TEORI PEMROSESAN INFORMASI
Model Pemrosesan Informasi Untuk Ingatan Pandangan
pemrosesan
informasi
awal
tentang ang
ing ingatan
meng menggu guna naka kan n kompu ompute terr seba sebaga gaii mode model. l. Sepe Sepert rtii kompu ompute ter, r, piki pikira ran n manusi manusia a memasuk memasukka kan n infor informas masi, i, melak melakuk ukan an berbag berbagai ai operas operasii pada pada informasi itu untuk mengubah bentuk dan isinya, menyimpan informasi ters terseb ebut ut,, ber berbag bagai
meng mengam ambi biln lnya ya respo espons ns
lagi lagi
saat saat
ter terhadap adapny nya. a.
dibu dibutu tuhk hkan an,, Jadi Jadi,,
dan dan
pemr emrosesa sesan n
menc mencip ipta taka kan n meli melib batk atkan
memper memperole oleh h infor informas masii dan mengor mengorgan ganisa isasika sikanny nnya a dalam dalam ka kaita itanny nnya a dengan apa yang sudah kita ketahui, atau disebut encoding; menyimpan informasi, atau storage, dan mengambil informasi itu ketika dibutuhkan, atau retr eluruh uh sist sistem em itu dip dipandu andu oleh oleh control etrieva ieval. l. Selur control processes processes (proses-proses pengontrolan) yang menentukan bagaimana dan kapan informasi akan mengalir di seluruh sistem. Ingatan Sensorik Sens Sensor ory y memo memory ry (ingatan sensorik) adalah pemrosesan pertama
yang yang mentra mentransf nsfor ormas masika ikan n stimul stimulii yang yang masukm masukmenja enjadi di infor informas masii yang yang dapat kita pahami. Kapasitas !urasi dan Isi Ingatan Sensorik" Kapasitas ingatan
sensorik sensorik sangat besar, besar, dan dapat memasukkan memasukkan lebih banyak banyak informasi informasi yang mungkin kita tangani sekaligus. kan tetapi informasi sensorik yang begi begitu tu bany banyak ak itu itu sang sangat at ring ringki kih h dalam dalam hal hal dura durasi si.. !nformasi sensorik berlangsung antara satu sampai tiga detik saja. Per sep s i"
m emak emakna nain iny ya
Pro s e s d ise ise but but
me nde te ks i per persep sepsi. si.
seb ua h
"ak "a k na
ini ini
st im ul us
dan
d iko iko nst nstruksikan
berdasarkan representasi #sik dari dunia luar dan pengetahuan yang sudah kita miliki Peran ran Atensi" si" $eng $engan an memb member erik ikan an atensi (perhati (perhatian) an) pada
stim stimul ulii
terp terpil ilih ih
dan dan
meng mengab abai aik kan
yang yang
lain lainny nya, a,
kita kita
memb membat atas asii
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
kemungkinan dipengaruhi
yang
akan
kita
persepsi
dan
proses.
