3 SISTEM PENGUKURAN UTAMA DI DALAM AKUNTANSI Historical Cost Accounting
Sistem historical cost ini mulai digunakan sebagai prinsip akuntansi setelah terjadinya Wall Street Collapse pada 1929. Sistem ini merupakan sistem akuntansi yang fundamental sebagai dasar untuk mengukur modal dan menghitung pendapatan dengan menggunakan penandingan biaya pada 1930an. 1930 an. Current Cost Accounting (entr !alue"
!ada 19"0an beberapa alternatif alternatif sistem penilaian penilaian dikembangkan dikembangkan berdasarkan historical cost sebagai fundamental sistem akuntansi. !ertama# yang diperbarui dari sistem biaya dengan mengusulkan mengusulkan untuk mengukur penggunaan sumber daya dan penilaian penilaian modal pada harga beli sekarang $current buying price%. &edua menggunakan harga jual sekarang $current selling price%. E#it Price Accounting (current selling $rice"
HIST%RICAL C%ST
'asar pemikiran pemikiran untuk biaya historis berasal dari beberapa sumber dengan buku yang paling berpengaruh oleh !aton dan (ittleton. An introduction to corporate accounting standards standards . kita bergantung pada buku mereka untuk banyak argumen atas dukungan teoritis sejarah akuntansi hari ini. A& Tu Tu'uan 'uan Auntansi
'enga 'engan n pertum pertumbuh buhan an perusa perusaha haan an selam selamaa seten setengah gah abad abad terakh terakhir ir## infor informa masi si akunt akuntans ansii memba)a memba)a makna yang lebih besar sebagai sumber informasi tentang perusahaan. satu alasan untuk untuk ini ini adal adalah ah bah)a bah)a bentuk bentuk perusa perusahaa haan n untuk untuk sebuah sebuah bisnis bisnis besar besar meny menyeba ebabka bkan n pemisahan kepemilikan usaha dan kontrol# akuntabilitas# oleh karena itu dipandang menjadi tujuan paling penting dari fungsi pelaporan. *ujuan *ujuan kepengurusan biaya historis menekankan menekankan pada sebuah hubungan kontrak konser+atif antara perusahaan dan mereka yang menyediakan sumber daya untuk itu dengan membuat manajemen bertanggung ja)ab atas input dari aset operasional dan output berikutnya pada nilai bersih dari ekuitas operasi. 'engan demikian# laporan laba rugi adalah mekanisme komunikasi kunci. &ritikus &ritikus berpendapat bah)a historical historical cost hanya melaporan melaporan penghasilan,pendapatan penghasilan,pendapatan saja $yang $yang cocok cocok denga dengan n input, input,ma masuk sukan an pada pada kon konse sep p biay biayaa histo historis ris%% tanpa tanpa penga pengakua kuan n atas atas
perubahan nilai akti+a dan ke)ajiban adalah menyesatkan dan menghasilkan kebijakan di+iden yang tidak benar.
)& Mo*al *an La+a
'alam rangka historical cost profit akan ditentukan# entitas akuntansi harus terlebih dahulu mempertahankan jumlah modal yang sama $aset dikurangi ke)ajiban% yang dimiliki pada a)al a)al periode periode di mana mana semua semua aset dan ke)ajib ke)ajiban an dinilai dinilai berdasar berdasarkan kan biaya biaya pembeli pembelian an historis mereka. 'engan demikian# pendapatan adalah kenaikan modal biaya historis pada akhir periode akuntansi. pendapatan menunjukkan pencapaian perusahaan untuk periode tertentu# biaya merupakan upaya yang dikeluarkan $dalam hal biaya historis yang disesuaikan% dan laba berkorelasi dengan efekti+itas perusahaan sebagai unit operasi. -leh karena itu laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang paling penting# karena mengungkapkan hasil dari operasi bisnis.
C& Pencocoan teori +iaa
kuntan biaya historis,historicsl historis,historicsl cost terus melacak aliran biaya. &arena melampirkan melampirkan biaya# ini hanyalah cara lain untuk mengatakan bah)a akuntan menjaga rekening,akun transaksi bisnis. sebagai pembelian pembe lian barang dan jasa j asa perusahaan# tugas tuga s akuntan adalah untuk menelusuri pergerakan biaya dan melampirkan $match% mereka terhadap pendapatan yang diterima saat mereka mengalir melalui bisnis. 'engan kata lain akuntan harus memutuskan biaya yang telah jatuh tempo dan karena itu harus dicocokkan terhadap pendapatan dalam laporan laba rugi# dan mana biaya yang masih belum jatuh tempo dan karena itu harus ditempatkan pada neraca sebagai residual,sisa $unmatched aset%. dalam menggambarkan proses ini# paton dan littleton# agak puitis# menyatakan bah)a persediaan dan tumbuhan ... akumulasi biaya ke adalahtegangan# karena itu# menunggu nasib mereka. nasib mereka# tentu saja# adalah untuk berakhir pada laporan laba rugi. dengan demikian# kita dapat melihat bah)a konsep yang cocok adalah sangat penting dalam akuntansi biaya historis. itu adalah konsep yang memandu akuntan dalam menentukan mana biaya yang harus dipertimbangkan dipertimbangkan sebagai beban,e/pense. stilah seperti biaya yang telah jatuh tempo untuk e/pense dan biaya amortisasi untuk aset nonmon nonmoneter eter berasal berasal dari biaya biaya melampi melampirkan rkan teori teori yang yang diterapk diterapkan an pada alokasi alokasi biaya biaya historis. 'ilihat dari historical cost dilihat dari pendapatan masa lampau dan di bandingkan dengan profit sehingga dapat dap at menentukan laba rugi r ugi
atching cost berhubungan historical cost untuk melihat sejarah dari akuntansi keuangan dari masa lampau sehingga dapat melihat apa yang terjadi. ubungan dengan historical cost untuk mengetahui bah)a assets tersebut dapat didepersiasikan.
