CVVT System (Continuously Variable Valve Timing)
Daftar Isi
1. Pengenalan CVVT 2. Fungsi dan Komponen CVVT 3. Mendiagnosa CVVT 4. Kode Kerusakan CVVT 5. Spesif Spesifikasi ikasi Oli Untuk Mesin Beta CVVT CVVT 6. Waveform (Pola Geombang) 7. Model yang Memakai CVVT
2
Pengenalan CVVT CVVT (Continuously Variable Valve Timing) CVVT dipasang dipasang pada exhaust exhaust camshaft camshaft berfungsi berfungsi mengontrol mengontrol waktu bukaan bukaan dan penutupan penutupan intake intake valve valve untuk untuk meningkatka meningkatkan n performa performa mesin. mesin. Intake Intake valve valve timing timing dioptimalk dioptimalkan an oleh sistem sistem CVVT berdasarkan berdasarkan putaran putaran mesin.
Keuntungan memakai CVVT ■
Konsumsi Konsumsi bahan bahan bakar bakar lebih irit : Berkurangnya Berkurangnya daya pemompaan pemompaan karena adanya peningkata peningkatan n valve overlap overlap
■
Emis Emisii Ber Berkur kuran ang g: Berkura Berkurangn ngnya ya gas gas NOx NOx oleh oleh efek efek EGR EGR berkat berkat optima optimalis lisasi asi valve valve overla overlap p
■
Performa meningkat dan momen pada putaran bawah juga meningkat : Pening Peningkat katan an efisie efisiensi nsi volum volumetr etric ic dan thermo thermodyn dynami amic c oleh varia variable ble valve valve timing timing
3
Pengenalan CVVT
4
Mekanisme penggerak camshaft Beta Engine Exhaust Camshaft
Timing Chain
Beta Engine dengan CVVT Rotation Direction
CVVT
Intake Camshaft Timing Belt
Crankshaft
• Gaya putar putar pada pada crankshaft crankshaft disalurkan disalurkan ke exhaus exhaustt camshaft camshaft oleh timing timing belt. belt. • Gaya putar putar pada pada exhaust exhaust camshaft camshaft disalurka disalurkan n ke intake intake camshaft camshaft oleh timing timing chain. chain.
Pengenalan CVVT
5
Beta Engine
Beta dengan CVVT
-
CVVT, OCV (Oil Control Valve)
-
OCV FILTER
-
Oil Temperature Sensor
MAP Sensor
Air Flow Sensor (HOT Film Type)
Pengenalan CVVT
6
Letak komponen CVVT
OCV
CVVT Assembly
Oil Temperature sensor
OCV FILTER
Pengenalan CVVT
7
Pola Pola Val Valve ve timi timing ng EXHAUST
INTAKE
40CA
OVERLAP
-240
-120
0
120
240
Pengenalan CVVT
8
Intake Valve Timing
Beta Engine
Beta Engine with CVVT
40 CA
Exhaust Valve Timing
Pengenalan CVVT
9
Saluran Oli CVVT
Retard
Advance
Drain
Drain Section A-A
Section B-B
Pengenalan CVVT
10
CVVT CHAIN-TIMING
CAMSHAFT-SPROCKET CAMSHAFT-EXHAUST
Retard
CHAIN SPROCKET
BELT-TIMING
Advance CAMSHAFT-INTAKE
Driving condition
Intake V/Timing
Efficiency
At low load
Retard
Stable combustion
At high load, high speed
Retard
Improved performance
At high load, low speed
Advance
Improved Torque
At middle condition
Advance
Reduced fuel consumption
Fungsi dan Komponen CVVT
11
Hold
Retard
Advance
Fungsi dan Komponen CVVT Retard
12
Fungsi dan Komponen CVVT Advance
13
Pengenalan CVVT
14
Mekanisme Mekanisme kerja kerja OCV dan CVVT HOUSING VANE
ROTORV ANE
Retard Chamber
Advance Chamber
• Oli disupla disuplaii ke retard retard chamber chamber dan dan advance advance chambe chamberr oleh kontro kontroll OCV.
