Sap Batu Saluran Kemih

 SAP BATU SALURAN KEMIH

A. Latar Belakang

Batu saluran kemih adalah penyakit dimana didapatkan batu di dalam saluran kemih. Batu tersebut dibentuk dalam pelvik ginjal, menetap dan menjadi lebih besar atau bergerak turun sepanjang ureter ke dalam kandung kemih atau dapat terbentuk di dalam kandung kemih itu sendiri. Selain itu, batu dapat juga dibentuk dalam uretra. Urolitiasis adalah adanya batu atau kalkulus dalam system urinarius. Batu tersebut dibentuk oleh kristalisasi larutan urine (kalsium oksalat, asam urat, kalsium fosfat, struvit dan sistin (Nettina, 2002. Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan di !uang "ahlia, !umah Sakit #entara "r. Soepra Soepraoen oen $alang $alang penyakit penyakit batu batu salura saluran n kemih kemih merupa merupakan kan penyakit penyakit yang yang paling paling banyak  banyak  dijumpai pada pasien. %leh karena itu perlu dilakukan penyegaran kesehatan untuk men&egah terjadiny terjadinyaa komplikasi komplikasi bagi penderita penderita batu saluran kemih, kemih, meningkatkan meningkatkan pengetahuan pasien tentang penyakit batu saluran kemih.

B.

Tujuan Tu juan Instruksional

'.

#ujuan Umum Setelah mengikuti penyegaran kasus, kasus, sasaran mampu mengetahui tentang tentang enyakit Batu Saluran )emih.

2.

#ujuan )husus

a.

)lien mampu mengetahui "efenisi BS) 

 b. )lien mampu mengetahui *tiologi BS) &.

)lien mampu mengetahui +aktor yang $empengaruhi )eadaan BS) 

d. )lien mampu mengetahui tanda dan gejala BS)  e.

)lien mampu mengetahui enatalaksanaan $edis BS) 

f.

)lien mampu mengetahui en&egahan BS) 

C. Pokok Bahasan

Batu Saluran )emih . Su! Pokok Bahasan

'. "efenisi Batu Saluran )emih 2. *tiologi Batu Saluran )emih . +aktor yang $empengaruhi )eadaan Batu Saluran )emih -. #anda #anda dan ejala Batu Saluran )emih /. enatalaksanaan $edis Batu Saluran )emih . en&egahan Batu Saluran )emih

E.

Sasaran

Seluruh keluarga dan pasien di !uang "ahlia !umah Sakit #entara #entara "r. Soepraoen $alang

".

Meto#e

1eramah dan "iskusi (tanya jaab

$. Me#ia% Alat

 Power Point dan Leaflet  31"

H. &aktu &aktu #an Te'(at Te'(at Pelaksanaan

I.

4ari5#anggal

6 )amis, 2 7uni uni 20' 20'

8aktu

6 ukul '0.00 s5d selesai 89B

#empat

6 !uang "ahlia !u !umah Sa Sakit #entara "r "r. Soepraoen $a $alang

Pengorganisasian Kegiatan

$oderator

6 Betty $anurung

resentator

6 "ian .3 Siregar  

 Notulen

6 $elinda :gnesha :gnesha

+asilitator

6 *lyani, Novinda, Septian, $aya

%bserver

6 "ei, 4erma, $ely, !iskina

).

Pelaksanaan Pen*uluhan Kegiatan

Pen*uluh

Peserta

emb embuka ukaan an $emb $ember erik ikan an sala salam m $emperkenalkan diri $enjelaskan tujuan

