BAB V TINJAUAN PENGENDALIAN PROYEK
Proses pengawasan pengawasan dan pengendalia pengendalian n merupakan merupakan salah satu dari proses manajemen. Tahap pengendalian merupakan tahap penting dalam mencapai suatu tujuan proyek. proyek. Manajeme Manajemen n
proyek proyek yang efektif efektif membutuhkan membutuhkan perencanaa perencanaan, n,
pengukuran, evaluasi, peramalan, dan pengendalian terhadap semua aspek dari sebuah proyek. Oleh sebab itu proyek dapat dikatakan berhasil apabila ketiga unsur dalam pengendalian pelaksanaan proyek dapat diatasi dengan baik. Adapun ke unsur tersebut antara lain ! ".
#ualitas dan mutu dari struktur
$.
Manajemen waktu
.
Pengendalian aliran dana. BIAYA
MUTU
AKTU
%ambar &.". Tiga unsur pengendalian pelaksanaan proyek 5.1 Pengenda Pengendalian lian Mutu Mutu
'alam setiap pekerjaan terutama pekerjaan konstruksi, pengendalian terhadap pekerjaan yang terkait mutu dari hasil pekerjaan sangat penting dan harus diperhatikan diperhatikan sekali, karena pekerjaan konstruksi pada bangunan bangunan erat kaitannya kaitannya dengan keselamatan pengguna konstruksi tersebut. (ika salah dalam pelaksanaan atau tidak mengacu pada ketentuan)ketentuan yang berlaku, ada kemungkinan fasilitas yang dibangun justru mencelakakan dan merugikan berbagai pihak, serta tidak tercapainya tujuan dari pembangunan yang dilaksanakan. 'alam pekerjaan pembangunan jembatan beton, kontrol yang utama adalah pada beton itu sendiri, baik dari segi material materia l maupun teknik pelaksanaan terkait pembetonan agar dicapai mutu beton yang disyaratkan dalam perencanaan, serta bentuk konstruksi yang sesuai dengan dengan yang telah direncanakan.
Proyek Pembangunan Jembatan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan P.Bintan – P. Dompak, Prov. Prov. Kep. Riau
*)"
Pelaksanaan Pelaksanaan Proyek Pembangun Pembangunan an (embatan (embatan + -anjutan -anjutan Pulau /intan 'ompak ini sepenuhnya mengacu pada spesifikasi teknis, P/+ "01" Peraturan /eton +ndonesia, serta 2tandar 3asional +ndonesia 23+. 'alam pengerjaan (embatan ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ! 5.1.1. 5.1.1. Pengu Pengu!ia !ian n Mutu Mutu "a#$u% "a#$u%an an Bet&n Bet&n
Pada proyek Pembangunan Pembangunan (embatan + -anjutan -anjutan Pulau /intan 4 Pulau 'ompak, beton yang digunakan adalah Reay !i" #on$rete yang #on$rete yang di produksi oleh PT. %raphika /eton. /eton yang digunakan mempunyai mutu beton #)&5 untuk beton pada parapet dan #)&55 untuk top slab, balok pelengkung, dan pedestrian. Agar mutu ini bisa terpenuhi maka dilakukanlah beberapa pengujian terhadap campuran beton yang akan digunakan. Pengujian yang dilakukan adalah! A. Slump Test Test ' ' Pengu!ian Kele(e)an Bet&n*
Tujuan pelaksanaan slump test adalah untuk menentukan tingkat kelecekan atau keplastisan adukan beton, sehingga dapat diketahui nilai kekentalan beton tersebut. 6ampuran beton ini memerlukan air dan kebutuhannya sesuai dengan perencanaan dan perhitungan. 6ampuran dikatakan encer apabila penggunaan air terlalu banyak atau melebihi dari perencanaan sebaliknya beton dikatakan kental 7 kaku apabila penggunaan air kurang dari air yang di rencanakan. Pengujian slump dilakukan dengan sebuah kerucut terpancung standar dengan ukuran diameter puncak "5 cm. 'iameter dasar $5 cm dan tinggi 5 cm, dan juga menggu menggunak nakan an tongka tongkatt pemada pemadatt dengan dengan diamet diameter er ",8 cm dan panjan panjang g 85 cm. 2tandar pengujian slump beton yang baik tercapai apabila penurunan nya 1,& 4 "& cm. Pada proyek ini slump yang diminta adalah "8 9 $ cm. Tiga kemungkinan yang terjadi pada adukan yang telah di angkat kerucutnya pada gambar &.$
%ambar &.$ . /entuk /entuk :asil %&ump 'et 'et
Proyek Pembangunan Jembatan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan P.Bintan – P. Dompak, Prov. Prov. Kep. Riau
*)$
Pelaksanaan Pelaksanaan Proyek Pembangun Pembangunan an (embatan (embatan + -anjutan -anjutan Pulau /intan 'ompak ini sepenuhnya mengacu pada spesifikasi teknis, P/+ "01" Peraturan /eton +ndonesia, serta 2tandar 3asional +ndonesia 23+. 'alam pengerjaan (embatan ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ! 5.1.1. 5.1.1. Pengu Pengu!ia !ian n Mutu Mutu "a#$u% "a#$u%an an Bet&n Bet&n
Pada proyek Pembangunan Pembangunan (embatan + -anjutan -anjutan Pulau /intan 4 Pulau 'ompak, beton yang digunakan adalah Reay !i" #on$rete yang #on$rete yang di produksi oleh PT. %raphika /eton. /eton yang digunakan mempunyai mutu beton #)&5 untuk beton pada parapet dan #)&55 untuk top slab, balok pelengkung, dan pedestrian. Agar mutu ini bisa terpenuhi maka dilakukanlah beberapa pengujian terhadap campuran beton yang akan digunakan. Pengujian yang dilakukan adalah! A. Slump Test Test ' ' Pengu!ian Kele(e)an Bet&n*