Pengenalan CVVT
1.
Roto Rotorr vane vane dipa dipasa sang ng pada pada exha exhaus ustt-ca cams msha haft ft deng dengan an baut baut
2.
Camshaft-intake dan housing CV CVVT dihubungkan kan ol oleh ra rantai ( Sp Sproc rocket di dipasan sang pada pada housin housing. g. Sehing Sehingga ga terjad terjadii perbed perbedaan aan phase phase antara antara Housin Housing g dan Rotor Rotor Vane Vane yang ada pada CVVT).
3.
Roto Rotorr vane vane dipa dipasa sang ng pada pada hous housin ing g deng dengan an meng menggu guna naka kan n stop stoppe perr pin pin pada pada posi posisi si maxi maximu mum m reta retard rd
4.
Apab Apabil ila a oli oli disu disupl plai ai ke adv advan ance ce cham chambe ber, r, Hou Housi sing ng akan akan dima dimaju juka kan n dan dan stop stoppe perr pin pin akan dikunci.
5.
Wakt Waktu u unt untuk uk int intakeake-ca cams msha haft ft dim dimajuk ajukan an..
6.
Mesi Mesin n dala dalam m kead keadaa aan n mati mati.. Ol Olii dike dikelu luar arka kan n dari dari adva advanc nce e cham chambe ber, r, hous housin ing g akan akan dikemb dikembali alikan kan ke ke posisi posisi retard retard dan dikunci dikunci oleh oleh pin pin melalu melaluii posis posisii lock lock
15
Pengenalan CVVT
16 2.0L CCC+UCC (XD) Max.PWR : 137/6000 2.0L CCC (GK) Max.PW R : 139/6000 139/6000 2.0L CCC+UCC (XD) Max. TQ : 18.2/4500 2.0L CCC (GK) Max. TQ : 18.6/4500
MAX. POWER : 143PS/6000RPM 160
20
160
140
18
140
18
120
16
120
16
100
14
100
14
MAX. TORQUE : 19.0kg.m/4500RPM
60
) m . g k ( 12 E U Q R O T 10
8
40
8
6
20
4
0
60
) m . g k ( 12 E U Q R O T 10
40
) S P ( R 80 E W O P
20
PERFORMANCE PERFORMANCE CURVE CURVE (G4GC (G4GC 2.0L 2.0L CVVT CVVT with with CCC) CCC)
0 1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
ENGINE SPEED (RPM)
5000
5500
20
6000
) S P ( R 80 E W O P
1 50 0
PERFORMANCE PERFORMANCE CURVE CURVE (G4GC (G4GC 2.0L 2.0L with with CCC) CCC)
6
4 2 00 0
2 50 0
3 00 0
3 50 0
4 00 0
ENG.SPEED (rpm)
4 50 0
5 00 0
55 00
60 0 0
Kompon Kom ponen en CVV CVVT T Ass Assem embly bly
17
1.CVVT Assembly • Letak : Ujun jung exh exha aust ust cam camsha shaft • Tipe Tipe CVVT CVVT : vane vane type type • Opera Operatio tion n rang range e : 40 40 ± 2 Crank angle (20 ± 1 Camshaft angle) ˚
˚
• Kond Kondis isii kerj kerja a Oill Temperature range range : -40 ~ +130 C • Oi ˚
Oi l Pressure range : 0 ~ 1000kPa • Oil En gine speed range : 650 ~ 6000 rpm • Engine • Teka Tekana nan n Stop Stoppe perr Pin Pin Rele Releas ase e Miminum release
: 54 kpa
Fully release
: 191 kpa
Komponen CVVT Assembly
18
Prosedur perbaikan Mesin CVVT 1. Penanganannya harus teliti BOLT, HEXA
BUSHING, VANE
1) CVVT (Continuously Variable Valve Timing)
HOUSING, VANE
C HIP, VAN VANE SEAL SEAL
Timing Mark
LOCK PIN ROTOR, VANE
SPROCKET
Komponen CVVT Assembly
19
• Pin pada camsha camshaft ft ini harus harus dimasukan dimasukan secara secara halus halus dan masuk masuk keluban kelubang g CVVT. CVVT.
