Definisi Aspek Ruang Lingkup Geomorfologi

Modul 1. Definisi, Ruang lingkup,dan lingkup,dan Kontribusi geomorfologi geomorfologi dalam ilmu geografi, Oleh Dr. Suprapto Dibyosaputro, M.Sc.

1. Pendahuluan Matakul Matakuliah iah Geomor Geomorfol fologi ogi Dasar Dasar diikut diikutii lebih lebih dari dari 150 mahasi mahasiswa swa sehig sehigga ga sistm sistm  pega!araya dilakuka secara paralel. "gar supaya mahasiswa atar klas medapat kedalama luka lukama mate teri ri yag yag sama sama,, maka maka dila dilaku kuka ka pega pega!a !ara ra  meg meggu guak aka a #dmo #dmoko. ko. $tu $tuk k itu itu diperluka diperluka meyusua meyusua modul tiap sesi pembelaa!a pembelaa!ara ra yag disusu oleh oleh semua kelompok   pegampu matakuliah tersebut. Modul 1 berisika tetag Definisi, Ruang lingkup,dan Kontribusi geomorfologi dalam ilmu geografi disusun dengan tu!ua agar supaya% 1. Mahasiswa Mahasiswa megerti, megerti, meguas meguasai, ai, da mampu me!elaska me!elaska  daari geomorfologi geomorfologi.. &. Mahasiswa Mahasiswa megerti megerti,, meguasai, meguasai, da mempu mempu me!elaaska me!elaaska ligkup ligkup geomorfol geomorfologi, ogi, da '. Maha Mahassiswa iswa mege egert rtii da da mempu empuy yai ai cakr cakraw awal al yag luas uas apa( apa(ap apaa sa!a kot kotrribus busi geomorfologi dalam ilmu yag dipelaa!ari dalam geografi )egert )egertia ia,, ruag ruag ligkup ligkup geomorfo geomorfolog logii sebagai sebagai ilmu da perkem perkemba baga gaya ya perlu perlu diketahui da dipahami sebagai dasar utuk utuk dapat meerapkaya pada bergaia bergaia ka!ia geografi. Dalam Modul Modul * ii, defiisi defiisi,, ruag ligkup ligkup da kotribusi kotribusi geomorf geomorfologi ologi dalam dalam ilmu ilmu geografi secara sigkat diuraika utuk meu!ukka bahwa secara keilmua geomorfologi mempuyai kosep dasar yag kuat, terus berkembag dari waktu ke waktu.

2. Batasan Geomorfologi, Bentuklahan, Medan dan Lahan 2.1. .1.

Batasa tasan n Geomor morfol fologi Geomorfologi berasal dari kata +uai Greek% Ge% yag bera berart rtii bumi bumi-- morphe  Ge% yag morphe  yag  berarti betuk, da logos yag logos yag berarti uraia. "rti filologis geomorfologi adalah uraia tetag  betuk muka bumi /ardoo Darmoyuwoo, 1&, 2horley, 2horley, at al., 134- )aia, 16. "rti filolo filologis gis geomorf geomorfolo ologi gi adalah adalah betuk betuk bumi, bumi, tetapi tetapi buka buka betuk betuk bumi bumi secara secara keselu keseluruh ruha a melaika melaika lebih ditekaka kepada betuk keampaka geometrik geometrik dari permukaa bumiya 2horley, et al.,134. Meskipu sasara obyek yag dika!i geomorfologi itu adalah betuk  muka bumi, tetapi tetapi teryata teryata peekaa ka!iaya ka!iaya meu!ukka meu!ukka perubaha perubaha dari waktu ke waktu. waktu. 7al tersebut dapat diketahui dari defiisi(defiisi yag dikemukaka peulis terdahulu seperti 8obeck 1'- 9horbury 154- Small 163- 2ooke, at al., 14, :a ;uidam 1 :erstappe :erstappe 13', da "derso, et al,.&011,.,seperti tersebut di bawah ii. 1 Geomorfologi Geomorfologi adalah studi betuklaha betuklaha 8obeck 8obeck,, 1'. 1'. & Geomorfologi Geomorfologi adalah adalah ilmu ilmu pegetahua pegetahua tetag betukla betuklaha ha 9horbury 9horbury,, 154. ' Geomorfologi Geomorfologi adalah adalah studi e
1

