BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Transmisi daya adalah upaya untuk menyalurkan/memindahkan daya dari sumber daya (motor diesel, bensin,turbin gas, motor listrik dll) ke mesin yang membutuhkan daya ( mesin bubut, pompa, kompresor, penggilingan padi, mesin produksi, dll). Sistem transmisi daya dapat dibagi menjadi tiga yaitu berdasarkan cara menstransmisikan daya, berdasarkan perubahan perbandingan kecepatan, dan berdasarkan posisi poros. a. Berdas Berdasark arkan an Cara Cara Menstra Menstransm nsmisi isikan kan aya aya Berdasarkan cara menstransmisikan dayanya terdapat dua cara yaitu dengan gesekan dan dengan persinggungan. engan cara gesekan dapat dengan kontak langsung yaitu roda gesek dan dengan penghubung !leksibel yaitu puli dan sabuk. Sedangkan dengan cara persinggungan juga ada dua yaitu dengan kontak langsung yaitu roda gigi dan dengan penghubung !leksibel yaitu rantai dan gear. b. Berdasarkan "erubahan "erbandingan #ecepatan Berdasarkan perubahan perbandingan kecepatannya ada tiga yaitu perubahan bertingkat, contohnya pada transmisi kendaraan dengan sistem gigi. #edua yaitu tanpa adanya perubahan kecepatan, terdapat pada sistem transmisi sederhana yang tidak memerlukan perubahan kecepatan. an yang terakhir yaitu dengan perubahan yang halus, yaitu terdapat pada transmisi kendaraan matic yang menggunakan sistem C$T. c. Berd Berdas asar arka ka "osi "osisi si "oro "oross Berdasarkan posisi porosnya ada tiga yaitu, posisi sejajar, berpotongan dan tegak lurus.
%. Rumusan Masalah a. &pa yang dimaks dimaksud ud dengan dengan roda roda gesek' gesek' b. aya apa saja yang bekerja pada roda gesek'
BAB II PEMBAHASAN 2.1
Landasan Ter!
Bagan sistem transmisi daya.
2.1.1 Rda "esek
ika dua buah benda berbentuk silinder atau kerucut yang saling bersinggungan pada sekelilingnya salah satu diputar maka yang lain akan ikut berputar pula. &lat yang menggunakan cara kerja semacam ini untuk mentransmisikan daya disebut roda gesek. Cara ini cukup baik untuk meneruskan daya kecil dengan putaran yang tidak perlu tepat. Sistem transmisi roda gesek adalah sistem transmisi daya yang bekerja dengan prinsip gesekan (kontak langsung) antara penggerak dengan yang digerakkan. *oda gesek terdiri dari dua roda yang saling menekan sehingga menghasilkan tahanan gesek untuk mentransmisikan gaya tangensial (gaya keliling). Tekanan yang diperlukan bisa tetap atau berubah tergantung pada torsi yang ditransmisikan. Tekanan dapat diperoleh dari berat roda itu sendiri atau dari gaya pegas yang dipasang pada sistem.
#elebihan dari roda gesek meliputi pembuatan bodi rada gesek yang tidak rumit, dan kemungkinan terjadi perubahan kecepatan rotasi secara kontinyu. Sedangkan kelemahannya adalah memaksakan beban besar pada poros dan bearing, membutuhkan mekanisme untuk saling menekan antara roda gesek penggerak dengan roda gesek yang digerakkan. *oda gesek yang memiliki rasio kecepatan tetap digunakan pada mekanisme yang membutuhkan gaya yang kecil untuk menekan roda gesek. Sedangkan roda gesek yang memiliki rasio kecepatan yang berubah+ubah paling banyak digunakan untuk pengaturan kecepatan yang berubah secara kontinyu. Tergantung dari bentuk bodi roda gesek (radius bodi yang berbeda+beda) dibagi ke dalam piringan, kerucut, bola dan bentuk toroid. *oda gesek memiliki kemampuan mentransmisikan daya dari daya yang sangat kecil hingga ratusan kiloatt, tapi umumnya hanya dibuat untuk mentransmisikan daya sampai dengan %- kiloatt. "ada roda gesek yang sederhana, bodi roda gesek ditekan dengan gaya yang konstan, sedangkan pada tipe yang lebih rumit dengan mekanisme penekanan secara otomatis, gaya tekan akan berbanding lurus dengan torsi pada roda gesek. "ada beberapa pro!il permukaan roda gesek dibuat sedemikian rupa untuk memperbesar luas bidang sentuh sehingga mengurang i terjadinya slip.
2.2
Anal!sa
*oda gesek sekarang jarang digunakan karena tergantikan oleh roda gigi yang memiliki keunggulan mentransmisikan daya yang lebih e!isien. Bebe rapa contoh alat yang menggunakan prinsip roda gesek diantaranya pada pemasangan dinamo sepeda
yang meman!aatkan putaran roda sepeda untuk memutar dinamo, sepeda listrik buatan, penggulung benang pada mesin jahit, transmisi pada mobil jaman dulu.
ambar %.. dinamo sepeda
ambar %.%. Transmisi pada mobil jaman dulu
ambar %.. sepeda listrik
i baah ini akan dianalisa konsep gaya yang bekerja dari salah satu contoh alat yang menggunakan prinsip roda gesek. &nalisa pemasangan roda gesek pada ban sepeda0
F TA
F TB rA
FR
FR rB
&sumsi 0 • •
Tidak terjadi slip pada roda gesek yang bersentuhan 1!isiensi transmisi daya --2 "&
3
"B
WA
WB
3
t
T&
3
TB
4T& .r &
3
4TB . r B
t
#eterangan 0 "& 0 "B 0 5& 0 5B 0 T& 0 TB 0 r & 0 r B 0 4*& 0 4*B 0
aya pada roda & aya pada roda B 6saha/kerja pada roda & 6saha/kerja pada roda B Torsi pada roda & Torsi pada roda B ari+jari roda & ari+jari roda B aya radial roda & aya radial roda B
BAB III PENUTUP #.1 $es!m%ulan
. Transmisi roda gesek adalah cara untuk memindahkan daya berupa torsi dengan dua atau lebih roda gesek yang saling bergesekan antara roda penggerak dengan yang digerakkan . %. aya yang bekerja pada roda gesek adalah gaya radial dan tangensial.
DA&TAR PUSTA$A . %. . <.
http0//encyclopedia%.the!reedictionary.com/4riction7ri8e http0//en.ikipedia.org/iki/4riction9dri8e http0//.scribd.com/doc/%:%-:%;/*oda+esek+% http0//.scribd.com/doc/;;<;<:/+S=ST=M+T*&>SM=S=