Matching pin
• Kencangkan Kencangkan baut baut ke CVVT assembly assembly dan Camshaft Camshaft..
(Oleskan oli ke baut sebelum mengencangkannya) Tightening torque 6.6 6.6 ~ 7.8 7.8 kgf kgf m
CVVT CV VT BOLT BO LT
ROTOR ROTO R VANE Cams Ca msha haf ft CVVT ASSY
Komponen CVVT Assembly CVVT side view
Suplai Suplai oli oli untuk untuk Retard Retard Chamber Chamber Suplai Suplai oli oli untuk untuk Advance Advance Chamber Chamber
20
Camshaft side view
Komponen CVVT Assembly Putaran Mesin
21
Retard Chamber
Advance Chamber
Maximum Retard
Middle
Maximum Advance TDC
TDC
Positioned between ATDC 11 and BTDC29 (Maximum operation angle of CVVT is 40 degree of crank angle) BDC
BDC
Waktu Waktu bukaan bukaan pada intake intake valve valve akan akan dimajukan dimajukan jika housing housing diputar diputar ke arah arah putaran putaran mesin. mesin. ( intake intake valve valve terbu terbuka ka pada pada posisi posisi ATDC ATDC 11 11 denga dengan n posisi posisi maximum maximum retard, retard, intake intake valve valve terbuk terbuka a pada pada posisi posisi opened opened BTDC BTDC 29 dengan dengan posisi posisi maxim maximum um advanc advance) e)
Komponen CVVT Assembly
22
Penanganan hati-hati
• Part yang terjatu terjatuh h jangan dipakai dipakai kembali kembali – CVVT kemungki kemungkinan nan tidak tidak berfungsi berfungsi dengan dengan baik
apabila terbentur dengan keras. • Kencangkan baut CVVT sesuai dengan spesifikasiya. (Spesifikasi : 6.6 6.6 ~ 7.8 kgf m) m)
- Kurang Kurang dari dari spesifika spesifikasi si : Baut bisa kendur kendur dan CVVT bisa lepas lepas dari dari camshaf camshaft, t, mengaki mengakibatka batkan n kerusakan mesin. - Lebih Lebih dari spesifikas spesifikasi. i. : CVVT bisa bisa tidak bekerja bekerja maksima maksimall dikarenakan dikarenakan part part plastiknya plastiknya rusak. rusak. • Jangan melakukan melakukan overhaul untuk CVVT CVVT meskipun dicurigai kerusakan ada pada pada CVVT, CVVT, kirim
komponen yang rusak tersebut ke supplier. - Kare Karena na CVVT CVVT dipa dipasang sang deng dengan an menggu menggunakan nakan alat khusu khusus s yang yang unik, unik, sehi sehingga ngga kemu kemungkin ngkinan an tidak tida k bisa bisa bekerj bekerja a apabil apabila a dibong dibongkar kar dan dipa dipasang sang di bengk bengkel. el. Jika CVV CVVT T sudah perna pernah h di over overhaul, haul, maka harus diganti dengan yang baru. • Jangan mengendurkan atau memasang
kambali kamb ali baut ini. ini. Jika sudah sudah pernah dibongka dibongkar r Maka harus diganti dengan yang baru
Komponen CVVT Assembly
23
1.
Perh Perhat atik ikan an keb keber ersi siha han n salu salura ran n oli oli CVVT CVVT pada pada cyl cylin inde derr head head,, cyli cylind nder er blo block ck dan dan cam camshaf shaft. t. Untuk mencegah mencegah agar OCV tidak berfungsi berfungsi dikarenakan adanya benda asing
2.