 perkembagaya di masa datag, serta kaitaya koteksya dega ligkuga :erstappe, 13'.  Geomorfologi adalah ilmu pegetahua yag megka!i betuk permukaa >umi, da  proses( proses yag mempegaruhi perkembagaya "derso, et al., &011. "tas dasar defiisi tersebut di atas !elas bahwa obyek ka!ia geomorfologi adalah  betuklaha. >etuklaha yag me!adi pusat perhatia ka!ia geomorfologi adalah watak sifat alamiya, proses geomorfik, material peyusu, geesis asal mula, koteksya dega ligkuga da aspek keruagaya. )ada awal perkembagaya yag me!adi pusat ka!iaya terbatas pada betuklaha di darata sa!a. Muculya defiisi geomorfologi yag dikemukaka oleh :erstappe 13' maka obyek ka!ia geomorfologi merambah ke dasar peraira laut lauta. 7al tersebut diperkuat oleh 2horley, et al., 134, yag meyebutka bahwa obyek  ka!ia geomorfologi tidak terbatas pada betuklaha di kotie da tepiaya sa!a, tetapi termasuk !uga morfologi dasar laut, yag oleh . "derso et al, &011 betuk laha baik   betuklaha di darata da betuk permukaa dasar laut tersebut cukup disebut dega betuk   permukaa >umi. 2.2. Bentuklahan >etuklaha yag me!adi sasara utama dalam geomorfologi perlu batasa yag !elas. 7oward da Spok 140, dalam ?airbridge, 163 memberika defiisi betuklaha% setiap usur   betaglaha yag dicirika oleh ekspresi permukaa yag !elas, struktur iteral, atau kedua( duaya da me!adi pembeda yag cukup mecolok dalam membuat deskripsi fisiografik. Secara sederhaa 9uttle 10 meyebutka bahwa betuklaha adalah keampaka idiatasa betuklaha yag dikemukaka oleh @ay 1' tersebut di atas masih terdapat satu istilah yag memerluka pe!elasa yaitu meda (terrain. Medan adalah sebidag laha yag dicirika oleh kompleksitas atribut fisik dari permukaa da dekat permukaa laha atasa meda tersebut masih megadug kata yag perlu pe!elasa, yaitu laha. Lahan adalah suatu daerah di permukaa bumi dega semua atribut yag agak stabil atau diperkiraka siklik dari geosfer, yag secara
&

