Apa itu RJP? Bagaimana cara melakukan RJP itu sendiri? Apakah indikasi bagi pasien yang akan dilakukan RJP? Semua sudah saya rangkum dalam makalah kecil ini, eheheh. A. Pengertian Resusitasi Jantung Paru
Resusitasi jantung paru adalah suatu tindakan gawat darurat akibat kegagalan sirkulasi dan pernafasan untuk dikembalikan ke fungsi ptimal guna mencegah kematian bilgis. Resusitasi jantung paru !RJP", atau juga dikenal dengan cardi pulmnier resusitatin !#PR", merupakan gabungan antara pijat jantung dan pernafasan buatan. $eknik ini diberikan pada krban yang mengalami henti jantung dan nafas, tetapi masih hidup. %mplikasi %mplikasi dari teknik ini adalah pendarahan pendarahan hebat. Jika krban mengalami pendarahan hebat, maka pelaksanaan RJP akan memperbanyak darah yang keluar sehingga kemungkinan krban meninggal dunia lebih besar. &amun, jika krban tidak segera diberi RJP, krban juga akan meninggal dunia. RJP harus segera dilakukan dalam '() menit setelah ditemukan telah terjadi henti nafas dan henti jantung untuk un tuk mencegah kerusakan sel(sel tak dan lain(lain. Jika penderita ditemukan bernafas namun tidak sadar maka psisikan dalm keadaan mantap agar jalan nafas tetap bebas dan sekret dapat keluar dengan sendirinya. *ati %linik ! Re+ersibel "
RJP '() menit
*ati Bilgik ! re+ersibel "
Keterangan:
-.
*ati %linis
$idak ditemukan adanya pernapasan dan denyut nadi, bersifat re+ersibel, penderita punya kesempatan waktu '() menit untuk dilakukan resusitasi tanpa kerusakan tak. .
*ati Bilgis
Biasanya terjadi dalam waktu /(-0 menit dari he nti jantung, dimulai dengan kematian sel tak, bersifat irre+ersibel. !kecuali berada di suhu yang ekstrim dingin, pernah dilaprkan melakukan resusitasi selama - jam1 lebih dan berhasil". Catatan:
Pada krban yang sudah tidak ada refleks mata dan terjadi kerusakan batang tak tidak perlu dilakukan RJP. B. Indikasi Melakukan RJP 1. Henti Napas (Apneu)
2apat disebabkan leh sumbatan jalan napas atau akibat depresi pernapasan baik di sentral maupun perifer. Berkurangnya ksigen di dalam tubuh akan memberikan suatu keadaan yang disebut hipksia. 3rekuensi napas akan lebih cepat dari pada keadaan nrmal. Bila perlangsungannya lama akan memberikan kelelahan pada tt(tt pernapasan. %elelahan tt( tt napas akan mengakibatkan terjadinya penumpukan sisa(sisa pembakaran berupa gas #4, kemudian mempengaruhi SSP dengan menekan pusat napas. %eadaan inilah yang dikenal sebagai henti nafas. 2. Henti Jantung (Cardiac Arrest )
4tt jantung juga membutuhkan ksigen untuk berkntraksi agar darah dapat dipmpa keluar dari jantung ke seluruh tubuh. 2engan berhentinya napas, maka ksigen akan tidak ada sama sekali di dalam tubuh sehingga jantung tidak dapat berkntraksi dan akibatnya henti jantung !cardiac arrest ". C. Langka !e"elu# Me#ulai Resusitasi Jantung Paru (RJP) 1.
Penentuan $ingkat %esadaran ( Resp&n %&r"an )
2ilakukan dengan menggyangkan krban. Bila krban menjawab, maka AB# dalam keadaan baik. 2an bila tidak ada respn, maka perlu ditindaki segera. 2.
Me#anggil "antuan ( call for help)
Bila petugas hanya serang diri, jangan memulai RJP sebelum memanggil bantuan. '.
P&sisikan %&r"an
%rban harus dalam keadaan terlentang pada dasar yang keras !lantai, lng bard". Bila dalam keadaan telungkup, krban dibalikkan. Bila dalam keadaan trauma, pembalikan dilakukan dengan 56g Rll5 .
P&sisi Pen&l&ng
%rban di lantai, penlng berlutut di sisi kanan krban . .
Pe#eriksaan Perna*asan
7ang pertama harus selalu dipastikan adalah airway dalam keadaan baik. -. $idak terlihat gerakan tt napas . $idak ada aliran udara +ia hidung 2apat dilakukan dengan menggunakan teknik lihat, dengan dan rasa, bila krban bernapas, krban tidak memerlukan RJP. +.
Pemeriksaan Sirkulasi -. Pada rang dewasa tidak ada denyut nadi cartis . Pada bayi dan anak kecil tidak ada denyut nadi brachialis 8. $idak ada tanda(tanda sirkulasi '. Bila ada pulsasi dan krban pernapas, napas buatan dapat dihentikan. $etapi bila ada pulsasi dan krban tidak bernapas, napas buatan diteruskan. 2an bila tidak ada pulsasi, dilakukan RJP.
,. Henti Napas
Pernapasan buatan diberikan dengan cara 9 1.
M&ut t& M&ut -entilati&n
#ara langsung sudah tidak dianjurkan karena bahaya infeksi !terutama hepatitis, :;" karena itu harus memakai 5barrier de+ice5 !alat perantara". 2engan cara ini akan dicapai knsentrasi ksigen hanya -/ <.