Pada Pada saa saatt mem memas asan ang g CVVT CVVT pad pada a cams camsha haft ft,, hind hindar arii perm permuk ukaa aan n roto rotorr vane vane jan janga gan n samp sampai ai tergrores tergrores.. (jangan (jangan menekan menekan CVVT CVVT terlalu terlalu keras keras dan jangan memuta memutarnya rnya apabila apabila pin pada pada camsha camshaft ft belum belum dima dimasuk sukkan kan ke ke dalam dalam luban lubang g CVVT. CVVT.)) Respon Respon CVVT CVVT bisa bisa bekura bekurang ng jika jika ada ada kebocoran oli yang diakibatkan oleh kerusakan dari goresan.
Matching pin
Oil bocor bisa terjadi
Komponen CVVT Assembly
24
Baret
Jangan Jangan menah menahan an CVVT CVVT assembly, assembly, namun namun tahanlah tahanlah camshaft camshaft dengan dengan vice vice apabila apabila hendak hendak mengencangkan baut pengikat CVVT. CVVT bisa tidak bekerja bekerja dengan benar benar akibat dari dari kerusakan komponen komponen plastik plastik
Komponen CVVT Assembly
25
Cara memeriksa CVVT Center Bolt
1.
Kunc Kuncii pos posis isii cam camsh shaf aftt mengg enggu unaka nakan n vic vice. e. (ha (hati-h i-hati ati janga jangan n sampai sampai meru merusak sak cam cam atau atau journa journal) l)
2.
Pastikan apakah CVVT bisa ikut berputar (seharusnya tidak)
3.
Gunakan tape atau benda lainnya, tutup semua lubang kucali satu lubang (dekat CVVT) yang ditandai oleh panah hitam pada gambar di bawah.
CVVT Ass’y
Camshaft
Vise
Komponen CVVT Assembly Cara mengecek CVVT 4. Berikan tekanan tekanan udara sebesar 100kPa ke dalam yang tidak tertutup tertutup pada langkah langkah 3 sebelumnya. - Ini untuk untuk melepas melepas lock pin yanga da di di dalam dalam CVVT. CVVT. - Meskipun Meskipun CVVT CVVT tidak tidak bisa diputar diputar oleh oleh tangan, tangan, namun namun dia dapat dapat berputar berputar sendir sendirii oleh kekuatan kekuatan tekanan udara yang disemprotkan ke dalam. - Lock pin tidak tidak bisa dilepas dilepas apabila ketika ketika diberikan diberikan tekanan tekanan udara di dalamnya dalamnya terdapa terdapatt kebocoran. kebocoran. (Lebih rendah dari tekanan untuk melepas pin) 5. Putar Putar CVVT dengan dengan tangan tangan ke arah advance advance (panah (panah merah pada pada gambar) gambar) bila proses proses langkah langkah 4 sudah terpenuhi. - CVVT CVVT harus harus bisa bisa berp berput utar ar denga dengan n lancar lancar ke arah arah adva advance nce dan retard retard jika jika lock lock pin suda sudah h dilepa dilepas. s. (namun (namun,, jika jika tekana tekanan n udara udara kembal kembalii keluar keluar dan CVVT CVVT ke mbali mbali ke posi posisi si maxim maximum um retard retarded, ed, maka maka CVVT tidak tidak bisa diputar jika jika lock pin mengunci mengunci kembali.) kembali.) - Besarn Besarnya ya sudu sudutt putar putar CVVT CVVT dari dari retar retarded ded ke adv advanc anced ed adalah adalah 20 dera derajat jat.. 6. Ganti Ganti CVVT CVVT denga dengan n yang baru jika jika ada ada kerusakan kerusakan.. Putar Putar CVVT ke posisi posisi maximum maximum retarded retarded untuk untuk mengunci mengunci lock lock pin jika memang memang tidak tidak ada kerusakan kerusakan..