>erdasarka batasa betuklaha yag seterusya diikuti pe!elasa meda da laha maka dapat diyataka bahwa istilah betuklaha itu terletak pada keampaka yag ada di darata sa!a. )adahal obyek ka!ia geomorfologi itu tidak haya terbatas pada darata tetapi !uga  pada dasar laut lauta. Oleh sebab itu perlu suatu defiisi geomorfologi yag mecakup obyek  ka!ia di darata da tepiaya da di dasar laut lauta serta mecakup semua aspek  geomorfologi. *stilah betuklaha yag !elas itu berlaku pada keampaka di darata sa!a, sedagka keampaka yag terdapat di dasar laut disebut betuk dasar laut. "tas dasar obyek  ka!ia geomorfologi da memperhatika eam 6 defiisi geomorfologi di atas dapat disitesaka defiisi geomorfologi sebagai berikut% BGeomorfologi% adalah ilmu pegetahua yag mempela!ari betuklaha da betuk  dasar laut a yag meekaka kepada sifat alami, proses perkembaga, komposisi material, geesis asal(mula, tataa keruagaya da koteksya dega ligkugaC. "pabila diperhatika dari defiisi geomorfologi tersebut di atas da keyataa dalam  praktek sehari(hari higga kii, sasara ka!ia geomorfologi lebih bayak pada betuklaha, sedagka betuk dasar laut baru dalam taraf peritisa. Memag dapat dimegerti megapa studi betuk dasar laut baru mulai berkembag, karea prasaraa pada masa lalu masih kurag medukug. )erkembaga ilmu geofisika da oseaografi memugkika utuk megka!i kofigurasi betuk dasar laut. /ema!ua tekologi da trasportasi laut memugkika utuk  mempela!ari karakter dasar laut. *lmu pegetahua itu selalu berkembag, baik metoda maupu obyek ka!iaya, demikia !uga halya dega geomorfologi. Salah satu pedorog bagi perkembaga ilmu  pegetahua adalah mafaat dari ilmu pegetahua tersebut bagi kehidupa mausia. Sebagai akibat pertumbuha peduduk duia yag cepat, maka perlu peambaha sumberdaya utuk  megimbagi kebutuhaya. Sumberdaya alam di darata bagi beberapa daerah telah begitu itesif dimafaatka sehigga telah meimbulka degradasi laha di darata. Sumberdaya kelauta kiraya dapat me!adi satu alteratif pemecahaya. Geomorfologi yag !uga mempela!ari betuk dasar laut a dega segala karakter fisikya diharapka dapat memberika iformasi petig yag dapat di!adika dasar perecaaa da pegembaga sumberdaya kelauta. 2.3. Fisiografi dan Geomorfologi *stilah fisiografi serig diguaka utuk me!elaska subyek yag terkadug dalam geomorfologi. 7uley dalam ?airbridge, 163 dalam bukuya ber!udul B)hysiographyC meyebutka bahwa fisiografi merupaka uraia tetag hubuga kausal dari feomea alam. Morga dalam ?airbridge, 163 meyebutka bahwa fisiografi itu mecakup faktor utama da  pokok dari usur fisik, seperti geologi, oseaografi, meteorologi da astroomi. ?isiografi, terutama yag diguaka di #ropa, macakup klimatologi, meteorologi, oseaografi da geografi matematika 9horbury, 154. 8obeck 1' meyebutka bahwa fisiografi adalah studi tetag darata geomorfologi, atmosfer meteorologi da klimatologi da lauta oseaografi. 8igkup dari fisiografi yag dikemukaka oleh 8obeck 1' tersebut dapat ditu!ukka dega Gambar 1.1 da Gambar 1.&. Gambar 1.1 meegaska bahwa cakupa fisiografi itu meliputi darata yag dika!i oleh geomorfologi, udara dika!i oleh meteorologi da klimatologi, sedagka lauta dipela!ari oleh oseaografi..Gambar 1.& meu!ukka kaita atara fisiografi da geologi, da geomorfologi merupaka perpotoga di atara keduaya. Maka dari keduduka geomorfologi tersebut adalah dalam mempela!ari geomorfologi harus

'

diladasi oleh fisiografi da geologi. Dalam B/amus GeografiC Mokhouse, 1& fisiografi adalah uraia dari keampaka alami da hubuga timbal balikya. Dalam perkembaga lebih la!ut fisiografi disamaartika dega geografi fisik, da khususya di "merika Serikat fisiografi terbatas pada studi betuklaha yag idetik dega geomorfologi. :a ;uidam 1 meyebutka bahwa fisiografi dapat mempuyai dua arti, yaitu % 1 uraia betuklaha atau meda yag haya meekaka pada aspek fisik abiotik dari laha- & uraia betaglaha yag mecakup aspek pegguaa laha,
Darata % Geomorfologi ?isiografi %

"tmosfer% Meteorologi( /limatologi

8auta% Oseaografi

Gamar 1. !uang lingku o-ek kaian fisiografi (Loe*k, 1+3+)

