dr. Yulius Stepanus NIP. 197403032006041010 Mengeluarkan gigi permanen akar tunggal dari soketnya dengan anestesi infiltrasi
2. Tujuan
Sebagai acuan dalam pencabutan gigi permanen akar tunggal tanpa menimbulkan rasa sakit dan tidak ada sisa akar yang tertinggal
3. Kebijakan
Surat Keputusan Kepala Puskesmas DTP Cikalongwetan tentang Kebijakan Klinis Puskesmas DTP Cikalongwetan
4. Referensi
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:284/Menkes/SK/IV/2006 tentang Standar Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut
5. Prosedur
Nomor
1. Alat: a. Alat diagnostik b. Alat Anestesi c. Set alat pencabutan Gigi Permanen 2. Bahan : a. Antiseptik b. Anestetikum c. Tampon
Langkah-langkah : 1. Melakukan identifikasi kasus sesuai dengan indikasi pencabutan gigi permanen akar tunggal dengan anestesi infiltrasi. 2. Melakukan komunikasi terapeutik untuk pencabutan gigi permanen akar tunggal dengan anestesi infiltrasi. 3. Inform consent lisan dan tulisan 4. Melakukan anestesi infiltrasi pada mukosa sekitar gigi yang akan dicabut. 5. Setelah beberapa menit atau menunggu sampai baal kemudian dilakukan pencabutan gigi permanen akar tunggal. 6. Meletakkan tampon dengan antiseptik pada luka bekas dicabut. 7. Memberikan instruksi sesudah pencabutan gigi.
6. Bagan Alir Melakukan
Melakukan komunikasi
identifikasi kasus
Inform
teurapeutik
consent
Memberikan instruksi
7. Hal - hal yang Perlu diperhatikan
Gigit tampon
Pencabutan gigi
Anestesi infiltrasi
Riwayat penyakit pasien terdahulu Tekanan darah pasien Periksa kelengkapan gigi dan periksa soket Intruksi pasca pencabutan Observasi anastesi 3 bulan setelah pencabutan Pendaftaran Ruang Obat/Farmasi Laboratorium Klinik Gigi Klinik Umum KIA/KB Resep Rekam medis Buku Rekapan Harian
8. Unit Terkait
9. Dokumen terkait
10. Rekaman historis perubahan
1. 2. 3. 4. 5. 6. 1. 2. 3.
No.
Yang diubah
Isi Perubahan
Tgl. Mulai diberlakukan
No. Kode
:
No. Revisi
:
Tanggal Berlaku
:
Elemen
:
DAFTAR TILIK Pencabutan Gigi Permanen Akar Tunggal Diberikan kepada
: Sekretariat
No. Copy Dokumen
: Induk
Tanggal Pemberian
:
Disahkan oleh Kepala Puskesmas DTP Cikalongwetan
Diperiksa oleh Ketua Tim Manajemen Mutu Puskesmas DTP Cikalongwetan
Disiapkan oleh Penanggung Jawab UKP Puskesmas DTP Cikalongwetan
dr. Yulius Stephanus NIP. 197403032006041010
H. M A Jabar, S.Kep.,Ners NIP. 196912011989031005
dr. Ifah Syarifah NIP. 197709252010012003
Pencabutan Gigi Permanen Akar Tunggal
SOP
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman
: : : : 1 dari 1
PUSKESMAS DTP CIKALONGWETAN Unit
dr. Yulius Stepanus NIP. 197403032006041010 :.........................................................................................................
Apakah Operator melakukan identifikasi kasus sesuai dengan indikasi pencabutan gigi permanen akar tunggal dengan anestesi infiltrasi ? Apakah Operator melakukan komunikasi terapeutik untuk pencabutan gigi permanen akar tunggal dengan anestesi infiltrasi ? Apakah Operator melakukan Inform consent lisan dan tulisan ?
2 3 4
Ya
6
Apakah Operator melakukan anestesi infiltrasi pada mukosa sekitar gigi yang akan dicabut ? Apakah Operator setelah beberapa menit atau menunggu sampai baal kemudian dilakukan pencabutan gigi permanen akar tunggal ? Meletakkan tampon dengan antiseptik pada luka bekas dicabut
7
Memberikan instruksi sesudah pencabutan gigi
5
Tidak
CR = {Ya/ (Ya + tidak)} x 100% = ….. .................................................. Pelaksana / Auditor