Sekarang kita lanjutkan pelajaran pembukaan caturnya 1. Gambit Balasan Albin. 1. d4 d5. 2. c4 e5. 3. dxe5 d4. keterangan :
Usaha keras untuk merebut inisiatif yang sering menghasilkan bentuk rokade berlawanan 2. Pertahanan Alekhine. 1. e4 Kf6. keterangan : Hitam berupaya agar
Putiy memajukan bidak-bidak tengahnya jauh kedepan, lalu membendungnya untuk kemudian memusnahkannya. 3. Gambit Benko. 1. d4 Kf6. 2. c4 c5. 3. d5 b5. 4. cxb5 . keterangan :
Hitam korban satu bidak agar dapat melakukan tekanan di sayap-menteri. 4. Pertahanan benoni. 1. d4 Kf6. 2. c4 c5. keterangan : Hitam
membentuk system penguasaan sayap-menteri dengan mayoritas bidak dan tekanan sepanjang lajur setengah terbuka dan penguasaan diagonal gajah Raja fiansetonya. 5. Gambit Blackmar Diemer. 1. d4 d5 2. e4 dxe4 3. Kc3 Kf6 4. f3 .
keterangan : Pilihan tajam, agak riskan, Putih main korban untuk perkembangan buah. 6. Pembukaan Bird. 1. f4. keterangan : Ide strateginya, terutama menguasai e5, mirip dengan Pertahanan Belanda. 7. Pembukaan Gajah Raja. 1. e4 e5 2. Gc4 . keterangan : Upaya Putih
memainkan Gajah agar cepat menekan sayap Raja hitam. 8. Pertahanan India Bogo. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. Kf3 Gb4. keterangan :
Pertahanan solid dengan Hitam ingin cepat menukar Gajah Rajanya. 9. Gambit Budapest. 1. d4 Kf6 2. c4 e5. keterangan : Hitam hampir selalu
bisa merebut kembali bidak gambitnya. Tetapi waktu yang dihabiskan Hitam untuk merebut kembali bidak itu, menyebab menyebabkan kan Putih sedikit lebih unggul.
10. Pertahanan Caro-Kann. 1. e4 c5 . keterangan : Pertahannan sehat
bagi Hitam yang menunda pertarungan sampai posisinya solid. 11. Sistem Katalan. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. g3 . keterangan : Putih
menghindar dari variasi yang lazim dengan arah perkembangan buah yang lebih dinamis dan ikut gaya hypermodern. 12. Pertahanan Skandinavia. 1. e4 d5. keterangan : Pertahanan ini cocok
bagi merekan yang menginginkan pertahanan lengkap tanpa banyak belajar variasi 2. exd5 Mxd5 menyebabkan susunan bidak mirip CaroKann 13. Sistem Colle. 1. d4 d5 2. Kf3 Kf6 3. e3 c5 4. c3 . keterangan : Sistem
solid dengan tujuan strategi yang mudah dimengerti. 14. Gambit Denmark. 1. e4 e5 2. d4 exd4 3. c3 dxc3 4. Gc4 . keterangan :
Gambit berbahaya, penuh tipuan, akan tetapi Hitam dengan mudah mengimbangi asalkan mengembalikan bidak gambit itu disaat yang tepat. 15. Pertahanan Belanda. 1. d4 f5 . keterangan : Hitam mencegah Putih maine4 dan menata posisi bidak-bidak dipusat. 16. Pembukaan Inggris. 1. c4. keterangan : Pembukaan populer yang
sering bertranposisi, memiliki pertempuran posisi yang kompleks. 17. Gambit Evans. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Gc5 4. b4 . keterangan :
Pembukaan yang cocok bagi yang senang taktis dan paham main terbuka 18. Pembukaan Empat Kuda. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Kf6 Kc3 . keterangan
: Permainan solid jika kedua pihak tidak berupaya dinamis 19. Pertahanan Perancis. 1. e4 e6. keterangan : Pertahan kuat dan solid
yang punya reputasi.
10. Pertahanan Caro-Kann. 1. e4 c5 . keterangan : Pertahannan sehat
bagi Hitam yang menunda pertarungan sampai posisinya solid. 11. Sistem Katalan. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. g3 . keterangan : Putih
menghindar dari variasi yang lazim dengan arah perkembangan buah yang lebih dinamis dan ikut gaya hypermodern. 12. Pertahanan Skandinavia. 1. e4 d5. keterangan : Pertahanan ini cocok
bagi merekan yang menginginkan pertahanan lengkap tanpa banyak belajar variasi 2. exd5 Mxd5 menyebabkan susunan bidak mirip CaroKann 13. Sistem Colle. 1. d4 d5 2. Kf3 Kf6 3. e3 c5 4. c3 . keterangan : Sistem
solid dengan tujuan strategi yang mudah dimengerti. 14. Gambit Denmark. 1. e4 e5 2. d4 exd4 3. c3 dxc3 4. Gc4 . keterangan :
Gambit berbahaya, penuh tipuan, akan tetapi Hitam dengan mudah mengimbangi asalkan mengembalikan bidak gambit itu disaat yang tepat. 15. Pertahanan Belanda. 1. d4 f5 . keterangan : Hitam mencegah Putih maine4 dan menata posisi bidak-bidak dipusat. 16. Pembukaan Inggris. 1. c4. keterangan : Pembukaan populer yang
sering bertranposisi, memiliki pertempuran posisi yang kompleks. 17. Gambit Evans. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Gc5 4. b4 . keterangan :
Pembukaan yang cocok bagi yang senang taktis dan paham main terbuka 18. Pembukaan Empat Kuda. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Kf6 Kc3 . keterangan
: Permainan solid jika kedua pihak tidak berupaya dinamis 19. Pertahanan Perancis. 1. e4 e6. keterangan : Pertahan kuat dan solid
yang punya reputasi.
20. Pembukaan Italia/Giuco Piano. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Gc5 . keterangan : Putih menunda tusukan d4 sebelum didukung oleh c3 agar
diperoleh dua bidak di medan-tengah 21. Serangan Grob. 1.g4 . keterangan : Nilai kejutannya luar biasa, tapi
tidak banyak mendukung posisi Putih. 22. Pertahanan Grunfeld. 1. d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 d5. keterangan :
Dilandasi teori hypermodern, bidak pusat yang luas dapat jadi sasaran atau sebagai keunggulan. 23. Gambit Raja. 1. e4 e5 2. f4 . keterangan : Pertempuran tajam sejak
awal permainan 24. Pertahanan India Raja. 1.d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 Gg7. keterangan :
Hitam membiarkan Putih membentuk kubu bidak di medan tengah untuk kemudian digempur. 25. Gambit Latvia. 1. e4 e4 2. Kf3 f5 . keterangan : Serangan balik yang
tajam tapi punya reputasi tidak baik. 26. Serangan Marshall. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gb5 a6 4. Ga4 Kf6 5. 0-0 Ge7 6. Be1 b5 7. Gb3 0-0 8. c3 d5. keterangan : Perlawanan aktif para
perwira Hitam terhadap Raja putih sangat disukai semua pemain penyerang. 27. Pertahanan Modern. 1.e4 g6 2. d4 Gg7. keterangan : Strategi Hitam
ialah menggempur serta mengobrak-abrik medan-tengah Putih. 28. Gambit Morra. 1. e4 c5 2. d4 cxd4 3. c3. keterangan : Gambit
berbahaya yang memungkinkan Putih menghindari jalur utama dalam Sisilia. 29. Pertahanan Hindia Nimzo. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. Kc3 Gb4. keterangan
: Hitam membiarkan Putih mendapat pasangan Gajah dan sebagai
imbalannya perwira hitam lebih cepat berkembang dan dalam berbagai variasinya, menekan bidak-tumpuk Putih di lajur c sebagai sasaran. 30. Pertahanan Nimzovich. 1. e4 Kc6. keterangan : Satu lagi gaya
hypermodern. Hitam membiarkan bidak Putih maju di pusat. Medan-tengah seringkali jadi tertutup. 31. Pertahanan Hindia Tua. 1. d4 Kf6 2. c4 d6 . keterangan : Pertahanan
yang pasif dengan susunan bidak mirip Hindia Raja tapi tanpa fianseto Gajah Raja. 32. Pertahanan Petroff. 1. e4 e5 2. Kf3 Kf6. keterangan : Meskipun
mendapat reputasi solit, pertahanan ini memiliki harapan untuk menyerang balik. 33. Pertahanan Philidor. 1. e4 e5 2. Kf3 d6. keterangan : Meski cukup
solid namun Hitam punya kendala dalam mobilitas buahnya. 34. Pertahanan Pirc. 1. e4 d6 2. d4 Kf6 3. Kc3 g6. keterangan : Hitam
bertujuan mengganggu medan-tengah Putih dan kemudian memanfaatkan Gajah fiansetonya. 35. Pertahanan Ponziani. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 2. c3. keterangan : Putih
membangun medan-tengah yang kuat. 36. Gambit Menteri. 1. d4 d5 2. c4. keterangan : Pembukaan populer
dengan permainan aktif untuk kedua pihak. 37. Pertahanan Hidia Menteri. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. Kf3 b6 . keterangan :
Dewasa ini dianggap pertahanan paling sehat oleh para Master. 38. Pembukaan Reti. 1. Kf3 . keterangan : Sistem hypermodern yang
mengawasi medan-tengah dari jarak jauh. Cirinya ialah manuver yang lamban dan berpeluang main sebagai Hitam dengan menang satu tempo.