26
Komponen – OCV 2. OCV (Oil-f (Oil-flow low Contro Controll Valve) Valve)
Spesifikasi OCV Tega Tegang ngan an : 12V 12V Taha Tahana nan n coil coil : 7.4 7.4 ± 0.5Ω(at 20 • ) Arus ko kontrol : 100A (1000 mA) Tahanan Tahanan insulasi insulasi : lebih lebih dari dari 50M 50M Ω (at 500V) Assembly air-tightness air-tightness : Tes kebocoran hendaknya hendaknya dilakukan kurang dari 1.0/me 1.0/menit(d nit(deng engan an tekakan tekakan udara udara 200 kPa) Kondisi kerja OIL OIL Temp Temper erat atur ure e Rang Range e : -40 -40 ~ +130 +130 OIL OIL Pres Pressu sure re Rang Range e : 0 ~ 1000 1000 kPa kPa Rang Range e Teg Tegan anga gan n : 10 ~ 16 V
27
Komponen – OCV
28
Structure
STAT STAT O R SUB ASS'Y
C OIL ASS ASS'Y RING RING SEAL O CV
RING RING SEAL OCV
PLUN PLU N GER GE R ASS' ASS'Y
SPOOL
SPRING, PLUNGER
Y OKE ASS ASS'Y
BRACKET
G UIDE UID E, SPRIN SPRING G
RING RING SEAL OCV OC V
SLEEVE, SLEE VE, VALVE VALVE
Komponen – OCV Perhatian OCV yang pernah jatuh jangan dipakai kembali. - OCV kemungkinan kemungkinan tidak bekerja normal normal jika bentuknya berubah berubah akibat terkena terkena benturan. Pada saat mengganti mengganti OCV, perhatikan kebersihannya kebersihannya jangan sampai sampai ada benda asing asing menempe di dalam CVVT. - OCV locking akibat ada ada benda asing akan mengakibatkan mengakibatkan CVVT CVVT tidak bekerja bekerja normal Ketika sedang memperbaiki memperbaiki CVVT, CVVT, jangan sampai sampai tangan menyentuh menyentuh OCV sleeve untuk menghindari agar tidak ada benda menempel di dalam CVVT,. Pada saat OCV dipasang dipasang kedalam kedalam mesin, mesin, - Jangan Jangan menggunak menggunakan an OCV yoke sebagai sebagai peganga pegangan n atau penahan penahan pada saat saat mengangkat mengangkat mesin. mesin. Untuk menghindari agar OCV tidak berubah. Jika OCV OCV macet macet karena karena ada benda benda asing, asing, maka OCV OCV harus digant digantii dengan dengan yang baru. baru. (meskipun benda tersebut tersebut sudah bisa anda anda buang, jangan sekali-kali sekali-kali memakainya lagi.) lagi.)
29
Komponen – OCV
30
Sirkuit OCV
O CV
1
2
Battery Power after main relay
11 O CV control
ECM EC M
Komponen – OCV
31
OCV Waveform
Kondisi Idle
Kondisi beban penh 2000rpm
93% duty duty pada pada fungsi fungsi oscillosc oscilloscope ope sebandin sebanding g dengan dengan 7% duty duty pada pada current current data. data. Oscilloscope : (+) duty, Current data : (-) duty
Komponen – OCV
32
Pemeriksaan OCV
Periksa tahanan OCV Lepas konektor OCV. Ukurlah tahanan OCV - Spes Spesif ifik ikas asii : 6.9 6.9 ~ 7.9 7.9 Ω Jika diluar diluar spesifikasi, spesifikasi, ganti dengan dengan yang yang baru. Periksa kerja OCV Bongka Bongkarr OCV OCV dari dari cylind cylinder er head. head. Hubungkan Battery. - Periks Periksa a apakah apakah SPOOL SPOOL berger bergerak ak ke arah arah #2 Lepas Battery - periks periksa a apaka apakah h SPOOL SPOOL berger bergerak ak ke arah arah #3
•
2 3
Komponen – OCV 1) CVVT may may not be operated operated when the the foreign substance clogs the OCV.
foreign substance
OCV spool spool akan terkunci terkunci jika jika ada benda benda asing yang menem menempel pel diantar diantara a OCV sleeve sleeve dan spool. spool.
Jika CVVT tidak tidak bekerja bekerja.. Maka posisi posisi camsha camshaft ft dan dan posisi posisi target target tidak tidak akan akan pas. pas.
