Guide to Sharia Sha ria Investent / 1
Guide to Sharia Sha ria Investent / 2 Guide to Sharia Investment Mengenal Ragam Investasi Syar’i Agar Hidupmu Penuh Arti Vigo Arland Jusuf Hak Cipta 2015 Editor: Fiona Esmeralda Cover: @LogoMurah Hak Cipta dilindungi Undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin penulis. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta Pasal 2 Hak cipta merupakan hak eksklusif bagi Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya, yang timbul secara otomatis setelah suatu ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi pembatasan menurut peraturan perundangan yang berlaku.
Pasal 72 (Ketentuan Pidana) 1. Barang siapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat 1 atau pasal 49 ayat 1 dan ayat 2 dipidana
dengan penjara masing-masing paling singkat 1 bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 1,000,000,- (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 5,000,000,000,- (lima milyar rupiah). 2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran hak cipta atau
hak terkait sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 500,000,000,- (lima ratus juta rupiah).
Guide to Sharia Sha ria Investent / 3
“Tidak Semua Orang Tahan Membangn Bisnis Tetapi Semua Orang Pasti Bisa Berinvestasi”
Guide to Sharia Sha ria Investent / 4
SS NVSI YAAH
Investigasi Bukan Hanya Mendapat Uang Tetapi Juga Keberkahan Atas Harga Hara jika tidak ada keberkahan di dalamnya akan terasa seperi api dalam sekam dan kelak akan membakar pemiliknya. Penting untk membuat hara hara bermbuh dan meraih meraih keberkahan keberkahan Allah SWT atas hara tersebut.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 5
Apapun profesi kita saat ini, investasi adalah salah satu hal yang menurut kami wajib dilakukan. Namun, jika berbicara investasi, terkadang sulit untuk menentukan pilihan instrumen karena panduannya tidak tersedia. Susah sekali mencari buku untuk panduan berinvestasi apalagi untuk investasi yang syariah, baik di sektor keuangan maupun di sektor riil secara lengkap. Oleh karena itu, buku ini hadir untuk memberikan gambaran berbagai pilihan instrumen investasi syariah untuk kita. Islam, sebagai agama yang sempurna menganjurkan umatnya untuk berinvestasi atau menyiapkan diri untuk masa-masa sulit kelak. Investasi akan bermanfaat ketika tubuh kita tidak dapat lagi bekerja secara aktif untuk menghasilkan uang. Hasil investasi juga dapat digunakan untuk menambah cashow (arus (arus kas) bulanan. Selain itu, investasi adalah waris kelak untuk anak kita. Toh, seperti pesan baginda Rasulullah SAW:
“ Meninggalkan ahli waris dengan berkecukupan jauh lebih baik daripada kekurangan
dan sampai meminta–minta kepada manusia. ”
Guide to Sharia Sha ria Investent / 6
Investasi yang baik adalah investasi yang memperhitungkan tujuan dari si investor. Misal, investor yang menginginkan tambahan cashow bulanan bulanan akan berbeda pilihan investasinya dengan investor investo r yang mengharapkan kenaikan nilai investasi. Buku ini akan membahas instrumen investasi yang bisa memberikan capital gain dan juga cashow dalam dalam lingkup syariah dan Insya Allah bukan hanya investasi yang dibungkus atau berlabel syariah. Selanjutnya akan dibahas satu per satu instrumen investasi syariah yang dapat dilakukan dengan uang yang kita miliki saat ini. Perlu diingat bahwa investasi atau pilihan investasi tentu memiliki konsekuensinya masingmasing. Tidak ada investasi yang memiliki jaminan pasti untung. Jadi selamat membaca. Semoga buku ini tidak hanya dapat memberikan pencerahan tentang macam-macam investasi syariah tapi juga dapat memberikan khasanah baru untuk kita sebagai muslim agar berusaha menjalankan Islam secara kaffah. Islam yang bukan hanya di atas sajadah tetapi juga di bank, di pasar, pasar, di kantor, kantor, di pasar modal, seperti yang selalu diserukan oleh Ust. Syai Antonio.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 7
DEFN AA CU
Hara yang Kita Miliki Bukan Hanya Milik Kita Denisi cukup setiap orang berbeda-beda. Jadi tentkan saja angka kecukupan kita dan gnakan hara selain untk diri kita sendiri, juga untk keluarga dan juga ummat.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 8
Harta sekali lagi adalah pisau bermata dua. Seorang anak Adam akan ditanya dari mana hartanya diperoleh dan untuk apa saja harta tersebut dibelanjakan (HR Abu
Ahli Waris
Diri Sendiri
Daud). Harta yang terlalu sedikit tidak baik karena bisa melemahkan iman dan jika terlalu banyak untuk diri sendiri juga
Kebutuhan
Keluarga
Darurat
Inti/ Dekat
tidak baik karena bisa menimbulkan rasa ujub atas harta. Diagram Empat Kegunaan Harta
Jadi “Denisikan Kata Cukupmu”. Misal kecukupan anda adalah Rp 50.000.000,00
Dari diagram di atas dapat kita lihat li hat bahwa yang namanya harta
per
di
itu pertama tentu saja untuk memenuhi kebutuhan diri sendiri
kelebihan,
dulu. Jika diri sudah terpenuhi barulah beralih ke keluarga.
pergunakanlah untuk kebaikan keluarga
Setelahnya simpanlah untuk kebutuhan darurat dan terakhir
dan ummat.
baru untuk ahli waris.
angka
bulan
maka
tersebut.
Jika
tetapkanlah ada
Guide to Sharia Sha ria Investent / 9
Jadi jika sudah memiliki kelebihan harta, maka pergunakanlah sebagai sarana untuk membantu orang lain. Jika ada keluarga dekat yang sedang kesusahan sebaiknya dibantu. Jangan hanya membantu dengan doa saja. Doa ditambah uang untuk orang sakit insya Allah dapat mempercepat penyembuhan si sakit.
Ahli waris juga tidak dapat ditinggalkan dalam kondisi kekurangan. Ini bisa melemahkan iman dan juga akidah. Orang dalam kondisi susah mudah tergoda imannya. Kita tentu menginginkan anak dan cucu kita kita masih menyembah
Tuhan
yang
sama
setelah
kita
tiada.
Indahnya Islam yang mengatur secara lengkap harta dan peruntukannya. Coba kita simak kisah berikut mengapa ahli waris harus ditinggalkan dalam keadaan berkecukupan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10
“Dari Amir bin Saad, dari Ayahnya Saad, yang mana terasuk sepuluh orang yang yang dijamin masuk masuk surga surga oleh Allah” Allah” Rasulullah SAW menjengkku ketika haji Wada’ karena sakit keras. Aku beranya “Wahai Rasulullah, sesungghnya sakitku amat keras dan aku memiliki cukup banyak hara dan yang mewarisi hanyalah seorang anak perempuan. Bolehkah kami sedekahkan 2/3 hara tersebut? Beliau menjawab tidak. Kalau separhnya? Beliau menjawab tidak. Bagaimana kalau seperiganya? Beliau menjawab “Seperiga it banyak (cukup besar). Sesungghnya jika kamu meninggalkan ahli warismu dalam keadaan kaya it lebih baik daripada keadaaan miskin dan sampai membuat mereka hars meminta minta kepada sesama manusia”. Apa apa yang kamu naahkan dengan maksud untk mencari ridha Allah pasti kamu diberi pahala, pahala, terasuk terasuk apa yang yang dimakan oleh istimu istimu
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11
THE SHW DE
Mengenal Macam-Macam Cashow dan Uang yang Sebenarya Cashow it ada yang harian, bulanan, semesteran, tahunan, dan cashow proyek. Beda cashow akan memberikan dampak terhadap instmen investasi yang dipilih.. Juga perlu mengenal emas
Guide to Sharia Sha ria Investent / 12
Diambil dari buku Kitab Anti Bangkrut karangan Jaya Setiabudi, cashow atau atau arus kas dapat dibedakan berdasarkan jangka waktu sebagai berikut:
Cashow Harian Harian Cashow Bulanan Bulanan Cashow Semesteran Semesteran Cashow Tahunan Tahunan Cashow Proyek Proyek
• Bisnis dengan tipe pembayaran tunai • Supermarket, rumah makan, jual sayur • Bisnis dengan pembayaran bulanan atau tempo 30 hari • Rumah kos, pemasok tetap, sekolah, kursus • Bisnis dibayar berkala 3/6 bulanan • Bimbingan belajar, belajar, kursus, tempat tness • Bisnis dibayarkan per tahun • Dividen, kontrakan, sewa properti • Bisnis yang tidak pasti ordernya dan dibayar setelah selesai • Tender konstruksi, pengadaan barang
Guide to Sharia Sha ria Investent / 13
Setiap cashow memiliki memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai berikut: Jenis Cashow Harian
Kelebihan Putaran cepat Tidak membutuhkan modal besar
Kekurangan Marjin kecil Berisiko terjadinya kerusakan Loyalitas rendah Rawan perang harga
Bulanan Semesteran
Stabil
Berisiko pembayaran mundur
Loyalitas tinggi
Membutuhkan waktu untuk mencapai tingkat loyalitas
Tahunan
Proyek
Tidak bisa digunakan untuk hidup bulanan kecuali jumlah aset
CASHFLOW MATCHING Penting untuk menyamakan cashow . Yang dimaksud match di sini adalah menggunakan
cashow harian
atau
bulanan untuk kebutuhan bulanan dan menggunakan cashow tahunan untuk kebutuhan tahunan.
minimal 12 dan jatuh tempo pada tiap bulan yang berbeda
Untuk karyawan yang memiliki pendapatan
Marjinnya cukup besar
Tidak dapat diprediksi
tetap pasti memiliki 2 macam cashow
tetapi harus disetahunkan ROI(Return of Investment )-
perolehannya
tersebut yaitu cashow bulanan (gaji)
nya
dan cashow tahunan tahunan dari uang THR, uang
Guide to Sharia Sha ria Investent / 14
cuti, bonus kinerja, dan lain sebagainya sehingga untuk sehari-hari menggunakan penghasilan dari gaji bulanan sedangkan uang bonus lainnya digunakan untuk berlibur, investasi, dll. Bagaimana untuk yang berprofesi sebagai kontraktor, penulis buku, pengacara, dll yang penghasilannya tidak tetap tetapi dapat diterima dalam jumlah yang banyak sekaligus? Cashow matching menjadi sangat penting untuk menghindari potensi mismatch. Hitunglah kebutuhan rutin bulanan dan tetapkan di angka tertentu. Jika memperoleh penghasilan besar sekaligus maka langsung dibagi sejumlah kebutuhan bulanan kita maka akan didapatkan angka berapa bulan yang dapat dipenuhi dari penghasilan tersebut dengan juga memperhitungkan kebutuhan insidentil tahunan seperti membeli kambing kurban, berlibur, uang masuk sekolah anak, atau biaya perpanjang STNK kendaraan. Hal ini dapat mencegah kita untuk berfoya-foya kala uang baru diterima dan akhirnya akan desit di bulan berikutnya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 15
A M MG PERNN KN
Islam Juga Mengenal Perencanaan Keuangan Salah sat pelajaran mengenai perencanaan keuangan adalah kisah Nabi Yusuf. Tidak berlebih-lebihan pada saat berlebih agar tidak susah ketika datang masa sulit. Save a penny a day for a rainy day.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 16
Bagi umat Islam, perencanaan keuangan juga dianjurkan. Tidak percaya? Coba lihat Al Quran surah Yusuf 43-48.
“Raja berkata, Sesungghnya aku berimpi melihat tjuh ekor sapi betina yang gemuk–gemuk dimakan oleh tjuh ekor sapi betina yang kurs–kurs dan tjuh bulir (gandum) yang hijau dan tjuh bulir lainnya yang kering - kering. Hai orang – orang yang terkemuka, terangkanlah kepadaku tentang takwil mimpiku it jika kamu dapat menakwilkan mimpi” Mereka berkata it adalah mimpi–mimpi yang kosong dan kami sama sekali tidak tahu menakwilkan mimpi it. Dan berkatalah orang tersebut yang teringat akan Yusuf. Yusuf. Aku akan memberitakan kepadamu tentang orang yang pandai menakwilkan menakwilkan mimpi dan utslah aku kepadanya. Setelah beremu dengan Yusuf dia berser “Hai Yusuf, orang yang amat dipercaya, terangkanlah kepada kami tentang tjuh ekor sapi betina yang kurs–kurs dan tjuh bulir (gandum) yang hijau dan tjuh bulir lainnya yang kering–kering agar aku dapat kembali dan menerangkan kepada orang–orang it agar mereka mengetahuinya. Yusuf Yusuf berkata, “ Supaya kamu beranam tjuh tahun lamanya sebagaimana sebagaimana biasa, maka apa yang kamu tai hendaklah kamu biarkan di bulirya kecuali sedikit untk kamu makan. Kemudian akan datang tjuh tahun yang amat sulit yang akan menghabiskan apa yang kamu simpan. Al Quran, Surat Yusuf Yusuf ayat 43-48
Guide to Sharia Sha ria Investent / 17
Dari surah di atas jelas kalau Islam pun menganjurkan untuk melaksanakan perencanaan keuangan. Atau dengan kata lain “ Save a penny a day for a rainy day ”. ”. Jadi ketika berlebih tidak bermewah–mewahan agar ketika kurang tidak menjadi susah. Dalam merencanakan keuangan tentunya kita membutuhkan instrumen di mana kita bisa menempatkan uang kita agar uang tersebut bertumbuh dan berkembang baik. Instrumen investasi baik yang ada di sektor riil dan juga sektor nansial dapat menjadi pilihan investasi yang tentunya disesuaikan dengan risk appetite-nya. Risk appetite ada karena banyak hal misal pengalaman investasi terdahulu, gender, umur, dan sebagainya. Orang
muda cenderung memilih instrumen investasi dengan risiko yang lebih besar karena masih memiliki penghasilan aktif sedangkan orang yang lebih berumur akan cenderung memilih instrumen investasi yang low risk walaupun itu juga berarti return-nya lebih rendah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 18
UH UA PERNN KN
Perencanaan Keuangan Ada Musuhnya Kenali beberapa musuh perencanaan keuangan. Waspadai inasi yang merpakan silent killer. Riset diperlukan untk memahami produk-pr produk-produk oduk investasi investasi yang akan dipilih biar biar tidak salah jalan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 19
Dalam berencana tentu saja akan ditemui batu sandungan, baik itu kecil ataupun besar. Dalam merencanakan keuangan tentu saja juga ada musuhnya sebagai berikut:
1. INFLASI Inasi adalah kenaikan harga barang secara umum atau dengan kata lain menurunnya nilai mata uang. Oleh karena itu perencanaan keuangan yang baik tidak dapat menggunakan instrumen mata uang, apalagi Rupiah karena nilai rupiah yang terus turun. Kalau Rupiah tidak dapat digunakan, bagaimana dengan US Dollar yang merupakan mata uang terkuat di dunia? Well, hasilnya akan sama saja karena dollar juga mengalami depresiasi. US Dollar yang tadinya sering digunakan untuk
Guide to Sharia Sha ria Investent / 20
transaksi antar negara juga makin banyak ditinggalkan karena transaksi bilateral biasanya melibatkan mata uang masing-masing negara. Salah satu indikator mengapa US Dollar juga bukan instrumen investasi yang andal adalah kita lihat persentase GDP ( Gross Domestic Product) dari sektor riil. Di tahun 1950 berada di angka 29,3% dan di tahun 2005 hanya tinggal 12%. Tidak tumbuhnya sektor riil adalah indikasi perekonomian tidak tumbuh secara sehat. Jika hanya berinvestasi di sektor nansial saja dan tidak di sektor riil seperti usaha dan perdagangan maka akan terbentuk bubble di sektor nansial yang menjadi penopang utama ekonomi. Jika sudah bubble maka tinggal tunggu meledaknya saja dan ledakan tersebut terjadi di tahun 2008 di Ameriksa Serikat saat terjadi Krisis Global akibat Subprime Mortgage.
