BAB. I PENDAHULUAN A. Deskripsi
M
emas emasan ang g APP APP 1 fasa fasa meru merupa pak kan modu modull yang yang memi memili liki ki lin lingkup gkup
peme pemela laja jarran
meli melip puti uti
pener enerap apan an
prosed osedu ur
pemasangan dan identikasi masalah konstruksi yang dibutuhkan pada pada pema pemasa sang ngan an APP APP 1 fasa fasa peng penguk ukur uran an lang langsu sung ng sesu sesuai ai standard
konstruksi.
Modu Mo dull ini ini ter terdiri diri dari dari empa empatt kegia egiata tan n bela belaja jarr dari dari empa empatt sub sub kompe ompete tens nsii dari dari kompe ompete tens nsii Me Mema masa sang ng APP APP 1 fasa fasa.. Deng Dengan an menguasai
modul
ini
diharapkan
peserta
diklat
mampu
merenc merencana anaka kan, n, memasa memasang, ng, memeri memeriksa ksa dan membua membuatt lapora laporan n berita acara pemasangan APP 1 fasa.
B. Prasyarat
M
odul ini merupakan modul awal sebagai prasyarat untuk melanjutkan modul pemelajaran berikutnya, oleh kar karena ena itu
dalam mengerjakan modul ini tidak diperlukan kemampuan awal yang harus dimiliki peserta diklat.
C. Petu Petunj njuk uk Pen Pengg ggun unaa aan n Modu Modull angkah!langkah angkah!langkah yang harus dilakukan peserta diklat " 1. #iapk #iapkan an alat dan bahan bahan yang diguna digunaka kan n pada setiap setiap kegia kegiatan tan belajar. $. %ila %ila meme memerl rluk ukan an penj penjela elasa san n pada pada peme pemela laja jara ran n peng penget etah ahua uan n maka akan dijelaskan oleh instruktur.
Modul D.'().**1+$.A
1
-. Pengu enguas asaa aan n ketra etramp mpil ilan an pada pada seti setiap ap kegia egiata tan n bela belaja jarr dapa dapatt dila dilak kukan
den dengan gan
meng enger erja jak kan
lemb lembar ar
ker erja ja
dib dibawah awah
pengawasan instruktur. . 'erja erjak kan soal soal!s !soa oall dala dalam m cek cek kemam emampu puan an untu untuk k meng menguk ukur ur sampai sejauh mana pengetahuan yang telah Anda miliki. /. Apab Apabil ila a dari dari soal soal dala dalam m cek cek kemam emampu puan an telah telah Anda Anda kerja kerjaka kan n dan 0* terjawab dengan benar, maka Anda dapat langsung menuju 23aluasi untuk mengerjakan soal!soal tersebut. 4etapi apabila hasil jawaban Anda tidak mencapai 0* benar, maka Anda harus harus mengulang mengulang ke kembali mbali ke kegiata giatan n pemelajar pemelajaran an dalam dalam modul ini. 5. Per erh hatik atikan an
lang langk kah!l ah!lan ang gkah
dalam alam
mela melak kukan ukan
pek peker erja jaan an
dengan dengan benar benar untuk untuk memperm mempermudah udah dalam memahami memahami suatu suatu proses pekerjaan. 0. Pahami ahami setiap setiap materi materi teori teori dasar dasar yang akan akan menunja menunjang ng dalam dalam pengua penguasaa saan n suatu suatu pekerj pekerjaan aan dengan dengan membac membaca a secara secara teliti teliti.. 'emudian 'emudian kerjakan soal!soal e3aluasi sebagai sarana latihan. 6. 7ntuk 7ntuk menjawa menjawab b tes formati formatiff usaha usahaka kan n memberi memberi jawaban jawaban yang yang singk singkat, at, jelas jelas dan ke kerja rjaka kan n sesuai sesuai dengan dengan ke kemam mampu puan an Anda Anda setelah mempelajari modul ini. 8. %ila %ila terdap terdapat at penugasa penugasan, n, kerjak kerjakan an tugas tugas terseb tersebut ut dengan dengan baik dan dan
bila bilam mana ana
per perlu
konsu onsult lta asik sikan
hasil asil
ter ers sebu ebut
pada ada
guru9instruktur. 1*. :atatlah :atatlah kesulitan kesulitan yang Anda dapatkan dapatkan dalam modul modul ini untuk ditanyakan pada guru pada saat kegiatan tatap muka. %acalah referensi lainnya yang berhubungan dengan materi modul agar Anda mendapatkan tambahan pengetahuan. angkah!langkah angkah!langkah yang harus dilakukan oleh instruktur " 1. Membantu peserta diklat yang memerlukan bimbingan. $. Membimbing peserta diklat dalam memahami konsep. konsep.
Modul D.'().**1+$.A
2
-. Mengorganisir praktikan dalam seluruh kegiatan belajar. . Melakukan Melakukan e3aluasi pada peserta diklat. /. Menentukan kelulusan peserta diklat.
D. Tujua juan Ak Akir #etelah mempelajari modul ini diharapkan Anda dapat" 1. Merencan Merencanakan akan dan dan menyiapk menyiapkan an pemasangan pemasangan APP APP 1 fasa 'riteria 'inerja !
Menjel Menjelask askan an prins prinsip ip kerj kerja a meter meter ';< ';< 1 fasa fasa sert serta a M:% sesuai dengan fungsinya masing!masing.
!
Mengid Mengident entik ikasi asi dan dan mengo mengobse bser3a r3asi si prins prinsip ip kerj kerja a meter meter ';< 1 fasa dan M:%.
!
Menide Menidenti ntik kasi asi nomi nominal nal tega teganga ngan n dan aru arus s pada pada meter meter ';< ';< 1 fasa dan M:%.
!
Mengid Mengident entik ikasi asi dan dan membuat membuat daf daftar tarmat materi erial al penduk pendukung ung pemasangan APP 1 fasa.
!
Mengid Mengident entik ikasi asi dan dan membuat membuat daf daftar tar kebu kebutuh tuhan an perala peralatan tan dan alat penunjang pemasangan APP 1 fasa.
!
Menyia Menyiapk pkan an perala peralatan tan kerja erja dan dan alat alat penun penunjan jang g pemasangan APP 1 fasa.
$. Memasang APP 1 fasa 'riteria 'inerja !
Meter Meter ';< ';< 1 fasa fasa dan dan M:% M:% dapat dapat diraki dirakitt pada pada kota kotak k APP dan ditempatkan sesuai #tandard (perating Prosedur + #(P .
-. Memeriksa hasi pemasangan APP 1 fasa 'riteria 'inerja !
4egangan egangan listrik listrik tersam tersambung bung diukur diukur pada pada term terminal inal meter meter..
!
=angk =angkaia aian n instal instalasi asi dibeb dibebani ani untuk untuk menge mengetah tahui ui kebe kebenar naran an putaran piringan meter ';<. ';<.
!
#egel! #egel!seg segel el terp terpasa asang ng deng dengan an baik baik ses sesuai uai kete ketentu ntuan. an.
Modul D.'().**1+$.A
3
. Memberikan laporan berita acara pemasangan APP 1 fasa 'riteria 'inerja !
apor aporan an atau atau beri berita ta acar acara a pemasa pemasanga ngan n dibua dibuatt denga dengan n benar.
Modul D.'().**1+$.A
4
!.
Cek "e#a#puan Test "e#a#puan A$al
1. Apakah yang menyebabkan piringan alat ukur k;h meter berputar >. $. #ebutkan kesalahan ! kesalahan yang terjadi pada k;h meter?. -. @elaskan bagaimana cara perubahan posisi regester pada saat penggunaan beban puncak ?. . #ebutkan bagian!bagian pada ';h meter?. /. ambarkan diagram hubungan meter ';h, M:% dan kotak sekering pelanggan ? 5. ambarkan diagram pengawatan APP 1 fasa pengukuran langsung beserta pemasangan kotak APP 1 fasa ? 0. %agaimanakah susunan pemasangan meter ';h dan M:% pada APP 1 fasa, mengapa demikian > 6. Apa saja teknik pemebebanan pada pemasangan ';h meter, sebutkan > 8. #iapakah yang berwenang memasang segel pada APP 1 fasa dan apa fungsi segel tersebut > 1*. Apakah fungsi pemeriksaan pada pemasangan APP 1 fasa > 11.
4ulislah
data!data
apa saja
yang
diperlukan pada
pemasangan dan penyambungan APP 1 fasa > 1$. Apa yang terjadi seandainya data!data pelanggan yang dilaporkan
Modul D.'().**1+$.A
5
pada P4 P) +Persero tidak sesuai dengan kenyataan > % "un&i ja$a'an liat pada ala#an ()* (+* ,-
BAB. II PEMELA/A0AN A. 0en&ana Belajar Peserta Diklat 'ompetensi " Memasang APP 1 fasa #ub 'ompetensi " 1. Merencanakan dan menyiapkan pemasangan APP 1 fasa $. Memasanag APP 1 fasa -. Memeriksa hasil pemasangan APP 1 fasa .
Membuat
laporan
berita
acara
pemasangan @enis 'egiatan
4anggal
Modul D.'().**1+$.A
;aktu
4empat %elajar
Alasan 4anda Perubahan 4angan uru
6
1. "egiatan Belajar 1 Meren&anakan dan #enyiapkan pe#asangan APP 1 2asa a. Tujuan "egiatan Pe#elajaran
#etelah mempelajari kegiatan belajar 1, diharapkan Anda dapat" !