D& Konser!atis,e
komponen lain yang penting adalah penerapan prosedur pencocokan konser+atif. 4eban harus dialokasikan sesegera mungkin# sedangkan pendapatan tidak harus diakui sampai ada kemungkinan besar bah)a mereka akan diterima. yaitu# terdapat kecurangan,kecondongan bias terhadap pengakuan beban +is a +is pengakuan pendapatan. landasan konsep konser+atisme lainnya adalah bah)a peningkatan nilai aset tidak harus diakui# namun penurunan nilai harus menjadi5lebih rendah dari cost atau aturan pasar. penerapan prosedur tersebut berarti keuntungan yang dihitung secara konser+atif dan berarti bah)a setiap aliran pendapatan potensial mengalir ke laporan laba rugi perlahan seiring )aktu. misalnya# jika nilai aset meningkat karena peningkatan aliran potensi masa depan ekonomi kas6 maka hanya diakui secara perlahan dalam pendapatan sebagai potensi peningkatan arus pendapatan mereka direalisasikan. dengan demikian# konsep coser+atism memperkuat pendekatan transaksi dengan akuntansi $transaksi harus dibuktikan oleh baik kredit atau uang tunai% dan nonrecognition e+ent yang tidak dihasilkan dalam transaksi $seperti kenaikan harga%. Contoh utang garansi# kegiatan yang meyakinkan bah)a produknya tersebut bagus# memungkinkan utang tersebut tidak tertagih.
2. 'ukungan dan &ritikan . 'ukungan istorical Cost 4iaya historis telah diserang oleh banyak orang# terutama pada dasar bah)a historical cost tidak melaporkan realitas komersial atau memberikan penilaian uptodate kekayaan bersih saat ini. !embela telah menyajikan argumen berikut a% 4iaya historis rele+an dalam pengambilan keputusan ekonomi. b% 4iaya historis didasarkan pada aktual# bukan hanya mungkin# transaksi. c% Sepanjang sejarah# laporan keuangan berdasarkan biaya historis telah ditemukan untuk menjadi berguna. d% &onsep terbaik memahami keuntungan merupakan selisih harga jual atas biaya historis. e% kuntan harus menjaga integritas data mereka terhadap modifikasi internal. f% 4agaimana informasi yang berguna adalah laba berdasarkan biaya saat ini atau harga keluar7
g% !erubahan harga pasar dapat diungkapkan sebagai data pelengkap. h% da bukti cukup untuk membenarkan akuntansi biaya historis.
4. &ritik kuntansi 4iaya istoris Tu'uan auntansi
'alam akuntansi kon+ensional# tujuan pemberian informasi untuk pengambilan keputusan ekonomi ditafsirkan sebagai penyusunan informasi dalam rangka urusan fungsi manajemen. !engambilan keputusan ekonomi perlu penafsiran yang tajam. 'alam sejarahnya# akuntansi berperan membantu para pemakai laporan# padahal pemakai laporan lebih memerlukan informasi untuk masa depan# bukan masa lalu. 8adi para in+estor bukan hanya tertarik pada nilai in+estasi a)al# tetapi lebih tertarik pada berapa nilai kenaikan atau penurunan in+estasinya sampai sekarang. d)ard and 4ell $19"1 1:% mengatakan bah)a pengambilan keputusan ekonomi adalah berdasarkan pergerakan harga secara indi+idual dan hubungan di antaranya. 'ata masa lalu sekedar perbandingan. kuntansi harus mampu menghubungkan keduanya# yaitu antara perubahan harga dan harga masa lalu. *anpa informasi tersebut keputusan ekonomi akan bias. enurutnya kondisi masa lalu# meskipun mengandung kebenaran# tetap saja tidak mampu menditeksi kondisi pasar. Salah satu fungsi manajemen adalah perencanaan# sehingga termasuk melakukan perencanaan operasi perusahaan masa yang akan datang dan adanya perubahan harga. 4iaya historis memang banyak membantu# namun tidak cukup memuaskan dalam penilaian untuk pengambilan keputusan ekonomi. &etika asset dibeli# biaya histories memang tepat# sebab menunjukan harga kini# tetapi dengan berlalunya )aktu# biaya histories hampir pasti tidak akan rele+an lagi. 'alam kondisi terjadi kenaikan harga# laba perusahaan akan terlalu tinggi# karena penyusutan asset yang terlalu kecil. asalah ini menjadi berbahaya# karena di+iden dibagikan berdasarkan laba akuntansi# begitu juga pajak. Satusatunya alasan penggunaan biaya histories yang cukup kuat adalah adanya asumsi kelangsungan usaha. selanjutnya# para kritikus akuntansi biaya historis telah berulang kali menyatakan bah)a sistem gagal dalam fungsi yang mendasarinya untuk menyediakan informasi yang obyektif. ada begitu banyak keputusan yang terkait dengan pencatatan# pengukuran dan pelaporan informasi bah)a sistem biaya historis jauh dari obyektif dan terbuka terhadap manipulasi. tahun 199; yang dirilis <= teori akuntansi monografi 10# pengukuran dalam akuntansi keuangan. monografi 10 $p.22% mempertanyakan +aliditas informasi biaya historis dan menyerang prinsip dasar dari sistem# yaitu bah)a informasi sejarah menjamin pemeliharaan modal dasar entitas.