2. TIDAK DISIPLIN Ini terjadi kepada semua orang. Banyak cara untuk mendisiplinkan perencanaan anda yang salah satunya adalah menggunakan jasa institusi keuangan, keuang an, baik itu bank atau perusahaan sekuritas. Misal anda memutuskan untuk berinvestasi pada reksadana syariah, selain membeli yang sekaligus ( lump sum) beli juga yang didebet
Guide to Sharia Sha ria Investent / 21
bulanan. Ini membantu untuk lebih disiplin karena di tanggal yang diperjanjikan anda harus menyediakan dana sesuai besaran investasinya. Tidak disiplin ini juga termasuk menggunakan dana yang disisihkan untuk keperluan lain yang bersifat konsumtif dan tersier.
3. SALAH PILIH PRODUK INVESTASI Memilih produk investasi yang salah dapat berakibat pada tidak tumbuhnya invetasi kita atau malah berakhir dengan kerugian. Lakukan riset yang cukup sebelum berinvestasi dengan membaca buku, mencari keterangan di internet, atau bertanya pada ahlinya. Jangan hanya mengandalkan pendapat teman atau saudara saja padahal kita sendiri kurang kur ang memahami investasi tersebut. tersebu t. Termasuk Termasuk juga meriset kemungkinan kemungki nan kerugian atau loss karena dalam setiap pilihan investasi pasti juga ada risikonya. Hindari inves tasi yang hanya menjanjikan
keuntungan tanpa risiko atau malah angka marjin atau prot yang luar biasa besarnya karena kemungkinan investasi tersebut bersifat penipuan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 22
PEL FNL HEK P
Menjadikan Infak Harian Sebagai Kebiasaan Bar Suat amalan yang disukai Allah adalah walau kecil tetapi dilakukan secara rtin. Infak it mengndang rizki dan memadamkan murka murka Allah. Buatlah Buatlah infak menjadi menjadi kebuthan dan lakukanlah hal ini setiap hari, lalu perhatikan apa yang terjadi (ala ala Mario Tegh :D).
Guide to Sharia Sha ria Investent / 23
Dulu waktu kami masih kerja di bank, untuk pegawai yang berumur di atas 40 tahun wajib mengikuti general check up atas kesehatannya. Hal ini dilakukan agar jika ada penyakit yang gawat bisa ditangani segera. Nahh, untuk urusan keuangan juga sama. Perlu
Aset
Kewajiban •Hutang Kartu Kredit
dilakukan cek atas apakah kondisi keuangan
•Kas
•Hutang Kredit Tanpa Agunan (KTA)
kita sehat atau tidak. Tidak perlu ke dokter
•Surat Berharga
•Hutang Kredit Kendaraan Bermotor
untuk melakukan ini. Tidak harus juga pergi ke
•Logam Mulia
perencana keuangan profesional. Setiap dari kita dapat melakukannnya sendiri.
•Piutang
(KKB) •Hutang Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
•Kendaraan •Properti
•REAL WEALTH
Gunakanlah neraca dan laporan arus kas yang biasa digunakan perusahaan kepada diri sendiri. Kurang lebih gambarannya akan seperti ini:
Gambar Personal Financial Check up
Guide to Sharia Sha ria Investent / 24
Tinggal masukkan saja angka atau nilai dari masing masing instrumen instr umen investasi dan aset yang dimiliki. Masukkan Masuk kan juga nilai hutang anda. Total aktiva atau aset dikurangkan hutang total maka didapatkanlah berapa kekayaan riil anda. Jika positif maka bagus dan jika negatif ya bubar. Hehe. Sedangkan untuk laporan arus kas, secara ideal sebaiknya dialokasikan (dalam %) seperti gambar di bawah ini : •Zakat --> 2,5% dari harta yang mencapai haul dan nishob Bekal Akhirat
•Infak --> 7,5 dari gaji bulanan, dibayar harian
•Cicilan Properti --> 30% dari gaji bulanan Investasi •Investasi Lain --> 10% dari gaji bulanan
Konsumsi
•Konsumsi --> 50% dari gaji bulanan Model Alokasi Pendapatan Bulanan
Guide to Sharia Sha ria Investent / 25
ZAKAT Zakat yang dibicarakan adalah zakat mal yang dibayarkan setiap tahun. Kelebihan dari pendapatan bulanan yang tidak digunakan dapat diinvestasikan diinvestas ikan dan setelah setahun dapat dilihat apakah mencapai haul dan nishob. Jika sudah sampai, maka wajiblah dikeluarkan zakatnya. Syarat harta yang terkena zakat adalah sebagai berikut: a) harta tersebut dimiliki secara sempurna b) harta yang berkembang atau tumbuh c) telah tercapai nishob (ukuran/timbangan minimal harta yaitu 85 gram emas) d) mencapai haul (mencapai umur minimal yaitu 1 tahun) e) merupakan kelebihan dari kebutuhan pokok
Guide to Sharia Sha ria Investent / 26
Harta yang wajib dizakati adalah: •
emas, perak, dan mata uang
•
hewan ternak serta pertanian dan buah-buahan
•
properti jika itu tidak dipakai untuk tinggal keluarga (kepemilikan kedua, dst), maka hasil dari properti tersebut wajib dizakati.
INFAK INF AK / SEDEKAH Untuk yang tidak biasa berinfak maka saran kami sebaiknya infak itu dibiasakan dan dilakukan setiap hari. Infak memiliki berbagai keutamaan seperti rman Allah dan sabda Rasulullah yaitu: a) orang bersedekah mendapatkan rahmat Allah (Surah Al-Araf ayat 56) b) sedekah itu memadamkan murka Allah (HR Thabrani dan Ibnu Asakir) c) sedekah adalah penolak kematian dalam keadaan yang buruk (HR Al Baihaqi) d) sedekah menjadi penyebab disembuhkannya penyakit (HR Ad Dailami dari Ibnu Umar) e) orang bersedekah akan mendapatkan naungan dari Allah pada hari kiamat (HR Bukhari dan Muslim)
Guide to Sharia Sha ria Investent / 27
HUTANG Dalam Islam ada hutang yang diperbolehkan yaitu hutang produktif produkti f dengan tidak mensyaratkan adanya tambahan (bunga) dalam hutang tersebut. Maksimal cicilannya adalah 30% dari pendapatan bulanan yang kita terima. Hutang produktif itu misalnya untuk membeli properti yang ditinggali saat ini atau membeli properti kedua yang bertujuan untuk disewakan/dibuatkan disewakan/dibuat kan usaha untuk istri sembari mengasuh anak-anak di rumah. Pokoknya bertujuan untuk kemandirian ekonomi keluarga dan menguatkan ekonomi Islam.
INVESTASI Investasi adalah sebesar 10% dari pendapatan bulanan. Tinggal dipilih produk investasi yang syariah dan sesuai dengan risk appetite kita. Terdapat berbagai instrumen investasi syariah yang akan kita bahas lebih dalam pada bab-bab selanjutnya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 28
KONSUMSI Konsumsi adalah penggunaan untuk kebutuhan sehari-hari yang habis tak tersisa termasuk biaya utilitas (list rik, air, telepon, internet), belanja bulanan, uang sekolah anak, dll. Diusahakan belanja yang menjadi kebutuhan dan bukan keinginan. Baiknya nancial check up dilakukan secara rutin. Jika terjadi kenaikan pendapatan, yang biasanya juga diikuti dengan kenaikan konsumsi usahakan untuk terus menambah porsi investasi dan juga melunasi hutang-hutang jangka pendek (jika ada) seperti kartu kredit, kredit tanpa agunan karena hutang tersebut bermargin tinggi.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 29
YK BENVSI
Kenali Ragam Investasi Syar’ii Ada berbagai berbagai macam instmen instmen investasi. investasi. Pilihlah yang yang syar’i. syar’i. Penting untk mempelajarinya terlebih dahulu agar tidak salah langkah dan tidak melanggar apa yang sudah Allah gariskan dan Rasulullah ajarkan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 30
Kalau ditanya kenapa kami membatasi
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
investasi yang dilakukan hanya pada
matriks berikut:
investasi yang syariah, lebih kepada keinginan kami agar Islam bukan hanya di sajadah, menimbang surga atau neraka, atau hanya tercapai tujuan nansial tetapi tidak ada keberkahan
Saham Reksadana Syariah
Logam Mulia Properti
dalam hasil investasinya. investasinya.
•
Kiri atas: sektor nansial - capital gain
Tujuan akhir investasi adalah dapat dibedakan menjadi 2 tujuan yaitu ingin mendapatkan kenaikan nilai investasi (capital cashow
gain)
atau
tambahan.
Saham Sukuk Ritel
Properti Waralaba Bisnis Orang Lain
•
capital gain •
juga
dibedakan investasi dilakukan pada sektor riil atau sektor keuangan.
Kanan bawah: sektor riil - cashow
mendapatkan Dapat
Kanan atas: sektor riil -
•
Kuadran Investasi Syariah
Kiri bawah: sektor nansial – cashow
Guide to Sharia Sha ria Investent / 31
Mari kita lihat satu per satu instrumen investasi yang terdapat pada matriks di atas. 1. Sukuk Ritel
(Surat Berharga Syariah Negara/SBSN) Yang dimaksud dengan sukuk ritel adalah surat hutang yang dikeluarkan oleh pemerintah. Jadi pemerintah dalam rangka membiayai pembangunan membutuhkan tambahan uang. Oleh karena itu, pemerintah berhutang kepada warganya melalui instrumen ini. Instrumen ini tidak ada risiko karena issuer -nya -nya adalah pemerintah dan imbal hasilnya lebih tinggi dari deposito. Masalahnya terdapat di pasar sukuk yang belum terlalu likuid seperti pasar saham sehingga investasi ini bukan near cash investment dan sulit dijual ketika anda membutuhkan dananya. Dengan berinvestasi pada sukuk yang merupakan produk dari pasar nansial maka akan didapatk an tambahan cashow bulanan yang akan dimasukkan secara otomatis ke rekening kita yang telah ditunjuk pada saat
pembelian sukuk.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 32
Pada saat jatuh tempo maka sukuk ritel akan dicairkan sebesar nilai investasinya sehingga sebenarnya tidak terdapat peningkatan nilai ( no capital gain) dan malah akan berkurang nilainya jika merujuk pada inasi yang berlangsung selama periode investasi (tenor).