39. Pembukaan Spanyol/Ruy Lopez. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gb5 .
keterangan : Pembukaan sangat populer. Putih langsung menekan medantengah Hitam. Pertempuran bisa menjurus sangat tajam atau bergaya posisionil. 40. Pembukaan Skot. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 d4 . keterangan : Pembukaan
ini bersifat memaksa dan balasan Hitam agak terbatas. Putih dapat mengendalikan permainan. 41. Pertahanan Sililia. 1. e4 c5 . keterangan : Pertahanan terpopuler terhadap e4. Melalui lajur-c setengah terbuka, Hitam melancarkan
serangan balik. Dalam permainan tengah banyak terdapat pukulan taktis berbahaya. 42. Pembukaan Tiga Kuda. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Kc3. keterangan :
Langkah Putih hanya pengembangan buah, tidaklah memberi masalah apa-apa bagi Hitam. 43. Pertahanan Dua Kuda. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Kf6. keterangan :
kedua pihak siap bermain api, siapa lengah akan fatal. 44. Pembukaan Wina. 1. e4 e5 2. Kc3. keterangan : Putih berkembang dengan tenang, namun tetap menyiapkan f4 yang tajam. 45. Pembukaan Benko. 1. g3 . keterangan : Gaya hypermodern Putih
dengan tema pertahanan fianseto terbalik. 46.Serangan Larsen. 1. b3. keterangan : Gaya hypermodern dengan
fianseto Putih.
@priyo : iyalah klo kita main catur tanpa menggunakan pembukaan atau pertahanan yang baik, tentu gampang aja lawan ngalahin kita :) @Anonim : sebagian ya pake gambar,tapi ngak untuk semua
langkah. @Anonim : untuk yang angresif biayanya pembukaannya pake bidak depan raja ( klo pegang buah putih ) dan sililia ( klo pegang buah hitam ). untuk yang defensif atau posisionil biasanya pake bidak muka menteri ( utk putih ) dan perancis, caro-kann (utk hitam ). klo suka menjebak ya..pelajari perangkap-perangkap dalam pembukaan dsb @Anonim : klo hitam ( lawan maksudnya ) bergerak ato melangkah ngak sesuai dengan skema atau teori, itu artinya langkahnya bukan yang terbaik ato lebih baik, nah...kita akan lebih mudah ngalahin dia...hehe... 11 Februari 20
1. Teknik saya, Gunakan Pion(Piece) Pada depan Ratu, Perdana Mentri, Pilihan Terakir Adalah Pion(Piece) didepan raja Raja, mengapa demikian ?, itu adalah titik tengah papan, dimana kita harus memperbanyak membunuh langkah lawan dibagian tengah. kemudian dari sana anda dapat mengembangkan langkah langkah sendiri karena anda mendapatkan beberapa langkah bebas di tengah. Jika Menggunakan White(putih), maka gunakan saja 2 langkah pada titik awal permainan, itu untuk memberikan jangkauan tambahan, dan membunuh beberapa langkah lawan. Jika Menggunakan Hitam(black), cukup 1 langkah awal, jika musuh menggunakan 2langkah,hal ini untuk difense(pertahanan). usahakan membongkar formasi lawan pada titik tengah papan. agar kita bisa mendapatkan ruang tambahan untuk bergerak. 2. Pergunakan Piece(Pion) lain untuk defense dan backup(membantu untuk menyerang), jangan sia-siakan langkah piece, atau membuat kesalahan langkah, sehingga kita kehilangan piece, tanpa ada hasil yang setimpal. 3. Selanjutnya gunakan panglima seperti hourse(kuda), minister(mentri), queen(ratu), untuk merusak formasi lawan, korbankan jika kita memang mendapatkan hasil yang setimpal ataupun kita sudah memikirkan nya matang matang. Penguasaan Pembukaan Catur Pembukaan catur (chess opening) cukup banyak dan bervariasi, misalnya pembukaan (pertahanan) Sisilia, Caro Kann, Hindia Raja, Alekhine, Petroff, Ruy Lopez, dll. Kuasai 2-3 pembukaan catur dan pelajari sedalamdalamnya jika Anda pegang buah catur hitam. Saat lawan memulai langkahnya dengan e2-e4 tentukan lebih dahulu cara mengantisipasinya. Ajak tarung ke dalam pembukaan Sisilia, misalnya. Jika lawan memulai langkahnya dengan d2-d4 ajak tarung ke Hindia Menteri, misalnya. Anda pegang buah catur putih pastikan langkah pertama, misalnya e2-e4 dan mainkan itu terus menerus melawan siapapun. Hal ini akan lebih cepat memahami kekuatan dan kelemahan pembukaan catur tersebut. Bobby Fischer juara dunia dari AS jika memegang buah catur putih langkah awalnya dominan e2-e4. Pegang buah catur hitam, jika langkah awal lawannya e2-e4 akan dibalasnya dengan c7-c5 ( Sisilia ), lawannya buka permainan dengan d2-d4 akan dijawabnya dengan Kg8-f6 ( Hindia Raja ).
Penguasaan Pembukaan Catur Pembukaan catur (chess opening) cukup banyak dan bervariasi, misalnya pembukaan (pertahanan) Sisilia, Caro Kann, Hindia Raja, Alekhine, Petroff, Ruy Lopez, dll. Kuasai 2-3 pembukaan catur dan pelajari sedalamdalamnya jika Anda pegang buah catur hitam. Saat lawan memulai langkahnya dengan e2-e4 tentukan lebih dahulu cara mengantisipasinya. Ajak tarung ke dalam pembukaan Sisilia, misalnya. Jika lawan memulai langkahnya dengan d2-d4 ajak tarung ke Hindia Menteri, misalnya. Anda pegang buah catur putih pastikan langkah pertama, misalnya e2-e4 dan mainkan itu terus menerus melawan siapapun. Hal ini akan lebih cepat memahami kekuatan dan kelemahan pembukaan catur tersebut. Bobby Fischer juara dunia dari AS jika memegang buah catur putih langkah awalnya dominan e2-e4. Pegang buah catur hitam, jika langkah awal lawannya e2-e4 akan dibalasnya dengan c7-c5 ( Sisilia ), lawannya buka permainan dengan d2-d4 akan dijawabnya dengan Kg8-f6 ( Hindia Raja ).