)egiatan 9nti

  







enutup



$enjaab salam $endengar garkan memperhatikan $endengar garkan memperhatikan $enjelaskan defenisi BS)  $endengarkan $enjelaskan etiologi BSk  memperhatikan $enjelaskan tanda dan dan $endengarkan memperhatikan gejala BS)  $endengarkan $enjelaskan +aktor yang $emp $empen enga garu ruhi hi )ead )eadaa aan n memperhatikan $endengarkan BS)  $enjelaskan memperhatikan  penatalaksanaan $edis $endengarkan BS)  memperhatikan $enjelaskan &ara $endengarkan  pen&egahan BS)  memperhatikan



da n



da n



da n



da n



da n

$emb $ember erii kese kesemp mpat atan an $engajukan pertanyaan ; menit  peserta untuk bertanya $end $enden enga gark rkan an dan dan $engeva $engevalua luasi si penget pengetahu ahuan an membe emberi rika kan n umpa umpan n  peserta tentang materi yang  balik  disampaikan dengan memberi pertanyaan $end $enden enga gark rkan an dan dan $enyimpulkan materi yang memperhatikan telah disampaikan $emberi salam $enjaab salam 



,.

E+aluasi Struktur

a.

)esiapan peraat mengikuti penyegaran kasus BS) 

 b. $edia dan alat memadai #empat #empat sesuai dengan kegiatan

Me#ia #an Alat 31", oerpoint

dan



K. Kriteria E+aluasi

&.

dan

dan 20 meni enit





 menit







&aktu

oe oerp rpoi oint nt,, 31"

<

-.

E+aluasi Proses

a.

)egiatan penyegaran dilakukan sesuai dengan aktu yang diren&anakan

 b. eserta mengikuti kegiatan penyegaran dengan aktif dan kooperatif  &.

eserta menanyakan hal
d. eserta menjaab pertanyaan yang diajukan .

E+aluasi Hasil

Setelah mengikuti penyuluhan selama 0 menit diharapkan peserta dapat6 a.

eserta dapat menjelaskan "efenisi BS) 

 b. eserta dapat menjelaskan *tiologi BS)  &.

eserta dapat menjelaskan +aktor yang $empengaruhi )eadaan BS) 

d. eserta dapat menjelaskan tanda dan gejala BS)  e.

eserta dapat menjelaskan enatalaksanaan $edis BS) 

f.

eserta dapat menjelaskan en&egahan BS) 

 Lampiran

MATERI PEN/AKIT BATU SALURAN KEMIH

,.

e0enisi

Batu saluran kemih adalah penyakit dimana didapatkan batu di dalam saluran kemih. Batu tersebut dibentuk dalam pelvik ginjal, menetap dan menjadi lebih besar atau bergerak turun sepanjang ureter ke dalam kandung kemih atau dapat terbentuk di dalam kandung kemih itu sendiri. Selain itu, batu dapat juga dibentuk dalam uretra.

Urolitiasis Urolitiasis adalah adanya batu atau kalkulus dalam system urinarius. Batu tersebut dibentuk oleh kristalisasi larutan urine (kalsium oksalat, asam urat, kalsium fosfat, struvit dan sistin (Nettina, 2002).

-.

Etiologi

Penyebab BSK masih belum diketahui denan !asti. Pembentukan BSK  meru! meru!aka akan n hasil hasil inter interaksi aksi bebera bebera!a !a !rose !roses s yan yan kom!l kom!leks eks,, meru!a meru!akan kan kom!likasi atau salah satu manifestasi dari berbaai !enyakit atau kelainan yan mendasarinya. Bebera!a teori terbentuknya BSK, yaitu "  #eori Su!ersaturasi$ Kristalisasi Kristalisasi a.  #eori Urin mem!unyai kemam!uan melarutkan lebih banyak %at yan terlarut bila bila dibandi dibandink nkan an denan denan air biasa. biasa. &enan &enan adanya adanya molek molekul' ul'mol molek ekul ul %at ora orani ni  se!e se!ert rtii urea urea,, asam asam urat urat,, sitr sitrat at dan dan muk muko!r o!rotei otein, n, ua ua akan akan mem!enaruhi kelarutan %at'%at lain. Bila konsentrasi %at'%at yan relatif  tida tidak k laru larutt dala dalam m urin urin (kal (kalsi sium um,, oksal oksalat at,, fosf fosfat at dan dan seba sebaa ain inya ya)) maki makin n meninkat, maka akan terbentuk kristalisasi %at'%at tersebut. Batasan !* urin urin normal normal antara antara +,'-. +,'-. Bil Bila a air kemih kemih menad menadii asam asam (!* turun) turun) dalam dalam  anka lama maka bebera!a %at se!erti asam urat akan menkristal. Sebaliknya bila air kemih menadi basa (!* naik) maka bebera!a %at se!erti kalsium fosfat akan menkristal. &enan demikian, !embentukan batu !ada

saluran kemih teradi bila keadaan urin kuran dari atau melebihi batas !* normal sesuai denan enis %at !embentuk batu dalam saluran kemih.