In-or,asi untu Penga,+ilan Ke$utusan
4iaya historis tidak mencukupi untuk menge+aluasi keputusan bisnis. saat aset diperoleh# biaya historis aset ini rele+an karena mengacu pada peristi)a saat ini. namun# setelah periode akuisisi berlalu itu adalah biaya tersebut tidak lagi biaya saat ini karena bisa saja nilai asset mengalami perubahan dan karenanya tidak lagi konsekuensial. keuntungan pada tahun tertentu dianggap me)akili kenaikan bersih nilai modal entitas untuk tahun itu yaitu# kegiatan yang terjadi pada tahun tertentu yang meningkatkan modal entitas. modal dapat didefinisikan dalam beberapa cara. misalnya# dapat berguna bagi pengambilan keputusan# modal bisa berarti kemampuan operasi perusahaan $kemampuan untuk mempertahankan produksi%# atau daya beli perusahaan $kemampuannya untuk bertransaksi di pasar%. 'alam hal biaya historis# modal adalah in+estasi moneter asli dalam perusahaan. 8ika modal didefinisikan sebagai kemampuan operasi perusahaan# laba adalah perubahan kemampuan operasi perusahaan selama periode pelaporan. yaitu# laba adalah jumlah yang diperoleh setelah pemeliharaan modal fisik perusahaan. nformasi ini berguna untuk keputusan yang berfokus pada kemampuan entitas untuk mempertahankan produksi dan bersaing dengan pihak lain dalam industri di masa depan. jika keuntungan adalah perubahan dalam daya beli# konsep modal dipertahankan adalah modal keuangan yang diukur dari segi harga saat ini. lagi# informasi yang berguna karena memberikan informasi mengenai perubahan kapasitas masa depan entitas untuk bertransaksi di pasar. kritikus berpendapat keuntungan yang dilaporkan dalam biaya historis tidak memiliki interpretasi prospektif. melainkan sepenuhnya retrospektif. akuntansi biaya historis mengadopsi konsep modal keuangan modal dianggap sebagai in+estasi dollar nominal dalam perusahaan daripada daya beli in+estasi. setelah tahun akuisisi# biaya historis tidak berkorelasi dengan peristi)a tahun itu. itu adalah fiksi yang diciptakan oleh prosedur akuntansi untuk percaya bah)a biaya historis sepenuhnya berkaitan dengan operasi saat ini. untuk mencocokkan biaya historis terhadap pendapatan saat ini tidak memungkinkan untuk pembagian dari total keuntungan dalam akti+itas operasi dan komponen memegang. selanjutnya# historical cost melebihlebihkan keuntungan dalam )aktu kenaikan harga karena
historical
cost
mengimbangi
biaya
historis
terhadap
arus
pendapatan
$digelembungkan%. dengan demikian# itu bisa menyebabkan penurunan tanpa disadari dari modal di mana modal didefinisikan dalam hal kemampuan entitas untuk menghasilkan# bertransaksi# atau beroperasi ke masa depan. angka keuntungan di ba)ah harga perolehan
dapat menipu manajemen sejauh bah)a di+iden yang dibayarkan bisa melebihi keuntungan nyata tahunan dan mengikis modal dasar. biaya historis mungkin lebih objektif daripada harga saat ini tapi kritikus menyatakan bah)a rele+ansinya bagi pengambilan keputusan sangat dipertanyakan. fakta bah)a beberapa pengecualian $misalnya lebih rendah biaya dan aturan nilai realisasi bersih untuk persediaan% mengungkapkan bah)a alasannya adalah cacat. komentar sterling# biaya bukan merupakan prinsip dasar akuntansi melainkan merupakan turunan dari prinsip konser+atisme penilaian.
Dasar )iaa Historis
Salah satu pembenaran untuk penggunaan biaya historis adalah asumsi kelangsungan usaha. 'ianggap bah)a kehidupan perusahaan adalah tidak terbatas# sehingga harapan normal mengenai item non moneter akan terpenuhi. n+entori dapat diharapkan akan dijual# dan akti+a tidak lancar akan sepenuhnya digunakan dalam bisnis. -leh karena itu# biaya historis akti+a# atau yang sebagian dialokasikan itu# adalah jumlah yang tepat agar sesuai,setara dengan pendapatan.
Sesuai.se$a*an
!ada pemeriksaan lebih dekat pada teori kon+ensional# kita menemukan bah)a asumsi kelangsungan hidup usaha $going concern% tidak menggaris ba)ahi penggunaan pada biaya historis. gaknya# pada pelaporan adalah konsep biaya historis. &onsep pencocokan $matching% mengharuskan bah)a ketika pendapatan yang diperoleh# beban yang terjadi pada pendapatan tersebut akan dicocokkan $offset% terhadap pendapatan untuk menghitung laba. akuntansi kon+ensional ditambah penekanan pada menentukan apakah biaya harus dikurangkan dari pendapatan dalam periode berjalan atau ditangguhkan untuk masa mendatang. Sprouse berpendapat bah)a pencocokan tidak memerlukan konsep pendapatan untuk melayani sebagai dasar untuk membuat penilaian mereka. pada kenyataannya# katanya# sebagian besar kasus pencocokan biaya dan pendapatan adalah sebuah kemustahilan praktis. apa yang kita kenal sebagai pencocokan pada dasarnya adalah proses memanggil dari keputusan acak yang akan dibuat# daripada analisis yang konsisten. Sprouse menggambarkan proses sebagai salah satu yang mirip dengan menilai kontes kecantikan di mana juri memberikan suara mereka sesuai dengan preferensi pribadi mereka untuk menggambarkan pemenang# karena tidak ada konsep yang dibentuk ada untuk memastikan kecantikan# sama halnya dengan ada satu pun untuk menentukan pencocokan yang tepat.
Sepanjang hal yang sama# *homas berpendapat bah)a pernyataan tentang pencocokan# dan alokasi biaya tertentu# adalah >tidak dapat diperbaiki># yaitu# mereka tidak mampu menjadi di+erifikasi atau disangkal. *idak ada cara untuk memilih salah satu metode terhadap metode yang lain kecuali se)enang)enang,arbitrarily. 8ika kita percaya dalam pencocokan# maka kita harus mampu mendukung metode tertentu yang sesuai dengan bukti empiris.