M#$#!LGI% &LIM"$LGI

FISIG!"FI

MI'#!"LGI% #$!G!"FI  G     #           M           !     F           L            G     I    

G#LGI

S#"'G!"FI S$!"$IG!"FI% "L#'$LGI

Gamar 1.2. &edudukan dan kaitan fisiografi dengan ilmu keumian lain (Loe*k, 1+3+)

4

"tas dasar batasa da pegertia dari beberapa ru!uka tersebut dapat ditegaska bahwa fisiografi dalam artia luas mempela!ari=meguraika darata, atmosfer da laut a. >agia fisiografi yag mempela!ari darata tercakup dalam geomorfologi. Meteorologi da klimatologi  bagia fisiografi yag mempela!ari udara, sedagka oseaografi bagia fisiografi yag mempela!ari laut a. Oleh sebab itu apabila dalam karaga ilmiah terdapat sub bab fisiografi daerah wilayah, maka seharusya berisika uraia tetag geomorfologi, meteorologi, klimatologi da oseaografi. "pabila yag diuraika haya betag darata sa!a maka uraia tersebut seharusya termasuk uraia geomorfologi. "pabila dikaitka dega pegertia fisiografi da geomorfologi seperti tersebut di atas maka pegguaa batasa fisiografi da geomorfologi aka lebih tegas. ?isiografi diguaka apabila uraiaya mecakup seluruh aspek fisik, darata, udara da laut a, da apabila batasa  pada aspek fisik darata sa!a maka yag diguaka adalah geomorfologi.

3. &edudukan Geomorfologi dalam Geografi Sebelum mempela!ari geomorfologi lebih la!ut, perlu kiraya megetahui kedudukaya dalam khasaah ilmu pegetahua, khususya dalam geografi. Geografi adalah studi tetag karakteristik da orgaisasi dari permukaa >umi. 2akupa geografi itu cukup luas, sehigga utuk megka!iya dikelompokka me!adi geografi regioal da geografi sistematik. Geografi regioal meekaka pada diferesiasi perwilayaha dari permukaa >umi. Geografi sistematik dibedaka me!adi geografi mausia yag megka!i proses(proses sosial, ekoomi da perilaku mausia, da geografi fisik yag megka!i proses(proses alamiah yag ter!adi di permukaa >umi yag me!adi tempat mausia beraktiumi tempat hidup kebayaka kehidupa, tempat pertemua darata, lauta da atmosfer, da meyelidiki proses(proses yag ter!adi pada lapisa kehidupa. >idag ka!iaya meliputi biogeografi, klimatologi, geomorfologi , geografi taah da hidrologi, yag substasiya meliputi tumbuha da biatag, cuaca da iklim, betuklaha da proses( geomorfik, taah da tata air secara spasial. Semua substasi dalam geografi fisik tersebut sebagai sumberdaya yag terkait dega pemeuha kebutuha mahkluk hidup termasuk  mausia, da disampig itu rawa terhadap kerusaka da pecemara. Geomorfologi merupaka bagia atau cabag geografi fisik yag meekaka pada betuklaha da proses(  proses yag mempegaruhiya. Dega demikia keduduka geomorfologi dalam ilmu geografi termasuk kelompok geografi fisik, da me!adi salah satu subyek pokok dalam geografi. )embela!ara geografi tapa diladasi oleh geomorfologi ibarat bagua tapa podasi atau taama tapa media taam

5

6

/limatologi

Geografi /ese!araha

Geomorfologi

Geografi >udaya

Geografi /epesisira

Geografi )olitik 

Geografi 9aah

Geografi )erilaku da )ersepsi 8igkuga

Geografi Sistematik 

>iogeografi Geo. Fisik 

Sumberdaya "ir 

Geografi /epeduduka

Geo. Sosial

Geografi #koomi

"sesme >ahaya

Geografi *dustri

Geografi Eekreasi, )ari.

