Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Energi bersifat abstrak yang sukar dibuktikan tetapi dapat dirasakan adanya. Menurut hukum Termodinamika Pertama, energi bersifat kekal. Energi…Deskripsi lengkap
O
s
7.6.3.1 Sk Pemberian Obat Dan Cairan IntravenaFull description
SOP Prosedur Pemberian Obat Melalui Selang Intravena
IVDeskripsi lengkap
SOP
obat anestesiFull description
bb
AnestesiFull description
anastesiDeskripsi lengkap
pemberian obatFull description
gujjl
ILMIAH
7.6
gujjl
lp pemberian cairan intravenaFull description
OBATDeskripsi lengkap
sk yang menjamin keamanan peralatan yang digunakanFull description
hgnFull description
Sop Tambalan SementaraFull description
7.6.3.1 Sk Penggunaan Dan Pemberian Obat Dan Atau Cairan IntravenaFull description
PEMBERIAN OBAT : INTRA VENA (IV) I.
II.
TUJUAN PRAKTIKUM A. Tujuan Umum Mahasiswa mampu melaksanakan pemberian obat melalui intravena dengan baik dan benar. B. Tujuan Khusus 1. Mahasiswa mampu menyiapkan pasien dan lingkungan. 2. Mahasiswa mampu menyiapkan alat dan bahan untuk pemberian obat melalui intravena. 3. Mahasiswa mampu melakukan pemberian obat melalui intravena. KONSEP TEORI 1. Definisi: Memasukkan cairan obat langsung kedalam kedalam pembuluh darah vena sehingga obat langsung masuk ke dalam sistem sirkulasi darah dengan sudut penyuntikkan 15 o-30 o kemudian sejajar dengan vena 2. Tujuan : Injeksi intravena diberikan jika diperlukan reaksi obat yang cepat 3. Lokasi : Tempat penyuntikan pada vena yang terlebih dahulu dicari vena bagian distal kemudian ke bagian proksimal.
NO
TINDAKAN
NILAI 0
PERSIAPAN 1
Mempersiapkan alat dengan meletakkan diatas meja bersih : Bak instrumensteril Spuit injeksi ukuran 3cc, 5cc, dan 10cc Jarum Cadangan(jika diperlukan) Obat-obatan yang dibutuhkan Korentang steril dalam tempatnya Kapas kering dan Alkohol Spray 70% Gergaji ampul (jika diperlukan) Cairan pelarut/Water for injection (jika diperlukan) Bengkok Perlak dan alasnya Tourniquet Medication chart/ buku obat pasien
1
2
3
Cover specific for injection 2 Mempersiapkan lingkungan : Menutup pintu/sketsel/kelambu Mengatur Pencahayaan 3 Mempersiapkan pasien : Memperkenalkan diri Menanyakan kesedian di rawat Menjelaskan maksud dan tujuan Mengidenfikasi area yang akan diinjeksi PELAKSANAAN 4 Membaca bacaan Basmallah 5 Cuci tangan 6 Memakai sarung tangan 7 Isi spuit dengan obat yang telah ditentukan 8 Masukkan spuit dalam instrument steril 9 Pasang perlak dan alas 10 Menentukan area pembuluh darah yang akan disuntik 11 Lakukan pembendungan pembuluh darah area proximal dengan tourniquet 12 Membersihkan tempat injeksi dengan swab antiseptik, usap bagian tengah tempat injeksi dengan arah gerakan berputar ke luar sepanjang sekitar 5 cm. 13 Melepaskan tutup jarum dengan menggunakan teknik satu tangan dan memfiksasi vena yang akan diinjeksi 14 Memandu pasien untuk membaca basmallah (dengan mengeraskan suara) serta pasrah semua pada Ilahi Robbi dan yakinkan bahwa perawat hanyalah perantara Allah SWT 15 Masukkan jarum kedalam pembuluh darah vena dengan sudut 150 – 300 dengan lubang jarum menghadap keatas 16 Mengaspirasi dan mengobservasi apakah ada darah atau tidak. Bila tidak ada darah,maka reposisi jarum sampai pada posisi yang tepat baru obat di masukan perlahan-lahan. Bila ada darah berarti mengindikasikan jarum sudah berada dipembuluh darah vena, maka tourniquet dilepaskan dan obat dimasukkan pelan-pelan. 17 Setelah obat dimasukkan semua, spuit segera ditarik dan bekas suntikan ditekan dengan kapas alcohol lalu ditutup dengan Cover specific for injection. 18 Menutup jarum dengan teknik satu tangan 19 Meletakkan spuit dan kapas alcohol dalam bengkok 20 Membereskan alat-alat 21 Merapikan dan Mengembalikan klien pada posisi yang nyaman 22 Memeberitahukan tindakan telah selesai dan lakukan terminasi sekaligus memandu pasien mengucapkan hamdallah
23 24 25
Melepas sarung tangan Membaca hamdalah Mendokumentasikan : Jam dan tanggal pemberian obat Dosis, formulasi dan Rute obat Tanda tangan dan nama terang perawat
26
EVALUASI Reaksi selama pemberian obat (Hematom, sesak, gatal dan kemerahan berlebihan pada area penyuntikan, kejang, dll) TOTAL: Nilai = 1 x ..... + 2 x ..... x 100 = ........... x 100 = ………………….