Kecelakaan lalu-lintas adalah kejadian di mana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan benda lain dan menyebabkan kerusakan. Kadang k ecelakaan ini dapat mengakibatkan luka-luka atau kematian manusia atau binatang. Kecelakaan lalu-lintas menelan korban jiwa di dunia ini sekitar 1,2 juta manusia setiap tahun menurut WHO1!, dimana di "ndonesia berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Kepolisian "ndonesia mencapai angka 2# 1$$ orang meninggal pada tahun 2##$2!. Hal inilah yang mendorong pemerintah untuk bekerja keras menyusun program dalam rangka meningkatkan keselamatan dalam berlalu lintas dengan target menurunkan angka kecelakaan.
Daftar isi •
1 %ahapan program keselamatan lalu lintas o
1.1 %ahap 1
o
1.2 %ahap 2
o
1.& %ahap &
•
2 'rogram keselamatan lalu lintas
•
& Kampanye keselamatan lalu lintas o
•
&.1 (iapa yang harus disuluh
) *e+erensi
Tahapan program keselamatan lalu lintas ari buku pedoman keselamatan jalan yang dikeluarkan &! /sian e0elopment ank bersama dengan irektorat enderal 'erhubungan arat ada tiga /& tahapan pendekatan inter0ensi peningkatan keselamatan jalan 3
Tahap 1 4embangkitkan kepedulian, hal ini merupakan salah satu permasalahan yang cukup memprihatinkan di "ndonesia sehingga perlu perhatian yang tinggi untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas yang dapat dilakukan melalui menyebar luaskan dampak kecelakaan, angka kecelakaan kepada para pengambil keputusan untuk menggugah mereka seperti ewan 'erwakilan *akyat baik nasional maupun tingkat daerah, 'ejabat 'emerintah 'usat maupun 'emerintah aerah. 5angkah lain yang perlu dilakukan pada tahapan ini adalah identi+ikasi dari permasalahan keselamatan lalu lintas termasuk meninjau kembali program keselamatan yang telah dan sedang dilaksanakan.
Tahap 2 *encana aksi prioritas, setelah mengenali permasalahan yang ditemukan dalam tahap 1 maka langkah selanjutnya adalah merumuskan program perioritas yang perlu segera dilaksanakan, apakah merumuskan kembali peraturan perundangan untuk meningkatkan keselamatan, menyempurnakan organisasi yang menangani permasalahan kecelakaan dan perumusan program keselamatan disertai dengan langkah untuk melakukan penertiban terhadap angka pelanggaran lalu lintas. Hal ini penting mengingat bahwa sebagian besar kecelakaan yang terjadi didahului oleh pelanggaran ketentuan6aturan lalu lintas.
Tahap 3 'rogram 7 tahun untuk keselamatan jalan, langkah strategis lebih lanjut adalah menyusun program keselamatan yang lebih makro untuk menurunkan angka kecelakaan secara nyata, misalnya dengan merubah undang-undang seperti yang telah dilaksanakan dengan telah terbitnya 8ndang-undang 9o 22 tahun 2##: tentang 5alu 5intas dan ngkutan jalan, yang masih harus ditindak lanjuti dengan perumusan peraturan pelaksanaa nnya seperti misalnya peraturan pelaksanaan yang berkaitan dengan penerapan peneg akan hukum elektronik. 5angkah lain yang perlu dilaksanakan dalam program 7 tahun adalah identi+ikasi dan analisis black spot lokasi yang rawan kecelakaan dan dilanjutkan audit keselamatan, untuk kemudian dilakukan langkah perbaikan.