Amar Opening, Paris Opening, Drunken Knight Opening, or Ammonia Opening 1. NH3 Pembukaan ini kadang-kadang dikenal sebagai ammoni Opening, karena NH3 adalah rumus kimia untuk amonia. Amatir pemain amatir dari Paris Charles Amar bermain di tahun 1930-an. Nama ini diberikan oleh Tartakower kepada Amar untuk Opening ini, meskipun penulis Tim catur Harding menyarankan bahwa "Amar" adalah singkatan bagi "Benar-benar gila dan konyol" Seperti Pembukaan Durkin, putih menggerakan kuda terlebih dahulu, dan sepertinya mengindikasikan itu adalah langkah yang sia-sia (Salah satu peribahasa Siegbert Tarrasch adalah " A knight on the rim is dim ".) Namun sebenarnya, pengembangan Kuda raja mempersiapkan untuk menyerang Raja dan Benteng /kingside castling, dan karena itu 1.Nh3 adalah langkah yang lebih umum dari 1.Na3. Sejak 1.Nh3 dianggap pembukaan tidak teratur, diklasifikasikan dengan kode A00 di Encyclopaedia of Chess Openings. balasan Hitam yang paling umum adalah adalah 1 ... d5 yang mengancam 2 ... Bxh3, merusak struktur kingside bidak Putih. Putih biasanya main 2.g3 untuk mencegah hal ini, dan hitam kemudian dapat mengambil pegangan
dari pusat dengan 2 ... e5. Variasi Ada beberapa variasi nama Amar Opening. Yang paling terkenal dikenal sebagai Gambit Paris: 1. NH3 d5 2. g3 e5 3. f4? Bxh3 4. Bxh3 exf4 Dalam Gambit Paris, Hitam Putih memungkinkan cengkraman yang kokoh di tengah, dan juga support didaerah lain. Oleh karena itu, langkah pertama yang dianggap sangat meragukan. Variasi hanya disebutkan dalam Gambit Paris dikenal sebagai Gambit Grant: 5. Fxg3 0-0 6. hxg3. Variasi ini pertama kali dimainkan oleh Savielly Tartakower melawan Andor Lilienthal di Paris, 1933. Ada juga satu variasi yang disebutkan dalam 1 ... e5 variasi, yang dikenal sebagai Krazy Kat. 1. NH3 e5 2. f3 d5 3. Nf2
Dunst Opening adalah pembukaan catur dimana Putih memulainya dengan memindahkan bidak ke 1. Nc3 Sebuah Opening yang jarang dimainkan karena berbagai alasan. Respon terbaik Hitam adalah mengancam untuk mengejar Kuda Putih di c3 melangkah ke 1 ... d5. 1 ... e5 berbahaya untuk Black karena memungkinkan permainan berpindah menjadi sebuah Vienna game, ketika teori mutlak diperlukan. Statistik kemungkinan: Putih menang 35%, Draw 24%, Hitam menang 40% Estimasi popularitas langkah berikutnya: d5 37%, c5 26%, Nf6 13%, e5 11% Dalam catur, English Opening adalah celah di mana Putih dimulai 1.c4. Sebuah membuka sisi, ini adalah keempat paling populer dan, menurut berbagai database, salah satu gerakan paling sukses di Dunia. Putih mulai perjuangan untuk pusat dengan mempertaruhkan klaim dengan kuadrat d5 dari sayap, dalam gaya hipermodern. Meskipun banyak baris bahasa Inggris memiliki karakter yang berbeda, membuka tersebut sering digunakan sebagai alat transpositional dalam banyak cara yang sama
seperti 1.Nf3 - untuk menghindari tanggapan yang sangat dianggap seperti untuk 1.d4 sebagai Nimzo-India dan Grünfeld Defense, dan dianggap dapat diandalkan dan fleksibel. Orang Inggris mendapatkan namanya dari kejuaraan (tidak resmi) dunia Inggris,. Hal ini sekarang diakui sebagai pembuka yang solid yang dapat digunakan untuk mencapai kedua posisi klasik dan hipermodern. Transpositional potensi 1 ... Nf6 Putih bisa bermain 2.d4, sehingga transposing ke Indiaan Defense, yang biasanya dicapai oleh 1.d4 Nf6 2.c4, setelah Hitam mungkin memainkan 2 ... e6 (lihat 1.d4 Nf6 2.c4 e6), atau hitam mungkin memainkan 2 ... G6 (lihat 1.d4 Nf6 2.c4 G6). Putih juga bisa bermain 2.Nf3. Kemudian hitam mungkin memainkan 2 ... e6 untuk (A13, lihat 1.c4 Nf6 2.Nf3 e6). Hal ini dapat mengakibatkan Queen's Gambit Ditolak (D37), Indian Queen (E12), atau simetris Variasi (A30). Atau hitam mungkin memainkan 2 ... G6 untuk (A15, lihat 1.c4 Nf6 2.Nf3 G6). Hal ini dapat mengakibatkan ke King's Indian Defense (E60), King's Indian, Ortodoks (E94), King's Indian (E92), atau English (A15). Putih juga bisa bermain 2.Nc3. Kemudian hitam mungkin memainkan 2 ... e5 (A28, lihat 1.c4 Nf6 2.Nc3 e5). Hal ini dapat mengakibatkan English (A28), Old India, Variasi Ukraina, 4.Nf3 (A54), atau English (A22). Atau hitam mungkin memainkan 2 ... e6 untuk English (A17, lihat 1.c4 Nf6 2.Nc3 e6). Hal ini dapat mengakibatkan Nimzo-India, Klasik (E32), Queen's Gambit Ditolak (D35), simetris Variasi (A30), atau tolakan Queen's Gambit (D37). 1 ... e5 Putih bisa bermain 2.Nc3. Kemudian Hitam mungkin memainkan 2 ... Nf6 (diberikan di atas). Hitam Atau mungkin memainkan 2 ... Nc6 untuk English (A25, lihat 1.c4 e5 2.Nc3 Nc6). Hal ini dapat mengakibatkan ke English (A25), English (A22), atau English (A20). Putih juga bisa bermain 2.g3. Kemudian hitam mungkin memainkan 2 ... Nf6 untuk English (A20, lihat 1.c4 e5 2.g3 Nf6). Hal ini dapat mengakibatkan ke English (A22) atau English (A20). Atau hitam mungkin memainkan 2 ... Nc6 untuk English (A25, lihat 1.c4 e5 2.g3 Nc6). Hal ini dapat mengakibatkan ke English (A25), English (A22), atau English (A20).
Statistik kemungkinan: Putih menang 37%, Draw 34%, Black 29% menang Estimasi popularitas langkah berikutnya: Nf6 31%, 23% e5, e6 13%, c5 12%, G6 8%, c6 6%, pergerakan lainnya F5 4% kurang dari 2%
The King's Indian Attack (KIA), juga dikenal sebagai Sistem Barcza (setelah Gedeon Barcza), adalah sebuah sistem untuk membuka catur Putih, terutama digunakan oleh Bobby Fischer. formasi khas adalah ditunjukkan dalam diagram ke kanan. Pembukaan bukan serangkaian bergerak spesifik, melainkan suatu sistem yang dapat dimainkan dari berbagai perintah bergerak yang berbeda. Meskipun KIA sering dicapai melalui 1.e4 diikuti oleh d3, Nd2, Ngf3, g3, Bg2, dan 0-0, itu juga bisa timbul dari 1. g3, 1. NF3, atau bahkan 1. d3. Berdasarkan sifatnya, KIA adalah pembukaan, tertutup strategis yang menyajikan praktisi dengan tema umum dan taktik dan middlegame nyaman terhadap berbagai pertahanan. KIA sering digunakan terhadap pertahanan semi-terbuka di mana Black merespon asimetris ke E4, seperti France Defense, Sisilian Defense. Namun juga bisa bermain melawan pertahanan yang lebih umum, biasanya melalui suatu tatanan langkah yang dimulai dengan 1. NF3 dan fianchetto kemudian Gajah Putih-persegi. Untuk alasan ini, transposisi ke Reti Opening, Catalan Opening, English Opening atau bahkan NimzoLarsen Attack (setelah b3 dan BB2) yang tidak biasa.