Geografi )ertaia da 8ad usea

Geografi /esehata Geografi 9rasportasi

)erecaaa da )egembaga @ilayah

Gambar '. >idag Geografi sistematik, yag meu!ukka keduduka Geomorfologi dalam geografi fisik Strahler da Strahler, &00'

3. !uang Lingku dan erkemangan Geomorfologi Euag 8ikup da peomorfologi yag kita pela!ari seperti saat sekarag ii telah melalui pegalama pa!ag dalam membagu kosep dasar da metodologiya. "da lima fase perkembaga geomorfologi yag dapat ditelusuri, yag masig(masig uraiaya adalah sebagai berikut ii Sutiko, 13. 3.1. Fase ertama (seelum aad ke 1/) Euag ligkup fase ii merupaka fase peletak dasar pemikira geologi da geomorfologi yag telah dimulai lima abad sebelum Masehi 9horbury, 154. )adaga kuo yag terkait dega geologi da geomorfologi seperti dikemukaka oleh 7erodutus 435(4&5 SM, "ristotle '34('&& SM, Strabo 54 SM F &5 M da Seecca ( SM F 65 M. 7erodutus, megamati peimbua geluh loam da lempug clay oleh S. il, sehigga memberika !uluka BMesir adalah pemberia S. ilC. )adaga 7erodutus yag lai adalah perbukita di Mesir yag megadug kerag, pada masa lampau  perah di bawah permukaa laut. "ristotle, berpadaga bahwa air yag keluar dari mata air itu berasal dari air hu!a yag megalami perkolasi ke bawah permuka taah- air yag ada di dalam bumi berasal