Program keselamatan lalu lintas 'rogram keselamatan merupakan perioritas utama dalam pengembangan sistem transportasi sehingga perlu ditangani dengan sebaik-baiknya sehingga setiap program yang dibuat oleh pemerintah merupakan bagian dari penurunan angka kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu program keselamatan lalu lintas diarahkan kepada beberapa langkah sebagai berikut3 1. 'engembangan sistem pangkalan data kecelakaan lalu lintas yang mudah diakses oleh instansi pemerintah, akademisi atau pun masyarakat sebagai masukan dalam mempersiapkan langkah peningkatan keselamatan lalu lintas. 2. 4elakukan koordinasi antar instansi dalam rangka meningkatkan keselamatan lalu lintas &. 4enciptakan suatu sumber pendanaan keselamatan lalu lintas yang berkesinambungan ). 4erencanakan dan merekayasa langkah-langkah untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas 7. 4elakukan perbaikan terhadap lokasi-lokasi rawan kecelakaan ;. "kut berpartisipasi dalam pelaksanaan pendidikan keselamatan bagi anak sekolah <. 4eningkatkan kualitas pengemudi
$. 4elakukan program penyuluhan keselamatan :. 4eningkatkan standar keselamatan kendaraan 1#. 'enyempurnaan peraturan perundangan lalu lintas dan angkutan jalan 11. 'eningkatan pelaksanaan penegakan hukum 12. 'engembangan sistem pertolongan pertama pada kecelakaan 1&. 'engembangan penelitian keselamatan jalan
Kampanye keselamatan lalu lintas 'elanggaran terjadi karena beberapa hal diantaranya karena tidak mengetahui bahwa yang bersangkutan melanggar, tidak melihat rambu atau marka pada saat mengemudi sehingga melanggar dengan tidak sengaja tau sengaja melanggar agar lebih cepat sampai ditujuan, tidak sabaran. Oleh karena itu penegakan hukum menjadi penting dalam meningkatkan keselamatan lalu lintas dan berikutnya adalah melakukan kampanye keselamatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peraturan perundangan yang berlaku serta untuk menyadarkan masyarakat kalau mereka melakukan pelanggaran dapat berakibat +atal terhadap dirinya atau orang lain. Kampanye keselamatan merupakan program yang harus dilaksanakan secara terus menerus, masyarakat harus terus diingatkan dan disegarkan kembali tentang peraturan perundangan yang terkait dengan lalu lintas dan resiko yang mereka dapatkan bila melakukan pelanggaran lalu lintas.
Siapa yang harus disuluh %arget yang perlu diberikan penyuluhan keselamatan per lu disesuaikan dengan kelompok masyarakat, untuk itu bisa dikelompokkan sebagai berikut3 1. nak-anak 2. *emaja &. Orangtua ). 'esepeda 7. 'enumpang ;. 'engendara sepeda motor <. 'engemudi kendaraan pribadi dan pengemudi angkutan umum
$. 'ro+esional :. Wartawan
Referensi 1. = World Health ay3 *oad sa+ety is no accident>1! 2. = '(, umlah Kecelakaan, Koban 4ati, 5uka erat, 5uka *ingan, dan Kerugian 4ateri yang iderita %ahun 1::2-2##$,2! &. = sian e0elopment ank, 'edoman Keselamatan alan 8ntuk Kawasan sia 'asi+ik, iterbitkan oleh itjen 'erhubungan arat, 2##2
1. 1.