Reti Opening adalah pembukaan catur hipermodern ditandai dengan pembukaan 1.Nf3 bergerak untuk mencegah 1 ... e5, dengan maksud menindaklanjuti, terhadap respon "klasik disarankan" 1 ... d5, dengan 2.c4, ditambah dengan fianchetto kingside untuk menciptakan tekanan pada kotak cahaya di tengah. Satu ide di balik pembukaan adalah langsung berhadapan di d5, atau menarik lawan untuk maju ke d4 dan
menyelasaikannya nanti. Karena 1.Nf3 single Opening bergerak penuh dengan kemungkinan transpositional, tidak semua Opening dengan awal 1.Nf3 adalah contoh dari Pembukaan Réti. Sebagai contoh, 1.Nf3 d5 2.c4 e6 3.d4 Nf6 4.Nc3 adalah tolakan Queen's Gambit. Para Réti tidak boleh dianggap sebagai urutan pembukaan tunggal, dan tentu bukan langkah pembuka tunggal, tetapi sebagai sebuah kompleks pembukaan dengan banyak variasi berbagi tema umum. Hal ini dinamakan dari Richard Réti, seorang Grandmaster untitled dari Cekoslowakia yang paling terkenal digunakan untuk mengalahkan José Raúl Capablanca, Transposisi 1. NF3 sering akan berpindah ke dalam pembukaan 1.d4 seperti Queen's Gambit. Jika putih berikut dengan sebuah c4 awal sebuah transposisi dengan English Opening bisa dihubingkan. Mungkin langkah paling umum baru-baru ini adalah 1 simetris ... Nf6, setelah transposisi untuk bukaan lainnya berlimpah. Bahkan Pertahanan Sisilia bisa terakses jika permainan terus 1. ... C5 2. E4. Baris Utama Ketika permainan tidak transposisi untuk beberapa membuka lain, garis utama untuk Reti Opening adalah • 1 ... Nf6 (A05 ECO code) • 1 ... d5 (A06) o 2. g3 (King's Indian Attack, A07) (metode modern) Bg2 (King's Indian Attack, A08) ♣2 ... c5 3. o 2. c4 (A09) (metode klasik) • 1 ... lainnya (A04) Secara tradisional, 1. NF3 d5 (A06). balasan paling umum untuk Putih adalah 2. c4 (A09), yang dikenal sebagai metode tradisional atau klasik. 2. g3 (A07) telah menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir dan disebut sebagai metode modern, dengan White bertujuan untuk fianchetto awal Mentri kingside, meskipun ini sering transposes ke King's Attack India. Metode klasik Classic Réti: 1. NF3 d5 2. c4 Mulai dari posisi A09, balasan untuk Hitam adalah: • 2. ... Dxc4 - berhadapan
• 2. ... E6 - terus titik • 2. ... C6 - terus titik • 2. ... D4 – tekanan penggadaian Pada titik tertentu Putih akan bermain g3 dan Bg2 untuk fianchetto menteri sebelum kingside castling. Hal ini dalam semangat gerakan hypermodernism yang Réti diperjuangkan, dengan pusat yang didominasi dari sayap bukannya diduduki. Jika bidak diambil, kemudian, dengan cara yang sama seperti dalam QGA, 3. e3 dan 3. E4 kembali dengan sedikit keuntungan ke Putih, dan permainan Hitam akan mulai berkembang. 3. Na3 dan 3. QA4 juga baik, dan biasanya juga dimainkan. Berbagai pilihan ini membatasi popularitas 2. ... Dxc4.
Larsen's Opening, juga disebut Nimzo-Larsen Attack adalah pembukaan catur dimulai dengan 1. b3. 1.b3 membuka pegerakan sayap dan mempersiapkan Mentri ratu di mana ia akan membantu mengontrol kotak sentral dalam mode hipermodern dan memberikan tekanan yang berguna pada kingside Black. Seringkali, Mentrip b2 merupakan sumber iritasi berulang untuk Hitam, dan seharusnya tidak dianggap enteng. Popularitas Langkah 1.b3 kurang populer dibanding 1.g3 (Pembukaan Benko's), yang menyiapkan kingside cepat castling Ketidakpopuleran relatif 1.b3, dibandingkan dengan 1.g3, 1.g3 mungkin karena biasanya mengarah ke Mentri raja dengan 2.Bg2. Kemudian, c4 sering digunakan untuk memperkuat mentri Diagonal. Namun, setelah 1.b3, dan 2.Bb2 jika f4 dimainkan untuk memperkuat Mentri Diagonal, ini
melemahkan kingside tersebut. . Baris Utama Hitam memiliki beberapa pilihan untuk memenuhi 1.b3. Yang paling umum adalah • 1 ... e5, Variasi Modern, adalah respon yang paling umum, membuat ambil untuk pusat dan membatasi lingkup Mentri Putih. Bermain di baris ini biasanya terus 2.Bb2 Nc6, menyerang dan melakukan Gambit di e5 , masing-masing, dan kemudian 3.e3 d5 4.Bb5 Bd6 5.f4 adalah jalur utama. • 1 ... d5, Variasi Klasik, adalah yang kedua yang paling umum, juga membuat pusat merebut dan mempertahankan pilihan untuk Mentri Raja. Di sini, putih menggunakan 2.Nf3 berharap untuk transpose ke NimzoIndian Defence atau Indian defence. Ini juga dapat dicapai dengan urutan bergerak 1.Nf3 d5 2.b3. • 1 ... Nf6, Indian Variation, mengembangkan sepotong dan tidak berkomitmen untuk formasi pion tertentu dulu. 2.Bb2 dan jika 2 ... G6 kemudian 3.e4, mengambil keuntungan dari melangkahkan Kuda (misalnya, tidak 4.Bxh8 3 ... Nxe4, memenangkan benteng dengan harga pion a). • 1 ... c5, English Variation, mempertahankan pilihan ... d5, atau ... D6 diikuti oleh ... e5. 2.c4 transposing ke English Opening atau 2.e4 tranposing ke Sisilian Defense. • 1 ... F5, Dutch Variation. 2. NF3. Kurang baris bersama meliputi: • 1 ... e6, dengan pengaturan hitam variasi di French Defence. Berikut Keene merekomendasikan 2.e4 dan jika 2 ... d5 3.Bb2 lalu. • 1 ... c6, sebuah varian Caro-kann mempersiapkan untuk ... d5. Sekali lagi Keene merekomendasikan 2.e4 dan jika 2, ... d5 3.Bb2. • 1 ... b6, Symmetrical variation, benar-benar baik untuk hitam. • 1 ... b5, Polish Variation.