dari kodesasi di udara yag masuk ke permukaa bumi, da air yag berada di dalam  bumi meguap dega berbagai !ala. Strabo, megamati da mecatat adaya peeggelama lokal da muculya darata. Strabo berpedapat bahwa BVale of TompeC merupaka hasil gempa bumi, selai itu !uga megataka bahwa G. :esu
3.3. Fase &etiga ("al aad 1+). )ada fase ke tiga dari perkembaga geomorfologi ada tiga tokoh yag terkeal yaitu% Sir 2harles 8yell 1(135, Dea @illiam >ucklad 134(1356 da 8ouis "gassi 130(13'. 8yell sebearya ruag ligkup geomorfologi lebih atusias dalam geologi daripada ke geomorfologi, dega bukti karyaya yag ber!udul B Principle of GeologyC. Sumbaga  pemikiraya dalam geomorfologi adalah tetag perkembaga betuklaha yag lambat bahka melebihi waktu geologi. Meskipu 8yell bayak megadaka  pegamata terhadap muata suspesi, debit da peubah(peubah laiya, tetapi memberika suatu kosep yag medasar. Dalam pegamataya terhadap gletser es, 8yell tidak mempercayai kapasitas daya agkutya dalam memidahka bogkah da edapa gletser. >ucklad, sagat setu!u dega siklus hidrologi, aka tetapi tidak begitu megerti megapa sugai dapat membetuk lembahya sediri. >uah fikira >ucklad yag lai adalah% a. relief merupaka hasil dari struktur geologi da buka oleh proses erosi b. material yag teragkut dari hulu da melalui lembah sugai aka teredapka di lautc. pasag surut merupaka teaga utama dalam trasportasi material di bawah  permukaa air laut. "gassi, terkeal dega teori glasialya, bersama(sama dega >ucklad megadaka  per!alaa ke Swiss. Mereka megadaka pegamata terhadap pa tai dasar glasial, yag akhirya meghasilka formulasi tetag struktur edapa glasial, edapa Btill”, karakteristik BmoraineC, striasi da gra. Aukes. Sumbaga fikira Eamsey 1314(131 dalam geomorfologi terutama dalam proses glasial. )edapat petig d ari Eamsey, atara lai% a. ada hubuga petig atara teori glasial dega teori flu
a. teori B gradeC yag meu!ukka adaya suatu ragkaia hubuga atara proses da keampaka, yag kemudia diasosiasika dega kosep peyesuaia diamis b. pegagkuta material di sugai meliputi pegagkuta material hasil erosi, erosi dasar sugai da peguraga ukura material dasar oleh proses geseka=beturac. lereg merupaka faktor yag sagat berpegaruh terhadap trasportasi material oleh aird. bertambahya debit luah aka meyebabka meigkatya kecepata alira yag sela!utya memperbesar kecepata pegagkutae. dalam peyelidika kompoe fisikal harus diladasi dega formulasi teori( teori. Greewood 1'(135 adalah pedukug 7utto da )layfair. /osep yag dikemukaka oleh Greewood adalah% a. proses deudasi pada suatu laha dapat di!elaska dega hu!a da sugai- air  hu!a yag !atuh di permukaa bumi membawa material halus di sepa!ag lereg membetuk alur(alur da akhirya membetuk sugai(sugai kecil b. lembah da lereg merupaka suatu sistem yag teritegrasi. Aukes 1311(136, megemukaka padagaya bahwa erosi mari tidak dapat membetuk lembah. Aukes adalah orag pertama yag megidetifikasika peraa
c. /elompok pemetaa, yaitu yag meekaka pada tehik pemetaa morfologi da geomorfologi, seperti :erstappe da :a ;uidam 166, 1, /limmaseski 13, da Demek da #mbleto 13.. d. &elomok teraan , yaitu yag meekaka pada terapa geomorfologi utuk   berbagai tu!ua seperti dalam bidag e
. "sek%asek geomorfologi /a!ia Geomorfologi mecakup empat aspek utama% morfologi, morfogeetik, morfokroologi, da morfoaraseme atau morfoasosiasi. Morfologi mecakup morfografi da morfometri- morfogeetik terkait dega proses yag bersifat pasif, aktif  da diamik. "spek morfokroologi, terkait dega uruta pembetuka betuklaha da umur, yag dibedaka me!adi umur relatif da umur absolut, sedag aspek ke empat morfoarasem terkait dega tataa keruaga betuklaha da asosiasiya dega kompoe ligkuga fisikal yag lai. /eempat aspek utama geomorfologi da riciaya tersebut mempuyai arti petig saitifik da terapa. "spek utama geomorfologi bermaka saitifik da terapa apabila ricia dari aspek geomorfologi tersebut telah dipahami da dimegerti. Secara rigkas pe!elasa dari masig(masig aspek tersebut adalah sebagai berikut. a. "sek morfologi, terdiri dari morfografi dan morfometri. 1 "sek morfografi, aspek ii terkait dega uraia atau deskripsi dari  betuklaha. Salah satu tugas seorag ilmuwa adalah me!elaska sesuatu yag me!adi bidag ka!iaya. $raia atau deskripsi betuklaha petig agar orag lai dapat memperoleh gambara yag lebih !elas tetag betuklaha yag me!adi pokok ka!ia geomorfologi.)alig tidak ada tiga kompoe yag perlu dideskripsika utuk setiap betuklaha, yaitu i.relief kofigurasi permukaa, ii. material peyusu betuklaha batua da strukturya, da iii. proses geomorfikya. /etiga kompoe betuklaha tersebut terkait dega bidag ka!ia lai da terapaya, da sebagia besar aktiftas mausia tidak terlepas dega kompoe tersebut.

& "sek morfometri - aspek ii terkait dega ukura dari kompoe betuklaha, yag meliputi relief, lereg,.da salira draiase. $kura dari relief  meliputi%klas relief, orde relief *,**,***, klasifikasi relief utuk bebagai tu!ua, da cara peroleha data relief. $kura lereg slope meliputi betuk lereg, sudut kemiriga lereg, faktor yag mempegaruhi
Dalam mempela!ari aspek morfologi da morfogeetik perlu diladasi oleh  pegetahua material peyusu, yag mecakup batua da struktur geologi. >erikut rigkasa dari batua da struktur geologi sebagai material peyusu betuklaha. 1 Batuan,  berdasarka cara terbetukya batua dibedaka me!adi batua% beku, sedime da metamorf maliha. Setiap !eis batua mempuyai mieral peciri yag disebut mieral pembetuk batua mieral esesial da asesori.Setiap !eis  batua dapat diklasifikasi dega dasar yag berbeda(beda. Dasar klasikasi  batua beku adalah tempat pembekua batua beku dalam, gag, luar, komposisi mieralogiya asam, meegah, basa, da teksturya paerik, forfirik, afaitik.Dasar klasikasi batua sedime adalah cara terbetukya fisik, khemik da orgaik. Dasar klasifikasi batua metamorf adalah struktur dapat dibelah da masif. Seorag yag medalami geomorfologi harus mempuyai kompetesi dalam megeali, megidetikasi, medekripsi semua !eis batua termasuk pemberia ama batua. & Struktur geologi, secara garis besar struktur geologi dibedaka me!adi strktur   primer da sekuder. Struktur primer adalah struktur yag terbetuk bersamaa