Pendahuluan
Kecelakaan 5alu 5intas adalah kejadian dimana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan benda lain dan menyebabkan kerusakan. Kadang k ecelakaan ini dapat mengakibatkan luka-luka atau kematian manusia atau binatang. Kecelakaan lalu lintas menelan korban jiwa sekitar 1,2 juta manusia setiap tahun menurut data dari WHO. idalam 8ndang-undang 9o 22 tahun 2##: lalu lintas dide+inisikan sebagai gerak Kendaraan dan orang di *uang 5alu 5intas alan. (edangkan yang dimaksud dengan *uang 5alu 5intas alan adalah prasarana yang diperuntukkan bagi gerak pindah Kendaraan, orang, dan6atau barang yang berupa alan dan +asilitas pendukung. 'ada umumnya Kecelakaan 5alu 5intas /K55 sering dijumpai pada usia produkti+ muda yaitu sedang duduk di bangku (5% , dimana pada masa-masa inilah mereka sering tidak mematuhi peraturan lalu lintas yang sudah berlaku sehingga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas itu terjadi. %idak hanya pada usia remaja yang sering dijumpai mengalami kece lakaan lalu lintas tapi dari semua golongan umur pengguna jalan yang ada di Kabupaten one olango sering dijumpai mengalami kecelakaan. Hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman tentang bahaya kecelakaan lalu lintas sehingga sering tidak mematuhi aturan yang sudah berlaku. 4asih banyak masyarakat yang ada di Kabupaten one olango yang sering melanggar atau tidak patuh dengan peraturan lalu lintas yang sudah berlaku sehingga hal ini dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas itu terjadi. (elain dari ketidak patuhan masyaraka, keadaan jalan dan kendaraan juga dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. engan terus bertambahnya angka kecelakaan lalu lintas, hal ini menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat yang tidak hanya merugikan diri sendiri tapi juga dapat merugikan orang lain sehingga perlu perhatian khusus dari pihak-pihak yang terkait.
1. 2.
Tujuan
1. a.
Tujuan Umum
4enyusun rencana program kesehatan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Kecelakaan 5alu 5intas.
1. b.
Tujuan Khusus
1. Mengidentifkasi masalah Kecelakaan Lalu Lintas yang terjadi.
2. Mengetahui aktor-aktor yang menyebabkan tingkat Kecelakaan Lalu Lintas. 3. Mengetahui berapa banyak korban jia dalam peristia kecelakaan lalu lintas. !. Mengetahui kegiatan apa saja yang dilakukan oleh pihak yang berajib dalam mengurangi angka Kecelakaan Lalu Lintas. 2. 3.
Diagnosis Sosial
1. a.
Gambaran Geografs
?ambar 1 3 'eta Kabupaten one olango
1. b. •
Gambaran Demograf
Wilayah Kerja Polres Bone Bolango
'olres one olango terletak i Kabupaten one olango tepatnya i l.'erintis, 9o.2, Kecamatan (uwawa. Kabupaten one olango memiliki luas wilayah 1.:$),&1 km2 dengan jumlah penduduk 1)1.<21 jiwa secara keseluruhan. 8ntuk wilayah kerja 'olres one olango terdiri dari 1< Kecamatan, 172 esa dan ) Kelurahan.
1. . •
Gambaran Sosial Budaya
!gama dan Ke"erayaan
'enduduk di wilayah kerja 'olre one olango sebanyak :7@ pemeluk agama "slam dan sisanya beragama Kristen, Katholik, Hindu dan udha. (ementara penganut kepercayaan tidak ada.
•
Ting#a$ Pendidi#an
i lihat dari segi 'endidikan, sebagian besar penduduk yang ada di wilayah kerja 'olres one olango adalah ersekolah baik dari tingkat (, (4', (4 dan (arjan6'asca (arjana. 9amun sebagian penduduk yang berusia lanjut adalah kelompok masyarakat dengan status tidak pernah atau putus sekolah, dan ini terjadi pada masa lalu mereka saat kepentingan bersekolah belum terlalu membudaya. •
Pro%esi dan &a$a Penaharian
'ro+esi dan mata pencaharian penduduk di wilayah kerja 'olres one olango adalah 'egawai 9egeri (ipil, anggota %9"6'O5*", ?uru dan %enaga Kesehatan, 'ekerja (wasta, 'elaku asa dan 8saha, Wiraswasta, 'edagang, 'etani dan uruh %ani, serta 'elajar 4ahasiswa.
1. '.