Jika terkunci di posisi advanced. advanced. Mesin akan bergetar dan dan mesin akan mati mati bila mesin idle.
33
Komponen – OCV
34
2) Asa studi studi kasus dimana dimana ada benda asing menyumbat OCV.
Benda asing
3) Spesifikasi Relate Parts
Parts
Oil path
Foreign substance quantity (Max)
CVVT
2 mg
OCV
1 mg
OCV Filter
0.1 mg
Oil Filter ~ OCV
2 mg
Entrance of oil path (OCV ~ Camshaft)
1 mg
Camshaft inside oil path
1 mg
TOTAL
7.1 mg
Size
Max 0.4 mm
Komponen – OCV 4) PERHATIAN Hati-hati jangan sampai ada benda asing yang masuk ke dalam ketika melepas atau memasang komponen yang tekait dengan CVVT. - CVVT CVVT ASS’ ASS’Y Y - OCV OCV ASS ASS,Y ,Y - OCV OCV Fil Filte ter r - OTS (Oil Tempe Temperatur rature e Sensor) Sensor) - Camsh Camshaf aftt ASS’Y ASS’Y - HEAD HEAD BOL BOLT T dst. dst. Sebelum memasang ulang, komponen tersebut tersebut harus harus dibersihkan dahulu. Gunakan sarung tangan berlapis.
35
Komponen – OCV Filter
36
3. OCV Filter
BOLT
WASHER
FILTER
Perhatian Apabila hendak mengganti OCV, pastikan kebersihannya, hindari jangan sampai OCV LOCK karena ada benda asing Apabila Apabila OCV Filter Filter akan dipasang dipasang kambali, kambali, ganti ganti Washer Washer dengan dengan yang baru, baru, buang buang kotor kotoran an dengan dengan menyemprotkan menyemprotkan angin dari air Gun, kemudian kemudian bersihkan dengan kain. kain. Kerusaka Kerusakan n OCV Filter Filter Bongkar OCV Filter kemudian kemudian periksa apakah ada ada benda asing yang terperangkap. terperangkap. Bila perlu perlu ganti atau bersihka bersihkan n dengan semprot semprotan an angin Air Gun
Kom ompo pone nen n – Aut uto o Ten Tensi sion oner er
37
4. Auto Tensioner Setting Setting auto-ten auto-tension sioner er sebelum sebelum memasan memasangnya gnya pada pada cylinde cylinderr head Kompre Kompres s auto auto tensio tensione nerr untu untuk k mena menarik riknya nya Masukk Masukkan an Stopp Stopper er Pin Pasa Pasang ng ten tensi sion oner er ke Cyl Cylin inde derr head head
Stopper Pin
• •
Kom ompo pone nen n – Aut uto o Ten Tensi sion oner er
38
Merakit pasan pasang g camsha camshaft ft dan
Pasang Pasang Auto Tension Tensioner er sesuai gambar gambar
chain chain ke head head (perh (perhati atian an : timin timing g)
Perhatian Pertahankan momen pengencangannya
Pasang dua baut (Torqu (Torque e 0.8 0.8 ~ 1.0 kgf kgf m)
Lepa Lepas s Stop Stoppe perr Pin
Timi Timing ng ( sam samakan akan tan tanda da timi timing ng pada pada Spro Sprock cket et dan dan Timi Timing ng Chai Chain) n)
Komponen – OTS 5. OTS (Oil Temperature Sensor) OTS letaknya letaknya di dalam dalam saluran saluran oli mesin. mesin. CVVT CVVT dijalanka dijalankan n oleh oli mesin. mesin. Kekental Kekentalan an oli akan berubah sesuai dengan temperaturnya. Sinyal kontrol yang ada pada OCV dikompens dikompensasika asikan n oleh ECM berdasar berdasarkan kan sinyal OTS. OTS diperlukan untuk mengukur temperatur dengan dengan tipe sensor sensor adalah adalah NTC type resisto resistor. r.