dega pembetukabatua, sedag struktur sekuder adalah perubaha struktur   primer akibat tektoik pegagkata, pelipata, pesesara.da pegkekara. Struktur primer meliputi perlapisa, perlapisa silag siur da ketidakselarasa. Struktur sekuder meliputi lipata, sesar, da kekar, yag masig(masig bayak  macam da
 erkemangan Geomorfologi di Indonesia Setelah diuraika rua ligkup masig(masig fase dalam perkembaga geomorfologi pada umumya, perlu kiraya dilihat perkembaga geomorfologi di *doesia. )erkembaga geomorfologi di *doesia sebearya sulit ditelusuri se!ak  awal. )ada umumya ilmu pegetahua di *doesia berkembag setelah kemerdekaa Eepublik *doesia, tahu 145. Sebelum kemerdekaa bayak tulisa tetag geologi regioal utuk beberapa wilayah *doesia terutama yag berkaita dega  pertambaga da guugapi. Dua buah buku yag terbit setelah kemerdekaa yag  berkaita dega geomorfologi di *doesia adalah tulisa :a >emmele 14 yag  ber!udul BThe Geology of IndonesiaC da tulisa )aekoek 14 Butline of the Geomorphology of !avaC. Dalam tulisa :a >emmele tersebut terdapat satu bab tetag fisiografi yag di dalamya terkadug uraia aspek(aspek geomorfologi. 9ulisa )aekoek tetag Geomorfologi )ulau Aawa tersebut merupaka tulisa geomorfologi yag legkap, dalam arti aspek(aspek geomorfologi dideskripsi secara meyeluruh. Setelah periode :a >emmele da )aekoek mucul beberapa tulisa geomorfologi dalam tahu 150 higga tahu 164 oleh :erstappe, atara lai % Geomorphologycal bservation of "orth #olusca$"orthern Vogel%op Island &rea 160-  & 'onstribution to the Geomorphology of #olusca, Volcanic andforms of   )almahera (*+-. / 0ome Volcanoes of )almahera (#olusca. and Their  Geomorphological 0etting   164- & Geomorphological 1econnaissance of 0umatra and   &d2acent Island, Indonesia (*+34./ utline of The Geomprphology of Indonesia (5---.. "tas dasar tulisa(tulisa yag disusu :erstappe tersebut, tampak bahwa :erstappe mearuh miat yag besar terhadap geomorfologi di *doesia. 7al tersebut dimugkika karea :erstappe pada waktu itu me!adi staff pada >alai Geografi Aawata 9opografi "gkata Darat di Aakarta. )erhatia :erstappe terhadap pedidika geomorfologi di *doesia tampak setelah tahu 150 berdiri Aurusa *lmu >umi di  bawah ?akultas Sastra, )aedagogik da ?ilsafat di $i
Geografi mempela!ari hubuga kausal ge!ala da peristiwa yag ter!adi di muka  bumi baik fisikal maupu yag meyagkut makhluk hidup beserta permasalahaya melalui pedekata keruaga, ekologi da kompleks wilayah utuk kepetiga  program da proses pembagua. Ob!ek ka!ia geografi ada dua hal- pertama, ob!ek  material berupa geosfera, da kedua berupa ob!ek formal yaki cara memadag atau  berfikir dari geografi terhadap ob!ek material tersebut dari segi keruaga, ekologikal da kompleks wilayah >itarto da Surastopo, 131. "tas dasar fokus perhatiaya, ilmu geografi dikelompokka kedalam dua kelompok, yaitu geografi fisik yag perhatiaya lebih megarah pada ligkuga alami, da geografi mausia yag megka!i tetag mausia serta iteraksiya dega usur( usur ligkuga. Ob!ek ka!ia geografi fisik mecakup atmosfera klimatologi, meteorologi, geomorfologi betuklaha, oceaografi kelauta, geologi material  bumi=batua, pedologi macam da sifat taah, da
1