Tujuan pelaksanaan slump test adalah untuk menentukan tingkat kelecekan atau keplastisan adukan beton, sehingga dapat diketahui nilai kekentalan beton tersebut. 6ampuran beton ini memerlukan air dan kebutuhannya sesuai dengan perencanaan dan perhitungan. 6ampuran dikatakan encer apabila penggunaan air terlalu banyak atau melebihi dari perencanaan sebaliknya beton dikatakan kental 7 kaku apabila penggunaan air kurang dari air yang di rencanakan. Pengujian slump dilakukan dengan sebuah kerucut terpancung standar dengan ukuran diameter puncak "5 cm. 'iameter dasar $5 cm dan tinggi 5 cm, dan juga menggu menggunak nakan an tongka tongkatt pemada pemadatt dengan dengan diamet diameter er ",8 cm dan panjan panjang g 85 cm. 2tandar pengujian slump beton yang baik tercapai apabila penurunan nya 1,& 4 "& cm. Pada proyek ini slump yang diminta adalah "8 9 $ cm. Tiga kemungkinan yang terjadi pada adukan yang telah di angkat kerucutnya pada gambar &.$
%ambar &.$ . /entuk /entuk :asil %&ump 'et 'et
Proyek Pembangunan Jembatan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan P.Bintan – P. Dompak, Prov. Prov. Kep. Riau
*)$
Met&da $engu!ian adala+ ,e-agai -e%i)ut
". 2ampel 2ampel untuk penguji pengujian an slump diambil diambil satu per per mi;er truck truck yang datang datang ke lokasi proyek. $. #etika #etika mobil mobil ready ready mi; telah telah datang datang,, maka maka selanju selanjutny tnyaa petuga petugass membaw membawaa gerobak untuk meletakkan sampel. Molen pada mobil diputar terlebih dahulu guna guna mend mendap apat atka kan n sampe sampell slum slump p yang yang tercam tercampu purr rata rata kemu kemudi dian an baru baru dituangkan pada gerobak. . #emudian #emudian letakkan letakkan cetakan cetakan kerucut kerucut Abraham Abraham pada pada lokasi lokasi yang yang relative relative datar datar dengan posisi lobang < $5 cm atau lobang yang besar menghadap ke bawah. =. #emudi #emudian an bawa sampel sampel yang telah diambil diambil dan letakkan letakkan didekat didekat kerucu kerucut. t. Tuang Tuangkan kan sampel sampel menggu menggunak nakan an sendok sendok semen semen dan masukka masukkan n ke dalam dalam kerucut kerucut abraham abraham sebanyak sebanyak lapis. 2etiap lapisan di tumbuk tumbuk dengan tongkat pemadat sebanyak "5 kali. &. 2ete 2etela lah h itu itu ratak ratakan an perm permuk ukaa aan n atas atas keru kerucut cut deng dengn n tong tongkat kat pemad pemadat at dan dan biarkan selama 5 detik. 8. 2etelah 2etelah 5 detik detik angkat angkat cetakan cetakan secara secara vertikal vertikal ke ke atas. 1. #emudi #emudian an lakukan lakukan pengukur pengukuran an terhadap terhadap keruntuh keruntuhan an yang yang terjadi terjadi dari sisi yang curam >. Apabil Apabilaa slump slump yang diingi diinginka nkan n sudah tercapai tercapai "8 9 $ cm maka beton bias bias lang langsu sung ng dipa dipaka kai. i. 2eda 2edang ngka kan n jika jika slum slump p yang yang dida didapa patt meleb melebih ihii bata batass maksimum yang diberuikan mobil ready mi; concrete harus dikembalikan ke pabrik.
%ambar &.. Pengujian %&ump 'et
Proyek Pembangunan Jembatan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan P.Bintan – P. Dompak, Prov. Prov. Kep. Riau
*)
B. Pengu!ian Kuat Te)an Bet&n
#uat tekan beton adalah muatan kekuatan beton maksimum yang dapat di pikul per satuan luas. #uat tekan beton ditentukan dalam job mi; design yang telah direncanakan. Pengujian dilakukan pada benda uji berbentuk kubus berdimensi "&;"&;"& cm. -alu didiamkan dalam jangka waktu tertentu. 2etelah itu dibawa dari lokasi proyek ke -aboratorium untuk di uji dengan alat uji kuat tekan beton. ?aktor yang mempengaruhi nilai kekuatan beton adalah ! ". ?aktor air semen ?A2 $. @mur beton . (enis semen =. 2ifat agregat Pen/ia$an Benda U!i
'alam pelaksanaan pengecoran dilapangan diambil $= sampel untuk pengecoran top slab dan balok pelengkung, dan "= sampel untuk pengecoran parapet dan pedestrian dengan ukuran "&cm ; "& cm ; "& cm untuk pengujian kuat tekan karakteristik. 'ibentuk dengan menggunakan cetakan yang sebelum diisi adukan beton harus diolesi terlebih dahulu dengan oli agar mudah dibuka. Proses penyiapan benda uji! 1. -akukan pengisian pada cetakan beton sebanyak $ lapis dimana setiap
lapisnya dipadatkan dengan tongkat pemadat sebanyak $& kali pukulan secara merata pada cetakan yang telah diolesi dengan oli. 0. #emudian ratakan permukaan beton yang telah dipadatkan tadi. . Tempatkan cetakan yang telah berisi beton tadi selama 9$= jam dan
diletakkan di mess pekerja Met&da Pengu!ian Kuat Te)an Bet&n 1. 2etelah $= jam, keluarkan benda uji dari cetakan dan lakukan perawatan
hingga saat dilakukan pengujian. 0. Ambil benda uji yang sudah dirawat selama waktu yang telah ditetapkan,
kemudian timbang berat nya. . 2etelah didapat berat benda uji, letakkan benda uji pada mesin penekan
secara sentris.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)=
2. (alankan mesin dengan penambahan beban terutama berkisar antara $ s7d
= #g7cm$. 5. :itung kuat tekan beton, jika mesin penekan berhenti dan beton mulai
pecah. 'ari nilai tersebut dapat ditentukan apakah beton telah mencapai kuat tekan rencana atau yang disyaratkan.
%ambar &.= Proses Pengujian #uat Tekan "&nt&+ Anali,a Kuat Te)an Bet&n
/erikut Adalah salah satu contoh perincian perhitungan kuat tekan beton untuk pengujian 1 hari dan $> hari
pada eb ge Beam. @munya
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)&
perhitungan kuat tekan beton untuk sampel dan pekerjaan lain pada proyek ini sama.