Diagnosis ("idemiologi
erdasarkan pre0alensi angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten one olango sesuai dengan data yang di peroleh dari 'olres one olango, bahwa angka kecelakaan lalu lintas pada tahun 2#1# berjumlah :& kecelakaan lalu lintas sedangkan di tahun 2#11 sampai pada bulan Oktober sudah terjadi ;; kecelakaan lalu lintas. 8ntuk kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia, ada 1# kali kecelakaan di tahun 2#1# sedangkan di tahun 2#11 sampai pada bulan oktober sudah ada 7 kali kecelakaan yang mengakibatkan k orban meninggal dunia. (elanjutnya, untuk kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban mengalami luka ringan yaitu ada sebanyak ;7 kali kecelakaan di tahun 2#1# sedangkan di tahun 2#11 ada 77 kali yang terjadi sampai pada akhir bulan oktober. Kemudian untuk kecelakaan lalu lintas yang mengalami 5uka erat /5 yaitu ada sebanyak 1$ kali kecelakaan di tahun 2#1# sedangkan di tahun 2#11 ada ; kali kecelakaan sampai pada akhir bulan oktober.
Data Laka Lantas Tahun 2010 Berdasarkan aktu Ke!adian
(umber 3 ata 5aka 5antas 'olres one olango
Data Laka Lantas Tahun 2011 Berdasarkan aktu Ke!adian
(umber 3 ata 5aka 5antas 'olres one olango
ika di lihat dari diagram diatas, angka K55 yang terjadi di Kabupaten one olango sangat ber0ariasi baik itu 5uka *ingan /5*, 5uka erat /5 maupun Aang 4eninggal unia /4. (elain mengalami luka-luka, korban kecelakaan juga mengalami kerugiaan materiil. Kerugiaan ini juga ber0ariasi tergantung dari jenis kecelakaan B kendaraan yang di gunakan. 'ada umumnya, penyebab K55 yang terjadi di Kabupaten one olango di sebabkan karena +aktor manusia, jalan dan cuaca pada saat mengendarai kendaraan bermotor.
1. ).
!nalisis &asalah
engan melihat hasil pada diagram di atas, dapat disimpulkan bahwa kasus Kecelakaan 5alu 5intas /K55 dari data perbulan mulai dari anuari 2#1# sampai Oktober 2#11 yaitu umlah kecelakaan yang banyak terjadi yaitu pada tahun 2#1# mencapai :& kali kecelakaan dengan korban 4 1#, 5 1$, dan 5* ;7. (edangkan di tahun 2#11 mengalami penurunan yaitu ;; kali kecelakaan dengan korban 4 7, 5 <, dan 5* 7). %ingkat pengetahuan masyarakat yang ada di Kabupaten one olango terhadap peraturan perundangan yang terkait dengan lalu lintas dan resiko kecelakaan lalu lintas masih sangat kurang sehingga hal ini yang menyebabkan ketidakpatuhan masyarakat terhadap peraturan yang sudah berlaku. Contohnya tidak menggunakan helm pada saat mengendarai kendaraan beroda dua. Keadaan lingkungan sekitar juga dapat mempengaruhi terjadinya K55 misalnya kondisi
jalan yang berlubang dan pada saat musim hujan jalan jadi licin serta dapat mempengaruhi pandangan pada saat mengendarai kendaraan bermotor. (elain itu, peningkatan mutu pelayanan 'uskesmas maupun *( terhadap korban kecelakaan lalu lintas yang ada di Kabupaten one olango juga sangat penting demi mencegah agar korban tidak jatuh dalam cedera +atal lewat pertolongan pertama. 4anusia ari hasil analisis yang telah dipaparkan diatas, maka dapat diketahui bahwa kecelakaan lalu lintas merupakan masalah yang sangat serius dikalangan masyarakat. Oleh karena itu hasil analisis yang diperoleh dapat diaplikasikan ke da lam sebuah metode analisis masalah yaitu 4etode Fishbone /?ambar 1.
'engetahuan kurang terhadap peraturan lalu lintas Cuaca yang kurang baik
'engetahuan Kondisi 5inkungan
?ambar 2 3 4etode FishBone
1. *.
Diagnosis Pendidi#an dan +rganisasi
1. a.