Pengertian Tentang Ke+utu/an In!estor
*elah ada pendapat bah)a historical cost# dalam menentukan laba# menyebabkan distorsi atau penyembunyian pengungkapan.Whitman dan Shubik berpendapat bah)a masalah ini muncul karena tujuan dari akuntansi biaya kon+ensional historis salah untuk dipahami# bah)a a% akuntan memiliki naif# pandangan sederhana tentang in+estor dan kebutuhan mereka b% akuntan menerima gaya lama. pandangan fundamentalis tentang bagaimana perusahaan dan sahamnya harus dianalisis. 'iketahui bah)a ada perbedaan antara analisis pangsa pasar dan analisis perusahaan. ?ntuk yang pertama# analisis terutama terdiri dari mencoba untuk memastikan apa yang in+estor pikirkan. !engikut perspektif ini tidak benarbenar kha)atir tentang fakta perusahaan# tetapi tentang psikologi pasar. ereka tertarik pada apa yang &eynes sebut >pendapat ratarata berpendapat ratarata>. enurut Whitman dan Shubik# alasan untuk penekanan ini pada psikologi in+estor daripada kenyataan perusahaan bah)a a% n+estor biasanya memiliki sedikit pengetahuan tentang perusahaan# manajemen# kebijakan dan tujuan tersebut# peluang dan masalah. b% in+estor sebagai pemegang saham mengambil peran pasif karena mereka dalam posisi untuk mengubah cara sumber daya perusahaan digunakan. c% n+estor yang ideal dengan efek yang sangat berharga dan karena itu bergerak masuk dan keluar dari situasi yang mudah. d% n+estor mengembangkan pandangan jangka pendek karena ekonomi in+estasi pangsa pasar diarahkan untuk tujuan itu.
CURRENT C%ST ACC%UNTING
*ujuan akuntansi biaya sekarang $Current Cost ccounting% kuntansi biaya sekarang $CC% adalah sistem akuntansi dimana aset dinilai berdasarkan harga pasar saat membeli dan laba ditentukan oleh alokasi berdasarkan pada biaya saat ini.
pa tujuan dari current cost7 !erlunya pertimbangan manajer dihadapkan dengan keputusan dalam menjalankan bisnis. Satu asumsi kita bisa buat adalah bah)a manajer dari suatu perusahaan ingin mengetahui bagaimana mereka harus mengalokasikan sumber daya perusahaan untuk memaksimalkan keuntungan. d)ard dan 4ell mengungkapkan masalah mendasar dalam hal tiga pertanyaan. @4erapa jumlah aset harus dilakukan pada )aktu tertentu7 ni adalah masalah ekspansi. @pa yang harus menjadi bentuk aset ini7 ni adalah masalah komposisi. @4agaimana seharusnya aset yang akan dibiayai7 ni adalah masalah pembiayaan. anajer membuat keputusan terhadap tiga pertanyaan berdasarkan harapan tentang peristi)a masa depan. anajer harus menge+aluasi kegiatan masa lalu dan keputusan. 4erguna dan sebagai alat dalam e+aluasi ini adalah perbandingan data akuntansi untuk suatu periode tertentu dengan harapan ditentukan untuk periode tersebut. 8ika perbandingan ini menunjukkan bah)a harapan itu tidak akurat# kejadian terkini atau harapan harus diubah. Contoh# jika data akuntansi mengungkapkan bah)a total biaya bahan baku lebih tinggi dari dianggarkan# karenanya perusahaan perlu untuk mengubah harapan masa depan harga bahan baku dan keputusan pada nilai anggaran bagaimana untuk total biaya bahan baku di masa mendatang. ?ntuk informasi akuntansi berguna dalam pengambilan keputusan# harus mengukur peristi)aperisti)a aktual suatu periode seakurat mungkin. 8ika informasi yang mencakup kejadian periode sebelumnya dicampur dengan kejadian terkini atau jika menghilangkan beberapa kejadian terkini# proses e+aluasi menjadi bingung dan kegunaan e+aluasi akan berkurang. d)ard dan 4ell mempertimbangkan pergerakan harga dalam suatu periode tertentu adalah peristi)aperisti)a yang penting bagi manajemen. eskipun d)ard dan 4ell menekankan kebutuhan informasi manajemen# mereka berpendapat bah)a banyak data juga rele+an untuk orang luar. Seperti pemegang saham dan kreditur. !emegang Saham dan kreditur juga tertarik dalam menge+aluasi kinerja manajer# dan dengan demikian juga perusahaan. 4erdasarkan teori ini# informasi akuntansi memberikan dua tujuan @+aluasi oleh manajer terhadap keputusan masa lalu mereka dan untuk membuat keputusan terbaik untuk masa depan. @+aluasi manajer oleh pemegang saham# kreditur dan lainlain. +aluasi oleh kedua orang dalam dan luar menyediakan sarana untuk keberhasilan fungsi ekonomi karena# secara teoritis# maka sumber daya akan dialokasikan lebih efisien.
Konse$ La+a Usa/a *an Keuangan Mo*al
4erkenaan dengan laba# manajemen sering menghadapi dua keputusan olding decisions tentang apakah akan >ditahan> aset dan ke)ajiban atau untuk membuangnya $misalnya melalui penjualan aset atau pembayaran utang% -perating decisions tentang bagaimana menggunakan dan membiayai operasi entitas. ?ntuk menge+aluasi baik holding dan operating keputusan manajer# d)ards dan 4ell mena)arkan konsep laba yang mereka sebut >laba bisnis> yang terdiri dari $1% laba operasi saat ini dan $2% penghematan biaya realisasi. (aba operasi lancar merupakan selisih lebih dari nilai saat ini dari output terjual dengan biaya beli saat ini. !enghematan biaya realisasi adalah peningkatan biaya saat ini aset yang dimiliki oleh perusahaan pada periode berjalan. encakup baik perubahan fiksi> elemen karena perubahan tingkat harga umum dihilangkan. stilah untuk penghematan biaya realisasi adalah Aholding gains,lossesB# yang dapat maupun yang belum direalisasi. &arena biaya penggunaan sumber daya yang cocok dengan harga beli saat ini# semua aset dan ke)ajiban juga diukur pada harga beli saat ini dan muncul dalam laporan posisi keuangan sebesar nilai kontemporer. odal adalah konsep kepemilikan keuangan real yang berarti laba yang ditentukan setelah nilai pembelian, pembukaan $modal% pada tingkat harga umum# laba adalah peningkatan laba usaha dan holding gains and losses setelah disesuaikan untuk setiap kenaikan atau tingkat penurunan harga secara umum.