Menjelaskan prinsip kerja ';< meter 1 fasa, pengaman lebur dan M:% sesuai dengan fungsinya masing!masing.
!
Mengidentikasi dan mengobser3asi prinsip kerja ';< meter 1 fasa, pengaman lebur dan M:%.
!
Mengidentikasi nominal tegangan dan arus pada ';< meter 1 fasa dan M:%.
!
Mengidentikasi dan membuat daftarmaterial pendukung pemasangan APP 1 fasa.
!
Mengidentikasi dan membuat daftar kebutuhan peralatan dan alat penunjang pemasangan APP 1 fasa.
!
Menyiapkan peralatan kerja dan alat penunjang pemasangan APP 1 fasa.
!
Melakukan penyambungan ';h meter 1 fasa dengan benar.
'. Uraian Materi
Alat pengukur dan pembatas + APP yaitu suatu alat yang berfungsi untuk membatasi penggunaan arus listrik dan mengukur
Modul D.'().**1+$.A
7
pema pemak kaian aian Pemasangan
ener energi gi APP
list listri rik k
yang yang
menjadi
terp terpas asan ang g
tanggung
pada pada jawab
konsu onsume men. n. Pengusaha
'etenagalistrikan yaitu P4 P) +Persero. Alat ini terdiri dari " 1. Pengukur Pengukur 'ilo ;att
Modul D.'().**1+$.A
8
b. 1.1 Penempatan APP pada instalasi i nstalasi konsumen konsumen
Ma&a#3#a&a# APP
APP mempun mempunyai yai berbag berbagai ai macam macam type type tergan tergantun tung g ak akan an ditemp ditempatk atkan an dimana dimana perala peralatan tan terseb tersebut ut mau dipasa dipasang. ng. 7ntuk 7ntuk pemasangan pemasangan pada tegangan tegangan rendah rendah ada dua macam type APP, yaitu " yang digunakan yaitu APP jenis 9 type 1A + APP khusus dan APP jenis 9 type 1: yaitu APP pengukuran tidak langsung.
Modul D.'().**1+$.A
9
1. APP type 1 A 4 APP "usus
APP ini digunakan untuk pengukuran langsung pada konsumen deng dengan an bata batas s daya daya kuran urang g dari dari /- 'BA 'BA bias biasan anya ya untu untuk k konsumen pemakaian kecil seperti rumah tangga, badan sosial kecil, usaha 9 industri kecil. 5. APP type 1C
APP APP ini ini digu diguna nak kan untu untuk k peng penguk ukur uran an tida tidak k lang langsu sung ng pada pada konsu onsume men n deng dengan an bata batas s daya daya seki sekita tarr /- 'BA 'BA C 180 180 'BA 'BA bias biasan anya ya untu untuk k konsu onsume men n pema pemaka kaia ian n skal skala a besa besarr sepe sepert rtii bada badan n sosi sosial al besa besar, r, bada badan n swas swasta ta tari tariff komer omersi sial al,, usah usaha a 9 industri besar, perhotelan besar, industri menegah keatas serta gedung pemerintah besar.
6tandarisasi Daya Tersa#'ung pada Tegangan 0enda % T0
4abel 4abel 1.1
Pembatasan Pembatasan daya tersambung untuk tegangan
rendah "
Modul D.'().**1+$.A
10
Daya Tersa#'ung % 7att /* 8** 1-** $$** -/** ** //** 00** 11***
Pe#'atasa n Arus % A#pere 1$ 1 15 1 1* 1 15 1 $* 1 $/ 1 -/ 1 /*
1-8** 105** $$***
1 51 6* 1 1**
-8** 55** 1*5** 1-$** 15/** $-*** --*** 1/** /-*** 55*** 6$/** 1*/*** 1-1*** 10*** 15*** 180***
-5 - 1* - 15 - $* - $/ - -/ - /* - 5- 6* - 1** - 1$/ - 15* - $** - $$/ - $/* - -**
Ma&a# "7 #eter
Meter ';h satu fase $$* 3olt dua kawat
Meter ';h satu fase $$* 3olt dua kawat. %ila perlu dengan trafo arus tegangan rendah Meter ';h tiga fase -6* 3olt empat kawat
Meter ';h tiga fase -6* 3olt empat kawat Meter ';h tiga fase -6* 3olt empat kawat dengan rafo arus tegangan rendah
"ilo 7att our % "7 #eter
'ilo ;att hour atau disebut dengan ';h meter adalah suatu alat untuk mengukur dan mencatat energi listrik sebagai dasar perhitungan biaya pemakaian listrik oleh konsumen.
Modul D.'().**1+$.A
11
';h meter ada dua macam antara lain" 1. ';h meter tarif tunggal yaitu ';h meter yang hanya mempunyai satu register untuk mengukur pemakaian energi. ';h ini digunakan untuk pengukuran energi pada sistem fasa tunggal. $. ';h meter tarif ganda yaitu ';h meter yang mempunyai dua register untuk mengukur pemakaian energi pada ;aktu %eban Puncak +;%P berkisar antara jam 16.** C $$.** dan satu register lainnya untuk mengukur energi pada uar ;aktu %eban Puncak +;%P yaitu sekitar jam $$.** C 16.**. ';h ini digunakan untuk pengukuran energi pada sistem tiga fasa. ambar dibawah ini diperlihatkan ';h meter tarif tunggal dan tarif ganda.
b. 1.$ ';h meter tarif tunggal
b.1.- ';h meter tarif
ganda Prinsip kerja "73#eter
Modul D.'().**1+$.A
12
Alat pengukur energi ini digunakan pada arus bolak balik, maka alat ukur ini dibuat dari type induks. Alat ukur dari type ini mempunyai peralatan gerak yang prinsip kerjanya adalah sama dengan alat ukur dari type induksi seperti diperlihatkan dalam ambar dibawah ini. Dalam gambar 1. diperlihatkan :p, adalah inti besi dari kumparan! kumparan tegangan ;p adalah kumparan!kumparan tegangan, :c adalah inti kumparan!kumparan arus dan ;c adalah kumparan! kumparan arus. Arus beban & mengalir melalui ;c dan menyebabkan terjadinya fluksi magnetic E1. ;p mempunyai sejumlah lilitan yang besar dan cukup besar untuk dianggap sebagai reaktansi murni, sehingga arus &p yang mengalir melalui ;p akan tertinggal dalam fasanya terhadap tegangan beban dengan sudut sebesar 8*F dan menyebabkan terjadinya fluksi magnetis sebesar E$. Persamaan! persamaan ini diperlihatkan dalam br. 1./. Dengan demikian maka terhadap kepingan aluminium D, momen gerak 4d yang berbanding lurus terhadap daya beban yang diperlihatkan dalam persamaan dibawah ini akan berlaku. Misalkan bahwa oleh pengaruh momen gerak ini, kepingan aluminium akan berputar dengan kecepatan putaran n. #ambil berputar ini, D akan memotong garis!garis fluksi magnetis Em dari magnit yang permanen dan akan menyebabkan terjadinya arus! arus putar yang berbanding lurus terhadap n Em di dalam kepingan aluminium tersebut. Arus!arus putar ini akan pula memotong garis!garis fluksi Em sehingga kepingan D akan mengalami suatu momen redaman 4d yang berbanding lurus terhadap nE$m. %ila momen!momen tersebut yaitu 4D dan 4d ada dalam keadaan seimbang maka hubungan di bawah ini akan berlaku. kd B& cos G H km nE$m atau nH
kd B& cos G km E$m
dengan kd dan km sebagai konstanta.
Modul D.'().**1+$.A
13
ambar 1. Prinsip kerja ';h meter type induksi
ambar 1./ Arus!arus 2ddy pada suatu piringan
Modul D.'().**1+$.A
14
@adi dari persamaan tersebut dapat terlihat bahwa kecepatan putar n, dari kepingan D, adalah berbanding lurus dengan beban B& cos, sehingga dengan demikian maka jumlah perputaran dari pada kepingan tersebut, untuk suatu jangka waktu yang tertentu berbanding dengan enersi
yang
akan
diukur
untuk
jangka
waktu
tersebut.
7ntuk
memungkinkan pengukuran, maka jumlah perputaran dari kepingan D ditransformasikan
melalui
sistim
mekanis
tertentu,
kepada
alat
penunjuk atau roda!roda angka. 4ransformasi dari kecepatan putar biasanya diadakan sehingga roda!roda angka tersebut berputar lebih lambat dibandingkan dengan kepingan :. Dengan demikian maka alat penunjuk atau roda!roda angka akan menunjukkan energi yang diukur dalam k;h, setelah melalui kalibrasi tertentu. Pe#'atas Arus Listrik
Arus yang mengalir pada suatu penghantar menimbulkan panas. #upaya suhu pada penghantar tidak menjadi terlalu tinggi, maka arus pada penghantar harus dibatasi. 7ntuk memutuskan arus yang tinggi, menggunakan alat pengaman yaitu pengaman lebur atau pemutus tenaga Patron lebur adalah " bagian dari suatu pengaman lebur yang dapat diganti dan berisi satu atau lebih kawat pita lebur + 1*6 P . "egunaan
Pengaman lebur umumnya digunakan untuk " mengamankan penghantar terhadap beban lebih . pengamanan instalasi terhadap hubung singkat " •
Antar fase atau antara fase dan netral .