2. Logam Mulia (LM)
Pembelian logam mulia dapat dimulai dari pecahan 1 gram yang terkecil dan berfungsi sebagai lindung nilai dan investasi yang tidak lekang waktu. Namun makin kecil pecahan LM yang dibeli maka akan terkena biaya potong yang dapat mengakibatkan harga belinya menjadi lebih mahal. Ukuran yang tersedia adalah pecahan 1, 2, 5, 10, 25, 50, dan 100 gram. Logam mulia juga dijadikan acuan bagi investasi lain karena instrumen ini tidak terkena inasi ( zero ination). Yang perlu diperhatikan diperhatika n adalah LM membutuhkan tempat penyimpanan khusus agar aman, harga har ga LM beruktuasi di jangka pendek (< 1 tahun), dan bisa terjadi harga penjualan kembali lebih rendah dari harga beli.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 33
Kelebihan LM adalah mudah dibeli dan juga dijual ketika kita membutuhkan dana. Pembelian dan penjualan dapat dilakukan di toko emas dan gerai Antam. Pastikan membeli LM di tempat terpercaya dan mengecek terlebih dahulu apakah nomer seri yang tertera tert era di badan LM sama dengan yang tercantum di surat keterangan Antamnya. Logam Mulia juga dapat dibeli melalui program cicilan emas yang tersedia di bank syariah. Disepakati harga beli emas saat dilakukan transaksi lalu dibagi jumlah cicilan untuk mendapatkan besaran cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya. LM akan disimpan di bank hingga waktu kita melunasinya. Kelebihannya adalah menghindarkan jika harga emas naik terus sehingga uang tabungan kita rasanya tidak mencukupi. Dengan berinvestasi pada LM maka kita akan mendapatkan kenaikan nilai investasi dan produk ini juga likuid sehingga dapat dijual sewaktu-waktu. Jangan lupa bahwa investasi berbentuk LM berarti harta tersebut tidak digunakan secara produktif dan dengan demikian terkena wajib zakat mal (zakat kekayaan) sebesar 2,5% per tahun setelah mencapai haul dan nishob-nya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 34
3. Properti
Harga properti tergantung dari lokasi dan luas. Lokasi yang prima tentu memiliki harga yang lebih tinggi namun akan sangat berpengaruh saat hendak digunakan sebagai tempat usaha baik untuk kita sendiri ataupun untuk disewakan. Properti dapat berfungsi sebagai tambahan cashow bulanan bulanan jika digunakan atau disewakan yang sekaligus memberikan tambahan nilai investasi. Saat ini properti adalah primadona investasi dan masih akan berlanjut terus. Koreksi pasti terjadi karena itulah mekanisme pasar. Properti juga erat dengan bisnis. Yang termasuk produk investasi properti adalah rumah, ruko, apartemen, kondotel, dan juga kios. Risikonya ada ketika anda salah memilih lokasi. Jadi pastikan ketika mau berinvestasi properti adalah lokasi, lokasi, dan lokasi.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 35
4. Bisnis
Bisnis yang terkategori investasi adalah bisnis waralaba atau bisnis orang lain yang sudah berjalan baik. Bagaimana menilai waralaba dan bisnis orang lain yang sudah berjalan baik akan kita elaborasi nanti di bab berikutnya. Dengan berinvestasi pada bisnis waralaba atau bisnis orang lain maka akan didapatkan tambahan cashow dan kita turut menyumbang positif pada pergerakan sektor riil.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 36
MGIG KUUN A NVSI
Investasi It Disiapkan Investasi it disediakan porsinya dari pendapatan kita. Investasi juga hars dipaksaka dipaksakan. n. Penting Penting untk mempelajari mempelajari seni berinvestasi agar tidak salah langkah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 37
Jika berbicara investasi, tentunya tentunya ada porsi dana yang harus dikeluarkan. Baik itu dari gaji atau dari hasil bisnis jika kita adalah pebisnis. Besarnya bisa bervariasi. Jadi kalau ada yang bilang bahwa investasi dilakukan dari kelebihan dana atau ada dana berlebih maka itu harus diluruskan. Investasi itu harus dipaksakan. Sediakan Sediak an porsi investasi dari pendapatan untuk diinvestasikan. Adalagi yang bilang kalau kal au investasi atau merencanakan merencanak an masa depan atau untuk orang kaya. Lahh, orang kaya mah tidak butuh perencanaan keuangan. Yang mereka butuhkan adalah Wealth Manager/Lawyer untuk untuk mengelola kekayaan mereka. Investasi diperlukan untuk kita yang memiliki penghasilan pas-pasan. Pas butuh pas gak ada. Hehe. Pas butuh pas ada. Untuk anak sekolah ada, untuk hidup hari tua ada, untuk biaya nikah anak kela k ada, untuk diwariskan pun ada.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 38
Sekarang kita lihat instrumen investasi berdasar periode investasi dan kebutuhan dana awalnya sebagai berikut: Instrumen
Jangka Waktu
Kebutuhan Dana Awal
Deposito
< 1 tahun
Rp 1. 1.000.000,00
Nah, yang menjadi masalah adalah ketika dana Tujuan Mengamankan da dana idle agar tidak terpakai untuk hal konsumtif
Sukuk, Reksadana Syariah, Saham Syariah, Waralaba, Bisnis Orang Lain
< 5 tahun
LM, Properti
> 5 tahun
Bervariasi
Memberikan tambahan income sekaligus kenaikan nilai investasi
yang kita butuhkan untuk investasi belum ada atau kurang. Banyak opsi atau pilihan untuk tetap berinvestasi yaitu sebagai berikut: 1. Bermitra
Dalam hal ini kita bersama orang lain misal orang tua atau keluarga patungan untuk berinvestasi di instrumen yang kita inginkan. Hasil investasi harus disepakati di awal. Gunakan perjanjian formal atau tertulis
Ratusan juta
Memberikan kenaikan
Rupiah
nilai investasi sekaligus cashow secara optimal
beserta saksi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di kemudian hari walau mitra kita adalah keluarga.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 39
2. Mencari investor tambahan
Ini lazim dilakukan untuk yang memilih bisnis waralaba sebagai instrumen investasinya. Sekali lagi disepakati saja di awal bagaimana pembagian hasil investasinya. Disepakati juga pembagian kerjanya karena biar bagaimana pun ini adalah bisnis. 3. Meminta tambahan dana ke lembaga keuangan
Ini dapat dilakukan ketika kita sudah memiliki pendapatan tetap. Untuk pebisnis pemula sangat tidak direkomendasikan karena potensi mismatch yang besar (cicilan tetap vs pendapatan tidak tetap). 4. Ambil jalan memutar
Ilustrasi untuk hal ini adalah ketika kita kekurangan kekurang an dana untuk berinvestasi karena seluruh pendapatan sudah habis terpakai, maka yang dilakukan adalah mencari dulu tambahan income yang selanjutnya diinvestasikan kembali.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 40
REI FL IA
Pas Buth Pas Ada! Tentkan tjuaanya, pilih instmen investasinya, ters belajar dan juga berdoa kepada Allah SWT agar investasi yang dimiliki Allah berkahi.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 41
Jika Presiden kita Pak Jokowi menggaungkan Revolusi Mental, maka seharusnya kita juga mulai mencanangkan Revolusi Finansial. Masa mau hidupnya begitu terus. Pas butuh pas gak ada duit. Pas anak mau sekolah pakai kredit bank. Mau liburan pake kartu kredit. Hehehe. Jadi sekali lagi kita sendiri harus yakin bahwa tujuan nansial yang ingin kita tuju bisa tercapai dengan strategi yang kita pilih. Dalam menetapkan tujuan akhir gunakan saja SMART sebagai pedoman yaitu Specifc,
Measurable, Attainable, Realistic Realistic, dan Time Bound.
Misal Bapak A dengan penghasilan Rp 20.000.000,00/ 20.000.00 0,00/
Tujuan
bulan dengan istri tidak bekerja serta memiliki 2 orang anak telah menetapkan tujuan akhir dari rencana keuangan yang sudah dibuatnya adalah sebagai berikut:
Kebutuhan Dana Masing masing
Menikahkan anak dan pada saat menikah masing masing
Rp 300 juta sehingga total Rp 600 juta
mendapat hadiah 1 unit
Masing-masing
apartemen
sehingga total Rp 1 milyar
Rp 500 juta
Time Frame 8 tahun dan 11 tahun dari sekarang
13 tahun dan 16 tahun dari sekarang
Guide to Sharia Sha ria Investent / 42
Dengan tujuan yang jelas, maka peta penempatan dana kepada instrumen investasi semakin mudah digambarkan. Lakukan alokasi pendapatan pada instrumen investasi yang tepat. Apalagi dananya baru dibutuhkan kira kira 10 tahun lagi. Jadi masih banyak waktu dan ruang untuk berinvestasi. Jadi untuk kasus Bapak A di atas, agar tujuannya tercapai dapat dilakukan beberapa hal seperti pada tabel di bawah ini: Alternatif
To Do
Beli LM senilai Rp 600 juta *)
Datangi bank syariah untuk meminta pembiayaan. Siapkan dana 20% yang akan digunakan sebagai DP
Beli reksadana saham syariah dengan nominal Rp 5 juta /bulan, tenor 10 tahun, indicated return >20%/tahun
Datangi bank atau MI untuk mendiskusikan pilihan reksadana yang memungkinkan
Beli properti dengan nominal Rp 600 juta
Datangi bank syariah untuk meminta pembiayaan Siapkan dana 20% untuk digunakan sebagai DP
*) ada maksimum maksimum pembiayaan pembiayaan pembelian LM di bank syariah
Guide to Sharia Sha ria Investent / 43
Revolusi Finansial kita tergambar dalam skema berikut: Tujuan akhir jelas dan spesik
Buat strategi dan disiplin menjalankan Lakukan corrective action jika Lakukan corrective action jika tujuan akhir dirasakan bisa tidak tercapai
Revolusi Finansial juga berarti ada keberkahan atas harta atau hasil investasi. Jangan kita menjadi pelaku bisnis atau berinvestasi dengan menghalalkan segala cara. Hindari juga memakan
Jangan diambil pusing kejadiankejadian jangka pendek Yakin tercapai dan selalu berdoa kepada Allah SWT Langkah Revolusi Finansial Kita
harta orang lain secara tidak baik. Seperti rman Allah dalam Al Quran Surah Al Baqarah ayat 275 dan Sabda Rasulullah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 44
Al Baqarah ayat ayat 275 “Orang orang yang makan atau mengambil riba tidak dapat berdiri melainkan berdirinya seperi orang yang kemasukan syaitan lantaran penyakit gila. Mereka yang demikian demikian it adalah disebabkan disebabkan mereka mereka berkata bahwa Jual Beli sama dengan Riba. Padahal Allah telah menghalalkan Jual Jual Beli dan mengharamkan mengharamkan Riba. OrangOrangorang yang telah sampai kepadanya larangan dari TuhanNya, lalu ters berhenti mengambil riba maka baginya apa yang telah diambilnya dulu. Sedangkan orang-orang yang ters mengambil mengambil riba, riba, maka orang-orang orang-orang it adalah adalah penghuni neraka neraka dan mereka mereka kekal di dalamny dalamnya.” a.”
HR Muslim no. 1598 “Rasulullah SAW melaknat pemakan riba riba (rentenir), (rentenir), penyetor penyetor riba (nasabah yang meminjam, penulis tansaksi tansaksi riba dan dan dua saksi yang menyaksikan tansaksi. Kata beliau ‘ semuanya sama dalam dosa’.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 45
M A, K LG LEH KU
“Sat dinar di jaman Rasulullah dapat membeli 1 kambing. Begit pun juga 1 dinar di masa saat ini."
Guide to Sharia Sha ria Investent / 46
Emas adalah investasi sepanjang masa. Tak Tak lekang oleh waktu. Orang tua kita dulu juga selalu menasihati menasi hati kalau ada kelebihan uang belikanlah 2 barang yaitu emas dan tanah. Delapan hal yang harus diketahui tentang emas dikutip dari buku Muhaimin Iqbal, Dinar The Real Money adalah sebagai berikut: 1) Emas adalah komoditi spesial dan unik karena tidak dikonsumsi jadi jumlahnya terus bertambah dan
pertumbuhan sik emas hanya maksimal 2% per tahun. 2) Jumlah suplai emas di seluruh dunia sama dengan jumlah suplai emas di permukaan bumi. Jadi tidak ada
mismatch dalam jumlah jadi harga relatif stabil. 3) Emas adalah uang sebenarnya yang mana ini terkait dengan fakta bahwa pemerintah suatu negara
mengendalikan nilai tukar mata uangnya dengan mempengaruhi suplai emas di dunia. Kalau Cina sekarang begitu powerful itu karena cadangan devisanya dalam emas. 4) Emas adalah alternatif dari US Dolar dan mata uang kertas lainnya. Ini dilakukan jika mata uang suatu
negara terdepresiasi secara signikan. 5) Daya beli emas stabil sepanjang zaman karena emas adalah instrumen lindung nilai terbaik. Yang harus
diingat adalah emas itu beruktuasi di jangka pendek.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 47
6) Emas selalu dalam kondisi bull market dan harga emas selalu ditentukan oleh pasar dan agak susah untuk
dimainkan oleh spekulan. 7) Pembelian emas selalu dalam bentuk sik karena inilah investasinya sebenarnya. Kalau anda beli emas
dalam bentuk non sik misal indeks anda adalah trader dan dan bukan investor. Misal anda punya uang hari ini Rp 2.000.000,00 dan dengan uang ini rencananya anda ingin membeli 1 kambing seharga Rp 2.000.000,00. Percaya dengan kami di tahun depan uang Rp. 2,000,000,- tida k akan cukup membeli 1 kambing karena harga 1 kambing sudah menjadi Rp. 2,300,000,- Inilah yang dinamakan bahwa inasi adalah silent killer dari dari harta yang anda miliki.
Oleh karena emas adalah instrumen lindung nilai terbaik alias tidak terkena inasi maka emas baik untuk digunakan dalam perencanaan jangka panjang misal untuk dana pendidikan anak. Jika anda menyimpan dalam bentuk rupiah pasti akan terdepresiasi dan demikian pula halnya dengan mata uang lainnya. Kenaikan biaya pendidikan akan pasti lebih besar daripada kenaikan nilai investasi anda terlebih lagi jika anda hanya memiliki produk asuransi pendidikan. pendidikan .
Guide to Sharia Sha ria Investent / 48
BUY AND FORGET Investasi pada LM adalah Investasi paling enak karena setelah beli dapat langsung dilupakan. Yaa, karena termasuk dalam investasi jangka panjang maka tidak perlu dilakukan aksi apapun (jual beli atasnya) atau selalu harus memantau kondisi pasar.
PROPERTI PROPER TI VERSUS EMAS Dua instrumen investasi ini tidak dapat dibandingkan karena dua–duanya dua–duany a anda perlukan. Kalau tidak dibutuhkan tentunya salah satunya tidak akan kami bahas. Hehehe. Properti memberikan cashow dan dan capital gain dan emas sebagai lindung nilai aset anda.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 49
HARGA EMAS DARI MASA KE MASA
Coba perhatikan ilustrasi seperti pada tabel di bawah ini. Tahun
Harga Properti (ribu rupiah)
Harga LM/kg (ribu rupiah)
Jumlah LM yang dapat dibeli (gram)
2011
1.200.000,00
400
3.000
2014
3.000.000,00
500
6.000
Sekarang kita lihat ya pergerakan harga emas dari tahun 2005 – tahun 2013 pada tabel di bawah ini. Tahun
Harga LM/kg (ribu rupiah)
2005
14.700.000,00
2006
18.300.000,00
2007
20.000.000,00
2008
28.000.000,00
2009
29.000.000,00
dibandingkan terhadap emas karena emas memiliki
2010
35.000.000,00
stabilitas harga. Di tahun 2011 ketika membeli properti
2011
40.000.000,00
seharga Rp 1.200.000.000,00 sama harganya dengan
2012
46.000.000,00
membeli 3 kg emas. Misal di tahun 2014 properti akan
2013
51.000.000,00
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa indikator apakah investasi anda untung atau tidak selalu
Growth 3 Tahun 36,05%
Growth 5 Tahun
90,47%
25% 72,29% 22,5%
dijual dan dikonversi ke emas, anda bisa membeli 6
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa harga
kg emas. Boom! Untung!
emas tidak pernah turun dan kenaikannya kalau
Guide to Sharia Sha ria Investent / 50
dirata-ratakan adalah sekitar 20% per tahun. Jadi beli saja instrumen ini sebagai lindung nilai terbaik dan juga tak lekang oleh waktu.
