Aku RIndu Ibu - Cerpen Ibu AKU RINDU IBU Cerpen Suci Rahmawati Alawiyah
Namaku nina dan adikku ina,umurku 13 tahun dan adikku 10 tahun,ketika umurku 10 tahun ta hun ayahku kecelakaan hingga meninggal dunia,sedangkan ibuku pergi meninggalkan ku entah kemana,sejak papa meninggal dan ibu pergi kami berdua tinggal d rumah hanya berdua,tak lama kemudian aku dan adikku dibawa ke panti asuhan,disanalah kami berdua tinggal,tak lama kmudian aku pun di adopsi,dan kami berdua berpisah aku tinggal di keluarga yang sangat berbeda aku d adopsi oleh orang tua yang sombong dan buta karna harta dan pekerjaannya. Setelah satu minggu aku tinggal di keluarga baruku aku sudah merasa tidak nyaman dengan suasana di rumah,orangtua ku hanya sibuk dengan pekerjaan dan bisnisnya,dan aku di biarkan begitu saja..aku memang senang karena semua kebutuhanku terpenuhi,tapi hatiku tidak senang karena setiap hari aku sendirian di rumah tanpa kadih sayang mama.. "mama,yang kubutuhkan kasih sayang darimu bukan hanya kebutuhan ku saja yang semua kau penuhi"
Keesokan harinya di pagi hari kubuka kamar dan tanpak di meja makan,papa dan mama sedang sarapan pagi "nah,nina sudah bangun"kata mama "iya ma,lho???mama papa kapan pulang??"ucap aku "tadi malam ,tapi kamu sudah tidur jadi mama tidak bangunkan kamu" jawab mama "oh" ucapku sambil merasa kesal "yasudah,kamu sarapan dulu nanti sekolah di antar sama pak dono" jawad mama terburu buru Setelah itu mama dan papa bergegas berangkat dan siap-siap menuju mobil "lho??mama papa terburu-buru sekali" tanya aku "seperti biasa mama dan papa ada keperluan keperl uan mendadak dan tidak bisa di tunda lagi nina sayang" jawab mama sambil mengelusku "kenapa mama dan papa selalu sibuk dengan pekerjaan kalian,apa ga ada la gi ya waktu buat aku???yang aku inginkan kasih sayang dari kalian ,bukan hanya uang..uang..uang,,apa artinya
uang jika kita tak mempunyai kasih sayang dari orang yang kita cintai"ucap ku dalam hati setelah itu aku berangkat sekolah di antar oleh pak dono -di sekolah Sesampai disana aku sertemu dengan banyak sekali teman baru,yang baik dan ramah..saat itu aku melihan anak perempuan sedang duduk di taman sekolah "hay namaku nina .aku murid baru disini" tegur aku "oh ya??senang berkenalan denganmu namaku santi" jawab santi Ketika sudah lama kenal santi pun menjadi sahabat baru nina,dan aku sering bertukar cerita bersamanya..sepulang sekolah aku diajak kerumahnya tidak kusangka keadaan rumah ku denhan rumahnya sangat berbeda..santi tinggal d r umah yang bersih rapi dan asri...sedangkan aku rumah besar dan tanpa terurus dan ibu santi juga baik kepadanya.. "ibu kamu baik sekali ya sin?"tanya aku "semua ibu pasti sayang sama anaknya " jawab santi "tidak juga,,ibu ku sayang dengan bisnisnya "ucap aku dengan rasa kesal "sttt,,jangan begitu mereka bekerja juga untuk kebutuan hidup kamu"jawab santi "mereka saja tidak peduli mengapa aku harus peduli???" hentak aku "aku tinggal tanpa ibu..ibuku meninggal sejak ku umur 1 tahun,sekarang aku tinggal bersama ibu tiriku"ucap santi sedih "oh ya???maaf kan aku santi dengan kata-kata aku ini" ucap aku hari sudah petang waktunya aky pulang kerumah ku dengan rasa haru yang di ucapkan santi tadi..d perjalalanan aku teringan dengan ibu kandungku dan adikku yang sekarang entah ada dimana.aku selalu berharap agar dapat bertemu mereka seperti dulu lagi.. -keesokan harinya Pagi ini aku di ajak oleh sinta untuk pergi menjemput adiknya d sekolah "nina,ini adikku ini" ucap santi "ina???"ucao ku dalam hati "nina??ko' diem???" ucap santi "ga ko aku jadi inget adikku aja ,,,namanya sama" "oh..ini adik angkatku ketika aku umur 10 tahun ayh dan ibu angkatku menikah"jelas santi "oh" Setelah menjemput adiknya sinta aku mampir kerumah sinta sambil berpmitan dengan ibunya sinta "ibu..ada temenku mau pamit pulang.." ucap santi "iya suruh masuk dulu"ucap ibu santi "lho??nina??"ucap ibu kaget "ibu kenal nina??"ucap sinta "enggak sinta aku ga kenal ibu kamu"jawab aku sambil pulang kerumah "nina tunggu maafkan ibu" ucap ibu "ga ada yang perlu dijeladin smua udah jelas..ibu udah ga sayang lagi sama a yah,,ibu tinggalkan kami berdua sendiri aku benci ibu" ucap aku menangis "jadi ini ibu kandung kamu yang sudah lama hilang??" ucap santi "tidak..aku tidak punya ibu"ucapku menangis Aku pulang kerumah dengan rasa kesal dan haru..aku senang tekah bertemu ibu dan dikku tapi kenapa ibu harus menikah lagi?? tak ama kemudian ada yang datang kerumah ku..dan ternyata ibu,ina,dan santi
"nina maafkan ibu.ibu mohon nina"ucap ibu sambil memelukku "iya nina,kamu beruntung punya ibu yang baik sepertinya,maffkan dia dan sayangilah dia"ucap santi Aku pun terdiam dan berfikir ternyata ucapan santi itu benar "ibu,aku juga minta maaf dengan perlakuan ku ini ibu"ucap aki saat itu suasana tegang dan marah berubah menjadi rasa haru dan senag akhirnya aku berkumpul dan bertemu dengan keluargaku kembali...