•
Pada peralatan listrik .
•
Dengan badan perlengkapan listrik .
Penga#an Ulir
Modul D.'().**1+$.A
15
Pengaman ulir terdiri dari rumah patron , tudung patron , pengepas patron dan patron lebur .
a. 0u#a patron • 'ontak
alasnya dihubungkan ke penghan!tar suplai + ayat 5-* %. $1 .
'ontak luarnya dihubungkan ke penghan!tar beban . + ayat $*. A . - . '. Tudung patron • @enis
' & , ' && , ' &&& dan ' &B .
•'
& @arang dipakai
•'
&& untuk patron $ ! $/ A
•'
&&& untuk patron -* ! 5- A
•'
&B untuk patron 6* ! 1**
A &. Pengepas patron
7ntuk mencegah terhadap kemungkinan tertukarnya patron dengan patron yang berkemampuan lebih besar + ayat 5-* . %.18 d. Patron Le'ur
$ A H Merah muda A H
-*
A H :oklat A H
-/
5 A H
*
1* A H Merah A H Putih
/*
15 A H Abu ! abu 5A H ;arna tembaga $* A H %iru 6*
Modul D.'().**1+$.A
16
A H perak $/ A H 'uning A H merah tua
1**
Patron lebur harus mempunyai daya pemutus yang dapat memutuskan dengan aman arus hubung pendek yang terjadi di tempat pengaman lebur. + P7& ayat 5-* % 8 . 'emampuan arus hubung singkat patron lebur " @enis D && @enis D &&&
" & hs H /*.*** A pada tegangan /** B " & hs = 50.000 A pada tegangan 500 V . 7ntuk semua jenis pengaman lebur yang elemen leburnya dapat diganti , arus
nominal
boleh
lebih
elemen
lebur
tidak
besar
dari
'
penghantar yang dilindunginya. 7ntuk
pengaman
lebur
yang
elemen leburnya tidak dapat diganti , arus
nominal
boleh
lebih
penghantar
elemen
lebur
tidak
besar
dari
'
yang
dilindunginya
,
kecuali bila tidak ada pengaman lebur standar
yang
sama
dengan
'
penghantar I dalam hal ini maka boleh menggunakan pengaman lebur yang satu tingkat lebih besar. + ayat 1$ : / Patron lebur yang sudah putus tidak boleh diperbaiki untuk dipergunakan lagi kecuali yang dirancang untuk dapat diperbaiki secara baik + ayat 5-* %. $* . Pe#utus Daya
Modul D.'().**1+$.A
17
Pemutus daya adalah pemutus yang dibuat untuk memutuskan sirkit dalam keadaan tidak normal secara otomatis, misalnya jika arus yang melaluinya melebihi nilai tertentu. #etelah putus alat pengaman ini masih dapat dipakai lagi. Alat pengaman yang termasuk pemutus daya adalah " •
Pengaman + sekering otomatis, M:%, )J%.
Penga#an % 6ekering 8to#atis
Pengaman lebur yang sudah putus kawat leburnya tidak boleh diperbaiki dan tidak boleh digunakan lagi kecuali yang memang dirancang untuk dapat diperbaiki secara baik. + ayat 5-* % $* . #ebagai pengganti pengaman lebur seringkali dapat digunakan pengaman otomatis. Ada beberapa bentuk pengaman otomatis. ambar di bawah menunjukkan otomat ulir, yang dapat digunakan untuk rumah sekering jenis 2 $0.
Pengaman otomatis dapat digunakan untuk mengamankan instalasi dari gangguan beban lebih maupun hubung singkat. Pengamanan beban lebih secara termis dengan menggunakan sebuah
elemen
dwilogam,
sedangkan
untuk
pengamanan
hubung singkat secara elektromagnetis menggunakan sebuah kumparan yang dapat menarik sebuah angker dari besi lunak. Pemutusan secara termis berlangsung dengan kelambatan dan pemutusan secara elektromagnetik berlangsung tanpa
Modul D.'().**1+$.A
18
perlambatan. %erdasarkan waktu pemutusannya , pengaman otomatis dapat dibagi atas otomat , < dan . a. 8to#at L Pengaman ini digunakan untuk mengamankan penghantar
dari beban lebih dan hubung singkat. Pengaman termisnya disesuaikan dengan meningkatnya suhu penghantar. @ika suhu penghantar
melebihi
suatu
nilai
tertentu
,
elemen
dwilogamnya akan memutuskan arusnya. @ika terjadi hubung singkat , arusnya diputuskan oleh pengaman
elektromagnetik
.
Arus
pemutusannya
sama
dengan &) ! 5 &) . ;aktu pemutusan *,$ detik. '. 8to#at H
Pengaman ini digunakan untuk mengamankan instalasi rumah. Pengaman termisnya sama dengan otomat , tetapi pengaman elektromagnetiknya akan putus dalam waktu *,$ detik jika arusnya sama dengan $,/ &) ! - &). &. 8to#at 9
Pengaman ini digunakan untuk mengamankan motor!motor listrik kecil, peranti listrik dan sirkit akhir besar penerangan misalnya
penerangan
bangsal
pabrik.
Pengaman
elektromagnetiknya berfungsi pada 6 &) ! 11 &) MCB % Miniature Cir&uit Breaker
awai pengaman arus lebih ini adalah pemutus sirkit mini yang selanjutnya disebut M:%. M:% ini memproteksi arus lebih yang disebabkan terjadinya beban lebih dan arus lebih karena adanya hubung pendek. Dengan demikian prinsip dasar bekerjanya yaitu untuk pemutusan hubungan yang disebabkan beban lebih dengan rele termis
Modul D.'().**1+$.A
19
digunakan bimetal dan pengaman hubung pendek dengan relai arus lebih seketika digunakan elektromagnit.
9a#'ar 1.( a. %entuk M:% 1 Jasa
9a#'ar 1.(.' 'onstruksi M:%
%ila bimetal ataupun elektrornaknit bekerja, maka ini akan memutus hubungan kontak yang terletak pada pemadam busur dan membuka saklar. M:% untuk rumah seperti pada pengaman lebur diutamakan untuk proteksi hubung pendek, sehingga pernakaiannlu lebih diutamakan untuk mengamankan instalasi atau konduktomya.
Modul D.'().**1+$.A
20
%erdasarkan &2: 686!8/ terdapat - macam karakteristik, yaitu tipe %, : dan D. Arus nominal yang digunakan untuk rumah hunian bukan pada APP dengan pengenal tegangan $-*9** B ialah " 5,6. 1*, 1-, 15, $*,$/,-$,*,/* dan 5- A degan kenrampuan membuka +breaking capacity bila terjadi hubung pendek - kA 5 kA atau l* kA. #edang M:% pada APP diutamakan sebagai pembatas arus dengan karakteristik : +current limitter di samping itu juga sebagai gawai pengaman arus hubung pendek yang bekerja seketika. Arus nominal yang digunahan pada APP dengan pengenal tegangan $-*9** B ialah "1,$,,5, 1*, 15, $*,$/,-/, dan /* A disesuaikan
dengan
tingkat
BA
konsumen.
Adapun
kemampuan
membuka +breaking capacity bila terjadi hubung singkat - kA dan 5 kA +#P) 1*6!188- M:% yang khusus digunakan oleh P) mempunyai tombol biru. M:% pada saat sekarang paling banyak digunakan untuk instalasi rumah ataupun instalasi indusri maupun instalasi gedung bertingkat. "arakteristik MCB
'arakteristik M:% jenis %, :, D dan : dinyatakan dalam &n, dan waktu di mana tidak boleh trip dan harus trip dapat dilihat pada ketentuan pengujian 4abel dibawah ini. Adapun karakteristik arus dan waktu trip M:% dinyatakan dalam grak untuk tipe %, :, D dan : seperti ambar 1.6 dibawah ini.
Modul D.'().**1+$.A
21
Ta'el 1.5 "arakteristik MCB
:atatan " lstilah KdinginL maksudnya pada pembebanan awal, pada suhu kalibrasi acuan
Modul D.'().**1+$.A
22
lstilah KpanasL maksudnya pada pembebanan awal seperti pengujian b 'arakteristik M:% menurut &2: yang mendekati karakteristik : ang digunakan oleh P4. P) +Persero ialah tipe %. Adapun penggunaan type3type terse'ut iala :
4ype % " #ebagai pengaman kabel atau penghantar terutama untuk
Perumahan
4ype : " #ebagai pengaman kabel atau penghantar terutana sangat menguntungkan bila arus inrush tinggi misalnya lampu mercury, motor listrik. 4ype D " 7ntuk penerapan yang menyangkut menimbulkan pulsa cukup besar contoh transformator,katup selenoid, kapasitor
Modul D.'().**1+$.A
23
9a#'ar 1.,. rak 'arakteristik M:% "e#a#puan Pe#utusan
Modul D.'().**1+$.A
24
Arus nominal pemutus daya ada yang dapat disetel dan ada yang tidak dapat disetel . )ilai nominal pemutus daya untuk pengaman penghantar sama dengan pengaman lebur. #emua
pemutus
daya
harus
mempunyai
daya
pemutusan
sekurang!kurangnya sama dengan arus hubung singkat yang terjadi di tempat pemutus daya + ayat 1$ : - . @ika tidak demikian, maka harus diadakan pengamanan lagi dengan pengaman lebur atau pemutus daya yang mempunyai daya yang cukup + ayat 5-* %8 . Pene#patan alat penga#an arus u'ung pendek
Pada sisi masuk dari penghantar harus dipasang pengaman lebur atau pemutus daya terhadap bekerjanya arus hubung pendek . + Penempatan pemutus daya sama dengan pengaman lebur "o#ponen yang ada di dala# kotak APP :
1. Miniature :ircuit %reaker + M:% Pengaman ini berfungsi untuk mengamankan instalasi dari hubung singkat ataupun membatasi pemakaian arus listrik. 2. Pengamanan 'otak APP 9 #egel
#egel atau pengaman kotak APP ini umumnya digunakan untuk " a. Pengamanan terhadap peralatan yang ada didalam kotak APP agar instalasi pengawatannya tidak terjadi perubahan b. Pengaman dari orang yang tidak bertanggung jawab yang dapat
merugikan
pihak
P),
khususnya
dalam
hal
perhitungan tarif listrik.