INVESTASI EMAS ITU HARUS ADA FISIKNYA Kalau berbicara investasi pada emas, maka harus ada siknya. Sudah banyak yang tertipu dengan investasi emas abal abal. Apalagi berinvestasi pada indeks emas. Jauh-jauh lah dari model investasi yang seperti ini. Jangan juga investasi pada emas yang berbentuk perhiasan karena akan terkena ongkos dari pembuatannya. Tapi beli perhiasan masih jauh lebih baik daripada beli indeks emas. Jadi sekali lagi kami sampaikan kalau berinvestasi pada emas harus ada siknya. Jauhi indeks emas, trading emas, dan minim pada emas perhiasan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 51
DINAR: BENTUK LAIN EMAS
Dinar adalah koin emas 22 karat dengan berat 4,25 gram. Dinar di Indonesia sama halnya dengan LM adalah produksi dari PT Antam, Tbk dan juga dilengkapi dengan sertikat. Dinar adalah bentuk lain emas dan boleh percaya atau tidak “Nilai Dinar tetap sama semenjak masa Rasulullah hingga kini”. Dari dulu sampai sekarang nilai 1 dinar dapat dibelikan 1 kambing. Jadi Dinar juga dapat dijadikan instrumen investasi karena sama dengan LM.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 52
AH BENVSI YAAH I AR L?
Investasi Pasar Modal Sejatinya Jangka Panjang Penting untk mengetahui cara berinvestasi di pasar modal agar tidak terjebak dalam stategi yang salah dan juga tidak sesuai dengan kih muamalahnya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 53
Beberapa instrumen investasi di pasar modal dapat dipertimbangkan sebagai investasi yang baik. Tetapi sekali lagi kita bukan hanya ingin yang baik pengembaliannya tetapi juga berkah alias syariah. Beberapa instrumen investasi yang baik lagi syariah adalah:
1. Saham yang termasuk dalam Jakarta dalam Jakarta Islamic Index (JII) (JII) Saham yang masuk dalam Jakarta Islamic Index (JII) adalah saham perusahaan yang dalam menjalankan praktik bisnisnya tidak bertentangan dengan nilai Islam. Misal bukan saham perusahaan bir karena berbisnis minuman keras atau bukan saham bank konvensional karena bunga bank juga haram. Setiap tahun sahamsaham yang masuk ke dalam saham JII terus di- update oleh Majelis Ulama Indonesia Indonesia (MUI). Saham adalah investasi jangka panjang. Jadi penting untuk berinvestasi pada saham–saham yang memiliki kinerja baik. Selain Selai n kinerja yang harus bisa kita ukur adalah prospek dari bisnis yang digeluti oleh perusahaan tersebut. Sebagai contoh, fokus pemerintah untuk 10 tahun ke depan adalah transportasi publik maka prospek sektor otomatif akan tertekan maka pembelian saham ini akan kurang baik prospeknya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 54
Ada dua analisis yang dapat digunakan sebelum kita putuskan untuk berinvestasi pada saham–saham yang termasuk dalam JII yaitu: Pertama adalah Analisis Fundamental adalah melihat kinerja perusahaan dari segala sisi yaitu keuangan, operasional, dan prospek pertumbuhannya di masa yang akan datang. Jadi ini pure business like analysis. Kedua adalah Analisis Teknikal. Teknikal. Analisis ini tidak relevan karena kar ena tidak digunakan digunaka n untuk yang berinvestasi saham secara jangka panjang. Analisis ini digunakan oleh trader atau atau spekulan yang ingin mengambil keuntungan jangka pendek. Dengan berinvestasi di saham maka yang didapat investor adalah capital gain dan dividen. Capital gain adalah kenaikan nilai saham. Misal anda beli saham perusahaan A di harga Rp 14.000,00 dan setelah berinvestasi selama 3 tahun harga sahamnya naik menjadi Rp 18.000,00. Dividen adalah pembagian sebagian keuntungan perusahaan kepada para pemegang saham. Misal tahun ini diputuskan perusahaan A akan membagikan Rp 50,00/lembar saham. Jika anda punya 5.000 lembar saham maka tinggal dikali saja dividen yang anda dapat.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 55
Penting untuk dicatat bahwa dalam berinvestasi di saham tujuannya adalah investasi jangka panjang. Oleh karenanya strategi terbaik adalah Buy and Hold . Dalam 3–5 tahun nilainya akan naik dan di setiap tahun anda akan mendapat dividen.
Trading Saham? Bolehkah Trading Saham? Sekali lagi kami tegaskan kalau sejatinya saham adalah instrumen investasi jangka panjang. Yang lazim dikenal sebagai trading saham adalah transaksi jual beli saham dalam jangka pendek atau bahkan harian. Sebagai tren yang berpotensi menghasilkan pendapatan yang cukup besar rasanya perlu kita cermati lebih dalam pandangan Islam mengenai trading saham ini untuk menghindari melakukan transaksi yang tidak sesuai dengan prinsip syariah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 56
Tata cara berinvestasi pada saham sudah diatur dengan jelas oleh Majelis Ulama Indonesia pada Fatwa
Dewan Syariah Nasional Nas ional No. 80/DSN-MUI/I/III/2011 tentang Penerapan Prinsip Syariah Dalam Mekanisme Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas Di Pasar Reguler Bursa Efek. Di bawah ini kami sarikan 4 (empat) mekanisme trading saham (dari total 14 mekanisme) yang tidak sesuai dengan prinsip syariah: 1. Front Running:
melakukan pembelian saham atas dasar informasi karena salah satu institusi besar hendak melakukan pembelian besar yang diperkirakan akan mempengaruhi harga pasar. 2. Insider Trading:
melakukan jual beli saham karena memiliki informasi lebih yang didapat dari orang dalam perusahaan mengenai rencana perusahaan dengan tujuan untuk mendapat keuntungan. 3. Short Selling:
menjual saham yang belum dimiliki dengan harga tinggi dan dengan harapan akan membeli kembali pada saat harga turun.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 57 4. Margin Trading:
melakukan jual beli saham yang melebihi jumlah uang yang ada pada rekening transaksi yang mana ini dapat dilakukan karena ada fasilitas pinjaman berbasis bunga. Oleh karena telah difatwakan oleh MUI sebagai investasi yang tidak sesuai dengan prinsip syariah maka hindarilah melakukan trading atau transaksi jangka pendek (harian) dalam berinvestasi saham. Ada ungkapan kalau transaksi harian (buy sell-buy sell) adalah “ You buy on rumors and you sell on rumors”. Jadi lebih banyak unsur spekulasinya sedangkan sejatinya saham adalah instrumen investasi
jangka panjang di mana kita berinvestasi pada saham-saham yang secara fundamental baik dengan harapan mendapatkan kenaikan nilai investasi dan pembagian dividen perusahaan.
2.Sukuk Ritel atau Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) SBSN adalah sebuah surat hutang yang dikeluarkan oleh pemerintah. Tentunya jika pemerintah yang mengeluarkan surat hutangnya maka risikonya 0 atau zero default. Risiko berbanding berbanding lurus dengan return. Jika risikonya 0 maka return-nya tentu saja jauh di bawah instrumen investasi lain.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 58
Tetapi kelebihan kelebih an SBSN adalah return-nya masih lebih besar dari deposito dan ini bebas pajak. Instrumen ini cocok dengan yang butuh tambahan cashow dan dan risk prolenya rendah.
SBSN versus Deposito Yang membedakan SBSN dengan deposito adalah tenornya atau jangka waktunya. Jadi jika deposito ada pilihan jangka waktu investasi investa si maka untuk SBSN jangka waktunya sudah ditentukan di awal oleh Pemerintah. Pemerintah. SBSN mempunyai 1 kelebihan lagi selain return-nya lebih tinggi ti nggi yaitu yait u dapat dijual di pasar sekunder. Ya, SBSN adalah investasi yang tradable atau dapat diperjualbelikan melalui agen penjual yang menjadi perantara.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 59
Risiko yang mungkin timbul adalah pasar sekunder untuk SBSN tidak likuid alias sulit untuk dijual secara cepat. Jadi efek yang ingin kita jual hanya bisa laku jika jik a ketemu potential buyer . Yang Yang juga mungkin mungki n terjadi adalah harga jual juga di bawah harga beli awal. Jadi saran kami jika berinvestasi di SBSN maka Jangan Dijual Hingga Akhir Tenor (Hold to Maturity ). ). Lalu pada akhir periode investasi maka dana investasi kita akan dikembalikan ke rekening awal pada saat kita membeli efek tersebut.
3. Reksadana Syariah Pengertian Reksadana menurut Undang-Undang Undang- Undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun Tahun 1995 pasal 1 ayat 27 adalah adala h wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan kepada portofolio efek oleh Manajer Investasi, dengan harapan mendapatkan optimal return. Reksadana adalah produk investasi jangka menengah dan panjang. Reksadana dibagi menjadi empat macam jenis yang terbagi berdasarkan horison (jangka waktu) kita berinvestasi dan risk appetite. Investasi di manapun dan apapun berlaku high risk high return.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 60
Jenis Reksadana Reksadana Pasar Uang
Produk Investasi
Jangka Waktu
Hampir seluruhnya ke
< 1 tahun
deposito dan sedikit ke obligasi jangka pendek
Reksadana Pendapatan Hampir seluruhnya ke Tetap
1-3 tahun
obligasi jangka pendek dan sedikit ke deposito
Reksadana Campuran
Mixed : saham, obligasi, 3-5 tahun
dan Deposito
Reksadana Saham
Sebagian besar saham dan sedikit ke obligasi
>5 tahun
Tips dalam memilih atau membeli reksadana yang baik adalah: Dikelola secara syar’i Dalam hal ini adalah reksadana syariah karena bukan hanya uang tetapi juga keberkahan atas harta. Kinerja masa lalu Tidak dapat dijadikan acuan tetapi hal ini mencerminkan jagonya sang Manajer Investasi dalam mengelola dana yang ada. Beli pada saat launching Inilah titik terendah dari Nilai Aktiva Bersih Reksadana. Jangan lupa baca prospektus reksadana karena disini lengkap info soal sejarah pembentukan reksadana, siapa saja sponsornya, berapa total dana kelolaan, dan siapa Manajer Investasinya. Beli secara teratur misal bulanan untuk mendapatkan •
•
•
•
•
harga terbaik.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 61
Reksadana dapat dibeli di bank atau perusahaan sekuritas. Untuk info lengkap hasil investasi berbagai macam reksadana dapat dilihat pada berbagai macam koran nasional atau media elektronik.
PERHITUNGAN REKSADANA Dalam buku Magnet Rezeki karangan Ippho Santosa, Ahmad Gozali, dan Nasrullah diterangkan bahwa reksadana diterbitkan oleh Perusahaan Sekuritas dalam satuan Unit. Misal satu perusahaan sekuritas disponsori oleh perusahaan 10 perusahaan dengan total dana kelolaan 10 milyar. Uang 10 milyar rupiah tersebut dipecah 10 juta unit. Jadi 1 unit berharga Rp 1.000,00. Satu unit dalam reksadana biasa disebut dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB). Katakan anda tertarik untuk berinvestasi pada reksadana ini dengan dana sebesar Rp 10.000.000,00. Sepuluh juta rupiah dibagi dengan harga pembelian yaitu Rp 1.000,00 maka jumlah unit yang dimiliki adalah 10.000 unit. Selanjutnya jika dana tersebut yang dikelola oleh MI mendapatkan keuntungan investasi sebesar Rp 200.000.000,00. Jadi total dana kelolaan menjadi 10,2 milyar rupiah. Sepuluh koma dua milyar ini dibagi
Guide to Sharia Sha ria Investent / 62
dengan 10 juta unit penyertaan maka harga 1 unit atau NAB reksadana reksad ana yang kita beli adalah 1,020. Kenaikan NAB ke angka 1,020 berarti nilai investasi yang ditanamkan juga naik. Kalau dana yang dikelola oleh MI mengalami kerugian ya perhitungannya juga sama. Namanya juga investasi bisa untung bisa juga rugi. Ingat bahwa reksadana bukan deposito yang tidak bisa rugi. Kalau anda membeli dari bank maka anda juga akan diminta membubuhkan tanda tangan pernyataan risiko yang disitu menyebutkan bahwa reksadana adalah bukan produk bank dan memiliki risiko kerugian.
HOW TO BUY Dalam membeli produk investasi ada beberapa macam cara yang dapat kita gunakan selain Buy Low Sell High yaitu: Averaging 1. Averaging
membeli secara rutin setiap bulan. Pada saat harga turun dapat unit lebih banyak ketika harga naik.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 63
Sehingga jika pembelian ini disetahunkan maka didapatlah harga rata-rata pembelian. Gunakan layanan autodebet bank untuk melakukan pembelian secara rutin bulanan. 2. Sekaligus
Beli dan setelah itu diamkan saja. Kalau harga naik baru dijual atau sesuaikan dengan periode investasi anda. Kalau turun tidak perlu khawatir karena tidak ada kerugian nansial murni ( unrealized loss). Rugi menjadi riil jika jika unit penyertaannya penyertaannya dijual. Untuk jangka panjangnya akan terjadi apresiasi atas unit yang dimiliki.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 64
KA PPERI
Properi Adalah Primadona Investasi Dengan berinvestasi pada properi yang didapat bukan hanya kenaikan nilai investasi tetapi juga tambahan cashow baik bulanan atau tahunan. Kuncinya ada pada LOKASI.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 65
Lima tahun terakhir ini properti menjadi primadona investasi karena harganya naik dengan signikan. Jarang atau dapat dibilang tidak pernah ada harga properti turun. Kalau stagnan mungkin. Pemicu lain dari kenaikan harga properti adalah ketersediaan ketersedia an lahan. Makin sedikit lahan dan laris maka harga akan semakin mahal. Belum lagi permainan harga dari developer yang membuat kenaikan harga naik di luar nalar.