Syarat Mutu beto N o
Um Kode Tangg Tanggal ur Sam al Cor Test Bet ple on
Hari 1 2 3 4
3-Aug16 3-Aug16 3-Aug16 3-Aug16
10-Aug16 10-Aug16 10-Aug16 10-Aug16
7 7 7 7
Ber at
kg 820 0 830 0 825 0 820 0
Slu mp
A
B
Load
Kuat Tekan
Cm
kN
Kg/cm2
16
1050
475,86
15
1060
480,39
16
1080
489,46
16
1080
489,46
Kuat Tekan Beton Rata - rata (!b")
#
$%&'7
e*as* Standar (s)
#
+'%,
Kuat Tekan beton Karakter*st*k (!bk)
#
σ'bm - 1.64 s
$7'+
Tabel &.". :asil Pengujian #uat Tekan /eton eb Bdge /eam P.1 4 P.1a 1 :ari
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)8
". 2ampel @ji " Pengecoran tanggal Agustus $5"8 a. Parameter ) @mur /eton ! 1 :ari ) /erat 2ampel ! >$55 #g ) 3ilai 2lump ! "8 cm ) -uasan kubus ! "& cm ; "& cm b. Analisa Pengujian /erdasarkan 2yarat Pelaksanaan P/+ "01" ) -oad ! "5&5 k3 ) #uat Tekan ! P7A ! "5&5 k3 ; "5",01 #g $$& cm$ ! =1&,>8 kg7cm $ menggunakan cara yang sama dengan parameter yang berbeda didapatkan #uat tekan ! 2ampel @ji ++ • 2ampel @ji +++ • 2ampel @ji +* • ) CDbm kuat tekan rerata
! =>5,0 kg7cm$ ! =>5,0 kg7cm$ ! =>0,=8 kg7cm ! =1&,>8 E =>5,0 E =>5,0 E=>0,=8 kg7cm $ = $ ! =>,10 kg7cm ∑ "i − " . $ n
)
'eviasi 2tandar
! ">,8 = −"
! ! 8,>5 #g7cm$ )
CDbk kuat tekan karakter! CDbm ) ".8= s ! =>,10 kg7cm $ 4 ",8= ; 8,>5 kg7cm $ ! =1$,8= kg7cm $ c. 2yarat = P/+ "01" ) CDbk Minimal ! &55 kg7cm$ rencana ) CDbk kuat tekan capai ! =1$,8= kg7cm$ ) Pencapaian umur 1 hari ! =1$,8= kg7 cm$ &55 kg7cm$ G "55 F ! 0=,&$> F
Syarat Mutu b N o
Tangga l Cor
Um Kode Tanggal ur Sam Test Bet ple on
Ber at
Slu mp
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
A Load
*)1
K Te
Hari 1 2 3 4 5 6 7 8
24-Aug16 24-Aug16 24-Aug16 24-Aug16 24-Aug16 24-Aug16 24-Aug16 24-Aug16
21-!"16 21-!"16 21-!"16 21-!"16 21-!"16 21-!"16 21-!"16 21-!"16
28 28 28 28 28 28 28 28
kg 815 0 830 0 820 0 825 0 820 0 820 0 825 0 825 0
cm
kN
Kg/
16
1170
53
17
1300
58
17
1250
56
17
1260
57
17
1300
58
16
1310
59
16
1300
58
17
1300
58
Kuat Tekan Beton Rata - rata (!b")
#
e*as* Standar (s)
#
Kuat Tekan beton Karakter*st*k (!bk)
#
.7 1 σ'bm - 1.64 s
.$
Tabel &.$. :asil Pengujian #uat Tekan /eton eb Bdge /eam P.1 4 P.1a $> :ari
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)>
$. 2ampel @ji " Pengecoran tanggal Agustus $5"8 a. Parameter ) @mur /eton ! $> :ari ) /erat 2ampel ! >"&5 #g ) 3ilai 2lump ! "8 cm ) -uasan kubus ! "& cm ; "& cm ) -oad ! "5&5 k3 ) #uat Tekan ! P7A ! ""15 k3 ; "5",01 #g $$& cm$ ! &5,$= kg7cm $ b. Analisa Pengujian /erdasarkan 2yarat Pelaksanaan P/+ "01" menggunakan cara yang sama dengan parameter yang berbeda didapatkan #uat tekan ! 2ampel @ji ++ • 2ampel @ji +++ • 2ampel @ji +* • 2ampel @ji * • 2ampel @ji *+ • 2ampel @ji *++ • 2ampel @ji *+++ • ) CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
! &>0,"8 kg7cm$ ! &88,85 kg7cm$ ! &1",5 kg7cm $ ! &>0,"8 kg7cm $ ! &0,80 kg7cm $ ! &>0,"8 kg7cm$ ! &>0,"8 kg7cm$ ! &5,$= E &>0,"8 E&88,85 E &1",5 kg7cm $ = $ ! &8=,$ kg7cm ! &>0,"8 E&88,85 E&1",5 E &>0,"8 kg7cm $ = $ ! &1>,08 kg7cm ! &88,85 E &1",5 E &>0,"8 E &0,80 kg7cm $ = $ ! &>5,"5 kg7cm ! &1",5 E &>0,"8 E &0,80 E &>0,"8 kg7cm $ = $ ! &>&,18 kg7cm ! &>0,"8 E &0,80 E &>0,"8 E &>0,"8 kg7cm $ = $ ! &>&,18 kg7cm
2esuai 2yarat $ P/+ Sa"pel rerata / !bk 0 ,% Sr
/ .,, 0 (,'% 2 .) / .,'. )g3(# 0
)
CDbm kuat tekan rerata ! &>0,"8 E &0,80 E &>0,"8 E &>0,"8 kg7cm $ =
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)0
)
CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
)
CDbm kuat tekan rerata
! &>&,18 kg7cm $ H &$5,& kg7cm$ ! &>0,"8 E&88,85 E&1",5 E &>0,"8 kg7cm $ = $ ! &1>,08 kg7cm H &$5,& kg7cm$ ! &88,85 E &1",5 E &>0,"8 E &0,80 kg7cm $ = $ ! &>5,"5 kg7cm H &$5,& kg7cm$ ! &1",5 E &>0,"8 E &0,80 E &>0,"8 kg7cm $ = $ ! &>&,18 kg7cm H &$5,& kg7cm$ ! &>0,"8 E &0,80 E &>0,"8 E &>0,"8 kg7cm $ = $ ! &>&,18 kg7cm H &$5,& kg7cm$ ∑ "i − " . $ n
)
'eviasi 2tandar
! $5",&$ > −"
! ! $",0 #g7cm$ )
CDbk kuat tekan karakter! CDbm ) ".8= s ! &11,$8 kg7cm $ 4 ",8= ; $",0 kg7cm $ ! &=$,"0 kg7cm $ c. 2yarat = P/+ "01" ) CDbk Minimal ! &55 kg7cm$ rencana ) CDbk kuat tekan capai ! &=$,"0 kg7cm$ ) Pencapaian umur 1 hari ! &=$,"0 kg7 cm $ &55 kg7cm$ FJJ ! "5>,= F I "55G F"55 okee
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"5
5.1.2. Pe#e%i),aan Mutu Pela),anaan Pe)e%!aan Tend&n
Pada proyek Pembangunan (embatan + -anjutan Pulau /intan 4 Pulau 'ompak, tendon yang digunakan adalah tran yang di produksi oleh PT. '2+ 'ywidag 2ystem +nternational Agar mutu ini bisa terpenuhi maka dilakukanlah beberapa pengotrolan mutu pekerjaan dilapangan A. Mutu Pe)e%!aan Stressing