 #eori Nukleasi$ danya Nidus  b.  #eori Nidus Nidus atau atau nukleu nukleus s yan yan terben terbentuk tuk,, akan akan mena menadi di inti inti !resi !resi!it !itasi asi yan yan kemud kemudian ian ter teradi adi.. /at$k /at$kead eadaan aan yan yan da!at da!at bersif bersifat at sebaai sebaai nidus nidus adalah adalah ulserasi mukosa, um!alan darah, tum!ukan sel e!itel, bahkan ua bakteri,  arinan nekrotik iskemi yan berasal dari neo!lasma atau infeksi dan benda asin. &.  #eori  #eori #idak danya danya nhibitor

Su!ersaturasi kalsium, oksalat dan asam urat dalam urin di!enaruhi oleh adanya adanya inhibitor inhibitor kristalisasi. kristalisasi. *al inilah inilah yan da!at menelask menelaskan an mena!a mena!a !ada sebaian individu teradi !embentukan batu saluran kemih, sedankan !ada !ada indi indivi vidu du lain lain tida tidak, k, meski meski!u !un n

sama's sama'sam ama a

ter teradi adi su su!e !ers rsat atur uras asi. i.

 #erbentuk  #erbentuk atau tidaknya batu di dalam saluran kemih ditentukan ua oleh adanya adanya kesei keseimb mban anan an antara antara %at'%a %at'%att !emben !embentuk tuk batu batu dan !enha !enhamba mbatt (inhibitor). #ernyata #ernyata !ada !enderita batu saluran kemih, tidak dida!atkan %at yan bersifat sebaai inhibitor dalam !embentukan batu. 1anesium, sitrat dan !irofosfat telah diketahui da!at menhambat!embentukan nukleasi (inti batu) s!ontan kristal kalsium. /at lain yan mem!unyai !eranan inhibitor, antara lain " asam ribonukleat, asam amino, terutama alanin, sulfat, uorida, dan sen.  #eori 3!itaksi d.  #eori 3!itaksi adalah !eristi4a !enenda!an suatu kristal di atas !ermukaan Kristal lain. Bila !ada !enderita ini, oleh suatu sebab teradi !eninkatan masukan kalsium dan oksalat, maka akan terbentuk kristal kalsium oksalat. Kristal ini kemudian akan menem!el di !ermukaan kristal asam urat yan telah terbentuk terbentuk sebelumny sebelumnya, a, sehina sehina tidak tidak aran aran ditemukan ditemukan batu saluran saluran kemih yan intinya teradi atas asam urat yan dila!isi oleh kalsium oksalat di baian luarnya.

 #eori Kombinasi Kombinasi e.  #eori  #eori  #eori terakhir menenai

!embentukan BSK adalah

abunan

dari

berbaai teori tersebut yan disebut denan teori kombinasi. #erbentuknya BSK dalam teori kombinasi adalah sebaai berikut " Pertama, funsi inal harus uku! baik untuk menekskresi %at yan da!at membentuk kristal seara berlebihan. Kedua, inal harus da!at menhasilkan urin denan !* yan yan sesu sesuai ai untu untuk k kris krista tali lisa sasi si.. &ari &ari kedua edua hal hal ters terseb ebut ut,, mak maka da!a da!att disim!ulkan bah4a inal harus mam!u melakukan ekskresi suatu %at seara berlebihan denan !* urin yan sesuai sehina teradi !resi!itasi %at'%at ters terseb ebut ut.. Keti etia, a, urin urin haru harus s tida tidak k men menan andu dun n seba sebai ian an atau atau selu seluru ruh h inhibitor inhibitor kristalisa kristalisasi. si. Keem!at, eem!at, kristal kristal yan telah terbentuk terbentuk harus berada berada uku! lama dalam urin, untuk da!at salin berareasi membentuk nukleus, yan yan selan selanutn utnya ya akan akan mena menan nu u aliran aliran urin. urin. Statis Statis urin urin yan yan terad teradii kemudian, memean !eranan !entin dalam !embentukan batu saluran kemih, sehina nukleus yan telah terbentuk da!at tumbuh.