39
Kom ompo pone nen n – Aut uto o Ten Tensi sion oner er
40
OTS Circuit
O TS
Temperature
76
52
Resistance Ground
Signal
ECM
Kom ompo pone nen n – Aut uto o Ten Tensi sion oner er
41
6. Timing Chain • Luruskan tanda timing
Pasang Timing Timing chain chain seperti seperti tampak pada pada gambar gambar • Pasang * Timing Timing chain chain pada pada mesin mesin CVVT CVVT berbe berbeda da deng dengan an mesin mesin Beta Beta yang yang tidak tidak dilengkapi dengan CVVT. Vendor dan chain pitch berbeda
Tanda Timing
Mendiagnosa CVVT
42
Prosedur troubleshooting CVVT 1) Hidupkan mesin dengan putaran idle. 1
2) Tes 2 item seperti seperti tampak tampak pada tabel tabel berikut. berikut. Kondisi
Tes
1
Lepas konektor OCV
Periksa kondisi mesin.
2
Periksa getaran Hubungkan mesin dan engine tegangan ke stop pada putaran kone konekt ktor or OCV. OCV. idle
Keterangan Untuk memeriksa posi posisi si CVV CVVT T di maxim maximum um retard retarded. ed. Untuk mengecek gera geraka kan n CVVT CVVT ke posisi advanced.
2
3) Jika pada saat pengetesan pengetesan ditemukan kejanggalan, kejanggalan, periksalah komponen komponen dibawah dengan urutan sebagai berikut. Valve Timing
→
Sensor, ECU Output signal
→
CVVT ASS’Y → OCV → OCV Filter
* Lihat metode pemeriksaan pada halaman sebelumnya
Mendiagnosa CVVT Pola gelomban gelombang g CKP CKP + CMP CMP
Idle condition, Maximum retarded Kerja CV dapat de p ola gelomb gel ombang ang Kerja CVVT CVVT CVVT VT dapa dapattt dicek dapa dicek dengan dengan denga ngan n pola pola gelombang gelomb ang deng de ngan an perba band nding ingan an antar tara aa CKP CMP. denga den gan n per perband perb anding ingan an an antar an tara CKP dan dan da n CMP CMP... CMP
43
Mendiagnosa CVVT
44
Pola gelomban gelombang g CKP CKP + CMP CMP
Advance Advanc ed (12 ) ˚
1200RPM dengan beban (menaikkan beban secara perlahan
Advance Advanc ed (40 ) ˚
Maximum advanced, kondisi beban penuh
* 40 Crankshaft angle = ˚
20 Camshaft angle ˚
Mendiagnosa CVVT
DTC
45
KETERANGAN
P0010
Camshaft Position Actuator Circuit
P0075
Intake Valve Control Solenoid Circuit(B1) (OCV)
P0076
Intake Valve Control Solenoid Circuit -Low(B1) (OCV)
P0077
Intake Valve Control Solenoid Circuit -High(B1) (OCV)
P0196
Engine Oil Temperature Temperature Sensor Range/Performance Range/Performance
P0197
Engine Oil Temperature Sensor Low Input
P0198
Engine Oil Temperature Sensor High Input
P0341
Camshaft Position Sensor Range
Mendiagnosa CVVT P0010
46
Camshaft Position Actuator Circuit
Camshaft Camshaft tidak tidak lurus lurus lebih lebih besar besar dari dari 5 derajat derajat CA dari posisi posisi target, target, pada pada saat saat CVVT CVVT beke bekerj rja. a. Misalkan) 1. Aliran Aliran oli oli kuran kurang g karena karena mamp mampet et,, OCV ters tersum umba bat, t, ada ada kebo kebocor coran an oli oli dari dari CVVT CVVT asse assemb mbly ly.. 2. Kerja Kerja CVVT CVVT assembly assembly tidak tidak normal. normal.