Modul D.'().**1+$.A
25
Da2tar #aterial pendukung pe#asangan APP 1 2asa.
4abel 1.- Material pendukung pemasangan APP 1 fasa ) ( 1
MA42=&A $
)o. )orm -
#tandard
@umlah
/
1
4747P (' &
%
1
$
'(4A' (' &
%
1
-
';< M242= & E4 / 9 $* A C $$* B $* 9 5* A C $$* B
% % %
1 1 1
M:% $!1* A C $$* B
%
1
/
'2M %(' 0 42=M&)A
%
1
5
M M
1/
0
'A%2 J2'#&%2 )AJ mm$ )M N $,/ $ mm
%
-
6
M7= %A74
%
'eteranga n 5
PA'7 %24()
Peralatan kerja dan alat penunjang pe#asangan APP 1 2asa.
7ntuk melaksanakan pekerjaan pemasangan APP 1 fasa diperlukan peralatan penunjang, antara lain " 1. Multimeter 9 AB( meter sebagai alat ukur tegangan dan resistansi. $. 4ang Potong, 4ang 'ombinasi dan 4ang ancip -. Palu besi . Megger sebagai alat untuk mengukur tahanan isolasi pada instalasi konsumen.
Modul D.'().**1+$.A
26
/. 4ang Ampere sebagai pengukur arus listrik.
Cara Penya#'ungan k7 #eter #ebenarnya k;h meter bukan pengukur daya nyata, melainkan pengukur9 pencatat energi listrik yang terpakai. @ika k;h meter difungsikan sebagai pengukur daya nyata harus dilengkapi dengan #top ;atch untuk mengetahui9mencatat waktu yang digunakan beban untuk satu kali putaran piringan k;h meter, dan konstanta dari k;h meter harus diketahui + bisa dilihat pada plat nama 8** re39 k;h atau 8** putaran9 k;h . =angkaiannya sebagai berikut "
9a#'ar 1.+ %agan hubungan ';h meter 1 fasa
Persamaan yang digunakan "
P H
n ⋅ 3600 ⋅ 1000 c⋅t
n H jumlah putaran piringan k;h meter P H daya nyata watt
dalam
t H waktu detik
dalam
c H konstanta k;h meter dalam re39 k;h
Modul D.'().**1+$.A
27
"7 #eter 6atu !asa
Pada dasarnya kontruksi k;h meter sama seperti watt meter yakni mempunyai kumparan tegangan dan kumparan arus. Adapun cara penyambungannya adalah sebagai berikut " a. 'umparan arus diseri dengan beban, ujung awal mendapat fasa dan ujung akhir dihubungkan ke beban. b. 'umparan tegangan awal digabung dengan ujung awal kumparan arus dan ujung akhir dihubungkan dengan netral sumber bersama!sama dengan ujung lain dari beban. c. @ika rangkaian sudah benar, maka rangkaian dihubungkan dengan sumber arus.
Modul D.'().**1+$.A
28
9a#'ar 1.1- Penyambungan ';h meter 1 fasa
ambar 1.1* di atas menunjukkan suatu cara penyambungan alat hitung satu fasa pada sumber arus bolak!balik. Pada umumnya, cara yang digunakan untuk penyambungan ini hampir serupa dengan cara penyambungan alat pengukur watt!meter elektrodinamis.
&. 0angku#an
! 'omponen penting dari APP adalah alat pengukur energi listrik dan pembatas arus. ! Pada alat pengukur energi listrik, register akan mencatat hasil pengukuran karena adanya momen putar pada keping aluminium. ! Momen putar timbul akibat adanya perbedaan fasa yang terjadi pada kumparan tegangan dan arus sehingga menimbulkan beda fase antara Ouks magnit sebesar 8*. ! Penyesuaian fase dilakukan untuk mengatasi kerugian inti dan tekanan pada kumparan tegangan. :aranya adalah dengan memasang kumparan penyesuai fase pada inti kumparan tegangan.
! Alat pembatas dan pengukur.+ APP berfungsi untuk membatasi penggunaan
Modul D.'().**1+$.A
29
arus listrik dan mengukur pemakaian energi listrik yang digunakan sebagai dasar perhitungan biaya pemakaian energi listrik oleh P4 P) +Persero, APP terdiri dari dua macam type yaitu APP type 1 A dan APP type 1: . ! 'omponen yang ada didalam kotak APP terdiri dari dua jenis alat yaitu M:% sebagai alat pembatas arus 9 pengaman hubung singkat dan ';< meter sebagai alat pengukur 9 pencatat energi listrik .
d. Tugas 1
Periksa dan amati konstruksi dari k;h meter 1 fasa, kemudian
catatlah
bagian!bagian
yang
terdapat
didalamnya ? $
%uatlah sambungan k;h meter 1 fasa dan hubungkanlah ke beban serta sumber daya listrik. Amati apa yang terjadi ?
-
@elaskan cara kerja k;h meter 1 fasa >
%uatlah gambar skema rangkaian k;h meter 1 fasa yang dihubungkan ke @ala!jala dan ke beban ?
/
:atat dan periksa apa yang terjadi pada saat k;h meter dihubungkan ke jala!jala listrik ?
e. Tes !or#ati2 1. Apakah yang menyebabkan piringan alat ukur k;h meter
Modul D.'().**1+$.A
30
berputar >. $. #ebutkan kesalahan ! kesalahan yang terjadi pada k;h meter?. -. @elaskan bagaimana cara perubahan posisi regester pada saat penggunaan beban puncak ?. . #ebutkan bagian!bagian pada ';h meter?.
2. "un&i /a$a'an 1. Penyebabnya adalah adanya Ou magnit yang ditimbulkan oleh arus pada kumparan arus dan kumparan tegangan yang berbeda fase. $. a. Penyesuaian perbedaan fase antara Arus dan 4egangan. b. Penyesuian terhadap beban!beban berat. c. Penyesuaian terhadap beban ! beban ringan. d. Putaran pada beban kosong +tanpa beban -. a. Perpindahan posisi regester + pencatat digerakan oleh relay yang diatur oleh motor timer yang telah diatur oleh P). b. Perpindahan posisi regester digerakkan oleh relay input yang diatur oleh pusat pengendali dengan menyuntikkan frekwensi tinggi mulai jaringan listrik yang pakai. . . a. 'umparan tegangan. b. 'umparan arus. c. &nti kumparan tegangan. d. &nti kumparan arus. e. 'eping 9 piringan Aluminium. f. =oda ! roda pencatat + regester .
Modul D.'().**1+$.A
31
g. Magnet permanen pengerem. h. 'umparan penyesuai beda fase arus dan tegangan.
g. Le#'ar "erja
4ujuan #iswa harus dapat" ⇒
Mengukur daya nyata dengan k;h meter satu fase
%enda 'erja " ⇒ ⇒
ambar rangkaian" 4ugas " 7kurlah daya nyata dari beberapa beban listrik dengan menggunakan k;h meter 1 fase dan #top ;atch.
;aktu
16*
Menit
Alat dan %ahan ⇒
Modul ampu pijar $$* B91** ;
1 buah
⇒
Modul ampu Ouoresen + 4 $$* B9$* ;
⇒
⇒
Modul meter 1 fase $$* B9/ A 8** re39 k;h 1
⇒
#top ;atch
1 buah
⇒
'abel Penghubung + jumper
$*
1
buah
1 buah buah
buah
⇒
'eselamatan 'erja ⇒
#aat merangkai9mengubah rangkaian, sumber tegangan harus dimatikan terlebih dahulu.
Modul D.'().**1+$.A
32
⇒ ⇒
4eliti sekali lagi pemasangan9rangkaian k;h meter.
angkah 'erja 1. #iapkan dan teliti alat serta bahan sebelum digunakan. $. %uat rangkaian seperti gambar berikut ini −
%eban berupa lampu 1** ;9$$* B
-. #ambungkan rangkaian ke sumber tegangan, catat waktu yang diperlukan untuk satu kali putaran piringan k;h meter + gunakan stop watch .
. akukan seperti langkah $ dan - dengan mengganti beban berturut!turut sbb " ampu Ouoresent +4 $$*B9$*;
Modul D.'().**1+$.A
BEBAN
t P %detik %$att
"et.
33
1
ampu pijar 1** ;
$
ampu Ouoresen + 4 $* ;
-
ampu pijar 1** ; Q 4 $* ;
/
ampu pijar 1** ; Q
5
4 $* ; Q
0
ampu pijar 1** ; Q 4 $* ; Q
5.