3. Faktor yang Mempengaruhi Kejadian BSK  a. Usia 5ebih serin ditemukan !ada usia 60'0 tahun b. 7eni 7enis s kel kelam amin in  7umlah !enderita laki'laki lebih banyak tia kali dibandinkan denan !erem!uan. *al ini disebabkan oleh !erbedaan struktur anatomi saluran kemih kemih antara antara laki'laki laki'laki dan !erem!ua !erem!uan n serta serta faktor hormone hormone estroen estroen yan meneah teradinya areasi aram kalsium. . Peke ekeraan aan

Pekera'!ekera keras yan banyak bererak, misalnya buruh dan !etani akan akan menur menuran anii terad teradiny inya a BS BSK K bila bila diband dibandin inkan kan denan denan !eker !ekera' a' !ekera !ekera yan lebih banyak duduk. d. ir minum inum 1em!erbanyak diuresis denan ara banyak minum akan menurani terbentuknya batu, sedankan bila kuran minum menyebabkan kadar semua substansi dalam urin akan meninkat dan akan mem!ermudah !embentukan batu. Keenuhan air yan diminum sesuai denan kadar mineralnya terutama kalsium di!erkirakan mem!enaruhi terbentuknya BSK. e. 1akan akana an Konsum onsumsi si maka makanan nan tin tini i !rot !rotei ein n yan yan berl berleb ebih ihan an dan dan ara aram m akan akan meninkatkan !embentukan BSK. &iet banyak !urin (keran'keranan, anur anur), ), oksala oksalatt (teh, (teh, ko!i, ko!i, okel okelat, at, minum minuman an soda, soda, bayam) bayam),, kalsiu kalsium m (dain (dain, , sus susu, u, kaldu, kaldu, ikan ikan asin asin dan eroan eroan)) mem!er mem!ermud mudah ah terad teradiny inya a !enyak !enyakit it BS BSK. K. 1akan' 1akan'mak makana anan n yan yan banyak banyak menan menandun dun  serat serat dan !rotein nabati menurani risiko BSK dan makanan yan menandun lemak dan !rotein he4ani akan a kan meninkatkan risiko BSK.6,28

f. 9i4ay 9i4ayat at Keluar eluara$ a$ ketur keturunan unan 9i4ayat anota keluara sebelumnya yan !ernah menderita BSK akan memberikan resiko lebih besar timbulnya anuan$!enyakit BSK !ada an anot ota a keluar eluara a lain lainny nya. a. 5ebi 5ebih h kuran uran  60 60'+ '+0: 0: !end !ender erit ita a kals kalsiu ium m oksalat mem!unyai ri4ayat keluara yan !ositif menderita BSK. Namun sam!ai saat ini baaimana !eranan faktor keturunan dalam teradinya BSK masih belum diketahui denan elas.

. nfeks nfeksii Salur Saluran an Kemi Kemih h nfeksi saluran kemih da!at menyebabkan nekrosis arinan inal dan akan menadi inti !embentukan BSK. nfeksi oleh bakteri yan memeah ureum dan membentuk amonium akan menubah !* urin menadi alkali dan

akan

menenda!kan

aram' am'aram aram

fosfat

sehina

akan akan

mem!ere!at mem!ere!at !embentukan batu yan telah ada. h. klim klim dan dan tem!er tem!eratu atur$ r$suhu suhu ndividu yan meneta! di daerah beriklim !anas denan !a!aran sinar ultraviolet tini akan enderun menalami dehidrasi serta !eninkatan !roduksi vitamin & (memiu !eninkatan ekskresi kalsium dan oksalat), sehin sehina a inside insiden n BS BSK K akan akan menin meninka kat. t. #em!at em!at yan yan bersuh bersuhu u !anas !anas misal misalny nya a di daer daerah ah tro! tro!is is,, di kamar amar mesi mesin, n, meny menyeb ebabk abkan an banya banyak k meneluark arkan