P0341
Camshaft Position Sensor Range
Posisi Camshaft Camshaft tidak lurus lurus dengan dengan posisi crankshaft, crankshaft, pada saat CVVT tidak tidak bekerja bekerja (posisi (posisi penuh penuh retarded retarded). ). Contoh) 1. timi timing ng belt belt atau atau timi timing ng chai chain n tida tidak k luru lurus s 2. Keru Kerusa saka kan n ger gerig igii CMP CMP atau atau CKP, CKP, 3. Kesalah Kesalahan an sinyal sinyal sensor sensor CMP atau atau CKP
Mendiagnosa CVVT NO.
47
Item Description
Unit
Application on HI-SCAN (Compare with Hi-scan PRO)
1
BATTERY VOLTAGE
V
3
COOLANT TEMP. SENSOR
£ ¡ C
2
COOLANT TEMP. SENSOR(V)
mV
5
OIL TEMP. SENSOR
£ ¡ C
4
OIL TEMP. SENSOR(V)
mV
7
INT.AIR TEMP.SNSR
£ ¡ C
6
INT.AIR TEMP.SNSR(V)
mV
9
THROTTLE P.SENSOR
£ ¡
8
THROTTLE P.SENSOR(V)
mV
X
10
ADAPTED THROTTLE
¡ £
X
11
GRANKING SIGNAL
OFF/ON
12
IDLE STATUS
OFF/ON
13
PART LOAD STATUS
OFF/ON
14
MASS AIR FLOW
Kg/h
16
VEHICLE SPEED
Km/h
17
ENGINE SPEED
rpm
18
TARGET IDLE SPEED
rpm
19
TRANS.RANGE SW
20
A/C SWITCH
P,N/DRIVE OFF/ON
X X X
X
Mendiagnosa CVVT
48
21
A/C PRESSURE SW
OFF/ON
22
A/C COMP.RELAY
OFF/ON
23
OXYGEN SNSR-B1/S1
mV
24
OXYGEN SNSR-B1/S2
mV
25
IGNITION TIMING
£ ¡
26
INJ.DURATION-B1
mS
27
A/F CLOSED LOOP
28
LONE FUEL TRIM-IDLE
mS
29
LONE FUEL TRIM-P/LOAD
%
30
O2 SNSR HEAT.DUTY-B1/S1
%
31
O2 SNSR HEAT.DUTY-B1/S2
%
32
IDLE SPEED ACTUATOR DUTY
%
33
EVAP.PURGE VALVE DUTY
%
34
IGNITION DWEL TIME
mS
35
CAMSHAFT POSITION
£ ¡ CRK
X
36
CAMSHAFT POSITION-TARGET
£ ¡ CRK
X
38
CVVT STATUS
39
CVVT ACTUATION STATUS
46
CVVT DUTY CONTROL STATUS
43
CVVT VALVE DUTY
%
X
X
X
Spes Sp esif ifik iksi si Oi Oill un untu tuk k me mesi sin n Be Beta ta CV CVVT VT North America
49
Domestic/EU/General(Include Middle East)/Australia
• When using the high viscosity oil (15W40 above),
sometimes CVVT would not operate at the cold condition. We recommend 10W30 or lower viscosity oil.
20W
20W
-40
40•
-40
20•
-50
10W 38•
-50 -30
SAE
15W -40
10•
-50
-10•
-10•
-40 5W
0• -50
-30 -23•
-40
10W 10W
-40
-30
-50
5W
-15• Adjust temperature
-25•
to above
-40
5W -30
5W -20
ILSAC
GF-I or above
API
SH or above
Beberapa kendaraan yang sudah memakai CVVT
VANE TYPE
TOYOTA
SUBARU SUBARU HELICAL TYPE
TOYOTA JAGUAR JAGUAR
50
V6 3.0L
LEXUS RX300, ES300 New Previa etc.
L6 2.0L
LEXUS IS200 etc.
L6 3.0L/2.5L
CROWN(GDI)
L4 1.OL 1.OL
YARIS etc. etc.
H4 2.0L/2.5L 2.0L/2.5L
LEGACY etc.
V8 4.0L
LEXUS LS400 etc.
L4 2.0l
CARINA CARINA etc
V8 4.0L
XK8 etc