KONVERSI MAKNA TANDA BACA & SINGKATAN PADA ICD-10 VOLUME 1 & 3 Oleh : Tim RM
1. PARANTHESES ( ) = tanda kurung a.
Untuk mengurung “Suplementary words” yang mengikuti salah satu istilah diagnostik, tanpa mempengaruhi nomor sandi contoh : hal 476, vol 1 I10 Essensial (primary) hypertension High blood pressure Hypertension (arterial) (benign) (essensial) (malignant) (primary) (systemic)
Lanjutan :
b.
Untuk mengurung nomor sandi suatu istilah yang dikelompokan ke EXSCLUSION (tidak termasuk atau diluar kelompok ini) contoh: hal. 430 Vol 1 H01.1 Blepharitis Excludes : Blepharoconjunctivitis (H10.5)
c.
Pada judul blok, untuk mengurung sandi 3-karakter contoh: hal.170 vol 1 Certain infections and parasitic diseases (A00-B99)
Mengurung kalimat keterangan bahwa ada “NOTES” yang wajib dibaca. ex: Hal. 185 Vol.1 C00.8 Overlapping lession of lip [see note 5 on page 182]
Lanjutan Square brackets
c. Mengurung rujukan keterangan yang
pernah disebut, tentang sudivisi karakter ke-4. contoh : hal 567 Vol.1 K27
Peptic ulcer, site unsp. [see page 56 for subdivisions]
3. COLON : Bila mengikuti kata (sebutan) dari suatu rubrik, mempunyai makna bahwa penulisan sebutan istilah terkait belum lengkap. Ex : K36 Other Appendicitis Appendicitis : - Chornic - Recurrent
4. BRACE } Digunakan untuk mengelompokan secara urut (listing) istilah-istilah : Ex : hal 516 vol 1 5. NOS (Not Otherwise Specified) Menunjukkan kategori tersebut mungkin tidak diklasifikasi lagi dibagian lain. Ex: hal 198 Vol 1
6. NEC ( NOT ELSEWHERE CLASSIFIED) Menunjukan ada variasi kondisi yang ada mungkin terdapat pada klasifikasi di tempat lain Ex: hal 256 vol 3
Lanjutan : 7. POINT Dash .Menunjukan bahwa ada karater ke-4 yang harus dicari ex : hal 392 vol 1 8. Dagger & Asterisk “
”
digunakan untuk kode utama sebab sakit
“*”
dagger(sangkur),
Asterisk,
manifestasinya
digunakan untuk
IDDM (insulin dependent diabetic melitus) with cataract IDDME10see page 277