RSUD Depati Hamzah
Dokter Interensip Interensip 2017 2017
SOP VERTIGO Pengertian
Vertigo adalah persepsi persepsi yang salah dari dari gerakan seseorang seseorang atau atau lingkungan lingkungan sekitarnya. Persepsi gerakan bisa berupa: berupa :
a. Vertigo vestibular adalah adalah rasa berputar yang timbul pada gangguan vestibular. b. Vertigo non vestibular adalah rasa goyang goyang,, melaya melayang, ng, mengam mengamban bang g yang yang vestibular adalah timbul pada gangguan sistem proprioseptif atau sistem visual
Vertigo berdasarkan letak lesinya:
a. Vertigo vestibuler perifer. perifer. Terjadi pada lesi labirin dan nervus vestibularis b. Vertigo vestibular sentral Timbul pada lesi di nukleus vestibularis batang otak, thalamus sampai ke Kode Penyakit "eferensi Prosedur
korteks serebri. IC ! : "#$ Permenkes no % tahun $&'' tentang panduan praktik klinik dokter '. petugas melakukan anamnesa Pada anamnesa perlu digali digali penjelasan penjelasan mengenai: mengenai: eskripsi jelas keluhan keluhan pasien. pasien. Pusing Pusing yang dikeluhkan dikeluhkan dapat berupa sakit kepala, rasa goyang, goyang, pusing pusing berputar berputar,, rasa tidak stabil atau melayang. a. (entuk (entuk serangan serangan vertigo vertigo:: Pusing Pusing berputar berputar atau atau rasa goyang goyang atau atau melayang melayang b. )ifat serangan vertigo: periodik, kontinu,ringan atau berat *. +aktor +aktor pen*etus: pen*etus: atau atau situasi situasi pen*etu pen*etuss dapat dapat berupa: berupa: perubah perubahan an kepala kepala atau posisi, situasi keramaian, emosional-, suara. d. ejala otonom otonom yang menyert menyertai ai keluhan keluhan vertigo: vertigo: mual, mual, muntah, muntah, keringat keringat dingin/ gejala otonom berat atau ringan. e. 0da atau atau tidaknya tidaknya gejala gejala ganggu gangguan an pendenga pendengaran ran seperti: seperti: tinnitus tinnitus atau atau tuli. tuli. f.
1bat2obatan 1bat2obatan yang menimbulk menimbulkan an gejala vertigo, vertigo, seperti: seperti: streptomisin streptomisin,, gentamisin, kemoterapi
g. Tinda indaka kan n tert terten entu tu:: temporal One surgery, surgery, transtympanal treatment. h. Penyakit Penyakit yang yang diderita diderita pasien: pasien: 3, 3, hipertensi hipertensi,, kelainan kelainan jantung jantung.. i.
efisit neurologis:hemihipestesi, bal 4ajah satu sisi, perioral sisi, perioral numbness, disfagia, hemiparesis, penglihatan ganda, afasia serebelaris.
$. Petugas melakukan pemeriksaan fisik a. Pemeriksaan Pemeriksaan tanda vital vital b. Pemeriksaan umum *. Pemeriksaan Pemeriksaan 5eurologis: 5eurologis: i.
Kesardaran: Kesardaran: kesadaran kesadaran baik baik untuk vertigo vertigo vestibu vestibuler ler perifer perifer dan vertigo vertigo
RSUD Depati Hamzah
Dokter Interensip 2017
non vestibuler, namun dapat menurun pada vertigo vestibuler sentral. ii.
5ervus kranialis: pada nervus vestibularis sentral dapat mengalami gangguan pada nervus kranialis III, IV, VI, V sensorik, VII, VIII, I!, !, !I, !II.
iii.
3otorik: kelumpuhan satu sisi hemiparesis-
iv.
)ensorik: gangguan sensorik pada satu sisi hemihipestesi-
v.
Keseimbangan pemeriksaan khusus 6uro2otologi
Tes 5istagmus: 5istagmus disebutkan berdasarkan komponen *epat, sedangkan komponen
lambat
menunjukkan
lokasi
lesi:
unilateral,
perifer,bidireksional, sentral
Tes "homberg: 7ika pada keadaan mata terbuka pasien jatuh, kemungkinan kelainan pada serebelum. 7ika pada mata tertutup pasien *enderung jatuh ke satu sisi, kemungkinan kelainan pada sistem vestibuler atau proprioseptif
Tes "homberg dipertajam sharpen rhomberg): 7ika pada keadaan mata terbuka pasien jatuh, kemungkinan kelainan pada serebelum. 7ika pada mata tertutup pasien *enderung jatuh ke satu sisi, kemungkinan kelainan pada sistem vestibuler atau proprioseptif
Tes +ukuda: ianggap abnormal bila deviasi ke satu sisi lebih dari 8& derajat atau maju maju mundur lebih dari satu meter.
