KELOMPOK Beranggotakan : 1. Defa Meidi Wijaya 2. Burhan 3. Maghfur 4. Wava 5. Potro 6. Erfan
Teori Undasi
Prinsip – Prinsip Undasi
Teori Undasi
Tektogenesis ( Van Bemmelen)
Tektogenesis (Haarmann)
Kelemahan Teori Undasi
Teori Undasi
Teori Undasi adalah teori yang disusun oleh Van Bemmelen untuk menjelaskan proses terbentuknya busur-busur pegunungan yang menjadi kerangka pokok pulau-pulau di Indonesia dan sekitarnya. Undasi adalah penggelombangan, seperti gelombang air yang terjadi apabila kita melemparkan batu ke kolam
Prinsip Umum Teori Undasi 1. Siklus pembentukan pegunungan dimulai dari pusat diastropisme di sumbu geosinklin utama yang terbentuk pada era Paleozoikum muda. 2. Dari sumbu geosinklin ini terjadi pelengkungan ke atas membentuk geantiklin yang mungkin bersifat vulkanik. Hal ini diseut juga side deep (palung samping) 3. Setelah 20-30 juta tahun kemudian, dari palung samping tadi muncul genatiklin baru yang mulamula bersifat non vulkanik. Palung kompensasi terbentuk lagi di sisi luar yang disebut palung depan (foredeep). 4. Geantiklin yang terangkat dari foredeep sperti itu akan menghasilkan serangkaian penggelombangan di mana pengangkatan I bersifat non vulkanik, pengangkatan II bersifat vulkanik, dan pengangkatan III aktivitas vulaknisme telah padam (post vulkanik). 5. Setelah puluhan juta tahun kemudian, dari foredeep muncul lagi geantiklin baru dengan kompensasi berupa foredeep baru dari sisi luar 6. Demikianlah selanjutnya, pengangkatan geantiklin baru terjadi di foredeep sehingga semakin jauh dari pusat penggelombangan
Tektogenesis Menurut Van Bemmelen
Mega-undasi melibatkan ruang berukuran diameter ribuan km dan waktu evolusi lebih daripada 100 juta tahun. Mega-undasi berdimensi global dihasilkan oleh naiknya material mantel dari mantel bawah menghasilkan pengangkata
Geo-undasi diakibatkan naiknya material mantel atas. Geo-undasi terjadi di bawah perisai benua sebagai pusat-pusat diastrofisme yang bisa mengerosi kerak benuan lapisan-lapisan luar Bumi.
Meso-undasi dinyatakan dalam pembentukan jalur pegunungan dan busur kepulauan yang berasal dari pengangkatan bagian dalam (foredeep) palung di sebelahnya
Minor-undasi berhubungan dengan diapirisme batolit dan kubah genesik. Tektonik gayaberat yang diakibatkan akan membentuk gunungapi
Lokal-undasi terjadi di dalam endapan sedimen karena pembalikan densitas lapisanlapisan yang diendapkan, atau terjadi di kantong-kantong magma subvulkanik
Tektogenesis Menurut Haarmann (1930)
Tektonik Primer dan Tektonik Sekunder.
Tektonik Primer adalah gerak vertikal dari dalam yang menyebabkan deformasi kerak bumi. Arah gerakan tegak lurus pada permukaan geoid.
tektonik sekunder dibedakan atas:
1.Tektonik Sekunder Bathydermal dan Subcrustal: peubahan kerak bumi yang meliputi bagian dari zone migmatit sebgai akibat dari tektonik sekunder. Contoh di Selat Sunda pada Plio-Pleistosen banyak terjadi vulkanisme. 2. Tektonik Sekunder Dermal: perubahan kerak bumi yang dihasilkan tektonik sekunder tidak begitu dalam 3. Tektonik Sekunder Epidermal: perubahan kerak bumi hanya meliputi lapisan sedimen yang belum kokoh di bagian luar kerak bum