Perhitungan elongasi dan jacking forces merupakan pengendalian mutu dari pekerjaan tendon yang telah dilakukan proses %treing melalui rekap data aktual treing dilapangan %treing re$or). Tujuan diadakan yaitu dimaksudkan untuk melihat tingkat keberhasilan pekerjaan penarikan di lapangan dengan cara
membandingkan perpanjangan yang terjadi
dilapangan dengan hasil perhitungan desain. #esalahan dalam penarikan biasa terjadi dalam penarikan kabel prategang. :al ini bisa diakibatkan karena kesalahan yang terjadi pada saat pemasangan tendon yang tidak tepat dengan gambar rencana. /esarnya tingkat kesalahan yang masih dapat ditolerir yakni tidak lebih dari # 1 F. (ika perpanjangan yang terjadi lebih besar dari 1 F maka kabel strand yang telah ditarik dikendorkan kembali kemudian harus diganti dengan strand yang baru. 2edangkan jika perpanjangan yang terjadi kurang dari 1 F kabel strand dikendorkan kembali kemudian ditarik kembali tanpa mengganti kabel strand sebelumnya. Met&de Pela),anaan 1. 2etelah rekap data perencanaan perhitungan elongasi dan jacking forces
telah keluar oleh staff teknik dan diserahkan kepada pekerja penarikan %treing) maka dilakukan penarikan dilapangan 0. Penarikan dilapangan dilakukan sesuai dengan jenis alat *yrau&i$, jenis tran, dll agar hasil perhitungan elongasi sesuai dengan toleransi yang disyaratkan. . %treing dilakukan dengan tekanan per &5 bar hingga batas kekuatan yang direncanakan sesuai data e&ongai dan ja$king +or$e. 2. Melakukan pencatatan hasil treing kedalam suatu formulir yang telah disediakan oleh pelaksana
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)1
%ambar &.& Proses pelaksanaan %treing dan %treing Re$or "&nt&+ Anali,a Data
/erikut Adalah perincian perhitungan e&ongai Ja$king or$e tendon &ongituina& berdasarkan hasil yang telah dilakukan dilapangan oleh perencana dan pelaksana treing . @munya perhitungan perencanaan untuk transversal dan loop tendon sama namun yang membedakan hanya di jenis alat, jumlah tran dan pengaruh faktor kalibrasi beban. 2edangkan
untuk
perhitungan pada
pelaksanaan treing
re$or
digunakan data hasil perencanaan e&ongai Ja$king or$e. @mumnya perhitungan treing re$or pada setiap pelaksanaan treing sama.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)>
1. Data $e%en(anaan el&nga,i dan Ja()ing 4&%(e, L&ngitudinal P. a. Data Ja()ing 4&%(e, Tabel &.. 'ata Perencanaan Blongasi dan (acking ?orces Total Type 3o Tendon
Tendon 27' -ive Bnd
(acking ?orces (umlah
Panjang
strand
Tendon
pcs
m
Blongasi mm
Total @T2 F
%aya 2tressi ng Ton
K'6 &55 &55.5. '2+ &
':6 =55>) 5=7'2+ 8$
P+BL 1 T"
2ingle
"0
"&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
""5,
T$
2ingle
"0
"&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
""",&
T
2ingle
"0
$&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
"0",8
TD
2ingle
"0
$&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
"0",8
T=
2ingle
"0
$&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
"0",8
T&
double
"0
&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
$&$,8
T8
double
"0
&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
$&$,8
T8D
double
"0
&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
$&$,8
T1
double
"0
=&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
&$,=
T>
double
"0
=&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
&$,=
T0
double
"0
&&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
05,1
T"5
double
"0
&&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
05,1
T""
double
"0
8&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
=&1,$
T"$
double
"0
8&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
=&1,$
T"
double
"0
1&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
&$,=
T"=
double
"0
>&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
&0=
T"&
double
"0
0&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
88",1
T"&A
single
"0
$$,0
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
"8=
T"8
double
"0
"5&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
15,8
T"8A
single
"0
$1,0
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
"01,&
T"1
double
"0
""
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
1>=,1
T"1A
double
"0
&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
$=8
T">
double
"0
""0
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
8$5,"
T"0
double
"0
1$,&&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
8"5,0
T$5
single
"0
"$,&&
1&
11,81
=5>,1>
=8&,8&
8",0
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)0
-. Data Kali-%a,i
Tabel &.=. #alibrasi Alat *yrau&i$ Pump Ja$king or$e Type K'6 &55 &55)57'2+ &
Penunjukan Pressure %auge /ar
:arga 2ebenarnya Lata)rata
?aktor #alibrasi #37/ar
&5
==&,=1$
>,050==
"55
>0,55>
>,055>
"&5
",=0,&=
>,0080
$55
",>$8,&"$
0,"$&8
$&5
$,$0>,="5
0,"08=
55
$,1&1,0"
0,"0"
5