-. $angan kiri penlng menutup hidung krban dengan cara memijitnya dengan jari telunjuk dan ibu jari, tangan kanan penlng menarik dagu krban ke atas. . Penlng menarik napas dalam(dalam, kemudian letakkan mulut penlng ke atas mulut krban sampai menutupi seluruh mulut krban secara pelan(pelan sambil memperhatikan adanya gerakan dada krban sebagai akibat dari tiupan napas penlng. =erakan ini menunjukkan bahwa udara yang ditiupkan leh penlng itu masuk ke dalam paru(paru krban. 8. Setelah itu angkat mulut penlng dan lepaskan jari penlng dari hidung krban. :al ini memberikan kesempatan pada dada krban kembali ke psisi semula. 2.
M&ut t& !ta
2apat dilakukan dengan membuat %riktiridektmi yang kemudian dihembuskan udara melalui jalan yang telah dibuat melalui prsedur %riktiridektmi tadi. '.
M&ut t& Mask entilati&n
Pada cara ini, udara ditiupkan ke dalam mulut penderita dengan bantuan face mask . .
Bag -ale Mask -entilati&n ( A#"u Bag)
2ipakai alat yang ada bag dan mask dengan di antaranya ada katup. >ntuk mendapatkan penutupan masker yang baik, maka sebaiknya masker dipegang satu petugas sedangkan petugas yang lain memmpa. .
/l&0 restrited 34gen P&0ered -entilati&n (/RP)
Pada ambulans dikenal sebagai 4@7 ;i+a . Alat ini secara tmatis akan memberikan ksigen sesuai ukuran aliran !flw" yang diinginkan. Bantuan jalan napas dilakukan dengan sebelumnya menge+aluasi jalan napas krban apakah terdapat sumbatan atau tidak. Jika terdapat sumbatan maka hendaknya dibebaskan terlebih dahulu.
5.
Henti Jantung
RJP dapat dilakukan leh satu rang penlng atau dua rang penlng. Lokasi titik tumpu kompresi. -.
-18 distal sternum atau jari prksimal Prc. @iphideus
.
Jari tengah tangan kanan diletakkan di Prc. @iphideus, sedangkan jari telunjuk mengikuti
8.
$empatkan tumit tangan di atas jari telunjuk tersebut
'. $umit tangan satunya diletakkan di atas tangan yang sudah berada tepat di titik pijat jantung .
Jari(jari tangan dapat dirangkum, namun tidak bleh menyinggung dada krban
/.
$eknik Resusitasi Jantung Paru (%presi)
-.
%edua lengan lurus dan tegak lurus pada sternum
.
$ekan ke bawah sedalam '( cm
a.
$ekanan tidak terlalu kuat
b.
$idak menyentak
c.
$idak bergeser 1 berubah tempat
8.
%mpresi ritmik -00 kali 1 menit ! pijatan 1 detik "
'.
3ase pijitan dan relaksasi sama ! - 9 -"
.
Rasi pijat dan napas 80 9 !- kali kmpresi 9 kali hembusan napas"
).
Setelah empat siklus pijat napas, e+aluasi sirkulasi
6.
Resusitasi Jantung Pada Ba4i dan Anak
:al yang harus diperhatikan jika RJP pada bayi dan anak9 1.
!aluran Pernapasan (Air0a4 7A)
:ati(hatilah dalam memengang bayi sehingga Anda tidak mendngakkan kepala bayi dengan berlebihan. 6eher bayi masih terlalu lunak sehingga dngakan yang kuat justru bisa menutup saluran pernapasan. 2.
Pernapasan (Breating 7 B)
Pada bayi yang tidak bernapas, jangan meneba menjepit hidungnya. $utupi mulut dan hidungnya dengan mulut Anda lalu hembuskan dengan perlahan !- hingga -, detik1napas" dengan menggunakan +lume yang eukup untuk membuat dadanya mengembang. Pada anak kecil, jepit hidungnya, tutupi mulutnya, dan berikan hembusan seperti pada bayi. '.
Peredaran ,ara (Cirulati&n 7 C)
Pe#eriksaan ,en4ut:
Pada bayi, untuk menentukan ada atau tidaknya denyut nadi adalah dengan meraba bagian dalam dari lengan atas pad a bagian tengah antara siku dan bahu. Pemeriksaan denyut pada anak keei6 sarna dengan rang dewasa. 1.
Resusitasi 8antung paru pada "a4i ( 9 1 taun)
a.
8 jari atau kedua ibu jari
b.
$itik kmpresi pada garis yang menghubungkan kedua papilla mammae
c.
%mpresi ritmik pijatan 1 8 detik atau kurang lebih -00 kali per menit
d.
Rasi pijat 9 napas - 9
e.
Setelah tiga siklus pijat napas, e+aluasi sirkulasi
2.
Resusitasi Jantung paru pada anakanak ( 1; taun)
a.
Satu telapak tangan
b.
$itik kmpresi pada satu jari di atas Prc. @iphideus
c.
%mpresi ritmik pijatan 1 8 detik atau kurang lebih -00 kali per menit
d.
Rasi pijat 9 napas 80 9
e.
Setelah tiga siklus pijat napas, e+aluasi sirkulasi