Hol*ing Gains an* Losses
sumsi mendasar sebuah laba bisnis adalah bah)a penggabungan holding gains,losses dan operating gains,losses membingungkan e+aluasi keputusan manajemen dan menghalangi alokasi sumber daya dalam perekonomian. &onsep laba usaha memungkinkan pemisahan komponen ini. olding komposisi akti+a dan ke)ajiban tertentu adalah salah satu cara manajemen berusaha untuk meningkatkan posisi pasar perusahaan. 'alam historical cost# gains dicatat hanya pada saat akti+a tersebut dilepaskan. -leh karena itu# menentukan apakah kegiatan pengelolaan akan berhasil atau tidak hampir tidak mungkin# kecuali untuk akti+a yang dibeli dan dijual pada periode yang sama. Serta berdasarkan akuntansi biaya historis# ketika perusahaan membandingkan# kita mungkin akan disesatkan untuk perusahaan yang lebih efisien.
!embenaran lain mungkin untuk penyertaan holding gains sebagai keuntungan adalah untuk mengatakan bah)a apresiasi nilai adalah sebuah fenomena ekonomi aktual yang dapat direalisasikan jika perusahaan itu menjual aset tersebut. amun# beberapa akuntan berpendapat bah)a pembelian aset perusahaan yang paling untuk digunakan dalam operasi perusahaan# tanpa perubahan harga. -leh karena itu# kemungkinan likuidasi aset adalah realistis. Selain itu# alasannya adalah tidak pantas untuk konsep biaya saat ini karena penekanannya pada nilai likuidasi atau harga keluar# sedangkan saat ini biaya pengukuran akuntansi aset pada entri $biaya% nilai.
adalah bagian dari keuntungan. asil in+estasi adalah sejumlah uang yang melebihi nilai in+estasi $disesuaikan dengan inflasi%.
0INANCIAL CAPITAL 1S PH2SICAL CAPITAL
'alam sistem akuntansi nilai pasar# perhitungan laba bergantung pada ukuran modal. rtinya# keuntungan lebih tepat didefinisikan sebagai perubahan modal selama periode pelaporan dan bukan sebagai alokasi biaya perolehan yang ditentukan oleh banyak kon+ensi akuntansi. 'alam akuntansi biaya saat ini# ada dua pandangan dasar dan bersaing tentang apa yang merupakan modal a)al dan akhir konsep keuangan dan konsep fisik. 'ari sudut pandang praktis# perbedaan yang utama antara konsep modal keuangan dan konsep modal fisik adalah apakah ada atau tidak laba semu $rugi% , holding gain $loss% yang dimasukkan dalam laporan laba. Secara kuantitatif# perbedaan antara dua sudut pandang iniadalah bah)a laba semu $holding gain% termasuk dalam keuntungan pada modal keuangan dan tidak termasuk dalam keuntungan pada modal fisik. ?ntuk menggambarkan perbedaan keduanya dalam mempertimbangkan perusahaan yang mulai beroperasi dengan kas E1.000 pada tanggal 1 8anuari# perhitungan keuntungan sebagai berikut =inancial Capital !endapatan dari penjualan $100 / E1;% 4iaya penjualan $100 / E12%
!hysical Capital
E1.;00
E1.;00
$1.200%
$1.200%
(aba operasi berjalan
"00
"00
olding gain $100 / E2%
200
0
!rofit
;00
"00
'ibayarkan sebagai de+iden
;00
"00
Dala, Duungan ,o*al -isi
!ara pendukung modal fisik berpendapat modal merupakan unit fisik yang menunjukkan kemampuan operasi perusahaan. 'imasukkannya holding gain sebagai profit didasarkan pada argumen olding gain merupakan penghematan biaya olding gain me)akili peningkatan arus kas dimasa depan dari aset yang
bersangkutan Samuel menentang dua argumen diatas dengan dua alasan !erubahan dalam biaya saat ini harus menjadi penyesuaian capital maintanance
!enghematan biaya merupakan keuntungan peluang yang dihasilkan dari mengambil
suatu tindakan sebagaimana mestinya
0itur uta,a *ari siste, a$asitas -isi Ca$ital Maintance
Sistem biaya saat ini didasarkan pada konsep entitas dalam mempertahankan kemampuan perusahaan untuk terus memberikan jumlah yang sama antara barang dan jasa terhadap kemampuan operasinya. 8ika tidak ada perubahan teknologi,pemeliharaan modal mensyaratkan bah)a stok fisik a)al akti+a bersih dipertahankan. al ini dicapai dengan cara mencocokkan penggunaan sumber daya dengan menggunakan harga beli saat ini dan memastikan nilai beli umum dari item tetap terjaga. Sistem ini didasarkan pada konsep ekonomi analisis marjinal dalam faktor pasar. &ekuatan pasar seperti perubahan permintaan dan pasokan# terus beroperasi untuk mempengaruhi harga pasar. !erusahaan harus menyesuaikan operasi untuk mengambil keuntungan dari perubahan terus menerus dalam faktor pasar agar tetap kompetitif dan efisien. Penilaian Prici$le Non4,oneter Ite,
tem moneter dan non moneter merupakan subjek untuk efek dari resiko yang berbeda selama inflasi. tem moneter adalah klaim ke sejumlah dollar yang tetap# secara nominal tidak berubah selama inflasi harga. Sebaliknya# nilai non moneter seperti tanah dan bangunan akan disesuaikan dengan kekuatan pasar dalam nominal dollar. ?ntuk tujuan neraca# aset non moneter harus dinilai dan ditampilkan dengan biaya saat ini. ilai yang diperoleh mengacu pada 1.
arga beli pasar saat ini
2.
ndeks spesifik dimana harga pasar tidak tersedia
3.
!otensi pelayanan dari item identik untuk digantikan atau aset khusus ?ntuk depresi aset# nilai saat ini dikurangi akumulasi penyusutan yang digunakan
untuk menurunkan nilai aset tersebut. &etika aset non moneter disajikan kembali $biasanya pada tanggal neraca%# penyesuaian dibuat untuk rekening cadangan biaya lancar pada bagian ekuitas dari neraca. amun ketika penurunan nilai permanen mengurangi kemampuan operasi entitas# maka penyesuaian debit langsung dibuat ke laporan laba rugi. Ite, ,oneter *an loan ca$ital
set moneter disajikan dalam jumlah dimana aset tersebut a)alnya diba)a ke account dan me)akili kerugian daya beli. &e)ajiban moneter dinyatakan sebesar jumlah yang diharapkan akan dibayar dan memberikan keuntungan pada perusahaan jika uang kehilangan daya belinya. tem moneter dipecah menjadi dua komponen utama# yaitu
&omponen !ertama 'idasarkan pada konsep entitas dan terdiri dari semua item moneter yang bukan merupakan loan capital# ini terutama hutang usaha dan debituruang tunai# pembayaran# dan bank o+erdraft jangka pendek.