$,000,5&
0,5>10>
5
Lata)rata
0,580
Tabel &.&. #alibrasi Alat *yrau&i$ Pump Ja$king or$e Type ':6 =55>)5=7'2+ 8$ Penunjukan Pressure %auge /ar
:arga 2ebenarnya Lata)rata
5 &5 "55 "&5 $55 $&5 55 5 >5
=5$.$5 10".015 "."08.>8 ".&0".&"1 $.55>.5>$ $.1.&$ $.180.=0& $.00>.>00 Lata)rata
?aktor #alibrasi #37/ar
>,5=858 1,0"015 1,01050 1,0&1&0 >,5$ 1,0""11 1,0"$>= 1,>0">= 1,0&8=5
(. Pe%+itungan
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"5
1. T/$e YD" 566 566763D8I 5 Alat yang digunakan saat treing a. Type (ack K'6 &55 b. 3o. 2eri &55 4 57'2+.& c. ?aktor kalibrasi 0,580 #37bar %aya 2tressing "0 strand 1& F ; (umlah strand ; kemampuan " strand 1& F ; "0 strand ; $8,&5 Ton 11, 81 Ton ; 0,>50 #3 15=,0$ #3 %aya 2tressing di Alat %aya 2tressing "0 2trand ; ?aktor #alibrasi 11,81 Ton ; 0,580 #37/ar =5>,1> #37/ar 0. T/$e 9D" 266: 266:7623D8I7 ;0 Alat yang digunakan saat treing
a. Type (ack b. 3o. 2eri c. ?aktor kalibrasi
:'6 =55>
=55> )5=7'2+)8$ 1,0&8=5 #37bar %aya 2tressing "0 strand 1& F ; (umlah strand ; kemampuan " strand 1& F ; "0 strand ; $8,&5 Ton 11, 81 Ton ; 0,>50 #3 15=,0$ #3 %aya 2tressing di Alat %aya 2tressing "0 2trand ; ?aktor #alibrasi 11,81 Ton ; 1,0&8=5 #37/ar =8&,8& #37/ar
Data +a,il Stressing Record a Data /ang diguna)an #e%u$a)an $engu!ian stressing $ada L&&$ P.
STR3SI45 R36R $%&()
* (+AAN &+$AK
)&N%AK&% $( %K%
* $ AA KA%A $!rs!r * $) aac! )a:i!;!r
AN&N A (
* . =" $.7/ 19 :ra
4o
Pressur
* 24 !":!mb!r 2016
Pen8uk
$( N& A)K
* H)4008/04/6 2
N& +A)N&+((%
* 62
* 75 < ackig >rc!s * 377,67 , KN )A=%A&N >A)&% * 7,95660
3lon8at*on
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
Re"a
*)""
rk
e (Mpa) (Bar)
uran ("")
1
50
19
2
100
30
3
150
41
4
200
51
5
250
63
6
300
74
7
350
85
8
400
95
9
465,34
107
1
50
34
2
100
35
3
150
76
4
200
77
5
250
38
6
300
89
7
350
92
8
400
95
9
420
110
10 465,34 117 !;iasi ?i * @ 7 - 7
Tota l ("" )
su" ("")
6al es*8n ("")
e* as*
88
98,593
101,5
-2,86
83
92,991
101,5
9,125
Beda ("")
Tabel &.8. ?ormulir %treing Re$or -. Kete%angan ) Pressure tekanan standar tekanan yang diberikan ) Pengukuran mm hasil yang didapat dilapangan saat treing ) /eda mm pengukuran akhir 4 pengukuran awal ) 2um mm /eda ; pressure akhir Pressure akhir 4 pressure awal
) )
6al design 'eviasi
Blongasi Lencana 6al 'esign 4 2um 6al 'esign
(. Pe%+itungan ) Pressure awal &5 Mpa ) Pressure akhir =8&,= Mpa
; "55 F
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"$
&k!
) ) )
@kur awal @kur akhir /eda
"0 mm "51 mm "51 mm 4 "0 mm >> mm ) 2um >> mm ; =8&, = Mpa =8&,= Mpa 4 &5 Mpa 0>,&0 mm ) 6al design "5",& mm ) 'eviasi "5",& mm 4 0>,&0 mm "5",& mm G "55 F $,>8 F B. Mutu Pe)e%!aan Grouting Pekerjaan grouting merupakan pekerjaan melapisi bagian strand yang telah di treing dan dipotong dengan menggunakan bahan campuran semen, air, dan aditif tertentu, dalam pelaksanaan nya pekerjaan ini harus dikendalikan agar menjaga mutu dari hasil grouting . Adapun mutu yang dikendalikan berupa kualitas bahan yang digunakan, penakaran bahan utama seperti semen dan air dan tidak kalah pentingnya penakaran bahan tambahan aditif yang digunakan. /erikut dijelaskan cara mengendalikan mutu melalui perhitungan penakaran bahan untuk pekerjaan grouting yang digunakan pada proyek ini. @mumnya untuk setiap pekerjaan sama, yang membedakannya hanya terletak pada penggunaan bahan. Met&de Pela),anaan ". Memasukan air dengan takaran yang telah ditetapkan kedalam mesin
mi"ing $. 2elanjutnya memasukan semen dengan takaran yang ditetapkan kedalam mesin mi"ing . Melakukan mi"ing air dan semen selama 9 & menit, setelah adukan telah merata menambahkan i&ika interp&at- sesuai takaran kemudian kembali dimi"ing selama 9 "& menit =. 2elanjutnya melakukan +&o$one tet untuk mengetahui kadar kekentalan dari adukan tersebut. &. Melakukan grouting pada lokasi
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"
%ambar &.8. Proses pelaksanaan /routing dan &o$one tet "&nt&+ Anali,a Data a. K$&,i,i G%&uting (umlah semen &5 kg 76 Latio 5,= 4 5,=& Additive 2ilika +nterplas)N Additive 1&5 gr (umlah air $5 4 $$,& -iter
'imana perbandingan campuran normal ! " satuan " sak semen ! $$ liter air ! " kantong sika interplas)N " kali campuran = sak semen ! >> liter air ! = kantong sika interplas)N $55 #g E >> -iter Air E 555 gr 2ika +nterplast)N -. 4l&<(&ne te,t 'alam " kali mi"ing diambil sample hasil mi"ing sebanyak 9 " ember isi $5 liter dengan catatan hasil +&o$one tet ! ) Maksimal "1 detik agar adukan grouting tidak terlalu kental ) Minimal "= detik agar adukan grouting tidak terlalu encer Tabel &.1. ?ormulir /routing Re$or
?lowcone test
3o
"
"&."1
"8.&0
"&.&0
Lerata "&.1&
Air >>
>>
2emen ==
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