tensi
juga
oleh apa hal lain yang terjadi pada saat itu, oleh
kompleksitas tugasnya, dan oleh kemampuan kita mengontrol atau memfokuskan perhatian kita ($riscoll, %&&'). Atensi dan Penga#aran" angkah pertama dalam belajar adalah
memerhatikan. Siswa tidak mungkin memproses informasi yang tidak mereka kenali atau persepsi (achter, orster, * +uthru, %&&). anyak faktor di kelas memengaruhi perhatian siswa. Sebuah benda atau tindakan yang sangat mencolok-mata dapat menarik perhatian di awal pelajaran $orking memory $orking memory adalah /meja kerja/ sistem ingatan, interface
(antarmuka) yang informasi barunya disimpan secara temporer dan dikombinasikan dengan pengetahuan dari ingatan jangka panjang, untuk menyelesaikan masalah atau memahami kuliah, misalnya. Working memory /berisi/ apa yang yang sedang nda pikirkan saat itu. 0ntuk
alasan inilah sebagian psikolog menganggap working memory sinonim dengan /kesadaran/ (Sweller, 1an "en -ienboer, * Paas, 2334). !urasi dan Isi Working Memory. Jelas bahwa durasi informasi
dalam sis-tem working memory sangat singkat, hanya sekitar ' sampai %& detik,
kecuali
jika
nda
terus
me-rehearse
informasinya
memprosesnya dengan cara lain. Menyimpan informasi dalam $orking Memory
atau
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
da dua tipe rehearsal (5raik * ockhart, 236%). Maintenan%e re&earsal dan Ela'orati(e re&earsal" )upa" !nformasi dapat hilang dari
working memory melalui
inter1ensi atau decay . !nter1ensi cukup straightforward (tidak kompleks, mudah dipahami)7 "emproses informasi baru akan menginterferensi8 mengganggu atau dikacaukan oleh informasi lama. 9etika pikiran-pikiran baru terakumulasi, informasi yang lama hilang dari ingatan. Kapasitas !urasi dan Isi Ingatan *angka Pan#ang
!nformasi memasuki working memory dengan sangat cepat. 0ntuk memindahkan informasi ke dalam tempat penyimpanan jangka panjang dibutuhkar lebih banyak waktu dan usaha. ila kapasitas working memory terbatas, kapasitas ingatan jangka panjang, untuk semua maksud yang sifatnya praktis, tampaknya tidak terbatas. Selain itu, begitu informasi disimpan dengan aman dalam ingatan jangka panjang, is dapat tetap ada di sana secara permanen. !si !ngatan Jangka Panjang7 Pengetahuan $eklaratif, Prosedural, dan 9ondisional (arnham-$iggory, 233). Pengetahuan deklaratif adalah /tahu bahwa/ sesuatulah yang dimaksud.
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
Pengeta&uan
prosedural
adalah
/tahu
bagaimana/
mengerjakan sesuatu misalnya membagi pecahan atau membersihkan karburator:pengetahuan in action.. Pengeta&uan kondisional adalah /tahu kapan dan mengapa/
menerapkan pengetahuan deklaratif dan prosedural nda. !si !ngatan Jangka Panjang7 9ata-9ata dan ;ambar-;ambar llan Pai1io (2362, 234<= 5lark * Pai1io, 2332) mengatakan bahwa informasi disimpan dalam ingatan jangka panjang sebagai gambargambar 1isual atau unit-unit 1erbal, atau kedua-duanya. Para psikolog yang setuju dengan sudut pandang ini percaya bahwa informasi yang dikode secara 1isual maupun 1erbal adalah informasi yang paling mudah dipelajari ("ayer * Sims, 233).
Ingatan eksplisit + semantik dan Episodik Ingatan semantik , yang sangat penting disekolah, adalah
ingatan untuk arti, termasuk kata, fakta, teori, dan konsep. !ngatan ini tidak
dikaitkan
dengan
pengalaman
tertentu
tersimpan
sebagai
proposisi, gambar, dan skema. Proposisi adalah unit terkecil pengetahuan yang dapat dinilai benar
atau
salah.
Images
(gambaran8bayangan)
adalah
representasi
berdasarkan struktur atau penampakan informasi (nderson, 233'a).. Skema adalah pola atau pedoman untuk mereprsentasikan sebuah
kejadian, konsep, atau keterampilan. Ingatan episodik adalah ingatan tentang peristiwa yang sudah
kita alami, sehingga kita sering dapat menjelaskan kapan peristiwa itu terjadi. Sebaliknya, kita biasanya tidak dapat mendeskripsikan kapan
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
kita mendapatkan sebuah ingatan semantik. da tiga macam ingatan implisit atau ingatan di-luar-kesadaran7 classical conditioning, ingatan prosedural, dan priming efect .