Properti juga berfungsi sebagai lindung nilai dari uang anda. Misal diputuskan untuk berbisnis waralaba dengan status tempat sewa. Jika pengembalian bisnisnya di bawah investasi awal maka dapat dikatakan bisnisnya merugi.
Uang yang diinvestasikan juga tidak kembali karena lahan yang ditempati adalah lahan sewa. Tetapi Tetapi jika lahan yang ditempati adalah milik mil ik sendiri, walaupun bisnisnya bisnis nya merugi kita masih dapat untung dari kenaikan nilai propertinya. Jadi istilahnya ga rugi–rugi amat.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 66
Kenaikan properti juga terbesar dibanding jenis investasi lain. Rata-rata kenaikan nilai investasi properti di lokasi yang bagus bisa di atas 20%. Untuk ke depannya, menurut kami properti akan terus menjadi primadona karena Indonesia saat ini masih mengalami backlog yaitu suplai < demand , terutama untuk perumahan kelas menengah. Belum lagi pertumbuhan kelas menengah yang mendorong peningkatan harga setiap tahunnya.
Jadi kalau ditanya mengapa harus properti, jawabannya adalah seperti diterangkan Aryo Diponegoro dalam bukunya Raja Bisnis Properti Mega Prot Nomor 2 di Indonesia sebagai berikut: 1. Risiko yang relatif lebih kecil
Barangnya ada dan bukti kepemilikannya jelas. Properti juga tidak pernah mengalami penurunan harga seperti saham atau reksadana. 2. Fluktuasi harga tidak terlalu besar karena imbas faktor eksternal atau makro ekonomi tidak dirasakan
langsung oleh sektor ini dan properti merupakan kebutuhan primer. 3. Dapat dibeli dengan menggunakan menggunak an dana pihak ketiga baik itu investor invest or,, bank atau bahkan bisa dibeli secara secar a
dicicil.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 67 4. Bisa mendapatkan 2 keuntungan investasi yaitu cashow , baik bulanan atau tahunan dan juga capital gain
atau kenaikan atas nilai investasinya.
KEKURANGAN BERINVESTASI PROPERTI Untuk berinvestasi pada instrumen ini membutuh dana yang besar atau jika dengan dana pihak ketiga, misal bank maka butuh pendapatan rutin yang bisa dijadikan jaminan serta memerlukan uang DP ( down payment) cukup besar yang harus disediakan di awal.
MACAM-MACAM PROPER PROPERTI TI Jika berbicara investasi pada properti, maka ada berbagai macam jenis properti. Dibedakan dari apakah itu properti itu menapak atau melayang.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 68
Jenis
Macam
Tapak
Rumah, Ruko
Non Tapak
Kios, Los, Apartemen, Kondotel
INVESTOR, TRADER, ATAU DEVELOPER ATAU DEVELOPER Untuk berinvestasi pada properti, kita dapat berlaku sebagai investor, trader atau juga developer. Mari kita bahas satu per satu mengenai hal ini: 1. Investor
berarti investasinya dilakukan untuk jangka panjang. Tujuan akhir investasinya adalah capital gain. Ini dilakukan jika yang dibeli adalah properti pertama. Tetapi jika properti kedua maka tujuannya bisa untuk dapat cashow dari dari sewa atau uang hasil kerjasama.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 69 2. Trader / Flipper
beli untuk dijual lagi, jadi beli jual beli jual. Horison investasinya adalah jangka pendek (di bawah 3 tahun). Properti dibeli harga bawah dan pada saat terjadi apresiasi sedikit atas harga propertinya maka dijual lagi. Ini dilakukan secara terus menerus. 3. Developer
tidak akan dibahas karena tidak relevan. Menjadi developer memerlukan keahlian yang spesik.
SENI MEMBELI PROPER PROPERTI TI Properti memiliki acuan harga yang dinamakan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Tetapi penjual dalam praktiknya tidak akan menjual sesuai harga NJOP tetapi dijual di harga pasar yang biasanya di atas harga NJOP. Oleh karena itu dalam membelinya kita harus langsung untung yaitu membeli properti yang undervalue atau di bawah harga pasarnya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 70
Untuk bisa membeli properti yang di bawah harga pasar tentunya memerlukan strategi atau seni sebagai berikut: 1. Beli dari orang yang BUB atau Butuh Uang Banyak. Hehehe. Misal si pemilik mau menikahkan anaknya,
mau naik haji, bagi waris, cerai, dan lain lain. 2. Beli properti dari bank yang mempunyai kredit macet. 3. Beli pada saat launching (untuk properti primary ) karena di sini masih banyak diskon, ada kemudahan
cicilan, bonus, dan lain-lain. 4. Beli properti yang produktif produkti f atau sudah ada bisnis di atasnya. Dengan begini misal anda beli secara mencicil
anda tidak harus pusing lagi membayarnya karena sudah ditutupi oleh bisnisnya. 5. Beli properti secara keroyokan dengan saudara atau keluarga jadi diskon besar dan banyak kemudahan
lainnya.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 71
DIRIKAN BISNIS DI AT ATAS PROPERTI P ROPERTI ANDA Bisnis di Rumah Tapak Tapak Bisnis yang paling umum didirikan di atas rumah tapak (rumah) adalah kos-kosan atau bisa juga Home Stay (Hostel). Pastikan saja kos-kosannya syariah, yaitu tidak menerima pasangan yang belum sah, diverikasi terlebih dulu sebelum menyewa, dan ada aturan agar penyewa tidak menerima pasangan atau teman beda jenis kelamin di dalam ruangan kos. Begini hitung-hitungan sederhana bisnis properti. Misal anda baca iklan seperti ini
DIJUAL RUMAH TINGGAL HUB LGS PEMILIK 0838 - XXXX Setelah anda telepon dan ketemu sang pemilik, properti yang awalnya dibuka di harga Rp 500.000.000,00 turun menjadi Rp 400.000.000,00 karena sang pemilik iba dengan anda. Ehh, baiknya lagi sang pemilik boleh dibayar 2x lagi dengan jangka waktu pembayaran adalah 6 bulan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 72
Mulai deh kita lakukan hitung–hitungan: »
Harga Properti : 400 juta
»
Bayar Pertama : 200 juta
»
6 bulan berikutnya : 200 juta
»
Uang yang Dimiliki : 250 juta
Jadi 200 juta anda bayarkan untuk pembayaran pertama dan sang pemilik sekali lagi berbaik hati untuk anda bisa menempati rumah yang sudah anda bayar. Setelah ditempati maka rencana anda untuk membuat rumah itu menjadi kosan tetap dilanjutkan. Dengan sisa uang Rp 50.000.000,00 yang dipunya maka dilakukan renovasi atas rumah tersebut agar menjadi kosan. Uang yang dibutuhkan kira–kira Rp 30.000.000,00 30.000.000, 00 dan didapatlah kosan sebanyak 15 kamar dengan harga sewa Rp 400.000,00/bulan. Lalu Rp 400.000,00 per kamar per bulan dikali 15 kamar didapat Rp 6.000.000,00/ bulan. Setelah dipotong biaya untuk karyawan yang menjaga dan biaya operasional lain didapatk an keuntungan bersih Rp 4.000.000,00. Siapa pun dari kita kami rasa menolak kalau ada yang kasih uang jajan tambahan Rp 4.000.000,00 per bulan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 73
Enam bulan lagi tinggal anda pikirkan kekurangan yang Rp 200 juta mau dipenuhi dari mana. Pinjam orang tua, ibu mertua, keluarga dekat, dll. Your choice! Lokasi yang ideal untuk dibuat kosan adalah daerah belakang perkantoran, dekat pabrik, dan dekat kampus. Ingat target marketnya. Makin berkualitas target marketnya maka akan semakin tinggi harga propertinya dan makin tinggi juga pricing yang dapat dikenakan. Fasilitas yang wajib melekat dalam satu kosan adalah wi karena sekarang adalah era smartphone dan netizen. Usaha lain di rumah yang saat ini sedang boom dan diperkirakan akan terus tumbuh adalah Toko Online. Berbisnis menggunakan laptop dan gagdet serta menjadikan rumah sebagai ruang display dan juga gudang. Bisnis lain yang dapat dilakukan di rumah tapak adalah Usaha Kursus atau DayCare. Ini juga usaha yang bagus karena cashow bulanan bulanan yang mana cashow model model ini adalah cashow yang stabil. Untuk yang minat usaha Kursus atau DayCare banyak tersedia mitra berpengalaman yang menawarkan kerja sama.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 74
Selain membeli rumah rum ah kita juga dapat membeli Ruko atau Rumah Toko. Toko. Dengan berinvestasi berinve stasi di ruko maka turut tur ut menyumbang pada pertumbuhan ekonomi. Untuk ruko sekali lagi dapat disewakan kembali atau diusahakan sendiri. Menurut kami, return terbaik bisa didapatkan jika mengawinkan ruko dengan bisnis waralaba. Cashow bulanan dapat dan capital gain dari properti juga dapat. Strategi beli propertinya ya sama seperti tadi. Beli yang di bawah harga pasar. Nahh, kelebihan uangnya dibelikan waralaba.
Bisnis di Properti Non Tapak Sebelum masuk ke bisnis yang dapat dikembangkan di properti non tapak, kita elaborasi dulu yang termasuk properti non-tapak adalah sebagai berikut •
Kios/Los Suatu tempat yang biasanya berada di pusat bisnis/ trade center . Luasan mulai dari 10 m 2–30m2. Pastikan kios yang anda beli memiliki lokasi l okasi yang menarik seperti bagian bag ian depan, dekat dengan tangga atau eskalator, eskalator, atau dekat pintu masuk untuk memberi nilai tambah bagi penyewa.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 75
•
Apartemen Jenis properti yang sedang booming tetapi tetap harus hati-hati. Target pasarnya tidak bisa salah. Kalau salah akan berakibat apartemen yang anda beli tidak ada yang menyewa. Saat ini banyak apartemen yang ditawarkan dan dibeli oleh banyak orang untuk berinvestasi tanpa memikirkan siapa yang nantinya akan menyewanya. Posisi potensial adalah dekat kampus atau dekat perkantoran. Lebih baik membeli unit di apartemen area yang sudah memiliki captive market penyewa.
•
Kondotel Pilihan properti yang terus bertumbuh. Ini seperti hotel yang dimiliki oleh orang per orang. Sudah ada manajemennya jadi anda hanya duduk manis dan menerima uang dari manajemen karena kamar yang dimilik i disewa oleh pengunjung. Pastikan saja manajemennya berpengalaman dan bonad untuk menghindari wanprestasi.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 76
PUNYA PUNY A PROPERTI TAPI TAPI MENGANG MENGANGGUR GUR Kami belum pernah mensurvei secara pasti, tetapi kami yakin lebih dari 50% investor properti membeli properti untuk disewakan kembali. Tetapi banyak juga properti sudah terbeli tetapi tidak ada yang mau menyewa. Jika hal tersebut terjadi maka ada beberapa hal yang dapat dilakukan yaitu: 1. Sewakan di bawah harga pasar
Daripada 0 lebih baik ada yang menyewa murah bukan? Uang sewanya dapat anda gunakan atau diinvesta sikan kembali. 2. Sewakan dengan Jangka Pendek
Kalau harapan anda disewa minimal 2 tahun ya diturunkan saja menjadi minimal 1 tahun atau 6 bulan sekalian. Toh kalau yang sewa sudah merasakan keuntungannya, besar kemungkinan sewa diperpanjang. 3. Disewa secara bulanan
Ini dilakukan jika anda sudah sangat putus asa. Hehehe. 4. Dikerjasamakan dengan pemilik bisnis menggunakan skema kerjasama.
Bagi hasil merupakan persentase dari prot atau omset.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 77
BIS
OG N
Investasi Yang Paling Berisiko Dipastikan tidak ada dua jendral dalam instmen investasi ini. Kuncinya ada pada kemampuan kita untk menilai karakter si pemilik bisnis. bisnis. Dan jangan lupa untk meminta meminta jaminan.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 78
Kita juga dapat berinvestasi di bisnis orang lain. Tinggal disepakati syarat-syaratnya seperti pembagian tugas dan pembagian keuntungan. Apakah kita menjadi investor aktif atau pasif juga harus dibicarakan di awal agar mengurangi mengurangi risiko friksi di kemudian hari. Jangka waktu investasi juga jangan terlalu lama. Menurut kami, 2 tahun adalah tenor maksimal bagi yang berminat investasi di bisnis orang lain. Nanti kalau hasil bagus dan para pihak masih bersepakat maka dapat dilanjutkan. Bisnis orang lain yang terkategori sebagai bisnis yang kita dapat berinvestasi harus memenuhi beberapa syarat sebagai berikut: 1. Umur usaha
Tiga tahun adalah waktu minimum untuk bisnis yang baik. Selain umur usaha yang harus didalami lagi adalah kedisiplinan pemilik bisnis dalam menjalankan usahanya. Usahanya harus memiliki hari buka dan hari tutup yang sama. Jangan berinvestasi pada usaha yang grup tempo, yaitu tempo-tempo buka dan tempo-tempo tutup walaupun umur usahanya terpenuhi.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 79
2. Memiliki laporan keuangan
Hal ini memudahkan untuk melakukan penilaian penilaia n atas usaha tersebut. Misal berapa aset, berapa kewajiban, dan juga berapa income bulanannya. 3. Adanya pembagian kerja
Ini penting dan harus dipertegas pada saat kita membuat perjanjian. Misal operasional bisni s tetap dipegang pemilik dan kita sebagai investor pegang keuangan dan pemasarannya. Ingat jangan terjadi pemimpin tandingan. Hehe, intinya hanya ada 1 jendral di bisnis tersebut agar karyawan tidak bingung. 4. Jaminan
Jika terjadi wanprestasi maka jaminan menjadi penyelamat investasi anda. Istilahnya gak rugi-rugi amat. 5. Sudah memiliki Manajemen yang baik
Dalam hal ini mungkin ditunjukkan dengan jumlah cabangnya yang lebih dari 1 atau catatan keuangan yang rapi.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 80
6. Karakter baik si pemilik bisnis
Ini yang paling susah divalidasi atau dicek. dic ek. Karna dalamnya hati siapa yang tahu. Menurut kami begini cara car a memvalidasinya: •
Lihat ibadahnya, apakah yang bersangkutan shalat, puasa, dan lain lain.