Sistem biaya operasi saat ini Sistem biaya operasi saat ini didasarkan pada konsep entitas. Semua sumber keuangan jangka panjang seperti pinjaman# surat utang# dan obligasi serta kontribusi pemegang saham dan cadangan yang dianggap merupakan modal dasar perusahaan.
Aset non ,oneter *i+eli *an *i'ual e,+ali *i $asar ang sa,a
Saham dan komoditas berharga tertentu seperti emas# perak# dan aset lainnya yang dimiliki sebagai aset spekulatif atau keuangan yang diba)a dan dijual dipasar yang sama. set ini secara tidak langsung menambah kemampuan operasi entitas. set ini juga tidak dikonsumsi atau digunakan selama proses penjualan barang dan jasa. 'alam kasus ini kemampuan operasi entitas ditingkatka atau dikurangi dengan kemampuan rein+estasi aset. &emampuan ini tetap tidak berubah dalam periode ketika harga pasar dari aset tertentu yang bergerak sejalam dengan inflasi umum.
Argu,ent -or an* againts Current Cost Recognition Princi$le (Prinsi$ Pengauan"
!ara pendukung akuntansi biaya historis berpendapat bah)a akuntansi biaya saat ini meanggar konsep konser+atisme bah)a keuntungan hanya haruus diakui pada saat aset non moneter tersebut dilepas. al ini berlaku untuk keuntungan yang belum direalisasikan pada saat pandangan modal keuangan diambil karena pandangan midal finansial mengakui holding gain yang belum direalisasikan.
%+'eti!itas *ari +iaa saat ini
ereka yang mendukung konsep biaya historis berpendapat bah)a akuntansi biaya saat ini tidak memiliki objekti+itas# karena dalam kebanyakan kasus biaya saat ini tidak digunakan berdasarkan transaksi yang sebenarnya dimana perusahaan beroperasi.
Peru+a/an tenologi
enurut d)ard F 4ell# laba operasional saait ini merupakan indikasi bah)a perusahaan menciptakan kontribusi jangka panjang positif terhadap ekonomi dari proses produksi yang digunakan oleh perusahaan tersebut efektif. amun# akuntansi biaya saat ini dikritik karena mengabaikan kemajuan teknologi. 8ika operasi masa depan didasarkan pada teknik yang berbeda# maka laba operasi saat ini tidak akan menjadi indikator +alid dari laba operasi masa depan. Contohnya ketika sebuah traktor besar dengan teknik yang paling bagus diciptakan# maka harga dari semua traktor yang ada akan jatuh# hal ini mencerminkan efisiensi sekarang relatif lebih rendah.
Kriti ang le+i/ s$esi-i A*!oat +iaa /istoris
!ara pendukung $ad+okat% akuntansi biaya historis menolak akuntansi biaya saat ini karena melanggar prinsip realisasi tradisional. asalah terkait adalah subjekti+itas dari menentukan jumlah kenaikan harga. Per+an*ingan /asil *engan +iaa /istoris
=S4 mengumpulkan data pada semua subjek perusahaan untuk Statement 33 tahun 19;0 menjadi komposit yang mencerminkan hasil ratarata dari perusahaan. asil agregat diambil dari laporan tahunan ;G" perusahaan industri. A*!oat e#it $rice
*eori e/it price berpendapat bah)a biaya menyiratkan opportunity cost. 'alam hampir semua kasus# pengorbanan saat ini yang dilakukan oleh perusahaan adalah lebih menjual aset daripada menggunakannya# tetapi tidak untuk membelinya karena perusahaan telah memilikinya. -leh karena itu biaya saat ini# hanya untuk membeli item# bukanlah jumlah yang rele+an# inilah yang disebut e/it price atau biaya realisasi uang merupakan biaya peluang $opportunity cost%. !endukung e/it price bersikeras bah)a akuntansi biaya saat ini memerlukan masalah matematis# karena model dianjurkan untuk praktik melibatkan berbagai metode pengukuran. Chamber berpendapat# agar aditif# angka harus dari sifat yang sama atau dari domain yang sama. Chambers juga menyatakan bah)a gagasan nilai bagi bisnis menghadapi sejumlah alasan lain untuk nilai. set bernilai bagi bisnis untuk a. !enggunanaan yang dapat dibuat oleh bisnis b. !injaman yang dapat didasarkan pada aset
c. ?ang tunai yang dapat mereka ba)a d. edging potensial dalam menghadapi inflasi pada kasus nonmoneter aset !embela $ad+okat% akuntansi e/it price percaya bah)a informasi biaya saat ini# secara umum tidak rele+an dengan sebagian besar keputusan in+estasi. Sterling menganggap bah)a pandangan modal fisik bermakna jika G kondisi berikut terpenuhi a. b. c. d.
*erus menggunakan unitunit yang identik enghadapi biaya yang terus meningkat embeli dan menjual pada pasar yang berbeda pakah sepenuhnya diin+estasikan dalam unit fisik atau tidak 8ika salah satu dari kondisi ini tidak terpenuhi# masalah pengukuran serius dihadapi.
al ini memba)a kita untuk mempertimbangkan e/it price.