Cara "erja4Petunjuk
1.
n ⋅ 3600 ⋅ 1000 t ⋅c
n H putaran piringan k;h meterH1 putaran t
Modul D.'().**1+$.A
H waktu dalam detik
34
Penilaian Pekerjaan 6kore #a;i #u#
"riteria Penilaian
1 'ebenaran9fungsi rangkaian
$
$
1
-
1
1
/
1
5
1
0
1
6 'esimpulan
1
8 'eselamatan 'erja
1
Perolea n skore %P6
Bo'ot %B
/u#la perolea n %P6 < B
Nilai Akir
"eterangan:
%etul H #kore maimum #alah H * )A
H
∑ Skore maximum ∑ Skore
Modul D.'().**1+$.A
x100
35
/a$a'an
n H Putaran piringan k;h meter H 1I c H 8** re39 k;h. 4oleransi yang digunakan
±
1 detik
Data asil per&o'aan= N8
BEBAN
t % detik
1
ampu pijar 1** ;
$
ampu Ouoresen + 4 $* ;
-
1$
ampu pijar 1** ; Q 4 $* ;
-1
/
ampu pijar 1** ; Q
5
4 $* ; Q
11
0
ampu pijar 1** ; Q 4 $*; Q
6,/
P % $att
* 1-*
8
Hasil peritungan :
P H
n ⋅ 3600 ⋅ 1000 t ⋅c
H
1 ⋅ 3600 ⋅1000 t ⋅ 900
=
4000 t
akibat toleransi ± 1
detik Peritungan
Modul D.'().**1+$.A
P #in %7
P #a;. %7
36
1. P H $. P H -. P H 5. P H 6. P H 7. P H 8. P H
4000 40 4000 130 4000
11
-1,**
H -*,00 ;att
H 1$8 ;att
1--,--
1-0,8-
H , ;att
**
-5-,5
H -5-,5 ;att
---,--
**
$1,*
/--,--
31
4000
1*$,/5
-*0,58
12
9
80,/5
H ---,-- ;att
4000
4000
H 1** ;att
4000 8,5
H 0*, /8 ;att
"esi#pulan : −
5. "egiatan Belajar 5 Me#asang APP 1 2asa
Modul D.'().**1+$.A
37
a. Tujuan "egiatan Pe#'elajaran #etelah mempelajari kegiatan belajar $, diharapkan Anda dapat" !
Memahami konsep9teknik pemasangan APP 1 fasa dengan benar.
!
Memahami konstruksi APP 1 fasa dengan benar.
!
Merakit meter ';< 1 fasa serta M:% sesuai dengan fungsinya masing!masing.
!
Mematuhi aturan serta prosedur yang digunakan dalam memasang APP 1 fasa.
'. Uraian Materi
Teknik pe#asangan APP 1 2asa
APP 1 fasa terdiri dari pengukur energi listrik berupa meter ';h dan pembatas arus M:%. Meter ';h dihubungkan terlebih dahulu
dengan jala!jala kemudian kabel fasa yang keluar dari
kumparan arus meter ';h baru dihubungkan dengan terminal ujung dari pembatas arus M:%. 4eknik pemasangan tersebut dimaksud agar bila terjadi pencurian melalui penyambungan langsung pada celah!celah M:% maka pemakaian energi listrik dari pelanggan masih tetap dapat tercatat pada meter ';h, hubungan ini kebalikan dengan system yang lama. 7ntuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar diagram penyambungan APP 1 fasa dibawah ini. "onstruksi APP 1 2asa
1. 'onstruksi 'ilo ;att
Modul D.'().**1+$.A
38
Pada dasarnya APP terdiri dari dua elemen penting yaitu alat pengukur dan pembatas daya listrik. #ecara umum orang lebih mengenal APP sebagai meteran listrik atau biasa disebut juga dengan ';h!meter. ambar di bawah ini memperlihatkan konstruksi dari 'wh meter dan bagian!bagian penting yang ada didalamnya.
9a#'ar 5.1 %agian!bagian ';h meter 1 fasa
'eterangan "
Modul D.'().**1+$.A
39
:p
" &nti besi kumparan tegangan
:c
" &nti besi kumparan arus
;p
" 'umparan tegangan
;e
" 'umparan arus
D@
" 'epingan roda Aluminium
M
" =oda!roda pencatat + regester
#
" Magnet permanen sebagai pengerem keping aluminium, saat beban kosong 'umparan penyesuai beda fase arus dan tegangan
5. "onstruksi MCB
9a#'ar 5.5 %agian!bagian M:%
Modul D.'().**1+$.A
40
'onstruksi Miniature :ircuit %reaker +M:% terdiri dari " 1. 4erminal atas untuk kabel dari meter ';h $. 'ontak 4etap -.'ontak bergerak .=uang busur api /.4uas operasi 5.'umparan magetik 0.2lemen bimetal 6.4erminal bawah untuk kabel ke pelanggan
Merakit #eter "7H 1 2asa dan MCB
9a#'ar 5.> Posisi pemasangan APP 1 fasa pada pelanggan
Modul D.'().**1+$.A
41
9a#'ar 5.? Diagram hubungan meter ';h, M:% dan kotak sekering
pelanggan "eterangan ga#'ar :
1. #aluran masuk Pelayanan $. Meter k;h -. M:% . 4erninal )etral /. %'4 5. 'otak APP 0. #irkit utama konsumen 6. #aklar 7tama 8. Pengaman lebur 1*. 'lem netral 11. 'lem pembumian 1$. 2lektrode pembumian 1-. P<% 1. #irkit masuk ke &nstalasi rumah
Modul D.'().**1+$.A
42
R
N
M C B
R
N
Beban
Fasa R
"E "8TA" 6E"0IN9 PELAN99AN
9a#'ar 5.@ Diagram Pengawatan APP 1 Jasa pengukuran
langsung
Modul D.'().**1+$.A
43
Tutup 8"
8" I
"7H METE0 Fasa R
Beban
Netral
1
2
3
4
9a#'ar 5.( Diagram pemasangan tutup kotak APP +(' dan
tutup (' &
Modul D.'().**1+$.A
44
Modul D.'().**1+$.A
45
&. 0angku#an ! 4eknik pemasangan APP 1 fasa yang baru berebeda dengan sistem lama, hal tersebut dimaksudkan agar bila terjadi pencurian melalui penyambungan langsung pada celah!celah M:% maka pemakaian energi listrik dari pelanggan masih tetap dapat tercatat pada meter ';h. ! 'onstruksi meter ';h 1 fasa terdiri dari " 1. &nti besi kumparan tegangan $. &nti besi kumparan arus -. 'umparan tegangan . 'umparan arus /. 'epingan roda Aluminium 5. =oda!roda pencatat + regester 0. Magnet permanen sebagai pengerem keping aluminium, saat beban kosong 'umparan penyesuai beda fase arus dan tegangan ! 'onstruksi Miniature :ircuit %reaker +M:% terdiri dari " 1. 4erminal atas untuk kabel dari meter ';h $. 'ontak 4etap -.'ontak bergerak .=uang busur api /.4uas operasi 5.'umparan magetik 0.2lemen bimetal 6.4erminal bawah untuk kabel ke pelanggan
Modul D.'().**1+$.A
46
d. Tugas ! Amatilah bagian!bagian dari ';h meter 1 fasa dan M:% yang ada pada aboratorium anda, kemudian buatlah gambarnya didalam kertas ukuran A ? ! Amati pula hubungan pengawatannya serta gambarkan didalam kertas ukuran A ?
e. Tes !or#ati2 1. ambarkan diagram hubungan meter ';h, M:% dan kotak sekering pelanggan ? $. ambarkan diagram pengawatan APP 1 fasa pengukuran langsung beserta pemasangan kotak APP 1 fasa ?
2. "un&i /a$a'an 1. ihat gambar $. $. ihat gambar $./ dan $.5
g. Le#'ar "erja ! aksanakan pemasangan kotak APP 1 fasa pada papan 9 ruang instalasi yang disediakan pada ruang praktek sesuai dengan gambar $.,
$./
dan
$.5,
kemudian
hasilnya
konsultasikan
kebenaran
hubungannya dengan pembimbing praktikum 9 instruktur.
Modul D.'().**1+$.A
47
! akukan penyambungannya pada sumber tegangan 1 fasa yang disediakan, amati hasil penunjukan dari meter ';h, lakukan pula simulasi hubung singkat apakah M:% sudah bekerja dengan benar. ! %uatlah laporan, analisa dan kesimpulan dari hasil praktikum yang telah dilaksanakan
>. "egiatan Belajar > Me#eriksa asil pe#asangan APP 1 2asa a.
Tujuan "egiatan Pe#'elajaran #etelah mempelajari kegiatan belajar -, diharapkan Anda dapat" !
Memahami standard pemasangan APP 1 fasa dengan benar.
!
Memahami teknik pembebanan dan pengukuran APP.
!
Memahami aturan!aturan dan teknik pemasangan segel.
!
Mengukur tegangan listrik tersambung pada terminal meter.
!
Memasukan beban pada rangkaian dan meyakinkan kebenaran putaran meter ';<.
!
Memasang segel!segel sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
!
Memahami aturan serta prosedur yang digunakan dalam memeriksa hasil pemasangan APP 1 fasa.