timbalbalik keruaga , araseme sistematik usur(usur ligkuga pada suatu area di atas permukaa bumi da bagaimaa sebab(sebab ter!adiya pola araseme da hubuga timbalbalik dalam ligkuga tersebut Strahler da Strahler, 13- Slaymaker  da Specer, 13- da Getis et al., &004. Salah satu cabag ilmu geografi fisik adalah geomorfologi yag medeskripsika secara geetik betuklaha da proses(proses yag megakibatka terbetukya betuklaha tersebut serta mecari hubuga atara  betuklaha dega proses(proses dalam susua keruaga 
"derso, E.S.- S.). "derso, &011, Geomorphology, The #echanic and 'hemistry of   andscapes, ew +ork% 2ambridge $iitarto da Surastopo, 1. #etode &nalisis Geografi. 8)'#S, Aakarta, h.1&( 2horley, E.A., Schum,S."., Sugde, D.#.,134, Geomorphology, 8odo% Methue. 2ooke, E.$. da A.2. Doorkamp,14, Geomorphology and 6nvironmental   #anagement, Oford% 2laredo )ress. Dackombe, E.:. da :. Gardier, 13', Geomorphological Field #anual , 8odo% George "lle ad $wi. Demek , A.2., 2. #mbleto. 13. Guide to #edium 70cale Geomorphological #apping . Stuttgart% *teratioal Geographical $io. 2ommisio o Geomorphological Surook 2o., >osto Goudie, "., 131, Geomorphological Techni8ues, 8odo% George "lle I $wi. 7ooke, A.M. ed., 133, Geomorphology in 6nvironmental Planning , ew +ork% Aoh @iley ad Sos. /ardoo Darmo!uwoo, 1&, )erkembaga Geomorfologi dalam 8igkuga *lmu Geografi, Pidato Pengu%uhan Gurubesar , +ogyakarta% $i., M.G., @olma, da A.)., Miller, 164,  Fluvial Processes in Geomorphology, Sa ?racisco, @.7. ?reema ad 2ompay 8obeck, "/., 1', Geomorphology,  &n Introduction to 0tudy of adscape, 8odo% McGraw(7ill >ook 2ompay, *c. Mokhouse, ?.A.,1&, & 9ictionary of Geography, 8odo% #dward "rold. Morisawa Marie, 163, 0treams, the Their 9ynamic and #orphology, 8odo% McGraw( 7ill >ook 2ompay, *c.

Ollier, 2.D.,16, @eatherig, #diburgh% Olioyd. )aia Mario,16, 6nvironmental Geomorphology, "msterdam% #lsei.@.,160, Geomorphology, 8odo% 8ogma. Strahler, "- ".Strahler, &00', Introduction  Physical Geography, 8odo% Aoh @iley I Sos, *c.. Sutiko, 13, Geomorfologi, /osep da 9erapaya,  Pidato Pengu%uhan !abatan  e%tor ;epala dalam Geomorfologi, +ogyakarta% ?akultas Geografi $GM. 9horbury, @.D., 154, Principles of Geomorphology< ew +ork% Aoh @iley I Sos, *c.. :a >emmele, E.@.,164, The Geology of Indonesia and &d2acent &rchipelago. 9he 7ague% Go