PERSIAPAN PERSIAPAN ANESTESI
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
No. Dokumen
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN KEPANJEN Jl. Panji No. 100 Telp. Telp. 0341-39041 !a" 0341-390#4
IKO/SPO/028
No. Revisi
Halaman
R.00
1/5
KEPANJEN - MALANG Di#e#a'kan Di!ek#u! RS(D )Kan*u!u+an, Ke'an*en Ka"u'a#en -alan
SPO
Tanal Te!"i# 01$0%$200& !. ina ulian# S'- -NIP. 1&580303 1&8%04 2 011
Penge Pengerti rtian an
:
Prosed Prosedur ur yang yang dijal dijalan ankan kan dala dalam m rangka rangka pers persiap iapan an tinda tindakan kan ane aneste stesi si yang yang di lakukan baik pada pasien maupun peralatan mesin dan penunjang tindakan
Tujuan
:
anestesi. Prosedur pelayanan anastesi ini bertujuan untuk menetapkan tata cara pelak pelaksan sanaan aan proses proses anest anestesi esi.. Dihara Diharapka pkan n deng dengan an prosed prosedur ur ini dapa dapatt menjamin pelayanan yang cepat, tepat dan aman dalam upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Kebijakan
:
Prosedur
: 1. Pendataran titindakan an anestesi a. Seti Setiap ap pasi pasien en yang yang akan akan dila dilaku kuka kan n tind tindak akan an anes aneste tesi si,, haru harus s
Standar Pelayanan Anestesi
dinyatakan sebagai penderita tindakan operasi di dalam status pasien oleh dokter penanggung ja!ab. b. Dokter Dokter memberikan memberikan penjela penjelasan san kepada kepada pasien pasien dan atau atau keluargany keluarganya a tentang permasalahan anestesi dan operasi yang di jalani. c. Pasien Pasien dan atau atau pihak pihak keluarga keluarga harus harus membuat membuat persetu persetujuan juan tindaka tindakan n operasi dan persetujuan tindakan anestesi yang akan dilakukan, di lembar tindakan medis. d. "emb "embar ar pers perset etuj ujua uan n tind tindak akan an medi medis s dan dan pers perset etuj ujua uan n anes aneste tesi si ditandatangani ditandatangani oleh operator, pasien dan atau keluarganya keluarganya satu saksi dari pihak keluarga, dan satu saksi dari pihak #umah Sakit e. "embar "embar persetujua persetujuan n tindakan tindakan medis medis dan persetujua persetujuan n anestesi anestesi dapat dapat ditndata ditndatangan nganii Kepala Kepala #umah #umah Sakit Sakit apabila apabila pasien pasien dalam dalam kondisi kondisi emerge emergency ncy dan tidak tidak ada ada sampa sampaii batas batas !aktu !aktu $ jam dari dari jad!a jad!all .
operasi dan juga untuk pasienyang tidak mampu. Apab Apabil ila a kelu keluar arga ga tida tidak k setu setuju ju deng dengan an tind tindak akan an oper operas asii yang yang akan akan dilaksan dilaksanakan akan setelah setelah mendapat mendapat penjelas penjelasan an dari operator operator dan atau atau pihak #umah Sakit, maka pasien dan atau keluarganya melakukan penol penolaka akan n tindak tindakan an operas operasii denga dengan n lemba lembarr penol penolaka akan n tinda tindakan kan medis. medis. Apabil Apabila a pasien pasien telah telah dira!at dira!at maka petugas petugas terkait terkait dimana dimana pasien dira!at, mendatarkan pasien tersebut ke petugas %K& untuk
PERSIAPAN ANESTESI
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
No. Dokumen
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN Jl. Panji No. 100 Telp. 0341-39041 !a" 0341-390#4
IKO/SPO/028
No. Revisi
Halaman
R.00
4 /5
KEPANJEN - MALANG pelaksanaan operasi termasuk hari dan jam operasi. g. Apabila pasien rujukan, maka petugas PAT mendatarkan pasien tersebut ke petugas %K& untuk melaksanakan operasi termasuk hari dan jam operasi. h. Demikian juga bila pasien ra!at jalan '&D( )one day care)*, maka petugas PAT mendatarkan mendatarkan pasien tersebut ke petugas i.
%K& untuk melaksanakan operasi termasuk hari dan jam operasi. Petugas %K& menulis pendataran operasi di buku regester operasi
j.
sesuai tanggal dan jam operasi. Petugas mengirim pasien dari instalasi terkait melengkapi persyaratan
administrasi dari pasien antar lain : Status lengkap pasien + rekam medis pasien. "embar persetujuan operasi dan persetujuan anestesi. Data pemeriksaan penunjang. langko pendataran operasi -. Pelaksanaan anestesi : a. Di %nstalasi asal, petugas instalasi terkait memberikan perlakuan pra • • • •
anestesi : Pasien yang akan di operasi, daerah yang berambut harus di •
• • • •
skiren 'dicukur* igi palsu harus dilepas. Pasien tidak boleh memakai lipstik, cat kuku perhiasan. Pasien harus memakai baju dan topi 'mitela* khusus operasi. Pasien keadaan puasa /jam 'kecuali emergency,tergantung
kebijakan operator* b. Pera!at anestesi mempersiapkan mesin anestesi, alat alat dan obat0 obat anestesi untuk proses pembiusan pada saat pelaksanaan operasi. Persiapan mesin ubungkan selang & - ke sumber & -, dan selang 2 -& ke •
sumber 2-&. Pastikan semua sirkuit anestesi seperti selang0selang mesin anestesi 'curogated*, konektor pasien '3 piece * dan balon
anestesi 'bag* telah terpasang. Periksa kebocoran mesin anestesi, dengan cara : i.