Menyimpan dan Mengam'il Informasi di Ingatan *angka Pan#ang Salah
satu
prasyarat
penting
adalah
mengintegrasikan
informasi baru dengan pengetahuan yang sudah tersimpan
dalam
ingatan jangka panjang saat anda mengonstruksi sebuah pemahaman. $isini ela'orasi , organisasi , dan konteks memainkan peran. >eori >ingkat->ingkat Pemrosesan 5raik dan ockhart (236%) mengemukakan teori tingkat,tingkat pemrosesan
sebagai alternatifuntuk model-model ingatan jangka
pendek8panjang, tetapi teori tingkat-tingkat pemrosesan terutama berhubungan dengan gagasan tentang elaborasi. "engambil !nformasi dari !ngatan Jangka Panjang
"enemukan dan menggunakan informasi dari ingatan jangka panjang bersifat otomatis, seperti ketika nda memutar sebuah nomor telepon atau menyelesaikan coal matematika tanpa harus mencari (mengingat) setiap !angkahnya, atau kata "memory" tercetus di benak saat nda melihat "?@ @ @ @ ayangkan ingatan jangka panjang sebagai sebuah rak raksasa yang penuh alat-alat (keterampilan, prosedur) dan barang-barang (pengetahuan, skema) yang siap dibawa ke meja kerja working memory guna menyelesaikan sebuah tugas. +ak itu (ingatan
jangka panjang) menyimpan berbagai macam hal yang luar biasa banyaknya, tetapi mungkin sulit untuk menemukan apa yang nda cari dengan cepat. "eja kerjanya (working memory) kecil, tetapi apa pun yang ada di atasnya serta-merta tersedia. kan tetapi, karena kecil, barang-barang (keping-keping informasi) kadang-kadang hilang bila meja
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
kerja itu terlalu penuh atau bila salah satu keping informasi itu menutupi (menginterferensi) informasi lainnya (?. ;agne, 234'). Akti(asi Menye'ar
0kuran jaringan ingatan jangka panjang sangat besar, tetapi hanya bagianbagian kecil darinya yang diaktifkan pada suatu saat. Aanya informasi yang saat itu sedang kita pikirkan yang ada dalam working memory. !nformasi diambil dalam jaringan ini melalui spreading a%ti(ation (akti1asi menyebar).
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
Bur (%&&&) menyatakan bahwa pentingnya pengetahuan awal dan cara pengetahuan di proses di dalam otak merupakan dua prasyarat untuk menerapkan bagaimana indi1idu belajar dan bagaimana mereka menerapakan strategi-strategi belajar tertentu. agaimana sistem memori otak bekerja merupakan hal lain lagi. Sejumlah ahli psikologi kognitif telah mengembangkan
apa
yang mereka
sebut
pandangan
pemrosesan
informasi atau information processing tentang pembelajaran. ;agne (2366) menyatakan bahwa belajar adalah suatu proses yang memungkinkan indi1idu-indi1idu memodi#kasi perilaku secara permanen
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
sehingga modi#kasi yang sama tidak harus terjadi lagi pada setiap situasi baru. !ni berarti bahwa belajar merupakan perubahan perilaku manusia setelah melalui suatu proses. Perubahan perilaku ini terjadi karena pengalaman, latihan, dan bukan karena pertumbuhan dan kematangan. Perubahan perilaku sebagai hasil belajar yang melalui suatu proses ini dikenal dengan pemrosesan informasi. "enurut gagne pemrosesan informasi menguraikan peristiwaperistiwa mental sebagai transformasi dari input ke output yang digambarkan seperti gambar di bawah. $ari gambar
$i bawah bahwa proses belajar dipandang sebagai
rangkaian sejumlah subproses yang masing-masing memegang peranan terbatas
dalam
keseluruhan
proses
belajar
itu.