'. Uraian Materi 6tandard pe#asangan APP 1 2asa
#tandard pemasangan APP 1 fasa mengikuti standard yang digunakan oleh P4 P) +Persero yaitu APP 1 fasa terdiri dari pengukur energi listrik berupa meter ';h dan pembatas arus M:%.
Modul D.'().**1+$.A
48
Meter ';h
dihubungkan
terlebih dahulu
dengan jala!jala
kemudian kabel fasa yang keluar dari kumparan arus meter ';h baru dihubungkan dengan terminal ujung dari pembatas arus M:%. 4eknik pemasangan tersebut dimaksud agar bila terjadi pencurian melalui penyambungan langsung pada celah!celah M:% maka pemakaian energi listrik dari pelanggan masih tetap dapat tercatat pada meter ';h, hubungan ini kebalikan
dengan system yang
lama.
Teknik pe#'e'anan dan pengukuran APP
4eknik pemebebanan pada pemasangan APP 1 fasa meliputi " a. Penyesuaian Jase Pada kenyataanya beda fase antara φ 1 dan φ 2 tidak bisa betul ! betul
8*°, karena ada ! nya kerugian inti dan tekanan pada
kumparan tegangan. 7ntuk mengatasi ini caranya adalah dengan memasang
kumparan
penyesuai
fase
pada
inti
kumparan
tegangan.
Modul D.'().**1+$.A
49
9a#'ar >.1. Penyesuaian fasa pada inti
b. Penyesuaian Pada %eban!%eban %erat. Pada saat beban berat φ 1 akan bertambah besar, pertambahan ini mengakibatkan arus pusar + arus eddy pada kepingan. Aluminium
juga bertambah besar,
sedang
arus eddy ini
menimbulkan momen lawan pada keping Aluminium, clan akan menghambat putaran keping Aluminium. 7ntuk mengatasinya pada kumparan arus dipasang shunt magnetis dimana pada saat beban penuh 9 beret Ou tidak sepenuhnya dapat menimbulkan momen lawan .
9a#'ar >.5. Penyesuaian pada beban!beban berat
c. Penyesuaian %eban!beban =ingan 'esalahan putaran akibat adanya gaya gesek pada piringan terutama saat beban kecil ringan, untuk mengatasi hal ini dibuat cincin tembaga yang ditempatkan diantara kumparan
Modul D.'().**1+$.A
50
tegangan dengan piringan dengan pemasangan condong ke arah gerak putar + ihat gambar /
9a#'ar >.>. Penyesuaian pada beban!beban ringan
Dengan adanya cincin tembaga ini akan menimbulkan perbedaan fase dibanding dengan Ou magnit φ $ yang tidak melalui cincin tembaga, sehingga terjadi pergeseran Ou ke arah gerak piringan dan menimbulkan momen dengan arah sesuai gerak putar piringan +'eping Aluminium d. Putaran Pada %eban 'osong Pada saa eban kosong, kurparan tetap dialiri arus yang bisa menggerakkan piringan. Agar piringan tidak akan tergerak oleh Ou magnit φ $, maka pada piringan dipasang lubang., dimana pada saat iRibang piringan berada dibawah tepat kurparan arus eddy akan terganggu dan momen yang dittirnbulkan oleh Ou magnit φ $ berkurang dan piringan terhenti. + ihat gambar 1. Anti :reeping de3ice tiara Penyambungan k;h meter.
Modul D.'().**1+$.A
51
Aturan dan teknik pe#asangan segel
#egel digunakan oleh P4 P) +Persero sebagai pengamanan 'otak APP. Pemasangan segel hanya boleh dilakukan oleh petugas dari P4 P) +Persero, karena segel atau pengaman kotak APP ini umumnya digunakan untuk " a. Pengamanan terhadap peralatan yang ada didalam kotak APP
agar
instalasi
pengawatannya
tidak
terjadi
perubahan b. Pengaman dari orang yang tidak bertanggung jawab yang dapat merugikan pihak P), khususnya dalam hal perhitungan tarif listrik.
Me#eriksa instalasi listrik tersa#'ung pada rangkaian 'e'an dan #eyakinkan ke'enaran putaran #eter "7H.
Pemeriksaan instalasi listrik pada instalasi rumah s
seluruh rangkaian
etelah pemasangan APP dimaksudkan agar pada
saat instalasi tersebut difungsikan maka instalasi tersebut dalam kondisi yang benar dan aman bagi pelanggan. ambar dibawah ini menunjukan rangkaian instalasi mulai dari sambungan =umah +#=, APP sampai dengan peralatan sebagai beban.
Modul D.'().**1+$.A
52
9a#'ar >.?. =angkaian instalasi dari #=, APP 1 fasa sampai dengan
beban tersambung pada peralatan rumah tangga
Adapun pemeriksaan tersebut meliputi " 1. Pemeriksaan reistansi dengan menggunakan (hmmeter pada pengukur AB(meter. Pengukuran ini
dimaksudkan
agar pada sepanjang
penghantar instalasi tidak ada yang terputus.
Modul D.'().**1+$.A
53
9a#'ar >.@.
=angkaian pemeriksaan kesinambungan dari kawat
penghantar $. Pemeriksaan tahanan isolasi dengan menggunakan Mega (hm meter atau disebut Megger. Pengukuran ini dimaksudkan agar tidak menimbulkan tegangan sentuh pada semua bagian konduktif terbuka +%'4 sehingga tidak menimbulkan bahaya sentuh bagi manusia.
Modul D.'().**1+$.A
54
9a#'ar >.(.
rumah -. Pemeriksaan tegangan tersambung dengan menggunakan pengukur tegangan 9 Boltmeter atau dapat digunakan pengukur tegangan pada AB( meter. Pengukuran ini dimaksudkan agar tegangan kerja yang tersambung melalui APP 1 fasa tersebut telah menunjukan besaran tegangan supalay sebebesar $$* Bolt, sehingga semua peralatan pelanggan harus menyesuaikan besarnya pada tegangan kerja tersebut.
Modul D.'().**1+$.A
55
. Pemeriksaan putaran ';h meter melalui pemeriksaan secara sik yaitu dengan cara menghubungkan beban sehingga dapat dilihat arah putaran piringan dari ';h meter. Adapun arah putaran piringan ';h meter yang benar adalah dari kiri berputar kearah kanan atau sesuai dengan anak panah yang ada pada pelat muka ';h meter, sebab bila arah putaranya terbalik maka penunjukan register pencatat akan bejalan mundur 9 pencatatan dimulai dari angka terbesar.
9a#'ar >.@. Arah putaran piringan ';h yang benar
sesuai arah panah yang ditunjukan pada gambar
Modul D.'().**1+$.A
56
&. 0angku#an ! #tandard pemasangan APP 1 fasa mengikuti standard yang digunakan oleh P4 P) +Persero yaitu. Meter ';h dihubungkan terlebih dahulu dengan jala!jala kemudian kabel fasa yang keluar dari kumparan arus meter ';h baru dihubungkan dengan terminal ujung dari pembatas arus M:%. !4eknik pemebebanan pada pemasangan APP 1 fasa meliputi " a. Penyesuaian Jase b. Penyesuaian Pada %eban!%eban %erat. c. Penyesuaian %eban!beban =ingan d. Putaran Pada %eban 'osong 3#egel digunakan oleh P4 P) +Persero sebagai pengamanan 'otak
APP. Pemasangan segel hanya boleh dilakukan oleh petugas dari P4 P) +Persero. 3Pemeriksaan instalasi listrik pada
seluruh rangkaian instalasi
rumah setelah pemasangan APP dimaksudkan agar pada saat instalasi tersebut difungsikan
maka instalasi tersebut dalam
kondisi yang benar dan aman bagi pelanggan.
d. Tugas ! Amatilah data!data yang terdapat pada pelat permukaan ';h meter pada rumah anda, amati pula segel yang terpasang ? ! %uat laporan hasil pengamatan diatas ?
e. Tes !or#ati2 1. %agaimanakah susunan pemasangan meter ';h dan M:% pada APP 1 fasa, mengapa demikian > $. Apa saja teknik pemebebanan pada pemasangan ';h meter, sebutkan >
Modul D.'().**1+$.A
57
-. #iapakah yang berwenang memasang segel pada APP 1 fasa dan apa fungsi segel tersebut > . Apakah fungsi pemeriksaan pada pemasangan APP 1 fasa >
2. "un&i /a$a'an 1. Meter ';h
dihubungkan
terlebih dahulu
dengan jala!jala
kemudian kabel fasa yang keluar dari kumparan arus meter ';h baru dihubungkan dengan terminal ujung dari pembatas arus M:%. 4eknik pemasangan tersebut dimaksud agar bila terjadi pencurian melalui penyambungan langsung pada celah!celah M:% maka pemakaian energi listrik dari pelanggan masih tetap dapat tercatat pada meter ';h, hubungan ini kebalikan dengan system yang lama. $. 4eknik pemebebanan pada pemasangan APP 1 fasa meliputi " a. Penyesuaian Jase b. Penyesuaian Pada %eban!%eban %erat. c. Penyesuaian %eban!beban =ingan d. Putaran Pada %eban 'osong -. Pemasangan segel hanya boleh dilakukan oleh petugas dari P4 P) +Persero, karena segel atau pengaman kotak APP ini berfungsi untuk " a. Pengamanan terhadap peralatan yang ada didalam kotak APP agar instalasi pengawatannya tidak terjadi perubahan
Modul D.'().**1+$.A
58
b. Pengaman dari orang yang tidak bertanggung jawab yang dapat merugikan pihak P), khususnya dalam hal perhitungan tarif listrik. . Pemeriksaan instalasi listrik pada
seluruh rangkaian instalasi
rumah setelah pemasangan APP dimaksudkan agar pada saat instalasi tersebut difungsikan maka instalasi tersebut dalam kondisi yang benar dan aman bagi pelanggan.