Putar knop &- sampai jalan 4 lt+menit
ii.
Putar katup gas buang 'AP" 5al5e* sampai posisi menutup
iii.
Tutup konektor pasien '3 piece* dengan
PERSIAPAN ANESTESI
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
No. Dokumen
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN Jl. Panji No. 100 Telp. 0341-39041 !a" 0341-390#4
IKO/SPO/028
No. Revisi
Halaman
R.00
4 /5
KEPANJEN - MALANG tangan biarkan balon anestesimengembang i5.
Periksa
apakah
balon
anestesi
bisa
mengembang penuh 5.
ila
balon
anestesi
tidak
bisa
segera
mengembang, tekan tombol penambah oksigen '&lush*sampai balon mengembang 5i.
ila balon anestesi tidak bisa mengembang penuh, berarti ada kebocoran di sirkuit anestesi.(ari tempat kebocoran, laporkan ke dokter anestesi
Periksa isi 5apori6er 'obat Anestesi di mesin anestesi* Persiapan alat0alat Anestesi
•
Siapkan laringoskop, pasang dan pastikan lampu
bisa menyala terang.
Siapkan masker anestesi sesuai ukuran pasien.
Siapkan endotracheal tube '7TT* sesuai ukuran pasien. Siapkan oropharyngeal air!ay 'mayo* sesuai ukuran
pasien.
Siapkan selang suction, pastikan berungsi.
Siapkan plester perekat 7TT.
Siapkan Stetoskop
Siapkan Ambubag 'sel inlating bag*
Siapkan jackson rees 'terutama pada pasien anak0 anak* •
Persiapan obat0obat anestesi Siapkan obat0obat ga!at darurat, meliputi : 7edrin, dalam spuit 8cc, pengenceran 19 mg+cc, beri
label. Sulas antropin, minimal tersedian ampul. De;ametason, minimal tersedia - ampul. Adrenalin, minimal tersedia - ampul. Dopamin, minimal tersedia 1 ampul.
Siapkan obat0obat induksi anestesi, meliputi :
PERSIAPAN ANESTESI
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
No. Dokumen
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN Jl. Panji No. 100 Telp. 0341-39041 !a" 0341-390#4
IKO/SPO/028
No. Revisi
Halaman
R.00
2 /5
KEPANJEN - MALANG i.
Ketamin, dalam spuit 8cc, pengenceran 19 mg+cc, beri label.
ii.
Propool, disertai spuit 19cc.
iii.
i5.
Suksinil kolin, dalam 5ial, minimal tersedia 4cc.
5.
Atracurim
atau
5eruconium,
tetap
dalam
ampul+5ial. 5i.
&bat anestesi spinal 'bupi5acain 9,8=* Siapkan obat dan cairan, meliputi :
i.
&pioid 'pethidin+morphin+entanyl*
ii.
Anti muntah 'metoclopramide 19 mg, &ndansentron mg*
iii.
Analgetik
'Ketorolac
49mg,tramadol
199mg,
metamphiron 1999mg* i5.
&ksithosin dan methergin 'untuk kasus S( dan (urret*
5.
(airan inuse ' #",2a(l* dalam jumlah cukup.
5i.
(airan koloid 'aes+gelousi+e;pausin*
Siapkan Spuit 4cc, 8cc dan 19cc, c. Pembiusan pasien oleh petugas anestesi dilakukan sebelum tim
operasi memulai operasi dan hasilnya dicatat di status anestesia.sss 4. Perlakuan pasca operasi a. Setelah operasi selesai dilakukan, pasien diba!a ke ruang pulih untuk perlakuan post anestesi menunggu kesadaran pasien, keadaan pasien selama post operasi di catat dalam lembar pasca bedah di ruang pemulihan b. Pasien yang sudah di operasi, setelah sadar di ruang pulih maka pasien keluar dari ruang pulih sadar, sedangkan pasien yang kondisinya ga!at
darurat
setelah
pelaksanaan
dipindahkan ke kamar %(> untuk pera!atan intensi. >nit terkait
: 1. %K&
-. %nstalasi Pelayanan %ntensi 4. %#2A . %#? 8. %D
operasi
maka
PERSIAPAN ANESTESI
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
No. Dokumen
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN Jl. Panji No. 100 Telp. 0341-39041 !a" 0341-390#4
IKO/SPO/028
KEPANJEN - MALANG
No. Revisi
Halaman
R.00
4 /5