•
Berdiskusi dengan karyawannya, karya wannya, tanya apakah gaji pernah telat atau tidak, sikap ke karyawan baik atau tidak, dan lain sebagainya. sebagainya.
•
Lihat bagaimana reputasinya di mata pihak ketiga seperti supplier, vendor, dll.
Sebelum berinvestasi pada bisnis, harus diingat sekali lagi bahwa ini adalah investasi. Tidak pernah kita tahu tingkat pengembaliannya. Dan income bisnis juga bisa bervariasi atau naik turun setiap bulannya. Disikapi hal ini dengan baik agar tidak memicu konik atau friksi antar pemilik.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 81
BERAPA YA INVESTASI YANG KITA TARUH Butuh seni tersendiri jika kita mau berinvestasi di bisnis orang lain. Lakukan wawancara sederhana jika anda ditawari seseorang untuk berinvestasi pada bisnisnya, sebagai berikut: 1) Untuk apa kebutuhan uangnya dan seberapa besar. Ini diperlukan untuk melihat apakah besaran investasi
yang ditawarkan masuk akal atau tidak. 2) Berapa besar marjin keuntungan yang dijanjikan. Besaran marjin disepakati apakah persentase dari prot
atau dari omset. Hindari jika dijanjikan keuntungan tetap atau kitanya yang menginginkan keuntungan tetap karena ini bertentangan dengan muamalah secara Islam. 3) Bandingkan persentase margin keuntungan dengan load pekerjaan pekerjaan yang terikut. Jika pasif investor maka
margin yang diberikan tidak akan terlalu besar. Tetapi jika aktif bisa lebih besar. Dan ingat bahwa hanya ada 1 jendral untuk usaha tersebut. 4) Selalu sediakan safety margin atau buffer . Misal setelah dihitung kebutuhan investasi tambahan adalah
Rp 10.000.000,00, maka investasikan saja Rp 6.000.000,00-7.000.000,00 6.000.000,00-7.000.000,00 maksimal. Ini untuk mengurangi risiko jika uang yang diinvestasikan diinvestasikan tidak kembali.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 82 5) Berdoa jangan lupa. Namanya juga investasi.
Bisa bagus bisa juga tidak. Tidak ada satu pun dari kita yang tahu apa yang akan terjadi besok.
MINTALAH JAMINAN PADA PEMILIK BISNIS Ada keengganan untuk meminta jaminan. Apalagi ditambah yang yang punya bisnis bilang “Kayak gak percaya saja sama temen atau saudara sendiri”. Kita kan kenal bukan baru setahun dua tahun.
Trust me, pinta lah jaminan dan tuliskan lengkap perjanjiannya berikut 2 saksi yang ikut menanda tangani.
“Jika kamu dalam perjalanan (dan beruamalah tidak secara tnai) sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada barang tanggngan yang yang dipegang oleh (yang beriutang). Akan tetapi jika sebagian kamu mempercayai sebagaian sebagaian yang lain maka hendaklah yang dipercaya dipercaya it menunaikan amanatya dan hendaklah ia berakwa kepada Allah. Dan janganlah kamu para saksi menyembunyikan menyembunyikan persaksian. Dan barang siapa yang menyembunyikannya menyembunyikannya maka sesungghnya sesungghnya ia adalah orang yang berdosa hatinya. hatinya. Dan Allah mengetahui apa yang yang kamu kerjakan.” Al Baqarah, ayat 283
Guide to Sharia Sha ria Investent / 83
OT: S AA
Bisnis Waralaba adalah Investasi Nama besar bisnis ditambah sistem yang ajeg menjadikan peraduan maut ketika ketika bisnis dibuka dibuka langsung laris. laris. Oleh karena it, bisnis waralaba sama dengan investasi dengan senthan personal si investor.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 84
Bagi kami bisnis waralaba adalah investasi yang paling menarik. Dengan berinvestasi di bisnis waralaba maka kita ikut membantu pertumbuhan ekonomi dan ini juga riil karena bisnis adalah sektor riil. Bisnis kita dapat membuka lapangan kerja bagi orang lain dan menjadi sumber manfaat bagi konsumen. Jadi bukan hanya uang yang kita dapatkan tetapi juga insya Allah keberkahan atas harta. Sebelum kita berbicara lebih jauh apa-apa poin penting yang harus kita pelajari sebelum berinvestasi pada bisnis waralaba adalah mengetahui macam-macam bisnis. Pengalaman kami sebagai bankir yang ditunjang oleh data, ada bisnis yang tidak lekang oleh waktu dan menghasilkan baik sepanjang tahun serta kebal krisis. Bisnis-bisnis yang terkategori sebagai everlast, kebal krisis, dan cashow friendly adalah adalah sebagai berikut: 1) Bisnis Baju
kebutuhan primer dan everlast. Yang Yang harus diperhatikan diperhati kan adalah bisnis ini in i seasonal. Jadi tergantung musim dan sales juga naik turun.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 85 2) Bisnis Makanan (Kuliner)
kebutuhan primer dan sales terjadi sepanjang tahun. Hurdles-nya adalah persaingan yang ketat dan memastikan rasa makanannya yang harus enak dan enak terus. 3) Bisnis Otomotif (Bengkel Mobil atau Motor)
kebutuhan sekunder mengarah mengara h ke primer. primer. Di kota besar bisnis bisni s ini moncer karena semua orang or ang di kota besar punya kendaraan bermotor dan tidak mau kendaraannya bermasalah di jalan. 4) Bisnis Kelontong Kelontong (Warung/Minimarket)
kebutuhan primer. Marjin kecil tetapi putaran besar. Menjadi tidak terlalu menarik karena jarak antar usaha makin berdekatan. 5) Bisnis Pendidikan
sepanjang waktu dan cashow stabil stabil karena dibayarkan bulanan. Menjamur karena perhatian orang tua sekarang begitu tinggi atas sektor ini. Jadi lter bagi yang ingin berinvestasi di bisnis waralaba adalah diusahakan tidak menyimpang dari 5 kategori bisnis di atas.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 86
CIRI–CIRI WARALABA YANG BAIK Support system, kepuasan dari prior investor , dan juga transparansi menjadi pertimbangan penting untuk
investasi model ini. Sekarang kita bahas satu per satu mengenai hal ini ya. 1) Support system
Bisnis dengan sistem yang baik adalah bisnis yang digaransi bisa tumbuh. Jadi walaupun jumlah waktu yang kita taruh untuk bisnis ini tidak banyak, bisnisnya bisa tetap berjalan baik. Personal touch tentunya penting. Yang dimaksud dengan sistem yang baik adalah meliputi sumber daya manusia, operasional, keuangan, dan pemasaran. Pastikan sistem yang ditawarkan telah teruji dan berjalan secara profesional. 2) Kepuasan dari prior investor
Sebelum diputuskan untuk berinvestasi pada satu bisnis waralaba maka berdiskusilah dulu dengan investor lain yang sudah memiliki. Tanya bagaimana enak dan tidak enaknya. Tanya juga bagaimana support dari franchisor . Lihat apakah si investor ini puas. Jika ya, tinggal anda putuskan mau ikut atau tidak.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 87
3) Transparansi
Yang dimaksud dengan ini adalah kita sebagai calon pemilik bisnis ada baiknya terlebih dulu memvalidasi biaya investasi awal bisnisnya. Dibedah satu per satu apakah biayanya masuk akal. Jangan sampai terlalu mahal karena ini akan memberatkan pengembalian investasi kita. Lakukan juga cek silang ke industri sejenis. Misal waralaba anda bidang kuliner tetapi marjin bersih yang dijanjikan atau diproyeksikan hanya 10%, ini patut dicurigai karena margin usaha kuliner jauh lebih besar dari itu. Makin banyak informasi awal yang kita dapat makin bagus karena ini bisa menjadi faktor pengurang risiko tidak kembalinya kembali nya uang investasi kita. 4) Laporan Laporan Keuangannya Dapat Diakses
Penting untuk mengetahui apakah calon mitra utama kita adalah perusahaan yang secara keuangan sehat. Amit-amit jika sampai uang yang kita taruh dibawa kabur atau dipakai untuk melunasi hutang konsumtif si pemilik. 5) Sudah Lama Berbisnis atau Itu adalah Core Business-nya
Lama berbisnis dapat dilihat dari jumlah outletnya. Kalau baru 1 atau 2 terus mengaku waralaba, harus
Guide to Sharia Sha ria Investent / 88
diverikasi lebih lanjut. Hal ini kita lakukan karena kita ingin tumbuh bersama. Selain itu kalau ini bukan bisnis utamanya, begitu ada sedikit masalah sang franchisor lari lari dan investasi kita terimbas juga.
YANG SEBAIKNYA DIHINDARI 1) Initial Investment yang terlalu mahal
Kalau terlalu mahal juga kita patut curiga jangan-jangan begitu kita berinvestasi mereka acuh tak acuh karena kan sudah dapat uang besar. Terus dengan investasi awal yang misalnya 200 juta apa saja yang kita dapat. Misal dengan 200 juta kita dapat hak pakai merek, mer ek, pajak reklame selama 5 tahun dan juga stok awal. Tinggal dicek saja biaya-biaya tersebut ke badan pajak. 2) Waralaba Waralab a Tepu-Tepu Tepu-Tepu
Mengaku waralaba tapi hanya jual gerobak, tidak ada upaya men- support atau membimbing kita sebagai pemilik waralaba. Ini juga bahaya karena bisnis yang kita beli tidak memiliki support system sama sekali.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 89
Jadi sama saja seperti membuka usaha baru tidak bermerek. Kita akan jumpalitan mengurusnya . Ini jadinya bukan investasi tetapi bisnis. 3) Jarak Antar Outlet berdekatan
Waralaba seperti ini sebaiknya juga dihindari karena investasi kita akan susah kembali. Kalaupun kembali di atas 10 tahun dan mepet dengan biaya investasi awalnya. Siapa yang minat ya kalau begitu? Yang tetap untung adalah pemilik waralabanya karena dijual di anda dia untung dan di jual di toko yang bersebelahan dengan toko anda juga untung. Sigh! 4) Waralaba Syariah Non Syariah
Yang terkategori hal ini adalah misal minimarket tetapi menjual rokok, minuman keras, dan non halal food . Nahh, pilihannya adalah maju terus atau meninggalkannya karena hal ini bukan hanya grey area tetapi sudah tidak halal menurut MUI.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 90
5) Waralaba yang Baru
Ingat membeli bisnis franchise adalah membeli sistem bisnisnya yang sudah ajeg alias mantap. Kalau baru ada kekhawatiran jika terjadi badai dalam bisnisnya maka exposure dari si pemilik bisnis untuk menghadapi menghadapi ini juga masih kurang. 6) Mengaku Waralaba
Banyak sekali bisnis yang mengaku waralaba tetapi ternyata kemitraan. Jumlah outlet sendirinya belum banyak dan bisnisnya belum terbukti bisa berhasil di banyak tempat. Ini juga harus hati hati.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 91
UI, NVSI AU N
“Hai orang – orang yang beriman, berakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap hari memperhatikan apa yang telah diperbuat untk hari esok (masa depan). Dan, berakwalah kepada Allah, sesungghnya Allah Maha Mengetahui apa yang engkau kerjakan” Al Quran surah surah Al Hasy ayat ayat 18
Guide to Sharia Sha ria Investent / 92
Setiap dari kita pasti mengenal yang namanya asuransi asur ansi dan asuransi pun ada berbagai macam dari mulai Asuransi Keluarga (Jiwa), Asuransi Kesehatan, Asuransi Kerugian (Barang) baik bai k Bergerak maupun Tidak Bergerak, Asuransi Plus Investasi dan lain sebagainya. Denisi Asuransi sebagaimana telah ditetapkan dalam Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian adalah Perjanjian antara dua pihak atau lebih, di mana pihak penanggung
mengikatkan diri kepada pihak tertanggung, dengan menerima premi asuransi, untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena kerugian, kerusakan, atau kehilangan keuntungan yang diharapkan. Banyak yang berfatwa bahwa berasuransi walau wal au itu asuransi syariah sama dengan melawan takdir dan mengurangi menguran gi tawakal kita kepada Allah SWT. SWT. Hal ini dijawab di jawab oleh Syakir Sula dalam bukunya Asuransi Syariah, Konsep dan
Sistem Operasional yang menyatakan bahwa hal ini salah kaprah karena yang diasuransi bukanlah jiwanya tetapi dampak nansial yang mungkin muncul atas tiadanya sang pencari nafkah. Jadi penamaan asuransi jiwa tidak tepat dan yang lebih tepat adalah asuransi nansial keluarga. Konsep asuransi sangat relevan dengan maqasidh syariah atau tujuan-tujuan umum syariah seperti tolong menolong dan saling meringankan. Tidak ada yang salah dengan hal ini.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 93
Ayat di atas menunjukkan bahwa Allah memerintahkan kepada kita untuk mempersiapkan diri, melakukan ikhitiar, dan menyisihkan sebagian harta untuk masa depan. Oleh karena disisihkan secara bersamaan maka uang yang terkumpul menjadi besar jumlahnya. Ketika terjadi kemalangan kepada salah satu peserta maka yang didapat pun besar. Hal ini berbeda jika kita menyisihkan secara sendirian.