Larsen's Opening, juga disebut Nimzo-Larsen Attack adalah pembukaan catur dimulai dengan 1. b3. 1.b3 membuka pegerakan sayap dan mempersiapkan Mentri ratu di mana ia akan membantu mengontrol kotak sentral dalam mode hipermodern dan memberikan tekanan yang berguna pada kingside Black. Seringkali, Mentrip b2 merupakan sumber iritasi berulang untuk Hitam, dan seharusnya tidak dianggap enteng. Popularitas Langkah 1.b3 kurang populer dibanding 1.g3 (Pembukaan Benko's), yang menyiapkan kingside cepat castling Ketidakpopuleran relatif 1.b3, dibandingkan dengan 1.g3, 1.g3 mungkin karena biasanya mengarah ke Mentri raja dengan 2.Bg2. Kemudian, c4 sering digunakan untuk memperkuat mentri Diagonal. Namun, setelah 1.b3, dan 2.Bb2 jika f4 dimainkan untuk memperkuat Mentri Diagonal, ini melemahkan kingside tersebut. . Baris Utama Hitam memiliki beberapa pilihan untuk memenuhi 1.b3. Yang paling umum adalah • 1 ... e5, Variasi Modern, adalah respon yang paling umum, membuat ambil untuk pusat dan membatasi lingkup Mentri Putih. Bermain di baris ini biasanya terus 2.Bb2 Nc6, menyerang dan melakukan Gambit di e5 , masing-masing, dan kemudian 3.e3 d5 4.Bb5 Bd6 5.f4 adalah jalur utama. • 1 ... d5, Variasi Klasik, adalah yang kedua yang paling umum, juga membuat pusat merebut dan mempertahankan pilihan untuk Mentri Raja. Di sini, putih menggunakan 2.Nf3 berharap untuk transpose ke NimzoIndian Defence atau Indian defence. Ini juga dapat dicapai dengan urutan
bergerak 1.Nf3 d5 2.b3. • 1 ... Nf6, Indian Variation, mengembangkan sepotong dan tidak berkomitmen untuk formasi pion tertentu dulu. 2.Bb2 dan jika 2 ... G6 kemudian 3.e4, mengambil keuntungan dari melangkahkan Kuda (misalnya, tidak 4.Bxh8 3 ... Nxe4, memenangkan benteng dengan harga pion a). • 1 ... c5, English Variation, mempertahankan pilihan ... d5, atau ... D6 diikuti oleh ... e5. 2.c4 transposing ke English Opening atau 2.e4 tranposing ke Sisilian Defense. • 1 ... F5, Dutch Variation. 2. NF3. Kurang baris bersama meliputi: • 1 ... e6, dengan pengaturan hitam variasi di French Defence. Berikut Keene merekomendasikan 2.e4 dan jika 2 ... d5 3.Bb2 lalu. • 1 ... c6, sebuah varian Caro-kann mempersiapkan untuk ... d5. Sekali lagi Keene merekomendasikan 2.e4 dan jika 2, ... d5 3.Bb2. • 1 ... b6, Symmetrical variation, benar-benar baik untuk hitam. • 1 ... b5, Polish Variation.
Bishop's Opening adalah sebuah pembukaan catur yang dimulai dengan bergerak 1. E4 e5 2. Bc4 Putih menargetkan gadai f7 dan menjaga kemungkinan memainkan f2-f4. Tidak seperti di 2. NF3, e5 bidak Hitam tidak diserang, memberinya lebih luas pilihan. kekhawatiran utama Hitam adalah ancaman Qh5. Itu sebabnya ia tidak harus memainkan Be7 atau Ne7. Pilihan utama adalah 2 ... Nf6, bereaksi terhadap kepasifan Putih dengan menyerang gadai E4 dan mengambil inisiatif. Selain itu, mencegah Qh5. Hitam masih kemungkinan bergerak mirroring Putih dengan 2 ... Bc5.
2 ... Nc6 dimainkan, meskipun agak pasif. The Countergambit Calabrese (2 ... F5) sangat tajam, tetapi mungkin menjadi senjata mematikan jika dikuasai dengan benar. 2 ... c6, yang Counterattack Philidor mempersiapkan d5 tetapi sering dianggap terlalu lambat. 2 ... D6 mungkin transpose untuk Philidors Defense, tetapi belum tentu (Hitam harus mengharapkan langkah ke 3 f4.).
(Pelajaran 2 Gagasan Dan Teknik)} 1.d4 Nf6 2.c4 e6 3.Nf3 b6 4.a3 Bb7
5.Nc3 d5 6.cxd5 Nxd5 7.Qc2 c5 8.e4 Nxc3 9.bxc3 Be7 10.Bb5+ Bc6 11.Bd3 Nd7 12.O-O h6 13.Rd1 Qc7 14.d5 ! exd5 15.exd5 Bxd5 16.Bb5 a6 17.Bf4 Qxf4 18.Bxd7+ Kxd7 19.Rxd5+ Kc7 20.Re1 Bd6 21.Rf5 Qc4 22.Re4 Qb5 23.Rxf7+ Kb8 24.Re6 Rd8 25.c4 Qc6 26.Ne5 Qc8 27.Qb1 1-0
{(Pelajaran 3 KeseimbanganMaterial) } 17.d5 ! exd5 18.cxd5 Bxd5
19.Bxh7+ Kxh7 20.Rxd5 Kg8 21.Bxg7 Kxg7 22.Ne5 ! Rfd8 23.Qg4+ Kf8 24.Qf5 f6 25.Nd7+ Rxd7 26.Rxd7 Qc5 27.Qh7 Rc7 28.Qh8+ Kf7 29.Rd3 Nc4 30.Rfd1 Ne5 31.Qh7+ Ke6 32.Qg8+ Kf5 33.g4+ Kf4 34.Rd4+ Kf3 35.Qb3+ {(Hitam mengundurkan
diri.)} 1-0
18... Nxb3 19. Nc6 ! Nxa1 20. Nxd8 Bf5 ! 21. Qf3 Raxd8 22. Rxe7 Bxb1 23. Bxf4 Rxd4 24. Qg4 ! Bg6 25. Qe6+ Bf7 26. Qf5 Nc2 27. b3 Bg6 28. Rxg7+ Kxg7 29. Bh6+ Kxh6 30. Qxf8+ Kg5 31. bxc4 bxc4 32. g3 Be4 33. h4+ Kg4 34. Kh2 Bf5 ! 35. Qf6 h6 36. Qe5 Re4 37. Qg7+ Kf3 38. Qc3+ Ne3 39. Kg1 Bg4 40. fxe3 h5 41. Qe1 Rxe3 42. Qf1+ Ke4 43. Qxc4+ Kf3 44. Qf1+ Ke4 45. Qxa6 Kd4 46. Qd6+ Kc4 47. a4 Re1+ 48. Kf2 Re2+ 49. Kf1 Ra2 50. Qa6+ Kd4 51. a5 c4 52. Qb6+ Kd5 53. a6 Ra1+ 54. Kf2 c3 55. a7 c2 56. Qb3+ Kd6 57. Qd3+ 1-0
{(Pelajaran 4 Pentingnya Pusat ) } 1.e4 e5 2.f4 ! exf4 3.Nf3 g5 4.Bc4 g4
5.O-O ! gxf3 6.Qxf3 Qf6 7.d3 Bh6 8.Nc3 Ne7 9.Bxf4 d6 10.Bxh6 Qxh6 11.Qxf7+ Kd8 12.Rf6 Qg5 13.Raf1 *
1. e4 e5 2. Nf3 Nc6 3. Bc4 Bc5 4. b4 Bxb4 5. c3 Bc5 6. O-O d6 7. d4 exd4 8. cxd4 Bb6 9. Nc3 Qf6 10. Nd5 Qg6 11. Nf4 ! Qf6 12. e5 ! dxe5 13. dxe5 Qf5 14.
e6 f6 15. Nh4 Qc5 16. Be3 ! Qg5 17. Nf3 Qa5 18. Bxb6 Qxb6 19. Nd5 Qa5 20. Nd2 ! Nd4 21. Nb3 Nxb3 22. axb3 Qc5 23. Qh5+ Kd8 24. Rad1 1-0
1.Nf3 Nf6 2.d4 e6 3.Bg5 c5 4.e3 b6 ?! 5.d5 ! exd5 6.Nc3 Bb7 7.Nxd5 ! Bxd5 8.Bxf6 Qxf6 9.Qxd5 {(Putih memiliki pertahananyang kuat di alun-alun d5, sejak Hitam tidak dapat mengusir ratu dari posisi yang kuat di beberapa langkah selanjutnya. Pada saat yang sama, kelemahan Hitam pada lajur-d adalah permanen dan mungkin sangat signifikan)} Nc6 10.Bc4 Be7 11.O-O-O Rd8 12.Rd2 O-O 13.c3 Na5 14.Be2 Qe6 15.Rhd1 Qxd5 16.Rxd5 d6 17.Nd2 f5 18.f4 (18.Nf3 g5) 18...g6 19.g3 Rf6 20.e4 fxe4 21.Nxe4 Re6 22.Bf3 Kg7 23.b3 Nc6 24.R5d3 Nb8 25.Nf2 h5 26.Kd2 Bf8 27.Bd5 Re7 28.Ne4 Na6 29.Ke3 Nc7 30.Kf3 (30.Bc6 Ne8) 30...Nxd5 31.Rxd5 Rde8 32.Re1 Re6 33.Re2 b5 34.h3 a5 35.g4 hxg4+ 36.hxg4 Be7 37.f5 Re5 38.Rxe5 dxe5 39.Rd2 Rf8 (39...gxf5 40.gxf5 Rf8 41.Rg2+ Kh7 42.Rh2+ Kg7) 40.Rd7 Rf7 41.Rxe7 (41.Rxe7 Rxe7 42.f6+ Kf7 43.fxe7 Kxe7 44.Nxc5) 1-0
{(Hitam membuktikan bahaya ekstrim untuk Putih sangat meyakinkan.