=.=.$
*)"=
Aditive 555 ; $E"&55
'ota& pemakaian Ba0an
"5 sak
5.0 Pengendalian a)tu
Pada proyek ini pelaksana telah membuat suatu jadwal yang telah direncanakan yang dinamakan time $0eu&e. 'ime $0eu&e atau penjadwalan adalah suatu daftar yang berisikan skala pembagian waktu pelaksanaan pekerjaan proyek yang diatur sedemikian rupa sehingga didapat urutan kerja yang bisa dilaksanakan secara sistematis, efisien dan tepat waktu. Apabila benar)benar diterapkan pada pelaksanaan di lapangan. 5.0.1
Ku%=a > 8
Lencana jadwal pekerjaan di lapangan dibuat dan disusun oleh kontraktor berdasarkan laporan harian, mingguan, bulanan kemudian disusun dalam suatu diagram atau disebut juga dengan kurva)2. Tahapan waktu pelaksanaan proyek dibuat dengan skala waktu tiap minggu. Pada tiap minggu tercantum jumlah persentase bobot pekerjaan baik untuk mingguan maupun untuk komulatif pekerjaan dari awal. 2elanjutnya pihak kontraktor mengajukan rencana pelaksanaan pekerjaan tersebut pada oner . 'ime %$0eu&e yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan pekerjaan serta tolak ukur atau standar perencana dalam hal pengendalian waktu. Pada kurva)2 ini dapat juga dilihat kemajuan pelaksanaan proyek yang sesuai dengan $0eu&e yang telah direncanakan sebelumnya sehingga mempermudah mengetahui perkembangan proyek. #urva)2 pada proyek ini dapat dilihat pada lampiran. @ntuk pembuatan kurva)s, pelaksana lapangan membuatkan laporan, yang meliputi !
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"&
1&55 gr
a. -aporan harian. b. -aporan mingguan c. -aporan bulanan 5.0.0. Pe#-uatan La$&%an Pela),anaan Ke%!a @ntuk mengetahui bobot pekerjaan yang telah terealisasikan dibantu dengan sebuah laporan. -aporan ini dapat berisikan volume pekerjaan yang telah dikerjakan, tenaga kerja, bahan yang digunakan, peralatan, dan laporan cuaca selama proyek. -aporan ini nantinya akan merajuk pada rea&iai proyek sehingga kita dapat mengetahui kemajuan proyek yang telah terlaksana. 2istem pelaporan yang dipakai dalam proyek pembangunan bangunan (embatan /intan ) 'ompak ini ada beberapa jenis, yaitu laporan harian, laporan mingguan, dan laporan bulanan. a. La$&%an 9a%ian
-aporan harian dibuat setiap hari secara tertulis dengan ditandatangani oleh kontraktor dan disetujui oleh konsultan pengawas. +si laporan harian tersebut antara lain yaitu! Pelaporan berapa jumlah jumlah tenaga kerja setiap
1.
hari Pelaporan kedatangan bahan7alat yang telah terpakai
0.
dipakai . Pelaporan keadaan cuaca di lokasi proyek. 2. Pelaporan volume dan jenis pekerjaan yang dilaksanakan. 5. Membuat catatan, instruksi dan teguran dari konsultan pengawas
'engan adanya laporan harian ini maka segala kegiatan proyek yang akan
dilaksanakan
dapat
dimonitor.
#euntungan
yang
diperoleh
sehubungan dengan adanya laporan harian ini adalah bila terjadi hal)hal yang memaksa untuk melihat kembali data)data maka diperoleh kemudahan dalam mencapainya. -. La$&%an Mingguan
-aporan mingguan dimaksudkan untuk memperoleh gambaran dari kemajuan atau progres yang telah dicapai dalam satu minggu. -aporan ini
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"8
disusun berdasarkan laporan harian selama satu minggu. :al)hal yang dimuat dalam laporan mingguan adalah! ".
Mendata serta pelaporan apa saja jenis pekerjaan yang telah diselesaikan.
$.
:arus melaporkan berapa volume dan persentase pekerjaan dalam satu minggu.
.
:arus
melaporkan
berapa
persentase
kemajuan
pekerjaan dari minggu sebelumnya sampai dengan minggu ini. =. :arus melaporkan sumber daya peralatan dan bahan setiap minggunya. &.
:arus melaporkan melaporkan catatan lain yang diperlukan. Persentase pekerjaan yang telah dicapai sampai dengan minggu tersebut dapat diketahui dengan memperhitungkan semua laporan mingguan yang telah dibuat. 'imana laporan mingguan ini tidak dapat dipisahkan dengan time $0eu&e pelaksanaan pekerjaan yang telah disusun oleh pihak kontraktor dan disetujui oleh pimpinan proyek.
(. La$&%an Bulanan
-aporan bulanan pada prinsipnya sama dengan laporan mingguan yaitu untuk
memberikan
gambaran
kemajuan
pekerjaan. @ntuk
dibuat
rekapitulasi dari laporan mingguan maupun laporan harian dilengkapi dengan foto)foto dokumentasi pelaksanaan pekerjaan selama bulan yang bersangkutan. 5.0.. Ra$at K&&%dina,i
Lapat ini dilakukan unuk membicarakan masalah)masalah yang ada di lapangan dan mencari solusinya dengan bersama)sama. (adwal rapat koordinasi ini dilakukan rutin sekali seminggu, tetapi jika ada masalah yang mendesak dapat dilakukan diluar jadwal yang telah ditentukan. Lapat ini dihadiri oleh oner , konsultan pengawas, dan kontraktor. :al)hal yang dibahas dalam rapat antara lain! ".
