Descripción: Unidad didáctica de fútbol para 1er. año de educación secundaria.
laboratorio
Full description
Descripción: evaluacion final
Descripción: Microondas (ODU 1+1 1+0)
ABJAD SANSKERTA Sekapur Sirih
Sanskerta adalah bahasa yang paling tua di dunia. Bahasa ini disebut juga sebagai “DAIVIVAK” yang artinya bahasa Dewa. Bahasa Sanskerta memang digunakan sebagai bahasa
mantra dalam Veda (Vedic Sanskrit). Di samping itu Bahasa Sanskerta juga digunakan untuk Viràcarita, Kàvya, Puràóa dan lain-lain. Bahasa yang digunakan pada susastra tersebut sering disebut sebagai Classical Sanskrit. Bahasa ini merupakan induk dari rumpun bahasa Indojerman yang diperkenalkan oleh Bangsa Àrya. Bahasa ini berkembang di wilayah Barat seperti : Yunani, Romawi, Jerman, Slavia, Inggris dan lain-lain. Selain itu bahasa Sanskerta juga berkembang ke Timur seperti Asia Kecil hingga Iran dan Dataran Timur Tengah. Menurut keterangan beberapa ahli bahasa di dunia, Bahasa Sanskerta sudah berkembang sejak 3000 tahun Sebelum Masehi (SM). Bahkan ada juga yang mengatakan 6000 tahun SM. Namun baru sekitar Abad VI SM Mahàåsi Pàóini menyusun hukum-hukum dan peraturan peraturan tentang Bahasa Sanskerta. Buku yang mengulas tentang Tata Bahasa Sanskerta ini disebut Pàóini Úabdànuúasanam. Dalam buku ini ditulis juga tentang abjad Sanskerta. Dalam perkembangannya Bahasa Sanskerta banyak berasimilasi dengan Bahasa Dravida. Salah satu bentuk asimilasi bahasa tersebut adalah ditemukannya beberapa huruf dalam abjad Sanskerta yang semula tidak dimiliki oleh Bahasa Àrya ini. Beberapa bunyi huruf yang merupakan pengaruh dari Bahasa Dravida tersebut diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Þa yang kemudian ditulis dengan aksara yang berbentuk : $ 2. Þha yang kemudian ditulis dengan aksara yang berbentuk : # 3. Ða yang kemudian ditulis dengan aksara yang berbentuk : @ 4. Ðha yang kemudian ditulis dengan aksara yang berbentuk : ! 5. Óa yang kemudian ditulis dengan aksara yang berbentuk :
Abjad Sanskerta