} 16...b5 !! 17.cxb5 d5 !! 18.exd5 e4 ! 19.Qxe4 Bxg4 ! 20.Qf4 Bh5 21.Kf2 Ne5 22.Bg2 Bd6 ! 23.Qa4 Rc8 ! 24.Rd2 Qf6 25.Bg5 Qf5 26.Nf4 Bxf3 ! 27.Bh3 Bg4 28.Kg2 Rc2 ! {(dan Putih mengundurkan diri. Karena jika:} 29.Rhd1 {atau :} (29.Rf2 Rxf2+ 30.Kxf2 Nd3+) 29...Bxh3+ 30.Nxh3 Qf3+ {(adalah menentukan.)} 0-1
{(Pelajaran 5 Keuntungan Posisi) } 1.d4 d6 2.e4 Nf6 3.Nc3 g6 4.f4 Bg7
5.Nf3 O-O 6.Be2 d5 7.e5 Ne8 8.Be3 e6 9.h4 ! Nc6 10.h5 Ne7 11.g4 f5 12.hxg6 Nxg6 13.Bd3 h6 14.g5 Kh7 15.Qe2 Rh8 16.Qg2 c5 17.gxh6 {(Hitam mengundurkan diri)} Bxh6 18.Qg5 ! *
1.e4 e5 2.Nf3 d6 3.Bc4 Be7 4.d3 Nf6 5.c3 O-O 6.O-O c6 7.Bb3 Be6 8.Bc2 h6 9.Re1 Nbd7 10.Nbd2 Qc7 11.d4 ! Rfe8 12.h3 ! Nf8 13.c4 ! Ng6 14.d5 Bd7 15.Nb1 ! Bf8 16.Nc3 c5 ? 17.Ba4 a6 18.Bxd7 Nxd7 19.g3 Be7 20.h4 ! Nf6 21.Nh2 Qd7 22.a4 Qh3 23.Qf3 Qd7 24.a5 ! Nf8 25.Bd2 Rec8 26.Nf1 Ng4 27.Na4 Bd8 28.Rec1 Rab8 29.b4 ! cxb4 30.Bxb4 h5 31.Nb6 ! Bxb6 32.axb6 Qe7 33.Qa3 Rd8 (33...Rc5 ! 34.Bxc5
dxc5) 34.f3 Nh6 35.c5 dxc5 36.Bxc5 Qf6 37.Kg2 Re8 38.Be3 Nd7 39.Rab1 Qe7 {(Hitam menyerah jika tidak menyelesaikan 40 langkah dalam 2 1 / 2 jam waktu yang diberikan. Tapi setelah:} 40.Qxe7 Rxe7 41.Rc7 {Posisi Hitam tidak ada harapan.} *
{(Pelajaran 6 Pion Struktur) } 18.Nd5 !! exd5 19.cxd5 Qc8 20.e6 ! O-O
21.Qc3 f6 22.d6 Na4 23.Qxc8 Rfxc8 24.Ba1 Rc2 25.dxe7 Rxe2 26.Rd8+ Kg7 27.Rc1 Rxe6 28.Rc7 Kh6 29.Bxf6 Be4 30.Bg5+ 1-0
{(Pelajaran 7 Dinamis dan Inisiatif) } 1.e4 c5 2.Nf3 d6 3.d4 cxd4 4.Nxd4
Nf6 5.Nc3 e6 6.g4 Be7 7.g5 Nfd7 8.h4 Nc6 9.Be3 a6 10.Qe2 $5 Qc7 11.OO-O b5 12.Nxc6 Qxc6 13.Bd4 ! b4 14.Nd5 ! exd5 15.Bxg7 ! Rg8 16.exd5 Qc7 17.Bf6 Ne5 ! 18.Bxe5 dxe5 19.f4 Bf5 20.Bh3 Bxh3 21.Rxh3 Rc8 22.fxe5 Qc4 ! 23.Rdd3 Qf4+ 24.Kb1 Rc4 ! 25.d6 Re4 ! 26.Rhe3 Rxe3 27.Rxe3 Qxh4 28.Qf3 ! Qxg5 29.Re1 Qg2 ?! 30.Qf5 Rg6 31.Rf1 Qd5 32.dxe7 Kxe7 33.Qf4 ! a5 34.Qh4+ Ke8 35.Qxh7 Qf3 36.Qh8+ Ke7 37.Qh4+ Ke8 38.Qc4 ! Qb7 39.b3 Re6 40.Rg1 ! Rxe5 41.Rg8+
Ke7 42.Qh4+ Kd7 43.Qf6 ! Re7 44.Qf5+ Kd6 45.Qxa5 Re5 46.Qd8+ Ke6 47.Kb2 ! f6 48.Rf8 Qg7 49.Qc8+ Kd5 50.Qc4+ 1-
1.e4 e5 2.Nf3 d6 3.d4 Nd7 4.Bc4 h6 5.dxe5 dxe5 6.Bxf7+ ! Kxf7 7.Nxe5+ Kf6 8.Nc3 ! Kxe5 9.Qh5+ g5 10.Bxg5 ! hxg5 11.f4+ Ke6 12.f5+ Ke7 13.Nd5+ Kd6 14.Qxh8 Ngf6 15.O-O-O Kc6 16.Rhe1 b6 17.Nb4+ Bxb4 ! 18.Qxd8 Bb7 19.Rxd7 Nxd7 20.Qxg5 Bxe1 21.Qe3 ! Bh4 22.Qh6+ Bf6 23.e5 Rf8 24.exf6 Rxf6 25.Qf4 Bc8 26.g4 Nc5 27.b4 Nb7 28.Qe4+ Kd7 29.Qd4+ Rd6 30.Qg7+ Kc6 31.f6 Nd8 32.f7 Nxf7 33.Qxf7 Be6 34.Qe8+ Kd5 35.Qa8+ Ke5 36.Qxa7 Rc6 37.Qa4 Rc4 38.Qb5+ Kf4 39.g5 c6 40.Qxb6 {(Hitam mengundurkan diri)} *
Catur : teori pembukaan mengenai gambit
Kata "Gambit" berasal dari bahasa Italia, dare il gambetto, yang terjemahan bebasnya kurang lebih berarti menjegal kaki lawan. Dalam teori pembukaan catur, gambit erat kaitannya dengan pengorbanan satu atau dua bidak dalam fase awal untuk mempercepat aktifitas perkembangan perwira dan pengamanan raja. Gambit sendiri memiliki 2 ciri, yaitu gambit asli dan pseudo gambit. gambit asli misalnya ditunjukkan dalam pembukaan gambit raja : 1. e2-e4 e7-e5 2. f2-f4 Pseudo gambit misalnya ditunjukkan dalam pembukaan gambit menteri : 1. d2-d4 d7-d5 2. c2-c4 Dari kedua contoh di atas, gambit raja ialah gambit asli karena putih memang "memberikan" satu bidak cuma-cuma untuk hitam tanpa dapat meraihnya kembali langsung. Akan tetapi, pada gambit menteri, putih dapat segera mengambil kembali bidak yang telah dikorbankannya dengan langkah 1. d2-d4 d7-d5 2. c2-c4 d5xc4 3. Md1-a4+, sehingga gambit menteri digolongkan dalam pseudo gambit. Ada juga yang disebut counter gambit (gambit balasan) yang dilakukan pihak hitam, misalnya 1.e2-e4 e7-e5 2. f2-f4 d7-d5 disebut sebagai Falkbeer Counter gambit melawan pembukaan gambit raja atau 1.d2-d4 d7-d5 2. c2-c4 e7-e5 yang disebut sebagai Albin counter gambit melawan pembukaan gambit menteri. Gambit sendiri dapat diterima atau ditolak Gambit raja diterima misalnya sesuai urutan langkah 1. e2-e4 e7-e5 2. f2f4 e5xf4 Gambit raja ditolak, misalnya sesuai urutan langkah 1. e2-e4 e7-e5 2. f2-f4 d7-d6 Pada era romantisme, gambit sangat banyak digunakan dalam pertandingan, hal ini erat kaitannya dengan gaya permainan catur abad 16 sampai 19 dimana indah dan brillian merupakan nilai tertinggi dalam catur
sebagai luapan karya seni si pecatur. Dalam ulasan berikutnya, beberapa contoh partai abad 18 akan disertakan sebagai ilustrasi Adolf Anderssen - Kieseritzky, London 1851
Pembukaan Gambit Raja 1. e4 e5 2. f4 exf4 3. Gc4 Mh4+ 4. Rf1 b5 5. Gxb5 Kf6 6. Kf3 Mh6 7. d3 Kh5 8. Kh4 Mg5 9. Kf5 c6 10. g4 Kf6 11. Bg1 cxb5 12. h4 Mg6 13. h5 Mg5 14. Mf3 Kg8 15. Gxf4 Mf6 16. Kc3 Gc5 17. Kd5 Mxb2 18. Gd6 (putih mengorbankan benteng pertama) Gxg1 19. e5 (putih mengorbankan benteng kedua) Mxa1+ 20. Re2 Ka6 21. Kxg7+ Rd8 22. Mf6+ !! (putih mengorbankan menteri) Kxf6 23. Ge7 mat 1-0