,a$ar Bela#ang
ari identi+ikasi dan inter0ensi perilaku diatas dalam kaitan dengan penurunan angka kesakitan dan kematian akibat Kecelakaan 5alu 5intas /K55, maka perlu dilakukan suatu diagnosis 'endidikan dan Organisasi. 'ada diagnosis ini tidak semua +aktor yang diperhatikan tetapi lebih menekan pada perubahan perilaku masyarakat pengguna jalan. Korban Kecelakaan 5alu 5intas /K55 sangat tinggi dan merupakan penyebab kematian utama usia produkti+ muda. Hal ini disebabkan karena minimnya pengetahuan masyarakat tentang aturan lalu lintas serta pengemudi yang tidak disiplin pada saat mengemudi. Oleh karenanya, untuk mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas perlu di lakukan upaya D upaya penanggulangan masalah yang menjadi +aktor penyebab kecelakaan lalu lintas. erikut ini, beberapa program keselamatan lalu lintas yang di arahkan kepada beberapa langkah yaitu sebagai berikut 3 •
Melakukan perbaikan terhadap lokasi-lokasi raan kecelakaan.
•
Meningkatkan kualitas pengemudi.
•
Melakukan program penyuluhan keselamatan
•
Meningkatkan standar keselamatan kendaraan
•
"enyempurnaan peraturan perundangan lalu lintas dan angkutan jalan.
•
"engembangan sistem pangkalan data kecelakaan lalu lintas yang mudah diakses oleh instansi pemerintah# akademisi atau pun masyarakat sebagai masukan dalam mempersiapkan langkah peningkatan keselamatan lalu lintas.
1. b.
Tujuan
%ujuan pembuatan 'rogram 'erencanaan Kesehatan ini adalah diketahuinya 'ermasalahan yang mendasar penyebab Kecelakaan 5alu 5intas serta untuk mengetahui perubahan perilaku yang
terjadi pada masyarakat secara menyeluruh yang dapat mendukung program penanggulangan kecelakaan lalu lintas.
1. .
Sasaran
(asaran dalam program ini yaitu seluruh masyarakat pengguna jalan yang ada di ?orontalo khususnya di Kabupaten one olango.
1. d.
-si Penyuluhan
Kecelakaan 5alu 5intas adalah kejadian dimana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan benda lain dan menyebabkan kerusakan. Kadang k ecelakaan ini dapat mengakibatkan luka-luka atau kematian manusia atau binatang. erikut ini beberapa +aktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan, yaitu 3
1. $aktor manusia 2. $aktor kendaraan 3. $aktor jalan !. $aktor lingkungan %. $aktor cuaca Kombinasi dari ketiga +aktor itu bisa saja terjadi, antara manusia denga n kendaraan misalnya berjalan melebihi batas kecepatan yang ditetapkan kemudian ban pecah yang mengak ibatkan kendaraan mengalami kecelakaan. •
Faktor Manusia
Eaktor manusia merupakan +aktor yang paling dominan dalam kecelakaan. Hampir semua kejadian kecelakaan didahului dengan pelanggaran rambu-rambu lalu lintas. 'elanggaran dapat terjadi karena sengaja melanggar, ketidaktahuan terhadap arti aturan yang berlaku ataupun tidak melihat ketentuan yang diberlakukan atau pula pura-pura tidak tahu.(elain itu manusia sebagai pengguna jalan raya sering sekali lalai bahkan ugal ugalan dalam mengendarai kendaraan, tidak sedikit angka kecelakaan lalu lintas diakibatkan karena membawa kendaraan dalam keadaan mabuk, mengantuk, dan mudah terpancing oleh ulah pengguna jalan lainnya yang mungkin dapat memancing gairah untuk balapan. •
Faktor Kendaraan