:ambatan)hambatan yang dihadapi di lapangan.
$.
Penanggulangan kendala di lapangan.
.
#etidak jelasan 0op raing pekerjaan.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"1
=.
2asaran yang ingin dicapai dalam tahap berikutnya.
5.. 8a?et/@ 9ealt+@ and En=i%&n#ent #eselamatan dan kesehatan kerja adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang
sehat dan aman baik itu bagi pekerjaannya, perusahaan maupun bagi masyarakat dan lingkungan sekitar pabrik atau tempat kerja tersebut. #eselamatan dan kesehatan kerja juga merupakan suatu usaha untuk mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak selamat, yang dapat mengakibatkan kecelakaan. PT ijaya #arya Persero Tbk sebagai perusahaan yang bergerak pada konstruksi memahami tanggung jawabnya dalam keselamatan, kesehatan kerja dan -ingkungan. selalu berupaya menjalankan kegiatan, produksinya meminimalisir
untuk
kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja dan pencemaran
lingkungan dengan sasaran tercapainya ero accident , efisiensi penggunaan sumber daya dan pencegahan incident tidak terkecuali pada proyek (embatan + -anjutan P.'ompak 4 P./intan. @ntuk memenuhi tanggung jawab tersebut, PT. ijaya #arya Tbk mempunyai kebijakan terkait safety sebagai berikut ! ". Penerapan 2istem Manajemen #eselamatan dan #esehatan #erja dan -ingkungan 2:B yang memenuhi peraturan perundang)undangan dan persyaratan lainnya yang berlaku. $. Pengembangan keahlian dan kompetensi personi 2:B sesuai dengan 2istem :uman 6apital +#A #ebijakan tersebut berlaku bagi setiap karyawan Top 'own dalam menjalankan kegiatan, produksinya PT ijaya #arya Tbk pada Proyek tersebut 5..1. 8a?et/ P%&g%a# 2afety Program merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memberikan
pengetahuan kepada seluruh karyawan dan pekerja, serta untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja
1.a!:B 089uc:i8
6.%!Ear9 C $u8isDm!8 :
2.$!makai a8 A$/
a!:B $rgra m 3.a!:B +r8i8g -ak C -b7 +!!:i8g
5.a!:B ig8
4.$!a:iDa Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau 8 C imuasi
*)">
%ambar &.1.2afety Program 1. Safety Induction Merupakan program safety yang diberikan kepada karyawan dan pekerja baru
beserta tamu yang datang ke lokasi proyek. 2afety induction berfungsi untuk memberikan edukasi tentang resiko dan bahaya yang ada pada proyek a. 2afety +nduction untk pekerja baru
Ga#-a% 5.: &o #0ar %ambar &.>. &o$0art %a+ety Inu$tion
%ambar &.0 %a+ety Inu$tion 0. Pe#a)aian APD Alat Pelindung 'iri AP' adalah peralatan yang wajib di pakai seluruh
karyawan, pekerja dan tamu yang datang ke lokasi proyek. AP' berguna melindungi diri dari pekerjaan yang dapat mencederai. Adapun contoh AP' sebagai berikut !
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"0
%ambar &."5 AP' Pekerja
%ambar &."" AP' #aryawan (enis alat pelindung diri yang digunakan harus sesuai dengan potensi bahaya yang dihadapi serta sesuai denga bagian tubuh yang perlu dilindungi. 2ebagaimana tercantum dalam undang)undang 3o. " tahun "015 tentang keselamatan kerja, pasal "$ mengatur mengenai hak dan kewajiban tenaga kerja untuk memakai alat pelindung diri. a. Pelindung Mata •
#acamata /ening %a+ety /ogg&e dipakai pada pada kegiatan di lapangan, . @ntuk menghindari terkena
lemparan)lemparan benda)benda kecil, dan masuknya debu atau partikel) partikel yang melayang di udara.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$5
%ambar &."$ %a+ety /ogg&e •
#acamata :itam dipakai pada saat proses pengelasan untuk menghindari pekerja dari
kecelakaan)kecelakaan seperti terkena percikan api %patter atau terkena sinar uv pada bagian mata.
%ambar &." #acamata :itam
-. Pelindung Ke$ala •
:elmet ! ajib digunakan bagi seluruh karyawan yang akan memasuki plant)plant
yang ada di proyek jembatan + lanjutan P.'ompak 4 P./intan yang dikelola PT. ijaya #arya Persero Tbk. :elmet berfungsi sebagai terhindar dari bahaya terbentur oleh benda tajam atau benda keras yang dapat menyebabkan luka gores, terpotong atau tertusuk, /ahaya kejatuhan benda)benda atau oleh benda yang melayang atau meluncur di udara, dan /ahaya panas radiasi, api, dan percikan bahan)bahan kimia yang korosif.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$"
%ambar &."= :elmet PT ijaya #arya •
Topi (epang 'igunakan pada saat proses pengecoran. /erfungsi untuk melindungi
bagian kepala dan leher pekerja dari semprotan adukan semen yang terdapat pada saat proses pengecoran.
%ambar &."& Topi (epang •
*ea %0ie& 'igunakan pada saat proses pengelasan mempunyai fungsi agar para
pekerja terhindar dari adanya percikan)percikan api pada bagian kepala dan leher pekerja.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$$
%ambar &."8 *ea %0ie&
(. Pelindung Tangan •
2arung Tangan #ulit 'ikhususkan pada saat proses pengelasan, dikarenakan sarung tangan
kulit mampu menahan panas yang dihasilkan dari proses pengelasan.
%ambar &."1 2arung Tangan #ulit
•
2arung Tangan #atun 'igunakan hanya saat pekerja memegang benda)benda yang kasar agar
tidak meyebabkan luka di tangan pekerja.