Setiap
subproses
berlangsung selama jangka tertentu. $alam model ini terdiri atas satuansatuan struktural yang membentuk kesatuan yang merupakan suatu sistem dalam pemrosesan informasi.
E-e%uti(e kontrol
E N 0 I R O N M E N T
E/e%tors
Re%eptors
E-pe%tation
Respon .enerator
Sensory Register
S&ort Term Memory
)ong Term Memory
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
Sumber ;agne (2366) .am'ar Aliran Pemrosesan Informasi Ole& .agne
2. Re%eptor,
menerima
rangsangan
dari
lingkungan
sekitar
(en1ironment) dan mengelolahnya menjadi rangsangan neural (saraf) %. Sensory
Register,
menampung
kesan-kesan
sensori
dan
mengadakan seleksi sehingga terbentuk suatu kebulatan persepsi. C. S&ort Term Memory 1STM2 menampung hasil pengolahan persepsi dan menyimpannya. !nformasi tertentu disimpan lebih lama dan diolah untuk menemukan maknanya. . )ong Term Memory 1)TM2 , menampung hasil
pengolahan
informasi yang ada dalam S>" dan menyimpannya sebagai informmasi yang siap pakai pada saat dibutuhkan. !nformasi dapat dikembalikan ke S>" atau lansung diteruskan kepusat perencanaan reaksi8jawaban. !nformaasi yang digali dari >" masuk daalam S>" dengan memory kerja yang berfunsi untuk menyesuaikan informasi (proses adaptasi) yang masuk dari sensory register dengan inforasi yang digali dari >". da dua proses penyesuaian informasi, yaitu asimilasi dan akomodasi. similasi merupakan proses penyerapan informasi atau pengalaman baru kedalam struktur mental (skema) yang
telah dimiliki seseorang. simlasi merupakan upaya untuk
memahami sesuatu hal baru, dan mencocokannya dengan apa yang diketahui.
komodasi
merupakan
proses penyusunan kembali
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
struktur mental (skema) sebagai akibat adanya pengalaman dan informasi baru. komodasi meliputi dua hal, yaitu 7 (2) membentuk skema baru yang cocok dengan informasi atau dengan pengalaman baru, dan (%) memodi#kasi skema yang ada ssehinggga cocok dengan informasi atau pengalaman baru. '. Respon .enerator , menampung informasi yang tersimpan dalam >" dan S>" kemudian meengubahnya rencana reaksi8jawaban <. E/e%tor, menampung hasil umpan balik melalui obser1asi terhadap efek
tindakan
atau
perbuatan.
$iberikan
prestasi
yang
menampakkan hasil belajar. ?nam subproses dalam proses belajar di atas merupakan rangkaian proses di dalam diri indi1idu yang sedang belajar, di luar rangkaian ini ada dua subproses yang cukup berpengaruh dalam proses belajar, yaitu 7 (2) ?Decutif kontrol, dan (%) ?Dpectation. 9edua subproses ini berkaitan dengan strategi kognitif pelajar dalam proses belajar yang merupakan proses kontrol. 9edua subproses ini berfungsi untuk menentukan jenis pemrosesan informasi khusus yang pelajar gunakan untuk menyelesaikan jenis-jenis tugas khusus. 9edua subproses ini menentukan pendekatan pelajar pada satu atau lebih cara pemrosesan informasi. agaimana proses informasi bergerak
mengikuti,
mengkode, menyimpan, dan
menggali kembali informasi ?Decuti1e 9ontrol (?5), mempengaruhui perhatian dan persepsi pilihan melalui penentuan ciri E ciri dari isi sensory register yang akan dimasukkan dalam S>". ?5 akan menetapkan apa yang diolah dalam S>" dan menjadi apa yang disimpan dalam >". ?5 akan mempengaruhui
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
skema pencarian dan penggalian kembali informasi dari >", yaitu menentukan
berapa
banyak
dan
bagaimana
baiknya