Eaktor kendaraan yang paling sering terjadi adalah ban pecah, rem tidak ber+ungsi sebagaimana seharusnya, kelelahan logam yang mengakibatkan bagian kendaraan patah, peralatan yang sudah aus tidak diganti dan berbagai penyebab lainnya. Keseluruhan +aktor kendaraan sangat terkait dengan technologi yang digunakan, perawatan yang dilakukan terhadap kendaraan. 8ntuk mengurangi +aktor kendaraan perawatan dan perbaikan kendaraan diperlukan, disamping itu adanya kewajiban untuk melakukan pengujian kendaraan bermotor secara reguler. •
Faktor Jalan
Eaktor jalan terkait dengan kecepatan rencana jalan, geometrik jalan, pagar pengaman di daerah pegunungan, ada tidaknya median jalan, jarak pandang dan kondisi permukaan jalan. alan yang rusak6berlobang sangat membahayakan pemakai jalan terutama bagi pemakai sepeda motor . •
Faktor Cuaca
Hari hujan juga mempengaruhi unjuk kerja kendaraan seperti jarak pengereman menjadi lebih jauh, jalan menjadi lebih licin, jarak pandang juga terpengaruh karena http366id.wikipedia.org6wiki6'enghapusFkacaBG$221Ipenghapus kaca tidak bisa bekerja secara sempurna atau lebatnya hujan mengakibatkan jarak pandang menjadi lebih pendek. sap dan kabut juga bisa mengganggu jarak pandang, terutama di daerah pegunungan. 'ertumbuhan pemilikan kendaraan pribadi yang sangat tinggi antara $ sampai 1& persen setahun yang pada gilirannya digunakan di jalan sehingga beban jaringan jalan menjadi semakin berat. %ingkat pemilikan kendaraan dikota-kota besar sudah mencapai angka # an kendaraan per 1### orang, suatu angka yang sangat tinggi. 'emilikan kendaraan pribadi ini didominasi oleh sepeda motor dengan pangsa hampir sebesar $# persen. ngka pemilikan kendaraan yang tinggi ini pada gilirannya mengakibatkan permasalahan parkir yang cukup serius dengan serinnya dilakukan pelanggaran parkir. Hal-hal yang perlu diketahui oleh para pengguna kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat6lebih yaitu 3 •
•
•
Kenakan helm &tandar 'asional (ndonesia )&'(*# jangan hanya menggunakan helm +batok,. &elain karena alasan keselamatan# menggunakan helm jenis ini sudah menjadi keajiban seperti diatur dalam pasal % ayat 2. &anksi bagi pelanggar aturan ini# pidana kurungan paling lamasatu bulan atau denda paling banyak p 2%/.///. sanksi yang sama juga akan dikenakan bagi penumpang yang dibonceng dan tidak menggunakan helm &'(. "astikan perlengkapan berkendara lengkap. "engemudi harus punya &urat (0in Mengemudi )&(M*. "asal 21 Lalu Lintas mengatur# setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan
dan tidak memiliki &(M# akan dipidana dengan pidana kurungan empat bulan atau denda paling banyak p 1.///./// •
Konsentrasi dalam berkendara. "asal 23 Lalu Lintas mengatur# setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor dijalan secara tidak ajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi# dipidana dengan pidana kurungan paling lama tiga bulan kurungan atau denda paling banyak p %/.///
•
"erhatikan pejalan kaki
•
Lengkapi kaca spion dan lain-lain
•
"astikan membaa &urat anda 'omor Kendaraan )&'K* bermotor pada saat bepergian.
•
Menggunakan sabuk pengaman
•
'yalakan lampu utama di malam hari
•
4ajib nyalakan lampu di siang hari
•
5erbelok# berbalik arah# jangan lupa nyalakan lampu isyarat
•
6angan sembarangan pindah jalur
•
&top 7 5elok kiri tak boleh langsung
•
&esuaikan jalur dengan kecepatan
1. e.
