Bentuk form risiko jatuh rawat jalanDeskripsi lengkap
Bentuk form risiko jatuh rawat jalanFull description
FORM RESIKO JATUH RAWAT JALAN
FORM RESIKO JATUH RAWAT JALAN
Full description
FORM RESIKO JATUH RAWAT JALAN
SOP Asesmen risiko jatuh pasien dewasaFull description
Full description
getFull description
jv
jv
DocumentDeskripsi lengkap
Document
Spo Asesmen Resiko JatuhDeskripsi lengkap
adakjjuDeskripsi lengkap
SPO Pasien resiko jatuhFull description
zas
zasDeskripsi lengkap
zas
jatuh
jatuh
UP & GO TE TE ST ASESMEN RISIKO JATUH GE T UP RAWAT JALAN DAN IGD (T R I A S E )
RUMAH SAKIT KARYA BHAKTI PRATIWI Jl. Raya Dramaga Km. 7 Kabupaten Bogor
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
RSKBP/SPO/KEP/…
0
1/3 Ditetapkan Direktur
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Tanggal Terbit 2 Januari 2018 dr. Tiningsih Hardiani, MARS.
1. PENGERTIAN
2. TUJUAN
3. KEBIJAKAN
4. PROSEDUR
Asesmen risiko jatuh Get Up & Go Test adalah untuk mengidentifikasi dan menilai menilai pasien risiko jatuh dan menilai kemungkinannya dengan memakai formulir asesmen resiko jatuh di rawat jalan dan IGD (triase). 1. Sebagai acuan dalam mengevaluasi pasien dengan risiko jatuh 2. Agar pasien pasien dengan resiko jatuh terdeteksi sehingga dapat dicegah terjadinya jatuh. 3. Petugas mengetahui pasien-pasien yang berisiko jatuh. 4. Menjaga keselamatan pasien . Semua pasien rawat jalan dan IGD (triase) yang berisiko jatuh harus dipasangkan kalung yang berwarna kuning sebagai penanda pasien bererisiko jatuh sesuai dengan : 3.1.Surat Keputusan Keputusan Direktur Rumah Sakit Karya Bhakti Pratiwi No. 133/26.08/DIR-RSKBP/I 133/26.08/DIR-RSKBP/I/2018 /2018 Tentang Panduan Identifikasi Pasien. 3.2.Surat Keputusan Keputusan Direktur Rumah Sakit Sakit Karya Bhakti Pratiwi No. 136/26.08/DIR-RSKBP/I/2018 136/26.08/DIR-RSKBP/I/2018 Tentang Kebijakan Mencegah Pasien Cedera Karena Pasien Jatuh. 4.1 PersiapanAlat 4.1.2 Form pengkajian resiko jatuh (skala jatuh get up & go test). 4.1.3 Alat Tulis 4.1.4 Tanda resiko pasien jatuh (tali berwana kuning ) 4.2 PelaksanaanTindakan 4.2.1 Lakukan skrining awal / asesmen risiko jatuh untuk menilai pasien beresiko jatuh di rawat jalan dan IGD (triase) dengan memakai asesmen get up & go test. 4.2.2 Formulir asesmen Get Up & Go Test. Ya Tdk No Penilaian/Pengkajian a Cara berjalan pasien (salah satu atau lebih) 1. Tidak seimbang / sempoyongan /limbung 2. Jalan dengan menggunakan alat bantu (kruk,tripot,kursi roda,orang lain)
ASESMEN RISIKO JATUH GE T UP & GO TE ST RAWAT JALAN DAN IGD (T R I A S E ) RUMAH SAKIT KARYA BHAKTI PRATIWI Jl. Raya Dramaga Km. 7 Kabupaten Bogor
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
RSKBP/SPO/KEP/…
0
1/3 Ditetapkan Direktur
Tanggal Terbit 2 Januari 2018
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
dr. Tiningsih Hardiani, MARS.
b
Menompang saat akan duduk : Tampak memegang pinggiran kursi atau meja / benda lain sebagai penompang saat akan duduk.
4.2.3
Hasil penilaian
No 1. 2.
Hasil Tidak beresiko Resiko rendah
3.
Resiko tinggi
Penilaian/Pengkajian Tidak ditemukan a&b Ditemukan salah satu dari a atau b Ditemukan a dan b
Ket.
4.2.4 Tindakan yang dilakukan No 1.
Hasil kerja Tidak beresiko
2. 3.
Resiko rendah Resiko tinggi
Tindakan Tidak ada tindakan Edukasi Pasang penanda kalung berwarna kuning dan edukasi
Ya
Tdk
Ket
4.3 Jika hasil assesmen menunjukkan pasien beresiko jatuh beri penjelasan kepada pasien / keluarga. 4.4 Lakukan pemasangan kalung berwarna kuning sebagai tanda bahwa pasien beresiko jatuh. 4.5 Informasikan kepada pasien/keluarga bahwa kalung berwarna kuning dipakai selama di lingkungan rumah sakit karya bhakti pratiwi. 4.6 Setelah selesai pemeriksaan dokter, kalung dikembalikan ke petugas kasir saat menyelesaikan administrasi.
ASESMEN RISIKO JATUH GE T UP & GO TE ST RAWAT JALAN DAN IGD (T R I A S E ) RUMAH SAKIT KARYA BHAKTI PRATIWI Jl. Raya Dramaga Km. 7 Kabupaten Bogor
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
RSKBP/SPO/KEP/…
0
1/3 Ditetapkan Direktur
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Tanggal Terbit 2 Januari 2018 dr. Tiningsih Hardiani, MARS.