kerinat,

akan

menuran ani

!roduksi ksi

urin

dan

mem!ermudah mem!ermudah !embentukan BSK. i. ;eora< Pada beber bebera!a a!a daerah daerah menun menunukk ukkan an anka anka keadia eadian n BS BSK K yan yan lebih lebih tini tini dari!ada dari!ada daerah lain sehina sehina dikenal dikenal sebaai sebaai daerah stone belt  (sabuk batu).

1.

Tan#a Tan#a #an $ejala

Batu dalam saluran kemih baian atas (inal dan ureter), biasanya akan menye menyebabk babkan an keluh keluhan an sakit. sakit. Keluhan eluhan yan yan timbul timbul teran terantun tun  dari dari lokasi lokasi batu, batu, dan besar besar batu. batu. ;eala ;eala klinis klinis$k $kelu eluhan han yan yan ditimb ditimbulk ulkan an antara antara lain lain dema demam, m, naus nausea ea (mua (mual) l),, vomi vomiti ting ng (muntah) dan sakit atau nyeri disekitar !in !inan an, , nyer nyerii se4a se4akt ktu u buan buan air air keil eil (B (BK K)) bahka bahkan n su susah sah B BK, K, B BK  K  berdarah (hematuria), BK ber!asir (kristaluria) dan !embenkakkan daerah !unun ba4ah.

a.

9asa Nyeri Biasanya penderita mengeluhkan rasa nyeri yang berulang (kolik tergantung dari letak batu. Batu yang berada di ginjal akan menimbulkan dua ma&am nyeri, yaitu nyeri kolik ginjal dan nyer nyerii ginja ginjall bukan bukan koli kolik. k. )oli )olik k ginj ginjal al bias biasan anya ya dise diseba babk bkan an oleh oleh pere perega gang ngan an urinary collect collecting ing system system (system pelviokalises, sedangkan nyeri ginjal bukan kolik disebabkan distensi dari kapsul ginjal. Batu ureter akan memberi gejala kolik ureter, nyeri hebat di daerah punggung atau fosa iliaka yang letaknya lebih rendah daripada kolik ginjal, dapat menyebar ke atas ke daerah ginjal atau ke baah sampai ke testis atau labia mayor.

b.

&emam #imbulnya demam merupakan tanda
&.

4ematuria dan )ristaluria 4ematuria adalah adanya darah yan keluar bersama urin. Namun lebih kuran

=0'=: !enderita BSK tidak menderita hematuria. Kristaluria adalah urin yan disertai denan !asir atau batu. d.

Nausea dan >omitin ?bstruksi ?bstruksi saluran saluran kemih kemih baian atas serin serin menimbul menimbulkan kan mual dan

muntah. e.

Pembe emben nkak kakk kan dae daerrah !un !un un un  ba4 ba4ah Penyumbatan saluran kemih baian atas yan akut ditandai denan rasa sakit !unun baian ba4ah. Pada sumbatan yan berlansun lama,

kada kadan n'k 'kad adan an

da!at da!at

dira diraba ba

adany adanya a

!emb !emben enk kak akka kan n

in inal al

yan yan

membesar (Hidronefrosis). f.

nfeksi Biasanya dengan gejala
5. Pemeriksaan dan Diagnosis BSK  5.1 Fisik  *asil !emeriksaan
Kadan'kadan

teraba

inal

yan

menalami

hidronefrosis$obstruktif. b. Nyeri tekan$ketok !ada !inan. . Batu uretra uretra anterior anterior bisa di raba. d. Pada keadaan akut !alin serin ditemukan adalah kelembutan di daerah daerah !inul !inul (ank (ank tender tendernes ness), s), ini disebabkan disebabkan oleh hidronefr hidronefrosis osis akibat obstruksi sementara yaitu saat batu mele4ati ureter menuu kandun kemih.