&e$ode
4etode yang digunakan dalam program ini yaitu 3
1. 4aancara )interview* 2. 5imbingan dan "enyuluhan asar digunakannya metode "nter0iew ini yaitu agar petugas kesehatan lebih mudah mengetahui setiap masalah yang dihadapi oleh seseorang /indi0idu karena setiap orang mempunyai masalah atau alasan yang berbeda-beda sehubungan dengan penerimaan atau perilaku baru tersebut. (elain itu petugas kesehatan juga perlu memberikan in+ormasi-in+ormasi penting terkait dengan masalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat melalui imbingan dan 'enyuluhan. engan menggunakan metode ini, kontak antara masyarakat dan petugas kesehatan juga lebih intensi+
sehingga setiap masalah yang dihadapi oleh masyarakat dapat diketahui oleh petugas kesehatan dan dibantu penyelesaiannya.
1. %.
&edia terlampir)
4edia atau alat bantu yang digunakan yaitu 5ea+let yang merupakan alat bantu dalam bidang pendidikan kesehatan masyarakat yang berusaha untuk menimbulkan perhatian terhadap suatu masalah untuk dapat mengingat pesan yang di sampaikan.
1. g.
/enana Penilaian
2. 89aluasi dilakukan satu tahun setelah program pendidikan pada sasaran yaitu masyarakat pengguna jalan terutama yang ada di kabupaten 5one 5olango. 3. (ndikator penilaian yakni : 1. erjadi perubahan sikap dalam hal penurunan angka kecelakaan lalu lintas# seperti : 4ematuhi peraturan lalu lintas 4enggunakan komponen jalan sesuai dengan peraturannya.
1. h.
-ns$rumen$asi terlampir 0
"nstrumentasi atau lat ukur yang dipakai yaitu Kuesioner untuk wawancara. Kuesioner merupakan sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh in+ormasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal D hal yang diketahui /rikunto, 2##;.
1. i. •
Soring(aluasi
&kor untuk pengetahuan
awab 3 Aa
J2
arang J 1 %idak J # •
&kor untuk sikap
awab 3 (( (
J&
J2
K( J 1 %( J #
"ara menghitung skor #
9ilai J
skor maksimal /'engetahuan J 1# skor maksimal /(ikap J 1$ Ketentuan 3
1. 'ilai ; / 2. = nilai >/ 3. 'ilai >
: Kategori 5aik : Kategori ?ukup : Kategori Kurang 5aik About these ads
&hare this: •
•
itter $acebook
•
Loading... his entry as posted on &eptember 2# 2/12# in ncategori0ed. 5ookmark the permalink. Lea9e a comment
Pos$ naiga$ion @ Laporan Akhir "5L 1 : Besa Masuru# Kecamatan Kandang# Kabupaten Corontalo tara "DCAM "8M58BAEAA' MA&EAAKA "8'A'CCLA'CA' F(GHA(B& B( "DG('&( CDD'ALD I Lea9e a eply
8mail )reJuired* )Address ne9er made public* 'ame )reJuired*
4ebsite
9oti+y me o+ +ollow-up comments 0ia email.
/een$ Pos$s •
F.A..(
•
Kesunyian dalam penantian
•
desa 5ongo disore hari :*
•
indahnya sang mentari di pagi hari bukit layang kota gorontalo
•
proposal oh proposal
!rhies •
$ebruary 2/1!
•
'o9ember 2/13
•
Dctober 2/13
•
&eptember 2/13
•
6anuary 2/13
•
Becember 2/12
•
Dctober 2/12
•
&eptember 2/12
•
March 2/12
•
•
6anuary 2/12 Becember 2/11
a$egories •
Agent "enyakit
•
Kesehatan
•
my story
•
Dlahraga
•
semester 2
•
semester !
•
&emester %
•
ugas Kuliah
•
ncategori0ed
&e$a •
egister
•
Log in
•
8ntries &&
•
?omments &&
•
4ord"ress.com
?lara &hinta Bilapanga
5uat Lencana Anda
lara 4orld
claracreaweal View Full Profle ?reate a ree ebsite or blog at 4ord"ress.com. he 5ouJuet heme. →