapa maam teknik imajinasi terbimbing *. 4uide 9alking 7magery teknik ini ditemukan oleh psikoleuner. Pada teknik ini pasien dianjurkan untuk mengimajinasikan pemandangan standar seperti padang rumput, pegunungan pantai dll. 0emudian imajinasi pasien dikaji untuk mengetahui sumber konflik. $. +utogeni +beation dalam teknik ini pasien diminta untuk memilih sebuah perilaku negatif yang ada dalam pikirannya kemudian pasien mengungkapkan seara verbal tanpa batasan. "ila berhasil akan tampak perubahan dalam hal emosional dan raut muka pasien. 2. ?overt Sensitization teknik ini berdasar pada paradigma reinforement yang menyimpulkan bah)a proses imajinasi dapat dimodifikasi berdasarkan pada prinsip yang sama dalam modifikasi perilaku.
8
&. ?overt "ehavior 1ehearsal teknik ini mengajak seseorang untuk mengimajinasikan perilaku koping yang dia inginkan. 2.2.)
!eknik ini lebih banyak digunakan. Tekn$k lat$han &$s$k Latihan adalah salah satu ara penurunan stresss yang paling sederhana dan efektif. 0egiatan fisik seara teratur adalah penyaluran alamiah system tubuh ketika tubuh dalam keadaan menyerang dan menghindar. Setelah latihan tubuh anda kembali ke keadaan keseimbangan normal dan anda merasa rileks dan segar.
9
*. Latihan aerobik !ujuan latihan aerobi adalah menghasilkan efek latihan yang seara bertahap memperkuat sistem kardiovaskular dan meningkatkan stamina. ntuk menghasilkan efek ini perlu latihan tiga hari seminggu. !iap denyut jantung anda harus menapai rentang aerobi yang tepat untuk usia dan bertahan selama $% menit. Latihan di ba)ah denyut jantung aerobik tidak akan memberikan efek latihan, dan latihan konsisten di atas denyut jantung aerobik akan terlalu memaksa jantung. $. Latihan intensitas rendah Latihan dengan intensitas rendah, tidak ukup menggiatkan atau memperpanjang efek latihan. Latihan ini dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot serta gerak sendi. >amun, hal ini tidak memberi banyak keuntungan pada system kardiovaskular. "ila anda terlalu banyak duduk atau kondisi fisik buruk, latihan intensitas rendah membantu menyiapkan anda untuk latihan aerobik dengan resiko minimum untuk terjadi edera kardiovaskular. Penelitian yang baru dimulai untuk menjelaskan mengapa latihan efektif dalam menurunkan ansietas umum dan depresi. Selama *3 menit sampai $% menit latihan yang giat merangsang baik sekresi neurokimia yang disebut katekolamin ke dalam otak, dan melepskan endorphin ke dalam darah. rang depresi sering kekurangan katekolamin. Andorphin adalah penghilang nyeri alamiah dan peningkatan suasana hati.
10
a. 0ontraindikasi *. /emulai seara tiba-tiba program latihan aerobik dapat menyebabkan serangan jantung yang fatal apabila anda tidak melakukan pemanasan. /emulai seara perlahan dengan latihan intensitas rendah seperti jalan dan bila anda mempunyai pola kegiatan yang lebih banyak duduk, atau berat badan berlebih, makan terlalu banyak lemak atau makanan banyak mengandung garam atau merokok. $. 6angan memulai program latihan tanpa konsultasi ke dokter untuk uji fisik keseluruhan bila usia anda lebih tiga puluh tahun, obesitas ($%B diatas berat normal', atau mempunyai tekanan darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, atau kadar kolesterol tinggi. "anyak dokter merekomendasikan untuk pengukuran elektrokardiogram dengan aktifitas bila usia anda diatas &% tahun. 2. "ila anda mulai program latihan, temui dokter anda bila merasakan palpitasi jantung, pusing, nyeri dada, atau sangat sulit bernafas. b. 7ntruksi "uat atatan harian untuk mendapatkan )aktu yang tepat dalam jad)al latihan. +nda dapat meningkatkan latihan intensitas rendah. "uat atatan di atatan harian setiap kali anda sempat untuk berjalan paling sedikit sepuluh menit. 6uga atat bagaimana anda menghentikan diri anda dari latihan yang berlebihan dengan alasan yang epat.
11
BAB III PENUTUP 3.1 *es$m"ulan Sress merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari, namun
sangat individual. sebuah situasi yang menurut seseorang merupakan stresor utama mungkin tidak terlalu berpengaruh pada orang lain. "eberapa metode untuk membantu mengurangi stress akan efektif bagi seseorang . metode lain akan lebih sesuai untuk orang lain. Seorang pera)at yang peka terhadap kebutuhan dan reaksi klien dapat memilih metode intervensi yang paling efektif bagi masing-masing individu.
12