5.2 Laoratorium Pada urin biasanya dium!ai hematuria dan kadan'kadan kristaluria. Pada !emeri !emeriksaa ksaan n sedime sedimen n urin, urin, enis enis krista kristall yan yan ditem ditemuka ukan n da!atm da!atmem ember berii !etunuk enis batu. Pemeriksaan !* urin @  menyokon suatu batu asam urat urat,, seda sedan nka kan n bila bila ter terad adii !eni !enin nka kata tan n !* (A) (A) meny menyok okon on  adany adanya a oranisme !emeah urea se!erti Proteus sp, Klebsiella sp, Pseudomonas sp dan batu struvit.

5.3 !adio"ogis  da bebera!a enis !emeriksaan radiolois yaitu " a. Coto !olos abdomen b. Intravenous Pyelogram (>P)

. D# San d. Retrograte Pielogra (9P;) e. Ultrasonora< (US;) f. 9adioisoto! Dara terbaik untuk mendeteksi BSK ialah denan kombinasi US; dan foto !olos abdomen. abdomen. US; da!at melihat bayanan bayanan batu baik di inal inal mau!un di dalam kandun kemih dan adanya tanda'tanda obstruksi urin.

#. Penata"aksanaan Penata"aksanaan Medis BSK  Berhasilnya !enatalaksanaan medis BSK ditentukan oleh lima faktor yaitu " ketet keteta!a a!an n diano dianosis sis,, lokasi lokasi batu, batu, adanya adanya infeks infeksii dan deraa deraatt beratn beratnya, ya, dera deraa att kerus erusak akan an fun funsi si in inal al,, sert serta a tata tata laks laksana ana yan yan te!at te!at.. #era! era!ii dinyat dinyataka akan n berhasi berhasill bila" bila" keluh keluhan an menh menhila ilan, n, keka kekambu mbuhan han batu batu da!at da!at dieah, ah,

infeksi

telah

da!at

dieradi adikasi

dan

funsi

inal

da!at

di!ertahankan.

#.1 $erapi Konser%ati&  Batu keil dalam inal yan tidak memberi tanda (silent stone) da!at diobati seara seara konse konserva rvatif tif denan denan menun menunu u sam!ai sam!ai batu batu da!at da!at kelua keluarr denan denan sendiri. Pasien diberikan air minum minimal 2'6 liter !er hari. Selain itu ua dilaku dilakuka kan n !emba !embatas tasan an diet diet kalsi kalsium, um, oksala oksalat, t, natriu natrium, m, fosfat fosfat dan !rote !rotein in terantun !ada !enyebab batu.2-

#.2 Pengoatan Medik Se"ekti& dengan Pemerian 'at(oatan Pemberian obat'obatan !ada !enderita BSK bertuuan menurani rasa sakit yan yan hebat, hebat, menu menusaha sahakan kan aar aar batu batu keluar eluar s!onta s!ontan, n, dis disolu olusi si batu batu dan meneah kambuhnya batu.

#.3 $anpa $anpa 'perasi 'p erasi

a.

1edikamentosa

 #era!i  #era!i medikamentosa medikamentosa dituukan untuk batu yan ukurannya kuran dari  mm, karena dihara!kan batu da!at keluar s!ontan. #era!i yan diberikan bert bertu uuan uan untu untuk k men menur uran ani i nyer nyeri, i, mem! mem!er erla lan nar ar alir aliran an urin urin den denan an !emberian diuretikum, dan minum banyak su!aya da!at mendoron batu keluar dari saluran kemih. b.

!"tra#orporeal $ho#k %ave &ithotripsy (3SE5)

lat ini da!at memeah batu inal, batu ureter !roksimal !roksimal atau batu kandun kemih tan!a melalui tindakan invasif dan tan!a !embiusan. Persyaratan Persyaratan BSK yan da!at ditanani denan 3SE5 " ' Batu ginjal berukuran mulai dari / mm hingga 20 mm. 2 Batu ureter berukuran / mm hingga '0 mm.  +ungsi ginjal masih baik. - #idak ada sumbatan distal dari batu.