9.Le#'ar "erja
Me#eriksa instalasi listrik tersa#'ung pada rangkaian 'e'an dan #eyakinkan ke'enaran putaran #eter "7H.
Tujuan :
! Dapat mengetahui kesinambunagn kawat pengahantar pada instalasi rumah ! Dapat mengetahui besarnya tahanan isolasi pada instalasi rumah ! Dapat mengetahui arah putaran ';h meter
Modul D.'().**1+$.A
59
Peralatan :
!
AB( meter
!
Megger
!
';h meter 1 fasa
!
M:%
!
#aklar tunggal
!
ampu pijar
!
'otak 'ontak
!
'abel )A 1,/ m$
!
4oolkit
7aktu :
! 6 / menit
9a#'ar 0angkaian
Modul D.'().**1+$.A
60
9a#'ar Diagram hubungan meter ';h, M:% dan kotak sekering
pelanggan
9a#'ar
Diagram instalasi satu lampu yang dilayani sebuah
saklar tunggal dengan delengkapi kotak kontak pembumian
Modul D.'().**1+$.A
61
9a#'ar
=angkaian pengukuran kesinambungan dari kawat
penghantar
Modul D.'().**1+$.A
62
9a#'ar Pengukuran tahanan isolasi dengan Megger
9a#'ar Arah putaran piringan ';h yang benar sesuai
arah panah yang ditunjukan pada gambar
"esela#atan "erja ⇒
⇒ ⇒
#aat merangkai9mengubah rangkaian, sumber tegangan harus dimatikan terlebih dahulu. 4eliti sekali lagi pemasangan9rangkaian k;h meter.
Langka "erja
!
%uatlah rangkaian instalasi sesuai dengan gambar diatas
!
Periksa kesinambungan kawat penghantar pada instalasi tersebut dengan menggunakan (hmmeter
!
Pada saat semua rangkaian terhubung, ukurlah tahanan isolasi " a. Antar penghantar fasa dengan nol b. Antar penghantar fasa dengan arde9pentanahan
Modul D.'().**1+$.A
63
c. Antar kawat no dengan penghantar arde9pentanahan %esar penunjukan yang benar pada masing!masing penunjukan adalah minimal 1*** tegangan kerja +$$* B H $$*.*** ohm atau $$* kilo ohm !
!
akukan pengukuran tegangan kerja pada sumber dan kotak kontak
!
!
Putuskan sumber tegangan dan bongkar instalasi kemudian kembalikan ketempat semula
!
%uat laporan dan analisa hasil praktikum ini
Modul D.'().**1+$.A
64
?. "egiatan Belajar ? Me#'uat laporan 'erita a&ara pe#asangan APP 1 2asa a. Tujuan "egiatan Pe#'elajaran #etelah mempelajari kegiatan belajar , diharapkan Anda dapat" !
Menguasai cara menyusun dan macam informasi yang diperlukan dalam pelaporan.
!
Memilih format dan memahami cara menyusun dan mengisinya.
!
Menyusun dan meyerahkan laporan pemasangan APP 1 fasa kepada unit kerja terkait sesuai standard yang berlaku.
!
Mematuhi tata cara dan teknik pelaporan.
'. Uraian Materi Cara #enyusun dan #a&a# in2or#asi yang diperlukan dala#
pelaporan.
&nformasi yang diperlukan dalam pelaporan pemasangan APP 1 Jasa pada instalasi konsumen meliputi " 1. )ama pelanggan + Joto :opy '4P dilampirkan $. Alamat pelanggan dilengkapi dengan =4 dan =; setempat -. %esarnya daya tersambung sesuai dengan kontrak dengan P4 P) +Persero
Modul D.'().**1+$.A
65
. )omor kontrak pelanggan dengan P4 P) +Persero /. 4arip daya pelanggan 5. Merk, 'ode dan 4ype ';h meter yang dipasang 0. )omor dan kode trafo yang tersambung pada #aluran =umah 6. )omor dan 'ode segel yang terpasang pada pelanggan !or#at Pelaporan
Modul D.'().**1+$.A
66
Tata &ara dan teknik pelaporan
Modul D.'().**1+$.A
67
#etelah Jormat pelaporan diisi sesuai dengan data nyata yang ada pada konsumen, maka selanjutnya diserahkan kepada bagian pendataan konsumen agar data pelanggan tersebut dimasukan pada base data yang dimiliki oleh P4 P) AP@ setempat. Pelanggan akan membayar pemakaian energi selama sebulan pada bulan berikutnya setelah data penyambungan dan pemasangan APP dilaporkan. Apabila pelanggan merasakan keadaan yang tidak sesuai dengan kontrak dengan P4 P) +Persero maka pelanggan dapat mengadukan
permasalahannya
pada
bagian
pengaduan
setempat.
&. 0angku#an ! &nformasi penting yang diperlukan pada saat pemasangan dan penyambungan APP
adalah merupakan data!data nyata dari
pelanggan sebagai dasar pembayaran rekening bulanan dari pelanggan. ! Pelanggan dapat menyampaikan pengaduan pada P4 P) +Persero,
apabila
merasakan
terjadi
kerusakan
ataupun
kejanggalan pada sistem instalasi pelanggan.
d. Tugas ! &silah Jormat pelaporan sesuai dengan format diatas untuk data! data pelanggan pada rumah anda masing!masing ?
e. Tes !or#ati2 1. 4ulislah data!data apa saja yang diperlukan pada pemasangan dan penyambungan APP 1 fasa >
Modul D.'().**1+$.A
68
$. Apa yang terjadi seandainya data!data pelanggan yang dilaporkan pada P4 P) +Persero tidak sesuai dengan kenyataan >
2."un&i /a$a'an 1. ! )ama pelanggan + Joto :opy '4P dilampirkan ! Alamat pelanggan dilengkapi dengan =4 dan =; setempat ! %esarnya daya tersambung sesuai dengan kontrak dengan P4 P) +Persero ! )omor kontrak pelanggan dengan P4 P) +Persero !4arip daya pelanggan ! Merk, 'ode dan 4ype ';h meter yang dipasang ! )omor dan kode trafo yang tersambung pada #aluran =umah ! )omor dan 'ode segel yang terpasang pada pelanggan $. Akan diketahui oleh P4 P) +Persero permohonan pemasangan instalasi baru, sangsinya adalah denda yang harus dibayar sesuai dengan ketentuan yang berlaku
g.Le#'ar "erja
&silah Jormat Pelaporan pemasangan dan penyambungan APP 1 fasa sesuai dengan format dibawah ini "
Modul D.'().**1+$.A
69
Modul D.'().**1+$.A
70
BAB. III EALUA6I A. Instru#en Penilaian Tes Tertulis /a$a'la pertanyaan 'erikut ini dengan singkat dan jelas
1. Apakah yang menyebabkan piringan alat ukur k;h meter berputar >. $. #ebutkan kesalahan ! kesalahan yang terjadi pada k;h meter?. -. @elaskan bagaimana cara perubahan posisi regester pada saat penggunaan beban puncak ?. . #ebutkan bagian!bagian pada ';h meter?. /. ambarkan diagram hubungan meter ';h, M:% dan kotak sekering pelanggan ? 5. ambarkan diagram pengawatan APP 1 fasa pengukuran langsung beserta pemasangan kotak APP 1 fasa ? 0. %agaimanakah susunan pemasangan meter ';h dan M:% pada APP 1 fasa, mengapa demikian >
Modul D.'().**1+$.A
71
6. Apa saja teknik pemebebanan pada pemasangan ';h meter, sebutkan > 8. #iapakah yang berwenang memasang segel pada APP 1 fasa dan apa fungsi segel tersebut > 1*. Apakah fungsi pemeriksaan pada pemasangan APP 1 fasa > 11.
4ulislah
data!data
apa saja
yang
diperlukan pada
pemasangan dan penyambungan APP 1 fasa > 1$. Apa yang terjadi seandainya data!data pelanggan yang dilaporkan pada P4 P) +Persero tidak sesuai dengan kenyataan >
Tes Praktik 1. %uatlah gambar dan perencanaan pemasangan APP 1 Jasa berikut l angkah!langkah pemasangan dan pengujiannya pada kertas ukuran A- ? $. aksanakan pengawatannya pada papan 9 ruang parktikum yang telah disediakan sesuai dengan gambar dan perencanaan diatas ? -. akukan pengujian dengan menghubungkan rangkaian dengan sumber daya dan beban, amatilah putaran piringan meter ';h serta ujilah M:% dengan cara memberikan simulasi hubung singkat ? .
%uat
laporan
hasil
praktek
serta
tulis
analisa
dan
kesimpulannya ?
Modul D.'().**1+$.A
72
B. "un&i /a$a'an
Tes Tertulis 1. Penyebabnya adalah adanya Ou magnit yang ditimbulkan oleh arus pada kumparan arus dan kumparan tegangan yang berbeda fase. $. a. Penyesuaian perbedaan fase antara Arus dan 4egangan. b. Penyesuian terhadap beban!beban berat.