10 tips yang harus dilakukan :
1. Kuasai pusat 2. Jalankan kuda sebelum gajah 3. Jalankan gajah sebelum benteng 4. Jalankan benteng sebelum menteri 5. Rokade cepat 6. Lindungi buah 7. Serang petak yang sama dengan banyak buah 8. Ciptakan penyergapan bila mungkin 9. Ciptakan pengikatan bila mungkin 10. Kembangkan strategi pada setiap langkah 10 Larangan yang harus dihindarkan
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Jangan jalankan buah lebih dari 1x dalampembukaan Jangan memberikan sekak terlalu cepat Jangan ciptakan bidak tumpuk Jangan ciptakan bidak terpencil (isolasi) Jangan biarkan lawan menciptakan bidak bebas Jangan tutup jalan gajah dengan bidak
7.
Jangan cepat makan buah yang terikat, kalau mempertahankan ikatan 8. Jangan jalankan bidak dimuka raja yang sudahrokade 9. Jangan lakukan strategi yang tidak dimengerti 10. Jangan main terlalu tegang 1.
masih
bisa
Gambit Balasan Albin. 1. d4 d5. 2. c4 e5. 3. dxe5 d4.
keterangan : Usaha keras untuk merebut inisiatif yang sering menghasilkan bentuk rokade berlawanan 2.
Gambit Benko. 1. d4 Kf6. 2. c4 c5. 3. d5 b5. 4. cxb5.
keterangan : Hitamkorban satu bidak agar dapat melakukan tekanan di sayap-menteri. 3.
Gambit Blackmar Diemer. 1. d4 d5 2. e4 dxe4 3. Kc3 Kf6 4. f3.
keterangan : Pilihan tajam, agak riskan, Putih main korban untuk perkembangan buah. 4.
Gambit Budapest. 1. d4 Kf6 2. c4 e5.
keterangan : Hitam hampir selalu bisa merebut kembali bidak gambitnya. Tetapi waktu yang dihabiskan Hitam untuk merebut kembali bidak itu, menyebabkan Putih sedikit lebih unggul. 5.
Gambit Denmark. 1. e4 e5 2. d4 exd4 3. c3 dxc3 4. Gc4.
keterangan : Gambitberbahaya, penuh tipuan, akan tetapi Hitam dengan mudah mengimbangi asalkan mengembalikan bidak gambit itu disaat yang tepat. 6.
Gambit Evans. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Gc5 4. b4.
keterangan : Pembukaan yang cocok bagi yang senang taktis dan paham main terbuka. 7.
Gambit Raja. 1. e4 e5 2. f4.
keterangan : Pertempuran tajam sejak awal permainan
8.
Gambit Latvia. 1. e4 e4 2. Kf3 f5.
keterangan : Serangan balik yang tajam tapi punya reputasi tidak baik. 9.
Gambit Morra. 1. e4 c5 2. d4 cxd4 3. c3.
keterangan : Gambit berbahaya yang memungkinkan Putih menghindari jalur utama dalam Sisilia. 10. Gambit Menteri. 1. d4 d5 2. c4. keterangan : Pembukaan populer dengan permainan aktif untuk kedua pihak. O 1.2 PERTAHANAN
1.
Pertahanan Alekhine. 1. e4 Kf6.
keterangan : Hitam berupaya agar Putih memajukan bidak-bidak tengahnya jauh kedepan, lalu membendungnya untuk kemudian memusnahkannya. 2.
Pertahanan benoni. 1. d4 Kf6. 2. c4 c5.
keterangan : Hitam membentuk system penguasaan sayap-menteri dengan mayoritas bidak dan tekanan sepanjang lajur setengah terbuka dan penguasaan diagonal gajah Raja fiansetonya. 3.
Pertahanan India Bogo. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. Kf3 Gb4.
keterangan : Pertahanan solid dengan Hitam ingin cepat menukar Gajah Rajanya. 4.
Pertahanan Caro-Kann. 1. e4 c5.
keterangan : Pertahannan sehat bagi Hitam yang menunda pertarungan sampai posisinya solid. 5.
Pertahanan Skandinavia. 1. e4 d5.
keterangan : Pertahanan ini cocok bagi merekan yang menginginkan pertahanan lengkap tanpa banyak belajar variasi 2.exd5 Mxd5 menyebabkan susunan bidak mirip Caro-Kann 6.
Pertahanan Belanda. 1. d4 f5.
keterangan : Hitam mencegah Putih main e4 dan menata posisi bidakbidak dipusat. 7.
Pertahanan Perancis. 1. e4 e6.
keterangan : Pertahan kuat dan solid yang punya reputasi. 8.
Pembukaan Italia/Giuco Piano. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Gc5.
keterangan : Putih menunda tusukan d4 sebelum didukung oleh c3 agar diperoleh dua bidak di medan-tengah 9.
Pertahanan Grunfeld. 1. d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 d5.
keterangan : Dilandasi teori hypermodern, bidak pusat yang luas dapat jadi sasaran atau sebagai keunggulan. 10. Pertahanan India Raja. 1.d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 Gg7. keterangan : Hitam membiarkan Putih membentuk kubu bidak di medan tengah untuk kemudian digempur. 11. Pertahanan Modern. 1.e4 g6 2. d4 Gg7. keterangan : Strategi Hitam ialah menggempur serta mengobrak-abrik medan-tengah Putih. 12. Pertahanan Hindia Nimzo. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. Kc3 Gb4. keterangan : Hitam membiarkan Putih mendapat pasangan Gajah dan sebagai imbalannya perwira hitam lebih cepat berkembang dan dalam berbagai variasinya, menekan bidak-tumpuk Putih di lajur c sebagai sasaran.