E5IT PRICE ACC%UNTING Pen*a$atan *an Mo*al
/it price accounting merupakan sistem akuntansi yang menggunakan harga jual pasar
untuk
emiliki
mengukur
dua
posisi
keuangan
keberangkatan
utama
perusahaan dari
biaya
dan
kinerja
historis
keuangan.
kon+ensional
1. ilai akti+a nonmoneter disesuaikan untuk mengukur perubahan harga jual pasar khusus untuk akti+a dan mereka dimasukkan dalam pendapatan sebagai keuntungan yang belum direalisasi. 2. !erubahan daya beli umum yang dipertimbangkan ketika mengukur modal keuangan dan hasil usaha. set di neraca disajikan kembali sebesar nilai keluar $harga jual% sehingga mereka me)akili >nilai pasar )ajar> perusahaan dalam likuidasi tertib# yaitu tidak dalam situasi >firesale>. (aporan laba rugi merupakan keuntungan $kerugian% dari operasi serta disesuaikan dengan inflasi keuntungan dari memegang aset. -leh karena itu# laba diukur berdasarkan konsep yang komprehensif yang mengukur perubahan nyata total nilai dari semua elemen yang diakui dan me)akili surplus bersih akuntansi. Tu'uan *ari Auntansi A*a$ti- $enga,+ilan e$utusan
Chambers $19""% melihat bah)a perusahaan sebagai suatu entitas bisnis yang adaptif yang terlibat dalam membeli dan menjual barang dan jasa. Hagasan perilaku adaptif menyiratkan upaya terus menerus untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan bisnis yang kompetitif demi kelangsungan usaha. ?ntuk melanjutkan bisnis#
perusahaan harus mampu terlibat dalam transaksi pasar dan diungkapkan dalan laporan posisi keuangan. 'alam pasar# nilai moneter aset dan ke)ajiban dapat ditentukan secara objektif dengan mengacu pada harga pasar# yaitu harga beli dan harga jual. &etika
perusahaan
membeli
akti+a
tidak
lancar#
ia
akan mengubah kemampuannya untuk beradaptasi. 8ika aset tersebut dibeli untuk kas# penurunan saldo kas perusahaan berkurang kebebasannya untuk lay out kas untuk in+estasi lainnya. 8ika aset tersebut dibeli secara kredit# hal ini mengurangi kemampuan perusahaan untuk memperoleh kredit lebih lanjut.
Argu,en untu auntansi E#it Price Me,+erian in-or,asi ang +erguna
!erusahaan bisnis terutama yang dimiliki oleh orang atau mitra kelompok kecil. kuntan yang menyiapkan laporan keuangan memiliki ke)ajiban untuk hanya pada dua pihak yang berkepentingan pemilik# yang mengelola bisnis dan mengetahui semua rincian# kreditur# yang tertarik terutama dalam kemampuan pemilik untuk membayar rekening atau pinjaman saat jatuh tempo. Solusi ideal dipandang akuntan untuk melaporkan semua keuntungan dan kerugian nilai yang ditentukan dalam pasar kompetitif. amun tidak semua aset memiliki pasar yang siap. acel $19:0% menyarankan kompromi yang bisa diterapkan harus dinilai a. fek aset pada harga pasar b. onmarketable reproducible aset pada biaya penggantian c. -ccasional nonmarketbale# nonreproducible aset pada biaya historis (aba harus mencakup semua keuntungan yang diakui dan tidak diakui# dan rugi sesuai dengan prinsip surplus bersih. In-or,asi Rele!an ang *a$at *ian*alan
?ntuk menjadi rele+an# informasi harus berguna dalam mode keputusan pengguna laporan akuntansi. odel keputusan memungkinkan pengguna untuk menentukan tindakan dari beberapa alternatif tindakan. 8ika tidak ada kendala# informasi dapat dikumpulkan dan rele+an untuk setiap pengguna. amun kendalanya adalah dalam memilih model yang tepat untuk memprediksi konsekuensi dari program alternatif yang tersedia. A*iti!itas
Chambers $19""% mempertimbangkan aditi+itas menjadi faktor kunci dalam mendukung akuntansi. 8ika kita memebrikan nilai yang berbeda dengan karakteristik yang relatif kecil dari fakta dan menggunakan skala pengukura relatif kecil# maka tidak ada arti tertentu atau komersial dapat dideduksi yang tidak dapat secara logis ditambahkan bersama. Contoh kita tidak bisa menilai ke)ajiban sebesar harga perolehan $surat hutang%# beberapa aset sebesar biaya penggantian $persediaan% yang lainnya sebesar nilai saat ini $se)a aset%. Aloasi
*homas $19:G% mengeluhkan kenyataan bah)a sistem biaya akuntansi sangat tergantung pada alokasi biaya untuk penilaian aset dan penentuan laba. 'ia berpendapat bah)a fitur positif akuntansi e/it price adalah bah)a laporan keuangan bebas alokasi. (aporan keuangan tidak dapat melaporkan perubahan dalam jumlah yang dialokasikan# tapi melaporkan arus masuk akti+a dan perubahan nilainilai keluar dari aset perusahaan dan ke)ajiban dalam suatu periode tertentu. Kenataan.realitas
kuntansi e/itprice melibatkan referensi pada angka yang mengacu pada harga pasar saat ini yang sebenarnya. !enyusuran tidak didefinisikan dengan cara kon+ensional# namun dalam arti ekonom penurunan harga pasar. !enyusutan tidak mungkin terjadi dalam bebrapa tahun jika harga naik atau tetap konstan. 8ika tidak ada nilai realisasi yang dapat dikaitkan dengan item# maka item tersebut akan memiliki saldo nol. %+'eti!itas
al ini sering dikatakan bah)a harga pasar saat ini tidak objektif. amun# beberapa studi penelitian menunjukkan bah)a harga pasar relatif lebih objektif daripada kebanyakan. !arker melakukan studi penelitian tentang perbandingan relatif dan objekti+itas untuk nilai keluar dan jumlah biaya historis tercatat. -bjekti+itas didefinisikan sebagai konsensus di antara penilai. &omparatif didefinisikan sebagai sebuah konsensus dalam pengukuran. Uuran risio
arga keluar dan perubahan harga keluar juga bisa menjadi indikasi risiko keuangan pembelian aset. 8ika harga keluar meningkat secara drastis# biaya peluang meningkatkembali dan harus dioperasikan dengan lebih efisien.