BEDA ASURANSI KONVENSIONAL DENGAN DEN GAN ASURANSI SYARIAH Silakan dilihat pada tabel di bawah ini: Keterangan:
Indik Ind ikato atorr
Asura Asu ransi nsi Kon Konven vensio sional nal
Asura Asu ransi nsi Sya Syaria riah h
Sumber hukum
Pikiran manusia dan kebudayaan
Firman Allah dalam Al Quran dan Sunah Rasul
Sistem operasional Hukum Positif
Prinsip Maqasidh Sayriah
Pengelolaan dana
Mengandung maysir, gharar, dan riba
Bersih dari maysir, gharar, dan riba
Rekening
Bercampur
Terpisah antara rekening dana peserta dan rekening tabarru
Prinsip
Memindahkan risiko
Berbagi risiko
•
Maqasidh syariah: sesuai dengan tujuan syariah yaitu kebaikan untuk semua orang
•
Maysir: transaksi yang mengandung perjudian, untunguntungan
•
Gharar: berspekulasi atau berjual beli di mana barang tidak dimiliki secara sempurna
•
Riba: tambahan, baik dalam transaksi jual beli maupun pinjaman secara batil dan bertentangan dengan prinsip muamalah dalam Islam
•
Tabarru: upaya untuk memberikan harta atau manfaat kepada orang lain dengan tujuan kebaikan
Guide to Sharia Sha ria Investent / 94
MENGENAL UNIT LINK Unit Link adalah produk hybrid (campuran) (campuran) antara asuransi
dengan reksadana. Jadi kalau kita membeli unit link selain
Sekarang kita lihat ilustrasi berikut yang memberikan
gambaran
bagaimana
uang
yang anda investasikan pada produk unit link dikelola.
mendapat investasi pada produk keuangan kita sebagai
Tahun
Dana investasi (%)
Porsi asuransi (%)
Porsi investasi (%)
investor juga mendapat proteksi jika terjadi sesuatu.
1
100
100
0
Menarik bukan? Tahan dulu ketertarikan anda. Hehehe.
2
100
80
20
3
100
70
30
Oleh karena itu, banyak orang berpendapat bahwa unit link
4
100
60
40
adalah produk investasi terbaik karena selain memberikan
5
100
55
45
proteksi seperti asuransi juga memberikan hasil investasi.
6
100
40
60
Padahal kalau anda tahu dan kalau anda kaji lebih dalam lagi,
7
100
50
50
unit link bukanlah produk investasi terbaik dan bukanlah
8
100
70
30
produk investasi jangka pendek. Untuk bisa mencapai gain
9
100
80
20
atas produk ini dibutuhkan waktu di atas 5 bahkan 6-7 tahun.
10
100
100
0
*) tabel di atas hanya pemisalan, tidak mengindikasikan ilustrasi unit link perusahaan manapun juga
Guide to Sharia Sha ria Investent / 95
Jadi dari Rp 100,00 dana investasi yang anda taruh di Unit Link pada tahun pertama, 100% dana tersebut akan ditaruh pada keranjang Asuransi dan tidak satu rupiah pun diinvestasikan. Tahun kedua porsi investasi naik menjadi 20%. Tahun ketiga naik lagi menjadi 30%. Nahh, apa yang terjadi kalau anda menjadi nasabah dan membutuhkan dana tersebut di akhir tahun pertama dan menarik dana tersebut? Dana yang anda dapatkan bisa mendekati Rp. 0 karena seluruhnya tadi menjadi dana asuransi dan bukan investasi. Anda baru mendapatkan pengembalian dana secara optimal nanti di atas tahun ke 5. Dan anda yang sering diprospek agen asuransi sering mendengar mendenga r kalau di atas tahun ke sepuluh anda memutuskan untuk tidak menambah dana lagi tidak apa-apa dan anda masih mendapatkan perlindungan utuh. Ya pastilah mendapatkan perlindungan karena anda kan di awal sudah membayar dana perlindungan anda. Memang perusahaan asuransi mau berbaik hati mengeluarkan dana gratis untuk anda. Hehehe. Jadi kesimpulan kami produk ini tidak drekomendasikan sebagai instrumen investasi yang baik dan juga halal. Juga jangan mencampur aduk antara produk investasi dan produk asuransi. Saran kami adalah kalau mau beli produk investasi belilah reksadana syariah dan jika membutuhkan perlindungan belilah asuransi syariah untuk keluarga anda.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 96
MIK SKOR L
Tarhlah Uang Anda Di Sektor Riil Berinvestasi pada sektor riil layak dicoba karena investasi pada sektor ini bukan hanya memberikan tambahan cashow tetapi juga membuat ekonomi ekonomi bergerak bergerak secara baik baik dan adil
Guide to Sharia Sha ria Investent / 97
Kalau anda tanya kami kenapa kami menganjurkan untuk berinvestasi di sektor riil adalah lebih kepada “ The real sector would not harm anything or anyone”.
Ya, berinvestasi di sektor riil juga membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang. Kejatuhan ekonomi Amerika di tahun 2008 adalah karena permainan atau spekulasi di sektor nansial oleh oknum. Aset kertas disekuritisasi padahal dasarnya dasar nya atau sektor riilnya riilny a berantakan dan tidak layak. Yang Yang terjadi adalah pecah. Bisa dibayangkan ekonomi sebesar Amerika pecah sudah pasti imbasnya kemana-mana. Beli Properti / Tersewa
Berinvestasi di sektor riil memang memiliki inherent risk tertinggi di antara instrumen investasi investa si yang lain tapi hasilnya worth it. Berinvestasi pada sektor riil juga berarti mengalirkan
uang dari pihak yang kelebihan dana kepada pihak pemilik
Serah Terima, Marketing Properti Dapat Insentif
Developer dan Pekerja Bisa Makan
bisnis atau yang membutuhkan dana. Kalau coba digambarkan secara sederhana siklusnya adalah sebagai berikut:
Bangunan Jadi, Notaris Bekerja
Pemilik Toko Bangunan dan Pekerjanya Hidup
Guide to Sharia Sha ria Investent / 98
Jadi berinvestasilah di sektor riil. Jangan taruh semua investasi anda di sektor nansial. Bantulah orang-orang untuk mendapatkan pekerjaan di usaha yang anda rintis. Biarkan ekonomi berputar dan menghasilkan manfaat bagi banyak orang. Dengan begitu semoga harta yang dimiliki berkah serta berlimpah di akhir.
PERTUMBUHAN SEKTOR RIIL Kalau ekonomi Amerika masih didominasi sektor nansial, coba kita lihat ekonomi Indonesia yang katanya didominasi sektor riil terutama UKM (Usaha Kecil Milyaran). Salah satu pemicu tumbuhnya sektor riil apalagi kalau bukan Jumlah Kelas Menengah yang hampir mencapai 40% dari Jumlah Penduduk di Indonesia. Coba kita lihat pada tabel di bawah ini bagaimana UKM mendominasi perekonomian Indonesia.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 99
Skala Usaha
Omset/tahun (rupiah)
Total Aset As et (rupiah)
Jumlah Pengusaha
%
Mikro
s/d 300 juta
s/d 50 juta
55.586.178
98,79
Kecil
300 juta-2,5 M
50-500 juta
629.418
1,12
Menengah
2,5 M-50 M
500 juta-1M
48.977
0,09
Besar
> 50 M
>10 M
4.968
0,01
56.269.541 56
100
Total
Sumber: Kementerian Koperasi dan UKM, Tahun 2012
Jadi dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa UKM (Usaha Kecil Menengah) mendominasi perekonomian Indonesia ( > 99%) dan memberikan sinyal baik. Seperti kita ketahui bersama juga kalau jumlah pengusaha di Indonesia masih sangat kecil ( <3%) dibanding 2 negara tertangga terdekat yaitu Singapura dan Malaysia. Pesan moralnya adalah ayo kita ramaikan dunia usaha di Indonesia. Apalagi baru pertama kali terjadi Presiden dan Wakil Presiden keduanya berlatar belakang pengusaha. Insya Allah akan banyak kemudahan dan juga tentunya keberkahan atas harta yang coba anda distribusikan dengan berinvestasi di sektor riil.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1000
K A K A K K NVL?
Setiap Transaksi Hars Sesuai Akadnya Mengenal berbagai macam jenis riba yang ada pada tansaksi konvensional dan juga melihat bahwa bukan hanya Islam yang mengecam tansaksi tansaksi riba riba
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1011
Dari paparan di atas, dapat dilihat bahwa semua instrumen investasi yang kami sarankan adalah yang syariah. Dalam mempraktikkannya pun insya Allah tidak bertentangan dengan kih muamalah dalam Islam. Salah satu faktor utama kenapa tidak konvensional adalah adanya unsur riba di dalam instrumen investasi atau transaksinya.
Riba secara bahasa bermakna Ziyadah (tambahan) adalah menetapkan tambahan atau melebihkan jumlah pinjaman saat pengembalian berdasarkan persentase tertentu dari jumlah pinjaman pokok, yang dibebankan kepada peminjam. Dalam bukunya Fiqh Muamalah Perbankan Syariah, Dr. Wahbah Zuhaili asal muasal riba ada 5 transaksi, beri aku waktu dan akan aku tambah, pelebihan, penundaan, dho’ wa tu’ ajil, dan jual beli makanan sebelum ada qabdh.
Ada beberapa pendapat dalam menjelaskan riba, namun secara secar a umum terdapat benang merah yang menegaskan bahwa riba adalah pengambilan tambahan, baik dalam transaksi jual beli atau pinjam meminjam secara
bathil atau bertentangan dengan prinsip muamalah dalam Islam.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1022
Sekarang kita lihat berbagai macam riba yang ada.
Jadi perbankan konvensional melazimkan 2 dari yyah Jahili yyah iba Jah R iba
rdh R iba Q ardh atass tambahan ata kan tam Dibebankan l ma masa a a wa w ng dii g berhutang d yan yang pinjaman
pokokn ya ebih dari po le yar l iba yar Diba tidak dapat m ti injam peminja karena si pem waktu yar tepat wa memba ya
JENIS R IBA adany a per bedaan, per ubahan, atau tambahan antar a bar ang y ang diser ahkan saat ini denga n y ang diser ahkan kemudian
Macam-macam Riba
konvensional maka tambahan atau bunga akan keterlambatan bayar akan timbul tunggakan atau
R iba Na Nasi'ah
per tukar an antar b r bar ang sejenis tetapi ber beda takar an dan bar ang y ang diper tukar kan adalah bar ang r ibaw i
jahilliyah. Jika anda meminjam uang dari bank dibebankan di awal masa pinjaman. Kalau terjadi
ACAM T M T MA EMPA R iba Fadhi
4 macam jenis riba yaitu riba qardh dan juga riba
bunga atas bunga. Makin lama terlambat membayar juga timbul tambahan denda. Luar biasa ya. Riba bukan hanya dilarang dalam Islam. Yahudi, Kristen, dan Katolik juga mengecam perbuatan riba. Kita lihat bagaimana mereka mengecam perbuatan ini.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1033
Yahudi (Perjanjian Lama maupun Undang Undang Talmud. Kitab Keluaran 22 ; 25 menyatakan)
Berikut adalah tabel yang mengilustrasikan perbedaan antara bagi hasil dan bunga.
“Jika engkau meminjamkan uang kepada salah seorang ummatku, orang yang miskin di antaramu, maka janganlah engkau berlaku sebagai penagih utang terhadap dia, janganlah engkau bebankan bunga juga”
Jadi sangat berbeda antara bunga dan bagi hasil. Beda
Bagi Hasil
Bunga
Return berubah-ubah sesuai
Return bersifat tetap dan tidak
dengan rasio atau nisbah
terpengaruh untung dan rugi
yang disepakati di awal
dari pihak bank
juga antara investasi dan membungakan uang. Kalau kita highlight bedanya adalah
Investasi itu berisiko, return tidak pasti dan tidak tetap
sementara
Membungakan
Uang
kurang
Untung rugi ditanggung
Kreditur tidak mengenal kata
bersama
rugi
Keuntungan bertambah
Tidak ada kenaikan keuntungan
jika ada kenaikan pendapatan pendapatan jika pendapatan bertambah
berisiko, return relatif pasti dan tetap. Tidak mengenal marjin atas
Mengenal marjin atas marjin
marjin atau denda
dan juga denda
Guide to Sharia Sha ria Investent / 104
Kalau masih belum cukup coba kita lihat hadits berikut untuk menggambarkan betapa besar dosa Riba dan mengapa Rasulullah memerangi Riba.