Modul D.'().**1+$.A
73
c. Penyesuaian terhadap beban ! beban ringan. d. Putaran pada beban kosong +tanpa beban -. a. Perpindahan posisi regester + pencatat digerakan oleh relay yang diatur oleh motor timer yang telah diatur oleh P). b. Perpindahan posisi regester digerakkan oleh relay input yang diatur oleh pusat pengendali dengan menyuntikkan frekwensi tinggi mulai jaringan listrik yang pakai. . . a. 'umparan tegangan. b. 'umparan arus. c. &nti kumparan tegangan. d. &nti kumparan arus. e. 'eping 9 piringan Aluminium. f. =oda ! roda pencatat + regester . g. Magnet permanen pengerem. h. 'umparan penyesuai beda fase arus dan tegangan. /. ihat gambar $. 5. ihat gambar $./ dan $.5
0. Meter ';h dihubungkan terlebih dahulu dengan jala!jala kemudian kabel fasa yang keluar dari kumparan arus meter ';h baru dihubungkan dengan terminal ujung dari pembatas arus M:%. 4eknik pemasangan tersebut dimaksud agar bila terjadi pencurian
Modul D.'().**1+$.A
74
melalui penyambungan langsung pada celah!celah M:% maka pemakaian energi listrik dari pelanggan masih tetap dapat tercatat pada meter ';h, hubungan ini kebalikan dengan system yang lama. 6. 4eknik pemebebanan pada pemasangan APP 1 fasa meliputi " a. Penyesuaian Jase b. Penyesuaian Pada %eban!%eban %erat. c. Penyesuaian %eban!beban =ingan d. Putaran Pada %eban 'osong 8. Pemasangan segel hanya boleh dilakukan oleh petugas dari P4 P) +Persero, karena segel atau pengaman kotak APP ini berfungsi untuk " a. Pengamanan terhadap peralatan yang ada didalam kotak APP agar instalasi pengawatannya tidak terjadi perubahan b. Pengaman dari orang yang tidak bertanggung jawab yang dapat merugikan pihak P), khususnya dalam hal perhitungan tarif listrik. 1*. Pemeriksaan instalasi listrik pada seluruh rangkaian instalasi rumah setelah pemasangan APP dimaksudkan agar pada saat instalasi tersebut difungsikan maka instalasi tersebut dalam kondisi yang benar dan aman bagi pelanggan.
Modul D.'().**1+$.A
75
11. ! )ama pelanggan + Joto :opy '4P dilampirkan ! Alamat pelanggan dilengkapi dengan =4 dan =; setempat ! %esarnya daya tersambung sesuai dengan kontrak dengan P4 P) +Persero ! )omor kontrak pelanggan dengan P4 P) +Persero !4arip daya pelanggan ! Merk, 'ode dan 4ype ';h meter yang dipasang ! )omor dan kode trafo yang tersambung pada #aluran =umah ! )omor dan 'ode segel yang terpasang pada pelanggan 1$. Akan diketahui oleh P4 P) +Persero permohonan pemasangan instalasi baru, sangsinya adalah denda yang harus dibayar sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Modul D.'().**1+$.A
76
Le#'ar Penilaian Tes Praktik )ama Peserta )o. &nduk Program 'eahlian )ama @enis Pekerjaan
" " " "
PED8MAN PENILAIAN No .
Aspek Penilaian
6kor Maks.
6kor Perolea n
"eteranga n
1
$
-
/
I
II
III
I
Peren&anaan 1.1. Persiapan alat dan bahan 1.$. Menganalisa jenis alat dan bahan #ub total Me#'uat tata letak $.1. Penyiapan tata letak $.$. Menentukan penempatan komponen #ub total Proses -.1. angkah kerja sesuai #(P -.$. Penggunaan alat sesuai fungsinya -.-. =angkaian berfungsi dengan benar #ub total "ualitas Produk "erja .1. 4ata letak sesuai perencanaan .$. Penyambungan rapi dan kencang .-. Pekerjaan diselesaikan dengan waktu yang telah ditentukan #ub total 6ikap4Etos "erja /.1. 4anggung jawab /.$. 'etelitian /.-. &nisiatif /.. 'emandirian #ub total
Modul D.'().**1+$.A
/ / 1* / / 1* 1* 1* 1* -* 1* 1* 1* -* $ $ 1*
77
I
Laporan 5.1. #istimatika penyusunan laporan 5.$. 'elengkapan bukti sik #ub total 4otal
5 1* 1**
"0ITE0IA PENILAIAN
No . I
Aspek Penilaian
"riteria Penilaian
Peren&anaan 1.1. Persiapan alat dan bahan
Alat dan bahan sesuai kebutuhan
6ko r
disiapkan
/
Alat dan bahan disiapkan 1 tidak sesuai kebutuhan 1.$. Menganalisa jenis alat dan bahan
Merencanakan tahapan9 proses
sesuai /
4idak merencanakan tahapan9 proses II
Me#'uat tata letak $.1. Penyiapan tata letak
$.$. Menentukan penempatan komponen
4ata letak disiapkan sesuai prosedur
/
4ata letak tidak disiapkan sesuai prosedur
1
Model susunan dilengkapi dengan intruksi penyusunan Model susunan tidak dilengkapi dengan instruksi penyusunan
III
1
/ 1
Proses
-.1. angkah kerja sesuai #(P
angkah kerja sesuai #(P angkah kerja tidak sesuai #(P
-.$. Penggunaan alat sesuai fungsinya
-.-.
=angkaian
Modul D.'().**1+$.A
berfungsi
1* 1
1* Penggunaan alat sesuai fungsinya
1
Penggunaan alat tidak sesuai fungsinya
1*
78
dengan benar
1 =angkaian berfungsi dengan benar =angkaian tidak berfungsi dengan benar
I
"ualitas Produk "erja .1. 4ata letak sesuai perencanaan
4ata etak sesuai perencanaan 4ata etak tidak sesuai perencanaan
1* 1 1*
.$. Penyambungan rapi dan kencang
.-. Pekerjaan diselesaikan dengan waktu yang telah ditentukan
Penyambungan rapi dan kencang
1
Penyambungan tidak rapi dan tidak kencang
6 1*
Menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dari waktu yang ditentukan
$
Menyelesaikan pekerjaan tepat waktu Menyelesaikan pekerjaan melebihi waktu yang ditentukan
6ikap4Etos "erja /.1. 4anggung jawab
Membereskan kembali alat dan bahan yang dipergunakan 4idak membereskan alat dan bahan yang dipergunakan
$ 1
/.$. 'etelitian 4idak banyak melakukan kesalahan kerja %anyak melakukan kesalahan kerja
1 -
/.-. &nisiatif Memiliki inisiatif bekerja
Modul D.'().**1+$.A
1
79
'urang9tidak memiliki inisiatif kerja
/.. 'emandirian
$ 1
%ekerja tanpa banyak diperintah %ekerja dengan banyak diperintah I
Laporan 5.1. #istimatika penyusunan laporan
aporan disusun sesuai sistimatika yang telah ditentukan
1
aporan disusun tanpa sistimatika
5.$. 'elengkapan bukti sik
5 $
Melampirkan bukti sik hasil penyusunan 4idak melampirkan bukti sik
BAB. I PENUTUP
6
etelah menyelesaikan modul ini, maka Anda berhak untuk mengikuti tes paktik untuk menguji kompetensi yang telah
dipelajari.
Dan
apabila
Anda
dinyatakan
memenuhi
syarat
kelulusan dari hasil e3alusi dalam modul ini, maka Anda berhak untuk melanjutkan ke topik9modul berikutnya. Mintalah pada pengajar9instruktur
untuk melakukan uji
kompetensi
dengan
sistem penilaiannya dilakukan langsung dari pihak dunia industri atau asosiasi profesi yang berkompeten apabila Anda telah menyelesaikan suatu kompetensi tertentu. Atau apabila Anda telah menyelesaikan seluruh e3aluasi dari setiap modul, maka hasil yang berupa nilai dari instruktur atau berupa porto folio dapat dijadikan sebagai bahan 3erikasi bagi pihak industri atau
Modul D.'().**1+$.A
80
asosiasi profesi. 'emudian selanjutnya hasil tersebut dapat dijadikan sebagai penentu standard pemenuhan kompetensi tertentu dan bila memenuhi syarat Anda berhak mendapatkan sertikat kompetensi yang dikeluarkan oleh dunia industri atau asosiasi profesi.
DA!TA0 PU6TA"A %adan #tandardisasi )asional, $***, Persyaratan U#u# Instalasi Listrik 5--- %PUIL 5---, ayasan P7&, @akarta Djiteng Marsudi &r, $**-, Pe#'angkitan Energi Listrik , P4 @alamas %erkatama dan #44 P), @akarta Dikmenjur, $**-, Pedo#an Penulisan Modul , Direktorat Pendidikan Menengah 'ejuruan DPM' D2PD&')A#, @akarta &mam #ugandi &r dkk, $**1, Panduan Instalasi Listrik untuk 0u#a Berdasarkan PUIL 5---, ayasan 7saha Penunjang 4enaga istrik, @akarta P4 P) +Persero, $***, 6a#'ungan Listrik* @asa Pendidikan dan atihan P), @akarta
Modul D.'().**1+$.A
81