Tes pas pointing : Kelanan vestibuler ketika mata tertutup maka jari pasien akan deviasi ke arah lesi. Pada kelainan serebelum akan terjadi hipermetri atau hipometri
8. iagnosis (anding: a. )troke vertebrobasiler b. Penyakit demielinisasi *. 3eniere disease d.5euritis vestibuler #. Pemeriksaan Penunjang: Pemeriksaan penunjang dilakukan sesuai dengan etiologi:
RSUD Depati Hamzah a. Pemeriksaan
darah
rutin
seperti
Dokter Interensip 2017
elektrolit,
kadar
gula
darah
direkomendasikan bila ada indikasi tertentu dari hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik b. CT )*an atau 3"I sesuai indikasi%. Penatalaksanaan : a. Pasien dilakukan latihan vestibular vestibular e9er*ise- dengan metode brandaroff :Pasien duduk tegak di pinggir tempat tidur dengan kedua tungkai tergantung, dengan kedua mata tertutup baringkan tubuh dengan *epat ke salah satu sisi, pertahankan selama 8& detik. )etelah itu duduk kembali. )etelah 8& detik, baringkan dengan *epat ke sisi lain. Pertahankan selama 8& detik, lalu duduk kembali. akukan latihan ini 8 kali pada pagi, siang dan malam hari masing2masing diulang % kali serta dilakukan selama $ minggu atau 8 minggu dengan latihan pagi dan sore hari. b. Karena penyebab vertigo beragam, sementara penderita sering kali merasa sangat
terganggu
dengan
keluhan
vertigo
tersebut,
seringkali
menggunakan pengobatan simptomatik. amanya pengobatan bervariasi. )ebagian besar kasus terapi dapat dihentikan setelah beberapa minggu. (eberapa golongan yang sering digunakan: a- 0ntihistamin dimenhidrinat, difenhidramin, meksilin, siklisini.
imenhidrinat lama kerja obat ini ialah # ; < jam. 1bat dapat diberi per oral atau parenteral suntikan intramuskular dan intravena-, dengan dosis $% mg ; %& mg ' tablet-, # kali sehari.
ii.
ifenhidramin =Cl. ama aktivitas obat ini ialah # ; < jam, diberikan dengan dosis $% mg ' kapsul- ; %& mg, # kali sehari per oral.
iii.
)enya4a (etahistin suatu analog histamin-:
(etahistin 3esylate dengan dosis '$ mg, 8 kali sehari per oral.
(etahistin =Cl dengan dosis >2$# mg, 8 kali sehari. 3aksimum < tablet dibagi dalam beberapa dosis.
b- Kalsium 0ntagonis Cinnari?ine, mempunyai khasiat menekan fungsi vestibular dan dapat mengurangi respons terhadap akselerasi angular dan linier. osis biasanya ialah '%28& mg, 8 kali sehari atau '9@% mg sehari %. <. 6dukasi:
RSUD Depati Hamzah
Dokter Interensip 2017
a. Keluarga turut mendukung dengan memotivasi pasien dalam men*ari penyebab vertigo dan mengobatinya sesuai penyebab. b. 3endorong pasien untuk melakukan latihan vestibular @. Prognosis: a. 0d vitam : ad bonam b. 0d sanationam: ad malam )arana dan
*. 0d fungsional: ad bonam a. Palu refle9
Prasarana
b. )pygmomanometer *. Termometer d.arpu tala penalae. 1bat antihistamin
Ke4enangan
f. 1bat antagonis kalsium '. +asilitas Pelayanan Kesehatan Primer (PPV dilayani di 0skes primer, dirujuk jika: a. Tidak terdapat perbaikan pada
vertigo
vestibular setelah diterapi
farmakologik dan nun farmakologik b. Vertigo vestibular tipe sentral $. PPK $ ") Tipe ( dan CTata laksana emergensi dan medis vertigo termasuk vertigo sentral dengan ketersediaan fasilitas. 8. PPK ") Tipe 0Tata laksana emergensi dan medis komprehensif vertigo tipe sentral yang memerlukan CTA3"I.