HR. Al Hakim dan Baihaqi dalam Syabul Iman “Riba it ada 73 pint (dosa). Yang paling ringan adalah semisal dosa seseorang yang menzinahi ibu kandungya sendiri. Sedangkan riba yang paling besar adalah apabila seseorang melanggar kehoratan saudaran saudaranya ya”” Jadi pesan kami adalah sedikit demi sedikit atau mulailah beralih dari konvensional ke syariah. Jika bukan kita, umat Islam yang melakukannnya lalu siapa lagi. Bertransaksi di bank syariah, berinvestasi pada instrumen syariah, dan bermuamalah (jual beli) secara syariah. Insya Allah berkah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1055
LIH DAT DN K YAAH
Mengetahui Bedanya Praktik Bank Konvensional dengan Bank Syariah Mengenal akad yang dignakan bank syariah agar bisa diketahui bedanya dengan bank syariah. Adanya akad yang menimbulkan implikasi implikasi halal haram atas atas hara.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1066
Perbedaan antara bank konvensional dengan bank syariah adalah digunakannya akad dalam bertransaksi. Akad di bank syariah bisa berupa akad kerjasama, akad sewa, akad jual beli dan lain-lain. Sedangkan di bank konvensional hanya 1 akad yaitu pinjam meminjam. Jika merujuk pada Quran maka akad pinjam meminjam tidak dapat dikenakan marjin atasnya. Jika ada kelebihan pengembalian maka transaksi tersebut menjadi haram. Dalam hal ini kami hanya akan membahas beberapa akad yang lazim digunakan oleh bank syariah, baik itu transaksi simpanan (deposit) atau itu pembiayaan ( nancing), adalah sebagai berikut: Untuk transaksi simpanan atau deposit, dua akad yang digunakan biasanya 1. Mudharabah
Akad kerjasama yang mana bentuk kerjasamanya adalah pemilik dana (shahibul maal) menginvestasikan dananya sebesar 100% dan pihak bank (mudharib) menggunakan keahliannya untuk menggunakan dana ini untuk diinvestasikan kembali. Keuntungan atau kerugian dibagi sesuai kesepakatan awal.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1077 2. Wadiah/titipan
Jadi dalam hal ini penabung menitipkan dananya di bank, dapat diambil sewaktu-waktu dan titipannya ini dapat digunakan oleh bank. Jika ada hasil dari penggunaan dana oleh bank maka penabung dapat diberikan bonus yang mana bonus ini tidak mengikat dan tidak diperjanjikan di awal karena tadi itu hanya titipan. Untuk transaksi pembiayaan atau nancing, akad-akad yang lazim digunakan adalah sebagai berikut. 1. Murabahah; Murabahah; termasuk termasuk dalam akad jual beli di mana besarnya keuntungan adalah terbuka atau diketahui
kedua belah pihak. Kalau kita ambil pembiayaan pembelian rumah, akad ini sangat lazim digunakan. Pembayaran dapat dilakukan sekaligus atau tangguh (dicicil). 2. Ijarah; Ijarah; masuk masuk dalam akad sewa. Jadi dalam hal ini dilakukan pemindahan hak guna dari nasabah ke bank
dan waktu tertentu. Dalam hal ini nasabah membayar uang sewa tetap selama periode yang dijanjikan dan setelah akhir periode objek yang disewakan kembali menjadi milik nasabah. Juga lazim digunakan untuk transaksi pembiayaan pembelian rumah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1088 3. Musyarakah; Musyarakah; bahasa bahasa Indonesianya kongsi. Termasuk akad kerjasama antara dua pihak untuk suatu usaha
tertentu di mana masing masing pihak memberikan kontribusi, baik itu dana atau keahlian dan keuntungan atau kerugian dibagi sesuai porsi saham dan kesepakatan awal. Lazim digunakan untuk pembiayaan modal kerja dan mensyaratkan adanya Down Payment (Persekot) terlebih dahulu.
BELUM IDEALNYA BANK SY S YARIAH Di negara–negara di mana perbankan syariah mendominasi, mendomina si, bank syariah bukan hanya berfungsi sebagai lembaga pembiayaan atau menjual jasa tetapi juga memiliki warehouse atau gudang penyimpanan. Misal petani ingin membeli traktor untuk membajak sawah. Petani mendatangi bank untuk membeli traktor dan dibayar dengan cara tangguh (dicicil). Dalam hal ini bank sudah memiliki traktor yang akan dibeli. Dengan begitu akad yang digunakan adalah jual beli tangguh. Karena terjadi jual beli maka bank boleh mengambil untung atau marjin atas transaksi tersebut.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 10 1099
Tidak ada yang salah dengan mengambil marjin. Tidak ada istilah marjin terlalu kecil atau terlalu besar karena marjin itu adalah kontrol pasar. Kalau marjin pasar 10% dan anda tetapkan 15% ya tentunya berisiko kurang laku dll. Terlalu rendah juga tidak menutup biaya yang harus dikeluarkan. Di Indonesia, bank syariah belum memiliki traktor yang mau dibeli oleh petani. Praktik yang lazim digunakan adalah bank mencairkan dana ke rekening penjual traktor. Bank dalam hal ini membelikan traktor terlebih dulu untuk nasabah. Setelah dibeli maka bank adalah pemilik traktor. Selanjutnya traktor tersebut disewakan kepada nasabah dengan rate tetap. Karena akad yang digunakan adalah sewa tetap, maka di akad ada 1 pasal yang menyatakan bahwa nasabah di akhir masa pembiayaan dapat membeli traktor tersebut seharga tertentu misal Rp 0,- karena nasabah selama ini sudah mencicilnya. Inilah yang dinamakan Ijarah. Sedangkan di bank konvensional, jika ada nasabah ingin membeli traktor maka nasabah akan diberikan pinjaman oleh bank sebesar kebutuhannya. Misal harga traktor Rp 100.000.000,00 100.000.000, 00 dan nasabah memiliki dana Rp 30.000.000,00 sebagai persekot, maka bank akan memberikan pinjaman sebesar Rp 70.000.000,00 + bunga.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1100
Bank syariah juga masih mengacu kepada bank konvensional untuk penetapan nisbah bagi hasil atau rate pembiayaan. Akan lebih indah jika 5-10 tahun dari sekarang bank syariah memiliki acuannya sendiri. Lantas bagaimana dengan pinjaman di bank konvensional? Kalau kita buka Al Quran, kalau itu pinjaman haram hukumnya untuk kita memberikan tambahan atasnya. Pinjaman atau Qard Hasan adalah pinjaman kebaikan yang mana ganjarannya adalah dari Allah SWT langsung. Jadi beda akad akan memberikan perbedaan atas transaksi, menjadi halal atau haram. Dan praktik ini juga rawan penyimpangan karena bisa jadi dana yang dicairkan ke rekening nasabah tidak digunakannya untuk membeli traktor tetapi membeli hal lain. Hutang bertambah tetapi penghasilan tidak bertambah. Bahaya! Kita lihat rman Allah dalam Quran surah At Taghabun ayat 17 soal pinjaman yang lazim disebut Qard Hasan.
“Jika kamu meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya niscaya Allah melipatgandak melipatgandakan an balasannya balasannya kepadamu kepadamu dan mengampuni mengampuni kamu. Dan Allah Allah Maha Pembalas Pembalas Jasa lagi Maha Penyantn.”
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1111
Jadi balasan untuk kita yang memberikan pinjaman untuk orang lain yang membutuhkan adalah Surga. Berani mengenakan tambahan ya lawannya Surga. Hehehe. Jangan mengambil untung jika itu pinjaman. Tetapi jika itu jual beli atau sewa dipersilakan mengambil keuntungan.
BANK SYARIAH ITU UNIVERSAL Bank Syariah bukan hanya untuk umat Islam. Nilai Islam adalah nilai yang universal univer sal seperti Keadilan, Kejujuran, Transparansi. Jika anda mengambil pembiayaan di bank syariah, misal untuk membeli rumah maka dari awal akan ada kejelasan mengenai: 1) Akad yang digunakan apakah itu Akad Sewa atau Akad Jual Beli 2) Jumlah marjin yang diambil oleh bank 3) Tidak adanya margin atas margin dan juga denda karena bank syariah tidak mengenal denda 4) Jumlah marjin tetap karena ditetapkan di awal. Jadi tidak berubah ubah mengikuti bunga pasar seperti di
bank konvensional.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1122
5) Tidak ada pengampunan atas pokok pembiayaan jika terjadi default atau gagal bayar. Jadi yang namanya
pembiayaan tetap harus dibayar apapun kondisinya agar terhindar dari laknat dan murka Allah SWT kelak. Bank Syariah harus diramaikan oleh umat Islam. Yaa, kalau bukan umat Islam yang memulai masa mau umat lain. Bukalah tabungan di bank syariah dan ketika membutuhkan pembiayaan juga mendatangi bank syariah. Dengan begitu, insya Allah akan tercipta tercipt a umat Islam yang bukan hanya Islamnya di sajadah sajad ah tetapi juga di bank, pasar, dan lain lain. Semoga.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1133
PKEJU N IZU!
Pekerjaanmu Bukanlah Rizkimu Siapkan diri dan juga keluarga jika ingin meninggalkan riba. Kita tidak boleh takut jika kita meninggalkan meninggalkan sesuat karena Allah SWT karena Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1144
Rene Suhardono (@ReneCC) sering bilang kalau “Your Job is not Your Career ”. Kalau istilah kami kami “Pekerjaanmu bukan Rizkimu”. Melalui buku ini izinkan kami bercerita sedikit bagaimana melalui investasi kami dapat melepaskan diri dari pekerjaan kami sebagai bankir. Yaa kami dulunya adalah bankir bank BUMN konvensional konven sional selama 6 tahun dengan posisi terakhir terakhi r adalah Product Manager . Dari awal bekerja kami sudah tau kalau bekerja di bank konvensional tidak baik toh masih kami
kerjakan. Semoga Allah mengampuni kami. Dan yang membuat kami bisa keluar dari bank adalah karena Investasi kami. Kami berinvestasi pada salah satu bisnis waralaba dan income dari bisnis ini bisa menggantikan menggantikan gaji kami dari bank konvensional. Jadi kalau mau resign ya jangan kalap. Lihat teman resign dan berhasil terus latah. Lalu berucap lagi kalau rizki itu sudah dijamin oleh Yang Maha Kuasa. Tidak ada yang salah dengan ini tetapi jangan sampai karena resign anda menzalimi keluarga anda. Istri dan anak anak jadi susah karena anda resign. Indahnya islam juga adalah Allah menyediakan waktu untuk anda hijrah dari yang tidak baik ke hal yang baik. Rasulullah pun berdakwah memerlukan waktu sampai dengan 23 tahun. Jadi jangan grusa grusu. Siapkan diri dan keluarga untuk hal ini.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1155
Yakinlah bahwa Allah adalah Pemberi Rizki jadi jangan pernah bilang kalau kami tidak bekerja kami dan keluarga mau makan apa. Bumi Allah begitu besar dan Allah begitu kaya. Pilihan pekerjaa n masih ada yang lain dan berusaha sendiri juga bisa jadi alternatif yang menjanjikan. Jangan juga menjadi manusia yang gampang sekali menghakimi dan merasa lebih tahu atau lebih hebat daripada orang lain. Misal berkata bank konvensional tidak ada bedanya dengan bank syariah.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1166
JG EIA
Hara Adalah Sarana dan Investasi Bukan Ilmu Sulap Yaa, Yaa, hara adalah adalah sarana untk untk kita mendekat mendekat kepada Allah Allah SWT. Jadi tidak layak untk disombongkan. Toh nanti dapat darimana dan dignakan untk apa akan Allah mintakan peranggnganjaw peranggnganjawabny abnya a
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1177
Di awal sudah disebutkan bahwa investasi bukanlah ilmu sulap. Jangan juga menjadi petani atau peternak bunga. Dengan berinvestasi, ada potensi rugi tetapi juga ada potensi untung. Investasi juga bukan hanya berapa banyak aset kita bertumbuh tetapi juga keberkahan atas harta yang dimiliki. Yang tidak boleh dilupakan adalah ketika aset bertambah adalah hak orang lain atasnya dalam bentuk zakat dan juga Infak. Jadikanlah infak sebagai kebiasaan baru anda untuk dilakukan setiap hari secara konsisten. Allah menyukai amalan walau kecil tetapi dilakukan secara konsisten. Harta juga bukan tujuan akhir tetapi sarana. Sarana untuk kita mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, Allah SWT. SWT. Kalau harta jadi tujuan, sangat mungkin kita repot di dunia susah di akhirat. Jangan sampai anak-anak terbengkalai karena ayah dan ibu sibuk mengejar harta. Ingin memberikan pendidikan terbaik untuk anak anaknya. Ingin bisa ini dan itu. Pendidikan untuk anak bukan hanya intelejensia intele jensia tetapi juga akidah dan mental. Akidah tidak bisa didelegasikan. Harus kita yang menjadi contoh. Anak-anak adalah investasi terbaik kita.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1188
Tentunya kita ingin membangun generasi Islam yang kuat. Bukan hanya pintar tetapi juga cerdas. Pinter intelejensia, tinggi akhlak, kuat mental, dan mapan nansial. Kalau kita punya generasi Islam seperti di atas rasanya ridho kalau Allah panggil kita kelak. Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum sebelum kaum itu merubah nasibnnya sendiri. Di samping ini kami lampirkan salah satu tulisan dari 1 toko online hijab syar’i www. www.ButiKahla ButiKahla.com .com tentang tentang Investasi Terbaik.
“TO BE CONTINUED” CONTINUED”
Guide to Sharia Sha ria Investent / 11 1199
Penulis adalah Vigo Arland Jusuf (Vigo), lahir di Jakarta 36 tahun yang lalu. Suami 1 istri (dr. Fiona Esmeralda), yang sudah hampir 10 tahun mendampingi, Makasih Makasi h yaa dan ayah 3 anak perempuan (Salma Haaniyah, Haaniy ah, Yasmin Kahla Kahla,, dan Rana Mahirah) yang saat ini masih berdomisili di Jakarta. Lahir Lahi r dari Ayah Ayah Jusuf Amiruddin dan Ibu Gilda Pangalila, semoga Allah SWT memuliakan mereka.
TENTANG PENULIS
Vigo, anak kedua dari tiga bersaudara menamatkan pendidikan terakhirnya di Magister Manajemen, Universitas Gadjah Mada dengan penjurusan Manajemen Sumber Daya Manusia. Pernah 6 tahun bekerja di bank konvensional dengan jabatan terakhir Product Manager. Selain pendidikan formal, Vigo juga pernah mengambil Diploma in Islamic Financial Planning dan Certied Certied Islamic Islamic Banking Profesionals. Sejak 3 tahun yang lalu Vigo sudah memajukan diri dan memutuskan untuk menjadi pebisnis.
Guide to Sharia Sha ria Investent / 12 1200
Sampai hari ini Vigo terus aktif berinvestasi dan masih banyak belajar dari kesalahan-kesalahannya. Pada saat ini Vigo memiliki usaha waralaba di bidang otomotif, beberapa investasi properti dan 1 toko online yang dijalankan oleh sang istri. Kegiatan Kegiatan sehari-hari sehari-hari adalah berinvestasi, menekuni hobi, dan mengantar anak wira wiri dari sekolah dan tempat lesnya :D Harapan dari Vigo dengan menulis buku ini adalah biar makin banyak orang islam yang berinvestasi pada produk share’ dan dengannya akan hadir umat islam yang kuat. Hadir umat islam yang bukan hanya kaya materi tetapi juga berprinsip bahwa keberkahan atas harta adalah harga mati. Islam yang bukan hanya di sajadah tetapi di pasar, di toko, di bank, di pasar modal dan sebagainnya.
Vigo, dapat dihubungi melalui Facebook: Vigo Arland Jusuf Twitter: @VigoAJusuf Email:
[email protected] [email protected]