%ambar &."> 2arung Tangan #atun
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$
d. Pelindung Ka)i •
%a+ety 0oe 'igunakan oleh seluruh karyawan yang berada di lingkungan Proyek
(embatan + lanjutan P.'ompak 4 P./intan PT. ijaya #arya Persero Tbk. 2epatu keselamatan berfungsi untuk melindungi kaki dari bahaya tertimpa benda dan terbentur.
%ambar &."0 %a+ety %0oe . 8a?et/ M&%ning Tal) T&&-& Meeting A. Safety Morning Talk 2afety morning talk adalah salah satu kegiatan pengarahan yang dilakukan untuk mengingatkan kembali kepada seluruh karyawan dan pekerja akan bahaya yang
dapat
terjadi
pada
lokasi
kerja
serta
juga
mengingatkan
tetap
mengedepankan keselamatan dalam bekerja, menjelaskan dan mengiingatkan kembali penting nya keselamatan dalam bekerja untuk menunjang produktifitas dalam bekerja dan yang paling penting adalah guna menjaga keselamatan diri.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$=
%ambar &.$5 #egiatan %a+ety !orning B. Toolo! Meeting Toolbo; Meeting adalah kegiatan pengarahan yang dilakukan kepada seluruh pekerja tentang pekerjaan baru yang akan dilaksanakan pada kegitan proyek. #egiatan ini akan menjelaskan kondisi dan resiko bahaya yang mungkin saja terjadi pada pekerjaan baru yang akan dilaksanakan.
2.
%ambar &.$". #egiatan 'oobo" !eeting Pelati+an dan 8i#ula,i
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$&
Pelatihan dan simulasi adalah kegiatan pembekalan yang dilakukan untuk seluruh karyawan untuk mengatasi keadaan darurat. 2etelah dilakukan nya pelatihan dalam penerapannya dengan simulasi yang mana akan memberikan contoh langkah tanggap dalam keadaaan darurat
%ambar &.$$ 2imulasi #ebakaran 5.
Safety Sign %a+ety ign adalah satu kegiatan dimana 2:B memasang rambu)rambu pada
lokasi pekerjaan dimana untuk memudahkan kegiatan dan mengingatkan pada seluruh karyawan dan pekerja terhadap lokasi tempat bekerja yang memiliki resiko bahaya dan sebagai penanda jalur untuk mempermudah kegiatan alat berat
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$8
%ambar &.$ %a+ety %ign
;.
Re"ard # $unisment Rear an Puniment adalah kegiatan dimana 2:B memerikan apresiasi
kepada Pekerja yang disiplin dalam pekerjaan dan penggunaan AP', dan yang melanggar akan berikan puniment atau sanksi kepada pekerja yang melanggar dalam pekerjaan dan melanggar pada penggunaan AP'
%ambar &.$$ Pemberian Rear kepada Pekerja
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$1
%ambar &.$= Pemberian Rear dan puni0ment pada pekerja 5..0. 9ealt+ P%&g%a#
%ambar &.$& *ea&t0 Program 1. 8ena# Pagi
2enam pagi merupakan yang salah satu program 2:B dalam bidang kesehatan kepada seluruh karyawan dan pekerja. #egiatan ini dilakukan " hari dalam seminggu yang bertujuan untuk memberikan kegiatan olahraga agar kesehatan karyawan dan pekerja tetap terjaga dengan baik.
%ambar &.$8 2enam Pagi 0. Pe#-e%ian =ita#in ,u$le#en
'emi menjaga kebugaran karyawan dan pekerja, divisi 2:B melakukan pemberian vitamin dan suplemen kepada karyawan dan
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$>
pekerja. #egiatan ini dilakukan untuk memberikan asupan vitamin dan suplemen agar karyawan dan pekerja dalam kondisi sehat dan terjaga. .
D&n&% "e) da%a+
'emi mengetahui kesehatan para karyawan dan pekerja dan membantu palang merah indonesia PM+, divisi 2:B melakukan kegiatan donor dan cek darah. #egiatan ini dilakukan untuk mengontrol kesehatan demi menghindari keadaan yang tidak diinginkan, dan kegiatan ini juga bisa menjadi langkah awal untuk mengetahui penyakit yang di derita oleh karyawan dan pekerja
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$0
%ambar &.$1 #egiatan 'onor dan 6ek 'arah 5... En=i%&n#ent P%&g%a#
-ingkungan adalah bagian yang tidak lepas dari lokasi pekerjaan, dimana kesehatan lingkungan kerja akan mempengaruhi proktifitas karyawan
dan
pekerja
kebersihan
sehingga
lingkungan
penting maka dari
adalah
dan faktor
itu divisi 2:B PT ijaya
#arya (embatan
kenyamanan
persero +
Tbk
proyek
lanjutan P.'ompak 4
P./intan
juga
melakukan
kegiatan
$ontro&&ing
ke
seluruh
lingkungan
kerja
proyek.
#egiatan
ini
meliputi mencegah pencemaran udara,air,
yang tanah
dan
kebisingan.
'alam
terjadi
pada
kegiatan
ini
divisi 2:B PT ijaya #arya persero Tbk proyek (embatan + lanjutan P.'ompak 4 P./intan mempunyai penilaian 1pe$t 2 Impa$t.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)5
%ambar &.$>. Bnvironment Program 1. Ke-e%,i+an 8e%enta)
'ilakukan untuk menjaga lingkungan sekitar agar bersih dan sehat untuk area proyek
%ambar &.$0. #egiatan #ebersihan 2erentak
0.
8anita,i Kantin dan Ma)anan
#egiatan ini dilakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan kantin baik dari cara memasak, kebersihan pembuangan agar setiap pekerja dapat memakan makanan yang sehat untuk menunjang aktivitas pekerjaan.
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)"
%ambar &.5. #egiatan 2anitasi #antin dan Makanan
. Pe#antauan Kualita, Ling)ungan #egiatan ini dilakukan guna untuk menjaga kualitas lingkungan pekerjaan,
adapun kategori pemantauan dilihat dari suhu, cuaca, kebersihan, udara, dll
Proyek Pembangunan Jembatan I (Lanjutan) P.Bintan – P. Dompak, Prov. Kep. Riau
*)$