seseorang
mengingat suatuinformasi. ?5 juga mempengaruhui pilihan bentuk respon yang menunjukkan penampilan pelajar. Selain itu, ?5 juga menentukan strategi pelajar untuk generalisasi, problem sol1ing, dan mempengaruhi kualitas pemikiran indi1udu pelajar. ?Dpectation (?Dp), adalah subproses dari proses kontrol. ?Dp mewakili
moti1asi
khusus
dari
pelajar
untuk
mencapai
tujuan
pembelajaran yang telah ditentukan. pa yang ingin pelajar ingin kerjakan dapat mempengaruhui apa yang mereka selesaikan. agaimana mereka mengoke informasi pelajaran , dan bagaimana mereka mengorganisasi respons mereka. Suatu harapan adalah suatu himpunan yang kontinu, berorientasi menuju sasaran tujuan sempurna, yang pelajar dapat seleksi dari hasil setiap tahap subproses dalam pemrosesan informasi. Memori *angka Pendek !nformasi yang dipersepsi seseorang dan mendapat perhatian ditransfer ke kompoonen kedua dari sistem memori, yaitu memori jangka pendek. "emori jangka pendek
adalah sistem penyimpan ang dapat
menyimpan informasi dalam jumlah yang terbatas hanya dalam beberapa detik. Pikiran Epikiran yang kita sadari pada suatu saat tertentu di simpan di dalam mmemori jangka pendek kita. ila kita berhenti berpikir teentang sesuatu, maka sesuatu itu hilang dari memori jangkapendek kita. Satu cara untuk menyimpan informasi di dalam memori jangka pendek adalah memikirkan tentang informasi itu atau mmengucapkan berkali-kali. Proses mempertahankan suatu informasi daalam memori jangka pendek dengan
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
cara mengulang-ngulang ini disebut meng&afal"
"enghafal sangat
penting dalam belajar, karena semakin lama suatu butir tinggal di dalam memori jangka pendek, semakin besar kesempatan butir itu akan ditransfer ke memori jangka panjang. >anpa mengulang, kemungkinan butir itu tidak akan tinggal di memori jangka pendek lebih dari sekita C& detik. Pelajar harus mengalokasikan waktu untuk peengulangan selama pembelajaran di kelas. Memori *angka Pan#ang "emori jangka panjang merupakan bagian dari sitem memori tempat kita yang menyimpan informasi untuk periode waktu yang panjang, dan mempunyai kapasitas yang besar. Para ahli membagi memori jangka panjang meenjadi tiga bagian, yaitu memori episodik, memori semantik, dan memori prosedural. Memori episodik
menyimpan
adalah bagian dari memori jangka panjang yang
dari pengalaman-pengalaman pribadi. Suatu gambaran
(bayangan) mental tentang sesuatu yang kita lihat atau kita dengar. Memori Semantik adalah suatu bagian dari memori jangka panjang
yang menyimpan fakta dan pengetahuan umum. erisi fakta-fakta dan generalisasi informasi yang kita ketahui= konsep, prinsip, atau aturan dan bagaimana menggunakannya, dan keterampilan pemecahan masalah dan strategi belajar kita. Aampir semua yang kita pelajari dalam peembelajaran
dikelas
Prosedural adalah
disimpan
dalam
memori
sematik.
Memori
suatu bagian dari memori jangka panjang yang
menyimpan informasi tentang bagaimana melakukan sesuatu. "emori prosedural mengacu pada F pengetahuan bagaimanaG (knowing how)
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
sebagai lawan dari mengendarai
mobil,
keterampilan
yang
F mengetahui apaG (9nowing what). 9emampuan mengetik ddisimpan
atau di
naik
dalam
sepeda memori
adalah prosedural
contoh (Bur,
Hukandari, dan Sugiarto, 2334). Sumber : Maxinus Matematika.
Jaeng.200. !ela"ar $%&P '()*#
#an
Pembela"aran