13. Pertahanan Nimzovich. 1. e4 Kc6. keterangan : Satu lagi gaya hypermodern.Hitam membiarkan bidak Putih maju di pusat. Medan-tengah seringkali jadi tertutup. 14. Pertahanan Hindia Tua. 1. d4 Kf6 2. c4 d6. keterangan : Pertahanan yang pasif dengan susunan bidak mirip Hindia Raja tapi tanpa fianseto Gajah Raja. 15. Pertahanan Petroff. 1. e4 e5 2. Kf3 Kf6. keterangan : Meskipun mendapat reputasi solit, pertahanan ini memiliki harapan untuk menyerang balik. 16. Pertahanan Philidor. 1. e4 e5 2. Kf3 d6. keterangan : Meski cukup solid namun Hitam punya kendala dalam mobilitas buahnya. 17. Pertahanan Pirc. 1. e4 d6 2. d4 Kf6 3. Kc3 g6. keterangan : Hitam bertujuan mengganggu medan-tengah Putih dan kemudian memanfaatkan Gajah fiansetonya. 18. Pertahanan Ponziani. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 2. c3. keterangan : Putih membangun medan-tengah yang kuat. 19. Pertahanan Hidia Menteri. 1. d4 Kf6 2. c4 e6 3. Kf3 b6. keterangan : Dewasa ini dianggap pertahanan paling sehat oleh para Master. 20. Pertahanan Sililia. 1. e4 c5. keterangan : Pertahanan terpopuler terhadap e4. Melalui lajur-c setengah terbuka, Hitam melancarkan serangan balik. Dalam permainan tengah banyak terdapat pukulan taktis berbahaya. 21. Pertahanan Dua Kuda. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gc4 Kf6.
keterangan : kedua pihak siap bermain api, siapa lengah akan fatal
o 1.3 Serangan
1.
Serangan Grob. 1.g4.
keterangan : Nilai kejutannya luar biasa, tapi tidak banyak mendukung posisi Putih. 2. Serangan Marshall. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Gb5 a6 4. Ga4 Kf6 5. 0-0 Ge7 6. Be1 b5 7. Gb3 0-0 8. c3 d5. keterangan : Perlawanan aktif para perwira Hitam terhadap Raja putih sangat disukai semua pemain penyerang. 3.
Serangan Larsen. 1. b3.
keterangan : Gaya hypermodern dengan fianseto Putih.
o 1.4 Lain-lain
1.
Pembukaan Bird. 1. f4.
keterangan : Ide strateginya, terutama menguasai e5,mirip dengan Pertahanan Belanda. 2.
Pembukaan Gajah Raja. 1. e4 e5 2. Gc4.
keterangan : Upaya Putih memainkan Gajah agar cepat menekan sayap Raja hitam. 3.
Pembukaan Inggris. 1. c4.
keterangan : Pembukaan populer yang sering bertranposisi, memiliki pertempuran posisi yang kompleks. 4.
Pembukaan Empat Kuda. 1. e4 e5 2. Kf3 Kc6 3. Kf6 Kc3.
keterangan : Permainan solid jika kedua pihak tidak berupaya dinamis
Dalam buku Hindu Raja Neo Klasik (Ir. Sobandi Sachri, Penerbit Angkasa 1984) digunakan statistik untuk menilai kualitas langkah sebuah varian pembukaan catur. Yang dibahas dalam buku itu ialah mengenai urutan langkah sbb : 1. d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 g6 4. e4 d6 5. Kf3 0-0 6. Ge2 e5
Posisi dalam diagram ini oleh Ir. Sobandi Sachri, disebut tabiya (battle array ) sistem pertahanan Hindu Raja varian Neo Klasik (Saia sendiri cenderung menyukai singkatan KID - King's Indian Defence ) atau oleh mendiang Dr. Max Euwe diberi nama lebih panjang : Pertahanan Hindia timur dengan pembentukan pusat dipercepat.
Dengan langkah terakhirnya ( 6....e5) hitam menantang putih untuk membuat keputusan di pusat papan terutama bidak d4. Bidak itu dapat memilih antara memukul lawannya di e5, maju ke petak d5 membekukan pusat papan, dijaga oleh Gajah dengan langkah 7. Ge3 atau dibiarkan saja menunggu jawaban hitam selanjutnya seraya mempertahankan ketegangan di pusat papan.
Dari praktek para ahli, untuk langkah ke-7, putih memiliki kemungkinan sbb : 7. 0-0 (menunggu pilihan hitam) jalur utama 7. dxe5 (melikuidasi pusat papan) jalur tukar 7. d5 (membekukan pusat papan) dikenal sebagai jalur Petrosyan 7. Ge3 (melindungi bidak d4) dikenal sebagai jalur Reshevsky
7. langkah lainnya Dari kemungkinan-kemungkinan di atas, 7. 0-0 dijadikan jalur utama dengan alasan sebagai berikut : a) menurut ChessBase 10 yang mengumpulkan partai-partai Hindu Raja, dari 45,723 partai (N = sampel) yang mencapai posisi diagram di atas, langkah 7.0-0 muncul dalam 27,548 partai (60.2%) sehingga diperoleh kesimpulan, langkah ini merupakan langkah yang paling banyak dipilih oleh para ahli dalam pertandingan. b) dari 27,548 partai tersebut, pemegang buah putih memperoleh persentase kemenangan 56.8% sehingga jalur ini diasumsikan memberi harapan menang lebih baik untuk buah putih.
1. d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 Gg7 4. e4 d6 5. Kf3 0-0 6. Ge2 e5 7. 0-0 Kc6 8. d5 Ke7 9. Ke1 Kd7 10. Kd3 f5 11. Gd2 Kf6 12. f3 f4 13. c5 g5 14. Bc1 Kg6 15 cxd6 cxd6 16. Kb5 Ke8 17. Mc2 Bf7 18. a4 h5
Urutan langkah di atas disebut jalur normal (JN) oleh Ir. Sobandi Sachri, kemudian melengkapi kode HR-0 sebagai singkatan Hindu Raja Neo Klasik. Penamaan lengkap jalur normal ialah dalam klasifikasi Hindu Raja yang disusun oleh beliau menjadi JN-HR-0. Pihak putih maupun pihak hitam tentu saja tidak harus mengikuti jalur
normal ini, sehingga dalam tiap urutan langkah dalam jalur normal tersebut akan terjadi penyimpangan. Penyimpangan yang dilakukan oleh pihak putih maupun hitam ini dikelompokkan dalam sebuah Jalur Bias (JB) Bentuk sebuah jalur bias dapat digambarkan sebagai percabangan dan ranting pohon seperti di bawah ini : 1. d4 Kf6 2. c4 g6 3. Kc3 Gg7 4. e4 d6 5. Kf3 0-0 6. Ge2 e5 7. 0-0
- 7....Kc6 Hindu Raja Neo Klasik - 7....Kbd7 Hindu Raja Klasik ------7....Kc6 8. d5 ------------------8. Ge3 ------------------8. Ge3 Be8 9. d5 ------------------8. Ge3 Be8 9. dxe5 ------------------8. Ge3 Kg4 9. Gg5 ------------------8. dxe5 dxe5 9. Mc2 ------------------8. dxe5 dxe5 9. Mxd8 ------7....Kc6 8. d5 ------------------8......Kb8 ------------------8. ... Ke7 9. Ke1 ---------------------------------9. Kd2 a5 -----------------------------------------------10. a3 Kd7 11. Bb1 -----------------------------------------------10. b3 Gd7 11.f3 ---------------------------------9. Gd2 ---------------------------------9. Ge3 ---------------------------------9. Ge3 f5 10. f3 f4 11. Gf2 g5
dan seterusnya sehingga membentuk demikian banyak jalur bias dan alihan yang tampak seperti pohon lengkap dengan tangkai, ranting dan daunnya. Dengan semakin lengkapnya seluruh jalur bias dan alihan yang diperoleh dari praktek, maka dapat disusun sebuah teori pembukaan lengkap dari langkah awal sampai dengan bangunan tertentu seperti