?ntuk memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk menge+aluasi posisi risiko dan kinerja dalam mengelola risiko keuangan yang signifikan rancangan standar akan membutuhkan 1. deskripsi dari setiap risiko keuangan yang signifikan terhadap tujuan perusahaan dan kebijakan untuk mengelola risiko tersebut. 2. informasi tentang dampak risiko tersebut terhadap laporan posisi keuangan $neraca% dan laporan kinerja keuangan. 3. nformasi mengenai metode dan asumsi utama yang digunakan untuk memperkirakan nilai )ajar instrumen keuangan.
Argu,en ang ,enentang E#it4$rice Accounting Konse$ la+a
rgumen +ersus harga keluar akuntansi harus mampu mengukur peristi)a masa lalu# peristi)a I peristi)a yang benar I benar terjadi# daripada peristi)a yang mungkin terjadi jika perusahaan melakukan sesuatu yang lain dari apa yang direncanakan semula. A*iti!itas
ilai realisasi untuk sebuah aset yang harus dijual segera mungkin dalam likuidasi memaksa sangat menyimpang dalam likuidasi dan bertahap teratur. 8ika# pada kenyataannya# antisipasi tidak dapat dihindari dalam setara kas saat ini# maka model harga keluar sendiri melanggar prinsip eksklusi perhitungan antisipatif. Penilaian e6a'i+an
Chambers $19:0% berpendapat bah)a hutang obligasi secara efektif bentuk modal dan harus dinyatakan sebesar nilai nominal# bukan di nilai pasar. ini telah membuat sebagian untuk mengisi Chambers dengan inkonsistensi pengobatan# karena obligasi sebagai akti+a harus dinyatakan sebesar nilai pasar. dalam pertahanan# Chambers menyatakan bah)a pada )aktu tertentu# terlepas dari harga di pasar# perusahaan berutang pemegang obligasi hanya jumlah kontrak obligasi# karena itu adalah jumlah kontrak yang rele+an dalam menilai posisi keuangan saat ini. )iaa saat ini atau e#it $rice
!ertanyaan yang sangat penting dalam memutuskan apakah akan menggunakan biaya saat ini. 'itahap mana dari siklus operasi harga keluar harus mendominasi penilaian aset7
a. enggunakan e/itprice menyebabkan re+olusi anomali pada akusisi karena segera setelah nilai pembelian jatuh sehingga kurang dari biaya akuisisi b. enggunakan e/it price menyiratkan pendeketan jangka pendek untuk operasi bisnis karena salah satu yang tertarik dalam disposisi dan nilai likuidasi c. enggunakan e/itprice untuk persediaan barang jadi mengarah pada antisipasi laba usaha sebelum titik penjualan karena persediaan tersebut lebih dari biaya saat ini 1alue In Use 1ersus 1alue In E#c/ange
dam smith adalah orang pertama yang membuat perbedaan antara nilai pakai dan nilai tukar. Solomons $19""% menyatakan bah)a nilai kepada pemilik atau perusahaan adalah perspektif yang rele+an. Staubus menunjukkan bah)a sejumlah faktor yang umum untuk setiap sudut pandang a. !egamatan up to date tentang harga pasar lebih rele+an untuk pengambilan keputusan keuangan b. &eandalan yang dibutuhkan oleh sistem pengukuran yaitu penilaian tidak bergantung pada alokasi subjektif c. diti+itas $pengukuran% dari fenomena ekonomi yang dibuat dalam unit yang sama# disesuaikan dengan pergerakan inflasi dan harga 4arton $2000% menyatakan bah)a pasar liJid ada gesekan antara entry $CC% dan e/it price$K% dan output akuntasi yang mirip#namun ketika harga ber+ariasi secara significan kedua sistem yang diperlukan untuk memberikan informasi yang penting tentag nilai akai dan nlai tukar #karena biaya pemeliharaan sistem akutansi keuangan dapat menjadi masalah #pilihan dapat dibuat pada sistem yang lebih hemat biaya untuk jangka )aktu yang pendek dan panjang . barton masih memandang sistem akuntasi sebagai pelengkap bulan pengganti . bentuk ilustrasi aturan keputsan yang menggunakan kembali akuntasi $CC dan CC% dalam hubungganya dengan persyaratan !? a.
8ika CCLK dan CCL!?# maka aset memiliki nilai disaat digunakan memelihara operasi yang berjalan
b.
8ika KLCC.dan CCL!?#kemudian melikuidasi aset saat ini digunakan # terus beradaptasi aset in+estasi alternatif lainnya
c.
8ika KLCC #dan CCM!?.kemudian melikuidasi dan menghentikan semua operasi
!erspektif Hlobal dan Standar !elaporan &euangan nternasional Nariasi current cost dan le+el harga akuntansi yang telah diuji coba dan diadopsi di beberapa egara. •
Current cost in the ?nited State ?S Securities /change Commission telah melakukan percobaan terhadap Current
cost tapi ditolak#berlangsung selama 19:"19;G •
Current cost in the ?nited &ingdom !emerintahan inggris pernah menerapkan Current cost dan kemudian di tinggalkan
berlangsung selama 19:O19;O •
Current cost in ustralia 'isarankan pada profesional accounting standards $!S% tapi dilupakan berlangsung
selama 19:" I 19;0
A ,i#e* ,easure,ent sste, an* international stan*ar*s nisiatif global dan hubungan antara fair +alue diba)ah =
&ebanyakan system berdasar pada capital fisik dan tidak
mengakui laba ketika menahan sebagai pemasukan. Sekarang # tidak ada penyelesaian penguasaan system current cost tetapi terdapat pencampuran system pengukuran 1. ilai pasar# e/it price yang tersirat di fair +alue dan pendekatan dalam pelaporan keuangan standar internasional 2. &urangnya sebuah konsep teoritis penilaian# modal pemeliharaan dan pengukuran laba# hasilnya sistem pengukuran campuran masih harus diperbaiki dan kurangnya konsistensi. Issues 0or Au*itors
odel pengukuran campuran menciptakan kesalahan pernyataan sehingga auditor berjuang untuk memenuhi salah satu tujuan utama auditor tersebut. enentukan apakah laporan keuangan disajikan dengan pandangan yang adil dan benar
Daftar Pustaka m/2014/08/accounting-measurement-systems.html http://kambingterbang2.blogspot.com/201!/04/sistem-pengukuran-akuntansi.html