#.) $indakan 'perasi6 a.

Bedah 5a!arosk 5 a!arosko!i o!i

b. Bedah #erbuka

*. Pen+egahan Pen+egahan BSK . *.1 Pen+egahan Primer  #uuan  #uuan !eneahan !rimer adalah untuk meneah aar !enyakit tidak teradi, denan denan menendali menendalikan kan faktor !enyebab suatu !enyakit. !enyakit. Keia eiata tan n

yan yan

dila dilak kukan ukan

meli meli!u !uti ti

!rom !romos osii

keseh esehat atan an,,

!end !endid idik ikan an

kesehatan dan !erlindunan kesehatan. Peneahan !rimer !enyakit BSK se!erti minum air !utih yan banyak. Konsumsi air !utih minimal 2 liter !er hari akan meninkatkan !roduksi urin. Konsumsi air !utih ua akan meneah !embentukan kristal urin yan yan

da!a da!att

meny menyeb ebab abk kan

ter terad adin inya ya

batu batu..

Sela Selain in

itu, itu,

dila dilak kukan ukan

!enaturan !ola makan yan da!at meninkatkan risiko !embentukan BSK se!erti, se!erti, membatasi membatasi konsumsi konsumsi dain, dain, aram dan makanan makanan tini tini oksa oksala latt (say (sayur uran an ber4 ber4ar arna na hia hiau, u, kaa kaan n,, okl oklat at), ), dan dan seba sebaa ain inya ya..

ktivi ktivitas tas
*.2 Pen+egahan Sekunder Pene enea ahan han

sek sekunde underr

bert bertu uuan uan

untu untuk k

men menur uran ani i

ke!ar e!arah ahan an

!enyakit denan melakukan dianosis dan !enobatan dini. Untuk enis !eny !enyak akit it

yan an

suli su litt

dik diketah etahui ui

ka!a ka!an n

!eny !enyak akit it

timb timbul ul,,

di!e di!erl rluk ukan an

!emeri !emeriksaa ksaan n teratu teraturr yan yan dikena dikenall denan denan !emeri !emeriksa ksaan an FDhek' Dhek'u!G u!G.. Pemeriksaan urin dan darah dilakukan seara berkala, bai yan !ernah mend mender erit ita a BSK seba sebaik ikny nya a dila dilaku kuka kan n seti setia! a! tia tia bula bulan n atau atau mini minima mall setahun sekali. #indakan ini ua untuk mendeteksi seara dini a!abila teradi !embentukan BSK yan baru. Untuk !enobatan, !emberian obat' obatan oral da!at diberikan terantun dari enis anuan metabolik dan dan eni enis s batu batu.. Peno enoba bata tan n lain lain yan yan dila dilak kukan ukan yait yaitu u mela melak kukan ukan kemotera!i kemotera!i dan tindakan bedah (o!erasi).

*.3 Pen+egahan $ersier en&egahan en&egahan tersier tersier men&akup men&akup pembatasan pembatasan terhadap terhadap segala segala ketidakmam ketidakmampuan puan dengan menyediakan menyediakan rehabilitasi rehabilitasi saat penyakit, &edera atau ketidakmampuan ketidakmampuan sudah terjadi dan menimbulkan kerusakan. )egiatan yang dilakukan meliputi rehabilitasi (seperti konseling kesehatan agar orang tersebut lebih berdaya guna, produktif dan memberikan kualitas hidup yang sebaik mungkin sesuai dengan kemampuannya. "aftar ustaka

Sya=bani , $. Buku :jar 9lmu enyakit "alam 7ilid 99 *disi ketiga. Balai enerbit +) U9. 7akarta.200'6;;<>/. Budi, :. +aktor !isiko Batu injal dan Saluran )emih di 8ilayah )erja uskesmas Setolo 9. )abupaten )abup aten )ulonprogo. ?ogyakarta. ?ogyakarta. +)$ Undip. 200. http655meli